04- peresepan obat dan alat kesehatan.docx

2
 RSU PURBOWANGI JL. Yos Sudarso Barat No. 001  Gombong Telp. 0287 471080 PERESEPAN OBAT DAN ALAT KESEHATAN Nomor Dokumen Nomor Revisi : Halaman : No. Dokumen Unit : Disiapkan oleh : Disetujui Oleh Ditetapkan Oleh Direktur RSU Purbowangi dr. H. Fatah Widodo, SpM.MKes Nama Jabatan PJ/Supervisor/Koordinator Kepala Dept./Kepala Unit Tanda Tangan STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Tanggal Terbit Unit Kerja Pengertian Pengaturan distribusi obat dan alat kesehatan yang digunakan pasien agar berhasil guna dan tepat guna. Tujuan - Distribusi obat dan alat kesehatan dalam rangka pelayanan kepada pasien menjadi tertib sesuai dengan kebutuhan - Menghindari terjadinya salah pemberian obat. Kebijakan Yang berhak menulis resep adalah dokt er yang memiliki surat ijin praktik di Rumah Sa kit Purbowangi yang terdiri dari : Staf medis purna waktu, Dokter tamu. Prosedur / Teknis Pelaksanaan 1. Semua pemakaian obat dan alat kesehatan untuk pasien baik rawat jalan maupun rawat inap harus menggunakan resep dokter. 2. Resep yang tidak memenuhi kelengkapan yang ditetapkan, tidak akan dilayani oleh instalasi farmasi. 3. Penulisan resep harus melakukan penyelarasan obat ( medication reconciliation)  sebelum menulis resep. Penyelarasan obat adalah membandingkan antara daftar obat yang sedang digunakan pasien dan obat yang akan diresepkan agar tidak terjadi duplikasi atau terhentinya terapi suatu obat (omission). 4. Penulis resep har us memperhatikan kemungkinan adanya kontra indikasi, interaksi obat dan reaksi alergi. 5. Setiap obat yang diresepkan harus sesuai dengan yang tercantum dalam rekam medis. 6. Kelanjutan terapi obat yang sempat dihentikan karena operasi atau sebab lain harus dituliskan kembali dalam bentuk resep /informasi pengobatan baru. 7. Tulisan harus jelas dan dapat dibaca. 8. Menggunakan istilah singkatan yang lazim sehingga tidak disalahartikan. 9. Setiap lembar resep harus memuat identitas : - Pasien meliputi : Nama, Umur, No. Rekam Medis, kalo masih balita termasuk Berat Badanya - Dokter pembuat resep, ruang/bangsal asal resep. Unit Terkait 1. IGD 2. IRNA 3. IRJA 4. ICU 5. IBS

Upload: margo-de-coco

Post on 03-Apr-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

 

 

RSU PURBOWANGI

JL. Yos Sudarso Barat No. 001 – Gombong

Telp. 0287 471080

PERESEPAN OBAT DAN ALAT KESEHATAN

Nomor Dokumen Nomor Revisi : Halaman :

No. Dokumen Unit :

Disiapkan oleh : Disetujui Oleh Ditetapkan Oleh

Direktur RSU Purbowangi

dr. H. Fatah Widodo, SpM.MKes

Nama

Jabatan PJ/Supervisor/Koordinator Kepala Dept./Kepala Unit

Tanda

Tangan

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

Tanggal Terbit Unit Kerja

Pengertian Pengaturan distribusi obat dan alat kesehatan yang digunakan pasien agar berhasil guna dan

tepat guna.Tujuan -  Distribusi obat dan alat kesehatan dalam rangka pelayanan kepada pasien menjadi tertib

sesuai dengan kebutuhan

-  Menghindari terjadinya salah pemberian obat.

Kebijakan Yang berhak menulis resep adalah dokter yang memiliki surat ijin praktik di Rumah Sakit

Purbowangi yang terdiri dari : Staf medis purna waktu, Dokter tamu.

Prosedur /

Teknis

Pelaksanaan

1.  Semua pemakaian obat dan alat kesehatan untuk pasien baik rawat jalan maupun rawat

inap harus menggunakan resep dokter.

2.  Resep yang tidak memenuhi kelengkapan yang ditetapkan, tidak akan dilayani olehinstalasi farmasi.

3.  Penulisan resep harus melakukan penyelarasan obat (medication reconciliation)  sebelum menulis resep. Penyelarasan obat adalah membandingkan antara daftar obat

yang sedang digunakan pasien dan obat yang akan diresepkan agar tidak terjadi

duplikasi atau terhentinya terapi suatu obat (omission).4.  Penulis resep harus memperhatikan kemungkinan adanya kontra indikasi, interaksi obat

dan reaksi alergi.

5.  Setiap obat yang diresepkan harus sesuai dengan yang tercantum dalam rekam medis.6.  Kelanjutan terapi obat yang sempat dihentikan karena operasi atau sebab lain harus

dituliskan kembali dalam bentuk resep /informasi pengobatan baru.

7.  Tulisan harus jelas dan dapat dibaca.8.  Menggunakan istilah singkatan yang lazim sehingga tidak disalahartikan.

9.  Setiap lembar resep harus memuat identitas :

-  Pasien meliputi : Nama, Umur, No. Rekam Medis, kalo masih balita termasuk BeratBadanya

-  Dokter pembuat resep, ruang/bangsal asal resep.

Unit Terkait 1.  IGD

2. IRNA3.

 

IRJA

4.  ICU

5.  IBS