254059810 referat mioma uteri
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
1/40
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KEBIDANAN DAN KANDUNGAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG
REFERAT:
MIOMA UTERI
OLEH:
THIEA ARANTXA 030.09.255
ANNISA PARASAYU 030.09.026
PEMBIMBING:
d . UNGGUL YUDATMO! S".OG
FAKULTAS KEDOKTERAN UNI#ERSITAS TRISAKTI
KARAWANG! $% &ULI 20$'
KATA PENGANTAR 1
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
2/40
Segala puji dan syukur penulis haturkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karuniaNya sehingga dapat terselesaikannya referat dengan judul Mioma Uteri.
Penulisan referat ini di uat dengan tujuan untuk memenuhi salah satu tugas kepaniteraan !lmu
"e idanan dan "andungan di #SU$ "ara%ang periode & 'uni ( ) Agustus &*+,.
Penulis menyadari ah%a tanpa antuan dan im ingan dari er agai pihak sangatlah sulit
untuk menyelesaikan makalah ini. -leh karena itu penulis mengu apkan terima kasih yang
se esar/ esarnya kepada dr. Unggul 0udatmo1 Sp.-2 selaku pem im ing yang telah mem antu
dan mem erikan im ingan dalam penyusunan makalah ini1 dan kepada semua pihak yang turun
serta mem antu penyusunan makalah ini.
Akhir kata dengan segala kekurangan yang penulis miliki1 segala saran dan kritik yang
ersifat mem angun akan penulis terima untuk per aikan selanjutnya. Semoga makalah ini dapat ermanfaat agi semua pihak yang mempergunakannya selama proses kemajuan pendidikan
selanjutnya.
"ara%ang1 +3 'uli &*+,
Penulis
LEMBAR PERSETU&UAN
2
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
3/40
Presentasi referat dengan judul
(MIOMA UTERI)
Telah diterima dan disetujui oleh pem im ing1 se agai syarat untuk menyelesaikan kepaniteraan
klinik !lmu "e idanan dan "andungan di #SU$ "ara%ang periode & 'uni ( ) Agustus &*+,.
"ara%ang1 +3 'uli &*+,
dr. Unggul 0udatmo1 Sp.-2
DAFTAR ISI
3
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
4/40
"ata Pengantar ................................................................................................................. &
4em ar Persetujuan .......................................................................................................... 5
$aftar !si ........................................................................................................................... ,
BAB I * PENDAHULUAN ............................................................................................ 5
BAB II * TIN&AUAN PUSTAKA ................................................................................. 6
!!. +. Anatomi Uterus ............................................................................................ 6
!!. &. 7istologi Uterus ........................................................................................... )
!!. 5. 8isiologi Uterus ........................................................................................... ++
!!. ,. $efinisi ........................................................................................................ +5!!. 9. :pidemiologi ............................................................................................... +5
!!. 6. :tiologi ........................................................................................................ +5
!!. ;. 8aktor #isiko ............................................................................................... +,
!!. 3. Patofisiologi ................................................................................................. +;
!!. ). "lasifikasi .................................................................................................... +3
!!. +*. $egenerasi ................................................................................................. &*
!!. ++. 2am aran "linik ........................................................................................ &+
!!. +&. Mioma Uteri dan "ehamilan ..................................................................... &9
!!. +5. $iagnosis ................................................................................................... &6
!!. +,. $iagnosis
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
5/40
PENDAHULUAN
Mioma uteri merupakan tumor pel=is yang ter anyak pada organ reproduksi %anita.
Mioma uteri terjadi pada &*/&9> perempuan di usia reproduktif1 tetapi oleh faktor yang tidak
diketahui se ara pasti. Mioma jarang sekali ditemukan se elum usia pu ertas1 sangat dipengaruhi
oleh hormon reproduksi1 dan hanya ermanifestasi selama usia reproduktif. 8aktor risiko mioma
uteri antara lain usia penderita1 hormon endogen1 ri%ayat keluarga1 etnik1 erat adan1 diet1
kehamilan dan paritas1 dan ke iasaan merokok. 8aktor/faktor yang menginisiasi pertum uhan
mioma masih elum diketahui pasti1 namun telah diketahui ah%a hormon estrogen memang
menjadi prekursor pertum uhan miomatosa.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
6/40
TIN&AUAN PUSTAKA
II. $. A+,- / U-1
Uterus merupakan organ otot yang se agian tertutup oleh peritoneum1 sedangkan
ka=umnya dilapisi oleh endometrium. Terletak antara rektum dan =esika urinaria1 dinding
elakang hampir seluruhnya tertutup peritoneum dan ikut mem entuk dinding depan cul de sac
$ouglas1 dan dinding depan se agian tertutup peritoneum yang longgar. Sekitar ser=iks ersatu
dengan =esika urinaria.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
7/40
/ 4igamentum kardinale Ma kenrodt menghu ungkan supra=aginal dengan tulang pel=is1
dan merupakan tempat masuknya arteri uterina1 serta dekat tempat menyilangnya ureter.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
8/40
-tot rahim terdiri dari entuk miring dari dua ostium tu a sehingga keseluruhannya
mem entuk anyaman. "omposisinya menurut $u rausDky ?+)66@ semakin ke il ke agian
a%ah sehingga sekitar ser=iks hanya +*>. $engan komposisi demikian1 postpartum akan
menjepit pem uluh darah1 menghindari terjadinya perdarahan postpartum. Pem uluh darah
uterus terdiri atas arteri uterina dan arteri o=arika. Arteri uterina1 a ang arteri hipogastrikainterna1 masuk melalui ligamentum latum menuju uterus dengan er a angB +@ arteri uterina
desendens untuk ser=iks dan =agina agian atas1 &@ arteri uterina asendens erjalan sepanjang
tepi uterus sam il mem erikan a angnya menuju otot rahim1 5@ agian atasnya akan
mem erikan a angnya pada fundus uteri1 tu a 8allopii1 dan o=arium1 ,@ a ang tu a 8allopii
akan mem erikan darahnya ke o=arium1 9@ a ang arteri o=arika1 arteri uterina mengadakan
anastomosis dengan arteri o=arika dari infundi ulopel=ikum1 6@ arteri uterina menyilang ureter
sekitar & m di lateral ser=iks. +
Arteri o=arika merupakan a ang dari aorta melalui ligamentum infundi ulopel=ikum.
