2015 menanam kebaikan, menumbuhkan harapan masa depan · dari berbagai fakta yang ada, institusi...
TRANSCRIPT
Menanam Kebaikan, Menumbuhkan Harapan Masa Depan
Laporan Tahunan
2015
Laporan Tahunan 2015
2
Daftar Isi
• Sambutan Pembina Yayasan Adikara Dharma
Parisad• Sambutan Pengurus Yayasan Adikara Dharma
Parisad
pendahuluan6
• Milestone• Sejarah Singkat• Pendiri Yayasan
Adikarya DharmaParisad• Visi dan Misi• Profile Pengurus• Legalitas• Makna Logo
SekilaS yayaSan10
Perkembangan Dharma DanaProgram-program• Program Beasiswa• Program Kesehatan• Program Pemberdayaan
Ekonomi Umat
kinerja manajemen28
• Pengesahan• nota persetujuan, Pembina Yayasan
pengeSahan48
laporan keuangan50
Laporan Tahunan 2015
3
“Hendaknya kekayaan dan keberuntungan dapat didermakan kepada orang-orang miskin dan benar-benar memerlukan. Hendaknya mereka
dapat memandang jalan kehidupan yang benar. Roda kereta pembawa kekayaan tidak pernah berhenti. Kekayaan berlimpah satu hari dan
bertambah terus pada hari-hari selanjutnya. Hendaknya setiap orang sadar menolong orang
setiap hari”.(rgveda X.117.5)
Laporan Tahunan 2015
4
Sambutan
Om Swastyastu,
Puji syukur atas Asung Kertha Wara Nugraha Hyang Widhi Wasa, Yayasan Adikara Dharma parisad telah mendukung Parisada melakukan pembinaan kepada umat Hindu di Indonesia melalui pengelolaan dharma dana umat Hindu.
Sistem pendanaan yang berkelanjutan merupakan faktor yang penting untuk melakukan pembinaan umat sekaligus menjalankan motor penggerak organisasi. Oleh karena itu pada tahun 2002, Pesamuhan Sulinggih mengeluarkan Bhisama tentang dana punya yang memerintahkan kepada segenap umat Hindu yang mampu untuk menyisihkan 2,5% dari penghasilan bersih setahun guna dharma dana. Dan BDDN di bawah payung hukum Yayasan Adikara Dharma Parisad merupakan satu-satunya badan resmi Parisada yang bertugas untuk menghimpun dan mengelola dharma dana umat Hindu.
Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kinerja Yayasan Adikara Dharma Parisad telah mampu melaksanakan program-program prioritas sesuai arahan Parisada yang meliputi program pendidikan dan kesehatan.
Melalui pendidikan yang berkualitas umat Hindu akan memiliki generasi penerus yang mampu bersaing di dunia global. Selain itu Pandita dan Pinandita kita akan lebih fokus melayani umat karena jaminan kesehatannya diurus melalui program kesehatan. Pada tahun 2016, kami akan menggalakkan kembali program pemberdayaan ekonomi umat.
Pada kesempatan ini kami kembali menghimbau seluruh umat sedharma agar ikut bergabung bersama BDDN untuk melaksanakan kewajiban ber-dharma dana. Bersama dukungan umat sedharma, Parisada dan Yayasan Adikara Dharma Parisad akan terus berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas pembinaan umat Hindu di Indonesia. Selain itu, dengan menyalurkan dharma dana melalui BDDN, umat sedharma mendapatkan insentif dari pemerintah berupa pemotongan pajak penghasilan dalam pelaporan pajak sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-15/PJ/2012.
Kami mengucapkan terimakasih atas partisipasi dan komitment umat sedharma dalam menjalankan kewajiban ber dharma dana. Bantu kami dalam melanjutkan program menbangun masyarakat Hindu yang terampil dan mampu memberikan andil di komunitas global. Kepedulian Anda, Masa depan Kita Bersama.
Om Santih Santih Santih
mayjen. Tni (purn) S.n. SuwismaKetua Pembina
Pembina Yayasan Adikara Dharma Parisad
Laporan Tahunan 2015
5
Tahun 2015 kami juga berhasil mempererat tali kerjasama dengan pihak Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI, dengan ditandatanganinya MoU antara Dirjen Bimas Hindu dengan Parisada Pusat terkait komitmen penyaluran dharma dana melalui BDDN. Kami selalu berusaha memberikan yang terbaik dan akan terus memacu diri untuk bisa menghasilkan yang lebih baik dengan memaksimalkan seluruh sumber daya yang tersedia.
Visi utama kami adalah melalui Yayasan Adikara Dharma Parisad; Parisada akan dapat berperan lebih luas dalam pembinaan umat baik dalam bidang keagamaan maupun semua aspek kehidupan umat untuk menghadapi tantangan global.
Kami tidak akan pernah mampu untuk mencapai tujuan ini seorang diri. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan seluruh komponen umat Hindu untuk bergabung bersama kami dalam rangka melukis masa depan Hindu Nusantara yang lebih baik dan cerah.
Kami sampaikan ucapan terimakasih yang mendalam kepada segenap donatur yang telah mendukung keberadaan kami dalam menyukseskan berbagai program yang dilaksanakan sepanjang tahun 2015.
Om Santih, Santih, Santih
Wayan alit antaraKetua Pengurus
Om Swastyastu
Puji Sykur kami sampaikan kehadapan Hyang Widhi Wasa, atas anugerah-Nya Yayasan Adikara Dharma Parisad dapat melalui tahun 2015 dengan torehan kinerja yang baik.
Kami menyadari pengelolaan Yayasan secara profesional menjadi sangat penting untuk menjaga kepercayaan dari seluruh donatur (umat sedharma) yang telah mempercayakan penyaluran dharma dananya melalui BDDN, Badan resmi yang dimiliki Parisada yang bertugas menghimpun dan mengelola dana umat Hindu. Sebagai bentuk pertanggung jawaban kami terhadap segenap pemangku kepentingan, terutama donatur, kami sampaikan kinerja Yayasan yang terangkum secara komprehensip dalam laporan tahunan 2015 ini.
Pada tahun 2015, melalui program pendidikan, kami berhasil membina dan mengembangkan generasi muda Hindu agar dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kami juga berusaha memberikan rasa aman dan nyaman bagi para Pandita dan Pinandita yang telah mengabdikan hidupnya untuk melayani umat melalui program kesehatan.
Pengurus Yayasan Adikara Dharma Parisad
Sambutan
Laporan Tahunan 2015
6
Pendahuluan
Di tengah gempuran arus global, umat Hindu harus dapat bertahan sekaligus memberikan kontribusi bagi kemajuan Bangsa dan Negara. Kita patut bersyukur ada beberapa tokoh Hindu yang memegang peranan strategis baik dalam pemerintahan maupun bidang yang lain. Namun demikian kita tidak serta merta terlena, masih ada kendala yang harus diselesaikan bersama, seperti masalah kemiskinan, keterbelakangan pendidikan dan kesehatan yang menyebabkan Hindu tidak bisa memberikan kontribusi lebih pada bangsa dan Negara.
Untuk dapat terus eksis, kita perlu menyiapkan generasi baru yang memiliki pemikiran merancang masa depan yang lebih baik. Generasi baru yang memiliki integritas dan kepekaan sosial tinggi yang untuk selanjutnya muncul sebagai pemimpin-pemimpin berkapabilitas di bidangnya masing-masing.
Kemajuan jaman menuntut kita untuk bertransformasi meninggalkan pemahaman konvensional seperti berdana punia hanya untuk ritual keagamaan atau membangun tempat ibadah yang megah. Kita harus memiliki kepekaan untuk membukakan peluang bagi generasi baru
yang mampu bersaing di kancah nasional bahkan internasional. Dengan ber-Dharma Dana kita menyediakan kesempatan bagi mereka untuk menerapkan pengetahuan, keahlian dan pengalaman mereka demi perubahan yang lebih baik dan eksistensi Hindu.
Yayasan Adikara Dharma Parisad merupakan payung Hukum Badan Dharma Dana Nasional (BDDN) sebuah badan penghimpun dana umat yang dibentuk berdasarkan amanat luhur Sabha Pandita tahun 2002 tentang dana punya. Munculnya BDDN merupakan jawaban dari tuntutan jaman untuk mengelola dharma dana umat Hindu secara professional, transparan dan akuntabel. Kita harus mulai merancang acuan yang komprehensif untuk masa depan Hindu Nusantara di atas kain waktu yang menggulung ke depan.
Laporan tahunan 2015 ini berisi kinerja dari Yayasan Adikara Dharma Parisad dalam melaksanakan program-program untuk mendukung Parisada Pusat melakukan pembinaan kepada umat Hindu di Indonesia. Dengan laporan tahunan ini, masyarakat dapat menilai kinerja Yayasan Adikara Dharma Parisad secara mendalam dan transparan.
Laporan Tahunan 2015
77
Kewajiban utama manusia pada zaman Kaliyuga adalah BERDANA PUNYA
(manavadharmasastra i.86)
Yoga tidak selalu melakukan tapa,brata dan semadhi, yoga dapat berarti pula melakukan
kewajiban yang seimbang dalam menjalankan kehidupan kita
masing-masing, terlepas dari keberhasilan ataupun kegagalan, kita tetap harus berusaha dan
berjuang untuk melakukan kewajiban tersebut.
(Bhagawad gita ii.48)
Sekilas Yayasan
Laporan Tahunan 2015
10
Milestone
Untuk melakukan penghimpunan dana, Parisada Pusat telah mengeluarkan Bhisama Sabha Pandita pada saat Pesamuhan Agung di Mataram tahun 2002, nomor: 01/Bhisama/Sabha Pandita Parisada Pusat/X/2002 tentang Dana Punya.
2002
2006
• Untuk menindaklanjuti penghimpunan dana berdasarkan Bhisama Sabha Pandita tersebut, pada Mahasabha IX Parisada mengeluarkan ketetapan nomor: IV/TAP/M.Sabha IX/2006 tentang Dharma Dana Nasional.
• Ketetapan tersebut merupakan tindak lanjut dari Keputusan Pesamuhan Agung Parisada nomor: 010/Kep/P.A. Parisada/VII/2005 tentang Dharma Dana Nasional.
• Dalam konsideran ketetapan Mahasabha IX tersebut ditegaskan agar Parisada Pusat membentuk Badan Dharma Dana Nasional.
2007
• Parisada mengeluarkan Surat Keputusan nomor: 03/SK/Parisada Pusat/I/2007 tentang Susunan dan Personalia BDDN.
• Tujuan dari BDDN untuk mendayagunakan potensi dharma dana agar lebih bermanfaat untuk pembinaan umat, membentuk aliran dana abadi untuk kepentingan organisasi dan umat Hindu Indonesia.
2008
BDDN telah beroperasional secara aktif melakukan penghimpunan dharma dana dan merealisasikan program pendidikan melalui Beasiswa Dharma Dana Parisada.
2009
• Perkembangan selanjutnya terkait dengan penghimpunan dana publik, BDDN perlu payung hukum sebagai bentuk badan hukum terhadap perikatan dengan pihakketiga, misalnya di perbankan.
• Untuk itu, para tokoh umat Hindu mendirikan Yayasan Adikara Dharma Parisad sebagai payung hukum dari BDDN dalam melakukan penghimpunan dana publik.
• Pada tahun 2009 juga direalisasikan program kesehatan melalui Asuransi Pandita dan Pinandita.
