1.1 tdu 1 mobak
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
1/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
TEORI DASAR UMUM
DIFFERENTIAL/GARDAN PADA MOBIL
Differensial atau lebih dikenal dengan istilah gardan
terpasang pada bagian tengah poros roda belakang untuk
kendaraan jenis penggerak belakang (FE – RD) dan
dijadikan menjadi satu kesatuan dengan transmisi untuk
jenis penggerak roda depan (FE – FD).
Gambar 1. Differentialhttp://www. iarohidinthea.!om/
Gambar 2. Letak Differential
http://www. iarohidinthea.!om/
Fungsi dari differensial/gardan adalah :
". #ntuk memindahkan tenaga putaran mesin dari poros
gardan ke poros roda $ang digerakkan.%. #ntuk memunginkan perbedaan putaran roda kiri maupun
kanan pada saat kendaraan berbelok ke kiri atau ke
kanan.
Differential terbagi menjadi dua bagian utama :
1. Final gear
&ang terdiri dari dri e pinion dan ring gear' dan
berfungsi untuk memperbesar momen dan merubah arah
putaran sebesar *.
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
2/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
2. Differential gear
&ang terdiri dari side gear dan pinion gear' dan
berfungsi untuk membedakan ke!epatan putar roda kiri dan
kanan saat membelok.
Gambar 3. Konstruksi Differentialhttp://www. iarohidinthea.!om/
A. FINAL GEAR
+aat ini final gear terdiri dari dua tipe :
1. Hypoid bevel gear
,ipe ini digunakan pada kendaraan penggerak roda
belakang' dimana dri e pinion terpasang offset dengan
garis tengah ring gear. -empun$ai keuntungan $aitu bun$i
lebih halus.
Gambar 4. Hypoid Bevel Gearhttp://www. iarohidinthea.!om/
2. Helical gear
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
3/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
,ipe ini digunakan pada kendaraan penggerak roda
depan. -empun$ai keuntungan $aitu bun$i dan getaran lebih
ke!il dan momen dapat dipindahkan dengan lembut.
Gambar 5. Heli al Gearhttp://www. iarohidinthea.!om/
B. DIFFEREN IAL GEAR
+aat kendaraan membelok' jarak tempuh roda bagian
dalam ( ) lebih ke!il dari jarak tempuh roda bagian luar
( )' dengan demikian roda bagian luar harus berputar
lebih !epat dari roda bagian dalam.
Gambar !. Kendaraan Belokhttp://www. iarohidinthea.!om/
ila roda0roda berputar dengan putaran $ang sama'
maka salah satu ban akan slip' $ang akan men$ebabkan ban
akan !epat aus. #ntuk mengatasi hal ini diperlukan
differential gear dengan tujuan membedakan putaran roda.
!rin"ip Da"ar Differential Gear
ila kedua ra!k diberi beban $ang sama' maka ketika
sha!kle ditarik ke atas akan men$ebabkan kedua ra!k akan
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
4/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
terangkat pada jarak $ang sama karena tahanan sama dan
pinion gear tidak berputar.
Gambar ". #a k diberi beban yan$ samahttp://www. iarohidinthea.!om/
,etapi bila beban $ang lebih besar diletakkan pada
ra!k sebelah kiri dan sha!kle ditarik ke atas' maka
pinion gear akan berputar sepanjang gerigi ra!k $ang
mendapat beban lebih berat disebabkan adan$a perbedaan
tahanan. Dan ini mengakibatkan ra!k $ang mendapat beban
lebih ke!il akan terangkat.
