600x scheduling mingguan&harian

7/26/2019 600x Scheduling Mingguan&Harian

1/10

SchedulingSchedulingMingguan &Mingguan &

HarianHarian

Scheduling MingguanScheduling Mingguan (1/2)(1/2)

Tugas pokok scheduler adalah membuat scheduleTugas pokok scheduler adalah membuat schedulemingguanmingguan

MulaMula--mula ia mengumpulkan WO yang mengantri untuk dimula ia mengumpulkan WO yang mengantri untuk di--scheduleschedule--kan dan WO yang dikembalikan dari schedulekan dan WO yang dikembalikan dari scheduleminggu sebelumnya.minggu sebelumnya.

Scheduler lalu mengalokasikan semua WO tersebut padaScheduler lalu mengalokasikan semua WO tersebut padaperkiraan jumlah jam kerja teknisi yang tersedia mingguperkiraan jumlah jam kerja teknisi yang tersedia minggudepan.depan.

Alokasi WO berdasarkan prioritas, kemudian baru jumlahAlokasi WO berdasarkan prioritas, kemudian baru jumlah

jam kerjan yang dibutuhkan, dengan memperhatikanjam kerjan yang dibutuhkan, dengan memperhatikanprinsipprinsip--prinsip scheduling.prinsip scheduling.

Digunakan scheduling worksheet sebagai alat bantuDigunakan scheduling worksheet sebagai alat bantu

Hasil akhir berupa paket job yang harus diselesaikan teknisiHasil akhir berupa paket job yang harus diselesaikan teknisiminggu depan.minggu depan.

Scheduler menyerahkan paket job tersebut ke masingScheduler menyerahkan paket job tersebut ke masing--masing supervisor teknisi.masing supervisor teknisi.


2/10

Scheduling MingguanScheduling Mingguan (2/2)(2/2)

Tiap hari supervisor teknisi membuat scheduleTiap hari supervisor teknisi membuat scheduleharian, kebanyakan berasal dari scheduleharian, kebanyakan berasal dari schedulemingguan.mingguan.

Supervisor teknisi menugaskan tiap individu teknisiSupervisor teknisi menugaskan tiap individu teknisiberdasarkan pada kegiatan hari itu danberdasarkan pada kegiatan hari itu danperkembangan pekerjaan.perkembangan pekerjaan.

Koordinasi dengan supervisor lain dan denganKoordinasi dengan supervisor lain dan dengangroup operasi dilakukan untuk membahas jobgroup operasi dilakukan untuk membahas jobuntuk hari berikutnya.untuk hari berikutnya.

Menjelang akhir minggu, supervisorMenjelang akhir minggu, supervisor

mengembalikan kepada scheduler WO yang tidakmengembalikan kepada scheduler WO yang tidakakan mulai dikerjakan minggu itu.akan mulai dikerjakan minggu itu. Scheduler akan memasukkan WO yang kembaliScheduler akan memasukkan WO yang kembali

pada schedule mingguan yang sedang ia siapkan.pada schedule mingguan yang sedang ia siapkan.

Perkiraan Jam KerjaPerkiraan Jam Kerja

1.1. Supervisor teknisi memperkirakan jam kerja teknisiSupervisor teknisi memperkirakan jam kerja teknisiyang tersedia menjelang akhir minggu.yang tersedia menjelang akhir minggu.

2.2. Perkiraan jam kerja ini dimasukkan dalam borangPerkiraan jam kerja ini dimasukkan dalam borangyang disediakan oleh scheduler.yang disediakan oleh scheduler.

3.3. Scheduler hanya bertujuan membantu supervisorScheduler hanya bertujuan membantu supervisorteknisi untuk menentukan WO mana dalamteknisi untuk menentukan WO mana dalambacklog yang akan dipilih untuk dikerjakan.backlog yang akan dipilih untuk dikerjakan.