Laporan Tahunan 2015
1111
• Pemerintah menetapkan BDDN-YADP sebagai lembaga yang sah menerima dan mengelola Dharma Dana Hindu di Indonesia melalui Keputusan Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI No. 43 Tahun 2012 Tanggal 15 Maret 2012
• Dengan adanya penetapan BDDN-YADP oleh dirjen Bimas Hindu tersebut maka Dirjen Pajak kemudian menerbitkan Peraturan dirjen Pajak No. PER-15/PJ/2012 Tanggal 11 Juni 2012 yang menetapkan BDDN-YADP sebagai badan penerima sumbangan keagamaan yang bersifat wajib bagi umat Hindu yang dapat dikurangkan dari penghasiln bruto dalam penghitungan pajak penghasilan.
2010
• Pada tanggal 13 Februari 2010 dilakukan deklarasi Yayasan Adikara Dharma Parisad bertempat di Kantor Parisada Pusat. Yayasan Adikara Dharma Parisada didirikan oleh 45 tokoh umat Hindu yang berkomitmen untuk mendirikan yayasan dan didedikasikan sepenuhnya untuk kepentingan Parisada Pusat.
• Yayasan telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI menjadi badan hukum dengan nomor: AHU-2447.AH.01.04.tahun 2010 tanggal 18 Juni 2010.
• Dengan terbentuknya yayasan sebagai payung hukum dari BDDN, perikatan dengan pihak ketiga atas nama yayasan. Rekening yang digunakan BDDN diperkuat dengan melakukan perubahan nama rekening sehingga statusnya menjadi kuat.
2011
Telah direalisasikan program pemberdayaan ekonomi di beberapa daerah.
2012
2015
Penandatanganan MoU antara Dirjen Bimas Hindu dan Parisada tentang komitmen menyalurkan dharma dana melalui BDDN
Laporan Tahunan 2015
12
Sejarah Singkat
Dari berbagai fakta yang ada, institusi umat
Hindu masih jauh tertinggal baik dalam
bidang pendidikan, kesehatan, maupun
pemberdayaan ekonomi. Kesadaran untuk
membangun sistem pendanaan berkelanjutan
terus dicoba dan diformulasikan namun belum
menemukan pola yang dapat diterapkan.
Selain itu Parisada Hindu Dharma Indonesia
sebagai organisasi tertinggi agama Hindu
juga berjalan tanpa dukungan logistik
yang memadai. Organisasi kita masih
mengandalkan donasi yang terbatas dari
individu-individu tertentu yang tidak terjamin
kesinambungannya. Kondisi ini menyebabkan
pelayanan keumatan menjadi sangat tidak
optimal, masih jauh dari target-target yang
diharapkan.
Untuk itu, Parisada Hindu Dharma Indonesia
mengeluarkan Bhisama Sabha Pandita
nomor: 01/Bhisama/Sabha Pandita Parisada
Pusat/X/2002 tentang dana punya. Bhisama
ini mengandung pokok-pokok bahwa dana
punya merupakan salah satu ajaran agama
Hindu yang harus ditaati oleh seluruh umat
Hindu sebagai suatu kewajiban suci.
Untuk menindaklanjuti bhisama yang begitu
luhur tersebut, dalam Pesamuhan Agung
Parisada Pusat tahun 2005 di Lampung,
dikeluarkan Keputusan Pesamuhan Agung
Parisada nomor: 010/Kep/P.A. Parisada/
VII/2005 tentang Dharma Dana Nasional.
Selanjutnya, dalam Mahasabha IX Parisada
Hindu Dharma Indonesia tahun 2006 di
Jakarta, terbit Ketetapan Nomor: IV/TAP/M.
Sabha IX/2006 tentang Dharma Dana
Nasional sebagai tindak lanjut keputusan
Pesamuhan Agung 010/Kep/P.A. Parisada/
VII/2005 tentang Dharma Dana Nasional.
Adapun pokok materi ketetapan tersebut,
antara lain:
a. Menugaskan kepada Pengurus Harian
Parisada Pusat untuk membentuk Badan
Dharma Dana Nasional yang menjalankan
mekanisme dalam mengumpulkan Dharma
Dana Nasional.
b. Badan Dharma Dana Nasional berbadan
hukum yang pada akta pendiriannya
disebutkan sebagai milik Parisada Pusat.
c. Dharma Dana yang terhimpun harus
bertambah dari waktu ke waktu sehingga
menjadi aliran dana abadi.
Untuk memperkuat status legal dalam
penghimpunan dana publik yang dilakukan
BDDN, Parisada Pusat membentuk Yayasan
Adikara Dharma Parisad sebagai payung
hukum bagi BDDN. Yayasan Adikara Dharma
Parisad didirikan oleh 45 tokoh umat Hindu
yang telah mendeklarasikan pendirian dan
mendedikasikan yayasan untuk kepentingan
Parisada Pusat.
Laporan Tahunan 2015
13
Dengan adanya Yayasan Adikara Dharma
Parisad sebagai badan hukum dalam
penghimpunan dharma dana, perikatan
dengan pihak ketiga seperti perbankan
semakin baik untuk memenuhi prinsip-prinsip
tata kelola organisasi yang baik. Diharapkan
kedepan, dengan semakin banyaknya
partisipasi umat dalam ber-dharma dana,
semakin banyak program-program yang
dapat direalisasikan Parisada Pusat melalui
Yayasan Adikara Dharma Parisad.
Laporan Tahunan 2015
14
PendiriYayasan Adikara Dharma Parisad
1. Dr. I Made Gde Erata, M.A.
2. Ir. Wayan Alit Antara
3. Komjen Pol (Purn) Drs. Made Mangku
Pastika
4. Ir. Ketut Yudantara
5. Dr. Putu Gede Ary Sutha, M.B.A.
6. Ir. Kadek Sardjana
7. Ir. Ketut Suardana Linggih
8. Ir. Nyoman Djintji, M.Sc.
9. Dr. Nyoman Tjager, S.H.,M.A.
10. Drs. I Made Marka, Ak.
11. Drs. Made Sukada
12. Made Suthama, S.Sos, M.M.
13. I Nyoman Suwandha, S.H.
14. Mayjen. TNI. (Purn) S. N. Suwisma
15. Drs. I Nyoman Sender, M.M.
16. Drs. I Made Suarya
17. I Gusti Ngurah Gde Antika, S.H.
18. Prof. Dr. dr. I KT Sukardika
19. Dr. I Gusti Gede Subawa, M.Kes
20. I Nyoman Duari, MBA
21. Agung Putu Ngurah Wirawan, S.E.
22. I Nyoman Sudayana Merada
23. Ir. Made Mandra, M.M.
24. Dr. Ir. Gde Pradnyana
25. Ir. Nyoman G. Wiryanata, M.B.A.
26. Brigjen Pol. (Purn) Drs. I Ketut Ratta, S.H.
27. Prof. Dr. I.B.G. Yudha Triguna,M.S.
28. Drs. Wayan Suwira Satria, M.M. (Alm.)
29. Mayor Laut (Purn) Nyoman Tjakri Arwati
30. Ir. I Wayan Maryasa
31. Mayjen Pol. (Purn) Drs. Putera Astaman
32. Letjen. TNI (Purn) Putu Soekreta Soeranta
33. Kolonel. Inf. (Purn) I Nengah Dana, S.Ag.
34. Marsdya TNI. (Purn) I Gede Sudana
35. JM. Astono Chandra Dana, S.E., M.M.
36. Ida Bagus Made Putra Jendana, M.I.E.
37. Ir. Dewa Putu Sukardi, S.Ag., M.B.A.
38. Drs. Nyoman Udayana Sangging, S.H., M.M.
39. Drs. I Nyoman Budiarna, M.H.
40. Ibu Ida Ayu Swastika, S.E., M.M.
41. Ketut Suratha Arsana, S.Psi.
42. Prof. DR. Dr. I Wayan Wita, Sp.JP
43. A.S. Kobalen, M.Phil.H
44. Agus Sumantri Mantik
45. Drs. I D G Ngurah Utama, M.M.
Yayasan Adikara Dharma Parisad didirikan dan dideklarasikan oleh 45 tokoh umat Hindu
Indonesia. Adikara Dharma Parisad diambil dari bahasa Sanskerta yang berarti menjalankan
kewajiban utama, mendukung pelaksanaan fungsi dan tugas pokok Parisada.
Adapun tokoh umat Hindu pendiri Yayasan Adikara Dharma Parisad, sebagai berikut:
Laporan Tahunan 2015
1515
Visi & Misi
visi yayaSan adikara dharma pariSad
Melalui Yayasan Adikara Dharma Parisad; Parisada akan dapat berperan lebih luas dalam pembinaan umat baik dalam bidang keagamaan maupun semua aspek kehidupan umat untuk menghadapi tantangan global.
Menjadikan Dharma Dana sebagai sumber energi yang berkelanjutan untuk mendukung program-program Parisada dalam mewujudkan umat Hindu yang Moksartham Jagadhita Ya Ca Iti Dharma.
visi Bddn
• Meningkatkan kualitas sraddha dan bhakti umat Hindu; • Meningkatkan kualitas SDM umat Hindu;• Meningkatkan kesejahteraan ekonomi umat Hindu;• Memberikan peran aktif dan kontribusi positif kepada pemerintah;• Menjadikan Parisada sebagai pedoman umat Hindu dalam
melaksanakan keagamaannya.
Misi Bddn
Laporan Tahunan 2015
Profil
pembinaketua mayjen Tni (purn) S.n. SwismaS.N. Swisma, lahir di Desa Tamanbali, Bangli, Bali pada tanggal 10 Mei 1949. Mengawali karir dari kopasus sejak 1974. Sekarang menjadi Direktur Utama MNC TV dan menjabat sebagai ketua umum Pengurus Harian Parisada Pusat 2011-2016
anggota ir. ketut Suardhana linggihLahir di Singaraja pada 20 Februari 1958. Ia merupakan pendiri dari kelompok usaha Ganeca Group yang bergerak di bidang percetakan, hotel, dan masih banyak lagi lainnya.
anggota kolonel inf. (purn) i nengah dana, S.ag.Lahir di Panaraga, pada 15 Maret 1949. Karirnya sebagai pegawai di Ditjen Bimas Hindu dan Budha Depag tahun 1976, kemudian Paroh Hindu Kologad tahun 1977 hingga Kasubdisbina Talid Disbintalad tahun 2004.
anggota ir. nyoman djintji, m.Sc.Lahir di Bali pada 17 Juni 1945. Ia berkarir sebagai profesional. Ia aktif dalam mengembangkan beberapa usaha.
anggota i.n. Suwandha, S.h.Lahir di Singaraja pada 12 Januari 1937. Ia berkarir di Kejaksaan RI hingga posisi puncak sebagai Wakil Jaksa Agung RI pada tahun 1995 hingga 1997. I.N. Suwandha juga merupakan Ketua Umum Pengurus Harian Parisada periode 2001 – 2006.
Pengurus Yayasan Adikarna Dharma Parisad
16
Laporan Tahunan 2015
1717
Bendaharadewa made BudiartaLahir di Bali pada 28 Februari 1968. Ia berkarir di Kementerian Keuangan, saat
ini berkarir di Inpex Corporation.
pengurusketuaWayan alit antaraLahir di Karangasem pada 19 Mei 1948. Karirnya ia mulai dari
Bank Rakyat Indonesia (BRI) tahun 1976 hingga
menjadi Wakil Direktur Utama BRI tahun 2005. Kini, Ia berkarir di Bank UOB Indonesia sebagai Komisaris.
pengawasketua i nyoman TjagerLahir di Bali pada 30 Maret 1950. Karirnya selama
lebih dari 30 tahun dimulai di Biro
Hukum Bapepam. Kini, ia menjabat sebagai Komisaris Utama PT Bursa Efek Indonesia.
