176451792 137438991 demam berdarah dengue pada kehamilan
TRANSCRIPT
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
1/36
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Pendahuluan
Dengue adalah suatu penyakit infeksi sistemik yang disebabkan oleh virus
dengue. Secara awam dimasyarakat dengue dikenal sebagai Demam Berdarah.
Padahal, penyakit yang juga disebut Break Bone Fever ( Demam Pematah ulang ! ini
belum tentu berakibat menimbulkan petechiae dan demam. telah masa inkubasi "#$
hari, pasien mengalami onset demam yang tiba#tiba, Demam yang dialami dapat
berupa demam biasa, demam dengue, dan Demam berdarah Dengue (Dengue%emorrhagic &ever# D%&!. Bila infeksi parah pasien dapat mengalami Sindrom Syok
Dengue ( Dengue Shock Syndrome# DSS!. 'ejala umum infeksi dengue adalah
demam tinggi, fenomena pendarahan (petechiae!, hepatomegali, dan syok. uga
disertai sakit kepala, nyeri retroorbital, erupsi maculopapular dan nyeri punggung
yang disertai dengan myalgia dan arthralgia$
Demam berdarah dengue (DBD! merupakan salah satu penyakit infeksi yang sampai
saat ini masih merupakan masalah kesehatan di )ndonesia khususnya kota besar. DBD
merupakan penyakit endemis dengan jumlah kasus yang meningkat di awal dan akhir
musim penghujan dan disertai adanya ledakan kasus setiap * tahunnya yaitu pada
tahun +--, +, dan +-.+
/wal tahun sampai pertengahan tahun 011", )ndonesia menghadapi kasus
demam berdarah yang sangat meresahkan masyarakat dan juga berdampak pada
kepanikan petugas kesehatan di rumah sakit dan sarana pelayanan kesehatan lain
karena terjadi lonjakan pasien yang dirawat di sarana#sarana pelayanan kesehatan.
umlah kasus DBD di )ndonesia sejak anuari sampai dengan 2ei 011" mencapai
$".111 ()3 0,4 per +11.111 penduduk! dengan kematian sebanyak 40" orang (53&
+,+ 6!.0
)nfeksi virus Dengue disebabkan oleh virus Dengue yang terdiri dari " serotipe yaitu 7
D89#:, D89#0, D89#, dan D89#". 2anifestasi klinis infeksi virus dengue dapat
berupa keadaan asimtomatis hingga menimbulkan kematian. Demam simtomatik
dapat berupa7 demam dengan tidak terdeferensiasikan, Demam Dengue (DD!, dan
DBD yang dapat disertai syok (DSS! dan tanpa syok.0 DBD biasanya ditandai oleh
+
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
2/36
peningkatan permeabilitas kapiler, penurunan volume plasma, hipotensi,
trombositopenia, dan diatesis hemoragik. Penyakit ini sudah diketahui sejak beberapa
dekade yang lalu, tetapi patofisiologinya belum diketahui dengan pasti. )nfeksi berat,
ditandai oleh renjatan dan atau pendarahan , merupakan penyebab utama kematian.+
ransmisi virus Dengue dapat terjadi pada berbagai usia dan keadaan, tidak
terkecuali pada kehamilan. Belum ada laporan mengenai angka kejadian DBD pada
kehamilan di )ndonesia, namun beberapa laporan kasus dari berbagai negara telah
dipublikasikan. Penanganan DBD pada kehamilan mempunyai aspek khusus karena
berbagai perubahan fisiologis yang terjadi pada kehamilan menyebabkan perlunya
modifikasi khusus dalam terapi cairan.+
0
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
3/36
BAB 2
KASUS
Identitas
9ama 7 9y. 2
Pekerjaan 7 )bu runah tangga
9ama suami 7 n. ;
Pekerjaan suami 7 Pegawai swasta
/lamat 7 Sasak Panjang, Parung
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
4/36
Suhu 7 4,-o5
ensi 7 ++1C-1 mm%g
3espirasi 7 01 Cmenit
Status general
2ata 7 anemi (#!, ikterus (#!, reflek cahaya (?!
% 7 kesan tenang
orak
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi ?C?, wheeAing #C#
3umple >eed 7 (?!
=dema 7 (#!
/ir kencing 7 jernih
La, 7
Pemeriksaan 16/07/013 17/07/13 18/07/13
11:35:00
KIMIA
Analisa Gas Darah
pH 7.45
PCO2 26PO2 77
Natrium (NA 140
!a"ium (! 3.2
!a"sium #$n 0.57
CA
C%
Hemat$krit 51
HCO3 18
&' 5.1
)aturasi O2 *6
+CO2 18.8
,O+ 81,P+ 3*
A"-umin 3.2
,"uk$sa)eaktu *8
rea N ara *
!reatinin 0.6
Darah Rutin
&C 7.15 7.63
&C 3.18
H,& 10.8
HC+ 27.8
P%+ 127 127 12*
aktu 2.3
"
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
5/36
Penaraan
aktuPem-ekuan 8.15
A 7 Suspek demam ec D%& grade ) hari ke
Pd 7 D>C 0" jam
7 # 3> +0 tetesCmenit
# @onsul )PD
# rawat bersama
2 7 observasi keluhan , perdarahan, vital sign
Tanggal 1-!"2!1#
S $ Keluhan uta%a
=s mengeluh badannya panas.
+ 7 Status generalis
@ondisi umum 7 baik
7 +1C-1 mm%g
9 7 -"Cmenit
3 7 0"Cmenit
Suhu 7 4,* 5
Status general
2ata 7 anemi (#!, ikterus (#!, reflek cahaya (?!
orak
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi ?C?, wheeAing #C#
8kstrimitas 7 odema (#!
