2 sistem rating sosialisasi nasional
DESCRIPTION
2 Sistem Rating Sosialisasi NasionalTRANSCRIPT
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
PENYUSUNAN SISTEM RATING BANGUNAN HIJAU INDONESIA
Prof. Dr. Anita FirmantiPusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
Emisi CO2
EKSPLOITASI SUMBERDAYA ALAMPENDUDUK
UNPD9 Miliar
pada 2050 (80% di
perkotaan)
Kebiasaan & Teknologi
BANGUNAN
48 % contributor of
CO2 emission ,8,6
billion ton CO2 in 2004 PEMANASAN GLOBAL
↑ 0.74 ° C 20th Century
(IPCC)
Projection: 1.1 – 6.4 ° C
↓ KUALITAS LINGKUNGAN
•Kenaikan Muka Air Laut
•Perubahan Iklim
•Kualitas Udara dll
ECOLOGICAL FOOTPRINT
2,2 HA/ person > 1.8
HA/person (FERTILE
LAND)
BANGUNAN HIJAU
PEMBANGUNAN
BERKELANJUTAN
KEBUTUHAN ?
Latar belakang
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
Intergovernmental Panel on Climate Change 4th
Assessment Report (2007) Findings
•IPCC recommendation :•To avoid 2 oC increase by CO2 emmision reduction:
40% by 202080% by 2050
•Building sector has– greatest potential for CO2 reduction– lowest CO2 reduction implementation cost cost effective
HEAT ISLAND
Green Building Establishment is major issue
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
KONSUMSI ENERGI
Berdasarkan data dari International Energy Agency (IEA) 2012
• Bangunan : 20%
• Transportasi : 33%
• Industri : 22%
Pada abad ke 21 ini, Indonesia
sebagai contributor emisi CO2
Komitmen Indonesia
menurunkan emisi CO2 hingga
26% secara mandiri dan hingga
41% dengan dukungan
internasional pada tahun 2020.
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
Million of tones of oil equivalent
KONSUMSI ENERGI
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
TUJUAN, SASARAN & MANFAAT• Tujuan
– Mendapatkan sistem peringkat bangunan hijau yang sesuai dengan kondisi Indonesia
• Sasaran:– Tersusunnya sistem peringkat bangunan hijau yang sesuai
dengan kondisi Indonesia
• Manfaat– Bagi pemerintah pusat & daerah mendorong penerapan
konsep bangunan hijau melalui mekanisme perijinan atau insentif.
– Pedoman lembaga inspeksi untuk menilai bangunan hijau melalui sertifikasi bangunan hijau.
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
Sistem Rating Bangunan Hijau 1
• Malmqvist, et al., 2011; Ali&Al Nsairat, 2009
– sistem penilaian yang lebih komprehensif perlu terus dikembangkan
– mengacu kepada kriteria, indikator dan parameter serta sistem penilaian yang sudah ada, dengan tetap mempertimbangkan konteks dan aspek lokalitas dan karakteristik wilayah penerapan penilaian bangunan hijau.
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
• Ali & Al Nsairat (Jordan) memberikan lima rekomendasi dalam pengembangan sistem penilaian bangunan hijau, yaitu:– Sistem penilaian seharusnya dibangun berdasarkan riset
dan pengembangan serta pengetahuan teknis yang tepat– Melibatkan banyak pemangku kepentingan, serta
melibatkan proses yang bersifat partisipatif dan kolaboratif– Bertujuan strategis, jangka panjang dan berkelanjutan– Sistem penilaian seharusnya menyesuaikan dan cocok
dengan konteks lokal/wilayah/negara – Dapat belajar dari pengalaman negara lain dan
memanfaatkan hasil/karya para ahli dibidangnya.
