ada apa dengan pt scg dan dlh? 1.218 rumah rusak ... ali, trainer manajemen pelayanan sehari satu...

PELAKU..Baca Hal 4 BULU..Baca Hal 4

BELASAN..Baca Hal 4

HONORER..Baca Hal 4

Hari Ini

1.218 Rumah Rusak, 71 SD Ambruk

TERTIMPA RERUNTUHAN : Kondisi ruang kelas salah satu sekolah

dasar yang ambruk akibat gempa. (foto kecol) warga masyarakat bahu

membahu membereskan puing-puing bangunan rumah yang ambruk.

1.218..Baca Hal 4


BELASAN..Baca Hal 4

HONORER..Baca Hal 4

Hari Ini





1.218..Baca Hal 4


BELASAN..Baca Hal 4

HONORER..Baca Hal 4

Hari Ini





1.218..Baca Hal 4

SUBUH 04:07 DZUHUR 11:48 ASHAR 15:15 MAGRIB 18:04 ISYA 19:20

BANYAKBANYAK....Baca Hal 4Baca Hal 4

DUADUA....Baca Hal 4Baca Hal 4

TERUSTERUS....Baca Hal 4Baca Hal 4

DISIAPKAN..Baca Hal 4

JUMAT, 26 JANUARI 2018 / 9 JUMADIL AWAL 1439 H HARGA RP 3.000www.radarsukabumi.com

Hari IniHari Ini

Vidoetron Disoal

Ratu Hipnotis Berakhir di Penjara

sukabumi ekspress

metropolis

“Soalna pilihan ganda apa esai yeuh, kudu puguh hela ah”

“Atuh rek nanaonan nyi jadi penjahat, mending cicing di imah nyangu”

hela ah

2 JANUARI2009 2018www.radarsukabumi.com

Di pinggiran Pasadena, Pastor Dan Davidson melihat gerobak kopi bekas sebagai kesempatan

untuk memberdayakan anak-anak tunawisma yang mengge-landang di parkiran gerejanya.

Rosebud Coff ee, yang dikun-jungi wartawan Jawa Pos RETNA

CHRISTA beberapa waktu lalu, menampung sekaligus memberi-

kan harapan baru buat mereka.

TIDAK begitu banyak pengunjung yang mampir ke Rosebud Coff ee Jumat pagi itu (12/1). Irwin, sang barista, tam-pak asyik bekerja sendirian.

PILKADASERENTAK

H-151

Rosebud Coff ee, Kedai yang Berdayakan Anak - Anak Tunawisma di Pasaden

Banyak Alumnus Kini Jadi Barista Starbucks

DEDIKASI: Pastor Dan Davidson (tiga dari kiri) bersama timnya saat pembukaan Rosebud Coffee Agustus lalu. Sejak dijalankan empat tahun silam, program Rose City Coffee telah menghasilkan sekitar 20 alumnus.

INSTAGRAM ROSEBUD COFFEE

27 JUNI 2018

Gara-gara Salah Kirim SMS

UNTUNG saja pak polisi ini baik hati. Kalau tidak, pria di Gainesville, Florida, Amerika Serikat, ini bakal berurusan dengan hukum. Betapa tidak, si pria yang namanya tak disebutkan itu bermaksud mencari mariyuana.

Eh, lha kok malah salah kirim layanan pesan pendek (SMS). Yang dikirimi malah ponsel si pak polisi tadi. ’’Kayaknya Anda salah nomor. Narkotika itu tidak bagus bagi Anda,’’ balas si polisi seperti dikutip UPI Selasa (23/1).

Si polisi lantas memasang screenshot percakapan itu di Facebook. Disertai peringatan, ’’Kalau mau nyari narkoba... tolong cek lagi nomor yang Anda kon-tak.’’ (*/c5/ttg)

Ada Apa Dengan PT SCG dan DLH?Soal Keluhan Warga

Terkait Dugaan Pencemaran Lingkungan

SUKABUMI - Meskipun aktivitasnya sudah dikeluhkan oleh berbagai kalan-gan, namun pihak PT Tambang Semen Sukabumi (TSS) dan PT Siam Cement Group (SCG) masih bungkam. Ter-masuk juga Dinas Lingkungan Hidup

(DLH) Kabupaten Sukabumi yang sudah melakukan pengambilan sample air warga yang diduga sudah tercemar.

Warga Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampangtengah, karena mengalami gat-al-gatal akibat diduga karena aktivitas

eksploitasi yang dilakukan PT SS untuk memenuhi kebutuhan bahan baku semen ke perusahaan asal Th ailand tersebut.

Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sukabumi, Dewek Sapta Anugrah sangat menyangkan

terhadap kinerja pemerintah yang dinilai lamban mendengar keluahan warga yang menjadi korban atas po-lusi dan pencemaran lingkungan dari aktivitas PT TSS.

PERSIB VS PSM MAKASSAR

Wajib MenangBANDUNG - Fase grup Piala Presiden 2018 sudah mendekati akhir. Beberapa kesebelasan bahkan

hanya tinggal menyisakan satu pertandingan lagi untuk menentukan nasib mereka di kompetisi kali ini, termasuk Persib Bandung yang bersaing di Grup A bersama Sriwijaya FC, PSMS Medan, dan PSM Makassar.

SUSUNAN PEMAINPERSIB BANDUNG:

M Natsir; Henhen, Igbonefo, Achmad Jufrianto, Tony Sucipto, Atep, Eka Ramdhani, Hariono, Oh In Kyun, Febri Hariadi, Erlangga.

Pelatih : Mario Gomez

PSM MAKASSAR:

Rivky Mokodompit; Wasiat Hasbullah, Ardan Aras, Steven Paulle, Hasyim Kipuw, Asnawi Mangkualam Bahar, Muh Arfan, Rasyid Bakri, Heri Susanto, Arsyad Yudgiantoro, Bruce Djite.

Pelatih : Robert Alberts

HEAD TO HEAD PERSIB BANDUNG VS PSM MAKASSAR

15/10/17 PSM 2 – 1 Persib

05/07/17 Persib 2 – 1 PSM

06/02/17 Persib 1 – 0 PSM

29/10/16 PSM 2 – 2 Persib

02/07/16 Persib 3 – 2 PSM.

Lima Pertandingan Terakhir Persib

21/01/18 PSMS Medan 2 – 0 Persib

16/01/18 Persib 1 – 0 Sriwijaya

12/11/17 Persib 0 – 2 Perseru Serui08/11/17 Pusamania Borneo 2 – 1 Persib

03/11/17 Persija Jakarta 3 – 0 Persib.

Lima Pertandingan Terakhir PSM

21/01/18 Sriwijaya 3 – 0 PSM

16/01/18 PSM 1 – 2 PSMS Medan12/11/17 PSM 6 – 1 Madura United

06/11/17 PSM 0 – 1 Bali United29/10/17 Barito Putera 2 – 2 PSM.

Terus Bertambah, Kerusakan Capai

3.669 RumahSUKABUMI - Jumlah kerusakan di Kabupaten Sukabumi akibat

gempa 6,4 SR yang berpusat di Lebak Banten, terus bertambah. Bahkan, informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, guncangan gempa tersebut juga memakan korban jiwa.

FOTO: IST FOR RADAR SUKABUMI

MENDIRIKAN POSKO: Petugas dari BPBD Kabupaten Sukabumi saat mendirikan tenda darurat untuk menampung para pengungsi paca gempa yang melanda beberapa waktu lalu.

DisiapkanJadi Plt GubernurJabar

KAN..al 4al 4

JAKARTA - Dua jenderal bin-tang dua ditunjuk menjadi pelak-sana tugas (Plt) Gubernur Jawa Barat dan Sumatera Utara. Mereka akan mengisi kekosongan selama Pilkada Seren-tak 2018 berlangsung. Namun, prosesnya masih menunggu persetujuan dari

Irjen Pol Muhammad Iriawan

Dua SKPD Raih Penghargaan Dari KemenPAN-RB

SUKABUMI - Kementerian Pendaya-gunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) RI, memberikan penghargaan pelayanan publik terbaik kepada dua Satuan Kerja Perngkat Daerah

(SKPD) di lingkungan Pemkot Sukabumi. Keua instansi tersebut yakni Dinas Kepen-dudukan dan Pencatatan Sipil (Disduk-capil) dan Dinas Penanaman Modal dan

ILUSTRASI: WAHYU KOKKANG/JAWA POS

WAJIBWAJIB....Baca Hal 4Baca Hal 4

ADAADA....Baca Hal 4Baca Hal 4

Muh Ali, Trainer Manajemen Pelayanan

Sehari Satu Pakaian, Angkat Tangan ke Dada Lalu Beri Salam ke PasienMuh Ali seorang yang menjadi Plt Direktur di

RSUD Kartini Kabupaten Jepara yang menjadi trainer Manajemen Pelayanan. Jabatan sebelum-

nya adalah sebagai Wakil Direktur Pelayanan. Dia menerapkan prinsip-prinsip pelayanan hotel

yang ramah di instansi rumah sakit. Pengalaman-pengalamannya dalam hal pelayanan menjadi-

kannya sebagai trainer manajemen pelayanan di berbagai lembaga kesehatan.

MUHAMMAD KHOIRUL ANWAR, Kota

SAAT didatangi Jawa Pos ra-dar Kudus, Direktur Plt Direk-tur di RSUD Kartini Kabupaten Jepara Muh Ali menyambut akrab. Tangan kanan diletak-kan di dada sebelah kiri dan mengucap “Selamat datang”. Itulah salam yang sekarang dipratikkan seluruh pegawai, dokter, dan perawat di rumah sakit itu.

Laki-laki kelahiran, Jepara 14 Desember 1967 ini men-jabat sebagai wakil direktur sejak 2012 lalu. Kemudian dipercaya sebagai pelaksana tugas direktur sejak akhir tahun lalu. Hal ini karena pimpinan sebelumnya memasuki masa purna tugas.

Selama menjadi direktur di RSUD Kartini, Muh Ali menerapkan prinsip-prinsip pelayanan hotel ke dalam lembaga kesehatan. Konsep tersebut berdasarkan pelay-anan kesehatan yang berfokus pada pelanggan. Selama ini lembaga kesehatan daerah identik dengan kesan galak, baik perawat, dokter, maupun costomer service. “Kami terus berupaya memperbaiki pelay-anan kesehatan di rumah sakit. Keramahan pelayan hotel kami adopsi dalam pelayanan kesehatan. Sehingga kesan galak tidak lagi muncul pada tenaga kesehatan,” ungkapnya.

Berbagai terobosan ia terap-

kan. Di antaranya para pegawai rumah sakit yang selama ini mengenakan seragam dua hari seklai baru ganti, ia rubah. Se-tiap hari, pegawai harus ganti seragam. Hal ini untuk mem-berikan kenyamanan kepada pasien bahwa petugas kesehat-an di rumah sakit menjaga ke-bersihan. “Bahkan mahasiswa yang praktik di sini kami wa-jibkan memakai make-up dan parfum. Sepengetahun pasien orang yang ada di rumah sakit adalah pegawai kami. Sehingga kami tuntut mahasiswa un-tuk menyesuaikan. Terkait

sikap dan perilaku mereka juga kami berikan pelatihan terlebih dahulu. Banyak dosen pembimbing yang kaget den-gan perubahan mahasiswanya ketika meninjau ke sini. Juga costomer service yang di de-pan kami tempatkan pegawai yang memiliki paras cantik. Ini sebagai bentuk pelayanan kami. Mungkin ini sederhana tapi membawa pengaruh besar terhadap kepuasan pasien,” kata suami dari Sumarlin ini.

Selain itu, ia juga mulai memberlakukan jam kunjun-gan pasien dan larangan ma-

suk bagi anak-anak ke dalam ruang perawatan. Meskipun kebijakan tersebut sempat di-ragukan, ternyata masyarakat banyak yang mengapresiasi kebijakan baru tersebut. Ayah dari Ahmad Tegar Al Hasan dan Karita Rahma Aulia ini pada 2016 membuat Ruangan Peduli Pelanggan. Ruangan tersebut unutk memfasilitasi pasien yang berusaha minta penjelasan terkait masalah yang dihadapi. Ruangan berukuran lima kali tiga meter itu memiliki pendingin ruan-gan. Juga terdapat sofa dan televisi. Sedangkan lampunya sengaja dibuat remang agar muncul suasana romantis. “Kebanyakan keluarga pasien menyampaikan permasala-han karena komunikasi. Bu-kan komplen karena salah penindakan atau sarana yang kurang. Sedangkan lampu kami redupkan untuk men-gendalikan emosi pelanggan. Biasanya pelanggan yang komplen dibarengi dengan emosi yang tinggi. Sehing-ga kami sediakan ruangan khusu untuk memberikan penjelasan,” ujarnya.

Berbagai terobosan tersebut,

membuat RSUD Kartini lulus paripurna bintang lima pada 2016 lalu. Setiap tahunnya, selalu dievaluasi. Hasilnya pun masih memuaskan pada 2017. Bahkan mengalami pening-katan. Atas keberhasilnnya tersebut, muncul ide untuk menerapkan konsep mana-jemen pelayanan berbasis pelanggan tersebut ke lembaga kesehatan lain. Bersama den-gan dua orang temannya, Muh Ali membentuk tim pengem-bangan soft skill. Ia bertugas sebagai trainer manajemen pelayanan. Salah satu timnya, Dr. Rita Kartika Sari sebagai pelatih pengelolaan diri me-lalui otak sehat. Sedangkan Andy Sofyan Prasetyo menjadi pemateri motivasi dan peruba-han perilaku.

Dia sudah bekerjasama den-gan 54 lembaga kesehatan baik di Jepara maupun di luar kota seperti Blora, Jogjakarta, mau-pun Semarang. Penyampaian materi sesuai dengan hasil penelitian dan pengalamannya di lembaga kesehatan. Setiap training kepada peserta, kon-sep bahagia, kerja, dan sukses menjadi prinsip. Bahagia akan membawa hormon positif

baik. Senyum ramah bagian dari bahagia. Ketika senyum kepada pasien, itu merupakan salah satu obat. Jadi penyem-buhan itu tidak hanya obat. “Sugesti obat juga berasal dari konsep kerja. Jangan nunggu bahagia setelah sukses. Apa-pun keadaan di rumah harus melayani pasien dengan ba-hagia. Pasien ikut senang jadi sehat,” terangnya.

Dalam pemberian peelati-han, biasanya dimulai pada pukul 08.00 pukul 05.00. Pada awal sesi, peserta terlebih dahulu menerima materi konsep palayanan berbasis pelanggan. Kemudian dilan-jutkan komunikasi efektif dan konsep otak sehat sebagai dasar pelayanan. Selai itu juga diberikan materisoft skill dan handling complain. “Setelah materi konsep tersampai-kan, peserta diajak praktik. Pada sesi ini biasa disebut retorika komunikasi. Peserta diajarkan bagaimana cara menyambut pasien di depan pintu, cara mengangkat tele-pon, bahkan memberikan dokumen pasien juga ada caranya tersendiri,” pungkas-nya. (ks/zen/war/top/JPR)

2 JUMAT, 26 JANUARI 2018

NASIONAL

FIGUR

FOTO:DOK. PRIBADI

KHAS: Muh Ali (dua dari kiri) bersama tim memberikan salam dengan semangat tangan kanan ke dada sebelah kiri.

HOAX ATAU BUKAN

PENYEBAR hoax kerap meman-faatkan isu yang sedang hangat un-tuk menebar keresahan. Contohnya, informasi palsu tentang penculikan anak yang tiba-tiba beredar. Infor-masi berupa pesan itu sebenarnya hoax lama, tetapi dimunculkan lagi, mengiringi beberapa kasus pencu-likan anak yang terjadi.

Isinya sih baik, mengingatkan orang untuk berhati-hati. Namun, bumbu-bumbunya membuat pesan peringa-tan tersebut menjadi kabar hoax. Misalnya, tambahan foto seorang anak yang meninggal dengan luka di mana-mana. Juga tambahan ke-terangan bahwa anak itu diculik untuk diambil organ tubuhnya.

Pesan tersebut disebarkan oleh akun Facebook Sucii pada 19 Januari lalu. ”Kasihan sekali anak ini, organ tu-buhnya diambil.” Begitu penggalan tulisan Sucii pada dinding Facebook-nya. Status itu disertai dua foto anak kecil. Satu sedang berpose tertawa. Satu lagi foto jenazah seorang anak dengan luka sayatan.

Ada juga foto selebaran berisi im-bauan yang mencatut nama Binmas Polda Jabar. Dalam imbauan itu dise-butkan bahwa masyarakat harus me-waspadai adanya penculik anak usia 1–12 tahun. Penculik disebut menya-mar sebagai penjual, om telolet, orang gila, ibu hamil, hingga pengemis.

Hoax seperti yang disampaikan Su-cii sebenarnya sudah lama dibasmi oleh individu atau kelompok-kelom-pok anti-hoax. Termasuk Indonesian Hoax Busters. Asal-usul hoax tersebut ternyata beredar di Malaysia pada 2014. Saat itu Kepolisian Diraja Malaysia sudah membantah dan menyatakan bahwa kabar tersebut hoax. Bahkan, polisi setempat mengultimatum si

penyebar hoax.Nah, pesan hoax itulah yang kemu-

dian direproduksi di Indonesia. Foto anak yang sama tetap digunakan, tapi dibumbui pesan imbauan yang mencatut kepolisian. Bahkan, Kapolri sebenarnya sudah pernah membantah kabar itu pada sejumlah media. Sekali lagi, was-pada boleh, tapi menjadi korban berita bohong jangan. (gun/c7/fat)

FAKTA

Foto anak yang disebut korban penculikan untuk diambil organ tubuhnya adalah pesan palsu yang beredar di Malaysia pada 2014.

Video Lawas Truk Goyang Iringi Gempa Banten

BENCANA alam yang terjadi di era digital juga sering disertai penyebaran kabar hoax. Tak terkecuali gempa bumi berkekuatan 6,1 SR di sekitar Banten yang efeknya sampai terasa hingga Jakarta. Sebuah video gempa bumi di sebuah kapal penyeberangan pun menyebar. Eh, ternyata itu video lawas.

Video tersebut menggambarkan truk bergoyang di atas kapal hingga nyaris roboh. Bak seorang penari, truk bergoyang ke kanan dan ke kiri diiringi suara jeritan orang-orang di atas kapal yang terdengar panik. Di caption video itu, tertulis bahwa peristiwa truk goyang tersebut terjadi di Pelabuhan Merak. Truk bergoyang lantaran efek gempa.