3umple >eed 7 (?!
La,
&C 8.1
&C 3.72
H,& 12.2
HC+ 34.5
P%+ 136
*
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
6/36
A 7 Suspek demam ec D%& grade ) hari ke
Pd 7 D>C 0" jam
7 # 3> +0 tetesCmenit
# D> C hari
2 7 observasi keluhan , perdarahan, vital sign,
Tanggal 1-!"2!1#
S $ 9yeri perut (?! kadang#kadang, gerak janin (?!
&i'a(at haid
2enarche umur + tahun. Siklus haid 0- hari. >ama haid rata#rata #* hari. %aidyang terakhir lupa
&i'a(at )er*a'inan 7
2enikah + kali, dengan suami sekarang + tahun.
&i'a(at *eha%ilan 7 ini ('+P1/1 hamil $#4 minggu!
%aid yang akhir lupa taksiran partus (#!
Pengawasan kehamilan dilakukan di dokter spesialis kandungan kali, dan
pernah melakukan
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
7/36
inggi badan 7 +** cm
Berat badan 7 $- kg
Status general
2ata 7 anemi (#!, ikterus (#!, reflek cahaya (?!
% 7 kesan tenang
orak
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi #C#, wheeAing #C#
=dema 7 (#!
/ir kencing 7 jernih
Status o,stetri
Pemeriksaan luar 7
inggi fundus uteri " jari bp (04 cm!, letak kepala dengan penurunan "C*.
Djj +"*Cmenit, %is (#!
%iperpigmentasi areola mammae.
Pemeriksaan dalam 7
idak dilakukanPemeriksaan panggul 7 normal
A $ @esimpulan 7 '+P1/1, $#4 minggu, susp D%& grade ) hari ke ).
P $ Pd 7
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
8/36
/sma (#!
3iwayat Penyakit jantung (#!
=perasi (#!
+ 7 Status )resent
@ondisi umum 7 baik
7 ++1C4* mm%g
9 7 --Cmenit
3 7 01Cmenit
Suhu 7 afebris
Status general
2ata 7 anemi (#!, ikterus (#!, reflek cahaya (?!
8kstremitas 7 odema (#!
@ulit 7 makula eritema di abdomen dan ekstremitas
3umple >eed 7 (?!
La, 7
&C 10.0*&C 4.15
H,& 13.2
HC+ 37.8
P%+ 123
A 7 &ebris ddC D%& grade ) hari ke , '+P1/1 hamil $#4 minggu.
Pd 7 D> C - jam, 52C 5@ tiap jam, serologi D%& hari ke 4, tes widal
7 # 3> +0 tetesCmenit, minum +,* lt Chari
# Paracetamol *11 mg @Cp # itamin 5 +
2 7 observasi keluhan , vital sign, perdarahan
/K
S $ keluhan sakit perut bertambah, keluar air (#!, gerak anak(?!
+ 7 Status generalis
7 +11C41 mm%g, 97 -"Cmenit, 37 01Cmenit, t a7 $,- 5
Status general
-
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
9/36
2ata 7 anemi (#!, ikterus (#!
orak
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi #C#, wheeAing #C#
=dema 7 (#!
/ir kencing 7 jernih
Status o,stetri
Pemeriksaan luar 7
inggi fundus uteri jari bp (0- cm!, letak kepala penurunan "C*.
Djj +"-Cmenit, %is (#!
%iperpigmentasi areola mammae.
Pemeriksaan dalam 7
Pembukaan + cm, eff 0*6,sedang, letak medial, ketuban (?! jernih,
teraba kepala, penurunan %odge ), tidak teraba bagian#bagian kecilCtali
pusat
Pemeriksaan panggul 7 normal@' 7 Baseline 7 +"1 bpm
ariabilitas 7 -#+1 bpm
/kselerasi 7 (?!
Deselerasi 7 (#!
@esimpulan 7 normal
%asil
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
10/36
P $ Pd 7 serologi D%&
7 # erminasi kehamilan dengan misoprostol *1 mgG " jam
# Percepat kala )) dengan &8
2 7 observasi keluhan , vital sign, Djj, dan tanda#tanda inpartu
@)8 7 penderita dan keluarga
>apor dr. Sp='
# Bila PBB 0*11gr dan kondisi ibu &5 ))C)Cstabil diusulkan terminasi
kehamilan dengan misoprostol *1 mgG " jam E /55 tindakan oleh
interna terlebih dahulu
# Percepat kala )) dengan &8# Penanganan oleh chief aCn Dr P@ Sp='
jawaban konsul dari interna
S $ Keluhan uta%a
=s mengeluh sakit kepala, Panas (#!, sesak nafas (#!, berdebar (#!
+ 7 Status )resent
@ondisi umum 7 baik
7 ++1C41 mm%g
9 7 -$Cmenit
3 7 01Cmenit
Suhu 7 afebris
Status general
2ata 7 anemi (#!, ikterus (#!, reflek cahaya (?!
orak
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi #C#, wheeAing #C#
8kstremitas 7 odema (#!
La, 7
&C 10.0*
&C 4.15
H,& 13.2
HC+ 37.8
P%+ 123
+1
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
11/36
A 7 =bservasi febris ddC D%& grade ) hari ke , '+P1/1 hamil $#4 minggu.
