276 k ˙ˇ ˘ k˙ d - tarumanagara universityuntar.ac.id/upload/images/files/koran sindo(1).pdfluruh...

1
rabu 18 maret 2020 Nasional 3 AIA Berikan Proteksi Lebih Kepada Nasabah Dalam Upaya Menghadapi Covid-19 Jakarta, Menanggapi ditetapkannya Covid-19 sebagai Pandemi oleh World Health Organization (WHO), PT AIA FINANCIAL (AIA) memastikan untuk tetap memproteksi nasabah guna memberikan ketenangan atas merebaknya Covid-19 di Indonesia. Produk AIA telah dirancang untuk memberikan perlindungan tanpa pengecualian status Pandemi seperti virus Covid-19, sehingga AIA memastikan bahwa nasabah akan tetap mendapatkan proteksi mulai dari perawatan inap dan biaya tes Covid-19 selama nasabah diharuskan untuk menjalani rawat inap, hingga perlindungan jika nasabah mengalami komplikasi penyakit kritis yang diakibatkan virus Covid-19. Presiden Direktur AIA, Sainthan Satyamoorthy, mengungkapkan, “Kami di AIA sangat prihatin dengan penyebaran Covid-19 di seluruh dunia terutama yang kini merebak di Indonesia. Demi memberikan rasa tenang kepada nasabah, kami berkomitmen untuk tetap memproteksi dan memberikan proteksi lebih untuk setiap nasabah yang positif terkena Covid-19 tanpa tambahan esktra premi. Komitmen ini sejalan dengan tujuan kami untuk membantu jutaan keluarga di Indonesia hidup lebih sehat, lebih lama, lebih baik. Proteksi lebih atau tambahan yang diberikan AIA berupa manfaat khusus dana tunai sebesar Rp1.500.000 per hari selama rawat inap hingga maksimum 30 hari jika nasabah positif terinfeksi Covid-19. Untuk nasabah dengan polis baru dalam periode pembelian 16 maret – 31 Mei 2020, AIA akan memberikan tambahan 50% Uang Pertanggungan (UP) hingga menjadi 150% dari UP jika nasabah meninggal dunia akibat Covid-19. Seluruh manfaat proteksi lebih ini akan melengkapi manfaat polis yang sudah ada dan berlaku pada saat nasabah positif terdiagnosis terinfeksi Covid-19 selama periode 16 Maret – 31 Mei 2020. “Kami berharap situasi terkait Covid-19 dapat segera membaik dan tidak menimbulkan korban yang lebih banyak lagi. Kami berharap proteksi lebih yang kami berikan akan semakin memudahkan masyarakat Indonesia untuk mendapatkan proteksi yang optimal dan terjangkau sehingga ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya manfaat asuransi,” jelas Sainthan Satyamoorthy. Selain itu, AIA juga sebelumnya menggelar AIA Aksi Proteksi yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan diri sebagai tindakan preventif dan proteksi dari Covid-19 dengan membagikan ribuan hand sanitizer kepada masyarakat bekerjasama dengan ANTIS. AIA memastikan nasabah tetap terproteksi di tengah ditetapkannya status pandemi oleh World Health Organization (WHO) dan memberikan proteksi lebih dengan 150% Uang Pertanggungan. #ProteksiLebih AIA untuk keluarga Indonesia dari Covid-19 aia-financial.co.id Informasi lebih lanjut AIA Customer Care Line 1500 980 Manfaat mengacu pada polis yang berlaku Penting! Informasi dalam brosur ini merangkum berbagai manfaat dan ketentuan asuransi yang dibuat secara jelas dan ringkas. Ketentuan dan syarat asuransi yang lebih lengkap dimuat dalam polis yang akan berlaku bagi pemegang polis. AIA terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Untuk setiap pembelian produk pilihan AIA selama 16 Maret-31 Mei 2020 Periode perlindungan hingga 31 Desember 2020 Serta dapatkan manfaat tunai tambahan rawat inap RP1,5 JUTA/HARI selama 30 hari untuk nasabah yang positif Covid-19 hingga 31 Mei 2020 Ekstra 50% Uang Pertanggungan 100% 150% (maksimal hingga Rp1 miliar, untuk nasabah yang tutup usia karena