Sistem Rating Bangunan Hijau 2
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
Yang telah dilakukan oleh Puslitbang
Permukiman (dalam rangka persiapan Sistem
Rating Bangunan Hijau)
• 2011 Aplikasi Teknologi Puskim pada BangunanGedung Hijau di Turangga
• 2012 Pengembangan Teknologi Hijau dan SistemRating Bangunan Gedung Hijau
• 2013 & 2014Penyusunan Pedoman Sistem Rating Bangunan Gedung Hijau
• 2015 Penyempurnaan Sistem Rating BangunanGedung Hijau Naskah SNI
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
Kriteria Rating Bangunan Hijau
GreenshipGreenmarkLEED
Kriteria Rating Bangunan Hijau
CASBEEBREEAMGRIHAGBINABERS
Draft1 CONCEPT INA GB Rating
Kriteria Disain Green Building
Discussion & Questionnaires
Selected Experts- Academicians- Practiitoners- Policy Makers
ImplementasiBangunan Model
Kriteria Disain
Indikator Rating Bangunan Hijau
Pengukuran dan Evaluasi
• Thermal• Wind speed• Visual (light)• Energy
consumption• Water saving• Green Wall,
etc
Putaran I
Draft2 CONCEPT INA GB Rating
Discussion & Questionnaires
Selected Experts
Putaran II
2011 2012 2013/2014
CONCEPT INA GB Rating
PROSES LITBANG
EVALUASI & UJI COBA UNTUK
PENYEMPURNAAN
FINALISASI RATING BANGUNAN HIJAU
2015
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
TAHAPAN KEGIATAN• Identifikasi kriteria dan indikator (sub kriteria) GB
dari 7 lembaga rating
• Seleksi narasumber untuk panel pakar metode Delphi
• Konsensus:– Pelaksanaan survey dan Analisis statistik hasil Delphi
– Menentukan tingkat urgensi
– Menentukan bobot setiap indikator
• Menyusun pedoman
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
IDENTIFIKASI KRITERIA & INDIKATOR
• Mempelajari kriteria dari indikator (sub kriteria) GB dari 7 lembaga rating:– LEED – US
– BREEAM -UK
– GREEN MARK dan NABERS - SGP
– GRIHA – INDIA
– CASBEE -JPN
– GBI - Malaysia
– GBCI – Indonesia
• Melakukan pengelompokan dan penyamaan istilah dengan menggunakan matrik
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
SELEKSI NARASUMBER
• Narasumber, berasal dari:– Akademisi
– Praktisi
– Birokrasi
• Kriteria:– Berkecimpung dalam green building dalam 5
tahun terakhir dibuktikan melalui DRH
• Bersedia menjadi narasumber/panel pakar kegiatan
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
NARASUMBER
NO. KEAHLIAN
1 Ahli bidang perancangan bangunan hijau
2 Ahli bidang rekayasa teknologi hijau
3 Ahli bidang konstruksi yang ramah lingkungan
4 Ahli bidang konservasi energi bangunan
5 Ahli bidang bahan bangunan hijau
6 Ahli bidang standar bangunan hijau
7 Ahli bidang konservasi nergi dan bangunan
8 Ahli bidang siklus hidup bangunan
9 Ahli bidang kebijakan bangunan hijau
10 Ahli bidang bangunan hemat energi
11 Ahli bidang kenyamanan termal & bangunan/kota hemat energi
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
PELAKSANAAN KONSENSUS • Tahap I Metode Delphi; 2 putaran seleksi tingkat
kepentingan kriteria dan indikator GB (70%, skor 4)– Hasil: 65% terpilih, 35% tereliminasi
• Tahap II indikator urgen hingga 5 thn kedepan utk Indonesia indikator utama, bonus dan belum urgen– Hasil: 84% utama, 11% bonus, 5% belum urgen
• Tahap III Pembobotan setiap indikator dikelompokkan sesuai fase (rencana, konstruksi dan operasional)– Hasil: belum semua kuesioner dikembalikan
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
TAHAP I
• Putaran 1– Memenuhi kriteria = 61%– Tdk memenuhi = 39%
• Putaran 2– Memenuhi kriteria = 65%– Tdk memenuhi = 35%
• Konsensus– Terjadi perbaikan konsensus nilai IQR turun 0,04– Nilai IRR meningkat: poor agreement (0-0,3), lack
agreement (0,3-0,5) dan moderate agreement (0,51-0,7)
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
TAHAP II
Persentase jmlh pakar yg menilai urgen
indikator yg dinilai urgen
Jumlah %
50% 78 0,98
60% 76 0,95
70% 67 0,84
80% 55 0,69
90% 45 0,56
100% 21 0,26
84% indikator utama
11% indikator bonus
5% belum urgen
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
SISTEM PENILAIAN• Sistem penilaian yang dipilih adopsi CASBEE
dengan penyesuaian
• Adopsimenggunakan level 1 s.d 5 ( 1= terendah; 5= tertinggi)
• Penyesuaian:
kampus HIJAUPUSAT LITBANG PERMUKIMAN
GREENFIELDCILEUNYI WETAN – KABUPATEN BANDUNG
TAHUN 2015
DENGAN KELUARNYA
• PERMEN-PUPR No 2/PRT/M/2015 tentang BANGUNAN GEDUNG
HIJAU, serta
• PERMEN-PUPR No 5/PRT/M/2015 tentang TENTANG PEDOMAN
UMUM IMPLEMENTASI KONSTRUKSI BERKELANJUTAN PADA
PENYELENGGARAAN INFRASTRUKTUR BIDANG PEKERJAAN
UMUM DAN PERMUKIMAN
PENYAMAAN ISTILAH SERTA HAL YANG BERSIFAT FUNDAMENTAL
PADA SISTEM RATING BANGUNAN GEDUNG HIJAU YANG SEDANG
DISUSUN