Video itu banyak beredar di grup WhatsApp. Banyak yang percaya bahwa video tersebut terkait dengan gempa Banten. Padahal, itu adalah video lama, sudah pernah menyebar pada Juni 2017. Kemungkinan lokasinya berada di kawasan Gilimanuk saat gelombang laut sedang tinggi.

Melalui siaran persnya, PT ASDP Indonesia juga membantah bahwa video tesebut terjadi kemarin. Mereka juga mengungkapkan, tidak ada gelombang tinggi di lintasan Merak-Bakauheni. Saat gempa terjadi, Pelabuhan Merak dalam keadaan aman. (lyn/c20/fat)

Hoax Lama Penculikan Anak Muncul Lagi

WAHYU KOKKANG/JAWA POS

113395

SBY Ogah Menyetop Program e-KTP

FOTO:NET

ILUSTRASI : Salah satu petugas saat menunjukan hasil cetak e-KTP.

DJOKO SETIADI

Sandi Janda KembangCANDA ringan bisa membuat suasana diskusi

lebih cair. Itu pula yang dilakukan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara Djoko Setiadi saat

bertemu awak media. Temanya-pun tak jauh dari sandi. ”Sandi itu, kalau situasi da-mai, seolah tidak ada artinya. Tapi, bisa dibayangkan di medan tempur salah mengucap sandi, tembak,” ujar Djoko.

Ceritanya, pada suatu hari saat Timor Timur ma-sih masuk dalam

wilayah Indonesia, ada sandi yang dise barkan kepada penduduk setempat. Sandinya adalah janda kembang. Jadi, bila ada yang memanggil janda, yang dipanggil harus menjawab kem-bang. Bila tidak, wajib hukumnya ditembak.

Suatu malam ada perempuan menye-berang di tengah pasukan patroli. Perem-puan itu pun dipanggil janda. Pasukan su-dah berancang-ancang bila tidak menjawab sesuai sandi akan ditembak. ”Ternyata jawabannya begitu berteriak janda. (Perem-puan menjawab) iya...gitu…,” ujar Djoko disertai tawa hadirin. (jun/c7/oki)

Meski Saat Itu Bermasalah

JAKARTA - Nama Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) muncul pada persidangan terhadap Setya Novanto di Pen-gadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, kemarin (25/1). Presiden Keenam RI itu disebut sebagai pihak yang memerin-tahkan program kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

Pada persidangan itu, jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan mantan wakil ketua Badan Anggaran DPR dari Partai Demokrat (PD) Mirwan Amir. Menurut Mirwan, dirinya sempat menyarankan ke SBY agar tidak melanjutkan proyek e-KTP. “Pernah saya sampai-kan bahwa program e-KTP ini lebih baik tidak dilanjutkan,” ujar Mirwan menjawab pertan-yaan advokat Firman Wijaya yang menjadi penasihat hukum Novanto.

Mirwan mengaku tak memi-liki kuasa untuk menghentikan proyek e-KTP. Oleh karena itu, berdasar saran pengusaha ber-nama Yusnan Solihin yang juga menjadi calon vendor proyek e-KTP, Mirwan melaporkan hal tersebut kepada SBY.

“Posisi saya kan orang biasa

saja untuk menyetop program e-KTP. Tapi saya sudah sam-paikan itu kepada Pak SBY atas saran dari Pak Yusnan Solihin, karena memang ada masalah, saya tidak tahu secara teknisnya,”

jelas Mirwan. Lantas apa jawaban SBY? Mir-

wan mengatakan, SBY tetap me-mutuskan melanjutkan progra e-KTP. “Tanggapan dari Bapak SBY bahwa ini kita untuk menuju

pilkada. Jadi proyek ini diterus-kan,” ungkap Mirwan.

Menurut Mirwan, dirinya mel-aporkan persoalan e-KTP saat berada di rumah SBY di Cikeas. Saat itu, SBY masih menjadi ket-

ua Dewan Pembina PD sekaligus Presiden RI. “Kebetulan kami ada acara di Cikeas. Pada suatu acara, tidak di forum. Paling tidak sudah disampaikan,” Mirwan.(dna/ce1/JPC)

KA PANGRANGO

KA SILIWANGI / PANGRANGO

Eksekutif / Eko AC

Eksekutif / Eko AC

Jadwal Perjalanan Kereta Api

Sukabumi - Bogor Bogor - Sukabumi

KA. 106Stasiun Dtg BrktBogor

Sukabumi-

15.2913.25-

KA. 103Stasiun Dtg Brkt

SukabumiBogor

-12.08

10.05-


Sukabumi-

20.4118.30-


SukabumiBogor

-17.48

15.45-


Sukabumi-

09.5907.55-


SukabumiBogor

-07.03

05.00-

Sukabumi - Cianjur Cianjur - Sukabumi

KA. 105Stasiun Dtg BrktCianjur

Sukabumi-

15.1013.50-


SukabumiCianjur

-11.41

10.20-


Sukabumi-

19.3518.15-


SukabumiCianjur

-17.10

15.50-


Sukabumi-

09.3608.15-


SukabumiCianjur

-07.05

05.45-

MIMBAR PUBLIK 3JUMAT, 26 JANUARI 2018

Nomor Telepon

Penting1. Polisi2. Ambulans 3. BASARNAS4. Kantor Pos Kota Sukabumi 5. PDAM TBW

110118 115(0266) 222542

(0266) 221172

. BASARNAS 115

. Kantor Pos (0266) 222542

. PDAM TBW (0266) 221172

. Ambulans 118 6. Pemadam Kebakaran7. PLN 8. Gangguan PJU Kota Sukabumi9. Telkom10. KODIM 0607

113 atau (0266) 222155123 atau (0266) 221163(0266) 222142

147 atau (0266) 220666 (0266) 222542

6. P7. P8. G

K 99. T10.

1. Polsek Cikole 2. Polsek Gunung Puyuh3. Polsek Citamiang 4. Polsek Warudoyong5. Polsek Baros 6. Polsek Cibereum7. Polsek Lembursitu8. Polsek Cisaat

(0266) 215785(0266) 218182(0266) 216110(0266) 241712(0266) 221834(0266) 234919(0266) 231210(0266) 222352

9. Polsek Sukabumi10. Polsek Sukaraja11. Polsek Sukalarang 12. Polsek Kadudampit13. Polsek Kebon Pedes14. Polsek Cireunghas15. Polsek GN.Guruh

(0266) 223298(0266) 221745(0266) 261349(0266) 214643(0266) 245983(0266) 243376(0266) 6325354

. Polsek Gunung Puyuh (0266) 218182 . Polsek Sukaraja (0266) 221745

. Polsek Citamiang (0266) 216110 . Polsek Sukalarang (0266) 261349

. Polsek Warudoyong (0266) 241712 . Polsek Kadudampit (0266) 214643

. Polsek Baros (0266) 221834 . Polsek Kebon Pedes (0266) 245983

. Polsek Cireunghas (0266) 243376. Polsek Cibereum (0266) 234919

. Polsek GN.Guruh (0266) 6325354. Polsek Lembursitu (0266) 231210

. Polsek Cisaat (0266) 22235215.

13.

9. P10.11.12.

14.

1. PMI Kab. Sukabumi 2. Unit Tranfusi Darah PMI Kab. Sukabumi3. PMI Kota Sukabumi4. Unit Donor Darah (UDD) Kota Sukabumi

(0266) 236447 (0266) 236974(0266) 213119 (0266) 226551

PALANG MERAH INDONESIA (PMI)

1. Polsek Cibadak2. Polsek Nagrak3. Polsek Cikidang4. Polsek Cikembar5. Polsek Cicurug6. Polsek Parung Kuda7. Polsek Kalapa Nunggal 8. Polsek Palabuhanratu9. Polsek Warung Kiara10. Polsek Cisolok11. Polsek Jampang Tengah :12. Polsek Sagaranten13. Polsek Lengkong14. Polsek Ciemas15. Polsek Surade

(0266) 531136(0266) 534110(0266) 621210(0266) 321110(0266) 731210(0266) 531853(0266) 620110(0266) 431110(0266) 321823(0266) 431034(0266) 460110(0266) 341125(0266) 6461567(0266) -0266) 490295

16. Polsek Cidahu17. Polsek Parakan Salak18. Polsek Simpenan19. Polsek Cikakak20. Polsek Purabaya21. Polsek Tegal Buleud22. Polsek Kali Bundeur23. Polsek Ciracap24. Polsek Jampang Kulon25. Polsek Bojong Genteng26. Polsek Caringin27. Polsek Nyalindung28. Polsek Gegerbitung29. Polsek Curug Kembar

(0266) 733598(0266) 735117(0266) 490599(0266) 6440361(0266) 340099(0266) -(0266) -(0266) 490487(0266) 490110(0266) 620580(0266) 238307(0266) 480110(0266) 241592(0266) -

. Polsek Nagrak (0266) 534110 7. Polsek Parakan Salak (0266) 735117

. Polsek Cikidang (0266) 621210 8. Polsek Simpenan (0266) 490599

. Polsek Cikembar (0266) 321110 9. Polsek Cikakak (0266) 6440361

0. Polsek Purabaya (0266) 340099. Polsek Cicurug (0266) 731210

1. Polsek Tegal Buleud (0266) -. Polsek Parung Kuda (0266) 531853

2. Polsek Kali Bundeur (0266) -. Polsek Kalapa Nunggal (0266) 620110

3. Polsek Ciracap (0266) 490487. Polsek Palabuhanratu (0266) 431110

4. Polsek Jampang Kulon (0266) 490110. Polsek Warung Kiara (0266) 321823

5. Polsek Bojong Genteng (0266) 6205800. Polsek Cisolok (0266) 431034

6. Polsek Caringin (0266) 2383071. Polsek Jampang Tengah : (0266) 460110

7. Polsek Nyalindung (0266) 4801102. Polsek Sagaranten (0266) 341125

8. Polsek Gegerbitung (0266) 2415923. Polsek Lengkong (0266) 6461567

9. Polsek Curug Kembar (0266) -4. Polsek Ciemas (0266) -

5. Polsek Surade 0266) 490295

1617181920212223242526272829

Polres Sukabumi (0266 - 434110)

Polres Sukabumi Kota (0266) 245068

1. RSUD R.Syamsudin S.H2. RSUD Palabuhan Ratu3. RSUD Sekar Wangi4. RS Betha Medika

(0266) 225180 (0266) 432081 (0266) 531261 (0266) 248022

RUMAH SAKIT

5. RSI.Assyifa6. RS. Hermina7. RS. Kar ka Medikal Center

(0266) 222663 (0266) 6252525(0266) 6250905

RS. Hermina. RSUD Palabuhan Ratu (0266) 432081 (0266) 6252525

RS. Kar ka (0266) 6250905. RSUD Sekar Wangi (0266) 531261

M7. 6. 5.

Cantumkan Identitas Lengkap

0853 1286 19090853 1286 1909

[email protected]

OPINI

Oleh :A.S. Laksana

Cerpenis Dan Novelis

MEMBACA cerita yang ba-gus membuat saya putus asa mengenai keterampilan saya menulis. Namun, membaca cerita buruk membuat saya marah, sebab ia menular.

Dan saya sendiri adalah penulis yang tersendat-sen-dat, dengan tingkat produk-tivitas yang menyedihkan. Sebagai pemalas, saya selalu sanggup menemukan apa yang bisa disalahkan. Anda tahu, setiap pemalas selalu bisa menemukan kambing hitam.

Saya pikir, saya tersendat-sendat karena waktu dan perhatian saya tersita oleh media sosial. Saya meny-alahkan media sosial meski sebenarnya ia memiliki ke-bajikan juga: media sosial memudahkan saya mema-hami aspek-aspek psikopa-tologis dalam kehidupan sehari-hari manusia. Itu penting bagi penulis fi ksi.

Seseorang menelepon te-pat ketika saya baru meng-hidupkan laptop, di hari pertama setelah saya mem-bebaskan diri dari media sosial. Tidak ada nama di layar, hanya deretan nomor. Selamat siang, katanya, bo-leh saya minta waktunya sebentar. Saya menanyakan untuk kepentingan apa, dia balik bertanya apakah saya ada waktu dalam minggu ini untuk dia datangi ke rumah. Kita mau mengajak kerja sama, Pak, katanya.

Syukurlah. Saya pikir dia ingin datang ke rumah dan mengajak berdiskusi tentang apa arti hidup ini. Jika itu ter-jadi, kami bakalan berkutat dalam percakapan panjang yang tidak akan pernah ram-pung hingga seratus tahun kemudian.

Dalam cara yang sulit saya pahami, dia kemu-dian menjelaskan apa yang dia ingin presentasikan di rumah saya, ialah sebuah urusan yang saat itu juga saya putuskan bahwa saya tidak berminat. ”Karena itu-lah Bapak perlu mendengar

presentasi saya, mungkin nanti berminat setelah kita ketemu,” katanya.

Dia masih menanyakan hari apa saya bisa mener-ima kunjungannya. Saya katakan, untuk saat ini ti-dak bisa, urusan saya se-dang sangat banyak. Kami mengakhiri pembicaraan. Kapan-kapan saya boleh menelepon lagi ya, Pak, ka-tanya. Saya jawab, silakan. Saya keliru menjawab, mes-tinya saya jawab tidak.

Beberapa minggu kemu-dian dia menepati janjinya menelepon saya lagi dan menanyakan apakah seka-rang saya punya waktu un-tuk menerima kedatangan-nya. Orang ini masih tetap ingin melakukan presen-tasi di rumah saya. Dia ingin didengar meskipun saya tidak tertarik mendengarnya dan sudah berterus terang mengatakan tidak berminat dengan urusan yang dia tawarkan. Dia mengulangi pernyataan yang sudah per-nah saya dengar sebelum-nya: Mungkin nanti Bapak akan berminat setelah men-dengarkan presentasi saya.

”Boleh saya menanyakan satu hal?” tanya saya. ”Si-lakan, Pak,” katanya. ”Dari mana tahu nomor saya?” ”Ya, Pak. Nomor Bapak su-dah tercatat.”

Beberapa waktu sebelum presenter yang gigih itu, seorang perempuan menel-epon saya, mengucapkan selamat siang dan minta diberi waktu lima menit un-tuk menyampaikan sesuatu. Silakan, kata saya. Maka, dia menggunakan waktu-nya untuk memperkenalkan produk terbaik bagi anak-anak balita, sesuatu yang tidak saya perlukan, juga tidak diperlukan istri mau-pun anak-anak saya, sebab kami semua sudah bukan balita. Bisa untuk kado, Pak, katanya.

Perempuan itu berbicara sangat cepat. Kata-katanya menyerbu telinga saya sep-

erti kawanan laron meny-erbu nyala lampu di teras rumah. Saya gelagapan. Dia bicara sekitar 15 menit, begitu deras, dan saya yakin akan menjadi 49 halaman folio spasi satu jika seluruh ucapannya direkam dan diketik.

Sebelumnya lagi, pada pukul sebelas siang, tele-pon rumah saya berdering dan saya mengangkatnya. Seorang lelaki di ujung se-belah sana memberi tahu bahwa anak saya jatuh dari lantai 2 sekolahnya. Astaga, kata saya, kenapa anak saya sering jatuh dari lantai 2?

Sudah beberapa kali saya menerima telepon yang mengabarkan seperti itu. Kata istri saya, Nabila –te-man sekolah anak saya– juga pernah dikabarkan jatuh dari lantai 2 sekolah. Dan ayahnya kehilangan 15 juta rupiah pada hari itu untuk membiayai op-erasi yang tidak pernah ada karena anaknya baik-baik saja. Telepon-telepon terse-but hanya gangguan kecil bagi orang yang memutus-kan menepi dari keriuhan. Hanya gerimis yang mudah diatasi dan bukan banjir celoteh sebagaimana yang terjadi di media sosial, yang sekarang saya hindari sejauh mungkin.

Saya ingin lebih banyak membaca buku dan, jika sanggup, menulis saja. Saya ingin menikmati hari-hari

soliter, menikmati percaka-pan dengan diri sendiri, membangun persahabatan dengan diri sendiri, sebelum membangun persahabatan dengan orang-orang lain.

Untuk hal yang pertama, yaitu membaca buku, saya bisa melakukannya. Keti-ka membebaskan diri dari media sosial, saya memiliki waktu yang khusyuk untuk membaca buku. Namun, tidak untuk yang kedua, yaitu menulis. Menulis fi ksi tidak pernah benar-benar mudah. Kebanyakan orang sering salah menilai, dan karena itu juga sering membuat ang-gapan yang keliru, bahwa

menulis fiksi lebih mudah karena orang hanya perlu mengarang, dan mengarang adalah tindakan yang semata-mata berdasarkan khayalan. Pada kenyataannya tidak, setidaknya menurut saya, justru karena ia fi ksi.

Sekarang saya semakin tidak yakin apakah saya memiliki kecakapan yang memadai, juga daya tahan, untuk menulis fi ksi. Jangan-jangan, selain pemalas, saya memang tidak berbakat mengarang. Jika sampai hari ini saya terus memaksakan diri, itu karena sudah telan-jur, sudah tidak bisa mundur lagi. (*)

Tentang Mengarang yang Tak Pernah Mudah

Kenapa E-KTP Tak Kunjung Jadi

ASSAL AMUAL AIKUM, Mimbar Publik Radar Sukabu-mi, saya ingin mengeluh kepa-da Dinas yang suka mencetak E KTP, soalnya sudah setahun lebih saya membikin KTP gak pernah jadi-jadi. Saya merasa miris, dengan bangsa ini. Hal yang bersipat serius juga di-

persulit atau entahlah. Kalau bisa saya mengusulkan ke-napa pembuatan E KTP tidak dilakukan per Kecamatan atau per Desa, toh masalah pun-gutan liar (pungli) sama saja.

Pelanyanan tidak ada bai-knya dari jaman ke jaman, percuma memilih pemimpin

juga kalau hasilnya seperti ini, ingat ini yang menyang-kut kebutuhan umum lhoo bukan bersipat orang kaya banyak uang. Mohon pak Bupati sekapi masalah ini, terima kasih.