Covid-19) Inisiatif menggelar kuliah daring dilakukan kampus ne- geri maupun swasta. Jumlah kampus yang meniadakan ku- liah tatap muka dipastikan akan terus bertambah. Diperkirakan ada sejumlah kampus yang hingga kemarin belum sempat melaporkan perubahan itu ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). “Perguruan tinggi belum seluruhnya melapor. Kemung- kinan besar jumlah yang ada masih akan bertambah (per- guruan tinggi yang kuliah da- ring),” ujar Plt Dirjen Pendidik- an Tinggi (Dikti) Kemendikbud Nizam ketika dihubungi KO- RAN SINDO kemarin. Nizam menjelaskan, proses belajar mengajar diserahkan se- penuhnya kepada perguruan tinggi masing-masing. Rektor yang sepenuhnya berhak me- mastikan proses belajar meng- ajar di kampusnya berjalan de- ngan baik. Adapun Ditjen Dikti akan memfasilitasi kampus de- ngan menyediakan berbagai platform pembelajaran daring bagi perguruan tinggi yang be- lum memiliki. Nizam juga meng- imbau perguruan tinggi yang sudah punya modul pembela- jaran agar bersedia berbagi de- ngan kampus-kampus yang be- lum memiliki. Sebelumnya Mendikbud Na- diem Anwar Makarim mendu- kung penuh keputusan para pimpinan perguruan tinggi di wilayah yang positif terdampak Covid-19 untuk mendorong kegiatan perkuliahan daring dari rumah guna menghindari penyebaran virus. Mantan pe- tinggi Gojek ini mengatakan, kegiatan belajar mengajar mela- lui sistem jaringan ini diperlu- kan untuk memastikan perku- liahan tetap berjalan meski In- donesia se-dang dilanda wabah. Kuliah daring menurut dia bisa lebih memastikan keselamatan dan kesehatan mahasiswa dan warga kampus. Nizam menuturkan, pem- belajaran dari rumah dapat dilakukan secara synchronous melalui penggunaan video con- ference maupun asynchronous dengan e-mail atau berbagai aplikasi pengirim pesan lain- nya. Materi pembelajaran dapat memanfaatkan berbagai sum- ber daring yang sudah tersedia. Terkait kebijakan beberapa perguruan tinggi untuk me- nunda upacara wisuda, Nizam menjelaskan semua pihak ha- rus memahami bahwa kegiatan yang mengumpulkan orang dalam jumlah banyak berisiko tinggi dalam penyebaran Covid- 19. Sementara itu Universitas Tarumanagara (Untar) me- mutuskan untuk menerapkan pembelajaran dan ujian secara daring mulai Senin (16/3). Rek- tor Untar Agustinus Purna Ira- wan berharap mahasiswa segera membangun komunikasi de- ngan ketua program studi (ka- prodi) atau dosen pengampu mata kuliah masing-masing. “Semua kaprodi dan dosen pengampu mata kuliah wajib memberikan pelayanan kepa- da mahasiswa dengan meng- gunakan berbagai media ko- munikasi yang paling me- mungkinkan dan memudah- kan komunikasi,” jelasnya. Agustinus mengatakan, se- luruh mahasiswa tidak perlu hadir untuk kuliah tatap muka di ruang kelas. Selain itu kam- pus juga mengeluarkan kebi- jakan kehadiran minimal 75% pada semester genap 2019/- 2020 tidak diperhitungkan. Mengacu pada Edaran Rektor Untar No 744-R/2314/UN- TAR/III/2020, seluruh pembe- lajaran serta ujian tengah se- mester (UTS) akan dilaksana- kan secara daring melalui La- yanan Informasi Terpadu Uni- versitas Tarumanagara (Lintar) dan media komunikasi lain yang dapat mendukung proses belajar mengajar tetap berjalan sesuai dengan jadwal. pneneng zubaidah JAKARTA – Merebaknya wabah korona memaksa sejumlah perguruan tinggi meniadakan perkuliahan tatap muka dan menggantinya dengan kuliah daring (online). Hingga kemarin jumlah kampus di Tanah Air yang menerapkan sistem kuliah daring ini mencapai 276 kampus. (Kiri ke kanan) Anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo, Mochammad