Mem entuk e erapa a ang menuju hilum o=arii dan sepanjang o=arium di tepi agian atasnya
dan mengadakan anastomosis dengan a ang arteri o=arika dari arteri uterina. Pem uluh darah
=ena di sekitar uterus pada ligamentum latum ter entuk pleksus Pampiniformis yang
menuangkan darah ke =ena o=arika. Eena o=arika kanan langsung ke =ena ka=a inferior1 =ena
8
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
9/40
o=arika kiri menuju =ena renalis kiri. Pem uluh limfa uterus menuju e erapa arah yaituB ser=iks
menuju kelenjar iliaka atau per a angan arteri iliaka interna1 lainnya menuju kelenjar getah
ening periaorta. +
Ser=iks uteri erada di a%ah isthmus1 agian atas setinggi plika =esikouterina.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
10/40
Miometrium adalah lapisan paling te al di uterus1 terdiri atas erkas/ erkas sera ut otot
polos yang dipisahkan oleh jaringan ikat.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
11/40
di agi menjadi & DonaB +@ lapisan asal yang paling dalam1 dan erdekatan dengan miometriumF
lapisan ini mengandung lamina propria dan agian a%al kelenjar uterus1 &@ lapisan fungsional
mengandung sisa lamina propria dan sisa kelenjar1 selain epitel permukaan. "etika lapisan
fungsional mengalami peru ahan esar selama siklus menstruasi1 lapisan asal hampir tak
mengalami peru ahan. Pem uluh darah yang menyuplai endometrium terutama penting untuk
pelepasan se agian esar lapisan ini se ara periodik. Arteri arkuata tersusun melingkar di lapisan
tengah miometrium. $ari pem uluh ini1 & set arteri mun ul untuk mendarahi endometriumB arteri
lurus ?rekta@1 yang menyuplai lapisan asal1 dan arteri spiralis1 yang mengalirkan darah ke
lapisan fungsional. &
II. 3. F 4 U-1
Sistem reproduksi %anita ditandai oleh siklus/siklus kompleks yang terhenti oleh
peru ahan yang le ih kompleks lagi se%aktu terjadi kehamilan. -=arium erfungsi
menghasilkan o=um dan mengeluarkan hormon estrogen dan progesteron. :strogen pada %anita
ertanggungja%a untuk er agai fungsi1 yaitu pematangan dan pemeliharaan seluruh sistem
reproduksi %anita serta pem entukan karakteristik seks sekunder %anita. Progesteron penting
untuk mempersiapkan lingkungan yang sesuai untuk janin yang sedang tum uh. 5
Siklus o=arium terdiri atas fase folikel dan luteal. 8olikel ekerja pada paruh pertama
siklus untuk menghasilkan telur matang pada saat o=ulasi. "orpus luteum mengam il alih peran
pada paruh kedua siklus untuk mempersiapkan saluran reproduksi %anita untuk kehamilan jika
terjadi pem uahan. 8olikel terdiri atas sel granulosa dan sel teka1 yang erfungsi se agai satu
kesatuan untuk mensekresikan estrogen1 yang ditandai oleh pem entukan antrum yang erisi
airan. Se%aktu sel folikel mulai menghasilkan estrogen1 se agian dari hormon ini disekresikan
ke dalam darah untuk dise arkan ke seluruh tu uh. Pada hari keempat elas1 folikel matang
menjadi folikel de 2raaf dan kemudian terjadi o=ulasi. "emudian o=arium memasuki fase luteal1
di mana folikel yang telah ruptur mem entuk korpus luteum ?proses luteinisasi@ yang
menghasilkan progesteron. 'ika tidak terjadi kehamilan maka korpus luteum menjadi korpus
al ikans. Siklus menstruasi dipengaruhi pula oleh 8S7 dan 47 untuk mendorong maupun
mengham at sekresi hormon o=arium. 5
11
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
12/40
:strogen merangsang pertum uhan miometrium dan endometrium. 7ormon ini juga
meningkatkan sintesis reseptor progesteron di endometrium agar dapat dipertahankan setelah
dipersiapkan oleh estrogen. $i a%ah pengaruh progesteron1 jaringan ikat endometrium menjadi
longgar dan edematosa aki at penim unan elektrolit dan air untuk mempermudah implantasi1
merangsang kelenjar endometrium agar mengeluarkan dan menyimpan glikogen1 menye a kan
pertum uhan pem uluh darah endometrium. Progesteron juga menurunkan kontraktilitas uterus
agar kondusif untuk implantasi. Saat menstruasi terjadi penurunan kadar hormon o=arium
12
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
13/40
sehingga merangsang prostaglandin uterus yang menye a kan =asokonstriksi pem uluh
endometrium1 penurunan oksigenasi sehingga terjadi disintegrasi pem uluh darah yang
dikeluarkan. Prostaglandin juga merangsang kontraksi ritmik ringan miometrium1 untuk
mem antu mengeluarkan darah dan de ris se agai darah haid. 5
II. '. D1 +
Mioma uteri merupakan tumor jinak yang struktur utamanya adalah otot polos rahim dan
jaringan ikat yang menyokongnya1 sering juga dise ut se agai fi romioma1 leiomioma1 fi roid. ,19