Gambar %. #a k den$an beban di kiri lebi& besarhttp://www. iarohidinthea.!om/
1onstruksi Differential
Gambar '. Konstruksi Differential
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
5/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
http://www. iarohidinthea.!om/
". Dri e pinion%. Ring gear 2. Differential !ase3. +ide gear 4. 5inion gear 6. 5inion shaft7. 8le shaft
Gambar 1(. Ba$ian)Ba$ian Differentialhttp://www. iarohidinthea.!om/
".+ide bearing !ap " .9il seal
%.+ide bearing "".Flange $oke
2. a!klash adjusting shim "%.5inion shaft
3.Dri e pinion shaft "2.+ide gear
4.5inion depth adjusting shim "3. a!klash thrust washer
6.Dri e pinion inner bearing "4.5inion gear
7. olapsible spa!er "6.Ring gear
;.Differential housing "7.
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
6/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
gear memutarkan side gear kiri dan kanan dengan rpm $ang
sama karena tahanan roda kiri dan kanan sama' sehingga
men$ebabkan putaran roda kiri dan kanan sama.
Gambar 11. *aat +alan Lurushttp://www. iarohidinthea.!om/
Belo( $anan
Dri e pinion memutarkan ring gear' ring gear
memutarkan differential !ase' differential !ase
menggerakkan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion
gear memutarkan side gear kiri mengitari side gear kanan
karena tahanan roda kanan lebih besar' sehinggamen$ebabkan putaran roda kiri lebih besar dari roda
kanan.
R5- =
Gambar 12. *aat Belok Kananhttp://www. iarohidinthea.!om/
Belo( $iri
Dri e pinion memutarkan ring gear' ring gear
memutarkan differential !ase' differential !ase
menggerakkan pinion gear melalui pinion shaft dan piniongear memutarkan side gear kanan mengitari side gear kiri
karena tahanan roda kiri lebih besar' sehingga
men$ebabkan putaran roda kanan lebih besar dari roda
kiri.
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
7/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Gambar 13. *aat Belok Kirihttp://www. iarohidinthea.!om/
)ala* )at' Roda +a"'( L',p'r +aat salah satu roda masuk lumpur maka roda $ang
masuk lumpur tersebut mempun$ai tahanan $ang ke!il' dan
men$ebabkan sulitn$a mengeluarkan roda dari lumpur.
POROS PENGGERAK RODA (AXLE SHAFT)
*ebelum saya ba&as tentan$ ,-le *&aft mari kita
li&at terlebi& da&ulu tipe pen$$erak kendaraan yan$banyak di$unakan pada kendaraan mobil.
/en$$erak kendaraan pada mobil umumnya ada 4 tipe
pen$$erak yaitu 0
1. Tipe FE – RD
ront n$ine #ear Drive )#D dimana mesin
diletakkan di depan kendaraan sedan$kan roda yan$
men$$erakkan kendaraan adala& roda ba$ian belakan$.
Gambar 14. 6ipe )#Dhttp://www. iarohidinthea.!om/
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
8/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
2. Tipe FE – FD
ront n$ine ront Drive ) D dimana mesin
diletakkan di depan kendaraan dan yan$ men$$erakkan
kendaraan adala& roda ba$ian depan.
Gambar 15. 6ipe ) Dhttp://www. iarohidinthea.!om/
3. Tipe RE – RD
#ear n$ine #ear Drive # )#D dimana mesin di
letakkan di belakan$ kendaraan dan yan$ men$$erakkan roda
ba$ian belakan$.
Gambar 1!. 6ipe # )#Dhttp://www. iarohidinthea.!om/
. Tipe !D
our 7&eel Drive 4 7D mesin di letakkan di depan
kendaraan sedan$kan yan$ men$$erakkan kendaraan adala&
ke empat roda baik roda depan maupun roda belakan$ sama)
sama men$$erakkan kendaraan. 8aka untuk men$$erakkan ke
empat roda tersbut dipasan$la& ,ransfer
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
9/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Gambar 1". 6ipe 4 7Dhttp://www. iarohidinthea.!om/
Pe"#e$%i&" Rear A-le )*aft
8le shaft atau poros pen$$erak roda adala& sala&satu komponen sistem peminda& tena$a merupakan poros
pen$$erak roda)roda dimana roda)roda dipasan$ pada a-le
s&aft se&in$$a beban roda ditumpu ole& a-le s&aft. ,-le
s&aft berfun$si untuk meneruskan tena$a $erak dari
differential ke roda)roda.