Pd 7 D> C - jam, serologi D%& hari ke 4, tes widal
7 # 3> +0 tetesCmenit, minum +,* lt Chari
# /55 terminasi kehamilan
# Paracetamol *11 mg @Cp
post tindakan bila H +11 mmhg
# itamin 5 +
2 7 observasi keluhan , vital sign, perdarahan
S 7 Sakit perut (?! , keluar air (#!, gerak janin(?!, panas badan (?!#+ 7 @< baik, 7 ++1C$1 mm%g, 97 -"Cmnt, 97 01 C mnt, t rec 7 4,4 5
2ata 7 anemi (#!
5orCpo 7 dbn
/bdomen 7
%is (?! 0#C+1 mnt E * detik
inggi fundus uteri jr bp (0- cm!, letak kepala "C*, Djj (?!
+*$Cmenit
Pembukaan + cm, eff "16, ketuban (?!
eraba kepala,
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
12/36
2ata 7 anemi (#!, ikterus (#!
orak
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi #C#, wheeAing #C#
=dema 7 (#!
/ir kencing 7 jernih
Status o,stetri
Pemeriksaan luar 7
/bdomen 7
%is (?! C+1 mnt E * detik
inggi fundus uteri jari bp (0- cm!, letak kepala penurunan "C*.
Djj +$$Cmenit
%iperpigmentasi areola mammae.
Pemeriksaan dalam 7
Pembukaan + cm, eff 0*6,sedang, letak medial, ketuban (?! jernih,
teraba kepala, denom belum jelas, penurunan %odge ), tidak teraba bagian#bagian kecilCtali pusat
Pemeriksaan panggul 7 normal
@' 7 Baseline 7 +$1 bpm
(Saat %is ariabilitas 7 $#- bpm
/dekuat! /kselerasi 7 (#!
Deselerasi 7 (?!
@esimpulan 7 Patologis
A $ @esimpulan 7 '+P1/1 hamil $#4 minggu, susp D%& grade ) hari ke , B
0**" gr, PS
P 7 # Pd 7 (I!
# 7 # resusitasi E=0 " ltCmnt
# usul S5 cito
# /mocillin 0 gr )
# siapkan darah
# 2 7 observasi pre operasi
+0
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
13/36
# @)8 7 penderita dan keluarga
>apor dr Sp='
# /55 S5 cito oleh SP='
elah dilakukan Sectio 5aesarea rans peritoneal Profunda (S5P!
Pk. 0.01 lahir bayi laki laki, BB 0"11 gr, /pgar Score 4#
/nus (?!, kelainan kongenital (#!, sisa air ketuban sedikit, jernih
Ass 7 P+ Post S5 hari ke#1, observasi febris suspek D%& grade ) hari ke#*
# Pd 7 (I!
# 7# Drip oytocin +1 )< +0 jam post S5 E +" tetesCmnt # /moicillin + gr amp
# /linamin & 0+ amp
# itamin 5 0 + amp
# erapi sesuai interna
# 2 7 observasi 0 jam post S5, keluhan, vital sign, kontraksi uterus, dan
pendarahan
abel 0.+ =bservasi 0 jam post S5
am ekanan
Darah
9adi
(Cmnt!
33
(Cmnt!
@ontraksi
uterus
Perdarahan
aktif
+0.1 ++1C41 -0 +- ?, baik idak ada
+0."* ++1C41 -0 01 ?, baik idak ada
+.11 ++1C41 -" +- ?, baik idak ada
+.+* ++1C41 -1 01 ?, baik idak ada
+.1 ++1C41 -1 01 ?, baik idak ada
+".11 ++1C41 -1 01 ?, baik idak ada
+".1 ++1C41 -1 01 ?, baik idak ada
Tanggal 10!"2!1#
S 7 Sesak (#!, panas badan (#!, &latus ?
+ 7 @< baik, 7 ++1C41 mm%g, 97 $-Cmnt, 97 +- C mnt, t a 7 4 5
2ata 7 anemi (#!
hora
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi #C#, wheeAing #C#
+
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
14/36
/bdomen 7
inggi fundus uteri 0 jr bpst
@ontraksi uterus (?! baik
Bising usus (?! baik
>uka operasi baik
agina 7 lochia ?
La,
&C 7.88
&C 3.6*
H,& 11.3
HC+ 35.4
P%+ *1.6
A 7 P+ Post S5 hari ke#+, observasi febris suspek D%& grade ) hari ke#$
P 7 # Pd 7 (I!
# 7 # /moicillin + gr amp
# /sam mefenamat *11mg
# itamin 5 0 + amp # 2 7keluhan, vital sign, 52C5@, perdarahan
# @)8 7 penderita dan keluarga
Tanggal 1!"2!1#
S 7 Sesak (#!, panas badan (#!
+ 7 @< baik, 7 ++1C4* mm%g, 97 **Cmnt, 97 01 C mnt, t a 7 4 5
2ata 7 anemi (#!
hora
5or 7 S+S0 tunggal reguler, murmur (#!
Pulmones 7 vesikuler ?C?, ronchi #C#, wheeAing #C#
/bdomen 7
inggi fundus uteri 0 jr bpst
@ontraksi uterus (?! baik
Bising usus (?! baik
>uka operasi baik
+"
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
15/36
agina 7 lochia ?