II. 5. E" d1/ 4
Mioma uteri terjadi pada &*/&9> perempuan di usia reproduktif1 tetapi oleh faktor yang
tidak diketahui se ara pasti. !nsidensnya 5/) kali le ih anyak pada ras kulit er%arna
di andingkan dengan ras kulit putih. Selama 9 dekade terakhir1 ditemukan 9*> kasus mioma
uteri terjadi pada ras kulit er%arna. ,
Mioma uteri merupakan tumor pel=is yang ter anyak pada organ reproduksi %anita. 'arang
sekali ditemukan pada %anita erumur &* tahun dan elum pernah ?dilaporkan@ terjadi se elum
menarche 1 paling anyak ditemukan pada %anita erumur 59/,9 tahun. Setelah menopause hanya
kira/kira +*> mioma masih tum uh. Mioma uteri le ih anyak ditemukan pada %anita erkulit
hitam1 karena %anita erkulit hitam memiliki le ih anyak hormon estrogen di anding %anita
kulit putih. 6
II. 6. E- 4
Penye a pasti mioma uteri tidak diketahui se ara pasti. Mioma jarang sekali ditemukan
se elum usia pu ertas1 sangat dipengaruhi oleh hormon reproduksi1 dan hanya ermanifestasi
selama usia reproduktif. Umumnya mioma terjadi di e erapa tempat. Pertum uhan mikroskopik
menjadi masalah utama dalam penanganan mioma karena hanya tumor soliter dan tampak se ara
makroskopik yang memungkinkan untuk ditangani dengan ara enukleasi. Ukuran rerata tumor
13
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
14/40
ini adalah +9 m1 tetapi ukup anyak yang melaporkan kasus mioma uteri dengan erat
men apai ,9 kg. ,
Tidak ada ukti yang kuat untuk mengatakan ah%a estrogen menjadi penye a mioma.
Telah diketahui ah%a hormon memang menjadi prekursor pertum uhan miomatosa.
"onsentrasi reseptor estrogen dalam jaringan mioma memang le ih tinggi di andingkan dengan
miometrium sekitarnya tetapi le ih rendah di andingkan dengan di endometrium. Mioma
tum uh epat saat penderita hamil atau terpapar estrogen dan menge il atau menghilang setelah
menopause. Walaupun progesteron dianggap se agai penyeim ang estrogen tetapi efeknya
terhadap pertum uhan mioma termasuk tidak konsisten. ,
Meyer dan $e Snoo mengajukan teori cell nest atau teori genito last. Per o aan 4ips hutD
yang mem erikan estrogen pada kelin i per o aan ternyata menim ulkan tumor fi romatosa
aik pada permukaan maupun pada tempat lain dalam a domen. :fek fi romatosa ini dapatdi egah dengan pem erian preparat progesteron atau testosteron. Puukka dan ka%an/ka%an pula
menyatakan ah%a reseptor estrogen pada mioma le ih anyak didapati daripada miometrium
normal. Menurut Meyer asal mioma adalah sel imatur1 ukan dari selaput otot yang matur. ,
II. 7. F,8- R 8
+. Usia penderita
Wanita ke anyakannya didiagnosa dengan mioma uteri dalam usia ,*/anF tetapi masih
tidak diketahui pasti apakah mioma uteri yang terjadi adalah dise a kan peningkatan
formasi atau peningkatan pem esaran se ara sekunder terhadap peru ahan hormon pada
%aktu usia egini. 8aktor lain yang isa mengganggu insidensi se enar kasus mioma uteri
adalah karena dokter merekomendasi dan pasien menerima rekomendasi terse ut untuk
menjalani histerektomi hanya setelah mereka sudah melepas usia melahirkan anak. Mioma
elum pernah dilaporkan terjadi se elum menarke dan setelah menopause hanya +*>
mioma yang masih ertum uh. ;13
&. 7ormon endogen
14
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
15/40
Mioma uteri sangat sedikit ditemukan pada spesimen yang diam il dari hasil histerektomi
%anita yang telah menopause1 diterangkan ah%a hormon esterogen endogen pada %anita/
%anita menopause pada kadar yang rendah atau sedikit. A%al menarke ?usia di a%ah +*
tahun@ dijumpai peningkatan resiko dan menarke le%at ?usia setelah +6 tahun@ menurunkan
resiko untuk menderita mioma uteri. ;1)
5. #i%ayat keluarga
Wanita dengan garis keturunan tingkat pertama dengan penderita mioma uteri mempunyai
peningkatan &.9 kali kemungkinan risiko untuk menderita mioma uteri di anding dengan
%anita tanpa garis keturunan penderita mioma uteri. Penderita mioma yang mempunyai
ri%ayat keluarga penderita mioma uteri mempunyai & kali lipat kekuatan ekspresi dari
E:28/G (a myoma-related growth factor) di andingkan dengan penderita mioma yangtidak mempunyai ri%ayat keluarga penderita mioma uteri. ;
,. :tnik
$ari studi yang dijalankan meli atkan laporan sendiri oleh pasien mengenai mioma uteri1
rekam medis1 dan pemeriksaan sonografi menunjukkan golongan etnik Afrika/Amerika
mempunyai kemungkinan risiko menderita mioma uteri setinggi &1) kali er anding %anita
etnik au asia1 dan risiko ini tidak mempunyai kaitan dengan faktor risiko yang lain.