Sekretarisi nyoman duariLahir di Tabanan pada 20 Desember 1965. Ia memulai karirnya di Bank Rakyat
Indonesia (BRI). Kini ia mengembangkan bisnis
yang bergerak di bidang risk management, microfinance, dan perbankan.
Anggota nyoman S meradaLahir di Singaraja pada 23 November
1963. Kini, Ia aktif sebagai wiraswasta
dan mengembangkan beberapa usaha.
Bendahara Umumkomang adi SetiawanLahir di Klungkung pada 7 Februari 1978. Ia berkarir sebagai wiraswasta dengan
mengembangkan beberapa unit usaha.
made Suthama, S.Sos, m.m.Lahir di Bali pada 19 September 1951. Karirnya dimulai
di PT Asuransi Kredit Indonesia.
Kini ia aktif dalam mengembangkan beberapa usaha.
Laporan Tahunan 2015
18
Legalitas
Nama
Yayasan Adikara Dharma
Parisad
Pendiri45 tokoh umat Hindu
Indonesia termasuk
Pengurus Parisada Pusat
Akte Nomor 20 tanggal 13 Februari 2010,
dan 24 tanggal 15 April 2010
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI tentang pengesahan Yayasan nomor
AHU-2447.AH.01.04.Tahun
2010 tanggal 18 Juni 2010
Izin operasional dari Ditjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI nomor
DJ.V BA.01.1/1182/2010
tanggal 6 Agustus 2010
Tanda Daftar Lembaga Keagamaan Hindu dari Ditjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI nomor
DJ.V/Dt.V.I/BA.01.1/2887/2013
Peraturan Dirjen Pajak
Nomor: PER-15/PJ/2012,
tanggal 11 Juni 2012, tentang:
Badan/Lembaga yang
dibentuk atau disahkan oleh
Pemerintah yang ditetapkan
sebagai penerima zakat atau
sumbangan keagamaan
yang sifatnya wajib yang
dapat dikurangkan dari
penghasilan bruto.
NPWP
02.900.103.9-031.000
KedudukanJl. Anggrek Nellimurni Blok
A No. 3 Slipi, Jakarta Barat
Nomor RekeningBri Cabang khusus020 601 000 911 304
an. Yayasan Adikara Dharma
Parisad
Bni Cabang jakarta pusat8000 55555 6
an. Yayasan Adikara Dharma
Parisad
Bank mandiri Cabang Slipi jaya116 000 543 6440
an. Yayasan Adikara Dharma
Parisad
BCa Cabang Thamrin206 30 60 500
an. Yayasan Adikara Dharma
Parisad
Laporan Tahunan 2015
1919
• Logo Dharma Dana terdiri dari tiga warna
yaitu merah – hitam – putih (tridatu).
Bentuk bulat melambangkan matahari
yang membawa semangat untuk memberi
harapan bagi semua orang.
• Didalam semangat tersebut terkandung
nilai-nilai Ke-Tuhan-an dalam ajaran Hindu
yang dilambangkan dengan Trimurti ( ),
tiga kekuatan Brahman (Sang Hyang Widhi)
dalam menciptakan, memelihara, dan
melebur alam beserta isinya.
& matahari• Membawa nilai-nilai Hindu.
• Semangat untuk memberi.
• Harapan bagi semua orang, tanpa
membeda-bedakan golongan –
bersifat universal.
• Sifat Tuhan sebagai pemelihara/sthiti dalam
Tri Murti terdapat pada Dewa Wisnu yang
mempunyai lambang U dan warna hitam.
lambang u• Simbol Dewa Wisnu – Sang Pemelihara.
• Lembaga Dharma Dana sebagai
“Wadah” yang menampung dan
menyalurkan bantuan.
• Dibentuk dengan goresan tangan
manusia – Membawa karakter
kemanusiaan.
• dharma dana. Menegaskan bahwa dharma
dana adalah spirit kemanusiaan dengan
nilai-nilai ajaran Hindu sebagai wadah untuk
menampung dan menyalurkan bantuan
kepada masyarakat yang membutuhkan
dengan semangat berbagi
Makna Logo
Laporan Tahunan 2015
20
2,5% Penghasilan Bersih Anda Wajib untuk Dharma Dana
Menurut Sarasamuccaya 262-264, peruntukan
harta hasil kerja itu hendaknya dibagi,
yaitu sepertiga untuk Dharma (sadhana ri
kasiddhaning dharma), sepertiga lagi untuk
Kama (sadhana ri kasiddhaning kama), dan
sepertiga untuk Artha (sadhana rikasiddhaning
artha wrddhyakên mwah), sesuai kutipan
berikut:
“Demikianlah keadaannya, maka dibagi tigalah
hasil usaha itu, yang satu bagian untuk biaya
mewujudkan Dharma, bagian yang kedua
adalah untuk biaya memenuhi Kama, dinikmati
dan bagian yang ketiga diperuntukkan untuk
mengembangkan modal usaha dalam bidang
Artha, ekonomi agar berkembang kembali,
demikianlah hendaknya hasil usaha itu dibagi
tiga, oleh orang yang ingin memperoleh
kebahagiaan.“(262).
“Sebab harta benda itu jika Dharma dijadikan
landasan untuk memperolehnya, labha atau
keuntungan namanya, sungguh mengalami
kesenangan orang yang memperoleh harta
benda ini akan tetapi jika harta benda itu
diperoleh dengan jalanAdharma, merupakan
noda terhadap harta benda itu, dihindari oleh
orang yang berbudi utama, oleh karena itu
janganlah bertindak menyalahi Dharma, jika
anda berusaha menuntut sesuatu.” (263).
“Jika ada orang yang begini perilakunya,
memperoleh harta dengan jalan Adharma,
kemudian harta benda itu digunakan untuk
membiayai Dharma, orang yang demikian
perilakunya, lebih baik tidak berusaha secara
demikian, sebab lebih benar orang yang
menghindari Lumpur daripada menginjaknya,
walaupun akhirnya akan dapat dibasuhnya.”
(264).
Dalam Wrhaspati Tattwa sloka 26 dinyatakan
ada tujuh perbuatan yang tergolong Dharma,
yaitu: Sila (tingkah laku yang baik), Yajna
(pengorbanan), Tapa (pengendalian diri),
Dana (pemberian), Prawrjya (menambah
ilmu pengetahuan suci), Diksa (penyucian
diri/ Dwijati), dan Yoga (menghubungkan diri
dengan Tuhan Yang Maha Esa).
Dari tujuh perbuatan yang tergolong Dharma
tersebut, satu di antaranya adalah dana. Untuk
Laporan Tahunan 2015
21
itu, berdasarkan pembagian Dharma serta
peruntukan dari hasil karya (penghasilan)
seseorang, maka dapat diperinci sebagai
berikut: 33,1/3% (yang diperuntukkan Dharma)
dibagi 7, sehingga dapat dibulatkan menjadi
5%. Dengan demikian setiap umat Hindu wajib
menyisihkan 5% dari penghasilan bersihnya
secara khusus untuk dàna punya. Dari angka
5% tersebut, Parisada Pusat telah menetapkan
2,5% untuk dharma dana. Dan 2,5% lagi untuk
memenuhi kewajiban-kewajiban lainnya
seperti banjar, sosial, dan bantuan lainnya.
Pengelolaan dana punya dilaksanakan oleh
Parisada yang dinyatakan sebagai majelis
tertinggi umat Hindu sesuai ketentuan kitab
suci Manawadharmasàstra. Setiap umat Hindu
hendaknya secara utuh dapat mengamalkan
ajaran Dharma (agama) tersebut.
Laporan Tahunan 2015
22
Mekanisme Pembayaran Dharma Dana (Sumbangan Wajib Umat Hindu)
Pengurangan Penghasilan Bruto pada Perhitungan Pajak Penghasilan
Mekanisme pembayaran dharma dana
dilakukan oleh umat Hindu kepada BDDN-
YADP dengan mekanisme sebagai berikut:
1) Umat Hindu melakukan registrasi (mengisi
formulir dharma dana) baik offline, maupun
secara online yang disediakan melalui
website BDDN: www.bddn.org
2) BDDN-YADP melakukan administrasi,
dan database atas formulir yang masuk,
dan melakukan konfirmasi dan ucapan
terima kasih kepada umat yang melakukan
pengisian formulir, melalui: SMS, dan atau
Email.
3) Umat yang telah mengisi formulir registrasi,
dapat melakukan transfer dharma dana
melalui rekening BDDN-YADP, sebagai
berikut:
• BRICab.Khusus020601000911304 an. Yayasan Adikara Dharma Parisad
• BNICab.JakartaPusat8000555556 an. Yayasan Adikara Dharma Parisad
• Bank Mandiri Cab. Slipi Jaya 116 0005436440
an. Yayasan Adikara Dharma Parisad
• BCACab.Thamrin2063060500 an. Yayasan Adikara Dharma Parisad
4) Umat yang telah melakukan transfer
dharma dana, mengirimkan konfirmasi
pembayaran, berikut bukti transfer melalui
fax: 021 548 5181 atau email: [email protected]
atau via pos ke alamat:
Jl. Anggrek Nelly Murni Blok A No. 3 Slipi,
Jakarta Barat 11480
Selanjutnya, BDDN-YADP memberikan
bukti setor dharma dana kepada umat yang
telah melakukan transfer dharma dana
yang akan digunakan sebagai lampiran
dalam Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan
untuk perhitungan pajak penghasilan yang
bersangkutan.
Bukti Setor Dharma Dana, memuat:
• Nama Lengkap umat/ Wajib Pajak
• Nomor Pokok Wajib Pajak
• Jumlah Pembayaran/ Dharma Dana
• Tanggal Transfer
• Tanda Tangan pihak BDDN-YADP.
Bukti setor dharma dana dikirim kepada umat
yang melalukan pembayaran dharma dana.
Berikut adalah bukti setor dharma dana:
Laporan Tahunan 2015
23
Laporan Tahunan 2015
24
Berikut proses registrasi sampai dengan pemberian bukti setor dharma dana:
Kekayaan yang didermakan untuk tujuan luhur tidak pernah hilang. Tuhan Yang Maha Esa
memberikan rejeki yang jauh lebih banyak kepada mereka yang mendermakan kekayaannya untuk
kebaikan bersama(atharwa Weda iii.15.6)
Laporan Tahunan 2015
25
perhiTungan dalam SpTUmat yang melakukan pembayaran dharma
dana melalui BDDN-YADP dan sebagai
wajib pajak akan mendapat insentif berupa
penghasilan kena pajak (PKP) yang lebih
rendah. Hal ini dikarenakan, jumlah dharma
dana dimasukan sebagai pengurang
penghasilan bruto, dan dimasukan dalam form
1770 S atau 1770.
Setiap orang harus bekerja mencari kekayaan dan menolong orang lain. Seseorang yang mencari kekayaan dan menikmatinya sendiri (rakus)
tanpa membantu orang yang membutuhkan, sebenarnya ia
makan dosa.(atharwa Weda Vii. 52.8)
Kinerja Manajemen
Laporan Tahunan 2015
28
Kinerja Manajemen
Tahun 2015 kami sambut dengan tetap optimis
bahwa dengan tata kelola yang baik Badan
Dharma Dana Nasional (BDDN) akan tumbuh
besar dan mampu berkontribusi positif untuk
pembangunan umat Hindu. Keyakinan ini
berdasarkan fakta bahwa saat ini BDDN adalah
satu-satunya badan resmi yang memiliki
kewenangan untuk melakukan pengumpulan
dan pengelolaan dana umat Hindu.