La,
&C 16.8&C 3.04
H,& *.*
HC+ 28.4
P%+ 160
A 7 P+ Post S5 hari ke#0, observasi febris suspek D%& grade ) hari ke#4
P 7 # Pd 7 cek D> tiap hari, serologi D%&
# 7 # 3> +" tetesCmenit
# /sam 2efenamat *11mg
# 3anitidin + amp
# /moicillin + gr amp
# itamin 5 + "11 mg
# 3Cplg jika sudah tidak demam
# 2 7 observasi keluhan, vital sign
# @)8 7 penderita dan keluarga
BAB #
TINAUAN PUSTAKA
2.1 Batasan
+*
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
16/36
Demam dengue / dengue fever (DF) adalah penyakit akut yang disebabkan oleh
infeksi salah satu dari empat serotipe virus dengue (D89 +, D89 0, D89 , D89 "!
dan ditandai dengan 7 nyeri seluruh badan, nyeri kepala, demam, rash,
limphadenopati, dan lekopeni.0
Demam berdarah / Dengue hemorrhagic Fever (DHF) dan Dengue Shock Syndrome
(DSS) adalah manifestasi yang lebih serius dari penyakit ini dan biasanya dikaitkan
dengan infeksi serotipe virus yang berbeda dari infeksi yang pernah diderita
sebelumnya. D%& ini ditandai oleh adanya abnormalitas hemostatik dan
meningkatnya permiabilitas vaskuler yang mana bisa menimbulkan syok hipovolemik
dan kematian.0
2.2 E)ide%iologi
>aporan#laporan epidemiologik pertama tentang D& dan D%& ini terjadi pada tahun
+44#+4-1 di /sia, /frika, dan /merika
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
17/36
harus waspada terhadap peningkatan insiden kehamilan dengan DBD, yang dapat
dijumpai terutama saat hiperendemis.
2.#. Patogenesis
irus Dengue berasal dari monyet yang ditularkan ke manusia melalui vector
nyamuk. irus ini merupakan irus 39/ positif berserat tunggal yang termasuk di
dalam anggota &lavivirus. 2orfologik, virion dengue berbentuk sferis dengan
diameter nukleokapsid 1 nm dan ketebalan selubung +1 nm sehingga diameter virion
kira#kira *1 nm. Selubung virion mempunyai peranan dalam fenomena hemaglutinasi,
netralisasi, dan interaksi antara virus dengan sel pada saat awal infeksi$
Pnyakit DBD disebabkan oleh virus dengue. Sampai saat ini, patogenesis DBD
masih kontroversial dan sedikit dimengerti. Berbagai teori telah dikemukakan oleh
para ahli, tetapi sampai saat ini belum ada yang dapat menjelaskan patogenesis DBD
secara pasti.
Sejauh ini, beberapa teori yang berkaitan dengan patogenesis DBD yaitu7,*
a3. Teori 4irulensi 4irus
irus dengue secara genetik sangat bervariasi dan selalu berubah akibat proses seleksi
ketika virus bereplikasi, baik di tubuh manusia maupun nyamuk. Dengan demikian,
terdapat beberapa serotipeCstrain virus yang memiliki virulensi lebih besar dari
serotipeCstrain yang lain.Diantara serotipe dan diantara strain sendiri juga mempunyai
susunan protein yang berbeda @urane ) dkk. menyatakan bahwa berdasarkan data
epidemiologi, telah dipostulasikan bahwa respons imun terhadap virus dengue
berperan dalam patogenesis demam berdarah dengue dan sindroma syok dengue.
3espons imun pejamu juga berperan dalam mengontrol infeksi demam dengue.
,3. Teori I%uno)atologi3espon imun pada infeksi virus dengue mempunyai 0 aspek yaitu respon kekebalan
atau menimbulkan penyakit. Setelah mendapat infeksi virus dengue satu serotipe
maka akan terjadi kekebalan terhadap virus ini dalam jangka panjang, namun tidak
mampu memberi pertahanan terhadap jenis serotipe virus yang lain, sehingga jika lain
kali terinfeksi jenis virus dengan serotipe beda akan terjadi infeksi yang berat.. eoti
ini disebut teori infeksi sekunder. eori infeksi sekunder masih diyakini oleh para ahli
untuk menjelaskan patogenesis DBD. Berdasarkan teori ini, apabila dalam jarak
waktu $ bulan sampai * tahun setelah terinfeksi virus dengue pertama kali penderita
+4
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
18/36
kemudian mendapatkan infeksi kedua dengan virus dengue serotipe yang berbeda,
maka penderita tersebut akan memiliki risiko lebih tinggi untuk menderita DBD
maupun sindroma syok dengue. /ntibodi pre#infeksi yang berasal dari serotipe yang
lain tersebut dikenal sebagai antibody dependent enhacement (/D8!. )a dapat
meningkatkan infeksi dan replikasi virus dengue dalam sel mononuklear. Sebagai
tanggapan terhadap interaksi tersebut, terjedi sekresi mediator vasoaktif yang
kemudian menyebabkan peningkatan pembuluh darah, sehingga mengakibatkan
hipovolemia dan syok.
Bagan .+. Peran @elompok imun dalam %emostasis infeksi dengue$
Intera*si antara Siste% Pertahanan Tu,uh dan ine*si /irus. /kibat gigitan
vector /edes aegpty, irus dengue masuk dan menginfeksi jaringan tubuh. Di
dalam jaringan virus menginfiltrasi sel#sel tubuh terutama pada sel#sel retikulo
endotelial dan sel endotel pembuluh darah.
+-
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
19/36
Pertahanan pertama tubuh
diperankan oleh &ied makrofag yang
memang telah ada di dalam jaringan
(e 7 Sel @upffer dan histiosit !. 8fek
yang mula#mula terjadi adalah dengan
pembesaran sel#sel ini dengan cepat.