$idapati juga %anita golongan Afrika/Amerika menderita mioma uteri dalam usia yang
le ih muda dan mempunyai mioma yang anyak dan le ih esar serta menunjukkan gejala
klinis. Namun masih elum diketahui jelas apakah per edaan ini adalah kerana masalah
genetik atau per edaan pada kadar sirkulasi estrogen1 meta olisme estrogen1 diet1 atau
peran faktor lingkungan. Walau agaimanapun1 pada penelitian ter aru menunjukkan yang
EalCEal genotype untuk enDim essensial kepada meta olisme estrogen1 catechol-O-
methyltransferase ?H-MT@ ditemui se anyak ,;> pada %anita Afrika/Amerika
er anding hanya +)> pada %anita kulit putih. Wanita dengan genotype ini le ih rentan
untuk menderita mioma uteri. !ni menjelaskan mengapa pre=alensi yang tinggi untuk
menderita mioma uteri dikalangan %anita Afrika/Amerika le ih tinggi. ;
9.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
16/40
Satu studi prospektif dijalankan dan dijumpai kemungkinan risiko menderita mioma uteri
adalah setinggi &+> untuk setiap kenaikan +* kg erat adan dan dengan peningkatan
indeks massa tu uh. Temuan yang sama juga turut dilaporkan untuk %anita dengan 5*>
kele ihan lemak tu uh. !ni terjadi kerana o esitas menye a kan peningkatan kon=ersi
androgen adrenal kepada estrone dan menurunkan hormon sex-binding globulin . 7asilnya
menye a kan peningkatan estrogen se ara iologikal yang isa menerangkan mengapa
terjadi peningkatan pre=alensi mioma uteri dan pertum uhannya.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
17/40
Merokok dapat mengurangi insidensi mioma uteri.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
18/40
Mioma uteri erasal dari miometrium dan klasifikasinya di uat erdasarkan lokasinya.
Mioma submukosa menempati lapisan di a%ah endometrium dan menonjol ke dalam ?ka=um
uteri@. Pengaruhnya pada =askularisasi dan luas permukaan endometrium menye a kan
terjadinya perdarahan ireguler. Mioma jenis ini dapat ertangkai panjang sehingga dapat keluar
melalui ostium ser=iks. 0ang harus diperhatikan dalam menangani mioma ertangkai adalah
kemungkinan terjadinya torsi dan nekrosis sehingga risiko infeksi sangatlah tinggi. Mioma
intramural atau interstisiel adalah mioma yang erkem ang di antara miometrium. Mioma
subserosa adalah mioma yang tum uh di a%ah lapisan serosa uterus dan dapat ertum uh ke
arah luar dan juga ertangkai. Mioma su serosa juga dapat menjadi parasit omentum atau usus
untuk =askularisasi tam ahan agi pertum uhannya. ,
Sarang mioma di uterus dapat erasal dari ser=iks uteri ?+/5>@ dan sele ihnya adalah darikorpus uteri. Menurut tempatnya di uterus dan menurut arah pertum uhannya1 maka mioma uteri
di agi , jenis antara lain mioma su mukosa1 mioma intramural1 mioma su serosa1 dan mioma
intraligamenter. 'enis mioma uteri yang paling sering adalah jenis intramural ?9,>@1 su serosa
?,31&>@1 su mukosa ?61+>@ dan jenis intraligamenter ?,1,>@. 916
+. Mioma su mukosa
18
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
19/40
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
20/40
tersusun seperti kumparan ? whorle like pattern @ dengan pseudokapsul yang terdiri dari
jaringan ikat longgar yang terdesak karena pertum uhan sarang mioma ini. ,
II. $0. D1 1+1 ,
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
21/40
/ Transformasi ke arah keganasan ?menjadi miosarkoma@ terjadi pada *.+/*.9> penderita
mioma uteri. ,
II. $$. G,/ , ,+ K4 + 8
7ampir separuh kasus mioma uteri ditemukan se ara ke etulan pada pemeriksaan pel=ik
rutin. 8aktor/faktor yang mempengaruhi tim ulnya gejala klinik meliputi esarnya mioma1
lokalisasi mioma1 dan peru ahan/peru ahan pada mioma. Walaupun seringkali asimtomatik1
gejala yang mungkin ditim ulkan sangat er=ariasi1 seperti perut terasa penuh dan mem esar1
metroragia1 nyeri panggul kronik1 menoragia1 hingga infertilitas. Perdarahan he at yang
dise a kan oleh mioma merupakan indikasi utama histerektomi di Amerika Serikat. 0ang
menyulitkan adalah anggapan klasik ah%a mioma adalah asimtomatik karena hal ini seringkalimenye a kan gejala yang ditim ulkan dari organ sekitarnya ?tu a1 o=arium1 atau usus@ menjadi
tera aikan. Masalah lain terkait dengan asimtomatik mioma adalah menga aikan pemeriksaan
lanjutan dari spesimen hasil enukleasi atau histerektomi sehingga miosarkoma menjadi tidak
dikenali. ,
2ejala klinik hanya terjadi pada 59/9*> penderita mioma. 7ampir se agian esar
penderita tidak mengetahui ah%a terdapat kelainan di dalam uterusnya1 terutama sekali pada
penderita dengan o esitas. "eluhan penderita sangat tergantung pula dari lokasi atau jenis mioma
yang diderita.