Afifuddin, Fritz Edward Siregar, dan Rahmat Bagja mengepalkan tangan seusai menggelar jumpa pers terkait antisipasi penyebaran virus korona saat pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di Jakarta kemarin. Bawaslu memberikan rekomendasi kepada KPU untuk melakukan beberapa hal agar tahapan pemilihan yang kini tengah berlangsung tidak terganggu oleh persebaran Covid-19 di Indonesia. KORAN SINDO/EKO PURWANTO 276 Kampus Terapkan Kuliah Daring JAKARTA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) memetakan wilayah yang ter- dampak wabah korona sehingga membuat tahapan Pilkada Se- rentak 2020 terancam tidak bisa terlaksana. Wacana penundaan Pilkada 2020 mengemuka menyusul merebaknya wabah korona di Tanah Air. Hingga kemarin war- ga Indonesia yang terinfeksi ko- rona mencapai 172 orang. Usul- an penundaan pilkada muncul karena beberapa rangkaian ta- hapan pemilihan akan mengum- pulkan orang dalam jumlah ba- nyakdisuatutempatsehinggaini dianggap bisa membahayakan. “Pemetaan itu penting ka- rena hari-hari ini kita sudah memasuki tahapan-tahapan pe- milihan, terutama yang sangat mendesak. Akan dimulai tahap- an verifikasi faktual dukungan calon perseorangan,” ujar Ketua Bawaslu Abhan dalam kon- ferensi pers melalui akun You - Tube-nya, kemarin. Menurut Abhan, KPU di- minta memetakan daerah ma- na saja yang sebagian tahapan- nya tidak bisa dilaksanakan dan daerah mana yang seluruh ta- hapan tidak bisa dilaksanakan. Selain pemetaan, Bawaslu juga meminta agar disusun meka- nisme teknis pelaksanaan ta- hapan pemilihan yang melibat- kan langsung dan perjumpaan fisik antarpenyelenggara pemi- lu dengan masyarakat. Abhan melanjutkan, reko- mendasi berikutnya adalah KPU membuat langkah antisi- pasi terhadap penyelenggaraan pemilihan yang terdampak dari situasi terkini dan kebijakan pe- merintah daerah. Menurutnya, KPU harus memberikan kepas- tian hukum kepada pengawas pemilihan, partai politik, dan bakal calon perseorangan ter- hadap pelaksanaan pemilihan dalam situasi bencana nasional yang diterapkan oleh peme- rintah. Sementara itu, jika memang pilkada terpaksa tertunda, diha- rapkan itu terjadi tidak pada semua daerah. Wakil Ketua Ko- misi II DPR Arif Wibowo me- ngatakan, biasanya penundaan pemilihan dilakukan per kasus di suatudaerahdenganalasanyang bisa dipertanggungjawabkan. “Jadi, enggak bisa gebyah uyah, harus case per case . Dan, harus terukur dengan alasan- alasan yang bisa dipertanggung- jawabkan,” ujarnya kemarin. Menurut Arif, pemetaan daerah rawan bisa dilakukan sebagaimana Bawaslu mem- buat Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) yang biasa dibuat bebe- rapa bulan jelang pemilu atau pilkada. “Iya (seperti IKP), se- tiap kabupaten/kota. Kalau mi- salnya dilaksanakan terjadi anarkisme, konflik yang tidak bisa dihentikan dan seterusnya. Kalau kayak gitu , barangkali bisa dilakukan pilkada susulan. Ta- pi, kalau yang normal-normal, ya enggak perlu,” ucap ketua DPP PDIP itu. Meski wabah korona tengah merebak, namun KPU sejauh ini belum merencanakan penun- daan pilkada. Rapat pleno KPU yang digelar Senin (16/3) sama sekali belum membahas renca- na penundaan tersebut. “Kami rapat pleno biasa. Enggak ada opsi itu (penundaan pilkada),” kata Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi. pkiswondari KPU Perlu Petakan Daerah Terdampak Korona Perguruan tinggi belum seluruhnya melapor. Kemungkinan besar jumlah yang ada masih akan bertambah (perguruan tinggi yang kuliah daring). NIZAM Plt Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud Dampak Penyebaran Wabah Korona

