60 - universitas medan area

10
60 DAFTAR PUSTAKA As'ad, M. 2001. Psikologi Industri. Seri Edisi Sumber Daya Manusia Edisi keempat. Y ogyakarta : Liberty. Anggraini. 1995. Menyingkap Sisi Samping Liku-Lik pelacuran. Bandtmg: Grafindo Anoraga, S.C.U. 1992. Psikolo Kerja. Jakarta: Rineka Cipta Anoraga. 1995. Psikolo Industri dan Sosial. Jakarta : PT.Dunia Pustaka Jaya. Arikunto, S. 1993. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Revisi II. Jakarta: PT. Rineka Cipta Atkinson. 1999. Pengantar Psikologi, Edisi kedelapan Jilid IL Jakarta: Erlangga Azwar, S. 1992. Reliabilitas & Validitas. Seri Pengukuran Psikolo. YngyaKarta: Liberty Damanik. 1999. Fenomena Pekea Seks di Dunia Kepariwisataan, Kekerasan dan Eksoloitasi Pekerja Seks. Seminar Sehari Realita Pekerja Seks dalam Konteks Kekuasaaan. Deliarnov. 1996. Motivasi untuk Meraih Sukses. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. Elizar. 2002. Studi Identifikasi Faktor-Faktor Penyebab Underachievement Pada Siswa- sis kelas dua SMU Budi Satrva dan SMU Prayatna Medan. Skripsi ( tidak diterbitkan ). Medan: Fakultas Psikologi Universitas Medan Area. Gilbert dan Lumoindong. 1996. Pelacuran Dibalik Seragam Sekolah Tinjauan Etis Teologis terhadao Praktek _Hubungan Seks Pranikah. Yogyakaa: Yayasan Andi. Gerungan, W. A. 1986. Psikologi SosiaJ. Bandung: Eresco Hadi, S. 1995. Metode Research. Jilid l. Yoaka a: Andi Offset. Hadi, S. 1995. Metode Research. Jihd . Yogyakarta: Andi offset. Hadi, S. 1989. Statistik Jilid I. Yogyakarta: Andi offset. ( UNIVERSITAS MEDAN AREA

Upload: others

Post on 22-Nov-2021

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 60 - Universitas Medan Area

60

DAFTAR PUSTAKA

As'ad, M. 2001. Psikologi Industri. Seri Edisi Sumber Daya Manusia Edisi keempat. Y ogyakarta : Liberty.

A nggraini. 1995. Menyingkap Sisi Samping Liku-Lik.Lt pelacuran. Bandtmg: Grafindo

Anoraga, S.C.U. 1992. Psikologi Kerja. Jakarta: Rineka Cipta

A noraga. 1995. Psikologi Industri dan Sosial. Jakarta : PT.Dunia Pustaka Jaya.

Arikunto, S. 1993. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Revisi II. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Atkinson. 1999. Pengantar Psikologi, Edisi kedelapan Jilid IL Jakarta: Erlangga

Azwar, S. 1992. Reliabilitas & Validitas. Seri Pengukuran Psikologi. YngyaK.arta: Liberty

Damanik. 1999. Fenomena Pekerja Seks di Dunia Kepariwisataan, Kekerasan dan Eksoloitasi Pekerja Seks. Seminar Sehari Realita Pekerja Seks dalam Konteks Kekuasaaan.

Deliarnov. 1996. Motivasi untuk Meraih Sukses. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Elizar. 2 002. Studi Identifikasi Faktor-Faktor Penyebab Underachievement Pada Siswa- siswi kelas dua SMU Budi Satrva dan SMU Prayatna Medan. Skripsi ( tidak diterbitkan ). Medan: Fakultas Psikologi Universitas Medan Area.

Gilbert dan Lumoindong. 1996. Pelacuran Dibalik Seragam Sekolah Tinjauan Etis Teologis terhadao Praktek _Hubungan Seks Pranikah. Yogyakarta: Yayasan Andi.

Gerungan, W. A. 1986. Psikologi SosiaJ. Bandung: Eresco

Hadi, S. 1995. Metode Research. Jilid l. Yogyakarta: Andi Offset.

Hadi, S. 1995. Metode Research. Jihd II. Yogyakarta: Andi offset.

Hadi, S. 1989. Statistik Jilid I. Yogyakarta: Andi offset.

(

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 2: 60 - Universitas Medan Area

6t

Handoko, M. 1992. Motivasi Daya Penggerak Tingkah Laku. Yogyakarta: Kanisius.