Berbekal semangat optimis tersebut, tahun
ini kami isi dengan melakukan sosialisasi yang
lebih intensif tentang keberadaan BDDN.
Kami menyasar umat hindu di instansi-instansi
pemerintahan. Hasilnya cukup signifikan, salah
satu yang bisa kami banggakan adalah dengan
ditandatanganinya MoU antara Dirjen Bimas
Hindu dan Parisada Pusat. Dirjen Bimas Hindu
beserta jajarannya berkomitment menyalurkan
dharma dananya melalui BDDN setiap
bulan. Selain itu Binroh Hindu Pemerintah
Propinsi DKI Jakarta telah menyampaikan
komitmennya untuk mengalihkan dana
keagamaan yang selama ini di potong oleh
Bazis ke BDDN. Sampai laporan tahunan ini
dirilis, pengalihan potongan zakat pegawai
Pemprop DKI Jakarta ke BDDN masih dalam
proses mediasi antara pegawai Pemprop DKI
Jakarta dengan pihak Bazis.
Sejalan dengan visi Yayasan, Parisada akan
dapat berperan lebih luas dalam pembinaan
umat baik dalam bidang keagamaan
maupun semua aspek kehidupan umat untuk
menghadapi tantangan global, kiprah kami
tahun ini adalah menciptakan generasi baru
yang mampu memberikan andil diberbagai
sektor melalui Beasiswa Dharma Dana
Parisada. Program ini merupakan salah satu
program unggulan kami dengan membukakan
peluang bagi generasi muda Hindu yang
memiliki kemampuan bersaing namun tidak
didukung cukup kemampuan finansial untuk
mengenyam pendidikan di perguruan tinggi.
Selanjutnya, kami juga konsen dengan
kesehatan para Pandita dan Pinandita kita
yang sudah mendedikasikan hidupnya untuk
melayani umat melalui program Kesehatan
bekerjasama dengan Pinandita Sanggraha
Nusantara (PSN) Pusat.
Program pemberdayaan ekonomi umat, dengan
memberikan bantuan dana bergulir pada umat
Hindu secara perorangan maupun kelompok
usaha kembali tidak bisa kami eksekusi tahun
ini. Kendalanya, kami tidak memiliki tangan
sampai ke kantong umat kita di daerah. Kami
tidak akan dapat menyingkap gulungan
program-program Pembinaan umat terutama
pemberdayaan ekonomi tanpa bantuan dan
sinergi dari parisada daerah. Seperti melukis
selembar kain batik, butuh lebih dari satu
tangan untuk menciptakan desain yang indah.
Kami berharap Parisada daerah lebih aktif
dalam melihat dan mengembangkan potensi
ekonomi umat Hindu.
Laporan Tahunan 2015
29
perkemBangan dharma dana
Sepanjang tahun 2015, dari segi kualitas
dharma dana mengalami penurunan sejumlah
24,1% dari tahun 2014 sebesar Rp923.360.234
menjadi sebesar Rp701.077.425 pada tahun
2015. Namun dari segi kuantitas terjadi
peningkatan sejumlah 6,3% dari 758 orang
donatur pada tahun 2014 menjadi 806 orang
donatur pada tahun 2015. Secara akumulasi
dharma dana yang sudah berhasil dihimpun
sampai tahun 2015 sebesar Rp5,5 miliar.
Dharma Dana tersebut telah disalurkan
untuk program-program prioritas Parisada.
Rekapitulasi penerimaan dan penggunaan
Dharma Dana sbb:
PeneriMaan DharMa Dana
per des. 2009
per des. 2010
per des. 2011
per des.2012
per des.2013
per des.2014
1.301.706.488
923.324.214
736.146.223609.869.644
453.156.972
923.360.234
701.077.425
per des.2015
Laporan Tahunan 2015
30
Penggunaan DharMa Dana
OperasionalYayasan
OperasionalParisada31%
Beasiswa Dharma Dana
12%
13%
DanaAbadi37%
AsuransiPandita&Pinandita
7%PemberdayaanEkonomi
1%
Kinerja Manajemen
“Janganlah kikir, bersedekahlah, kerjakanlah hal-hal yang mulia, karena kekayaan itu tidak
akan habis-habisnya jika karmaphala yang mengadakannya”
(Sarasamuccaya 176)
Laporan Tahunan 2015
31
PartisiPasi uMat
Walaupun dana itu berjumlah kecil dan tidak berarti, Tetapi jika diberikan dengan hati suci,
akan membawa kebaikan yang tidak terkira, sebagai halnya sebuah biji pohon beringin.
(Slokantara 194)
758
806
700685
562
480
259
69
Laporan Tahunan 2015
32
angkaTan i
no. naMa FaKuLtas
1. IGedeMahendraWijaya IlmuTeknologiKelautan–IPB
2. AnakAgungNgurahPerwiraRedi TeknikInformatika–ITS
3. A.ALanangOka TeknikPerkapalan–ITS
4. NiMadeWenesWidiyani ArsitekturLanskap–IPB
5. AgusPutraWicaksana TeknikPerkapalan-ITS
6. AyuAmritasariRambi IlmuPolitik-UI
7. NiLuhPutuAyuMahaIswari Kedokteran-UNUD
8. IGustiBagusYogiswara Statistika-UGM
angkaTan ii
no. naMa FaKuLtas
1. KadekArdyaNoviDiani Statistika-ITS
2. LuhPastiniasih TeknologiIndustriPertanian–IPB
3. PutuDaiviPrawisanti Manajemen–UI
4. ReniWidyastuti Kedokteran–UNUD
5. KadekAyuSuryani,S.KM MagisterIlmuKesehatanMasyarakat
Kinerja ManajemenProgram-program
program BeaSiSWa dharma dana pariSada
Sampai dengan tahun 2015 program ini sudah
berhasil menamatkan 27 orang mahasiswa
S1 dan 5 orang mahasiswa S2 dari berbagai
perguruan Tinggi di Indonesia seperti UI, UGM,
Unud, ITS, ITB, IPB, UNY dan UNILA. Sedang
yang masih menempuh kuliah sebanyak 3
orang dengan rincian 1 orang mahasiswa
S1 dan 2 orang mahasiswa S2. Beasiswa
Dharma Dana Parisada angkatan selanjutnya
masih dalam proses seleksi. Adapun rincian
penerima program Beasiswa Dharma Dana
Parisada sejak di lounching pada tahun 2008
sampai tahun ini adalah sebagai berikut:
Laporan Tahunan 2015
33
angkaTan iii
no. naMa FaKuLtas
1. AyuIndahHapsari Kedokteran-UNUD
2. AyukPutriSugiantari Statistika-ITS
3. IGedeAryaPardita SastraJepang-UGM
4. INengahDedeSetiadi KonservasiSumberDayaHutandanEkowisata-IPB
5. NiPutuSukanter SOSEKPertanian-ProgramS2-UNUD
6. Putu Eka Prayastiti Kefani Kedokteran - UNUD
angkaTan iV
no. naMa FaKuLtas
1. KadekSuarWibawa ProgramS2-ITB/TeknikInformatika
2. IdaBagusMandharaBrasika ITB/Meteorologi/Kebumian
3. MadeHarumiPadmaswari UGM/Kedokteran
angkaTan V
no. naMa FaKuLtas
1. NiMadeAgusuriyaniDianaPutri UNILA/Kedokteran
2. NiPutuSriWahyuningsih ITB/TeknikLingkungan
3. MadeAyuAristyyanaDewi UI/sistemInformasi
4. NiNengahAyuPadmawati UI/KesehatanMasyarakat
5. IdaAyuIndiraDwikaLestari UI/KesehatanMasyarakat
6. IdaAyuDiahKartikaSari UI/SistemInformasi
7. MadeDwiArikaDewi UI/Pariwisata
8. LuhAyuShriDewi UI/SastraCina
9. NiKadekAriPujiAstiti UNUD/Kedokteran
10. LuhGedePratiwiMayasari UI/IlmuKomunikasi
11. IKomangSumariata,S.Pd UNY/PenelitiandanEvaluasiPendidikan
Laporan Tahunan 2015
34
Dari keenam angakatan tersebut, beberapa penerima beasiswa telah menyeselesaikan studinya,
antara lain:
no. naMa univ. FaKuLtas PrOg angK LuLus
1. AyuAmritasariRambi UI IlmuPolitik S1 I 2011
2. AnakAgungNgurahPerwiraRedi ITS TeknikInformasi S1 I 2011
3. PutuDaiviPrawisanti UI Menejemen S1 II 2011
4. KadekAyuSuryani,S.Km UNUD KesehatanMasyarakat S2 II 2011
5. NiMadeWenesWidiyani IPB ArsitekturLanskap S1 I 2011
6. AgusPutraWicaksana ITS TeknikPerkapalan S1 I 2012
7. A.A.LanangOka ITS TeknikPerkapalan S1 I 2012
8. LuhPastiniasih IPB TeknologiIndustriPertanian S1 II 2012
9. KadekSuarWibawa ITB TeknikInformatika S2 IV 2013
10. AyuIndahHapsari UNUD Kedokteran S1 III 2013
11. NiLuhPutuAyuMahaIswari UNUD Kedokteran S1 I 2013
12. ReniWidyastuti UNUD Kedokteran S1 II 2013
13. AyukPutriSugiantari ITS Statistik S1 III 2013
14. KadekArdyaNoviDiani ITS Statistik S1 II 2013
15. NiPutuSukanteri UNUD SosialEkonomiPertanian S2 III 2013
16. IGedeAryaPardita UGM SastraJepang S1 III 2013
Kinerja ManajemenangkaTan Vi
no. naMa FaKuLtas
1. IdaAyuIndiraDwikaLestari UI/KesehatanMasyarakat
2. NyomanPutraAntara UI/HubunganInternasional
Laporan Tahunan 2015
35
Kemudian yang masih menempuh perkuliahan adalah:
no. naMa univ. FaKuLtas PrOg angKse-
Mes-ter
1 Ni Kadek Ari Puji Astiti UNUD Kedokteran S1 V VIII
2 Ida Ayu Indira Dwika Lestari UI Kesehatan Masyarakat S2 VI III
3 Nyoman Putra Antara UI Hubungan Internasional S2 VI III
no. naMa univ. FaKuLtas PrOg angK LuLus
17 Ida Bagus Mandhara Brasika ITB Meteorologi S1 IV 2014
18 I Gede Mahendra Wijaya IPB Ilmu Teknologi Kelautan S1 I 2014
19 I Gusti Bagus Yogi Swara UGM Stastistik S1 I 2014
20 I Nengah Dedi Setiadi IPBKonservasi
Sumberdaya Hutan dan Ekowisata
S1 III 2014
21 Ni Made Agusuriyani Diana Putri UNILA Kedokteran S1 V 2014
22 Ni Nengah Ayu Padmawati UI Kesehatan Masyarakat S1 V 2014
23 Ida Ayu Indira Dwika Lestai UI Kesehatan Masyarakat S1 V 2014
24 Luh Gede Pratiwi Mayasari UI Ilmu Komunikasi S2 V 2014
25 Putu Eka Prayastiti Kefani UNUD Kedokteran S1 III 2015
26 Made Harumi Padmaswari UGM Kedokteran S1 IV 2015
27 Ni Putu Sri Wahyuningsih ITB Teknik Lingkungan S1 V 2015
28 Made Dwi Arika Dewi UI Pariwisata S1 V 2015
29 Luh Ayu Shri Dewi UI Sastra Cina S1 V 2015
30 Made Ayu Aristyyana Dewi UI Sistem Informasi S1 V 2015
31 Ida Ayu Diah Kartikasari UI Sistem Informasi S1 V 2015
32 I Komang Sumariata, S.Pd UNY Penelitian dan Evaluasi S2 V 2015
Laporan Tahunan 2015
36
Kinerja Manajemen
gernerasi maSa depan hindu
Setelah tujuh tahun program Beasiswa Dharma Dana Parisada berjalan, kami berhasil membukakan jalan bagi generasi muda Hindu untuk meraih cita-cita mereka. Mereka adalah generasi masa depan Hindu yang siap bersaing di dunia global.