081541520006

Harga Bensin Naik, Pemerintah Diam Saja

APA yang terjadi pada pemerintah, harga bensin naik kok masyarakat tidak dikasih tau. Saya selaku warga mera-sa kecewa dengan kebijakan pemerintah yang menaikan

bensin tanpa adanya berita dari awalnya. Duh sungguh aneh pemerintah jaman sekarang, terima kasih Radar Sukabumi

085723123336

Stop ‘Ngageulis’ Di MedsosKEPADA calon dan relawa-

nnya saya harapkan untuk menghentikan proses pen-citraan atau saling membuka aib di media sosial (medsos) soalnya selain bisa menim-bulkan banyak prasangka

dan dugaan di medsos bi-asanya orang cepat terpanc-ing emosi dan hal-hal yang tidak diharapkan, sudah lah jangan seringan ‘ngageulis’ di Medsos, cukup dengan kerja nyata dilapangan saja

kepada masyarakat kalau di Medsos biarkan buat ajang si-laturahmi bukan untuk saling mencaci apalagi menfitnah orang, terima kasih

08815527924

Batasi Waktu Pasar Tumpah Jalur Lingsel

A S S A L A M U L A I KU M , kepada pemerintah yang mengelola pasar tumpah di wilayah Jalan Lingkar Selatan (lingser) tepatnya di daerah Cibolang hingga Cibatu mohon untuk ma-salah waktu berdagangnya dibatasi, jangan sampai hingga waktu siang, saya selaku pengendara merasa keberatan jika waktunya sampe siang karena itu

sangat menggangu lalu lintas, apalagi kan jalan tersebut merupakan jalan utama untuk kendaraan antar wilayah, kasian dong untuk para penumpangnya bisa telat.

Terima kasih Radar Suka-bumi, semoga menjadi koran lokal kebanggan Sukabumi

085723123xx

PENGUMUMAN EKSEKUSI LELANG Ke-IINomor 4 / Pdt.Eks / 2014 / PN Skb

Atas perintah Ketua Pengadilan Negeri Sukabumi, berdasarkan Penetapan tanggal 25 September 2014 Nomor 4/Pdt.Eks/2014/PN Skb, maka pada hari :

JUMAT, tanggal 9 FEBRUARI 2018 jam 11.00 WIB

Bertempat di Kantor Pengadilan Negeri Sukabumi, Jalan Bhayangkara No.105 Sukabumi, Panitera Pengadilan Negeri Sukabumi dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Bogor akan melakukan pelelangan /penjualan di muka umum, atas : Sebidang tanah berikut segala sesuatu yang melekat di atasnya sebagaimana ditunjuk oleh SHM No.366 atas nama Teddy Budi Santoso seluas 1226 m2, terletak di Kelurahan Karangtengah Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi yang setempat dikenal sebagai Jalan Tanjungsari (Merbabu) No.40 Rt.02/04 Kelurahan Karangtengah Kecamatan Gunungpuyuh Kota Sukabumi Jawa Barat.Dijual dengan harga limit lelang sebesar Rp.1.015.800.000,- (satu milyar lima belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan uang jaminan sebesar Rp.20.316.000,- (dua puluh juta tiga ratus enam belas ribu rupiah).

SYARAT-SYARAT PELELANGAN:

1. Peserta lelang wajib menunjukkan KTP dan NPWP.

2. Peserta lelang diwajibkan mencantumkan Harga Limit dan Uang Jaminan Penawaran Lelang tersebut di atas disetor ke RPL 023 KPKNL Bogor, untuk Lelang di PT.Bank BNI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Bogor Nomor Rekening 0003904821 dan sudah harus efektif paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

3. Peserta lelang dianggap telah mengetahui objek lelang.

4. Peserta lelang yang tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, dapat mengambil kembali uang jaminan lelang dengan menunjukkan bukti identitas diri disertai bukti setoran uang jaminan kepada Bendaharawan Penerima KPKNL Bogor.

5. Cara penawaran lelang ini dilakukan dengan penawaran lisan harga naik-naik.6. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran lelang.7. Pelaksanaan penjualan lelang apa adanya, menurut keadaan objek lelang

saat ini.

PEMOHON LELANG : Ir.ANDHY HARTONO WIDJAJATERMOHON LELANG : TEDDY BUDI SANTOSO (TAN WENG KONG)

Sukabumi, 25 Januari 2018PANITERA PENGADILAN NEGERI SUKABUMI,

TRI WIDODO, SH.,MH.NIP.196312151992031005

Ir.ANDHY HARTONO WIDJAJATEDDY BUDI SANTOSO (TAN WENG K

SukSukSukSukkkkkkkkSukSukS kkS kkabuaaaaaaaaaaaaa mi, 25 JanuariANITERRRA RA RA RRRRRRRRRRARRARRA PENPENPENPENENENENENEENEPENENPENENENEENE GADGADGADGADGADGADGADGADGADGADGADGAGAGADGADGADGAGADGADILAILAILAILAILAILAILAILAILAILAILAILALAILAILAILALAILAILAN NEGERI SUKSSSSSSSSS A

TTTRITTTTTTTTT WIDODO, SHNIPNIPNIPNIPNIPNIPNIPNIPNIPNIPPPNIPNIPPNIPPPIPP.19631215199203

TERUSAN

Usip (61) pria paruh baya pen-gidap penyakit jantung asal Kam-pung Citiis, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan data yang terus masuk ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, sudah 3.669 rumah dinyatakan rusak. Sebanyak 513 rumah di-antaranya rusak berat, 716 rusak sedang dan 2.440 lainnya rusak ringan. Selain itu, 800 jiwa terpak-sa harus menempati pengung-sian. Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi, Eka Widiaman menjelaskan, dari 45 kecamatan yang terdampak gempa bumi, Kecamatan Kaband-ungan, Pabuaran, Cikakak dan Kecamatan Bojonggenteng men-galami dampak terparah. Adapun satu warga Kampung Citiis, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas yang meninggal dunia sebelum gempa telah mengidap penyakit.

“Data terakhir kami terima dari 45 kecamatan, hingga kini kami masih melakukan pendataan. Tentang warga yang mening-gal dunia, itu sebelumnya telah mengidap penyakit jantung sejak lama. Menurut informasi dari keluarganya, almarhum kaget dan terjatuh dari tempat tidur. Saat di perjalanan ke Puskesmas setempat, Pak Uyip meninggal,” jelas Eka kepada Radar Sukabumi, kemarin (25/1).

Tidak hanya Uyip, 14 jiwa lain-nya juga mengalami luka ringan akibat gempa tersebut. Namun, kini para korban yang berasal dari Kecamatan Cikakak, Jam-pangtengah, Kalapanunggal dan Kecamatan Kabandungan sudah kembali sehat.

“Korban yang mengalami luka ringan sudah sehat kembali. Hanya saja, dampak psikis trauma masih terlihat. Terlebih sehari setelah gempa, gunjangan dengan geteran yang lebih kecil kem-bali terjadi,” sebutnya. Selain

rumah hunian, BPBD juga men-catat kerusakan sejumlah fasilitas umum. Diantaranya, kerusakan bangunan SD, tempat ibadah, jalan dan rumah sakit. Selain itu, BPBD dam Dinas Sosial telah memasang 23 tenda pengung-sian yang tersebar di Kecamatan Kabandungan, Pabuaran dan Kecamatan Cikakak.

“ Pe ma s a n ga n t e n d a d a n pendistribusian logistik terus kami lakukan. Adapun warga yang mengungsi, mayoritas menghuni rumah sanak sodaranya. Sejauh ini, mereka cukup trauma dan khawatir gempa susulan datang kembali,” terangnya.

Dirinya mengimbau, agar ma-syarakat tetap waspada dan tetap tenang. Jika hal yang tidak di-inginkan kembali terjadi carilah tempat aman untuk berlindung. “Warga tetap harus waspada dan berhati-hati, jika bencana kemba-li terjadi jangan panik dan carilah tempat aman untuk berlindung,” imbuhnya. (cr15/e)

Meracik latte buat nenek yang habis mengantar cucunya ke sekolah, memanaskan cinnamon bun buat dua sahabat yang datang untuk hangout, dan membuat espresso buat seorang cowok berkacamata yang membena-mkan wajah ke laptop. ‘’Setiap pagi rata-rata seperti ini sih. Nanti sekitar pukul 09.00 baru ramai,’’ ujar Irwin Saat ngobrol, tangan-nya tak berhenti mengelap cangkir yang baru dicuci. ‘’Peak-nya sore, sekitar pukul 15.00 hingga tutup,’’ imbuhnya. Kalau kedai kopi biasa buka hingga larut malam demi melayani kebutuhan orang untuk nongkrong sehabis bekerja, Rose-bud Coff ee berbeda. Pukul 17.00 kedai itu sudah tutup. Saat Sabtu, pukul 11.00 malah sudah berhenti beroperasi. Dan Davidson, sang founder, menggunakan sisa hari untuk menjalankan agenda sosial. Yakni, training barista buat anak-anak tunawisma.

Ya, Rosebud Coffee memang mengusung misi spesial. Kedai itu baru dibuka pada Agustus 2017. Namun, program pemberdayaan anak-anak tunawisma dengan

materi pelatihan barista sudah dijalankan Davidson sejak empat tahun terakhir. Sayang, Davidson sedang di luar kota ketika Jawa Pos berkunjung.

Untungnya, sekitar pukul 08.30, manajer Rosebud Coff ee Stepha-nie Sharp datang untuk mengecek stok bahan. Dengan senang hati, dia menceritakan asal usul kedai yang berlokasi di East Colorado Boulevard, salah satu jalan arteri terpanjang di Pasadena, tersebut.

‘’Semua dimulai sekitar enam tahun lalu,’’ ujar Stephanie men-gawali cerita. ‘’Tepatnya saat pastor (Davidson) membuka kembali sebuah gereja di dekat sini. Di persimpangan Del Mar Boulevard dan Allen Avenue situ,’’ tutur Stephanie, yang hari itu mengenakan celana jins dan sweter longgar abu-abu.

Davidson awalnya menyewa gereja -yang dinamai Rose City Church- itu selama empat tahun. Dalam waktu singkat, gereja tersebut tak hanya menarik ban-yak jemaat. Tapi juga keluarga-keluarga tunawisma. Mereka menggelandang di tempat parkir gereja yang memang cukup luas.

Jangankan mengusir, David-

son malah menyuplai mereka dengan makanan serta pakaian. Dalam sekejap juga, berdirilah tenda-tenda mini yang kumuh di sekitar gereja. Jemaat, kata Stephanie, sebenarnya tidak berkeberatan. Tetapi, tetang-ga kanan kiri gereja terganggu oleh keberadaan mereka. Suatu malam, ada yang memanggil polisi karena mereka terlalu ri-but. ‘’Pastor berpikir, kita tak bisa selamanya menampung mereka tanpa berusaha membebaskan dari kondisi homeless,’’ ucapnya. Lalu, mulailah Davidson dan istrinya, Samantha, mengontak sejumlah organisasi untuk mem-bantu. Ada yang mencarikan rumah permanen, pekerjaan, hingga layanan konseling.

Saat itu sang pastor menemu-kan bahwa pemimpin gereja sebelumnya telah membeli se-buah coff ee cart lengkap dengan mesin pembuat kopinya. Muncul ide di benak Davidson. Meman-faatkan perlengkapan itu untuk membantu anak-anak tunawisma mendapatkan skill baru. Tepatnya skill meracik kopi dan menjadi barista. Program tersebut diberi nama Rose City Coff ee. Mulailah

Davidson dan timnya menawarkan program training barista kepada anak-anak homeless di parkiran gereja. Awalnya, banyak yang men-gangkat alis melihat tawaran itu. Apa gunanya kemampuan barista? Begitu mungkin pikir mereka. Tapi, tak sedikit pula yang tertarik. ‘’Mer-eka membayangkan jadi barista Starbucks yang keren,’’ kata Stepha-nie. Mereka lantas dilatih skill dasar dengan memanfaatkan coff ee cart yang sudah ada. Lantas, jika mer-eka sudah bisa, Davidson menitip-kan anak-anak asuhannya itu ke kedai-kedai kopi di sekitar gereja. Dengan donasi dari para jemaat, plus sumbangan dari orang-orang yang peduli dan menyalurkan ban-tuan via laman GoFundMe.com, Davidson akhirnya bisa membuka Rosebud Coff ee untuk memaksi-malkan training anak-anak home-less tersebut. Jangan bayangkan program barista itu seperti sekolah sungguhan. Belasan anak datang bersama-sama setiap hari dan belajar membuat kopi. ‘’Tidak be-gitu. Kami mendesainnya supaya setiap anak mendapatkan manfaat maksimal. Jadi, setiap batch, kami hanya menerima satu anak. Mer-eka menjalani training selama 4-5

bulan,’’ papar Stephanie. Karena itu, selama program ber-

jalan, mereka hanya menghasilkan 15-20 ‘’alumnus’’. Tapi, semua boleh dibilang sukses. Kebanyakan ber-hasil merealisasikan mimpinya, yakni bekerja di Starbucks atau kedai-kedai kopi papan atas lain-nya. Ada pula yang berhasil ikut management trainee di ritel Urban Outfi tters. ‘’Biasanya, untuk ma-suk ke perusahaan-perusahaan seperti itu, orang butuh ijazah. Nah, program ini bisa dimasuk-kan ke resume anak-anak itu dan mereka bisa melamar pekerjaan,’’ jelas Stephanie. Salah satu alum-nusnya bernama Norma Lathan. Stephanie bercerita, gadis 24 tahun itu menghabiskan hampir seluruh hidupnya berkelana dari rumah penampungan satu ke rumah penampungan lain. Awal 2017, Norma dikenalkan dengan Pastor Davidson dan mengikuti program pada Februari. Juni, dia lulus dan langsung diterima bekerja di Star-bucks. Sulitkah mengajari anak-anak itu? ‘’Hm, ya, dibandingkan dengan anak-anak yang datang dari latar belakang keluarga dan pendidikan yang lebih baik, tentu ada tantangan tersendiri bekerja

dengan anak-anak ini,’’ Stephanie mengakui. ‘’Meski mereka memang niat belajar, kadang ada saja masalah attitude. Tapi, itulah seninya,’’ lanjut dia. Apakah skill bikin kopi bisa menjadi batu loncatan menghadapi tantangan kehidupan? Stephanie yakin bisa. Menurut dia, skill, apa pun itu, bisa membuka pintu ber-bagai kesempatan. Norma adalah salah satu buktinya. Dengan gaji yang diperoleh dari pekerjaan saat ini, dia berharap bisa melanjutkan sekolah kedokteran. ‘’Kurasa yang paling penting adalah kami beru-saha menanamkan kepercayaan diri pada anak-anak itu. Perasaan bahwa mereka berguna, mereka masih dibutuhkan di masyarakat,’’ tutur Stephanie. ‘’Dengan begitu, mereka akan lebih berani mencoba berbagai kesempatan dan terjun di masyarakat,’’ imbuh lulusan seko-lah seminari tersebut.

Rosebud Coff ee menggunakan biji kopi dari Wild Goose Coffee Roasters yang juga punya kepedu-lian pada masyarakat. Untuk setiap kilogram kopi yang dipesan Rose-bud, Wild Goose menyumbang-kan 10 kilogram makanan ke food bank lokal. Sungguh kerja sama yang mulia. (*)

4 JUMAT, 26 JANUARI 2018

sambungan dari Hal 1

PRESKOM: Misbahul Huda KOMISARIS: H.M. Alwi Hamu PELAKSANA DIREKSI: Aswan Achmad,Hety GENERAL MANAGER : Rawin Surwintono PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Rahmad Yanadi REDAKTUR PELAKSANA: Sri Sumarni, Nurfalah REDAKTUR SENIOR: Andi Ahmadi, Untung Bachtiar KORLIP: Handi Salam REDAKTUR: Perli Rizal, Wahyu, Rendi Rustandi REPORTER: Widi Fitria, Ikbal Zaelani,Dasep Suryana, Subhan GRAFIS: - PRACETAK/ PERWAJAHAN: Alfiansyah(koordinator), Wishnu Handika, Hamdan Eka, Rifal Agusti TEKNOLOGI INFORMASI (IT): Beni IrawanOMBUDSMAN: M. Choirul Shodiq dan Rohman Budijanto IKLAN: Guntur Septiadiar (Manager),Helmi Muhammad JAKARTA: Yaya Sudarman EVENT DAN KERJASAMA:Vega Sukmayudha (Koordinator) PEMASARAN:Dedi Nasrulloh (Koordinator) KEUANGAN: Wiwin Winarti (Manager) HRD: Asep Gunawan BOGOR: GRAHA PENA Jl. K.H.R. Abdullah Bin Muhammad Nuh Bogor Telp. (0251) 7544001 (Hunting) Faks. (0251) 7544008 PERWAKILAN JAKARTA: GRAHA PENA Lt. 6 Jl. Kebayoran Lama No. 12 Jakarta 12210Telp./Fax.: (021) 53699624 E-MAIL: [email protected] [email protected] BANK: BCA Ca bang Uta ma Sukabumi. No Rekening: 0383029209 PENERBIT: PT Bogor Ekspres Media. SIUPP:651/SK/MENPEN/SIUPP/28 Oktober 1998 PERCETAKAN: PT Bogor Media Grafi ka. Jl Siliwangi KavlingI, komplek puslitbang No.34, Cijujung, Sukaraja, Kab Bogor.

RADAR SUKABUMIHARIAN PAGI

Jl. Salabintana KM 3,5 Panjalu Kab. Sukabumi, Telp. (0266) 219204 /Fax. (0266) 219322

Wartawan Radar Sukabumi selalu dibekali iden titas dan tidak diperbolehkan me ne ri ma apa pun dari narasumber.

TARIF IKLAN Iklan Baris : Rp. 15.000,-(30 huruf/1kali penayangan)Halaman 1 FC : Rp. 61.000,-/mmkHalaman 1 BW : Rp. 43.000,-/mmkHalaman Dalam FC : Rp. 50.000,-/mmkHalaman Dalam BW : Rp. 36.000,-/mmkAdvetorial FC : Rp. 36.000,-/mmkAdvetorial BW : Rp. 33.000,-/mmkSpot 2 Warna : Rp. 31.000,-/mmkIklan Sosial : Rp. 16.000,-/mmk* Harga iklan belum termasuk Ppn 10%DEADLINE IKLAN : 2 Hari Sebelum Penayangan

Banyak Alumnus Kini Jadi Barista Starbucks

Dua SKPD Raih Penghargaan Dari KemenPAN-RB

Terus Bertambah, Kerusakan Capai 3.669 Rumah

Ada Apa Dengan PT SCG dan DLH?

Disiapkan Jadi Plt Gubernur Jabar

Wajib Menang

Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Penyerahan penghargaan terse-but, langsung diberikan Sekretaris Kemenpan RB, Dwi Wahyu Atmaji kepada kepala SKPD dan direktur utama RSUD di Kantor Kemenpan RB di Batam, kemarin (25/1). Pada penerimaan penghargaan ini, Plt Sekda Kota Sukabumi, Saleh Makbullah, Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi Iskandar Ihfan, Kepala DPMPTSP Beni Haerani, dan Dirut RSUD R. Syamsudin, S.H. Dr Bahrul Anwar tampak hadir bersama para pejabat.