Upload: others

Post on 16-Mar-2021

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 276 K ˙ˇ ˘ K˙ D - Tarumanagara Universityuntar.ac.id/upload/images/files/Koran Sindo(1).pdfluruh mahasiswa tidak perlu hadir untuk kuliah tatap muka di ruang kelas. Selain itu

rabu 18 maret 2020 Nasional 3

AIA Berikan Proteksi Lebih Kepada Nasabah Dalam

Upaya Menghadapi Covid-19

Jakarta, Menanggapi ditetapkannya Covid-19 sebagai Pandemi oleh World Health Organization (WHO), PT AIA FINANCIAL (AIA) memastikan untuk tetap memproteksi nasabah guna memberikan ketenangan atas merebaknya Covid-19 di Indonesia.

Produk AIA telah dirancang untuk mem berikan perlindungan tanpa pengecualian status Pandemi seperti virus Covid-19, se hingga AIA memastikan bahwa nasabah akan tetap mendapatkan proteksi mulai dari perawatan inap dan biaya tes Covid-19 selama nasabah diharuskan untuk menjalani rawat inap, hingga perlindungan jika nasabah mengalami komplikasi penyakit kritis yang diakibatkan virus Covid-19.

P r e s i d e n D i r e k t u r A I A , S a i n t h a n Satyamoorthy, mengungkapkan, “Kami di AIA sangat prihatin dengan penyebaran Covid-19 di seluruh dunia terutama yang kini merebak di Indonesia. Demi memberikan rasa tenang kepada nasabah, kami berkomitmen untuk tetap memproteksi dan memberikan proteksi lebih untuk setiap nasabah yang positif terkena Covid-19 tanpa tambahan esktra premi. Komitmen ini sejalan dengan tujuan kami untuk membantu jutaan keluarga di Indonesia hidup lebih sehat, lebih lama, lebih baik.

Proteksi lebih atau tambahan yang diberikan AIA berupa manfaat khusus dana tunai sebesar

Rp1.500.000 per hari selama rawat inap hingga maksimum 30 hari jika nasabah positif terinfeksi Covid-19.

Untuk nasabah dengan polis baru dalam periode pembelian 16 maret – 31 Mei 2020, AIA akan memberikan tambahan 50% Uang Pertanggungan (UP) hingga menjadi 150% dari UP jika nasabah meninggal dunia akibat Covid-19.

Seluruh manfaat proteksi lebih ini akan melengkapi manfaat polis yang sudah ada dan berlaku pada saat nasabah positif terdiagnosis terinfeksi Covid-19 selama periode 16 Maret – 31 Mei 2020.

“Kami berharap situasi terkait Covid-19 dapat segera membaik dan tidak menimbulkan korban yang lebih banyak lagi. Kami berharap proteksi lebih yang kami berikan akan semakin memudahkan masyarakat Indonesia untuk mendapatkan proteksi yang optimal dan terjangkau sehingga ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya manfaat asuransi,” jelas Sainthan Satyamoorthy.

Selain itu, AIA juga sebelumnya menggelar AIA Aksi Proteksi yang bertujuan untuk meng edukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan diri sebagai tindakan preventif dan proteksi dari Covid-19 dengan membagikan ribuan hand sanitizer kepada masyarakat bekerjasama dengan ANTIS.

AIA memastikan nasabah tetap terproteksi di tengah ditetapkannya status pandemi oleh World Health Organization (WHO) dan

memberikan proteksi lebih dengan 150% Uang Pertanggungan.

#ProteksiLebih AIA untuk keluarga Indonesia dari Covid-19

aia-financial.co.id

Informasi lebih lanjut

AIA Customer Care Line 1500 980

Manfaat mengacu pada polis yang berlaku Penting! Informasi dalam brosur ini merangkum berbagai manfaat dan ketentuan asuransi yang dibuat secara jelas dan ringkas. Ketentuan dan syarat asuransi yang lebih lengkap dimuat dalam polis yang akan berlaku bagi pemegang polis.

AIA terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan

Untuk setiap pembelian produk pilihan AIAselama 16 Maret-31 Mei 2020

Periode perlindungan hingga 31 Desember 2020

Serta dapatkan manfaat tunai tambahan rawat inap

RP1,5 JUTA/HARIselama 30 hari untuk nasabah yang positif Covid-19 hingga 31 Mei 2020

Ekstra 50% Uang Pertanggungan

100% 150%(maksimal hingga Rp1 miliar, untuknasabah yang tutup usia karena Covid-19)

Inisiatif menggelar kuliahdaring dilakukan kampus ne -geri maupun swasta. Jumlahkampus yang meniadakan ku -liah tatap muka dipastikan akanterus bertambah. Diperkirakanada sejumlah kampus yanghingga kemarin belum sempatmelaporkan perubahan itu keKementerian Pendidikan dan

Kebudayaan (Kemendikbud). “Perguruan tinggi belum

seluruhnya melapor. Kemung -kinan besar jum lah yang adamasih akan ber tambah (per -guruan tinggi yang kuliah da -ring),” ujar Plt Dirjen Pen didik -an Tinggi (Dikti) Ke mendikbudNizam ketika dihu bungi KO -RAN SINDO kemarin.

