029-reni julianita-mencegah dislokasi bahu berulang
TRANSCRIPT
Assalamualaikum..^o^
MENCEGAH TERJADINYA DISLOKASI SENDI BAHU
BERULANG
RENI JULIANITAF.KEP UNPAD
DAFTAR ISIDISLOKASI
TANDA DAN GEJALA
PENANGANAN
DISLOKASI SENDI BAHU
MENCEGAH DISLOKASI BERULANG
DEFINISI
DISLOKASI BERULANGETIOLOGI
DEFINISI
A. DISLOKASI Dislokasi adalah keluarnya bongkol sendi dari
mangkoknya. Dislokasi merupakan suatu kedaruratan yang membutuhkan pertolongan segera
Dislokasi adalah terlepasnya kompresi jaringan tulang dari kesatuan sendi. Dislokasi ini dapat hanya komponen tulangnya saja yang bergeser atau terlepasnya seluruh komponen tulang dari tempat yang seharusnya (dari mangkuk sendi).
B. DISLOKASI SENDI BAHUSendi bahu merupakan salah satu sendi besar yang paling sering berdislokasi. Ini disebabkan karena banyaknya rentang gerakan sendi bahu, mangkuk sendi glenoid yang dangkal serta adanya longgarnya ligament.
C. DISLOKASI BERULANGDislokasi berulang merupakan komplikasi yang banyak terjadi pada kasus dislokasi. Hal ini dapat terjadi karena penanganan ataupun rehabilitasi yang tidak optimal, sehingga sendi menjadi kurang stabil meskipun dislokasi sudah ditangani.
ETIOLOGI
Banyak hal yang dapat menyebabkan terjadinya dislokasi, diantaranya:
• Cedera olahraga (ex: terperosok saat bermain sky, senam, voli).
• Trauma yang tidak berhubungan dengan olahraga (ex: benturan keras pada sendi saat kecelakaan motor).
• Terjatuh (ex: jatuh dari tangga).• Faktor patologis.
TANDA DAN GEJALA
• Sendi bahu tidak dapat digerakkan.
• Korban mengendong tangan yang sakit dengan yang lain.
• Korban tidak bisa memegang bahu yang berlawanan.
• Kontur bahu hilang, bongkol sendi tidak teraba pada tempatnya.
PENANGANAN
• Perhatikan apakah ada patah tulang. • Apabila tidak ada, cedera ditekan dengan
telapak tangan/kaki. Sementara itu lengan penderita ditarik sesuai dengan arah kedudukan ketika itu, tarikan harus dilakukan dengan pelan dan semakin lama dan semakin kuat, kemudian dengan hati-hati lengan atas diputar (dengan arah menjauhi tubuh) hal ini sebaiknya dilakukan dengan siku berlipat. Dengan cara ini diharapkan ujung lengan atas akan menggeser kembali ke tempat semula.
MENCEGAH DISLOKASI BERULANG
• Hindari gerakan tiba-tiba dan gerakan yang bersifat provokatif (memicu terjadinya dislokasi).
• Melakukan rehabilitasi secara teratur untuk mengoptimalkan stabilitas sendi bahu.
• Latihan rentang gerak (ROM) secara bertahap.
• Membatasi aktivitas yang memicu terjadinya dislokasi berulang.
Terima kasihatas
Perhatiannya