Kepala Disdukcapil Kota Suka-bumi, Iskandar nampak sumrin-gah dengan raihan penghargaan yang sudah berhasil diperolehnya. Sebab, hal tersebut menjadi salah satu barometer keberhasilan pelayanan terhadap masyarakat. “Alhamdulillah kami mendapat kepercayaan dari pemerintah pusat. Pada awal tahun ini, bisa mendapat penghargaan pelay-anan publik terbaik,” aku Iskandar kepada Radar Sukabumi, kemarin

(25/1) Dijelaskannya, salah satu program pelayanan yang men-jadi unggulan Disdukcapil Kota Sukabumi yakni Siap Jemput Bola Pelayanan (Si Jempol). Melalui program ini, pihaknya dapat memberikan pelayanan secara indoor dan outdoor dengan me-nyambangi masyarakat di pusat pertokoan, permukiman, sekolah, pabrik dan lainnya.

Sementara pelayanan outdoor, dilakukan di luar jam dinas bah-kan pada hari libur Sabtu dan Minggu. “Pelayanan outdoor itulah yang mendapatkan apr-esiasi dari pemerintah pusat. Masyarakat juga mengakui ke-mudahan yang diberikan oleh program pelayanan ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Disdukcapil Kota Sukabumi juga berhasil menoreh penghargaan sebagai instansi pemda bebas korupsi dari Ke-menpan RB, KPK dan Ombuds-man RI. Peraihan penghargaan tersebut dapat terwujud berkat kerja sama tim dengan dukungan penuh dari masyarakat. “Peng-hargaan yang diterimanya, akan dijadikan motivasi untuk memacu

kinerja jajarannya dalam melay-ani mayarakat,” jelas Iskandar.

Penghargaan dari Kemenpan RB itu, diraih instansi tersebut melalui sistem penilaian shop-ping mistery. Dalam sistem ini, tim penilai diam-diam menga-mati kinerja pelayanan dari jarak dekat sambil meminta tanggapan dari masyarakat. Pada moment tertentu, tim penilai mempo-sisikan diri sebagai warga yang akan meminta pelayanan. “Se-hingga kami tidak mengetahui Disdukcapil tengah diawasi pada waktu itu. Namun, ketika selesai pemeriksaan baru petugas dari KPK memberikan informasi bah-wa pihaknya sudah melakukan pemeriksaan,” paparnya.

S e m e n t a r a i t u , K e p a l a DPMPTSP Kota Sukabumi, Beni Haerani menambahkan, peng-hargaan tersebut merupakan salah satu bentuk bukti baiknya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. “Dengan peneri-maan penghargaan ini, akan kami jadikan karbit dalam me-ningkatkan pelayanan terhadap masyarakat,” singkatnya. (cr16/t)




Presiden Joko Widodo. Mereka yakni Asisten Kapolri

Bidang Operasional Irjen Pol Muhammad Iriawan sebagai Plt Gubernur Jawa Barat dan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Martuami Sormin sebagai Plt Gubernur Sumatera Utara. Men-teri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, penunjukan dua Pati Polri sebagai Plt gubernur karena terbatasnya eselon satu di lingkungan Kemendagri.

“Kan tidak mungkin semua eselon satu Kemendagri dilepas semua (ke 17 provinsi). Kan ng-gak mungkin,” kata Tjahjo dalan keterangannya, Jakarta, Kamis (25/1). Hal tersebut menjadi ala-san Tjahjo untuk menunjuk dua orang jenderal Polri tersebut. Se-hingga hal ini dianggapnya tidak mengalami masalah.

“Kenapa TNI atau Polri, ya ng-gak ada masalah, itu diambil dari mana yang saya kenal saja,” papar Tjahjo. Lebih jauh, Tjahjo juga mengungkapkan alasan kenapa dirinya tidak menunjuk sekda provinsi untuk menjadi penjabat sementara. Tjahjo menganggap sekda bisa menggerakkan PNS untuk ikut ke dalam Pilkada serentak. “Ada yang bilang, ke-napa kok enggak sekda? Sekda kan nanti diindikasikan mengger-akkan PNS-nya nanti,” pungkas Tjahjo. Irjen M Iriawan diusulkan menjadi Plt Gubernur Jabar. Dia diusulkan ke posisi itu karena masa jabatan Ahmad Heryawan pada Juni 2018 akan berakhir. Jabar bukan wilayah asing bagi perwira tinggi Polri yang akrab dipanggil Iwan Bule ini. Dia per-

nah menjadi Kapolda Jabar pada Desember 2013 hingga Juni 2015.

Nama Iriawan mulai dikenal luas ketika menjabat Dirkrimum Polda Metro Jaya pada 2008. Saat itu, dia pernah mengungkap kasus besar, di antaranya kasus pembunuhan Nasrudin Zulkar-naen, yang melibatkan Antasari Azhar, yang ketika itu menjabat Ketua KPK. Selama berkarier di Polda Metro Jaya sebagai Dirkri-mum, Iwan Bule juga sempat membongkar praktik prostitusi di sejumlah panti pijat dalam ‘Operasi Bunga’. Kariernya melejit setelah bintang satu turun di pun-daknya. Jabatan pertama setelah mendapat pangkat brigadir jen-deral, Iwan Bule didapuk sebagai Direktur Binmas Baharkam Polri pada 2010. Dua tahun berselang, Iwan Bule mendapatkan promosi sebagai Kapolda NTB. Setelah menjabat Kapolda NTB inilah Iwan Bule dipromosikan menja-bat Kapolda di polda tipe A, yakni Polda Jawa Barat. Pada 2015, Iwan Bule diangkat sebagai Kadiv Hu-kum Polri. Setahun kemudian, ia dimutasi sebagai Kadiv Propam Polri. Pada September 2016, Iwan Bule diangkat jadi Kapolda Metro Jaya. Saat itu, pengamanan rang-kaian ‘Aksi Bela Islam’ yang dike-nal dengan aksi 411, 212, 313, jadi fokus kepolisian. Setelah sekitar setahun menjadi Kapolda Metro, Iriawan dimutasi ke posisi Asisten Operasi Kapolri hingga sekarang.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mempertanyakan usulan agar dua jenderal aktif Polri mengisi posisi Plt Gubernur di Jabar dan Sumut. Dia menilai hal itu mengarah pada kecuran-gan dalam pilkada dengan men-

garahkan mesin birokrasi. “Anggapan masyarakat lang-

sung tertuju ke sana. Ya kan? Ini bisa mengarah pada satu pilkada curang dengan mengerahkan mesin birokrasi dan sebagainya. Anggapan jadi kenapa, karena orang yang ditunjuk itu orang yang tidak ada kaitan atau orang yang tidak lazim gitu. Jadi saya kira ini harus ditolak,” kata Fadli di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (25/1).

Hal senada diungkapkan, Partai Demokrat (PD) mengkritik yang diusulkan Mendagri. Hal tersebut dinilai sarat konfl ik kepentingan.

“Patut disayangkan kebijakan-kebijakan yang diambil terkait dengan pengisian Plt Kepala daerah yang akan diisi oleh pe-jabat Kepolisian. Kebijakan ini akan berpotensi bisa mengganggu lahirnya demokrasi yang bersih dan fair karena bisa berimplikasi kepada potensi tidak netralnya aparat dalam mengawal dan menjaga demokrasi,” kata Ketua DPP PD, Didik Mukrianto kepada wartawan, Kamis (25/1).

Sebelumnya, Wakapolri Komjen Pol Syafruddin menyampaikan terdapat dua orang jenderal bin-tang dua yakni Irjen Iriawan dan Irjen Pol Martuani Sormin yang diusulkan menjadi Plt Gubernur Jabar dan Sumut. Keduanya akan mengisi posisi gubernur setelah Ahmad Heryawan dan Tengku Erry habis masa jabatannya.

Nantinya, jika memang Pres-iden Joko Widodo secara resmi memutuskan dua jenderal terse-but menjadi Plt Gubernur, maka akan menjabat sementara sampai Gubernur dan Wakil Gubernur baru terpilih.(rdw/jpnn)



“Jika DLH sudah meninjau ke lokasi tambang dan sudah men-gambil sample air warga yang diduga tercemar untuk dilakukan uji Lab, sudah sepatutnya segera memberikan hasil kajiannya dilapangan untuk diberitahukan kepada warga dan masyarakat,” pinta Dewek.

Tak hanya itu, dan Dinas Kes-ehatan perlu melakukan monitor-ing secara berkala dalam memer-

iksa kondisi kesehatan masyara-kat yang terkena dampak tersebut. Sehingga, masyarakat memiliki kepastian jaminan kesehatan.

“DLH selaku dinas terkait perlu melakukan transfaransi menge-nai hasil penelitian di lapangan atas kondisi yang terjadi saat ini. Sehingga, seluruh masyarakat mengetahui bagaimana hasil penelitian dilapangan dan jangan sampai DLH bersikap tertutup mengenai keterbukaan infor-masi yang dibutuhkan mengenai

kondisi lingkungannya. Karena, jaminan untuk masyarakat bisa mengakses informasi tersebut telah dijamin dalam undang-un-dang KIP (Keterbukaan Informasi Publik),” tandasnya.

Sampai saat ini, ketika wartawan koran ini hendak melakukan kon-fi rmasi ke pihak DLH Kabupaten Sukabumi dan PT SCG mela-laui telepon selulernya, mereka tak menjawabnya dan terkesan menutupi hasil dari monitoring tersebut. (cr13/t)

Di hari pertandingan terakhir, Maung Bandung akan berhada-pan dengan PSM Makassar. Se-buah partai klasik lain yang terjadi di Grup A Piala Presiden 2018. Perjalanan skuat asuhan Mario Gomez ternyata tidak semudah yang diperkirakan karena mereka berstatus sebagai tuan rumah. Se-jauh ini, Persib berhasil mengum-pulkan tiga poin dari dua pertand-ingan, hasil dari satu kali menang dan sekali menelan kekalahan.

Di laga perdana, Persib mesti melalui laga yang sulit hingga akhirnya bisa menang dengan skor tipis 1-0 atas Sriwijaya FC. Semen-tara di pertandingan kedua, secara mengejutkan mereka dikalahkan oleh tim promosi baru di Liga 1, PSMS Medan. Seakan luka yang ditabur garam, seperti yang diketa-hui bahwa pelatih yang menangani PSMS adalah Djadjang Nurdjaman, sosok yang membawa Maung Bandung mengakhiri puasa gelar juara mereka selama dua dekade.

Menang memang adalah hasil yang mesti diraih oleh Persib pada malam nanti. Peluang mereka juga besar untuk mengalahkan tim Juku Eja. Status sebagai tuan rumah, di mana mereka berlaga di hadapan publik sendiri tentu akan menam-

bah semangat juang. Supardi Nasir dan kawan-kawan

tentu akan tampil habis-habisan di Gelora Bandung Lautan Api. Kem-balinya Febri Hariyadi dan Hen-hen Herdiana yang sudah selesai menjalani pelatihan bersama tim nasional tentu semakin membuat tim lebih percaya diri.

“Besok (hari ini, Red) kita punya pertandingan penting, saya sudah sampaikan kepada semua pe-main, kalau kita harus menang. jika menang apakah itu cukup untuk lolos ke perempat fi nal atau tidak, tapi yang penting menang. Kita selalu mengincar kemenangan di setiap pertandingan dan yang lebih penting tim terus berkembang,” kata Mario Gomez, pelatih Persib, kemarin (25/1).

Meskipun begitu, pertandingan nanti juga akan berjalan berat bagi mereka. Persib kehilangan tiga pemain asing mereka, Ezechiel N’Douassel dan Bojan Malisic, yang menjalani hukuman larangan bertanding setelah mengoleksi kartu kuning di dua pertandingan mereka sebelumnya. Lini pertah-anan boleh jadi tidak akan banyak bermasalah karena masih ada Achmad Jufriyanto. Sementara beban penyerangan kini diampu oleh penyerang senior, Airlangga Sucipto, yang sepertinya sudah

kehabisan bensin. “Dia (Airlangga) pemain bagus.

Ya kita hanya punya opsi didepan tapi kami bekerja secara tim. Kita masih ada banyak opsi lain di dalam tim, intinya adalah saya selalu bilang jika permainan kami bekerja secara tim,” katanya.

PSM pun tidak akan menyerah begitu saja. Mengingat mereka baru saja menyelesaikan turnamen internasional yang membuat mer-eka mesti pulang pergi Bandung-Makassar pada dua pertandingan sebelumnya. Kesempatan untuk mengalahkan tim seperti Persib tentu tidak akan dilewatkan begitu saja oleh Wiljan Pluim dan kawan-kawan.

“Mungkin kamu tidak paham dengan rencana pramusim kami, kami memang lebih fokus di Makassar Super Cup dan tidak tertarik bersaing di Piapa Presiden. Kami hanya menyiapkan itu seb-agai sarana latihan saja dan Super cup merupakan planing kita,” kata Robert Albert, pelatih PSM Makassar.

Di Piala Presiden ini, Robert menegakan jika keikutsertaanya sebagai bentuk kewajiban tim, bu-kan rencana utama di pramusim. “Kami hanya ingin melihat sejauh mana progres dari pemain bukan mencari hasil,” ujarnya. (pra)

JABAR NEWS 5JUMAT, 26 JANUARI 2018

PERISTIWA

SEMENTARA ITU

Koramil 1802/Cby Gelar Operasi Pasar Beras BANDUNG - Kecamatan

Cibeunying Kaler, Koramil 1802/Cby dan Bulog Sub Di-vre Bandung mengadakan Operasi Pasar Cadangan Beras Pemerintah (CBP ) tahun 2018 di Makoramil 1802/Cby Jl.

Cikutra 328 B Kota Bandung, Kamis(25/1). Tujuan dari ke-giatan ini agar suplai beras menjadi berimbang, stabil, wajar sesuai yang di harapkan masyarakat.

“Operasi Pasar CBP 2018 di

wilayah Kecamatan Cibeuny-ing Kaler sudah digelar 2 kali, pertama Selasa (16/1) kedua Jumat(19/1) dan sekarang Jumat (25/1) bertempat di Makoramil 1802/Cby,” kata Penanggung jawab OPM,

Nana. Menurutnya, kegiatan ini

akan terus digelar sampai harga beras kembali stabil. Sementara itu Danramil 1802/Cby Mayor Inf Engkos Kosim menyampaikan dukungannya.

“Kami siap untuk membantu dalam kegiatan operasi pasar ini. Apalagi kegiatan Operasi Pasar CBP 2018 beras medium dengan harga 8.200,-/ Kg se-lalu dipadati oleh masyarakat,” tandasnya. [nif]

OPERASI: Koramil 1802/Cby dan Bulog Sub Divre Bandung mengadakan Operasi Pasar Cadangan Beras Pemerintah (CBP ) tahun 2018 di Makoramil 1802/Cby Jl. Cikutra 328 B Kota Bandung, Kamis(25/1).

Argo Parahyangan Anjlok

BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (Per-sero) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung be-lum bisa memastikan penyebab anjloknya KA Argo Parahyangan. KA tersebut anjlok pada pukul 08.39 WIB saat akan memasuki jalur 6 Stasiun Bandung, Rabu (24/1). Manajer Hu-mas PT KAI Daop 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan, kepastian penyebab anjloknya KA Argo Parahyangan akan diperoleh setelah pihaknya melakukan penyelidikan. “Kami pastikan bahwa peristiwa yang mengaki-batkan terjadinya gangguan operasional kereta api akan dievaluasi,” kata Joni kepada RMOLJabar.

Joni menuturkan, kejadian tersebut men-gakibatkan anjlok 3 gerbong di jalur 6 dekat peron Stasiun Bandung. Petugas kereta api dengan sigap segera mengevakuasi penum-pang dan melakukan pengangkatan kereta yang anjlok. Dengan dibantu satu alat berat, lanjut Joni, petugas PT KAI bahu membahu menyelesaikan rintangan jalan sehingga pada pukul 14.00 WIB semua gerbong sudah berhasil diangkat dan jalur dinormalisasi. “Atas nama PT KAI, Kami mohon maaf dan terus berkomitmen untuk melakukan per-baikan bagi masyarakat pengguna kereta api. Pada peristiwa ini alhamdulillah semua selamat dan tiada yang cedera. Perjalanan kereta pun tidak ada yang terganggu, baik untuk kedatangan maupun keberangkatan,” pungkas Joni.

Berdasarkan pantauan, sampai sore tadi semua kereta tetap berjalan sesuai jadwal, baik untuk kedatangan maupun keberang-katan dari Stasiun Bandung. [bon]

ANJLOK: Penumpang KAI saat ke luar setelah KA Argo Parahyangan anjlok di Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung.

Ngutang Rp8 Miliar, Pasokan Air Tersendat

BANDUNG - Pelanggan air bersih dari BUMD milik pemerintah Kabupaten Bandung Barat PT. Perdana Multiguna Sarana (PMgS) mengeluh pelayanan dan pasokan air kerap tidak mengalir. Kondisi ini terjadi disinyalir karena ditutupnya pipa air yang disalurkan dari sumber air Cijanggel oleh pihak ketiga PT. Bravo Delta Persada akibat utang Rp8 miliar yang belum dibayar oleh PT. PMgS. “Sudah dua hari air tidak ngocor ke rumah dan ini sudah kejadian yang ketiga kalinya dalam dua bulan terakhir,” kata salah seorang warga Kampung Cilengkrang, Desa Pasirhalang, Freni Mulya (36) Kamis (25/1).

Menurutnya warga sudah kesal dengan kondisi ini karena kejadian ini juga terjadi di beberapa RW. Seperti di Kampung Cileng-krang, Desa Pasirhalang, Kecamatan Cisarua, dan di RW 7,9, dan 11. Serta di Kampung Ci-palih, Desa Pakuhaji, Kecamatan Ngamprah. Pihaknya pun sudah bosan melaporkan hal ini karena setiap lapor tidak pernah direspons. “Sering saya lapor tapi kadang nomer cus-tomer service-nya tidak aktif dan tidak ada respons,” tandasnya.