gede mahendra Wijaya
Penerima Beasiswa Dharma Dana Angkatan I ini, lahir di Denpasar, 4 Mei 1990. Gede menempuh pendidikan S1 di
Institut Pertanian Bogor, jurusan Ilmu dan Teknologi Kelautan. Ia lulus tahun 2013 dan bekerja di salah satu perusahaan kontraktor minyak dan gas bumi di Jakarta. Gede adalah seorang penggiat dan pecinta lingkungan, saat ini ia terlibat aktif bersama Nusa Dua Reef Foundation dalam pengembangan kemampuan masyarakat pesisir dan konservasi sumberdaya pesisir. Selain itu, Gede juga gemar menulis dan mengembangkan keilmuannya
terutama dalam pengembangan teknologi dan inovasi tepatguna kepada masyarakat, utamanya di bidang kelautan dan perikanan. Tahun 2012, Gede masuk nominasi Inovator Muda Indonesia.
Saat ini Gede bekerja di salah satu perusahaan konsultan lingkungan di kawasan Bogor. Pada tahun 2017, Gede berencana melanjutkan studi S3nya untuk memperdalam ilmu acoustic engineering di Scotlandia.
Laporan Tahunan 2015
37
anak agung ngurah perWira redi
Penerima Beasiswa Dharma Dana Parisada Angkatan I ini lahir di Denpasar, 3 Oktober 1988. Menempuh pendidikan S1 di ITS
Surabaya jurusan Teknologi Informatika. Wira lulus tahun 2011 dengan predikat Cumlaude. Wira melanjutkan pendidikan
S2 dan S3 di National Taiwan University of Science and Technology jurusan Industrial Management dan
sekarang sedang menyusun desertasi.
ni made WeneS Widiyani
Penerima Beasiswa Dharma Dana Parisada Angkatan I ini lahir di Batam, 14 Juni 1989. Menempuh pendidikan S1 di Institut Pertanian Bogor, jurusan Arsitektur Lanskap. Wenes lulus pada tahun 2011, kemudian melanjutkan
karir sebagai arsitek lanskap di sebuah konsultan desain dan perencanaan (AECOM Indonesia) di Jakarta. Minatnya di bidang perencanaan kota dan wilayah, menjadi motivasi utama Wenes untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Saat ini Wenes menjalani studi
master program Mundus Urbano 2015-2017: International Cooperation and Urban Development yang disponsori oleh Uni Eropa melalui Erasmus+. Wenes telah menyelesaikan tahun pertamanya di Technische Universitat Darmstadt, Jerman dan sekarang mengambil focus studi bidang urban planning di University of Grenoble Alpes, Prancis.
Laporan Tahunan 2015
38
gernerasi maSa depan hindu
puTu daiVi praWiSanTi
Penerima Beasiswa Dharma Dana Parisada angkatan II ini lahir di Denpasar, 7 Mei 1989. Menempuh pendidikan S1 di
Universitas Indonesia, jurusan Manajemen. Daivi lulus tahun 2011 dan bekerja di salah satu konsultan rekrutmen
di Jakarta. Setelah bekerja selama tiga setengah tahun, Daivi memutuskan untuk melanjutkan ke jenjang master di The University of Melbourne mengambil jurusan Internasional Buesiness melalui program beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
reni WidyaSTuTi
Penerima Beasiswa Dharma Dana Parisada Angkatan II ini lahir di Singaraja, 15 Mei 1989. Menempuh pendidikan S1 di Universitas Udayana, Bali, jurusan Kedokteran. Reni lulus tahun 2013 dan bertugas di RSAD Tk IV Singaraja sebagai Dokter Internship. Saat
ini Reni menempuh Pendidikan Dokter Spesialis Farmakologi Klinik di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang disponsori oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Sebelumnya Reni sempat berkarir
sebagai dokter umum pada Klinik Mutiara Medika Sanur dan Dosen Kontrak pada Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Kinerja Manajemen
Laporan Tahunan 2015
39
i gede arya pardiTa
Penerima Beasiswa Dharma Dana Parisada Angkatan III ini lahir di Denpasar, 26 Oktober 1988. Ia menempuh pendidikan S1 di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, jurusan Sastra Jepang. Semasa kuliah, Arya kerap kali di dampuk sebagai perwakilan dari almamaternya untuk mengikuti kegiatan-kegiatan internasional. Arya lulus tahun 2013 dan berkarir di Idemitsu
C o s a n Col.,Ltd, sebuah perusahan minyak di Jepang.
ni puTu SukanTeri
Penerima Beasiswa Dharma Dana Parisada Angkatan III ini lahir di Gunung Salak, 1 November 1980. Menempuh pendidikan S1 dan S2 di Universitas Udayana, Bali, jurusan
Agribisnis. Sukanteri lulus dengan predikat Cumlaude tahun 2011 dan berkarir sebagai dosen di Universitas
Mahasaraswati dan Universitas Dhyana Pura, Bali. Selain sebagai pengajar, Sukanteri juga aktif
dalam kegiatan pengembangan pertanian di Bali bersama Tim Penyuluh Lapangan Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Propinsi Bali.
Laporan Tahunan 2015
40
Kinerja Manajemen
gernerasi maSa depan hindu
made harumi padmaSWari
Penerima Beasiswa Dharma Dana Angkatan IV ini lahir di Singaraja, 13 September 1993. Harumi menempuh pendidikan S1 di Universitas Gajah Mada, jurusan kedokteran. Ia lulus tahun 2015 dan saat ini dalam masa intership dokter di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muntilan. Disela kesibukannya, Harumi aktif menulis di Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia.
luh gde praTiWi mayaSari
Penerima Beasiswa Dharma Dana Parisada Angkatan V ini lahir di Denpasar, 29 Januari 1990. Ia menempuh pendidikan S1 dan S2 di Universitas Indonesia, jurusan Ilmu Komunikasi. Maya merupakan lulusan terbaik Magister FISIP UI tahun 2014. Saat ini Maya berkarir di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
sebagai Digital Marketing Analyst. Hobinya pada dunia treveling membuatnya aktif sebagai travel blogger di happiness-project.blogspot.co.id.
Laporan Tahunan 2015
41
nyoman putra antaraHubungan Internasional UI
testiMOni
Sebelumnya saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh donatur Badan Dharma Dana Nasional (BDDN) karena telah membantu saya mewujudkan impian mengenyam pendidikan tinggi di kampus ternama di Indonesia.
Saya adalah seorang anak pensiunan guru di Jakarta. Sejak lulus SMA, keadaan memaksa saya untuk menjadi mandiri dalam membiayai pendidikan. Saya sempat ragu untuk meneruskan pendidikan, sebelum akhirnya mendapatkan informasi tentang Beasiswa Dharma Dana Parisada melalui web bddn.org.
Ternyata walaupun saya merupakan salah satu kaum minoritas di Jakarta, Parisada Hindu Dharma Indonesia melalui BDDN siap membantu umatnya untuk mencapai cita-citanya. Saya sangat merasa bersyukur karena mendapatkan kesempatan menjadi penerima beasiswa dharma dana parisada ini.
Saya akan selalu mengingat pesan-pesan dari Bapak-bapak PHDI untuk tetap mengabdi, menggunakan ilmu yang saya dapatkan untuk memajukan umat Hindu di Jakarta, bahkan Indonesia. Saya akan memanfaatkan peluang ini sebaik-baiknya. Terima kasih PHDI, terima kasih BDDN, dan yang paling utama, terima kasih kepada seluruh umat Hindu di Indonesia.
Laporan Tahunan 2015
42
ni kadek ari puji astiti Kedokteran, UNUD
testiMOni
Menjadi salah satu penerima beasiswa Dharma Dana Parisada merupakan salah satu kebahagiaan bagi saya. Ditengah kebingungan saya dan keluarga terkait biaya pendidikan yang mahal. Pada awalnya saya sempat putus asa, namun secercah sinar terang harapan muncul ketika melihat pengumuman seleksi Beasiswa
Dharma Dana Parisada Angkatan V, nama saya tertera diantara sekian banyak penerima beasiswa yang lain. Terima kasih saya ucapkan berkat BDDN saya bisa kembali meneruskan asa menjadi dokter. Semoga ilmu dan keterampilan yang saya dapatkan selama menempuh pendidikan bisa berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara. Dan saya berharap program beasiswa ini akan terus ada sebagai penerang jalan bagi generasi muda yang merindukan dan ingin melanjutkan pendidikan kejenjang lebih tinggi.
Sekali lagi, terimakasih BDDN dan umat Hindu yang selalu mendukung keberadaan BDDN.
Kinerja Manajemen
i komang Sumariata
Sejak diumumkan pada tahun 2013 menjadi salah satu dari sebelas orang yang beruntung untuk mendapatkan bantuan biaya pendidikan berupa beasiswa dari BDDN, sungguh sangat luar biasa rasa bahagia yang saya rasakan begitu juga dengan rasa syukur kepada Ida Sang Hyang Widhi atas segala anugrahnya. Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh umat Hindu, Parisada Hindu Dharma
testiMOni
Laporan Tahunan 2015
43
Indonesia pada umumnya, dan BDDN pada khususnya atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk menerima bantuan beasiswa tersebut.
Hampir 22 bulan saya menempuh pendidikan S2 di Universitas Negeri Yogyakarta dan selama itu pula saya terus menerima bantuan biaya pendidikan dari BDDN, hingga akhirnya Agustus 2015 saya dinyatakan lulus dan menyelesaikan semua proses pendidikan dengan predikat
CUMLAUDE. Pencapaian tersebut, tak pernah terpikirkan atau terbayang sebelumnya, ditengah cobaan yang saya
dan keluarga rasakan. Dimana diawal proses penyusunan tesis orang yang menjadi panutan, tulang punggung,
pemberi motivasi, dan orang yang kami cintai yaitu ayah saya (alm. I Nengah Berata) meninggal karena kecelakaan. Hal tersebut hampir membuat saya putus asa dan berniat untuk tidak melanjutkan tesis yang baru saja saya mulai. Namun, karena teringat pesan almarhum “jangan pernah mengecewakan orang yang telah mempercayai kita” membuat saya dapat bangkit untuk melanjutkan dan menyelesaikan semuanya tepat pada waktunya.
