Konseling kelompok

perkembangan

Oleh

Hariaty nababan

Ummu ardiyah

Mutiara agustania

A. Dasar Pemikiran

Manusia pada dasarnya

dibekali dengan

kemauan yang bebas,

maka dari itu

mempunyai kapasitas

untuk membuat pilihan-

pilihan, untuk

melakukan atau

memilih hal yang baik

atau buruk

B. Ekologi Perkembangan

Manusia

Ilmu ekologi adalah merupakan buah dari usaha keras

berbagai disiplin ilmu pengetahuan, yang tujuannya untuk

memahami interaksi yang halus dan dinamis antara makhluk

hidup dengan berbagai aspek di dalam lingkungannya

Perkembangan manusia adalah berurutan, sistematik dan selalu berubah dalam nilai arah tertentu. Konsep ekologi perkembangan manusia adalah berdasarkan kepada gagasan pemikiran bahwa perkembangan dan pertumbuhan yang sehat adalah merupakan hasil dari berbagai keseimbangan yang optimal dan dinamis antara kekuatan-kekuatan dalam dan kekuatan dari luar

C. Lingkungan Belajar

Manusia

Suatu lingkungan belajar secara

essensial adalah merupakan sebuah

konteks fisik, sosial, dan psiko-sosial di mana orang dapat

memperoleh bentuk-bentuk perilaku baru, yang dia peroleh dari

belajarnya itu

2. Lingkungan belajar menjadi potensial

karena bersifat intensif dan berkelanjutan

Lingkungan belajar dapat dikatakan Memiliki pengaruh

potensial oleh karena berbagai alasan :

3. Yang menentukan potensi dari

lingkungan belajar adalah yang

melibatkan waktu interaksi

1. Pengaruhnya amat kuat disebabkan oleh faktor

-faktor Dalam lingkungan yang dimanfaatkan

atau tidak, sehubungan dengan kebutuhan dan

motivasi dasarnya

Ekologi perkembangan manusia adalah lingkungan

belajar. Ada 3 struktur dalam lingkungan belajar

yang harus dikembangkan dalam suatu keutuhan

1. Struktur peluang

2. Struktur dukungan

3. Struktur penghargaan

D. Pengertian, Asumsi,

Tujuan dan Prinsip

Pengertian

Konseling kelompok perkembangan

adalah upaya bantuan kepada

sekelompok individu dengan cara

mendorong pencapaian tujuan

perkembangan dan memfokuskan pada

kebutuhan dan kegiatan belajarnya

Asumsi

Menurut Blocher, asumsi dasar

konseling perkembangan adalah bahwa

kepribadian individu berkembang

secara optimal melalui interaksi yang

sehat antara individu dengan

lingkungan atau budayanya.

Blocher mengemukakan sejumlah asumsi dasar tentang

hakikat konseling, konselor dan klien yang dapat membantu

membedakan antara konseling perkembangan dengan

konseling lainnya. Asumsi-asumsinya adalah :

a. Orang yang mendapat pelayanan konseling bukanlah orang yang sedang sakit mental

b. Konseling perkembangan berorientasi pada masa kini dan masa yang akan datang

c. Orang yang dilayani itu adalah individu normal, bukan orang sakit

d. Secara moral konselor perkembangan tidak bersikap netral tanpa moral

e. Klien dipandang sebagai individu yang unik, sebagai individu yang berguna dan berusaha mengembangkan identitas diri serta melaksanakannya sesuai dengan gaya hidupnya

Tujuan 1. Memaksimalkan perkembangan dengan

disertai kontrol

2. Membuat individu menjadi lebih sadar atas dieinya sendiri dan cara-caranya meresponpengaruh-pengaruh dalam lingkungannya

3. Membantu memaksimalkan kebebasan manusia

4. Dari perspektif ekologis bertujuan memfasilitasi interaksi antara klien dengan lingkungannya yang akan memunculkan perkembangan optimal bagi klien yang berorientasi pada tujuan

Prinsip-prinsip

Muro & kottman mengemukakan prinsip-prinsip konseling perkembangan

1. Konseling dibutuhkan oleh semua siswa

2. Konseling perkembangan memiliki fokus pada kegiatan belajar siswa

3. Didalam program Konseling perkembangan, konselor dan guru merupakan fungsionaris yang bekerjasama

4. Kurikulum yang terorganisir dan terencana merupakan bagian vital dari Konseling perkembangan

5. Konseling perkembangan peduli pada penerimaan diri, pemahaman diri, dan peningkatan diri

6. Konseling perkembangan memfokuskan pada proses mendorong perkembangan siswa

7. Konseling perkembangan lebih berorientasi kepada

perkembangan yang terarah dari pada tujuan yang defenitif

8. Konseling perkembangan berorientasi tim mensyaratkan

pelayanan dari konselor profesional yang terlatih

9. Konseling perkembangan peduli pada identifikasi awal

kebutuhan khusus siswa

10. Konseling perkembangan berkenaan dengan psikologi

terapan

11. Konseling perkembangan memiliki dasar-dasar di dalam

psikologi anak, perkembangan anak dan teori belajar

12. Konseling perkembangan bersifat fleksibel dan sekuensial

TERIMA KASIH