4.4. Pada borang Perkiraan jam kerja teknisi yangPada borang Perkiraan jam kerja teknisi yangtersedia terdapat isian (blank) yang membantutersedia terdapat isian (blank) yang membantusupervisor memperkirakan jam kerja yang tersediasupervisor memperkirakan jam kerja yang tersediauntuk tiap level teknisiuntuk tiap level teknisi

5.5. Schedule harian tidak mempertimbangkanSchedule harian tidak mempertimbangkanunexpected absenceunexpected absence..


3/10

BorangBorang

perkiraan jamperkiraan jamkerja teknisikerja teknisi

yang tersediayang tersedia

Pembuatan Schedule MingguanPembuatan Schedule Mingguan

1. Jam 08 Hari Jum1. Jam 08 Hari Jumat supervisor menerima borang perkiraanat supervisor menerima borang perkiraanjam kerja yang tersedia dari schedulejam kerja yang tersedia dari schedule

2. Jam 10 supevisor harus menyerahkan borang yang sudah2. Jam 10 supevisor harus menyerahkan borang yang sudahdiisi ke scheduler, termasuk juga WO yang tidak akan mulaidiisi ke scheduler, termasuk juga WO yang tidak akan mulaidikerjakan minggu itu.dikerjakan minggu itu.

3. Jam 13 scheduler telah menyelesaikan schedule mingguan.3. Jam 13 scheduler telah menyelesaikan schedule mingguan.

4. Setelah menerima schedule mingguan, supervisor langsung4. Setelah menerima schedule mingguan, supervisor langsungmembuat schedule harian untuk awal minggu berikutnya.membuat schedule harian untuk awal minggu berikutnya.

5. Pada sore hari, supervisor harus menghadari rapat koordinasi5. Pada sore hari, supervisor harus menghadari rapat koordinasi

dengan group operasi untuk mendapat penjelasan clrearencedengan group operasi untuk mendapat penjelasan clrearencedan juga melakukan koordinasi dengan teknisinya.dan juga melakukan koordinasi dengan teknisinya.

6. Jika belum ada data dari supervisor, scheduler dapat6. Jika belum ada data dari supervisor, scheduler dapatmenggunakan standar perkiraan jumlah jam teknisi yangmenggunakan standar perkiraan jumlah jam teknisi yangtersedia. Caranya bila ada 10 teknisi, maka diperkirakan akantersedia. Caranya bila ada 10 teknisi, maka diperkirakan akanada 1 yang absen.ada 1 yang absen.


4/10

Pengurutan WO, Prioritas 1Pengurutan WO, Prioritas 1

Alokasi teknisi mulaAlokasi teknisi mula--mula berdasarkan area tanggungjawab masingmula berdasarkan area tanggungjawab masing--masing.masing.

Jika semua teknisi sudah mendapatJika semua teknisi sudah mendapatjatahjatahpenugasan, maka schedulerpenugasan, maka schedulerdapat memberikan saran agar teknisi satu area membantu area yangdapat memberikan saran agar teknisi satu area membantu area yanglain.lain.

Scheduler hanya bisa membebani jam kerja teknisi sebesar 100%. JScheduler hanya bisa membebani jam kerja teknisi sebesar 100%. Jikaikajob lebih banyak, maka scheduler harus mendahulukan yang lebihjob lebih banyak, maka scheduler harus mendahulukan yang lebihbermanfaat (berdasarkan prioritas).bermanfaat (berdasarkan prioritas).

Pengurutan backlog job berdasarkan prioritas job dan masingPengurutan backlog job berdasarkan prioritas job dan masing--masingmasingkelompok prioritas dipisahkan.kelompok prioritas dipisahkan.

Prioritas 1 urgen (tidak ada prioritas 0 emergensi) harus didahuPrioritas 1 urgen (tidak ada prioritas 0 emergensi) harus didahulukanlukanuntuk mengembalikan kapasitas produksi atau pencegahan terjadinyuntuk mengembalikan kapasitas produksi atau pencegahan terjadinyaabreakdown.breakdown.