@emudian, banyak makrofag yang
sebelumnya terikat menjadi mobile.
umlah makrofag yang termobilisasi
secara dini ini seringkali sangat banyak.
@edua, terjadi migrasi neutrofil
ke tempat peradangan akibat pelepasan
substansi kimia dan cytokine oleh
makrofag dan jaringan yang rusak.
uga terjadi migrasi monosit dimana
nantinya akan berubah menjadi
makrofag (histiosit! dalam jaringan. @edua sel darah putih ini bekerja dengan cara
marginasi, diapedesis, gerak kemotaktik, dan fagositosis4.
Sel#sel granulosit ini hanya dapat bekerja memfagositir sel#sel yang telah
terinfeksi oleh virus dengue dan debris sel sehingga pertahanan seluler ini menjadi
tidak efektif. )nfeksi dengue yang merupakan infeksi sistemik menyebabkan hal
serupa terjadi di seluruh tubuh. %al ini menyebabkan timbulnya >eukopenia$.
+
'ambar .+. Peran sistem imun dalam
)nfeksi virus
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
20/36
Pertahanan lebih lanjut dilakukan dengan dilepaskannya cytokine ()>#+ dan 9&!
yang dikeluarkan oleh makrofag. Kat ini merupakan suatu mediator yang mengubah
limfosit menjadi sel# teraktivasi (#helper!. Selanjutnya, Sel #helper ini
menginduksi perubahan limfosit B menjadi sel Plasma yang akan memproduksi
/ntibodi berupa immunoglobulin. Semua reaksi imunitas ini tergabung dalam
kompleks imun. Dimana reaksi kompleks imun ini yang menjadi kunci terhadap
patogenesis infeksi virus dengue$.
Bagan .0. Perjalanan interaksi virus dengan tubuh inang yang mengakibatkan
terjadinya perubahan dinamika sirkulasi.
Kat#Aat mediator yang diproduksi oleh kompleks imun juga menginduksi terjadinya
peradangan, sehingga memperpanjang peradangan yang sudah ada. 8fek dari
peradangan ini mengakibatkan peningkatan permeabilitas membran sehingga akan
berpengaruh pada dinamika sirkulasi. Beberapa Kat yang disebut Pirogen juga
menginduksi terjadinya febris (demam!-.
Sebagi tanggapan terhadap reaksi tersebut, terjadi 7
+. /ktivasi sistem komplemen sehingga dikeluarkan Aat anafilatoksin yang
menyababkan peningkatan permeabilitas kapiler dan terjadi perembesan plasma
dari ruang intravaskular ke ekstravaskular.
01
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
21/36
0. /gregasi trombosit sehingga jumlah trombisit menurun. /pabila kejadian ini
berlanjut, akan menyebabkan kelainan fungsi trombosit sebagai akibat mobilisasi
sel trombosit muda dari sumsum tulang.
. @erusakan sel endotel pembuluh darah yang akan merangsangCmengaktivasi
faktor pembekuan.
@etiga faktor tersebut dapat menyebabkan 7
+. Peningkatan permeabilitas kapiler sehingga mengakibatkan perembesan plasma,
hipovolemia, dan syok. Perembesan plasma pada DBD mengfakibatkan adanya
cairan dalam rongga pleura dan rongga peritoneal yang berlangsung singkat,
selama 0"#"- jam0. @elainan hemostasis, yang disebabkan oleh vaskulopati, trombositopenia, dan
koagulopati, sehingga mengakibatkan perdarahan hebat.
Pada kehamilan terjadi berbagai perubahan sistem imunologis, sehingga
menyebabkan ibu hamil rentan terhadap berbagai infeksi dan memungkinkan infeksi
berkembang menjadi berat. Pada kehamilan terjadi peningkatan jumlah neutrofil,
namun sebaliknya terjadi penurunan limfosit. umlah limfosit B relatif tetap,
sedangkan limfosit (terutama helper! menurun. Selain penurunan jumlah sel ,
terjadi penurunan fungsi imunitas seluler yang terlihat dari penurunan produksi )>#0
dan interferon.
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
22/36
transport Aat asam. Falaupun terjadi peningkatan jumlah eritrosit secara keseluruhan,
akan tetapi peningkatan jumlah plasma jauh lebih besar, sehingga kondisi akhir yang
terjadi adalah anemia relatif. umlah leukosit meningkat, demikian juga trombosit.
Segara setelah partus, sirkulasi darah antara uterus dan plasenta berhenti, sehingga
sirkulasi umum akan membebani kerja jantung. Setelah partus terjadi pula
hemokonsentrasi, dengan puncak pada hari ke# dan * postpartum. @onsentrasi
trombosit pada masa ini juga meningkat. Perubahan tersebut sangat penting untuk
menentukan persangkaan diagnosis infeksi Dengue yang mungkin tidak selalu
lengkap sesuai kriteria diagnosis DBD seperti pada orang normal.
Bunyavechevin et al pada tahun +4 melaporkan pengamatan kasus DBD pada kehamilan pada saat antepartum, intrapartum, dan post partum. 'ejala klinis
yang tampak selama masa antepartum tidak berbeda dengan DBD tanpa kehamilan
yaitu ditemukan hemokonsentrasi, trombositopenia dan hasil pemeriksaan serologis
positif.+
2.6. Diagnosis
2.6.1 7e8ala *linis
13. 9aniestasi *linis 6
2anifestasi klinis infeksi virus dengue dapat bersifat asimtomatik, atau dapat berupa
demam yang tidak jelas, demam dengue, demam berdarah dengue dengan kebocoran
plasma yang mengakibatkan syok atau sindroma syok dengue (SSD!.
a3. De%a% Dengue
2asa inkubasi dalam tubuh manusia sekitar "#$ hari (rentang #+" hari!, timbul gejala
prodormal yang tidak khas seperti nyeri kepala, nyeri tulang belakang, dan perasaan
lelah. Demam dengue merupakan penyakit demam akut selama 0#4 hari, ditandai
dengan dua atau lebih manifestasi klinis sebagai berikut7 9yeri kepala, nyeri retro#
orbital, mialgiaCatralgia, ruam kulit, manifestasi perdarahan (petekie atau uji bendung
positif!, leukopenia.
