document12
DESCRIPTION
bhhTRANSCRIPT
Telah diusulkan bawhwa high-molecular-weight pada kelenjar ar liur agglutinins, dan protein serupa dapat ditemukan dl kelenjar air liur submandibular-sublingual, itu adalah protein air liur yang paling penting di dalam mempromosikan adhesi dari Streooloccus mutans.
Di sisi lain, ketika protein yang sama terdapat datam pase cairan, mereka dapat mempromosikan bakteria aggregation. Karenanya izin dari bakteria datam rongRa mulut. Dua kelenjar air liur aggluninis yang paling berlimpah adalah high-molecular-weight agglutnin dalam kelenjar air liur dan mucins. Dari mucins, bentuk low-molecular-weight, MG2, lebih elffisien dalam bakteria aggregation dan izin daripada bentuk high-molecular-weight, MG1. MG1 dan MG2 adalah protein hasil produk dari berbagai macam gene, meskipun itu baru saja di usulkan bahwa bagian adri low-molecular-weight mucins mungkin berasal dari high-molecular-weight mucins dari aksi protesase di air liur.
Kemampuan berbagai maam alr liur untuk mempromosikan aggregation atau adhesi berbeda pada setiap Individu, ltu telah di spekulaslkan bahwa aggregation tiingi dan adhesi rendah datam aktivitas airlur terhadap mutans streptococci dapat menjelaskan perbedaan datam coloni kerentanan di kalangan Individu. Benar, MGI menonjol dl ar liur darl para subject, sementara tingkatan datam MGI muncul lebih tinggi daripada saliva yang memlliki resistansi individual. Hanya ada satu percobaan yang mengusulkan bahwa aktfitas mucin protease di dalam air liur membawa reslistansi individual yaitu 3. 8 kali leblh besar dari pada yang terdapat pada caries-susceptible subject. Beberapa penelitian, bagaimanapun, telah melaporkan kebalikan hubungan antara akitvitas agreagation air liur dan colonisasi dari S.Mutans, dan juga sebuah korelasi positif antara adhesi-proming activity di air liur dan dental caries.