penderita.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
22/40
Mekanisme perdarahan a normal pada mioma uteri dirangkum se agai erikutBo Peningkatan ukuran permukaan endometriumo Peningkatan =askularisasi aliran =askuler ke uteruso 2angguan kontraktilitas uteruso Ulserasi endometrium pada mioma su mukosao "ompresi pada pleksus =enosus di dalam miometrium
/ NyeriMioma tidak menye a kan nyeri dalam pada uterus ke uali apa ila kemudian terjadi
gangguan =askuler. Nyeri isa terjadi saat menstruasi1 setelah erhu ungan seksual1 atau
ketika terjadi penekanan pada panggul. Nyeri le ih anyak terkait dengan proses
degenerasi aki at oklusi pem uluh darah1 infeksi1 torsi tangkai mioma atau kontraksi
uterus se agai upaya untuk mengeluarkan mioma su serosa dari ka=um uteri. 2ejala
a domen akut dapat terjadi ila torsi erlanjut dengan terjadinya infark atau degenerasimerah yang mengiritasi selaput peritoneum ?seperti peritonitis@. Mioma yang esar dapat
menekan rektum sehingga menim ulkan sensasi untuk mengedan. Nyeri pinggang dapat
terjadi pada penderita mioma yang menekan persarafan yang erjalan di atas permukaan
tulang pel=is. ,
/ :fek PenekananWalaupun mioma dihu ungkan dengan adanya desakan tekan1 tetapi tidaklah mudah untuk
menghu ungkan adanya penekanan organ dengan mioma. Mioma intramural sering
dikaitkan dengan penekanan terhadap organ sekitar. Parasitik mioma dapat menye a kan
o struksi saluran erna1 perlekatannya dengan omentum menye a kan strangulasi usus.
Mioma ser=iks dapat menye a kan sekret serosanguinea =aginal1 perdarahan1 dispareunia1
dan infertilitas.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
23/40
/ 2ejala lainnya adalahB
o 2ejala gangguan erkemih aki at mioma yang esar dan menekan saluran kemih
menye a kan gejala frekuensi ?sering erkemih@ dan hidronefrosis ?pem esaran
ginjal@.
o Penekanan rektosigmoid yang mengaki atkan konstipasi atau sum atan usus.
o Prolaps atau keluarnya mioma melalui leher rahim dengan gejala nyeri he at1 luka1
dan infeksi.
o
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
24/40
menye a kan gangguan kontraksi ritmik uterus yang se enarnya diperlukan untuk
motilitas sperma di dalam uterus. 2angguan implantasi em rio dapat terjadi pada
ke eradaan mioma aki at peru ahan histologi endometrium di mana terjadi atrofi karena
kompresi massa tumor. ,1++
#angkuman mekanisme gangguan fungsi reproduksi dengan mioma uteriB+. 2angguan transportasi gamet dan em rio.
&. Pengurangan kemampuan agi pertum uhan uterus.
5. Peru ahan aliran darah =askuler.
,. Peru ahan histologi endometrium.
II. $2. M /, U-1 d,+ K1 ,/ 4,+
Pengaruh mioma uteri pada kehamilanB Pengaruh kehamilan pada mioma uteriB/ "emungkinan a ortus le ih esar karena
distorsi ka=um uteri khususnya pada
mioma su mukosum
/ Mioma mem esar terutama pada ulan/
ulan pertama karena pengaruh estrogen
yang meningkat
24
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
25/40
/ "elainan letak janin
/ Plasenta pre=ia dan plasenta akreta
/ 7PP aki at inersia maupun atonia uteri
aki at gangguan mekanik dalam fungsi
miometrium
/ Plasenta sukar lepas ?retensio plasenta@
terutama pada mioma su mukosa dengan
intramural.
/ Menganggu proses in=olusi uterus dalam
masa nifas
/ 'ika letaknya dekat pada ser=iks1 dapat
menghalangi kemajuan persalinan dan
menghalangi jalan lahir.
/ Persalinan prematuritas.
/ $apat terjadi degenerasi merah pada
%aktu hamil maupun masa nifas seperti
telah diutarakan se elumnya1 yang
kadang/kadang memerlukan pem edahan
segera guna mengangkat sarang mioma.
Namun1 pengangkatan sarang mioma
demikian itu jarang menye a kan
perdarahan.
/ Meskipun jarang1 mioma yang ertangkai
dapat mengalami torsi dengan gejala dan
tanda sindrom akut a domen.
Terapi mioma dengan kehamilan adalah konser=atif karena miomektomi pada kehamilan
sangat er ahaya dise a kan kemungkinan perdarahan he at dan dapat juga menim ulkan
a ortus. -perasi terpaksa jika lakukan kalau ada penyulit/penyulit yang menim ulkan gejala
akut atau karena mioma sangat esar. 'ika mioma menghalangi jalan lahir1 dilakukan SH disusul
histerektomi tapi kalau akan dilakukan miomektomi le ih aik ditunda sampai sesudah masa
nifas. ++
Penanganan erdasarkan pada kemungkinan adanya keganasan1 kemungkinan torsi dan
a domen akut dan kemungkinan menim ulkan komplikasi o stetrik1 makaB
+. Tumor o=arium dalam kehamilan yang le ih esar dari telur angsa harus dikeluarkan.
&. Waktu yang tepat untuk operasi adalah kehamilan +6/&* minggu.
5. -perasi yang dilakukan pada umur kehamilan di a%ah &* minggu harus di erikan
su stitusi progesteronBa.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
26/40
9.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
27/40
a. $ari pemeriksaan la oratorium1 anemia merupakan aki at paling sering dari mioma.
7al ini dise a kan perdarahan uterus yang anyak dan ha isnya adangan Dat esi.
"adang/kadang mioma menghasilkan eritropoetin yang pada e erapa kasus
menye a kan polisitemia. Adanya hu ungan antara polisitemia dengan penyakit ginjal
diduga aki at penekanan mioma terhadap ureter yang menye a kan peninggian
tekanan alik ureter dan kemudian menginduksi pem entukan eritropoetin ginjal.