8le shaft pada kendaraan dibedakan men9adi dua
yakni front a8le shaft poros pen$$erak roda depandan rear a8le shaft poros pen$$erak roda belakan$ . /ada
kendaraan ront n$ine ront Drive front a-le
s&aft seba$ai pen$$erak dri ing a8le shaft) sedan$kan
pada kendaraan tipe ront n$ine #ear Drive # rear
a-le s&aft seba$ai pen$$erak dri ing a8le shaft) .
*edan$kan pada kendaraan our 7&eel Drive 47D atau ,7D
front a-le s&aft maupun rear a8le shaft seba$ai sama)sama
seba$ai pen$$erak dri ing a8le shaft).
,-le s&aft diklasifikasikan men9adi 0
". 8le shaft rigid %. 8le shaft independent
A. Ri#i' A e S*&+%
6ype ri$id serin$ di$unakan pada kendaraan berskala
menen$a& keatas den$an muatan yan$ besar 9u$a pada
kendaraan yan$ diran an$ untuk medan)medan berat karena
mampu menahan beban $ang berat.
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
10/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Gambar 1%. #i$id ,-le *&afthttp://www. iarohidinthea.!om/
un$si a-le s&aft pada type ri$id 0
a. /enerus putaran ke roda.b. /endukun$ beban roda
8enurut letaknya dudukan a-le s&aft dibedakan men9adi 2
ma am yaitu 0
". Front a8le yan$ berfun$si seba$ai penerus putaran ke
roda juga sebagai tempat knu!kle agar roda bisa dibelok0
belokan.
Gambar 1'. ront ,-lehttp://www. iarohidinthea.!om/
Komponen)komponennya 0
".Front a8le housing
%.Front a8le inner shaft2.Front a8le outer shaft3.,appered roller bearing
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
11/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
%. Rear a8le yan$ berfun$si seba$ai penerus putaran dari
side gear ke roda.
Gambar 2(. #ear ,-lehttp://www. iarohidinthea.!om/
Komponen)komponennya 0
1. 8le shaft2. >asket3. 8le shim4. 8le retainer plate5. 8le flange
Berdasarkan sistem penopan$nya a-le s&aft
diklasifikasikan men9adi 3 yaitu 0
".?alf floating t$pe (setengah bebas memikul).%.@ floating t$pe (2/3 bebas memikul).2.Full floating t$pe (bebas memikul).
&. H& + + ,&%i"# %-pe
/ada type ini bantalan dipasan$ antara a8le housing
den$an a8le shaft dan roda lan$sun$ dipasan$ pada u9un$
poros.
Gambar 21. Half loatin$ 6ypehttp://www. iarohidinthea.!om/
+enis ini biasa di$unakan pada kendaraan 9enis sedan'
station wagon dan jeep.
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
12/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Ke "% "#&"
1. 1onstruksi sederhana2. ia$an$a murah
Ke$ #i&"
". 8le shaft menjadi bengkok akibat berat kendaraan
langsung dipikul oleh poros.%. Aika patah roda tidak ada $ang menahan.
0. Floating type
Bantalan dipasan$ antara a8le housing den$an wheel
hub dan a8le shaft' se ara tidak lan$sun$ a8le shaft
ikut memikul beban kendaraan.
+enis ini biasa di$unakan pada tru!k ringan .
Gambar 22. : loatin$ 6ypehttp://www. iarohidinthea.!om/
Ke "% "#&"
". Berat kendaraan tidak semuanya diteruskan ke a-le
s&aft se&in$$a a-le s&aft tidak ben$kok.%. Bila ter9adi a-le s&aft pata& masi& dita&an ole&
bantalan.
Ke$ #i&"
) ,kibat $aya ke sampin$ tetap menimbulkan keben$kokan.