Setelah dinyatakan lulus dari Universitas Negeri Yogyakarta tak berselang lama, saya
mendapatkan pekerjaan disalah satu Lembaga Pelatihan Kerja di Bali yaitu Mediterranean Bali dan dipercaya menempati posisi bagian Koordinator Akademik dan Sertifikasi. Hampir setahun bekerja banyak hal yang saya pelajari di luar pelajaran yang sudah saya dapatkan selama menempuh pendidikan dibangku sekolah atau perguruan tinggi. Dari berbagai perjalanan yang telah saya jalani dan semua pengalaman yang telah saya lalui satu kesimpulan yang dapat saya simpulkan dan ingin saya ungkapkan kepada para pembaca yaitu “jagalah kepercayaan yang diberikan, buatlah orang yang mempercayai kita bangga dengan apa yang sudah kita lakukan, maka kebahagiaan luar biasa besar akan dirasakan”.
Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada umat Hindu, Parisada dan BDDN yang telah memberikan dukungan, bantuan dan kepercayaannya, sehingga saya dapat menyelesaikan dan melanjutkan pendidikan yang saya cita-citakan.
Laporan Tahunan 2015
44
program keSehaTan – aSuranSi pandiTa dan pinandiTa
Program ini dimulai tahun 2009 bekerjasama
dengan Pinandita Sanggraha Nusantara
(PSN). Tahun 2015 Parisada melalui BDDN
mengucurkan dana Rp100.000.000 untuk
program ini dengan jumlah tanggungan
sebanyak 15 orang Pandita dan 1.660 orang
Pinandita yang berasal dari berbagai propinsi
di Indonesia (kecuali Bali). Berikut rekaputulasi
dari tahap I sampai tahap VII.
no. uraian PeneriMa LOKasi JuMLah
1. TahapI(2009) 17Pandita262Pinandita Jabodetabek, 31.450.000
2. TahapII(2010) 17Pandita424Pinandita Jabodetabek,sumbar,Kaltim,Gorontalo,NTT 45.500.000
3. TahapIII(2011) 16Pandita486PinanditaJabodetabek,Sumbar,Kaltim,Gorontalo,NTT,Babel,Jambi,Kalteng
51.700.000
4. TahapIV(2012) 16Pandita1.159Pinandita
Jabodetabek,sumbar,Kaltim,Gorontalo,NTT,Babel,Jambi,Kalteng,Sulawesi,Maluku
75.000.000
5. TahapV(2013) 16Pandita1.159Pinandita
Jabodetabek,sumbar,Kaltim,Gorontalo,NTT,Babel,Jambi,Kalteng,Sulawesi,Maluku
75.000.000
6. Tahap VI (2014) 17 Pandita 2017 Pinandita
Jabotabek, Sumbar, Kaltim, Gorontalo, NTT, Babel, Jambi, Kalteng, Sulawesi, Maluku
100.000.000
7 Tahap VII (2015) 15 Pandita 1.660 Pinandita
Jabodetabek, Jateng, DIY, Sumut, Sumbar, Riau, Bengkulu, Jambi, Lampung, Babel, Sumsel, Kalsel, Kalteng, Maluku, Papua Barat, NTB, NTT, Sulawesi
100.000.000
Laporan Tahunan 2015
45
program pemBerdayaan ekonomi umaT
Program Pemberdayaan Ekonomi Umat
merupakan salah satu dari tiga program
unggulan yang paling sedikit menyerap
dharma dana. Kendala teknis yang kami hadapi
seperti, identifikasi potensi, pembinaan dan
pengawasan kegiatan ekonomi di kantong-
kantong umat. Kami sangat mengharapkan
peran serta Parisada daerah untuk melakukan
peran tersebut. Bahkan setiap Pesamuhan
Agung kendala ini selalu kami sampaikan
seraya mengharap peran serta Parisada daerah,
namun belum ada solusi sampai saat ini.
Tahun 2015, program Pemberdayaan Ekonomi
umat kembali tidak berjalan. Program ini
dilounching pada tahun 2011 dan hanya
dapat berjalan sampai 2012 dengan peran
aktif Peradah Indonesia sebagai Pembina
dan pengawas di lapangan. Berikut rekap
penggunaan dharma dana untuk program
Pemberdayaan Ekonomi Umat.
no. uraian PeneriMa LOKasi PaKet MODaL
1. PertaniandanPeternakan
DesaPurwosari,Keca-matanTerue,KabupatenParigiMoutong,Sulawesi
Tengah
1TimyangdikoordinirolehNyomanSuartika Rp10juta
2.
Perdagangan(warung),pertanian dan jasa(bengkelmotor)
DesaNgadiwonodanDesaTosari,KecamatanTosari,KabupatenPa-suruan,JawaTimur
5TimyangdikoordinirolehPardji Rp10juta
3.Perdagangan(warungangkringan)
KecamatanNgawen,KabupatenGunungKidul
DIY
2timyangdikoordinirolehSulastyantoBayuPratamadanPurwanto
Rp8,9juta
4.Peternakan(budidayaikanlele)
DusunUmbulSolo,PekonLugusari,KecamatanPagelaran,Pringsewu,
Lampung
1timyangdikoordinirolehDwiMarwanto Rp8,7juta
5.Pertanian(budidayajamurtiram)
Serang,JawaTengah a.nPutuWigunaYasa Rp17,5juta
Pengesahan
Laporan Tahunan 2015
48
Pengesahan
PENGAWAS
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISAD
DR. I NYOMAN TJAGER, M.A.
Ketua Pengawas
I MADE SUTHAMA, S.SOS., M.M.
Anggota
NYOMAN SUDAYANA MERADA
Anggota
Kami akan terus berkomitmen untuk dapat meningkatkan kinerja dalam melaksanakan program-
program prioritas Parisada Pusat. Untuk itu, kami sangat terbuka menerima saran yang
membangun untuk perbaikan ke depan.
Akhirnya, kepada semua pihak yang telah membantu dan bekerjasama dengan Yayasan Adikara
Dharma Parisad diucapkan terima kasih.
PENGURUS
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISAD
WAYAN ALIT ANTARA
Ketua Pengurus
NYOMAN DUARI
Sekretaris
I KOMANG ADI SETIAWAN
Bendahara Umum
DEWA MADE BUDIARTA
Bendahara
Laporan Tahunan 2015
49
Setelah mempelajari laporan yang disusun berdasarkan program kerja dan verifikasi lapangan,
dengan ini Pembina menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Yayasan Adikara Dharma
Parisad tahun 2015
Demikian untuk dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya.
Jakarta, 18 Juli 2016
PENGURUS
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISAD
MAYJEN TNI (PURN) S.N. SWISMA
Ketua Pembina
KOLONEL INF. (PURN) I NENGAH DANA, S.AG.
Anggota
I.N. SUWANDHA, S.H.
Anggota
IR. KETUT SUARDHANA LINGGIH
Anggota
IR. NYOMAN DJINTJI, M.Sc.
Anggota
Nota PersetujuanPembina Yayasan Adikara Dharma Parisad
Laporan Tahunan 2015
50
KANTOR AKUNTAN PUBLIKDRS. MOCH. IMRANSYAH
REGISTERED PUBLIC ACCOUNTANT
LAPORAN KEUANGANYAYASAN ADIKARA DHARMA PARISAD
dan
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015 dan 2014
ii
DAFTAR ISI
Halaman LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN ...................................................... iii
LAPORAN KEUANGAN YADP
LAPORAN POSISI KEUANGAN Per 31 Desember 2015 dan Per 31 Desember 2014 ................................ 1
LAPORAN AKTIVITAS Perioda 01 Januari s.d 31 Desember 2015 dan 2014 …………………………. 2
LAPORAN PERUBAHAN DANA BERSIH Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015 dan 2014 ………………………. 3
lAPORAN ARUS KAS Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2015 dan 2014 ......................... 4
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISAD CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Periode 01 Januari 2015 dan Per 31 Desember 2014
A. GAMBARAN UMUM ……………………………………………………………………....….. 5 B. KEBIJAKAN MANAJEMEN YADP ……………………………………...……….……...… 6 C. KEBIJAKAN AKUNTANSI KEUANGAN ………………………………………………..…. 7 D. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN ……………………………………………….. 8 - 11
LAMPIRAN – 1
RINGKASAN ASSET TETAP DAN PENYUSUTANNYA ……………………… ............. 12
_____________
Laporan Tahunan 2015
51
Laporan Tahunan 2015
52
Laporan Tahunan 2015
53
Laporan Tahunan 2015
54
Laporan Keuangan YAYASAN
ADIKARA DHARMA PARISAD Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2015 dan 2014
Tahun Saka 1935 dan 1934
Laporan Tahunan 2015
55
31-Dec-15 31-Dec-14Jumlah (Rp) Jumlah (Rp)
ASSET LANCAR 100 KAS DAN SETARA KAS 1.1
100.01 Kas Kecil 500.000 500.000 100.02 Bank BRI 165.064.186 25.828.990 100.03 Bank BNI 35.515.216 14.320.099 100.04 Bank Mandiri 34.202.442 48.625.952 100.07 Bank Mandiri Giro 1.974.000 1.974.000 100.06 Bank BCA 16.562.316 33.078.245
Jumlah Kas dan Setara Kas 253.818.160 124.327.286
100.05 DEPOSITO 1.2 2.053.500.000 1.800.000.000 Jumlah Deposito 2.053.500.000 1.800.000.000
ASSET TIDAK LANCAR 220 ASSET TETAP 1.3
220.04 Harga Perolehan Peralatan 13.234.000 13.234.000 221.04 Akumulasi Depresiasi Peralatan (10.455.351) (8.788.683)
Nilai Buku Peralatan 2.778.649 4.445.317
2.310.096.809 1.928.772.603
410 Dana Bersih Terikat 1.4 2.053.500.000 1.900.000.000 420 Dana Bersih Tidak Terikat 1.5 256.596.809 28.772.603
Jumlah Dana Bersih 2.310.096.809 1.928.772.603
2.310.096.809 1.928.772.603
Jakarta, 21 Maret 2016
I Komang Adi Setiawan Dewa Made Budiarta Bendahara Wakil Bendahara
(dalam Rupiah)
Penyusun:
Menyetujui,
Wayan Alit AntaraKetua
ASSET :
JUMLAH ASSET
KEWAJIBAN DAN DANA BERSIH :
DANA BERSIH
JUMLAH KEWAJIBAN DAN DANA BERSIH
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADLAPORAN POSISI KEUANGAN
Per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014
Control: Balance Catatan
1
Laporan Tahunan 2015
56
2015 2014
Tidak Terikat Terikat
Jumlah (Rp) Jumlah (Rp) Penerimaan/ Pendapatan :500.01 P. Dharma Dana - Perseorangan 2.1 248.966.602 - 248.966.602 831.954.495 500.02 P. Dharma Dana - Badan 2.2 55.355.000 - 55.355.000 - 500.05 P. Dharma Dana - Tidak Teridentifikasi 2.3 22.026.136 - 22.026.136 31.477.736 500.06 P. Jasa Giro 2.4 51.180.307 3.500.000 54.680.307 2.219.243 500.10 P. Lain-lain 2.5 323.549.380 150.000.000 473.549.380 557.708.760
Jumlah Pendapatan 701.077.425 153.500.000 854.577.425 1.423.360.234