,3. De%a% Berdarah Dengue
/dalah infeksi dengue dengan kecenderungan perdarahan, disertai dengan satu atau
lebih manifestasi klinis sebagai berikut$,++
7
00
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
23/36
•
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
24/36
DD DBD
Bagan .. Spektrum @linis )nfeksi irus Dengue*
3. Sindro%a S(o* Dengue
Seluruh kriteria di atas untuk DBD disertai kegagalan sirkulasi dengan manifestasi
nadi yang cepat dan lemah, tekanan darah turun (M 01 mm%g!, hipotensi
dibandingkan standard sesuai umur, kulit dingin dan lembab serta gelisah.
23 Dera8at *linis
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
25/36
berkembang saat ini adalah tes serologis (adanya antibodi spesifik terhadap dengue
berupa antibodi total, )g2 maupun )g'!."
Parameter laboratori7",++
• >eukosit, awalnya menurunCnormal, pada fase akhir ditemui limfositosis relatif
disertai adanya limfosit plasma biru (>PB H +*6! yang pada fase syok akan
meningkat.
• rombositopenia harus ditemukan pada DD dan DBD
• @ebocoran plasma hanya ditemukan pada DBD
• @elainan pembekuan darah dapat ditemukan sesuai dengan sesuai dengan derajat
penyakit
• %ipoproteinemia dapat terjadi pada kebocoran plasma
• Serum alanin#aminotransferase dapat meningkat (S'PCS'=!
• )solasi virus terbaik saat viremia (#* hari!
• )g2 terdeteksi hari ke *, meningkat sampai minggu ))), menghilang setelah $1#1
hari
• )g' pada infeksi primer mulai terdeteksi pada hari ke +", pada infeksi sekunder
mulai hari ke
abel .0. Pemeriksaan >aboratori Diagnosis Demam DengueC Demam Berdarah Dengue++
Hari
De%a%enis Pe%eri*saan ;atatan:Inter)restasi
+#0 %ematologi%b, %ct, %itung lekosit, %itung rombosit
Biasanya normal
%ematologi
%emoglobin (%b!
%ematokrit (%ct!
%itung lekosit
%itung trombosit
# %emokonsentrasi (peningkatan %t≥016!
# >eukopenia
# >imfositosis relatif (H"*6 dari total leuko atauH"6 dari total limfosit!
# rombositopeni (L+11.111Cµ>! atau penurunanserial
# rombosit ,0C+11 eriC>PB (min dilihat +1 lapang pandang!
"#4 %ematologi
%b
%t
%itung lekosit
%itung trombosit
%apus darah tepi
)munoserologi
Faspadai D)5(P H, /P H, D#Dimer ?, atau fibrin monomer ?,&ibrinogen L!
)ndikasi pemberian darah7#&&P 7 perdarahan masif, /PH +,* 9
#rombosit 7 bila perdarahan masif
Peningkatan )g2 dan atau )g'
0*
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
26/36
/nti dengue )g2,)g'
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
27/36
di serum maternal berada dalam batas normal. /danya transmisi vertikal dari ibu ke
fetus menyebabkan bayi baru lahir mudah menderita demam berdarah dengue atau
sindroma syok dengue pada saat terinfeksi virus dengue. 3
&igueiredo >.. dkk., mengamati bahwa pada bayi yang dilahirkan tidak dijumpai
kelainan bawaan, lamanya kehamilan, Skor /P'/3, berat badan janin, dan plasenta.
Pada serum bayi dijumpai antibodi )g' yang progesif menurun dan menghilang
setelah - bulan. 9amun, menurut 2archette 9.. dkk., antibodi tersebut menghilang
setelah +1##+0 bulan. Falaupun begitu, 5hye .@. dkk., melaporkan dua ibu hamil
mengalami demam berdarah dengue " sampai - hari sebelum inpartum. Satu ibu
mengalami kehamilan dengan pre#eklampsia berat disertai sindroma %8>>P( Hemolysis& 'levated iver enymes and o* +latelets! dan memerlukan transfusi
darah lengkap, konsentrat trombosit, serta plasma beku segar. Bayi laki#lakinya saat
lahir menderita gangguan pernapasan dan perdarahan intracerebral kiri yang banyak
serta tidak terkontrol. /khirnya, bayi meninggal pada hari ke#$ karena kegagalan
berbagai organ.
irus dengue tipe 0 diisolasi dari darah bayi dan antibodi )g2 spesifik terhadap virus
dengue terdeteksi dalam darah ibu tersebut. )bu ke#0 mengalami keadaan klinis yang
lebih ringan. Dia melahirkan bayi perempuan yang mengalami trombositopenia dan
tidak memerlukan perawatan yang khusus. irus Dengue tipe 0 ditemukan dalam
darah ibu dan antibodi )g2 spesifik terhadap virus dengue dideteksi pada darah bayi
tersebut. %al ini berarti bahwa demam berdarah dengue memiliki risiko yang potensial
menyebabkan kematian janin yang terinfeksi. Poli dkk., juga melaporkan gambaran
klinis bayi#bayi yang mengalami transmisi vertikal dari ibu pada saat menjelang akhir
kehamilan berupa demam, gangguan vasomotor, trombositopenia, dan hepatomegali.