Handayaningrat, S. 1986. P engantar Studi Ilmu Administrasi dan Manegement. Jakarta: Gunung Agung.

Iwanto DKK 1994. Psikologi Umurn. Buku Panduan Mahasiswa. Jakarta. PT. Gramedia Pustaka Utama.

Kartono, K. 1983. Patologi Sosial Jilid I. Edisi Baru. Jakarta: CV. Rajawali.

Kartono, K. 1981. Psikologi Abnormal dan Patologi Sosial. Bandung: Alumni.

Kartono , K. 1 996. Pengantar Metode Riset Sosial. Bandung: CV. Mandar Maju.

Manulang, M . 1981. Manajement Personalia, Edisi Revisi. Jakarta: Galia Indonesia.

Manurung, R. 2002. \VTS jangan dilaramr, Kontrol Sosial dan Supremasi Hukum yang Perlu Ditingkatkan. Sinar Indonesia Baru.

Martoyo, S. 2002. Manajemen dan Administrasi. Bandung: Mandar Maju.

Maslow , A.f-I. dan DKK. 1992. Motivasi dan P rilaku. Semarang : Dahari Prize.

Nasution. 1999. Implementasi Progaram Pembinaan Dalan Konteks Penanggulangan Pekerja Seks. Seminar Sehari Tentang Reahta Pekerja Seks dalam Konteks Kekuasaan di Medan.

2003. Posmetro Medan.

Pumomo, T. dan Siregar . 1983. Dolly. Jakarta Pusat: Grafitni Pers.

Siagian, S P. 1995. Teori Motivasi dan Aplikasinva. Jakarta: Rieneka Cipta.

Surya Brata. 1984. Ps1kologi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Slameto, 1988. Belaiar dan Faktor-faktor vang Mempengaruhi Sardiman. 2000. Iteraksi dan Motivasi Belajar Mengaiar. Jakarta: PT. Raja Grafindo

P rsada

Walgito, B. 1985. Pengantar Psikolog"i Umum. Bandung: Tarsito.

Widjaya, A.W. 1985. Peranan Motivasi dalam Kepemimpinan. Jakarta: CV. Akademika Presindu.

·•,

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 3: 60 - Universitas Medan Area

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Medan, Februari 2004

Salam

Terlebih dahulu saya mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas

diberinya kesempatan kepada saya dalam mengadakan kontak dengan saudari.

Sebelumnya saya memperkenalkan diri. Nama saya SRI NURWAHYUNINGSIH

mahasiswa Fak PSIKOLOGI UNIVERSITAS Iv1EDAN AREA Saat ini saya sedang

menyelesaikan tugas akhir kesarjanaan.

Maksud saya memberi angket ini adalah mengajak saudari untuk berpartisipasi

membantu saya dalam rangka penelitian dengan cara mengisi angket lengkap dengan

lembar jawaban yang saya lampirkan disini.

Jawaban yang saudari berikan akan dijaga kerahasiaannya. Untuk itu saudari tidak

perlu merasa curiga sebab jawaban saudari tidak ada kaitannya dengan kondisi kerja

atau pengaruh lain dalam hubungan peketjaan saudari. Data yang saya peroleh

nantinya semata-mata untuk tujuan ilmiah.

Saudari layak mendapatkan ucapan terimakasi atas partisipasi yang saudara berikan.

Sebab, saudari secara tidak langsung telah berperan dalam pengembangan Ilmu

Pengetahuan pada umumnya,teori Psikologis pada khususnya.

Atas segala pengorbanan saudari dan atas ketjasama yang baik tentu selayaknya saya

mengucapkan terimakasih.

Honnat saya,

Sri Nurwahyuningsih

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 4: 60 - Universitas Medan Area

DATA IDENTITAS DIRI

Sebelum menjawab pemyataan-pemyataan dibawah ini, terlebih dahulu isilah data­

data berikut ini, sesuai dengan keadaan diri saudari.

l. Nama

2. Umur

3. Agama

4. Pendidikan formal

5. Sejak kapan saudari mulai bekeija sebagai Pekeija Seks Komersil

tahun 19 . . . .. . . . . ... .. ...... . . . . .