. $apat dilakukan US21 untuk menentukan jenis tumor1 lokasi mioma1 kete alan
endometrium dan keadaan adneksa dalam rongga pel=is. Mioma juga dapat dideteksi
dengan HT s an ataupun M#!1 tetapi kedua pemeriksaan itu le ih mahal dan tidak
mem=isualisasi uterus se aik US2. Untungnya1 leiomiosarkoma sangat jarang karena
US2 tidak dapat mem edakannya dengan mioma dan konfirmasinya mem utuhkan
diagnosa jaringan. $alam se agian esar kasus1 mioma mudah dikenali karena polagemanya pada e erapa idang tidak hanya menyerupai tetapi juga erga ung dengan
uterusF le ih lanjut uterus mem esar dan er entuk tak teratur.
. 8oto
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
28/40
mast ells diantara sera ut miometrium sering diinterprestasi se agai sel tumor atau sel
raksasa ? giant cells @.9
II. $'. D , + B,+d +
Pada mioma su serosa1 diagnosa andingnya adalah tumor o=arium yang solid1 atau
kehamilan uterus gra=idus. Sedangkan pada mioma su mu osum yang dilahirkan diagnosa
andingnya adalah in=ersio uteri. "emudian1 pada mioma intramural1 diagnosa andingnya
adalah adenomiosis1 khoriokarsinoma1 karsinoma korporis uteri atau sar oma uteri. 9
II. $5. T1 ,"
Terapi harus memperhatikan usia1 paritas1 kehamilan1 konser=asi fungsi reproduksi1keadaan umum1 dan gejala yang ditim ulkan.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
29/40
menghilangkan gejala. - at ini menekan sekresi gonadotropin dan men iptakan
keadaan hipoestrogenik yang serupa yang ditemukan pada periode postmenopause.
:fek maksimum dalam mengurangi ukuran tumor dio ser=asi dalam +& minggu.
Pengo atan 2n#7 agonis selama +& minggu pada mioma uteri menghasilkan
degenerasi hialin di miometrium hingga uterus menjadi ke il. Setelah pem erian
2n#7 agonis dihentikan mioma yang menge il itu akan tum uh kem ali di a%ah
pengaruh estrogen oleh karena mioma itu masih mengandung reseptor estrogen
dalam konsentrasi tinggi. Terapi agonis 2n#7 ini dapat pula di erikan se elum
pem edahan1 karena mem erikan e erapa keuntunganB mengurangi hilangnya darah
selama pem edahan1 dan dapat mengurangi ke utuhan akan transfusi darah.
/ Terapi hormonal yang lainnya seperti kontrasepsi oral dan preparat progesteron akan
mengurangi gejala pendarahan tetapi tidak mengurangi ukuran mioma uteri.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
30/40
$ilakukan pada penderita infertil atau yang masih menginginkan anak atau
mempertahankan uterus demi kelangsungan fertilitas. Sejauh ini tampaknya aman1
efektif1 dan masih menjadi pilihan ter aik. :nukleasi se aiknya tidak dilakukan ila
ada kemungkinan terjadinya karsinoma endometrium atau sarkoma uterus1 juga
dihindari pada masa kehamilan. Tindakan ini seharusnya di atasi pada tumor dengan
tangkai dan jelas yang dengan mudah dapat dijepit dan diikat. .
Tindakan miomektomi dapat dilakukan dengan laparotomi1 histeroskopi maupundengan laparoskopi. Pada laparotomi1 dilakukan insisi pada dinding a domen untuk
mengangkat mioma dari uterus. "eunggulan melakukan miomektomi adalah
lapangan pandang operasi yang le ih luas sehingga penanganan terhadap perdarahan
yang mungkin tim ul pada pem edahan miomektomi dapat ditangani dengan segera.
Namun pada miomektomi se ara laparotomi resiko terjadi perlengketan le ih esar1
sehingga akan mempengaruhi faktor fertilitas pada pasien1 disamping masa
penyem uhan paska operasi le ih lama1 sekitar ,/6 minggu. ++
Pada miomektomi se ara histeroskopi dilakukan terhadap mioma su mukosum yang
terletak pada ka=um uteri. "eunggulan tehnik ini adalah masa penyem uhan paska
operasi sekitar & hari. "omplikasi yang serius jarang terjadi namun dapat tim ul
perlukaan pada dinding uterus1 ketidakseim angan elektrolit dan perdarahan.
30
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
31/40
Miomamektomi juga dapat dilakukan dengan menggunakan laparoskopi. Mioma
yang ertangkai diluar ka=um uteri dapat diangkat dengan mudah se ara laparoskopi.
Mioma su serosum yang terletak didaerah permukaan uterus juga dapat diangkat
dengan tehnik ini. "eunggulan laparoskopi adalah masa penyem uhan paska operasi
sekitar &/; hari. #esiko yang terjadi pada pem edahan ini termasuk perlengketan1
trauma terhadap organ sekitar seperti usus1 o=arium1 rektum serta perdarahan.
Sampai saat ini miomektomi dengan laparoskopi merupakan prosedur standar agi
%anita dengan mioma uteri yang masih ingin mempertahankan fungsi
reproduksinya. ++
"riteria preoperasi menurut Ameri an Hollege of - stetri ians and
2yne ologists ?AH-2@ adalah se agai erikutB "egagalan untuk hamil atau keguguran erulang.
Terdapat leiomioma dalam ukuran yang ke il dan er atas tegas.
Apa ila tidak ditemukan alasan yang jelas penye a kegagalan kehamilan dan
keguguran yang erulang.