)g2 antibodi spesifik terhadap virus dengue ditemukan pada semua bayi. Berat#
ringannya keadaan penyakit bervariasi. haithumyanon P. dkk., juga melaporkan
trombositopenia pada bayi yang dilahirkan dari ibu hamil dengan DBD. &alker ./.
dkk., melaporkan bahwa aktivitas anti#dengue dijumpai pada komponen lipid air susu
ibu (/S)! dan kolostrum. @onsentrasinya tidak menurun selama +1 bulan setelah
melahirkan. Disarankan pemberian /S) agar dapat melindungi bayi dari infeksi virus
dengue di daerah endemis
2.- Pengaruh Keha%ilan terhada) De%a% Berdarah Dengue
04
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
28/36
Pada kehamilan terjadi berbagai perubahan sistem imunologis, sehingga menyebabkan
ibu hamil rentan terhadap berbagai infeksi dan memungkinkan infeksi berkembang
menjadi berat. Pada kehamilan terjadi peningkatan jumlah neutrofil, namun
sebaliknya terjadi penurunan limfosit. umlah limfosit B relatif tetap, sedangkan
limfosit (terutama helper! menurun. Selain penurunan jumlah sel , terjadi
penurunan fungsi imunitas seluler yang terlihat dari penurunann produksi )>#0 dan
interferon.
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
29/36
DBD. /supan cairan pasien harus tetap dijaga, terutama cairan oral. ika asupan
cairan oral pasien tidak mampu dipertahankan, maka dibutuhkan suplemen cairan
melalui intravena untuk mencegah dehidrasi dan hemokonsentrasi secara bermakna.
Bunyavejchevin S., dkk., melaporkan penatalaksanaan DBD dengan kehamilan
antepartum, intrapartum, dan masa nifas. Penatalaksanaan DBD dengan kehamilan
sebagai berikut7
2.".1 Penatala*sanaan Ante)artu%
Setiap penderita DBD sebaiknya dirawat di tempat yang terpisah dengan penderita
lain dan seyogianya kamar yang bebas nyamuk (berkelambu!. Penatalaksanaan
antepartum tanpa penyulit biasanya dilakukan secara konservatif, antara lain7• irah baring.
• 2akanan lunak. Bila tidak ada nafsu makan dianjurkan untuk minum banyak +,*##0
liter dalam 0" jam, air tawar ditambah garam saja.
• 2edikamentosa yang bersifat simptomatis yaitu7
#
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
30/36
2.".2 Penatala*sanaan Intra)artu%
Penatalaksanaan ibu hamil aterm dengan DBD sama seperti antepartum, namun
terhadap kehamilannya sebagai berikut7
• =bat#obat tokolitik dapat dipergunakan hingga periode kritis terlewati atau
trombosit kembali normal*. =bat#obat tokolitik umumnya menyebabkan takikardia
yang dapat menutupi keadaan status pasien. 2agnesium Sulfat dapat menjadi obat
pilihan pada situasi ini karena tidak menyebabkan takikardia.
• ika proses melahirkan tidak dapat dihindarkan, rute vaginal lebih disukai daripada
abdominal. @ontraksi uterus setelah melahirkan akan menstrangulasi pembuluh#
pembuluh darah yang menyebabkan hemostasis walaupun gangguan koagulasi
masih terjadi. ransfusi trombosit diindikasikan pada proses melahirkan melalui
vagina bila jumlah trombosit di bawah 01,111Cmm.
• Bila perlu dilakukan tindakan pembedahan, terutama pada saat inpartum perlu
diberikan konsentrat trombosit preoperatif dan konsentrat trombosit selama operasi
serta pasca operasi jika diperlukan*. ransfusi trombosit diindikasikan pada
pembedahan jika jumlah trombosit maternal di bawah *1,111Cmm. ranfusi
trombosit pada saat insisi kulit dapat memberikan hemostasis yang cukup. Setiap
unit konsentrat trombosit yang ditransfusikan dapat meningkatkan hitung trombosit
hingga +1,111Cmm. Sebelum melakukan operasi, sebaiknya telah dilakukan
konsultasi dengan tim anastesi, neonatologis, dan ahli jantung.
• Pemberian plasma beku segar (1 m>CkgChari! dapat diberikan bila ada kelainan
koagulopati, namun harus hati#hati kemungkinan terhadap penumpukan cairan
tubuh yang berlebihan.
Beberapa teknik pembedahan seksiosesaria yang perlu diperhatikan pada pasien
dengan trombositopenia berat7
• ika pasien mengalami perdarahan yang secara klinis nyata, lebih baik gunakan
insisi kulit garis tengah (midline!. Falaupun demikian, insisi Pfannenstiel masih
dapat dipertimbangkan.
• 'unakan elektrokauter untuk menghentikan perdarahan.
• ahit uterus dengan dua lapis.
1
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
31/36
• inggalkan flap kandung kemih terbuka untuk mencegah terbentuknya hematoma
yang dapat menuntun terjadinya abses dan demam.
• utuplah peritoneum untuk mencegah perdarahan dari pembuluh#pembuluh darah
yang terdapat pada tepi sayatan peritoneum, yang sering tidak terlihat dan dapat
terbentuk suatu ruangan untuk drainase subfascial .