. F'll floating type
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
13/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
/ada type ini wheel hub terpasan$ koko& pada a8le
housing melalui dua buah bantalan dan a-le s&aft &anya
berfun$si untuk menggerakkan roda.
6ype ini banyak di$unakan pada kendaraan berat.
Gambar 23. ull loatin$ 6ypehttp://www. iarohidinthea.!om/
Ke "% "#&"
". Berat kendaraan seluru&nya dipikul ole& a-le &ousin$
se&in$$a a-le s&aft tidak men9adi ben$kok.%. Gaya ke sampin$ 9u$a tidak diteruskan ke a-le s&aft.
2. aktor keamanan lebi& baik dan san$$up memikul bebanberat.
Ke$ #i&"
) Biayanya ma&al
&$& 4e$5& & e 6*&+% %-pe $i#i'
Gambar 24. #i$id ,-le *&afthttp://www. iarohidinthea.!om/
,-le ri$id disampin$ seba$ai penerus putaran ke roda
seola&)ola& merupakan len$an pan9an$ seperti poros mati
se&in$$a pada saat kendaraan ber9alan kedudukan body
kendaraan seola&)ola& men$ikuti $erakan posisi a-le.
Ke "% "#&" & e 6*&+% %-pe $i#i'
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
14/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
1.Konstruksi lebi& kuat.2.;o ok untuk kendaraan skala medium ke atas.
3.*an$$up mena&an beban berat.4.8oment yan$ di&asilkan besar.
Ke$ #i&"
1. *uspensi kendaraan keras2. /ada saat kendaraan ber9alan di medan yan$ berat body
kendaraan tidak stabil.3. *udut beloknya ke il.
B. INDEPENDENT AXLE SHAFT
Gambar 25.
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
15/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Gambar 2!. 6ipe ,-le *&aft
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
16/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
un$si B Aoint 0
*eba$ai penstabil posisi kendaraan terutama di 9alan)
9alan yan$ ber$elomban$.
. K,;p,"e" –4,;p,"e" 9 :,i"%
Gambar 2%. Konstruksi ;onstant =elo ity +ointhttp://www. iarohidinthea.!om/
Komponen)komponennya 0
Gambar 2'. Komponen ;= +ointhttp://www. iarohidinthea.!om/
Keteran$an 0
1. 9uter ra!e2. all !age3. Cnner ra!e4. +teel ball
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
17/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
&$& 4e$5& 9 :,i"%
Gambar 3(. ;ara Ker9a ;= +ointhttp://www. iarohidinthea.!om/
a. /ada saat 9alan lurus dan rata tena$a putar dari
differential diteruskan ole& a-le s&aft melalui inner
ra!e housing 0 steel ball 0 intermediate a8le shaft 0
steel ball 0 outer ra!e housing 0 roda. /ada saat itu
steel ball diam se&in$$a ;= 9oint tidak membentuk sudut.
Gambar 31. /osisi ;= +oint
http://www. iarohidinthea.!om/
b. *edan$kan pada saat belok atau 9alan tidak rata tena$a
putar dari differential diteruskan ole& inner ra!e
housing 0 steel ball 0 intermediate a8le shaft 0 steel
ball 0 outer ra!e housing 0 roda' dimana pada saat itu
disampin$ seba$ai penerus putaran dari intermediate s&aft
steel ball 9u$a ber$erak pada inner ra e se&in$$a ;=
9oint mampu membuat sudut yan$ memun$kinkan kedudukan
kendaraan men9adi stabil.
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
18/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Ke "% "#&" D&" Ke$ #i&" A e S*&+% I"'epe"'e"%
Ke "% "#&" ". Konstruksinya rin$an.%. 8ampu membuat sudut belok lebi& besar2. /era>atan muda&.3. Body kendaraan lebi& stabil bila dibandin$kan a-le
ri$id.
Ke$ #i&"
1. 6idak mampu mena&an beban besar2. /ada ba$ian inner &ousin$ maupun outer &ousin$ muda&
aus.3. Har$anya lebi& ma&al.4. 8emerlukan pera>atan rutin.