Direktur Utama PT Bravo Delta Persada Subiakto mengakui jika pipa pasokan air ke pelanggan BUMD PT PMgS telah ditutup oleh pihaknya sejak November 2017. Itu di-lakukan karena pihaknya kecewa direksi dan manajemen PT PMgS tidak membayar utang ke pihaknya total sebesar Rp8 miliar terhitung sejak Mei 2014. “Kami mengambil langkah menutup pipa saluran air ke PT PMgS karena dalam kontrak perjanjian kerja sama hal itu bisa dilakukan,” tegasnya.

Dia menyebutkan penutupan pipa saluran air itu sudah terlebih dahulu melayangkan surat pemberitahuan ke PT PMgS. Pipa yang ditutup memiliki diameter 20 sentimeter yang mampu mengalirkan air 50 liter/detiknya. Ia yakin, kondisi itu tentunya berdampak kepada suplai air kepada 3.037 pelanggan BUMD tersebut karena tinggal satu pipa yang mereka pakai itupun dengan ukuran kecil. “Penutu-pan pipa ini terpaksa kami lakukan selama kewajiban utang Rp8 miliar belum dibayar oleh PT PMgS,” tandasnya. [nif]

TERSENDAT: Pasokan air tersendat akibat ditutupnya pipa air yang disalurkan dari sumber air Cijanggel oleh pihak ketiga PT. Bravo Delta Persada akibat utang Rp8 miliar yang belum dibayar oleh PT. PMgS.

PN Sita Aset BUMD KBBBANDUNG - Aset milik

BUMD PT PMgS Kabupaten Bandung Barat bakal segera disita Pengadilan Negeri Bale Bandung (PNBB). Perusahaan plat merah tersebut hingga kini belum membayar utang sebesar Rp8 miliar kepada PT Bravo Delta Persada selaku mitra kerja perusahaan BUMD tersebut. Direktur Utama PT Bravo Delta Persada Subiakto

menyebutkan, utang Rp8 mil-iar yang harus dibayar oleh BUMD PT Perdana Multiguna Sarana (PMgS) milik Pemkab Bandung Barat sejak tahun 2014 hingga kini belum juga dibayar. Untuk itu pihaknya telah melayangkan surat ke PNBB Kabupaten Bandung untuk melakukan sita eksekusi aset milik BUMD.

“ S u r a t p e r m o h o n a n

eksekusi itu sudah kami lay-angkan ke pengadilan agar segera melakukan eksekusi aset milik BUMD PT PMgS,” ungkap Subiakto saat ditemui di PNBB Kabupaten Band-ung, Kamis (25/1). Pihaknya sangat menyesal karena ti-dak ada itikad baik dari Di-reksi PT PMgS untuk meny-elesaikan utang Rp8 miliar. “Kami ini minta kejelasan

kapan utang akan dibayar dan dilunasi,” tanya dia.

Sementara itu Kuasa Hukum PT Bravo Delta, Atmajaya Sa-lim menambahkan, nominal utang itu yang harus dibayar oleh BUMD PT PMgS terhi-tung sejak 5 Mei 2014. Perhi-tungan itu pun sesuai dengan kontrak perjanjian kerja sama yang ditandatangani oleh manajemen PT Bravo dan Di-

reksi BUMD PT PMgS. Bahkan telah ditetapkan dalam sidang di Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) bahwa per-janjian itu sah. “Tagihan dari 5 Mei 2014 sampai 19 April 2016 sebesar Rp2,7 miliar. Namun karena tagihannya terus me-numpuk dari bulan ke bulan dan tahun ke tahun kini sudah mencapai Rp8 miliar,” beber Atmajaya. [bon]

3.420 Linmas DilantikKUNINGAN - Kepala Satuan

Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Kuningan In-dra Purwantoro lantik 3.420 anggota Perlindungan Ma-syarakat (Linmas) dari seluruh desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Kuningan, ber-tempat di Pandapa Paramarta, kompleks Stadion Mashud Wisnusaputra, Kamis (25/1). Usai melantik dan mengambil sumpah anggota Linmas yang dihadiri Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, Sekda Kun-ingan, Kasat Pol PP Provinsi, Kapolres Kuningan, Dandim 0615, Perwakilan Kajari, Ketua Panwaslu, serta Ketua KPU, In-dra Purwantoro mengungkap-kan, Linmas mengemban hak dan kewajiban dalam mem-

berikan perlindungan kepada masyarakat, juga melakukan pembelaan negara.

Linmas harus siap memban-tu pemerintah dalam memi-nimalkan, atau mencegah se-gala bentuk potensi bencana, dan gangguan yang mengan-cam keamanan, ketentraman serta ketertiban masyarakat. “Dalam menjalankan tu-gasnya Linmas memegang teguh disiplin patuh dan taat kepada hukum yang berlaku,” ungkapnya.

Sementara Bupati Kun-ingan Acep Purnama pada sambutannya mengatakan, peranan Linmas begitu besar dalam menjaga keamanan, dan ketertiban masyarakat. Untuk itu Acep memberikan

apresiasi atas peranan Lintas tersebut, karena menurut-nya, tak jarang disaat yang lain tengah tertidur lelap, para anggota Linmas tetap siaga menjaga lingkungan. Diingatkan bupati, dalam pelaksanaan Pilkada seren-tak tahun 2018 mendatang peranan Linmas sangat dibu-tuhkan dalam membantu mensukseskan terseleng-garanya kegiatan tersebut. “Saya harap, Linmas dapat bekerjasama dengan pihak kepolisian, TNI, KPU, dan Panwaslu dalam menjaga ke-amanan dan ketertiban ma-syarakat, agar pelaksanaan Pilkada di Kuningan dapat berjalan dengan lancar dan kondusif,” tandasnya. [nif ]

DILANTIK: Kasatpol PP Kabupaten Kuningan, Indra Purwantoro saat melantik 3.420 Linmas di Pandapa Paramarta, kompleks Stadion Mashud Wisnusaputra, Kamis (25/1).

Ketahuan, Maling Motor Kabur ke Sungai CitarumBANDUNG - Pelaku curan-

mor nekat terjun ke sun-gai Citarum, di Desa Solo-kan, Kecamatan Pakisjaya, Karawang. Aksi nekat itu karena pelaku dipergoki warga saat tengah mencuri sebuah sepeda motor di dae-

rah tersebut. Alhasil, pelaku hilang terseret arus sungai dan hingga saat ini masih dalam pencarian tim SAR dan petugas Polairud Polres Karawang.

Kanit Reskirm Polsek Paki-sjaya, Bripka Alan Sutisna,

membenarkan adanya ko-rban tenggelam di sungai Citarum, Desa Solokan, Ke-camatan Pakisjaya. Infor-masi yang ia terima, peristiwa terjadi siang hari selepas dzuhur. “Pelaku curanmor kabur nyebur ke Citarum

karena kepergok warga. Iden-titas belum diketahui,” kata Alan, saat dihubungi, Kamis (25/1).

Namun, kata dia, tempat kejadian perkara pelaku be-rada di wilayah Kabupaten Bekasi. Pelaku tenggelam

terbawa arus sungai Citarum. “Usai mencuri pelaki naik eretan dari Bekasi ke Paki-sjaya, dikejar warga nyebur ke Citarum. Saat ini petugas Polairud sudah di lokasi melakukan pencarian,” tu-turnya. [bon]

Rekrutmen ASN Harus Logis

PURWAKARTA - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengungkapkan kunci suk-ses manajerial birokrasi yang dikelola oleh Aparatur Sipil Negara (ASN). Menurut dia, polanya sudah tidak boleh berorientasi pada adminis-trasi tetapi harus mengede-pankan logika dan hati.

Disela Pembinaan PTT dan Honorer di Bale Maya Datar, Kamis (25/1), ia me-nyebut hal ini tidak sinkron dalam diri ASN. Logika dan hati bertolak belakang saat melaksanakan suatu peker-jaan. “Titik lemahnya itu, dalam bekerja seringkali tidak sinkron antara logika dan hati. Saya perhatikan betul itu. Jadi, kebanyakan bekerja berdasarkan atas logika, hatinya kurang digu-nakan,” kata Dedi.

Imbasnya menurut Dedi, kualitas pelayanan kepada masyarakat menjadi tidak maksimal. Bupati Purwakarta dua periode itu mencontoh-kan, sering ia dapati petugas kebersihan tidak mengang-kut sampah dengan alasan kendaraan rusak. “Akibatnya, pelayanan menjadi tergang-gu. Di Munjul, pernah saya tegur seorang ASN, mereka tidak mengangkut sampah dengan alasan kendaraan rusak dan belum dianggar-kan biaya perbaikannya. Ini

repot, harus ada RKA/DPA. Padahal, kan bisa sewa dulu, yang penting sampah terang-kut,” tuturnya.

Dalam kesempatan terse-but, Dedi pun menyerukan perubahan pola rekrutmen ASN. Menurut dia, pola rek-rutmen abdi nagari itu sudah tidak boleh lagi didasarkan pada seleksi administratif, tetapi faktor keahlian dan kemampuan harus menjadi determinan utama. Jika ini tidak dilakukan, maka menu-rutnya antrian PTT, Honorer dan THL akan terus bert-ambah. Sementara, pegawai yang sudah ada, kalah ber-saing dengan pegawai baru yang datang. “Angkat sesuai dengan keahlian. Tidak boleh pegawai yang sudah lama mengabdi, kalah dengan pegawai yang baru masuk,” tegasnya.

Ke depan, pemberian tun-jangan pun harus dilakukan berdasarkan produktifitas kerja dan karya, tidak sep-erti hari ini yang berpatokan pada golongan.

“Kalau tunjangan berdasar-kan golongan, menurut saya itu inefi siensi. Saya kira, lebih baik tunjangan itu didasar-kan pada produktifitas dan dedikasi terhadap pekerjaan. Sehingga, kualitas pelayanan-nya kepada masyarakat terus meningkat,” tandasnya. [nif]

6 JUMAT, 26 JANUARI 2018 TOTAL SPORT

POJOK LAPANGAN

Optimis LolosPERSIB Bandung masih punya peluang

bisa lolos ke 8 besar Piala Presiden 2018. Syaratnya, mereka mampu mengalahkan PSM Makassar dalam laga terakhir Grup A, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, sore nanti.

Asisten pelatih Persib Bandung, Fernando Soler mengaku optimistis mereka mampu lo-los ke babak berikutnya. Dia yakin, pasukan-nya mampu mengalahkan tim berjulukan Juku Eja itu. “Bisa lolos ya harus percaya,” kata mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut.

Saat ini, Persib berada di posisi ketiga klasemen Grup A. Meski memiliki sama dengan Sriwijaya FC, tiga poin, Persib kalah dalam selisih gol. Kini, motivasi para pemain memang dipastikan tetap tinggi. Kekalahan dari PSMS Medan yang sempat membuat mereka kecewa kini tak lagi menghantui. “Kita semua minta pemain terus motivasi karena kita tahu kita sedang bikin tim Persib untuk masa depan,” ujar Soler, lagi. “Piala Presiden ini okay kalau mau ambil tapi kalau tidak kita bisa uji coba untuk masa depan.”

Penyelesaian akhir jadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan terlebih dahulu. La-wan PSMS, Persib menguasai jalannya per-tandingan dan memiliki peluang sebanyak sembilan kali namun tidak ada satu bolapun bersarang ke gawang lawan. “Kita juga kesal karena kemarin tidak masuk. Kita masih pu-nya waktu dan harus perbaiki salah satunya fi nishing. Kita mau cari solusinya,” ujar Soler, yang juga mantan penyerang. (net)

Siap Jadi StarterBANDUNG - Persib Bandung

dalam kondisi kurang menguntung-kan lantaran harus kehilangan strik-er asingnya, Ezechiel N’Douassel saat menghadapi PSM Makassar pada matchday ketiga penyisihan Grup A Piala Presiden 2018, sore nanti (26/1).

Hal ini terjadi karena Ezechiel terkena hukuman akumulasi kartu kuning sehingga absen bermain. Praktis, pelatih Persib, Mario Go-mez, tinggal mengandalkan Air-langga Sucipto di lini depan.

Menyadari bakal jadi ujung tombak, Airlangga Sucipto men-gaku siap menggantikan peran Ezechiel N’douassel. “Sebagai pemain harus siap. Apalagi sampai saat ini saya tetap fit. Semoga saat melawan PSM saya bisa memberi kontribusi positif untuk tim agar bisa lolos ke babak selanjutnya,” ujar Ronggo sapaan akrab Air-langga itu.

Airlangga menegaskan Persib masih berpeluang lolos sehingga seluruh pemain wajib bekerja lebih keras ketimbang dua per-tandingan sebelumnya. “Insya Allah peluang kami masih ada. Yang pent-ing untuk menghadapi PSM kami harus optimitis, bekerja keras, dan tetap konsentrasi,” ujarnya.

Eks pemain Sriwijaya FC ini me-nilai dalam dua pertandingan yang telah dilalui Persib, secara tim sudah

ada kemajuan, namun masih ada kekurangan yang harus diperbaiki. Selain itu, lanjut Ronggo, dalam dua laga kemarin banyak pelajaran yang didapat agar Persib semakin solid ketika turun di Liga 1 2018. “Memang ada beberapa yang pelatih inginkan, jadi kami tetap harus adaptasi den-gan keinginan dan strategi yang diinginkan pelatih. Kami semua

sebagai pemain tentu harus men-jalankan instruksi yang pelatih mau. Kami terus belajar dan bekerja sama agar di Liga 1 2018 sudah matang,” ucap Ronggo.

Pemain bernomor punggung 9 di Persib ini mengaku masih terus berupaya adaptasi dengan pemain-pemain lain karena belum menge-tahui karakter setiap rekannya di

lapangan. “Kalau di luar lapangan saya sudah tidak canggung, tapi mungkin di dalam lapangan masih terasa karena kami juga harus tahu keinginan setiap pemain. Dalam latihan dan di Piala Presiden ini, saya ingin harus sudah mengerti keinginan masing-masing pemain di Persib agar di liga mendatang tidak canggung lagi,” kata Ronggo. (net)

Airlangga Sucipto

Bobotoh Dimohon SabarBANDUNG - Persib Bandung

masih butuh waktu untuk di-katakan siap. Setidaknya butuh waktu enam bulan. Hal tersebut ditegaskan Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez saat ditemui di ka-wasan Cihampelas, Bandung, K a m i s ( 2 5 / 1 ) . M e n u r u t n y a , waktu tersebut merupakan hal yang normal dalam sepakbola. “Membangun tim butuh waktu minimal enam bulan, beberapa memang bisa lebih cepat atau lebih lama. Kami baru bekerja kurang dar i dua bulan, tapi k a m i s u d a h b e ra d a d i ja l u r yang benar,” katanya.

Pelatih asal Argentina itu me-nuturkan jika dalam perkem-bangannya memang dibutuh-kan kemenangan. “Tim butuh waktu untuk berkembang dan d i s a a t y a n g s a m a , t i m j u g a butuh kemenangan,” ujarnya.

Gomez pun menyebut jika per-tandingan melawan PSM nanti menang, tim belum bisa dibi-lang siap. Menurutnya itu salah besar. “Bobotoh perlu bersabar

karena persiapan tim ini masih berlangsung dan hasil terbaik akan datang,” tungkasnya.

Pada partai hidup mati ini, tim berjuluk Maung Bandung itu pun butuh suntikan seman-gat agar Michael Essien dan k aw a n - k aw a n b i s a m e n u m -bangkan PSM dan melaju ke

perempat final Piala Presiden c u ku p t e r b u k a. Me s k i t i d a k a k a n d i p e rku at d u a p e ma i n int inya, yai tu Bojan Malis ic dan Ezechiel N’Douassel akibat akumulasi kartu, Persib kem-bali diperkuat Febri Hariyadi serta Henhen Herdiana. “ Ya saya mau dan harap atmosfer

yang sama karena kami kehilan-gan beberapa pemain. Kami tidak bisa menurunkan Bojan (Malisic) dan Ezechiel (N’Douassel). Tapi kami juga sekarang punya Febri dan Henhen. Di luar itu, kami butuh bantuan atmosfer pen-dukung untuk membantu tim,” harapnya. (pra)

NAIK PAGAR: Demi menyaksikan timnya berlaga, sejumlah bobotoh nekad menaiki pagar stadion. IST

Jakabaring Sport City Dipantau DPR RI

SEBANYAK 11 orang anggota Komisi X DPR RI, Kamis, datang ke Palembang untuk memantau progres pembangunan dan renovasi sejumlah arena olahraga di kawasan Jakabaring Sport City (JSC) yang akan digunakan untuk penyelenggaraan Asian Games XXVIII pada Agustus 2018.

Ko m i s i ya n g m e m b i d a n g i p e n d i d i k a n , pemuda, olahraga, pariwisata, kesenian, dan kebudayaan itu meninjau beberapa venue mu-lai dari boling, menembak, voli pantai, dayung, dan perkampungan atlet.

IST

VENUE: Salah satu venue Asian Games yang berlokasi di Jakabaring Sport City.

“Sebagai mantan atlet saya cukup khawatir persiapan menghadapi

Asian Games ini. Peralatan di beberapa venue masih ada yang

belum terpasang dan siap digunakan. Selain itu persiapan atlet juga kita

soroti, karena Asian Games kurang enam bulan lagi, tapi pelatnas masih

tarik ulur,”

Wakil Ketua Komisi X Sutan Adil Hendra men-gatakan, kunjungan kerja ini selain untuk melihat progres venue di JSC, juga untuk mengetahui sejauh mana koordinasi antara panitia pusat dan daerah. Hendra juga berharap, megahnya venue Asian Games diimbangi dengan prestasi atlet Indonesia. “Jangan hanya sukses sebagai tuan rumah, kita juga harus sukses dari sisi prestasi,” ujar Hendra.

Anggota DPR Venna Melinda yang merupakan selebriti Tanah Air sempat mencoba lintasan boling dengan melempar dua kali untuk menjatuhkan pin yang ada. “Saya ini atlet boling dulu. Saya nilai venue boling di JSC ini sudah standar internasional dan tinggal fi nishing saja,” kata Venna.

Sedangkan Yayuk Basuki yang merupakan legenda tenis Indonesia, cukup mengkhawatirkan kondisi beberapa venue yang belum siap 100 persen. Padahal waktu pelaksanaan semakin dekat. “Sebagai mantan atlet saya cukup khawatir persiapan menghadapi Asian Games ini. Peralatan di beberapa venue masih ada yang belum terpasang dan siap digunakan. Se-lain itu persiapan atlet juga kita soroti, karena Asian Games kurang enam bulan lagi, tapi pelatnas masih tarik ulur,” kata dia. (net)

RADAR SUKABUMI

HALAMAN 7JUMAT, 26 JANUARI TAHUN 2018

JUMLAH RESPONDEN 1.068 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAM-PLING ERROR 4,5 PERSEN.20%

Usia13–15 tahun

65%16–18 tahun15%19–20 tahun

Jenis Kelamin 62%38%

CewekCowok

71%SMA 17%Kuliah12%SMP

PendidikanPROFIL RESPONDEN

RAGAM CERITA LIBURAN BARENG KELUARGA PACAR

TREN liburan bareng keluarga pacar makin marak. Bisa jadi, selanjutnya kamu nih yang diajak liburan bareng keluarga doi. Meski super menyenangkan, momen liburan bareng keluarga pacar tentu cukup mendebarkan.