Beban :640 Program Parisada 2.6641 B. Program Pendidikan - Parisada 142.176.000 - 142.176.000 144.911.000 642 B. Program Kesehatan - Parisada 106.207.000 - 106.207.000 100.000.000 643 B. Prog. Pemberdayaan Ekon.- Parisada - - - -
Jumlah Program Parisada 248.383.000 - 248.383.000 244.911.000
630 Beban Operasional Parisada 2.7631 B. Operasional - Parisada 144.015.000 - 144.015.000 208.940.000 632 B. Kegiatan - Parisada - - - -
Jumlah Beban Operasional Parisada 144.015.000 - 144.015.000 208.940.000
610 Beban Operasional Yayasan Adikara 2.8 Dharma ParisadBiaya Sekretariat 40.500.000 - 40.500.000 38.630.000 Biaya Iklan 9.250.000 - 9.250.000 9.750.000
610.05 Biaya Audit 12.000.000 12.000.000 20.000.000 Biaya Percetakan 15.000.000 - 15.000.000 11.200.000
610.16 Biaya Administrasi Bank 2.202.500 - 2.202.500 2.611.500 610.17 Biaya PPh Atas Bunga 236.051 - 236.051 443.846 610.26 Biaya Penyusutan Peralatan 1.666.668 - 1.666.668 555.556
Jumlah Beban Operasional Yayasan 80.855.219 - 80.855.219 83.190.902 Adikara Dharma Parisad
Jumlah Beban 473.253.219 - 473.253.219 537.041.902
Pengeluaran untuk menambah Deposito - - - 500.000.000
700 Perubahan Aset Bersih 227.824.206 153.500.000 381.324.206 386.318.332
Aset Bersih Awal Tahun 28.772.603 1.900.000.000 1.928.772.603 1.542.454.271 Aset Bersih Akhir Tahun 256.596.809 2.053.500.000 2.310.096.809 1.928.772.603
Bendahara
Wayan Alit AntaraKetua
Jumlah (Rp)Catat. Jumlah (Rp)
Menyetujui,
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADLAPORAN AKTIVITAS
Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2015 dan 2014
Keterangan
(dalam Rupiah)
Jakarta, 21 Maret 2016
Dewa Made BudiartaWakil Bendahara
I Komang Adi Setiawan
2
Laporan Tahunan 2015
57
SALDO SALDODANA BERSIH DANA BERSIH
TERIKAT TIDAK TERIKAT
2014
Saldo Dana Bersih 1 Januari 2014 1.4 & 1.5 1.400.000.000 142.454.271 1.542.454.271
Kenaikan/Penurunan Dana Bersih 20141.4 & 1.5 500.000.000 (113.681.668) 386.318.332
Saldo Dana Bersih 31 Desember 2014 1.4 & 1.5 1.900.000.000 28.772.603 1.928.772.603
2015
Saldo Dana Bersih 1 Januari 2015 1.4 & 1.5 1.900.000.000 28.772.603 1.928.772.603
Kenaikan/Penurunan Dana Bersih 20151.4 & 1.5 153.500.000 227.824.206 381.324.206
Saldo Dana Bersih 31 Desember 2015 1.4 & 1.5 2.053.500.000 256.596.809 2.310.096.809
Menyetujui,
Wayan Alit AntaraKetua
Jakarta, 21 Maret 2016
Penyusun:
I Komang Adi Setiawan Dewa Made BudiartaBendahara Wakil Bendahara
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISAD LAPORAN PERUBAHAN DANA BERSIH
Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2015 dan 2014(dalam Rupiah)
KETERANGAN Catat. TOTAL DANA BERSIH
3
Laporan Tahunan 2015
58
Cat. Jumlah 2014 (Rp)
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Kas dari Penyumbang (Dharma Dana)2.1 s/d
2.3 326.347.738 863.432.231 Kas dari Penerimaan Jasa Giro 2.4 54.680.307 2.219.243 Kas dari Penerimaan lain-lain 2.5 473.549.380 557.708.760
Sub Total 854.577.425 1.423.360.234
Kas untuk Administrasi Bank 2.8 (2.202.500) (2.611.500) Kas untuk PPh atas Bunga 2.8 (236.051) (443.846) Kas untuk Program Parisada 2.6 (248.383.000) (244.911.000) Kas untuk Operasional Parisada 2.7 (144.015.000) (208.940.000) Kas untuk Operasional BDDN 2.8 (76.750.000) (77.580.000)
Sub Total (471.586.551) (534.486.346)
Kas Bersih yang diterima dari Aktivitas Operasi 382.990.874 888.873.888
Arus Kas dari Aktivitas InvestasiKas Untuk tambah Peralatan 1.3 - (5.000.000) Penambahan Deposito 1.2 (253.500.000) (500.000.000) Kas untuk Aktivitas Investasi (253.500.000) (505.000.000)
Arus Kas dari Aktivitas PendanaanDeposito (Dana Bersih Terikat) 1.2 - (500.000.000) Kas untuk Aktivitas Pendanaan - (500.000.000)
Kenaikan (Penurunan) bersih dalam Kas dan Bank. 129.490.874 (116.126.112)
Kas dan Bank pada awal tahun 124.327.286 240.453.398 Kas dan Bank pada akhir tahun 253.818.160 124.327.286
I Komang Adi SetiawanBendahara Wakil Bendahara
Penyusun ,
Menyetujui,
Wayan Alit AntaraKetua
Keterangan Jumlah 2015 (Rp)
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADLAPORAN ARUS KAS
Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2015 dan 2014(dalam Rupiah)
Jakarta, 21 Maret 2016
Dewa Made Budiarta
4
Laporan Tahunan 2015
59
A.
1.
a.
b. Menugaskan kepada Pengurus Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia Pusat, untuk :1).
2).
2.1)2.2)
2.3)
a).
b).
c).
a.
b.
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2015 dan 2014
GAMBARAN UMUM
Latar Belakang PendirianUntuk mendukung pelaksanaan berbagai program prioritas yang telah dicanangkan oleh ParisadaHindu Dharma Indonesia Pusat (Parisada), perlu didukung dengan sistem pendanaan yangberkelanjutan. Dengan berjalannya sistem pendanaan berkelanjutan ini diharapkan kedepanParisada dapat lebih optimal dalam melayani dan melakukan pembinaan kepada masyarakatkhususnya umat Hindu di Indonesia. Memperhatikan hal dimaksud, serta usulan Sabha Walaka dan hasil pembahasan Sabha PanditaHindu Dharma Indonesia Pusat pada Pesamuhan Agung tanggal 26-28 Oktober 2002, SabhaPandita mengeluarkan Bhisama tentang Dana Punya , tertuang dalam Bhisama Sabha PanditaParisada Hindu Dharma Indonesia Pusat, Nomor: 01/Bhisama/Sabha Pandita ParisadaPusat/X/2002, dengan pokok materi keputusan sebagai berikut :
Dana Punya merupakan salah satu ajaran agama Hindu yang mesti ditaati oleh seluruh umatHindu sebagai suatu kewajiban suci.
Memasyarakatkan Bhisama tentang Dana Punya kepada seluruh umat Hindu di Indonesia dan para simpatisan. Menyelenggarakan kegiatan pengumpulan Dana Punya di lingkungan umat Hindu dansimpatisan sebagai berikut :
Merencanakan sistem dan mekanisme penyelenggaraan secara efektif dan efisien.Menyelenggarakan sistem, manajemen pengelolaan yang sehat, transparan danakuntabel.Melaksanakan pelaporan secara periodik kepada Pesamuhan Agung ParisadaHindu Dharma Indonesia dan mempublikasikan kepada Umat Hindu Indonesia. Untuk menindaklanjuti bhisama tersebut, dalam Mahasabha IX Parisada HinduDharma Indonesia, terbit Ketetapan Nomor: IV/TAP/M.Sabha IX/2006, tentangDharma Dana Nasional, dengan pokok materi keputusan antara lain :
Menugaskan kepada Pengurus Harian Parisada Pusat untuk membentukBadan Dharma Dana Nasional yang menjalankan mekanisme dalammengumpulkan, menyimpan, menetapkan peruntukan dan mengelola DharmaDana Nasional sebagai kelanjutan dari setiap Keputusan Parisada HinduDharma Indonesia sebelumnya.Badan Dharma Dana Nasional berbadan hukum yang pada akta pendiriannyadisebutkan sebagai milik Parisada Pusat. Dharma Dana yang terhimpun harus bertambah dari waktu ke waktu sehinggamenjadi aliran dana abadi.
Selanjutnya untuk memperkuat legalitas dalam pengelolaan dana yang terhimpun, Parisada Pusatmembentuk Yayasan sebagai payung hukum BDDN. Yayasan yang dibentuk bernama YayasanAdikara Dharma Parisad yang didirikan para tokoh umat Hindu sebanyak 45 orang. Komitmen parapendiri tertuang dalam sebuah deklarasi yang memuat pokok materi, antara lain :
Untuk merealisasikan berbagai program keumatan, Parisada perlu mendapat dukungan darisegenap komponen umat Hindu baik berupa pikiran, tenaga, maupun pendanaan yangberkesinambungan.Para pendiri berkomitmen untuk mendirikan yayasan dengan nama YAYASAN ADIKARADHARMA PARISAD yang berkedudukan di Kantor Parisada Pusat, Jl. Anggrek Nelly Murni ANo. 3 Slipi, Jakarta Barat, yang didedikasikan untuk kepentingan Parisada Pusat.
____________________________________________________________________________________________________________
5
Laporan Tahunan 2015
60
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2015 dan 2014
c.
2. Sesuai dengan Akte Notaris diatas, Yayasan mempunyai organ terdiri dari :
a) Pembina b) Pengurusc) Pengawas
Susunan kepengurusan Yayasan Adikara Dharma Parisad adalah sebagai berikut :Dewan Pembina
Ketua : Mayjen TNI (Purn) S.N. SwismaAnggota : Kolonel Inf. (Purn) I Nengah Dana, S.Ag
: Ir. Ketut Suardana Linggih: I.N. Suwandha, S.H.: Ir. Nyoman Djintji, M.Sc.
Ketua : Nyoman TjagerAnggota : Nyoman S Merada
: Made Suthama, S.Sos, M.M.
PengurusKetua : Wayan Alit AntaraSekretaris : Nyoman DuariBendahara Umum : Komang Adi SetiawanBendahara : Dewa Made Budiarta
B.
1.
a) a.a.a.b.a.c.a.d. Logo Yayasan
b) Tata Kelola Yayasan
b.ab.b Kewenanganb.c Tugas dan Tanggung Jawabb.d Rapat-rapatb.e Disclosures
Akte Pendirian Yayasan nomor 20 tanggal 13 Februari 2010 dan nomor 24 tanggal 15 April2010, dibuat oleh Notaris I Nyoman Pageh, SH, telah disahkan oleh Kementerian Hukum danHAM RI Nomor: AHU-2447.AH.01.04. Tahun 2010.
Dengan telah terbentuknya yayasan sebagai badan hukum dari BDDN, semua perikatan denganberbagai pihak termasuk perbankan menggunakan nama Yayasan Adikara Dharma Parisad.Dengan demikian, status legal menjadi jelas dalam melakukan penghimpunan dana publik.