Nizam menjelaskan, prosesbelajar mengajar diserahkan se -penuhnya kepada perguruantinggi masing-masing. Rektoryang sepenuhnya berhak me -mastikan proses belajar meng -ajar di kampusnya berjalan de -ngan baik. Adapun Ditjen Diktiakan memfasilitasi kampus de -ngan menyediakan berbagaiplatform pembelajaran daringbagi perguruan tinggi yang be -lum memiliki. Nizam juga meng -imbau perguruan tinggi yangsudah punya modul pem be la -jaran agar bersedia berbagi de -ngan kampus-kampus yang be -lum memiliki.

Sebelumnya Mendikbud Na -diem Anwar Makarim mendu -kung penuh keputusan parapimpinan perguruan tinggi diwilayah yang positif terdampakCovid-19 untuk mendorong

kegiatan perkuliahan daringdari rumah guna menghindaripenyebaran virus. Mantan pe -tinggi Gojek ini mengatakan,kegiatan belajar mengajar me la -lui sistem jaringan ini diper lu -kan untuk memastikan per ku -liahan tetap berjalan meski In -do n esia se-dang dilanda wabah.Kuliah daring menurut dia bisalebih memastikan keselamatandan kesehatan mahasiswa danwar ga kampus.

Nizam menuturkan, pem -be lajaran dari rumah dapatdilakukan secara synchronousmelalui penggunaan video con -ference maupun asynchronousdengan e-mail atau berbagaiaplikasi pengirim pesan lain -nya. Materi pembelajaran dapatmemanfaatkan berbagai sum -ber daring yang sudah tersedia.

Terkait kebijakan beberapa

perguruan tinggi untuk me -nunda upacara wisuda, Nizammenjelaskan semua pihak ha -rus memahami bahwa ke giat anyang mengumpulkan orangdalam jumlah banyak berisikotinggi dalam penye baran Covid-19.

Sementara itu UniversitasTarumanagara (Untar) me -mutuskan untuk menerapkanpembelajaran dan ujian secaradaring mulai Senin (16/3). Rek -tor Untar Agustinus Purna Ira -wan berharap mahasiswa segeramembangun komu ni kasi de -ngan ketua program studi (ka -prodi) atau dosen pengampumata kuliah ma sing-masing.

“Semua kaprodi dan dosenpengampu mata ku liah wajibmemberikan pela yanan ke pa -da mahasiswa de ngan meng -gunakan berbagai media ko -

munikasi yang paling me -mung kinkan dan memu dah -kan komunikasi,” jelasnya.

Agustinus mengatakan, s e -luruh mahasiswa tidak perluhadir untuk kuliah tatap mukadi ruang kelas. Selain itu kam -pus juga mengeluarkan kebi -jakan kehadiran minimal 75%pada semester genap 2019/ -2020 tidak diperhitungkan.Mengacu pada Edaran RektorUntar No 744-R/2314/UN -TAR/III/2020, seluruh pem be -lajaran serta ujian tengah se -mester (UTS) akan dilak sana -kan secara daring melalui La -yanan Informasi Terpadu Uni -versitas Tarumanagara (Lintar)dan media komunikasi lainyang dapat mendukung prosesbelajar mengajar tetap berjalansesuai dengan jadwal. pneneng zubaidah

JAKARTA – Merebaknya wabah koronamemaksa sejumlah perguruan tinggimeniadakan perkuliahan tatap muka danmenggantinya dengan kuliah daring (online).Hingga kemarin jumlah kampus di Tanah Airyang menerapkan sistem kuliah daring inimencapai 276 kampus.

(Kiri ke kanan) Anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo, Mochammad Afifuddin, Fritz Edward Siregar,dan Rahmat Bagja mengepalkan tangan seusai menggelar jumpa pers terkait antisipasi penyebaranvirus korona saat pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di Jakarta kemarin. Bawaslu memberikanrekomendasi kepada KPU untuk melakukan beberapa hal agar tahapan pemilihan yang kini tengahberlangsung tidak terganggu oleh persebaran Covid-19 di Indonesia.

