60076239-alkuna

15

Upload: seftiani-nopitasari

Post on 03-Aug-2015

79 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: 60076239-alkuna
Page 2: 60076239-alkuna

Kelompok 5• Qonita Aulia F (08.2009.1.01419)

• Aang Martha R (08.2009.1.01420)

• Ravita Kurnia (08.2009.1.01431)

• Deviana Ayu K (08.2009.1.01432)

• Ganies D (08.2009.1.01440)

• Ruhamau R.S (08.2009.1.01444)

Page 3: 60076239-alkuna

alkuna Senyawa alkuna merupakan senyawa hidrokarbon yang memiliki ikatan rangkap tiga.Senyawa Alkuna termasuk senyawa alifatik tak jenuh.Rumus umum untuk senyawa alkuna adalah CnH2n-2.

Nama alkuna diturunkan dari nama alkana yang sesuai dengan mengganti akhiran –ana menjadi –una.

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 4: 60076239-alkuna

Penamaan senyawa alkuna

Pemberian nama alkuna menurut sistem IUPAC sama dengan pada alkena.Nama-nama alkuna dianggap sebagai turunan dari alkana. Oleh karena itu, nama alkuna diturunkan dari nama alkana yang sama jumlah atom C-nya dengan mengganti akhiran ana dengan una.

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 5: 60076239-alkuna

Penamaan senyawa alkuna

Beberapa aturan untuk memberi nama alkuna adalah sebagai berikut:1.Rantai utama dipilih rantai karbon terpanjang yang mengandung ikatan rangkap.2.Atom-atom karbon pada rantai utama diberi nomor urut sedemikian rupa, sehingga atom karbon yang berikatan rangkap mendapat nomor urut yang kecil.3.Rantai utama diberi akhiran una4.Untuk menunjukkan letak ikatan rangkap nama rantai utama didahului oleh nomor urut atom karbon yang berikatan rangkap.5.Senyawa karbon yang mempunyai lebih dari satu ikatan rangkap, misalnya senyawa yang mengandung 2 ikatan rangkap disebut diuna, dan yang mengandung 3 ikatan rangkap disebut triuna.

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 6: 60076239-alkuna

Sifat – sifat alkuna Alkuna tidak larut dalam air

Berupa gas tak berwarna dan baunya khasMudah teroksidasi atau mudah meledakAlkuna lebih reaktif jika dibandingkan dengan alkenaReaksi pada alkuna adalah reaksi menjenuhkan atau mengadisi ikatan rangkap. Alkuna membutuhkan pereaksi lebih banyak lebih banyak dibandingkan alkena.Alkuna dengan jumlah atom C sedikit berwujud gas, dengan jumlah atom C sedang berwujud cair, dan dengan jumlah atom C banyak berwujud padat.

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 7: 60076239-alkuna

Sifat – sifat alkuna Titik didih alkuna sedikit lebih tinggi

dibandingkan senyawa alkena dan alkana yang memiliki jumlah atom C yang sama.

Table dibawah menunjukkan titik didih senyawa Alkuna

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 8: 60076239-alkuna

Kegunaan alkuna Salah satu senyawa alkuna yang

digunakan dalam sehari-hari adalah Etuna atau Asetillena.Etuna mempunyai nilai ekonomi tinggi. Gas etuna dipakai untuk mengelas besi dan baja.

Reaksi pembentukan asetilena :1. Pada industri4 CH4 (g) + 3 O2 (g) → 2 C2H2 (g) + 6 H2O (g)

2. Pada skala kecil CaC2 (s) + 2 H2O (l) → Ca(OH)2 (aq) + C2H2 (g)

Untuk penerangan (lampu penerangan di laut)Untuk sintesis senyawa lain

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 9: 60076239-alkuna

Isomeri alkuna Isomeri pada alkuna mulai terdapat

pada butunaJenis keisomeran pada alkuna adalah keisomeran struktur, yakni keisomeran kerangka dan keisomeran posisi.

• Pada keisomeran kerangka, isomer-isomer mempunyai kerangka atom C yang berbeda. Contohnya, 1-pentuna dan 3-metil-1-butuna

• Pada keisomeran posisi , isomer isomer mempunyai ikatan C C , tetapi posisinya berbeda. Contohnya, 1-pentuna dan 2-pentuna.

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 10: 60076239-alkuna

Isomeri alkuna

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 11: 60076239-alkuna

Pemanfaatan alkuna dlm sintesis

Penggunaan alkuna dalam sintesis tak terlalu meluas , alkuna juga tidak mudah tersedia.AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 12: 60076239-alkuna

Reaksi pada alkuna Reaksi-reaksi pada alkuna mirip

dengan alkena; untuk menjenuhkan ikatan rangkapnya, alkuna memerlukan pereaksi 2 kali lebih banyak dibandingkan dengan alkena.Reaksi-reaksi terpenting dalam alkena dan alkuna adalah reaksi adisi dengan H2, adisi dengan halogen (X2) dan adisi dengan asam halida (HX).Pada reaksi adisi gas HX (X = Cl, Br atau I) terhadap alkena dan alkuna berlaku aturan Markovnikov yaitu :

“ Jika atom C yang berikatan rangkap mengikat jumlah atom H yang berbeda, maka atom X akan terikat pada atom C yang sedikit mengikat atom H ”

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 13: 60076239-alkuna

Reaksi pada alkuna Contoh :

“ Jika atom C yang berikatan rangkap mengikat jumlah atom H sama banyak, maka atom X akan terikat pada atom C yang mempunyai rantai C paling panjang “ Contoh :

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 14: 60076239-alkuna

Polimerisasi pada alkuna

Polimerisasi adalah reaksi penggabungan molekul-molekul sederhana menjadi molekul yang besar. Molekul sederhana yang mengalami polimerisasi disebut monomer, sedangkan hasilnya disebut polimer.Polimerisasi alkuna terjadi berdasarkan reaksi adisiProsesnya sebagai berikut :Mula-mula ikatan rangkap terbuka, sehingga terbentuk gugus dengan 2 elektron tidak berpasangan.Elektron-elektron yang tidak berpasangan tersebut kemudian membentuk ikatan antar gugus, sehingga membentuk rantai.Contoh polimerisasi Alkuna :3 CH ≡ CH → C6H6 (benzena)

AlkunaAlkuna

Penamaan senyawa alkunaPenamaan senyawa alkuna

Sifat – sifat alkunaSifat – sifat alkuna

Kegunaan alkunaKegunaan alkuna

Isomeri alkunaIsomeri alkuna

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Pemanfaatan alkuna dalam sintesis

Reaksi pada alkunaReaksi pada alkuna

Polimerisasi pada alkunaPolimerisasi pada alkuna

Page 15: 60076239-alkuna