Yep, tentu kamu nggak mau dong salah bersikap dan malah bikin keluarga doi ilfil? No way! Cara bersikap yang baik di depan keluarga pacar itulah yang ternyata juga berusaha diperhatikan betul oleh artis muda Felicya Angelista.

Hampir lima tahun menjalin hubungan dengan sesama artis muda Immanuel Caesar Hito, Felicya emang udah beberapa kali diajak liburan ke luar kota. Saat spent time bareng keluarga Hito itulah, hal yang menurut Felicya paling penting dilakukan adalah menjadi diri sendiri!

”Kuncinya adalah harus jadi diri sendiri. Mereka akan respect kalau kita apa adanya. Kita juga bakal lebih nyaman karena nggak harus sibuk berpura-pura,” tutur Felicya memberi tip.

Buat menambah kesan baik di

hadapan keluarga pacar, Felicya juga selalu mengingatkan diri buat peka sama sekitar. ”Kita kan perginya ramai-ramai nih, manfaatkan betul buat mengenal keluarga pacar. Jangan malah berduaan terus ke mana-mana atau sibuk sendiri,” lanjutnya.

Menurut Felicya, terlalu sibuk berduaan bareng pacar malah bisa bikin kita terlihat kurang sopan di mata keluarganya. Toh, keluarga pacar akan dengan sendirinya kok memberikan kesempatan quality time buat kalian berdua.

Selain itu, Felicya menyarankan kita selalu bisa menempatkan diri. ”Jangan sampai kita terkesan cuma ’numpang pergi’. Kita juga harus bisa menempatkan diri,” tutur Felicya.

So, saat liburan, pastikan kamu selalu perhatian sama situasi dan kondisi keluarga doi ya. Kalau ibunya lagi cuci piring, misalnya, jangan sampai kamu malah cuek dan asyik berduaan.

Hal tersebut bakal bikin kamu terlihat nggak banget deh! So, udah siap seru-seruan sambil mengenal lebih dalam keluarga doi? (far/c25/nrm)

SETELAH melihat sendiri pendapat orang tua dan si pacar, tentu belum lengkap dong kalau kita nggak mencari tahu sudut pandang si anak. Iya, kita juga perlu tahu gimana seorang anak bisa menempatkan diri di tengah keluarga dan pacar saat liburan. Biar keluarga nyaman, pacar pun nggak merasa diasingkan. Yuk, simak cerita beberapa Zetizen yang pernah ngajak si pacar liburan bareng keluarganya ini! (rid/c22/nrm)

Terbuka Jadi Kunci Ortu Menerima

’’Orang tuaku bisa terbuka, bahkan ngajak pacarku liburan. Sebab, dari awal aku selalu cerita soal pacarku kepada mereka. Pacarku sering main ke rumah, jadi ortu juga kenal. Pernah suatu kali ortuku ngajak si doi tahun baruan bareng di vila keluarga di Trawas. Selama di sana, kelihatan banget bahwa pacarku cepat akrab sama keluargaku. Dia juga rajin bantu-bantu nyiapin acara. Mamaku bahkan menganggapnya kayak anak sendiri, haha. Aku senang banget lihatnya. Keluargaku jadi makin kenal pacarku.’’

Ayustin Budi Hapsari, 22,

Universitas Negeri Surabaya

Jadi Jembatan Pacar dan Keluarga

’’Orang tuaku sebenarnya tipe yang cenderung konservatif. Jadi, mereka merasa belum saatnya ngajak pacar anaknya liburan. Tapi, sekali waktu aku pernah tiba-tiba ngajak pacarku ikut keluargaku liburan ke salah satu tempat wisata di Ponorogo. Di situ, ortuku kaget banget dan sempat memarahiku. Di satu sisi, aku senang pacarku bisa makin kenal sama keluargaku, tapi di sisi lain juga agak canggung. Akhirnya, aku selalu berusaha menjembatani mereka. Aku ajak dia ngobrol dan bercanda bareng keluargaku buat mencairkan suasana. Untungnya, ortuku juga berusaha ramah dan menghargai pacarku.’’

Vauriza, 18, SMAN 1

Ponorogo

K U B U S E T U J U K U B U K U R A N G S E T U J U

BELUM SIAP DIAJAK LIBURAN BARENGHendy Putra, SMKN 1 Waru, Sidoarjo

’’Walaupun lumayan lama pacaran sama pacarku, aku baru sekali diajakin keluarga pacarku buat liburan bareng. Saat itu

yang ngajak adalah papa pacarku. Di sisi lain, aku tahu bahwa mama pacarku sebenarnya cukup konservatif. Waktu

liburan itu, meskipun berusaha membaur, aku juga merasa sungkan dan canggung.

Aku sendiri sebenarnya belum siap sih kalau diajak liburan bareng keluarga pacar gitu. Menurutku, belum

saatnya aja buat ikut liburan karena kami masih pacaran. Apalagi sampai yang menginap di luar kota. Orang tuaku

pun sebenarnya kurang setuju kalau aku ikut liburan bareng keluarga pacar. Selain karena dianggap belum waktunya, takut malah merepotkan dan mengganggu

quality time keluarga pacarku.’’

DARI AWKWARD SAMPAI AKRABAlfin Kurnia, Universitas Airlangga

’’Aku sering banget ikut liburan bareng keluarga pacarku. Mulai yang dalam kota sampai luar kota. Juga dari yang cuma one day escape sampai yang menginap bermalam-malam. Buatku, liburan bareng mereka itu seru sih. Apalagi, orang tua pacarku juga welcome dan berpikiran terbuka. Aku malah bisa belajar banyak dari keluarga pacarku yang open minded dan mau nerima serta mengajakku liburan.

Jadi, kalau ada keluarga yang ngajak pacar anaknya liburan, menurutku, wajar banget. Hal tersebut justru bisa jadi kesempatanku buat mendekatkan diri sama keluarga pacar, biar makin familier. Awalnya sih jujur sempat merasa awkward dan sungkan, tapi makin sering diajak liburan justru makin have fun. Sebab, kami juga makin kenal satu sama lain. Pokoknya, menurutku, nggak ada ruginya deh ikut liburan bareng keluarga pacar kalau emang diajak, hehe.’’

KESEMPATAN MENGENAL WATAK PACAR ANAKDewi Dwirianti, mama pacar Alfin

’’Saya kenal Alfin sebagai pacar anak saya sejak 1,5 tahun lalu. Selama itu, kami emang sering mengajak Alfin liburan bareng. Terakhir, sekitar dua atau tiga bulan lalu, kami baru ajak liburan bareng ke Gili Ketapang. Saya pribadi sih menganggap Alfin kayak anak sendiri dan mengenal baik keluarganya. Jadi, menurut saya, nggak ada salahnya dan wajar-wajar aja kok mengajak pacar anak buat ikut liburan bareng kami.

Malah, dari liburan bareng, saya juga jadi tahu sifat asli Alfin. Apakah ringan tangan, sopan, rajin, dan bisa tahu sikapnya dalam menghadapi situasi secara spontan. Lagi pula, keluarga kami open minded. Saya menganggap anak seperti teman, tapi dengan batasan tertentu. Anak sekarang lebih baik dijadikan teman dan sahabat sehingga mereka mau share apa pun dengan orang tuanya. Udah nggak zaman orang tua banyak melarang. Nanti, anak malah sembunyi-sembunyi dan orang tua pun sulit mengawasi.’’

MOMEN SPESIALKHUSUS KELUARGA

Ida Fitriah, mama pacar Hendy

’’Saya pribadi belum pernah berniat mengajak pacar anak saya

liburan bareng. Sebab, saya menganggap mereka masih

pacaran, belum tentu bareng selamanya. Sangat mungkin di tengah-tengah mereka merasa

nggak cocok dan akhirnya putus. Jadi, saya juga membatasi untuk

nggak sampai mengajak pacar anak liburan. Tapi, waktu itu suami saya pernah mengajak Hendy ikut

liburan bareng. Karena suami yang ngajak, saya ikut aja meskipun

sebenarnya kurang setuju.Jadi, bisa dibilang, saya termasuk

orang yang kurang setuju sih sama tren ngajak pacar anak liburan

bareng. Beda lagi kalau jadi menantu ya, pasti diajak, hehehe. Lagi pula,

menurut saya, alangkah baiknya kalau momen liburan bareng keluarga benar-benar spesial

dihabiskan buat keluarga. Meskipun pacar anak juga tentu dekat sekali

sama anak kita, nanti ada waktunya sendiri untuk diajak liburan.’’

LAYOUT: GANES/ZETIZEN TEAM & ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM

Felicya Angelista, Artis Muda

PADA momen tahun baru kemarin, media sosial dan infotainment diramaikan berita keluarga Maia Estianty yang berlibur ke Bali. Uniknya, bukan cuma anak-anaknya, Maia juga mengajak pacar Al dan El, yakni Alyssa Daguise dan Marsha Aruan. Yep, mengajak pacar anak buat liburan bareng keluarga seolah jadi tren yang makin umum dilakukan #ortuzamannow. Tapi, ada juga orang tua yang masih menganggap hal tersebut belum saatnya. Simak yuk beragam pendapat para orang tua dan pacar tentang tren satu ini!(irm/c22/nrm)

113395

EKONOMI8 JUMAT, 26 JANUARI 2018

TELEKOMUNIKASI

ALAMAT : JL. SELABINTANA KM 7 SUKABUMI0266-221501

FAX : 0266-223383

Fasilitas : Kamar . Restaurant & Caringin Lounge .Waterbom. Taman Rekreasi . Outbound . Pernikahan

ALALAMATMATAT :: JLJ SEELABLABABINTIN NAANA KKMKM 7 UKSUKAABUABUMM

Contact : Agusta PELABUHAN RATU 0266-432273 , 081573254996 , 081299292666

Jl. Pantai Citepus Palabuhan Ratu

Agusta Sukabumi

0266-227456

EMAIL : [email protected]

Jl. Cikukulu No. 22 SUKABUMI

Net Rp 214.500

NIKMATI FASILITAS YANG ADA DENGAN HARGA MURAH DAN NYAMAN. AC . Free WIFI . Parabola . Tv 32 Inch .

Spring Bed Exclusive .Cafetaria . Water Heater . Closet Duduk & Shower .Kamar luas ( 3x5 m )

. Meja ,Kursi,Lemari

ALAMAT : Jl.Aminta Azmali Trip No.32 (skip)Sukabumi. Via Jl.Bhayangkara _+200m dari RS Secapa PolriPROMOWEEKEND 200.000WEEKDAY 180.000

CONTACT PERSON0857.2309.4100 / 0815.8919.587 / 0878.2221.9806e-mail : [email protected] Telp : ( 0266 ) 6245498

RISNA JULIANA WA 08156131657Fb Risna Mc BealIg risnajuliana

Segera miliki mobil impian keluarga anda, saatnya punya honda. Dapatkan penawaran menarik untuk anda.

BRVDp 14 Jtan

Hrv Dp 30 Jtaan

pp

D

CRV Turbo Dp 80 Jtan

PROMO TERBAIK DARI HOPROMO TERBAIK DARI HONDA

77BRBRBRBRVV

CRCRRRRRRRRRRRRV V VV TTDpDppppppppDppppppDppp 88880000000

A

TTraavveel HHaajiaji & & UmmmrrU ahh 0816640058

Flight Patner :Flight Patner :

www.Daqutravel.comwww.Daqutravel.com

Perumahan Saputra Raya Gandasoli Blok A1-4 Kec. Cireunghas Kel. Cipurut Kab. Sukabumi

Alamat: Telp :Telp : 0852 1859 7000

Alamat :Puri Cibeureum Permai 1 Jl. Semeru Blok XI No. 5 Kota Sukabumi

Rumah Baru Harga LamaSUKABUMI - Kebi jakan

pemerintah pusat menaikkan harga rumah bersubsidi atau fasilitas likuiditas pembiay-aan perumahan (FLPP) mulai Januari 2018, ternyata tidak berlaku bagi perumahan Sa-putra Raya.

Perumahan yang berlokasi di Kampung Gandasoli RT 02/07, Desa Cipurut, Kecamatan Cirenghas, Kabupaten Suka-bumi itu masih tetap menjual rumah bersubsidi, dengan harga lama.

Marketing perumahan Sa-putra Raya, Adrian (22) men-gatakan, di awal tahun pi-haknya masih menjual dengan harga lama, alias belum ada kenaikan. Seperti rumah tipe 30/60 masih dengan harga Rp116 juta dan tipe 36/72 Rp123 juta.

“Belum karena kita juga sisa itu tinggal empat unit lagi, jadi tanggung kita habiskan dulu stok unitnya,” ucapnya

kepada Radar Sukabumi, ke-marin(25/1).

Tipe rumah yang masih terse-dia di sini adalah tipe 36/72 sisa tiga unit lagi, sementara untuk tipe 36/60 sisa satu unit.

Selain harga perumahan yang masih menggunakan harga lama, perumahan ini juga setia dengan promo-promonya dian-taranya promo uang muka atau down payment (DP) nol persen khusus untuk tipe perumahan 36/60. Selain biaya proses cu-kup ringan.

“Khusus biaya proses yang harus dikeluarkan konsumen hanya Rp8 juta, sedangkan un-tuk tipe 36/72 biaya akad yang ditawarkan Rp10 juta. Biaya ini sudah termasuk booking fee, hingga biaya akad,” terangnya.

Adrian menyebutkan untuk harga normal biaya proses itu sekitar Rp15 juta, tetapi karena sedang ada promo jadi biaya proses hanya Rp8 juta saja itupun sudah termasuk biaya

booking fee Rp500 ribu.Tidak hanya promo biaya mu-

rah, setiap pembelian rumah di Perumahan Saputra Raya ini konsumen bisa membawa hadiah menarik. Mulai dari cashback hingga Rp4 juta plus undian motor, TV, mesin cuci dan spring bed.

“Untuk konsumen yang me-milih unit rumah di blok C-D itu bisa mendapatkan hadiah undian cashback sebesar Rp4 juta, dan bila beruntung bisa mendapat hadiah undian beru-pa sepeda motor,”terangnya.

Nah bagaimana dengan kon-sumen yang memilih di blok E-J? Dirinya menjelaskan, bagi konsumen yang memilih rumah di blok E-J, ada hadiah undian menarik.

“Hadiahnya berupa TV, mesin cuci dan spring bed,”ulasnya.

Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat segera memiliki hunian nyaman dan murah. Semua fasilitas dan kemudahan

hanya bisa Anda dapatkan di perumahan Saputra Raya.

“Lokasi kita aman dan nyaman, selain i tu ak-sesnya mudah dijangkau k e n d a ra a n u m u m d a n dekat dengan lingkup pen-

didikan mulai dari PAUD hingga SMA, selain itu pe-rumahan ini juga dekat dengan kantor kecamatan, puskesmas, kantor polisi serta stasiun kereta api,” pungkasnya. (wdy)

FT:WIDI/RADARSUKABUMI

PROPERTI: Calon konsumen melihat denah perumahan subsidi.

Saham BRI Sentuh Angka Tertinggi Sepanjang Masa

Jurus Baru Telkom Grup Kembangkan

Inovasi Bisnis DigitalSUKABUMI-Perkembangan teknologi kini

membuat geliat startup muda menjadi lebih mudah berbisnis. Kemampuan mengolah data dan informasi menjadi sesuatu yang penting untuk mengembangkan bisnis. Peluang itu dilirik Telkom Group, Xsight yang mampu memberikan layanan dengan jangkauan dan keamanan data dan potensi pemanfaatan data analitik.

Layanan xsight terbagi menjadi 2 layanan, yaitu API dan Big Data Analytics. Saat ini tersedia 14 API dengan fi tur yang beragam seperti API SMS OTP yang digunakan untuk memverifi kasi data seseorang via SMS atau ada juga API SMS Notifi cation yang berguna untuk mengirimkan informasi langsung pada ponsel pelanggan.

API-API yang ada di xsight bersifat siap pakai sehingga para developer aplikadi dan start-up dapat menggunakannya guna memaksimal-kan inovasi teknologi yang sedang dibangun. Untuk layanan Big Data Analytics, Xsight menawarkan tiga produk yaitu, Risk Scoring, Media Rating dan SKALA yang meyediakan smart insight bagi para pemilik bisnis dalam mengambil keputusan lebih efi sien dan tepat guna, membuka potensi lebih luas.

Produk yang dikelola oleh anak perusahaan Telkom, Metranet, ini diperkenalkan pada event DigiSummit 2017 yang diselenggara-kan pada 22-23 November 2017 kemarin di Jakarta. DigiSummit adalah sebuah acara tahunan untuk memperkenalkan produk teknologi digital terbaru dari TelkomGroup dimana pada acara ini dilaksanakan juga sharing knowledge oleh mitra dan perusa-haan konsultan terbaik yang berkolaborasi bersama TelkomGroup.

“Xsight menjadi mitra paling terpercaya un-tuk bisnis. Xsight sebagai digital self-service portal menawarkan akses untuk penggunaan Layanan Analitik Big Data dan API Telkom guna mendukung bisnis menghadapi tan-tangan di era digital,” ungkap Direktur Utama Metranet Widi Nugroho dalam keterangan tertulis, Rabu (24/1).(JPC/*sri)

FT:IST

ILUSTRASI: Telkom xsight.

JAKARTA - Sehari menjelang pemaparan kinerja Triwulan IV 2017, harga saham milik PT. Bank Rakyat Indonesia (Per-sero) Tbk atau BRI meningkat hingga menyentuh angka ter-tinggi sepanjang masa.

Tercatat, pada penutupan p e rd a g a n g a n b u r s a p a d a Selasa lalu (23/1), BRI me-nyentuh harga Rp 3.920 per unit saham, sehingga kapi-talisasi pasar BRI mencapai Rp 483,52 triliun.

Pencapaian ini, menjadikan BRI dengan kapitalisasi pasar terbesar keempat di Asia Tenggara.