Dari seluruh prioritas 1 didahulukan yang memerlukan paling banyDari seluruh prioritas 1 didahulukan yang memerlukan paling banyakakjam kerja, yang lebih sedikit, dst.jam kerja, yang lebih sedikit, dst.

Ini memungkinkan menempatkan WO dengan jam kerja sedikit padaIni memungkinkan menempatkan WO dengan jam kerja sedikit padagap waktu yang tersisa selama proses alokasi WO.gap waktu yang tersisa selama proses alokasi WO.

Jika ada job kecil untuk peralatan yang sama, maka akan dijadikaJika ada job kecil untuk peralatan yang sama, maka akan dijadikannsatu, meskipun prioritasnya lebih rendah.satu, meskipun prioritasnya lebih rendah.

Pengurutan WO, Prioritas 2 & 3Pengurutan WO, Prioritas 2 & 3

Dari keseluruhan prioritas 2 didahulukan yangDari keseluruhan prioritas 2 didahulukan yangmemerlukan paling banyak jam kerja, yang lebihmemerlukan paling banyak jam kerja, yang lebihsedikit, dst., kecuali:sedikit, dst., kecuali:

-- preventive maintenance (PM) didahulukanpreventive maintenance (PM) didahulukan

--jika ada job kecil untuk sistem yang sama, makajika ada job kecil untuk sistem yang sama, makaakan dijadikan satu, meskipun prioritasnya lebihakan dijadikan satu, meskipun prioritasnya lebihrendah.rendah.

--jika ada WO dengan prioritas sama dan volumejika ada WO dengan prioritas sama dan volumepekerjaan sama, maka dulukan pekerjaan proaktif.pekerjaan sama, maka dulukan pekerjaan proaktif.

Hal yang sama dilakukan untuk prioritas 3. PMHal yang sama dilakukan untuk prioritas 3. PMdidahulukan jika volume pekerjaan sama. Job kecildidahulukan jika volume pekerjaan sama. Job kecildengan prioritas 3 akan disatukan dengan prioritasdengan prioritas 3 akan disatukan dengan prioritas2 atau 1 jika menyangkut peralatan yang sama.2 atau 1 jika menyangkut peralatan yang sama.


5/10

Contoh Backlog WOContoh Backlog WO

Backlog dikelompokkan per prioritas, volume dan PMBacklog dikelompokkan per prioritas, volume dan PM


6/10

Backlog diurutkan berdasarkan peralatan yang samaBacklog diurutkan berdasarkan peralatan yang sama

Alokasi Work OrderAlokasi Work Order (1/2)(1/2)

Setelah menuliskan jam kerja yang tersedia untuk masingSetelah menuliskan jam kerja yang tersedia untuk masingtipe dan level teknisi pada sisi kiri borang, schedulertipe dan level teknisi pada sisi kiri borang, schedulermengambil WO yang telah diurutkan prioritasnya.mengambil WO yang telah diurutkan prioritasnya.

Scheduler menuliskan SISA jam kerja yang tersedia setelahScheduler menuliskan SISA jam kerja yang tersedia setelahdikurangi jam kerja yang dibutuhkan untuk WO yangdikurangi jam kerja yang dibutuhkan untuk WO yangditugaskan.ditugaskan.

Scheduler kemudian menuliskan nomor WO yang dipilihScheduler kemudian menuliskan nomor WO yang dipilihdalam schedule mingguan.dalam schedule mingguan.

WO yang sudah dipilih untuk minggu tsb dimap danWO yang sudah dipilih untuk minggu tsb dimap dandiserahkan ke supervisor. Masingdiserahkan ke supervisor. Masing--masing map untuk satumasing map untuk satutipe dan level teknisi.tipe dan level teknisi.

Jika nantinya WO tidak dapat dikerjakan oleh teknisi, makaJika nantinya WO tidak dapat dikerjakan oleh teknisi, makadikembalikan lagi ke scheduler dalam map yang sesuai.dikembalikan lagi ke scheduler dalam map yang sesuai.


