8082_saraf jiwa tugas mahasiswa (1)

5
Modul EBP3KH Mahasiswa Reguler Tahun ke-3, Semester Gasal. Dalam Modul Saraf Jiwa Pemetaan Program Sasaran Pembelajaran Topik Sub-Topik Kegiatan Mampu menjelaskan etika dan hukum yang terkait dengan proses rehabilitasi pengguna narkotika dan menjelaskan aplikasi kompetensi budaya pada pasien yang menjalani rehabilitasi. Etika dan hukum Empati sebagai dasar hubungan interpersonal. Compassion/ rasa belas kasih. Undang-undang no. 35 tahun 2009 tentang narkotika. Presentasi laporan kegiatan kunjungan pusat rehabilitasi narkoba di Jakarta. Diikuti saran & komentar dari nara sumber. Kompetensi budaya Pemahaman persepektif pasien mengenai penyakit yang dialaminya yang terkait dengan latar belakang pasien. Pengembangan sikap berdasarkan nila-nilai sosial budaya. Waktu dan Tempat Kegiatan Kegiatan modul EBP3KH dalam modul saraf jiwa berupa kunjungan mahasiswa ke pusat-pusat rehabilitasi pengguna narkotika. Mahasiswa dibagi menjadi 8 kelompok, masing-masing kelompok beranggotakan sekitar 20 mahasiswa. Setiap kelompok HARUS mengunjungi pusat rehabilitasi yang berbeda-beda. Pusat rehabilitasi yang dikunjungi dapat berbasis kesehatan seperti rumah sakit/ puskesmas maupun yang berbasis agama, boleh yang tertera pada daftar yang kami berikan, atau memilih di luar daftar, bebas sesuai peminatan masing-masing

Upload: nela-lutfiana

Post on 18-Dec-2015

215 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

FRANK IEROOOO

TRANSCRIPT

Modul EBP3KH Mahasiswa Reguler Tahun ke-3, Semester Gasal.Dalam Modul Saraf Jiwa

Pemetaan ProgramSasaran PembelajaranTopikSub-TopikKegiatan

Mampu menjelaskan etika dan hukum yang terkait dengan proses rehabilitasi pengguna narkotika dan menjelaskan aplikasi kompetensi budaya pada pasien yang menjalani rehabilitasi.Etika dan hukum Empati sebagai dasar hubungan interpersonal. Compassion/ rasa belas kasih. Undang-undang no. 35 tahun 2009 tentang narkotika. Presentasi laporan kegiatan kunjungan pusat rehabilitasi narkoba di Jakarta. Diikuti saran & komentar dari nara sumber.

Kompetensi budaya Pemahaman persepektif pasien mengenai penyakit yang dialaminya yang terkait dengan latar belakang pasien. Pengembangan sikap berdasarkan nila-nilai sosial budaya.

Waktu dan Tempat KegiatanKegiatan modul EBP3KH dalam modul saraf jiwa berupa kunjungan mahasiswa ke pusat-pusat rehabilitasi pengguna narkotika. Mahasiswa dibagi menjadi 8 kelompok, masing-masing kelompok beranggotakan sekitar 20 mahasiswa. Setiap kelompok HARUS mengunjungi pusat rehabilitasi yang berbeda-beda. Pusat rehabilitasi yang dikunjungi dapat berbasis kesehatan seperti rumah sakit/ puskesmas maupun yang berbasis agama, boleh yang tertera pada daftar yang kami berikan, atau memilih di luar daftar, bebas sesuai peminatan masing-masing kelompok. Jadwal kunjungan menggunakan waktu belajar mandiri. MAHASISWA DIHARAPKAN MENGHUBUNGI SENDIRI PUSAT REHABILITASI NARKOTIKA untuk meminta izin kunjungan serta menetapkan waktu kunjungan. Setelah jadwal ditetapkan, setiap kelompok diharapkan menghubungi tim EBP3KH atau Asma Nurrohmah di sekretariat pendidikan S1 untuk meminta surat tugas yang nantinya akan ditandatangani ketua modul untuk dibawa pada saat kunjungan ke pusat rehabilitasi. Setiap kelompok diharapkan dapat menggali, tetapi tidak terbatas pada, informasi-informasi di bawah ini:1. Sejarah dimulainya kegiatan rehabilitasi di tempat tersebut, beserta latar belakangnya.2. Gambaran umum kegiatan yang dilakukan di tempat tersebut.3. Jumlah dan jenis-jenis pasien yang direhabilitasi, beserta jenis narkotika yang dipakai oleh pasien sebelum menjalani rehabilitasi.4. Metode rehabilitasi, beserta obat-obatan yang dipakai bila ada.5. Tingkat keberhasilan, dapat berupa data statistik bila ada, serta tingkat kegagalan serta tindakan yang dilakukan apabila ditemui kegagalan.6. Kelebihan dan kekurangan program rehabilitasi.7. Setiap kelompok diharapkan dapat mewawancarai minimal satu peserta rehabilitasi. Dengan tetap menekankan pada empati serta merahasiakan identitas pasien, mahasiswa diminta menanyakan pengalaman pasien sejak ia mulai ketergantungan kepada narkotika sampai keadaannya saat ini setelah menjalani rehabilitasi.Hasil kunjungan berupa laporan kegiatan dan diunggah ke SceLe maksimum Minggu, 28 Desember 2014 pukul 23:59 WIB. Satu kelompok mengunggah satu laporan kegiatan. Pada Senin 29 Desember 2014, dilakukan presentasi oleh mahasiswa dengan bentuk powerpoint.Aturan pembuatan tugas:1. Makalah Singkata. Makalah dibuat diketik diatas ketas A4, dengan Font Times New Roman, ukuran 12, jarak spasi 1,5.b. Makalah disusun dengan format sebagai berikut: Bab 1 Tinjauan Pustaka Pada bagian ini, setiap kelompok diminta untuk menggali informasi SINGKAT mengenai Topik dan Sub Topik bahasan yang telah disebutkan dalam pemetaan program diatas. Bab 2 Laporan Kegiatan Pada bagian ini, setiap kelompok diminta untuk melaporkan hasil kegiatannya sesuai dengan, tetapi tidak terbatas pada, petunjuk di atas.. Bab 3 Kesimpulan dan Saran. Daftar Pustaka menggunakan metode Vancouver.c. Makalah dijilid rapi. Nama kelompok dan nama-nama anggota kelompok dituliskan pada halaman pertama.2. Bahan PresentasiBahan presentasi masing-masing kelompok dibuat dalam program power point atau sejenisnya. Beberapa kelompok yang terpilih akan menyajikan hasil diskusinya selama 5-7 menit. Kemudian setiap mahasiswa dalam kelompok akan dipilih secara acak untuk menyajikannya di dalam forum. Mahasiswa di luar kelompok presentan diberi kesempatan untuk bertanya dan berkomentar mengenai laporan kegiatan kelompok tersebut.Di akhir kegiatan nara sumber memberikan umpan balik.Kegiatan dilakukan di ruang diskusi gedung Rumpun Ilmu Kesehatan Universitas Indonesia, Senin 29 Desember 2014, pukul 13:00 15:00 WIB.