6. Status perkawinan

a. Belum menikah

b. Sudah menikah

c. Janda

7. Asal daerah

8. Tarif

9. Dalam satu hari dapat melayani berapa orang?

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 5: 60 - Universitas Medan Area

PETUNJUK PENGISIAN ANGKET

Berikut ini saya sajikan beberapa pernyataan. Saudari diminta untuk menyatakan

pendapat terhadap pernyataan-pernyataan tersebut dengan cara memilih:

1. SS Bila saudari SANGA T SETUJU dengan pernyataan tersebut

2. s Bila saudari SETUm dengan pernyataan tersebut

3. TS Bila saudari TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

4. STS Bila saudari SANG AT TIDAK SETUJU dengan pemyataan tersebut.

Saudari hanya diperbolehkan memilih satu alternatif pilihan pada setiap

pemyataan. Maka saudari cukup membuat tanda silang ( X ) pada pilihan saudari.

Jawaban diharapkan sesuai dengan keadaan saudari sendiri dan saudari

diharapkan serius dalam engerjakannya. Oleh karena itu apapun jawaban saudari

tidak ada yang salah dan sedapat mungkin tidak satupun pernyataan yang terlewatkan

dan usahakan semua nomor terjawab.

Contoh:

1. Saya merasa bahwa melacur bukan berarti pekerjaan yang sia-sia

SS S TS STS

2. Saya merasa bahwa melacur adalah pekerjaan yang sia-sia

SS S TS STS

Tanda silang (X) menunjukkan bahwa pernyataan diatas sesuai menurut pendapat

saudari.

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 6: 60 - Universitas Medan Area

ANGKET

NO UR..\IAN PERNYATAAN JAWABAN

1 Say a melakukan prostitusi karena

ss s TS STS membutuhkan uang.

2 Saya rnerasa dengan rnelacurkan diri,

ss s I TS STS kebutuhan saya terpenuhi.

"" Uang say a menjadi ban yak karena ss I s TS STS .)

melayani lelaki hidung belang.

4 Saya berusaha memuaskan diri dengan

ss I s TS STS berhubungan seks. I I

5 I Saya menjadi pelacur karena pemah ss s TS STS

kecewa.

Pekerjaan say a sebagai pel a cur tidak 6 menjamin untuk rnernperoleh apa yang ss s TS STS

saya inginkan.

7 Menurut saya, rnelacur belum tentu

ss s TS STS dapat memenuhi cita-cita saya.

8 Setelah menjadi pelacur, say a me rasa

ss 1 s TS I STS tujuan hidup saya semakin suram.

9 Menurut say a tidak semua pelacur

s ss TS STS memihki tujuan.

Saya dapat mencapai tujuan terpenting ]0 dalam hidup saya dengan tidak menjadi ss s TS STS

pelacur.

11 Saya akan tetap melakukan hubungan I ss s TS STS I seks karena saya menginginkannya. I

12 I Saya hanya berusaha melayani orang -orang yang saya sukai.

ss s TS STS

13 Say a selalu menginginkan kepuasan

ss s TS STs seksual. I I I

14 Saya akan trus melayani lelaki hidung

ss s TS STS belang demi uang.

15 Menurut saya, yang saya lakukan adalah

ss s TS STS wajar dalam memenuhi hasrat saya.

16 Saya tidak selalu mengharapkan lelaki

ss s TS STS yang datang dapat memuaskan saya.

Biasanya dengan melihat lelaki yang 17 datang,saya tidak langsung terangsang ss s TS STS

untuk melakukan hubungan seksual.

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 7: 60 - Universitas Medan Area

Saya sering melakukan hubungan seks 18 meskipun tidak sesuai dengan hati nurani s s s TS STS

saya.

19 Saya akan tetap melakukan hubungan

s s s TS STS seks meskipun sedang lelah. Saya terpaksa menjadi pelacur karena

s s s TS STs 20 terjebak rayuan seorang teman. Ekonomi keluarga saya cukup miskin

ss I

s TS STS 21 sehingga saya harus menjadi pelacur. I

Basil melacur saya gunakan untuk s s s TS STS 22

I membantu biaya hidup keluarga.

I I Sava bisa melanjutkan sekolah

STS ')'"' mgm s s s TS _.:; an�k saya dengan melacur.

Saya menjadi pelacur atas keinginan ss s TS STS 24 saya sendiri. I

Saya mgm uang yang say a hasilkan s s s TS STS 25

berguna untuk masa depan saya.

26 Saya melakukan prostitusi bukan karena

s s s TS STS membutuhkan uang. -

melacurkan diri, STS I Saya merasa dengan

ss s TS 27 kebutuhan saya semakin banyak.

ST� I

28 Uang saya semakin berkurang karena I s s s TS I melayani lelaki hidung belang.

29 Saya bisa memuaskan diri tanpa hams \ berhubungan seks. s s s TS STS

Saya menjadi pelacur bukan karen a ss s TS STS 30

pernah kecewa.