7/10

Alokasi Work OrderAlokasi Work Order (2/2)(2/2)

Jika jam kerja yang tersedia satu tipe teknisi habis,Jika jam kerja yang tersedia satu tipe teknisi habis,maka dapat digunakan teknisi tipe sama level lebihmaka dapat digunakan teknisi tipe sama level lebihtinggi (weldertinggi (welder technician, techniciantechnician, technician helper)helper)

Dapat juga hanya sebagian dari jam di WO yangDapat juga hanya sebagian dari jam di WO yangdialokasikan sesuai dengan ketersediaan jamdialokasikan sesuai dengan ketersediaan jamteknisi.teknisi.

Atau tidak discheduleAtau tidak dischedule--kan untuk minggu tsb.kan untuk minggu tsb.

Setelah jam kerja habis atau WO habis, schedulerSetelah jam kerja habis atau WO habis, schedulermenghubungi operation untuk menanyakanmenghubungi operation untuk menanyakan

apakah sebaiknya reaktif job prioritas rendahapakah sebaiknya reaktif job prioritas rendahdapat diganti dengan proactif job. Hal ini untukdapat diganti dengan proactif job. Hal ini untukmengurangi reaktif job pada jangka panjang.mengurangi reaktif job pada jangka panjang.

WorksheetWorksheet

ScheduleSchedule

mingguanmingguan


8/10

Worksheet Schedule mingguanWorksheet Schedule mingguan

WorksheetWorksheetScheduleSchedule

mingguanmingguan

(real)(real)


9/10

StagingStaging

Staging adalah memindahkan secara fisik part atau tool dariStaging adalah memindahkan secara fisik part atau tool daritempat biasanya ke tempat yang mudah dicapai oleh teknisitempat biasanya ke tempat yang mudah dicapai oleh teknisiuntuk meningkatkan produktivitas teknisi.untuk meningkatkan produktivitas teknisi.

Group maintenance harus mempertimbangkan untukGroup maintenance harus mempertimbangkan untukstaging semua item yang terdaftar dalam job plan.staging semua item yang terdaftar dalam job plan.

Jika suatu item kemungkinan akan menimbulkan delay,Jika suatu item kemungkinan akan menimbulkan delay,maka planner akan mencantumkannya sebagai item yangmaka planner akan mencantumkannya sebagai item yangharus diantisipasi.harus diantisipasi.

Yang harus diYang harus di--stage:stage: Part nonPart non--stock dan harus dibeli khusu untuk job tsb.stock dan harus dibeli khusu untuk job tsb.

Pasti dibutuhkan untuk job tsb tapi kemungkinan kecil item lainPasti dibutuhkan untuk job tsb tapi kemungkinan kecil item lain

dibutuhkan untuk tempat yang sama.dibutuhkan untuk tempat yang sama. Sebaiknya diSebaiknya di--stage:stage:

Waktu teknisi terbatasWaktu teknisi terbatas

Down time terbatas atau sangat berharga.Down time terbatas atau sangat berharga.

Schedule untuk OutageSchedule untuk Outage

Outage adalah menghentikan keseluruhanOutage adalah menghentikan keseluruhan

unit dari service (operasi).unit dari service (operasi).

SNOW (Short Notice Outage Work) list berisiSNOW (Short Notice Outage Work) list berisi

WO yang pengerjaannya memerlukanWO yang pengerjaannya memerlukan

outage.outage.

Scheduling sama dengan pembuatanScheduling sama dengan pembuatanshedule mingguanshedule mingguan

Kontrol scope sangat pentingKontrol scope sangat penting

Koordinasi dengan operasi untuk clearenceKoordinasi dengan operasi untuk clearence

dan mengembalikan unit ke service.dan mengembalikan unit ke service.


10/10

Schedule HarianSchedule Harian

Schedule Harian lengkapSchedule Harian lengkap

600x scheduling mingguan&harian

Documents