IN:E TION NO
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
19/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
/embukaan 6in$$i*aat
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
20/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
1. Se0e ; Pe"#i"5e46i&"
Gambar 35. *ebelum /en$in9eksianhttp://www. iarohidinthea.!om/
Ba&an bakar yan$ bertekanan tin$$i men$alir dari
pompa in9eksi melalui oil passa$e menu9u oil pool pada
ba$ian ba>a& no@@le body
2. Pe"#i"5e46i&" B&*&" B&4&$
Gambar 3!. *aat /en$in9eksianhttp://www. iarohidinthea.!om/
Bila tekanan pada oil pool naik ini akan menekan
permukaan no@@le needle. Bila tekanan ini melebi&ite$an$an pe$as maka no@@le needle terdoron$ ke atas dan
menyebabkan no@@le menyemprotkan ba&an bakar.
3. A4*i$ Pe"#i"5e46i&"
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
21/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Gambar 3". ,k&ir /en$in9eksianhttp://www. iarohidinthea.!om/
Bila pompa in9eksi ber&enti men$alirkan ba&an bakar
tekanan ba&an bakar turun dan pressure sprin$
men$embalikan no@@le needle ke posisi semula menutup
saluran ba&an bakar .
*eba$ian ba&an bakar yan$ tersisa antara no@@le
needle dan no@@le body melumasi semua komponen dan
kembali ke over flo> pipe.
Fee' P ;p (U"% 4 P,;p& I"5e46i I"7Li"e)
Gambar 3%. Konstruksi eed /umphttp://www. iarohidinthea.!om/
eed pump berfun$si untuk men$&isap ba&an bakar dari
tan$ki dan menekannya ke pompa in9eksieed pump adala& sin$le a tin$ pump yan$ dipasan$ pada
sisi pompa in9eksi dan di$erakkan ole& ams&aft pompa
in9eksi
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
22/24
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
23/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
Gambar 41. *aat 6ekanan 6in$$ihttp://www. iarohidinthea.!om/
*eba$ian ba&an bakar yan$ dikeluarkan memasuki
memasuki pressure &amber ' yan$ terletak di ba>a&
piston. Bila tekanan ba&an bakar di ba>a& piston naik
men9adi 1 % 2 2 k$A m 2 maka te$an$an piston sprin$
tidak ukup kuat untuk menurunkan piston. ,kibatnya
piston tidak dapat la$i ber$erak bolak)balik dan pompa
ber&enti beker9a.
P,;p& P$i;i"# (P$i;i"# P ;p)
Gambar 42. Konstruksi /rimin$ /umphttp://www. iarohidinthea.!om/
/rimin$ pump berfun$si untuk men$&isap ba&an bakar
dari tan$ki pada saat men$eluarkan udara palsu dari
sistem ba&an bakar
&$& Ke$5&
Diesel Engine I Internal Combustion Engine
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/
-
8/18/2019 1.1 TDU 1 MOBAK
24/24
LABORATORIUM MOTOR BAKAR
1. S&&% p ;p *&"' e 'i%e4&"
Gambar 43. *aat /ump Handle Ditekanhttp://www. iarohidinthea.!om/
Diapra$m ber$erak ke ba>a& menyebabkan outlet &e k
valve terbuka dan ba&an bakar men$alir ke fuel filter.
*aat yan$ sama inlet &e k valve tertutup men e$a& ba&an
bakar men$alir kembali.
2. S&&% p ;p *&"' e 'i ep&6
Gambar 44. *aat /ump Handle Dilepashttp://www. iarohidinthea.!om/
6e$an$an pe$as men$embalikan diapra$ma ke posisi
semula dan menimbulkan kevakuman inlet valve terbuka dan
ba&an bakar masuk ke ruan$ pompa. *aat ini outlet valve
tertutup.
http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/http://www.viarohidinthea.com/