Struktur Organisasi
Dewan Pengawas
KEBIJAKAN MANAJEMEN
Administrasi KantorUntuk tata tertib pengelolaan Yayasan Adikara Dharma Parisad, Manajemen telah menyusun BukuPanduan Umum Pengelolaan Yayasan nomor: 01/SOP/YADP/XI/2010 tanggal 18 November 2010yang meliputi :
Identitas Yayasan, meliputi:Profile YayasanMaksud dan TujuanVisi, Misi, dan Nilai
Organ Yayasan
____________________________________________________________________________________________________________
6
Laporan Tahunan 2015
61
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2015 dan 2014
c) Pengelolaan Danac.a Penetapan Tingkat Risikoc.b Pengambilan Keputusanc.c Penetapan Limit
d) Program Yayasan
d.a Program Prioritasd.b Pengembangan Program
2. Penghitungan Besarnya Kewajiban Dharma Dana
· BRI Cab. Khusus 0206 01 000 911 304 a.n. Yayasan Adikara Dharma Parisad
· BNI Cab. Jakarta Pusat 8000 55555 6a.n. Yayasan Adikara Dharma Parisad
· Bank Mandiri Cab. Slipi Jaya 116 000 543 644 0a.n. Yayasan Adikara Dharma Parisad
· BCA Cab. Thamrin 206 30 60 500a.n. Yayasan Adikara Dharma Parisad
. C. KEBIJAKAN AKUNTANSI KEUANGAN
1. Periode Akuntansi
2. Penyusunan Laporan Keuangan
Penyajian Laporan Keuangan terdiri dari: · Laporan Posisi Keuangan, · Laporan Aktivitas, · Laporan Arus Kas, dan · Catatan atas Laporan Keuangan
Dalam teknis pelaksanaan dari kebijakan tersebut, Yayasan telah memiliki petunjuk teknistermasuk standard operating procedure seperti Petunjuk Teknis Administrasi, KebijakanAkuntansi, dan Komunikasi Publik; dan Petunjuk Teknis masing-masing program prioritas.
Penentuan besarnya kewajiban Dharma Dana untuk setiap umat, manajemen mengacu padaketentuan dalam Bhisama Sabha Pandita nomor: 01/Bhisama/Sabha Pandita ParisadaPusat/X/2002 tentang Dana Punya , dan Ketetapan Mahasabha IX Parisada nomor:IV/TAP/M.Sabha IX/2006 tentang Dharma Dana Nasional. Dalam ketentuan tersebut telahditentukan tarifnya sebesar 2,5% dari penghasilan setahun. Umat menghitung sendiri (self assessment) penghasilan bersihnya setahun dan besarnya kewajiban pembayaran dharma dana.
Pembayaran atau pelunasan dharma dana dilakukan langsung di bank yang telah ditunjuk untukitu, yakni :
Periode akuntansi mulai sejak 01 Januari sampai dengan 31 Desember tahun berikutnya. Laporanini periode 01 Januari 2014 sampai dengan 31 Desember 2014.
Penyusunan dan penyajian laporan keuangan mengacu pada PSAK nomor 45, tentang PelaporanKeuangan Organisasi Nirlaba yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia.
____________________________________________________________________________________________________________
7
Laporan Tahunan 2015
62
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2015 dan 2014
3. Pencatatan Transaksi Keuangan
D. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Materi laporan keuangan tahun 2015 dan 2014 memberikan penjelasan, sebagai berikut :
1. CATATAN ATAS LAPORAN POSISI KEUANGAN
1.1 Saldo Kas dan Setara Kas 253.818.160 124.327.286
- Kas Kecil 500.000 500.000 - Bank Tabungan :
Bank BRI 020.601.0009.11.304 165.064.186 25.828.990 Bank BNI 800.055.5.556 35.515.216 14.320.099 Bank Mandiri 116.00.0543644.0 34.202.442 48.625.952 Bank BCA 206.306.0.500 16.562.316 33.078.245 Sub Jumlah 251.344.160 121.853.286
- Bank Giro : Bank Mandiri Giro 1.974.000 1.974.000
Jumlah Kas dan Bank 253.818.160 124.327.286
1.2 Deposito 2.053.500.000 1.800.000.000
- - 800.000.000 - - 1.000.000.000 - 965.750.287 - - 878.663.340 - - 209.086.373 -
Jumlah Deposito 2.053.500.000 1.800.000.000
Bank BRI No. DC 6129832
Pencatatan penerimaan dana, didasarkan pada metode cash basis , sedangkan untuk beban ataupengeluaran didasarkan pada metode cash basis , kecuali terhadap transaksi penyusutan aktivadilakukan dengan menggunakan metode akrual.
PER 31-12- 2015 Rp
PER 31-12- 2014 Rp
Bank BRI No. DC 6129961
Saldo per 31 Desember 2015 adalah sebesarRp 253.818.160 dan per 31 Desember 2014sebesar Rp 124.327.286 , terdiri dari :
Saldo masing-masing Bank telah sesuai dan telahdilakukan rekonsiliasi dengan rekening koranmasing-masing Bank.
Jumlah ini merupakan deposito di Bank BRI, terdiridari :
Bank BRI No. DC 5196685Bank BRI No. DC 5194582
Bank BRI No. DC 5203934
____________________________________________________________________________________________________________
8
Laporan Tahunan 2015
63
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2015 dan 2014
1.3 Peralatan 2.778.649 4.445.317 terdiri dari:
7.149.000 7.149.000 1.085.000 1.085.000 5.000.000 5.000.000
Jumlah 13.234.000 13.234.000
(10.455.351) (8.788.683)
2.778.649 4.445.317
1.4 2.053.500.000 1.900.000.000
· Deposito BRI 2.053.500.000 1.800.000.000 · Cash in bank - 100.000.000
2.053.500.000 1.900.000.000
1.5 Dana Bersih Tidak Terikat 256.596.809 28.772.603 terdiri dari: · Dana Bersih Tidak Terikat Awal Tahun 28.772.603 142.454.271 · Penambahan (Pengurangan) Dana Bersih 227.824.206 (113.681.668)
per 31-12-2015 dan per 31-12-2014Jumlah 256.596.809 28.772.603
PER 31-12- 2015 Rp
PER 31-12- 2014 Rp
Nilai Buku Asset Tetap
Dana Bersih Terikat Dana ini merupakan penyisihan dari dana programagar tercipta sistem aliran dana abadi yang akanterus bertambah dari waktu ke waktu. Saat ini,Dana Bersih Terikat tersebut disimpan dalambentuk :
- Laptop Acer Aspire 4730Z- Wireless Linksys- Tablet Samsung GT-N5100
Akumulasi Depresiasi Peralatan
Jumlah ini merupakan Nilai Buku Peralatan per31 Desember 2015 dan 2914, masing-masingRp 2.778.649 dan Rp 4.445.317. DepresiasiPeralatan (Tablet Samsung, Rp 138.889 perbulannya.) menggunakan metode garis lurusdengan persentase penyusutan 33,33 % pertahun, dan diperhitungkan (diakru) ke akunBiaya Penyusutan Peralatan.
Dana ini dialokasikan untuk keperluan pembiayaan program-program keumatan Parisada.
____________________________________________________________________________________________________________
9
Laporan Tahunan 2015
64
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2015 dan 2014
2. CATATAN ATAS LAPORAN AKTIVITAS
2.1 Penerimaan Dharma Dana Perseorangan 248.966.602 831.954.495
2.2 Penerimaan Dharma Dana Badan 55.355.000 -
2.3 22.026.136 31.477.736
2.4 54.680.307 2.219.243
2.5 Penerimaan Lain-Lain 473.549.380 557.708.760
- 323.549.380 57.308.760 - 150.000.000 500.000.000 - - 400.000
Jumlah 473.549.380 557.708.760
PER 31-12- 2015 Rp
PER 31-12- 2014 Rp
Jumlah ini merupakan penerimaan Dharma Danadari komitmen umat, dalam tahun 2015 dan 2014,
Jumlah ini merupakan penerimaan Dharma Danadalam tahun 2015 .
Penerimaan Dharma Dana Tidak TerindentifikasiJumlah ini merupakan donasi umat perseoranganyang tidak terdaftar dan namanya tidak tercantumpada data perbankan (anonim).
Penerimaan Jasa Giro
Jumlah ini merupakan penerimaan diluar komitmenDharma Dana. Penerimaan ini berasal dari :
Bunga Deposito, Bantuan Dirjen bimas Hindu
Jumlah ini merupakan pendapatan dari jasa girodari empat rekening Bank, yaitu BRI, BNI, BankMandiri, dan BCA. Jumlah ini merupakanpendapatan bruto sebelum dikurangi dengan PPhatas Bunga, dan Administrasi Bank.
Pengembalian biaya Internet Banking BRI.
____________________________________________________________________________________________________________
10
Laporan Tahunan 2015
65
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk Tahun yang Berakhir per 31 Desember 2015 dan 2014
2.6 Program Parisada terdiri dari:
a. 142.176.000 144.911.000
b. 106.207.000 100.000.000
2.7 Beban Operasional Parisada 144.015.000 208.940.000
2.8 80.855.219 83.190.902
Beban Sekretariat 40.500.000 38.630.000 Beban Iklan 9.250.000 9.750.000 Beban Audit 12.000.000 20.000.000 Beban Percetakan 15.000.000 11.200.000 Beban Administrasi Bank 2.202.500 2.611.500 Beban PPh Atas Bunga 236.051 443.846 Beban Penyusutan Peralatan 1.666.668 555.556
Jumlah Beban Operasional Y A D P 80.855.219 83.190.902
yang direalisasikan melalui Asuransi Panditadan Pinandita. Tahun 2015 dan 2014realisasi program Asuransi Pandita danPinandita sebesar Rp 106.207.000,-- dan Rp 100.000.000.
Jumlah ini merupakan bantuan kepada Parisada,yang digunakan untuk operasional SekretariatParisada di Jakarta.
Beban Operasional Yayasan Adikara Dharma Parisad :
PER 31-12- 2015 Rp
PER 31-12- 2014 Rp
Program Pendidikan yang direalisasikan melalui Beasiswa DharmaDana Parisada. Tahun 2015 dan 2014realisasi program beasiswa Dharma DanaParisada sebesar Rp 142.176.000 dan Rp144.911.000.
Program Kesehatan
____________________________________________________________________________________________________________
11
Laporan Tahunan 2015
66
LAMPIRAN - 1
Saldo Saldo1 Jan. 2015 Penambahan Pengurangan 31 Des. 2015
Biaya perolehan:Peralatan- Laptop Acer Aspire 4730Z 8.234.000 - - 8.234.000 dan Wireless Linksys- Tablet Samsung GT-N5100 5.000.000 - - 5.000.000
Jumlah 13.234.000 - - 13.234.000
Akumulasi penyusutanPeralatan - - - Laptop Acer Aspire 4730Z 8.233.127 - - 8.233.127 dan Wireless Linksys- Tablet Samsung GT-N5100 555.556 1.666.668 - 2.222.224
Jumlah 8.788.683 1.666.668 - 10.455.351
Nilai BukuPeralatan 4.445.317 2.778.649
4.445.317 2.778.649
Saldo Saldo1 Jan. 2014 Penambahan Pengurangan 31 Des. 2014
Biaya perolehan:Peralatan- Laptop Acer Aspire 4730Z 8.234.000 - - 8.234.000 dan Wireless Linksys- Tablet Samsung GT-N5100 - 5.000.000 - 5.000.000
Jumlah 8.234.000 5.000.000 - 13.234.000
Akumulasi penyusutanPeralatan - - - Laptop Acer Aspire 4730Z 8.233.127 - - 8.233.127 dan Wireless Linksys- Tablet Samsung GT-N5100 - 555.556 - 555.556
Jumlah 8.233.127 555.556 - 8.788.683
Nilai BukuPeralatan 873 4.445.317
873 4.445.317
Jumlah Tercatat
2014 Mutasi / Koreksi
Jumlah Tercatat
YAYASAN ADIKARA DHARMA PARISADRINGKASAN ASSET TETAP DAN PENYUSUTANNYA
Per 31 Desember 2015 dan 2014( dalam Rupiah )
2015 Mutasi / Koreksi
kantorJl. Anggek Nelly Murni Blok A No. 3 Slipi,
Jakarta Barat 11480
(021) 5330414 (021) 5485181
0813 84 90 8000 (SMS)