!ndikasi terapi edah untuk mioma uteri menurut !merican ollege of Obstetricians and
"yneclogist ?AH-2@ dan !merican #ociety of $eproductive Medicine ?AS#M@Ba@ Perdarahan uterus yang tidak respon terhadap terapi konser=atif
@ Sangkaan adanya keganasan
@ Pertum uhan mioma pada masa menopause
d@ !nfertilitas kerana ganggaun pada a=um uteri maupun kerana oklusi tu a
e@ Nyeri dan penekanan yang sangat menganggu
f@ 2angguan erkemih maupun o struksi traktus urinarius
g@ Anemia aki at perdarahan
@ 7isterektomi
$ilakukan ila pasien tidak menginginkan anak lagi1 dan pada penderita yang
memiliki leiomioma yang simptomatik atau yang sudah ergejala. 7isterektomi
adalah pengangkatan uterus1 yang umumnya adalah tindakan terpilih. Tindakan
31
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
32/40
histerektomi pada mioma uteri se esar 5*> dari seluruh kasus. 7isterektomi
dijalankan apa ila didapati keluhan menorrhagia1 metrorrhagia1 keluhan o struksi
pada traktus urinarius dan ukuran uterus se esar usia kehamilan +&/+, minggu. 61++
"riteria AH-2 untuk histerektomi adalah se agai erikutBTerdapatnya + sampai 5 leiomioma asimptomatik atau yang dapat tera a dari luar dan
dikeluhkan olah pasien.
Perdarahan uterus erle ihanB
/ Perdarahan anyak ergumpal/gumpal atau erulang/ulang selama le ih dari 3 hari.
/ Anemia aki at kehilangan darah akut atau kronis.
#asa tidak nyaman di pel=is aki at mioma meliputiB
/ Nyeri he at dan akut./ #asa tertekan punggung a%ah atau perut agian a%ah yang kronis.
/ Penekanan uli/ uli dan frekuensi urine yang erulang/ulang dan tidak dise a kan
infeksi saluran kemih.
Tindakan histerektomi dapat dilakukan se ara a dominal ?laparotomi@1 =aginal
dan pada e erapa kasus dilakukan laparoskopi. 7isterektomi pera dominal dapat
dilakukan dengan & ara yaitu total abdominal hysterectomy ?TA7@ dan subtotal
abdominal histerectomy ?STA7@. Masing/masing prosedur ini memiliki kele ihan
dan kekurangan. STA7 dilakukan untuk menghindari resiko operasi yang le ih esar
seperti perdarahan yang anyak1 trauma operasi pada ureter1 kandung kemih dan
rektum. Namun dengan melakukan STA7 kita meninggalkan ser=iks1 di mana
kemungkinan tim ulnya karsinoma ser=iks dapat terjadi. Pada TA71 jaringan
granulasi yang tim ul pada tungkul =agina dapat menjadi sum er tim ulnya sekret
=agina dan perdarahan paska operasi di mana keadaan ini tidak terjadi pada pasien
yang menjalani STA7.++
32
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
33/40
7isterektomi juga dapat dilakukan per=aginam1 dimana tindakan operasi tidak
melalui insisi pada a domen. Se ara umum histerektomi =aginal hampir seluruhnya
merupakan prosedur operasi ekstraperitoneal1 dimana peritoneum yang di uka sangat
minimal sehingga trauma yang mungkin tim ul pada usus dapat diminimalisasi.
Maka histerektomi per=aginam tidak terlihat parut ekas operasi sehingga
memuaskan pasien dari segi kosmetik. Selain itu kemungkinan terjadinya
perlengketan paska operasi le ih minimal dan masa penyem uhan le ih epatdi andng histerektomi a dominal. ++
7isterektomi laparoskopi ada erma am/ma am tehnik. Tetapi yang dijelaskan
hanya & iaituF histerektomi =aginal dengan antuan laparoskopi ? laparoscopically
assisted vaginal histerectomy C 4AE7@ dan classic intrafascial serrated edged
macromorcellated hysterectomy ?H!S7@ tanpa olpotomy. Pada 4AE7 dilakukan
dengan ara memisahkan adneksa dari dinding pel=ik dengan memotong mesosalfing
kearah ligamentum kardinale di agian a%ah1 pemisahan pem uluh darah uterina
dilakukan dari =agina. H!S7 pula merupakan modifikasi dari STA71 di mana lapisan
dalam dari ser=iks dan uterus direseksi menggunakan morselator. $engan prosedur
ini diharapkan dapat mempertahankan integritas lantai pel=ik dan mempertahankan
aliran darah pada pel=ik untuk men egah terjadinya prolapsus. "eunggulan H!S7
adalah mengurangi resiko trauma pada ureter dan kandung kemih1 perdarahan yang
33
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
34/40
le ih minimal1%aktu operasi yang le ih epat1 resiko infeksi yang le ih minimal dan
masa penyem uhan yang epat. 'adi terapi mioma uteri yang ter aik adalah
melakukan histerektomi. $ari er agai pendekatan1 prosedur histerektomi
laparoskopi memiliki kele ihan kerana masa penyem uhan yang singkat dan angka
mor iditas yang rendah di anding prosedur histerektomi a dominal. ++
d@ Penanganan radioterapi
/ 7anya dilakukan pada pasien yang tidak dapat dioperasi ? bad risk patient @.
/ Uterus harus le ih ke il dari usia kehamilan +& minggu.
/
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
35/40
&. $egenerasi ganas. Mioma uteri yang menjadi leiomiosarkoma ditemukan hanya *15& ( *16
> dari seluruh mioma serta merupakan 9* ( ;9 > dari semua sarkoma uterus. "eganasan
umumnya aru ditemukan pada pemeriksaan histologi uterus yang telah diangkat.