KORAN SINDO/EKO PURWANTO

276 Kampus Terapkan Kuliah Daring

JAKARTA – Badan PengawasPemilu (Bawaslu) memintaKomisi Pemilihan Umum (KPU)memetakan wilayah yang ter -dampak wabah korona sehinggamembuat tahapan Pilkada Se -rentak 2020 ter ancam tidak bisaterlaksana.

Wacana penundaan Pilkada2020 mengemuka menyusulmerebaknya wabah korona diTanah Air. Hingga kemarin war -ga Indonesia yang terinfeksi ko -rona mencapai 172 orang. Usul -an penundaan pilkada munculka rena beberapa rangkaian ta -hapan pemilihan akan me ngum -pulkan orang dalam jumlah ba -nyak di suatu tempat sehingga inidianggap bisa memba ha ya kan.

“Pemetaan itu penting ka -rena hari-hari ini kita sudahmemasuki tahapan-tahapan pe -milihan, terutama yang sa ngatmendesak. Akan di mu lai ta hap -

an verifikasi faktual dukung ancalon perse orang an,” ujar Ke tuaBawaslu Abhan dalam kon -ferensi pers melalui akun You -Tube-nya, kemarin.

Menurut Abhan, KPU di -minta memetakan daerah ma -na saja yang sebagian taha pan -nya tidak bisa dilaksanakan dandaerah mana yang seluruh ta -hapan tidak bisa dilaksanakan.Selain pemetaan, Bawaslu jugameminta agar disusun meka -nisme teknis pelaksanaan ta -hapan pemilihan yang meli bat -kan langsung dan perjumpaanfisik antarpenyelenggara pemi -lu dengan masyarakat.

Abhan melanjutkan, reko -mendasi berikutnya adalahKPU membuat langkah anti si -pasi terhadap penyelenggaraanpemilihan yang terdampak darisituasi terkini dan kebijakan pe -merintah daerah. Menurutnya,

KPU harus memberikan kepas -ti an hukum kepada pengawaspemilihan, partai politik, danbakal calon perseorangan ter -hadap pelaksanaan pemilihandalam situasi bencana nasionalyang diterapkan oleh peme -rintah.

Sementara itu, jika memangpil kada terpaksa tertunda, di ha -rapkan itu terjadi tidak padasemua daerah. Wakil Ketua Ko -misi II DPR Arif Wibowo me -ngatakan, biasanya penundaanpemilihan dilakukan per kasus disuatu daerah dengan alasan yangbisa dipertanggungja wab kan.

“Jadi, enggak bisa gebyahuyah, harus case per case . Dan,ha rus terukur dengan alasan-alasan yang bisa diper tang gung -jawabkan,” ujarnya kema rin.

Menurut Arif, pemetaandaerah rawan bisa dilakukansebagaimana Bawaslu mem -

buat Indeks Kerawanan Pemilu(IKP) yang biasa dibuat bebe -rapa bulan jelang pemilu ataupilkada. “Iya (seperti IKP), se -tiap kabupaten/kota. Kalau mi -salnya dilaksanakan terjadianar kisme, konflik yang tidakbisa dihentikan dan seterusnya.Kalau kayak gitu , barangkali bisadilakukan pilkada susulan. Ta -pi, kalau yang normal-normal,ya enggak perlu,” ucap ketuaDPP PDIP itu.

Meski wabah korona tengahmerebak, namun KPU sejauh inibelum merencanakan penun -da an pilkada. Rapat pleno KPUyang digelar Senin (16/3) samasekali belum membahas renca -na penundaan tersebut. “Kamirapat pleno biasa. Enggak adaopsi itu (penundaan pilkada),”kata Komisioner KPU PramonoUbaid Tanthowi. pkiswondari

KPU Perlu Petakan Daerah Terdampak Korona

Perguruan tinggibelum

seluruhnya melapor.

Kemungkinan besar jumlah

yang ada masih akan bertambah

(perguruan tinggi yang kuliah

daring).

NIZAMPlt Dirjen Pendidikan Tinggi(Dikti) Kemendikbud

“Dampak Penyebaran Wabah Korona