Sumber Daya Nara sumber: 2 orang narasumber.SaranaUndang-Undang no.35 tahun 2009 tentang Narkotika, bahan bacaan lain yang diunggah ke SceLe baik yang diunggah tim EBP3KH atau yang diunggah tim modul Saraf Jiwa, atau bahan bacaan selain yang diunggah di SceLe apabila berhubungan dengan kasus.

Lampiran daftar pusat rehabilitasi narkotika yang dapat dikunjungi mahasiswa:1. RSKO Jakarta2. RSUP Fatmawati3. Program Terapi Rumatan:a. Puskesmas Kec. Bogor Timurb. Puskesmas Kec. Cengkarengc. Puskesmas Kec. Gambird. Puskesmas Kec. Grogol Petamburane. Puskesmas Kec. Jatinegaraf. Puskesmas Kec. Johar Barug. Puskesmas Kec. Kemayoranh. Puskesmas Kec. Kojai. Puskesmas Kec. Kramat Jatij. Puskesmas Kec. Senenk. Puskesmas Kec. Tamboral. Puskesmas Kec. Tanjung Priokm. Puskesmas Kec. Tebet4. Pusat Pemulihan Rumah Anak Panah, JL. Kran V No.3 Rt 011/05, Kemayoran, Jakarta 10610, Telp: 021 42556525. Wisma Doulos, JL. Tugu No.4, Cilangkap Jakarta Timur.6. Wisma Adiksi, JL. Jati Indah I No. 23 Pangkalan Jati, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Telp: 021 7690455, 021 75406047. Permadi Siwi, JL. MT Haryono, jakarta Timur.8. Terapi Narkotika Prof. Dr. dr. H. Dadang Hawari. JL. Tebet Mas Indah Blok E No.5 Jakarta Selatan, Telp: 021 8299857, 021 8298885.9. Yayasan Kasih Mulia, JL. Camar Indah Blok DD-10, Ruko Pantai Indah Kapuk, Jakarta, Telp: 0215881103, 021 5882265.10. Panti Sosial Parmadi Putra Khusnul Khotimah. JL. Babakan Pocis, Rt 003/03, Babakan, Kec. Cisauk, Serpong, Tangerang, Telp: 021 7561331.11. Yayasan Titihan Respati, JL. Hang Lekir Raya No.16, Jakarta Selatan, Telp: 021 7394762, 021 7394769.12. Yayasan Insan Pengasuh, JL. Daksa IV/69, Kebayoran Baru, jakarta, Telp: 021 7208216.

Mahasiswa dapat mengunjungi pusat rehabilitasi lain di wilayah Jabodetabek selain yang tertera pada daftar di atas. Saat mengunjungi pusat rehabilitasi, mahasiswa HARUS menjunjung tinggi sopan santun, selayaknya seorang intelektual yang merepresentasikan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.