31 Saya selalu mengharapkan lelaki yang

ss s TS STS I datang dapat memuaskan saya. Biasanya dengan melihat lelaki yang

32 datang,saya langsung terangsang untuk ss s TS STS melakukan hubungan seks. I Apapun yang saya lakukan sesuat

s s s TS STS _.,...., .).J

dengan dorongan dari dalam hati saya. Say a akan melakukan hubungan seks

s s s TS STS I 34 karena sesuai dengan naluri saya. I Saya menjadi pelacur sesuat dengan

s s s TS STS 35 keinginan saya. Say a me rasa bahwa melacur bukan

s s s TS STS .:>6 berarti pekerjaan yang sia-sai.

37 enurut saya melacur dapat mencapat

s s s TS STS tujuan agar lebih terarah.

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 8: 60 - Universitas Medan Area

Untuk mendapatkan tujuan yang

38 diinginkan, say a harus memiliki

ss s TS STS pekerjaan yang jelas sekalipun sebagai .. .

pelacur.

39 1 Saya berusaha memenuhi semua tujuan

ss s TS STS saya meskipun dengan jalan melacur. Bagi saya melacur Juga dapat

40 j menentukan pencapman masa depan ss I s TS STS say a. Meskipun ekonomi keluarga say a

4 1 mencukupi, tetapi say a tetap rnenjadi ss s TS SIS pelacur.

42 Hasil melacur say a gunakan untuk 1

ss s TS SIS I memenuhi kebutuhan sendiri. I

43 \ Saya ingin melanjutkan sekolah anak:

ss s TS SIS saya tanpa harus melacur.

44 I Saya menjadi pelacur karena terpaksa ss s TS SIS

45 Say a mgm uang yang saya hasilkan

ss s TS SIS mudah untukberfoya-foya. Say a bahwa melacur adalah

'

46 me rasa

ss s TS I SIS I 1 pekerjaan yang sia-sia. I I I

I Menurut saya, melacur menyebabkan 47 I pencapaian tujuan hidup saya semakin ss s TS SIS

tidak jelas. I

Untuk rnencapai apa yang diinginkan, 48 say a tidak harus memiliki pekerjaan ss s TS SIS

yang jelas apalagi sebagai pelacur.

49 Saya dapat memenuhi keinginan say a

ss s TS SIS dengan tidak harus melacur.

50 Bagi say a, melacur tidak dapat

ss s TS STS menjamin masa depan saya.

5 1 Dengan melacur saya mendapatkan apa

ss s TS SIS yang saya inginkan.

52 Menurut saya, cita-cita saya dapat

ss s TS STS tercapai dari hasil melacur.

53 Setelah menjadi pelacur, saya merasa

ss s TS STS mampu mencapai tujuan hidup saya.

54 Bagi saya, rnelacurpun memiliki tujuan. ss s I TS STS Say a berusaha mencapa1 tujuan

55 terpenting dalam hidup saya meskipun ss s TS STS dengan melacur.

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 9: 60 - Universitas Medan Area

56 Saya tidak akan melakukan hubungan

ss s TS STS seks bila menginginkannya.

57 Saya merasa berat melayani orang-orang

ss s TS STS meskipun saya menyukai.

Say a tidak selalu menginginkan ss s TS STS 58

kepuasan seksual.

Saya tidak akan terus melayani lelaki ss

I s TS STS 59

hi dung belang meskipun butuh uang. I

60 Menurut saya yang saya lakukan adalah

ss s I TS STS tidak wajar dalammemenuhi hasrat saya.

UNIVERSITAS MEDAN AREA

Page 10: 60 - Universitas Medan Area

PEMERINTAH KABUPATEN DELI SERDANG l I

lillC N SIBOLANGIT y

ESA ANDAR BAKU : JL ejend. Jamin Ginting Bandar Baru 20357

=

- Kepa lc. T' esa banda a e eran§;"kcr: bah va

a a

T

fro gram

Fakul ta

Eenar tela dengan Judu

.Dem _ lan S da at d_:_pe

=

: ·::o�a_g..:.- �a bupa te:-1 Deli Se.rdang

og

. ( --

g

ersi tas ffJecian Area )

- 1 Fe _ysaunan Skripsi �o�i�asi Melakukan Tindakan K) di Lokalisasi :Pelacuran

dengan Surat Dekan Fakul­anuari 2004 .-

· at d engan s ebenarnya ut.d.J'ill.k

Pebruari 2004

ne =

UNIVERSITAS MEDAN AREA