“Alhamdulillah, pencapaian merupakan respon positif dari pasar atas kinerja Bank BRI yang terus tumbuh secara berkualitas dan berkelanju-tan,” ujar Direktur Strategi Bis-nis dan Keuangan Bank BRI, Haru Koesmahargyo dalam keterangannya, baru-baru ini.

Sejak melakukan stock split

kedua pada pertengahan No-vember 2017, harga saham BRI terjadi peningkatan yang cukup signifikan.

Pada perdagangan saham perdana sejak stock spl i t kedua November lalu, harga saham BRI per unitnya be-rada di angka Rp 3.280 dan saat ini telah mencapai Rp 3.920 yang berarti dalam ku-run waktu dua bulan, harga saham BRI telah meningkat 19,5 persen. (rus)

FT:IST

BISNIS: Harga saham BRI telah meningkat 19,5 persen.

CUACA SUKABUMI HARI INI

2121 2323 2121JUMAT, JUMAT, 26 JANUARI26 JANUARI TAHUNTAHUN 2018 2018 HALAMANHALAMAN 9 9

RATURATU....Baca Hal 10Baca Hal 10

MIMBAR JUMAT

KEMULIAANKEMULIAAN....Baca Hal 10Baca Hal 10 BELANJABELANJA....Baca Hal 10Baca Hal 10

Kemuliaan Hari JumatOleh:H.M. KusoySekretaris MUI Kota Sukabumi

Assalamualaikum warohmatullohi wabarohkatuh.

PARA pembaca Radar Sukabumi yang dirahmati oleh Allah SWT.

Hari ini adalah hari Jum’at, pada ke-sempatan ini s a y a i n g i n m e n g i n g a t -kan dan saya ingin memba-cakan sebuah Surat dalam A l - Q u r ’ a n yaitu QS. Al-Jumu’ah Ayat 9 dan 10.

Ayat 9 yang artinya: “

Hai orang-o ra n g b e r i -

man, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkan-

Ratu Hipnotis Berakhir di PenjaraCIKOLE - DRI(50), si ratu hipnotis anak-

anak sekolah yang ramai diperbincangkan di media sosial (Medsos), akhirnya tidak

bisa berkutik. Ia dicokok jajaran Polres Sukabumi Kota, kemarin(25/1).

Pelaku yang juga warga Kelurahan Sri-wedari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi itu harus mendekam di hotel prodeo, atas ulahnya yang meresahkan para orangtua di Sukabumi. Saat press

release di Mako Polres Sukabumi Kota, kemarin, pelaku tertunduk malu apalagi

setelah polisi membeberkan barang bukti berupa tas, baju, jas hujan, kerudung, dusbook hand phone hingga masker.

Pantauan Radar Sukabumi, dalam men-jalankan aksinya, pelaku terbukti berpura-

pura mengajak anak usia sembilan tahun ke atas berkeliling Kota Sukabumi.

FT:BAMBANG/RADARSUKABUMI

JADI TONTONAN: DRI(50), pelaku hipnotis terhadap anak sekolah yang meresahkan masyarakat tertunduk malu saat tertangkap polisi. Sementara itu, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro (kanan) dan jajaran menunjukkan barang bukti hasil tindak kejahatan, kemarin (25/1).

Belanja Di Mana Hari Ini? CITAMIANG - Salah satu retail ter-

besar se-Indonesia dan masih eksis, Ramayana Department Store Sukabumi terus memanjakan konsumennya.

Di akhir pekan ini, pelanggan setia swalayan yang berada di Jalan Tipar Gede, Kecamatan Citamiang, Kota Suk-abumi bisa menikmati berbagai promo menarik dan diskon besar-besaran.

Potongan harga bisa didapat pelang-gan, mulai dari produk fesyen hingga barang kebutuhan rumah tangga di supermarket Ramayana Robinson.

Supervisor Robinson Supermarket Ramayana Ade mengatakan, melalui program Jumat, Sabtu dan Minggu (Mat-samin), Ramayan Robinson menggelar promo harga murah khususnya bagi sembako.

Misalnya minyak goreng (Migor) For-tune 2 liter harga normal Rp28 ribu, kini didiskon menjadi Rp22.500. Sunlight sabun cair 800 mili dari harga Rp15.200, sekarang didiskon menjadi Rp12.600. Susu Bendera Frisian Flag kental manis isi 560 mili yang semula Rp15.500, jika belanja di akhir pekan ini Anda bisa menikmati harga hemat hanya dengan Rp12.200. Sedangkan Detergen Daia 1.6 kg (All variant) harga hemat menjadi Rp22.150.

FT:WIDI/RADARSUKABUMI

GRATIS: Salah seorang SPG Ramayana Sukabumi menunjukan salah satu stok promo jelang Imlek, kemarin(25/1). Beli dua Chitato gratis satu Duritos.

10 JUMAT, 26 JANUARI 2018 METROPOLIS

“Kerugian materi yang ditimbulkan dalam tiga kecelakaan

tersebut senilai Rp3.600.000,”

IPDA AGUSKepala Unit Laka

Polres Sukabumi Kota




lah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui”.

Oleh karena itu, di hari Jumat yang penuh kebaroka-han ini, penghulunya hari-hari dari semua hari. Allah SWT memberi nama Minggu dengan ahad atau satu, hari kedua Senin, hari ketiga Salasa, keempat Rabu atau arba, hari kelima Kamis dan hari ketujuh Sabtu.

Tapi hari Jum’at, Allah SWT mengatakan hari bu-kan keenam. Tapi langsung dengan kata hari Jumu’ah. Hari tempatnya semua

orang yang beriman ber-kumpul.

Karena itu, Allah SWT per-intah kita untuk beribadah di hari ini dan tinggalkan jual beli atau transaksi-transaksi seperti transaksi ideologi, transaksi jual beli dan transaksi lainnya.

Karena itu pula, kita dari Majelis Ulama Indone-sia (MUI) Kota Sukabumi menerbitkan sebuah surat himbauan. Agar menutup semua kantor dan mengh-entikan proses transaksi saat umat Islam sedang melak-sanakan jumatan.

Jika kita bisa menghormati hari sabatnya orang Nasrani,

Yahudi di hari Sabtu dan Minggu dengan beristirahat sehari penuh. Kenapa kita di hari Jumat menyisihkan sebagian waktu kita un-tuk melaksanakan ibadah, yaitu Shalat Jumat dan MUI memerintahkan 60 menit saja dengan menghentikan semua aktivitas transaksi seperti tutup kantor dan tu-tup semua toko saat Jumatan saja. Kita hormati hari yang mulia ini.

Allah SWT tidak memer-intahkan kepada kita untuk berhenti melakukan aktivi-tas sehari penuh.

Dalam ayat yang selan-jutnya QS. Al-Jumu’ah Ayat

ke-10 yang artinya: “Apa-bila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung”.

Di situ dengan jelasnya Allah SWT perintahkan un-tuk kembali bertebaran di muka bumi, atau melakukan aktivitas kembali seperti biasanya.

Semoga kita terus menjadi orang-orang yang bersyukur kepada Allah SWT atas ke-nikmatan yang Dia berikan kepad kita. Semoga tausyiah saya ini bermanfaat. Amin Ya Robbal’Alamin. (Cr17/t)

Kemuliaan Hari Jumat

“Harga hemat ini bisa didapatkan khusus untuk akhir pekan minggu ini,” ucap Ade kepada Radar Sukabumi, kemarin(25/1).

Selain harga hemat di akhir pekan menyambut peray-aan Imlek pada Februari mendatang, Ramayana juga menawarkan promo khusus diantaranya Festival Diskon Serba Plastik.

Selama Januari hingga Feb-ruari 2018, Ramayana mem-berikan diskon hingga 50 persen untuk semua produk berbahan plastik. Seperti rak sepatu dari harga Rp78 ribu, diskon hingga Rp39 ribu.

“Lumayan banyak jenis-nya mulai dari rak sepatu, piring mainan anak, toples, pokoknya serba plastik itu kita ada diskon hingga 50 persen,” terangnya.

Tidak hanya itu, Ramayana Supermarket Sukabumi juga menawarkan promo khusus untuk setiap pembelian Chi-

tato. Dengan membeli 2 pcs, konsumen bakal mendapat satu Chiki Duritos gratis.

“Untuk festival diskon plastik dan Chitato ini, kita siapkan khusus untuk me-nyambut Imlek.” ujarnya menambahkan.

Tidak hanya produk su-permarket, produk fesyen pun menawarkan berbagai promo dan potongan harga gede-gedean. Mulai dari produk wanita, pria hingga anak-anak.

S u p e r v i s o r F e s y e n Heni mengatakan, untuk produknya bagian fesyen juga menawarkan dua program promo yaitu promo matsamin dan promo harian.

Untuk promo matsamin, mulai dari diskon tas ransel merk Tracker ada potongan harga 50+40 persen. Sedang-kan produk pria kaos oblong dengan merk Super R, Diesel dan Basic didiskon hingga 40+50 persen. Sementara di produk all Cardinal juga ada diskon 20-50 persen.

“Untuk matsamin ini kita ada promo diskon gede-gedean,” tuturnya.

Heni menambahkan, un-tuk program promo har-ian, pihaknya menawarkan harga paling murah untuk setiap pembelian celana joger wanita. Dengan promo beli dua pcs dapat harga Rp100 ribu.

“Kalau beli satuan itu har-ganya sekitar Rp70 ribu, jadi bisa lebih hemat kalau beli dua,” imbuhnya.

Tidak hanya produk wani-ta, untuk produk lelaki t-shirt dengan harga Rp100 ribu bisa dapat tiga pcs t-shirt. Padahal jika beli satuan, har-ganya Rp50 ribu. “Jadi jauh lebih hematkan,”imbuhnya.

Untuk itu, dirinya menga-jak masyarakat khususnya Kota Sukabumi untuk ber-belanja di tempatnya.

“Jika ingin menikmati akhir pekan dengan berbe-lanja hemat, hanya di Ra-mayana Department Store tempatnya,”tandasnya. (wdy)

Belanja Di Mana Hari Ini?

Korban yang tengah ber-main di tempat keramaian d i m i n t a i n y a b a n t u a n . Pelaku juga mengajak kor-ban untuk berbelanja dan memesankan makanan. Baru setelah itu, semua ba-rang milik korban disatukan ke dalam tas pelaku.

“Setelah barang semua terkumpul, DRI meminta korban agar seluruh ba-rangnya ditit ip kepada dirinya, setelah itu korban ditinggalkan,”ungkap Ka-polres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro kepada Radar Sukabumi.

Menurutnya, barang-ba-rang yang diambil pelaku dari para korbannya berupa handphone, kamera, per-hiasan emas dan uang. Total jumlah kerugian korban mencapai Rp10 juta. Anak-anak yang menjadi sasaran pelaku berumur 9-14 tahun.

“Pelaku sengaja menyasar korban lantaran mudah dirayu,”ujarnya.

Pihak kepolisian akan terus mengembangkan ka-sus tersebut. Pelaku dijerat Pasal 378 atau 372 KUHP penipuan atau penggelapan, dengan ancaman maksimal empat tahun penjara.

“Kami imbau masyarakat terutama orang tua, agar tidak mudah dekat dengan seseorang apalagi kalau sudah diajak berbelanja. Tentu kami mengembang-

kan perkara ini, khawatir masih ada korban yang be-lum melapor,” tandasnya.

Salah satu korban Daima Chayyira Fahimia (11), war-ga Tipar, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi menjelaskan kro-nologis kejadian.

“Saya dan teman sedang main game master di salah satu mall di Kota Sukabumi jam 14.00 WIB, bertemu sosok ibu-ibu yang diper-kirakan berusia sekitar 42 tahun dan ngajak ngobrol lalu bermain,”tuturnya.

Bahkan, pelaku yang tidak dikenalnya itu menyuruh temannya bernama Deysi, membeli tiket game.

“Aku sama temen, pu-lang Try Out (TO), terus pertamanya main game me-makai uang sendiri. Eh ibu-ibu minta diajarin cara gesek koin, terus ngasih uang buat isi ulang. Aku diajak ngobrol sama ibu itu,”bebernya.

Korban melanjutkan main game. Tapi pelaku meminta bantuan korban belanja, untuk persiapan pengajian di rumahnya. Pelaku juga sempat bercerita bahwa dirinya sedang berduka, pasca kecelakaan anaknya. Setelah itu, korban dibawa ke toko mainan di Jalan RE Martadinata, untuk men-cari kantong ulang tahun. Setelah itu diajak jalan-jalan ke Balai Desa (Baldes), Jalan A Yani, Jalan Zaenal Zakse. Sesampainya di salah satu

toko, kedua korban pun diajak berbincang.

“ Te r u s i b u i t u ga l a k , marah-marah terus sama aku. Dia minta antar beli kue ulang tahun, pakai angkot 08 Cisaatan turunnya di depan toko makanan,” aku Daima.

Pelaku penipuan DRI men-gaku dirinya adalah tukan kredit kaos, tepatnya di de-pan alu-alun. Pelaku men-gaku telah merayu korban dan mengajak berbelanja diiming imingi uang sebe-sar Rp200 ribu. Sementara, seluruh barang milik korban dikurasnya hingga ludes.

“Saya mengajak anak jalan-jalan dan menjajanjikan mau memberikan uang sam-pai mereka mau mengikuti saya. Uang dari korban saya pakai untuk bayar hutang. Saya melakukan penipuan seperti ini sudah selama satu tahun,”katanya.

Sementara itu masih di lo-kasi yang sama. Polres Suka-bumi Kota juga mengungkap belasan kasus kejahatan jalanan dalam dua pekan terakhir. Langkah ini dilaku-kan untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat.

Di antaranya kasus pen-curian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), kasus senjata tajam (sajam) hingga pemerasan.

Adapun rincian kasus yang tengah ditangani polisi saat ini yaitu dua kasus pencu-rian dengan pemberatan

sepeda motor, empat kasus penipuan atau penggelapan, dua kasus pencurian den-gan kekerasan, dua kasus pencurian dengan pem-beratan, satu kasus sajam dan satu kasus pemberatan atau pengeroyokan dan pen-ganiayaan.

Puluhan barang bukti (BB) diamankan. Seperti sepuluh unit sepeda motor, lima kunci T, dua buah tas, satu bilah golok, tiga unit HP, satu mesin cuci, dua cincin emas, uang Rp14 juta, se-buah obeng, satu set sofa, satu buah korek api, satu buah senjata mainan api.

Semua barang bukti ini kita amankan dari pelaku, para pelaku tindak kejahatan ini dijerat dengan beberapa pasal. Misalnya, Pasal 363 KUHP pencurian dengan pemberatan dengan anca-man pidana paling lama tujuh taun, Pasal 378 KUHP atau Pasal 372 KUHP penipuan atau penggelapan diancam paling lama empat tahun, Pasal 365 KUHP dan Pasal 170 KUHP curas pengeroyo-kan dan penganiayaan di-ancam dengan pidana sem-bilan tahun atau diancam dengan pidana pengeroyo-kan penjara paling lama tujuh tahun atau diancam dengan pidana penganiay-aan paling lama lima tahun. Sedangkan Pasal 368 KUHP pemerasan diancam dengan pidana paling lama sembilan bulan. (Cr16/e)

Ratu Hipnotis Berakhir di Penjara

Jalan Karamat BututGUNUNGPUYUH - Ja-

lan perbatasan yang meng-hubungkan Kota dan Kabu-paten Sukabumi, kondisinya rusak parah. Masyarakat meminta dinas setempat un-tuk segera memperbaikinya. Karena jika terus dibiarkan, jalan yang berlubang itu mengancam para peng-gunanya.

Jalan yang rusak parah itu, berada di Jalan Karamat Karangtengah Kampung Pasirpogor, Kota Sukabumi. Jalan itu masuk ke RW-an 08.

Wawan Gunawan (32), se-laku masyarakat setempat-mengeluhkan jalan rusak itu

Menurutnya, sudah sering pengendara roda dua yang jatuh saat melintas.

“Banyak pengendara mo-tor yang jatuh saat melintas di jalan ini kang, ditambah lagi sekarang kan musim hujan maka jalan semakin rusak,”beber Wawan Gu-nawan yang ditemui Radar Sukabumi di lokasi , kema-rin(25/1).

Selain itu, jalan yang rusak pun dibarengi tidak adanya lampu penerang jalan. Se-hingga banyaknya peristiwa terjatuhnya kendaraan roda dua saat malam hari.

Dirinya berharap, agar

jalan tersebut secepatnya segera diperbaiki. Agar pengendara yang melintas merasa lebih aman.

“Semoga cepat diperbaiki, kepada pihak yang terkait yang menangani urusan jalan rusak seperti ini mo-hon disegerakan untuk memperbaikinya dan di-beri juga penerangan jalan umum,”desaknya.

Hal yang sama juga dike-luhkan salah satu pengguna jalan. Yahya(21). Pria asal Cikole, Kota Sukabumi itu mengaku kerap menggu-nakan jalan tersebut.

“Jalan ini kondisinya rusak

parah, bisa membuat para pengendara terjatuh karena lubang jalan yang berada disepanjang jalan besar-besar,”keluh Yahya.

Dirinya selalu dihantui perasaan was-was, ketika melintas di jalan ini.

“Kalau lewat jalan ini, saya merasa kurang aman ter-kadang takut jatuh karena banyak lubang dan kerikil yang bisa membuat kita terjatuh. Jangankan orang yang baru lewat sini, kita juga sering kadang hampir jatuh dan apalagi di malam hari tidak adanya penerang lagi,”urainya polos.(Cr17/t).

FOTO:RANDI/RADARSUKABUMI

PERLU PERBAIKAN: Pengguna motor melintasi Jalan Karamat Karangtengah Pasirpogor yang rusak.

Cikeong-Subangjaya Jadi Kampung Zakat

CIKOLE - Tahun ini, Badan Zakat Nasional (Baznas) Kota Sukabumi akan mewu-judkan program Kampung Zakat. Program tersebut ber-tujuan untuk mensejahter-akan masyarakat miskin atau kaum duafa.

Kepada Radar Sukabumi, kemarin(25/1),

Kepala Baznas Kota Suka-bumi Fifi Kusumajaya men-gatakan, pihaknya sedang mendata jumlah muzaki dan mustahik atau mereka yang wajib mengeluarkan zakat dan yang berhak menerima zakat untuk program Kam-pung Zakat tersebut.

“Nantinya dalam program itu akan dibentuk kelompok-kelompok pengusaha duafa dalam rangka mensejahter-akan mereka,”ujar Fifi yang ditemui di kantornya, kema-rin(25/1).