"e urigaan akan keganasan uterus apa ila mioma uteri epat mem esar dan apa ila terjadi
pem esaran sarang mioma dalam menopause. 61+,
5. Torsi. Sarang mioma yang ertangkai dapat mengalami torsi1 tim ul gangguan sirkulasi
akut sehingga mengalami nekrosis. "eadaan ini dapat terjadi pada semua entuk mioma
tetapi yang paling sering adalah jenis mioma su mukosa pendinkulata. $engan demikian
terjadilah sindrom a domen akut. 'ika torsi terjadi perlahan/lahan1 gangguan akut tidak
terjadi. 7al ini hendaklah di edakan dengan suatu keadaan di mana terdapat anyak sarang
mioma dalam rongga peritoneum. Sarang mioma dapat mengalami nekrosis dan infeksi
yang diperkirakan kerana gangguan sirkulasi darah padanya. Misalnya terjadi pada miomayang dilahirkan hingga perdarahan erupa metroragia atau menoragia disertai leukore dan
gangguan yang dise a kan oleh infeksi dari uterus sendiri. 6
II. $7. P +
35
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
36/40
7isterektomi dengan mengangkat seluruh mioma adalah kuratif. Miomektomi yang
ekstensif dan se ara signifikan meli atkan miometrium atau menem us endometrium1 maka
diharuskan SH pada persalinan erikutnya. Mioma yang kam uh kem ali setelah miomektomi
terjadi pada +9/,*> pasien dan &C5/nya memerlukan tindakan le ih lanjut. ++
II. $%. P1+;1 , ,+
a. Pen egahan primordial
Pen egahan ini dilakukan pada perempuan yang elum menarche atau se elum terdapat
resiko mioma uteri. Upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan mengkonsumsi makanan
yang tinggi serat seperti sayuran dan uah.
. Pen egahan primer
Pen egahan primer merupakan a%al pen egahan se elum seseorang menderita mioma.
Upaya pen egahan ini dapat dilakukan dengan penyuluhan mengenai faktor/faktor resiko
mioma terutama pada kelompok yang eresiko yaitu %anita pada masa reproduktif. Selain
itu tindakan penga%asan pem erian hormon estrogen dan progesteron dengan memilih pil
"< kom inasi ?mengandung estrogen dan progesteron@1 pil kom inasi mengandung
estrogen le ih rendah di anding pil sekuensil1 oleh karena pertum uhan mioma uteri
erhu ungan dengan kadar estrogen.
. Pen egahan sekunder
Pen egahan sekunder ditujukan untuk orang yang telah terkena mioma uteri1 tindakan ini
ertujuan untuk menghindari terjadinya komplikasi. Pen egahan yang dilakukan adalah
dengan melakukan diagnosa dini dan pengo atan yang tepat.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
37/40
Pen egahan tersier adalah upaya yang dilakukan setelah penderita melakukan pengo atan.
Umumnya pada tahap pen egahan ini adalah erupa reha ilitasi untuk meningkatkan
kualitas hidup dan men egah tim ulnya komplikasi. Pada dasarnya hingga saat ini elum
diketahui penye a tunggal yang menye a kan mioma uteri1 namun merupakan ga ungan
e erapa faktor atau multifaktor. Tindakan yang dilakukan adalah dengan meningkatkan
kualitas hidup dan mempertahankannya. Penderita pas a operasi harus mendapat asupan
giDi yang ukup dalam masa pemulihannya.
BAB III
37
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
38/40
KESIMPULAN
Miometrium adalah lapisan paling te al di uterus1 terdiri atas erkas/ erkas sera ut otot
polos yang dipisahkan oleh jaringan ikat. :strogen merangsang pertum uhan miometrium dan
endometrium. Pertum uhan tumor jinak yang struktur utamanya adalah otot polos rahim dise ut
juga se agai mioma uteri. Mioma jarang sekali ditemukan se elum usia pu ertas1 sangat
dipengaruhi oleh hormon reproduksi1 dan hanya ermanifestasi selama usia reproduktif. Mioma
uteri yang erasal dari sel otot polos miometrium1 menurut teori onkogenik maka patogenesa
mioma uteri di agi menjadi & faktor yaitu inisiator dan promotor. Mioma terdiri dari reseptor
estrogen dengan konsentrasi yang le ih tinggi di anding dengan miometrium sekitarnya.
Menurut tempatnya di uterus dan menurut arah pertum uhannya1 maka mioma uteri di agi ,
jenis antara lain mioma su mukosa1 mioma intramural1 mioma su serosa1 dan miomaintraligamenter. 2ejala klinik hanya terjadi pada 59/9*> penderita mioma.
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
39/40
+. Manua a !
-
7/25/2019 254059810 Referat Mioma Uteri
40/40
#eprod Update1 &*++ No=/$e F +;?6@B ;;&/)*. A=aila le atB
httpBCC%%%.n i.nlm.nih.go=Cpu medC&+;33&3+. A essed 'uly +91 &*+,.
+,. S h%artD P:1 "elly M2. Malignant transformation of myomasB myth or reality . - stet
2yne ol Hlin North Am1 &**6 MarF 55?+@B +35/)3. A=aila le atB
httpBCC%%%.n i.nlm.nih.go=Cpu medC+69*,3+9. A essed 'uly +91 &*+,.
+9. S hindler A:. 2onadotropin/releasing hormone agonists for pre=ention of postoperati=e
adhesionsB an o=er=ie%. 2yne ol :ndo rinol1 &**,F +)?+@B 9+/99. A=aila le atB
httpBCCinformahealth are. omCdoiCa sC+*.+*3*C*)9+59)*,+***+;&9,)9. A essed 'uly
+;1 &*+,.
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/21788281http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/16504815http://informahealthcare.com/doi/abs/10.1080/09513590410001725495http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/21788281http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/16504815http://informahealthcare.com/doi/abs/10.1080/09513590410001725495