• empatkan drain subfascial dan tinggalkan sampai tidak ada cairan yang mengalir
keluar.
• Sebaiknya gunakan staples kulit, walaupun dengan insisi Pfannenstiel. )ni
memungkinkan kita membuka sebagian dari insisi jika terbentuk hematoma
subkutis.
• empatkan balutan kuat dengan tekanan di atas insisi dan tidak dibuka selama "-
jam, kecuali tanda#tanda perdarahan aktif ditemukan.
2.".# Penatala*sanaan 9asa Nias
Bila DBD terjadi pada masa nifas, penatalaksanaannya hampir sama dengan
antepartum (tirah baring, terapi cairan pengganti, simtomatis, pengawasan yang ketat
terhadap tanda#tanda vital, hemoglobin, hematokrit, dan trombosit!. Demam berdarah
dengue jarang sebagai penyebab morbiditas demam nifas.
Bayi#bayi yang dilahirkan umumnya sehat bila ibunya tidak memderita komplikasi
selama kehamilan. Pemberian air susu ibu dapat memberi perlindungan pada bayi
terhadap infeksi demam berdarah dengue karena komponen lemak dari air susu ibu
dan colostrum memiliki aktivitas anti dengue.
2.0 Ko%)li*asi
haithumyanon P. dkk., melaporkan seorang ibu hamil dengan DBD yang menjalani
bedah sesar mengalami perdarahan masif dan berkepanjangan (- hari! dari luka serta
memerlukan berbagai tranfusi darah, trombosit, dan plasma beku segar. 5hye .@.
dkk., melaporkan seorang ibu hamil dengan demam berdarah dengue mengalami
preeklamsia berat dan sindroma %8>>P memerlukan berbagai transfusi darah. Saat
lahir anaknya menderita gangguan pernapasan dan perdarahan hebat pada
intracerebral kiri .
Selain itu dapat pula terjadi sindrom renjatan dengue, koagulasi
intravaskuler diseminata, partus prematur serta kematian janin intrauterin .
+
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
32/36
2.. Prognosis
Pada umumnya, kehamilan tanpa komplikasi kehamilan dengan demam berdarah
dengue adalah baik. Penanganan dini dan intensif sangat menentukan keberhasilan.
2. Penegahan
Pencegahan terhadap perkembangbiakan nyamuk dan gigitan nyamuk betina ,edes
aegypti dan ,- albopictus yang menggigit pada pagi serta sore hari merupakan upaya
menurunkan attack rate dan jumlah angka kesakitan. Pencegahan di )ndonesia
terkenal dengan 2, yaitu menutup, membuangCmembilas, dan menimbun barang#
barang atau tempat yang kemungkinan menjadi sarang nyamuk, kelambu, fogging ,
serta dengan repellent nyamuk (campuran hanaka dan deet! dapat memberi
perlindungan +1 jam terhindar dari gigitan nyamuk tersebut.
0
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
33/36
BAB 6
PE9BAHASAN
6.1 Diagnosis
Pada kasus ini, diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang. %al pertama dan utama yang mendukung diagnosa kehamilan
dengan demam berdarah dengue adalah dari anamnesa didapatkan adanya keluhan badan panas (demam!. Panas dirasakan semakin meningkat tiap hari, menggigil (?!,
nyeri kepala sebelah kanan, dan nyeri otot#otot di sekujur tubuh. 3iwayat asma dan
sakit jantung (#!. @ehamilan ini merupakan kehamilan yang pertama sejak menikah
dengan suaminya selama + tahun. =s lupa dengan hari pertama haid terakhirnya.
Dari pemeriksaan fisik dan penunjang didapatkan gejala dan tanda yang sesuai
dengan demam berdarah dengue yaitu Demam akut, dengan suhu tubuh tertinggi
4,4o5, 3umple leed (?!, dan penurunan P> sampai +,$, Serologis D%& 7 )g ' (?!
dan )g 2 (?!. serta tanda kebocoran plasma,yaitu odema paru. inggi fundus uteri
sesuai dengan kehamilan $#4 mg (trimester ketiga!, djj (?!.Dari pemeriksaan
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
34/36
"
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
35/36
BAB 5
SI9PULAN
elah dilaporkan satu kasus kehamilan dengan demam berdarah dengue, pada
seorang wanita berusia 0- tahun, Para +, secara seksio sesaria karena 5'
patologis. Pasien kemudian dirawat dan observasi karena mengalami DBD grade
) . Diagnosis pasti DBD didapat dari hasil serologis DBD berupa )g ' (?! dan )g
2 (?!.
*
-
8/20/2019 176451792 137438991 Demam Berdarah Dengue Pada Kehamilan
36/36
DA. Penatalaksanaan Demam Berdarah Dengue pada@ehamilan. Dalam 7 2@) 011" vol *"7 no "7 +$#+"0.
0. /ntara 2. @ematian )bu oleh karena Sindroma Syok Dengue. Dalam 7
>aporan @ematian 2aternal, anuari 011$.
. Suparmin, %alim B, Siddik D. Penatalaksanaan @asus @ehamilan dengan
Demam Berdarah Dengue. 2edika Rserial online 011+. /vailable from7
http7CCwww.tempo.co.idCmedikaCarsipC1+011+Cpus#+.htm. /ccessed anuari 0+,
011$.
". .Suwardewa '/. Demam Dengue pada @ehamilan. Dalam 7 @elainan 2edisdan Bedah pada =bsteri, 011*.
*. %adinegoro S3, Q Satari %). Demam Berdarah Dengue. Dalam 7 &@