Program tersebut baru terlaksana di beberapa titik. Seperti di Kampung Cikeong dan Subangjaya.

“Kita sudah ada di be-berapa titik seperti Kam-pung Cikeong dan Subang-jaya, silahkan bisa cek ke lokasi,”ujarnya.

Rencananya, kelompok-kelompok pengusaha duafa akan dibentuk di situ.

“ U n t u k m e n i n g k a t -k a n k e s e j a h t e r a a n mereka,”imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga akan membuat program Zakat Comunity Develop-ment (ZCD) yang sudah direncanakan awalnya di Kelurahan Jayamekar dan Cikundul.

“Program ini sudah diper-siapkan Baznas dan pelak-sanaannya sekitar awal April tahun ini,”terangnya.

Dalam program ZCD, Fifi menargetkan di setiap ke-camatan ada satu kelura-han yang melaksanakan program itu. Karena pro-gramnya berkaitan dengan komunitas.

Sehingga Baznas Kota Suk-abumi akan meminta untuk bekerjasama dengan Baznas Provinsi Jawa Barat (Jabar) dan Baznas Pusat.

“Karena program ini sangat besar, kita akan susun pro-posalnya untuk Baznas Jabar dan pusat,”ulasnya.

Yang dimaksud komunitas, masih kata Fifi , yaitu ada ke-luarga, kelompok, ke RW-an, komunitas dan kelurahan.

Oleh karena itu, nantinya pola yang terbentuk seperti untuk perorangan oleh Ba-znas Kota Sukabumi, kam-pung oleh Baznas Provinsi

Jabar dan kelurahan oleh Baznas Pusat.

Setiap orang yang menge-luarkan zakat. Uangnya akan digunakan untuk mening-katkan ekonomi masyarakat miskin. Sebagai contoh bi-dang pertanian, perikanan, membuat usaha-usaha.

Ia mengimbau kepada ma-syarakat yang ingin mem-bayar zakat melalui baznas, bisa langsung menghubungi baznas atau bisa juga via telepon, email dan SMS.

Maka petugas baznas akan datang untuk menerima zakat yang masyarakat ke-luarkan.

“Masyarakat yang ingin za-kat tapi tidak bisa datang ke kantor, bisa hubungi pihak kami lewat layanan yang telah disediakan,”ulasnya. (Cr17/t)

FT:RANDI/RADARSUKABUMI

Kepala Baznas Kota Sukabumi, Fifi Kusumajaya.

Januari 3 Kecelakaan

GUNUNGPUYUH - Se-lama periode 1 sampai 24 Januari 2018, jumlah kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kota Sukabumi sebanyak tiga kejadian.

Menurut Kepala Unit Laka Polres Sukabumi Kota, IPDA Agus, dalam tiga kecelakaan lalu lintas tersebut terdapat korban yang meninggal dunia dan luka berat masing-masing satu orang dan luka ringan sebanyak tiga orang.

“Kerugian materi yang ditimbulkan dalam tiga kecelakaan tersebut seni-lai Rp3.600.000,”ujar IPDA Agus saat dihubungi Radar Sukabumi, kemarin(25/1).

Dirinya menjelaskan lo-kasi kecelakaan. Pertama, terjadi di Jalan RA Kosasih, tepatnya depan Giant Su-karaja Kelurahan Ciandam, Kecamatan Cibereum. Ke-jadiannya pada 8 Januari sekitar jam 20.30 WIB.

“Di TKP pertama terjadi tabrakan antara motor dengan motor,”katanya.

Kejadian kedua, terjadi

pada 23 Januari tepatnya di daerah perempatan Cikondang, Kecamatan Warungdoyong.

“Kecelakaan tersebut akibat pengendara mo-tor yang menyelip terlalu kanan, sehingga menabrak mobil yang berlawanan arah,”tuturnya.

Akibatnya, pengendara

motor meninggal dunia, terjadi sekitar jam 01.00 WIB dini hari. Berikutnya, terjadi di Jalan Pelabuhan II sekitar kawasan Kecamatan Lembursitu.

“Sekitar jam 16.00 WIB, waktu itu terdapat ke-celakaan antara mobil angkutan umum dengan bus tiga perempat jurusan Pelabuhanratu,”ulasnya.

Dirinya berpesan ke-pada semua pengendara, agar selalu waspada dan konsentrasi penuh saat berkendaraan. Lengkapi kelengkapan seperti surat-surat kendaraan, seperti SIM dan jangan lupa para pengendara sepeda motor menggunakan pelindung kepala atau helm.

“Untuk semua peng-endara, hati-hati saat men-dahului kendaraan lain atau menyalip, hindari pelanggaran karena setiap kecelakaan selalu diawali dengan pelanggaran. In-gat keselamatan nomor satu, keluarga menunggu di rumah,”pesannya.(Cr17/t)

PENDIDIKAN 11JUMAT, 26 JANUARI 2018

PELATIHAN

SEMENTARA ITU

Tim Silir Kembangkan Alat Bantu Deteksi Penyakit Pernafasan

Berhasil Ciptakan Spirometer Digital

Ratusan Mahasiswa IMWI Ikuti Sosialisasi Keimigrasian

SUKABUMI - Ratusan Ma-hasiswa Institut Manajemen Wiyata Indonesia (IMWI) Kota Sukabumi mengikuti sosialisai keimigrasian bersama pega-wai Kantor Imigrasi Kelas II B Sukabumi di Kampus IMWI Sukabumi, kemarin (25/1).

Kegiatan tersebut dilak-sanakan secara serentak di se-luruh Indonesia dalam rangka memperingati Hari Bhakti Imigrasi ke-68 Tahun pada 2018. Kantor Imigrasi Kelas II B ini memilih kampus IMWI lantaran mempunyai agenda

melakukan pertukaran pelajar. Kepala Imigrasi kelas II B

Sukabumi Hasrullah men-gatakan, kegiatan ini dilaku-kan dengan tujuan menyam-paiakan hal terkait substansi keimigrasian utamanya yang bersentuhan langsung den-gan bidang pelayanan ke-pada publik dan pegawasan terhadap pengguna izin kei-migrasian diseluruh wilayah Republik Indonesia. “Kami melaksanakan kegiatan ini untuk memberikan pema-haman kepada mahasiswa

terkait keimigrasiaan, karena masih banyak masyarakat yang belum mengerti kei-migrasian yang mereka tahu hanya pelayanan lalu lin-tas keluar masuk orang as-ing, dan pembuatan pasport saja,” kata Hasrullah kepada Radar Sukabumi.

D i k a t a k a n Ha s r u l l a h , Imigrasi sebagai salah satu instansi pemerintah yang mengawasi perlintasan ke-luar masuk orang asing ke Indonesia, Imigrasi Indo-nesia memiliki kebijakan

selective policy yakni han-ya orang asing yang mem-berikan manfaat serta tidak membahayakan keamanan dan ketertiban umum yang diperbolehkan masuk dan berada di wilayah Indinesia. “Saya harap seluruh maha-siswa bisa mengerti apa itu keimigrasian, sehingga bisa menyampaikan juga kepada yang lain,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Yayas-an Wiyata Indonesia Kota Suk-abumi, Maria Wiyata merasa bangga menjadi kampus yang

dipilih langsung Kantor Imi-grasi Kelas II B. Sebab, ma-hasiswa perlu mengetahui tugas dan pungsi keimigranan bagaimana interaksi antar penduduk atau orang yang melintasi Kota sukabumi. “Is-timewa sekali IMWI terpilih untuk mendapatkan informasi tentang keimigrasian di indo-nesia, orang banyak berfikir keimigrasian itu hanya tem-pat untuk bikin pasport saja. Padahal banyak tupoksi yang dilakukan imigran sendiri,” singkatnya. (cr16/t)

FOTO: BAMBANG/RADARSUKABUMI

SOSIALISASI: Sejumlah mahasiswa IMWI Sukabumi mengikuti sosialisasi keimigrasian, Kemarin, (25/1).

Pemerintah Canangkan E-Learning

IPB Warning Tiga Sekolah

BOGOR-- Institut Pertanian Bogor (IPB) memberikan warning kepada tiga sekolah yang dinyatakan terbukti melakukan ke-curangan dalam mengisi nilai pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2017 lalu. Direktur Ad-ministrasi Pendidikan IPB Drajat Martianto mengatakan, sanksi tersebut sebagai ben-tuk ketegasan IPB, dalam menindak segala bentuk praktik kecurangan penerimaan mahasiswa jalur SNMPTN. “Tidak banyak jumlahnya, tidak lebih dari tiga sekolah yang kami penalti pada SNMPTN 2018. Ya karena ketiganya terbukti secara sengaja melakukan kecurangan dalam pengisian nilai pada SNMPTN tahun lalu,” ungkapnya. kemarin (25/1).

Meski begitu, Drajat enggan menyebut sekolah mana saja yang masuk daftar hitam dalam SNMPTN tahun ini. Ia menilai, selama ini cukup banyak sekolah yang melakukan kesalahan dalam memasukkan data. Namun hal itu bukan merupakan kesalahan yang disengaja dan masih bisa ditolerir dan pihak IPB tidak akan memberi sanksi.

Diumpamakannya, saat panitia SNMPTN IPB menyeleksi, kerap ditemukan nilai-nilai yang tidak sinkron antara nilai yang tertera dalam PDSS dan nilai yang ada dalam berkas fisik. Kesalahannya beragam, ada yang terletak ketika verifikasi, atau bahkan penginputan data oleh guru. “Jadi banyak kami temukan kasus nilai yang tidak sinkron. Setelah kami telusuri, itu ternyata salah gurunya pas memasukkan data nilai siswa. Kasus seperti ini banyak, tapi ini tidak masalah, beda dengan yang disengaja,” tegas dia.

Untuk itu, Ia meminta agar para pelajar benar-benar teguh pendirian ketika hendak mendaftarkan diri kuliah di IPB. Sebab jika nanti dia diterima di IPB, dan malah tidak melakukan daftar ulang maka pihak IPB akan melakukan akan mengurangi kuota bahkan memberikan penalti ke sekolah tersebut. “Jika dia tidak daftar ulang karena pilih universitas lain, tapi sebenarnya keterima di IPB, itu arti-nya dia mempermainkan dan tidak serius, dia juga menghambat siswa lain yang sebenarnya ingin masuk ke IPB,” tegas dia. (net)

JAKARTA - Menter i Riset Te k n o l o g i d a n Pe n d i d i k a n Tinggi (Menristekdikti) Mo-ha ma d Na s i r m e n gat a k a n , pemerintah terus berusaha meningkatkan angka partisi-pasi kasar (APK) mahasiswa. Salah satunya melalui metode e-learning atau kuliah dengan metode pembelajaran jarak jauh.

Menurut Nasir, metode itu sudah lama dilakukan oleh Universitas Terbuka (UT) yang berdiri sejak 1984. Sebagai pelopor pembelajaran jarak jauh, UT diharapkan mampu menarik minat lulusan SMA di berbagai provinsi. Hal itu seir-ing dengan revolusi industri 4.0 yang lebih mengedepankan sistem berbasis online. “Kuliah

zaman now tidak harus tatap muka,” ujar Nasir, kemarin (25/1).

Sementara itu, Rektor UT Ojat Darojat mengatakan, pihaknya pun ditarget menampung satu juta mahasiswa. Saat ini, jumlah mahasiswa UT baru mencapai 290 ribu. Ojat menjelaskan, UT menyiapkan beberapa langkah strategis agar target satu juta APK tercapai.

Salah satunya dengan men-gumpulkan data jumlah siswa SMA yang baru lulus di selu-ruh provinsi. “Tujuannya agar diketahui siapa saja yang tidak diterima di perguruan tinggi negeri lokal masing-masing sehingga bisa diserap masuk menjadi mahasiswa UT,” terang Ojat. (esy/jpnn)

IST

KBM: Sejumlah mahasiswa saat mengikuti kegiatan belajar mengajar.

Kuliah Tidak Harus Tatap Muka

PADA umumnya alat pengu-kur volume udara yang masuk ke paru-paru dan mampu membantu mendeteksi adan-ya penyakit pernafasan seperti spirometer, hanya menghasil-kan data manual yang tidak bisa diakses secara online. Namun, mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) yang tergabung dalam Tim SIlir berhasil mengembangkan spi-rometer digital, dimana data yang dihasilkan bisa diakses dimana saja, baik oleh pasien maupun dokter, khususnya melalui sebuah aplikasi pada smartphone.

Salah seorang anggota tim Erya Warandita menuturkan, beberapa keterbatasan spi-rometer saat ini hanya dimiliki oleh klinik atau rumah sakit tertentu di perkotaan, harga yang cukup mahal, rekam me-dis yang bersifat konvensional

dimana dokter mencacat hasil pengukuran tersebut dan dis-impan sebagai arsip. Inovasi dalam hal inilah yang dilaku-kan oleh timnya.

“Spirometer yang sudah ada saat ini memakai metode generator sensor, sedang-kan yang kami buat spirom-eter digital memakai Pressure

Sensor(sensor tekanan). Den-gan sensor ini maka akurasi pengukuran dapat ditingkat-kan,” ujarnya.

Tidak hanya berinovasi dari sisi metode penerapan pada alatnya saja, tim ini pun melakukan inovasi dalam ta-hap mobilitas data. Jika selama ini spirometer yang ada masih

harus ditulis secara manual oleh petugas medis, namun Tim Silir membuat spirometer digital yang memanfaatkan teknologi digital dengan fi tur database online, sehingga semua data pengukuran bisa ditransfer lewat smartphone, sehingga lebih mudah diakses oleh dokter maupun pasien. “ini sangat bermanfaat bagi petugas medis yang berada di daerah pelosok. Sehingga hasil seorang pasien bisa diakses mudah,” katanya.

Anggota lainnya, Nurhadini menjelaskan bahwa alat ini sudah diuji pada sekitar 60 mahasiswa (30 orang laki-laki dan 30 orang perempuan). Hasil yang didapatkan dari pemakaian spirometer digi-tal bahkan sudah mendekati sama dengan hasil jika me-makai spirometer umum.

Ia menyebutkan, bahwa alat

ini adalah alat bantu petugas medis dalam mendeteksi ke-mungkinan suatu gangguan kesehatan, timnya tidak bisa menentukan hasil spirometer seseorang melainkan tetap dok-ter yang bisa menganalisanya. “Alat ini sebagai alat bantu penyedia data saja, jadi tetap yang menentukan sehat atau tidaknya seseorang itu dokter. Alat ini juga sudah dikonsulta-sikan pada ahli biomedik dan dokter juga,” ucapnya.

Tim Silir beranggotakan Nurhadini Fitri Isnaini (Bi-ologi), Beo Nada Rezky (Bi-ologi), Erya Warandita (Teknik Elektro), Ndaru M Yahya (De-sain Produk), Paskahlis Anjas Prabowo (Teknik Informatika). Tim ini pun berhasil menyabet juara 1 dalam ajang Tano-to Student Research Award (TSRA) 2017 yang diadakan oleh ITB belum lama ini. (*)

IST

DIPERKENALKAN: Sejumlah mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) yang tergabung dalam Tim Silir memperkenalkan spirometer digital.

PPI Dunia Blusukan ke Pelosok

UNTUK kali pertama, Perhimpunan Pe-lajar Indonesia (PPI) Dunia, melalui komisi pendidikannya melaksanakan pelatihan ke-pada sejumlah kepala sekolah. Dalam acara bertajuk ‘Rubi Mandiri PPI Dunia 2018’ itu, ada empat kota yang mereka datangi. Bon-dowoso, Ponorogo, Jambi, dan Nusa Tenggara Timur (NTT), belum lama ini.

Hadir dalam kesempatan itu Ketua Komisi Pendidikan PPI Dunia, Fadlan Muzakki. Fadlan merupakan mahasiswa yang tengah menempuh studi di Tiongkok. “Di Ponorogo, materi yang kami berikan adalah Manajemen Berbasis Sekolah dan Metode Belajar Kreatif,’’ papar Fadlan yang merupakan mahasiswa S2 jurusan International Relations Program di Zhejiang University, Hangzhou, Tiongkok tersebut.

Dia menambahkan set iap daerah mendapatkan materi sesuai dengan kebutu-han mereka. “Sedang di Bondowoso misal-nya, ada Metode Belajar Kreatif Matematika dan Penerapan Kurikulum 2013 yang efektif,” jelas dia.

Selain Fadlan, turut serta perwakilan PPI Australia dan Amerika Serikat, Nudia Ima-rotul Husna serta Afif Abdala. Nudia me-nambahkan, kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari PPI Dunia dalam hal berkolaborasi untuk turun langsung ke daerah-daerah di Indonesia.

Dia berharap selepas pelatihan, terjadi peningkatan mutu pendidikan. “Hal ini juga sebagai bukti kongkret bahwa PPI berkomit-men dalam pembangunan pendidikan di Indonesia. Walaupun sedang menuntut ilmu di luar negeri,” jelas Nudia.

Kegiatan Rubi Mandiri PPI Dunia 2018 berikutnya akan dilaksanakan di Jambi dan Nusa Tenggara Timur. Rencananya, kegiatan dilaksanakan pada bulan Februari. Haryadi, seorang kepala sekolah yang ikut kegiatan RUBI di Ponorogo merasa senang dan beruntung. “Para guru dan kepala sekolah mendapat pengetahuan dan ide baru dalam proses mengajar dan mengelola sekolah,” aku dia.

Dia menambahkan, para peserta juga berkomitmen untuk membuat forum diskusi guru di kecamatan Pulung, agar dampak keg-iatan RUBI ini berkelanjutan dan berdampak lebih luas. (mam/JPC)

(IST/JAWAPOS.COM

Organisasi PPI Dunia dalam sebuah acara pelatihan pendidikan di Indonesia. Ada beberapa daerah yang mereka kunjungi, di antaranya Ponorogo. )

Harga Mulai dari339 Jt - 369,5 Jt

eVGT 178ps 400nm

HANURAPARTAI HATI NURANI RAKYAT

PDIP GOLKAR DEMOKRAT GERINDRA HANURA

PPP PKS PAN PKB NASDEM

POLITIKBTU, 13 JANUARIJUMAT, 26 JANUARI TAHUN 2018 HALAMAN 12

ATURAN

YANG DISOROT

Kang Hasan Mulai ‘Bakar’ Semangat Kader

Ongkos Politik Harusnya dari “Udunan” Rakyat

BANDUNG-- Bakal Calon Gubernur Jawa Barat Mayjen (Purn) Sudrajat menegaskan, dirinya maju dan diusung oleh partai koalisi dalam Pil-gub Jabar ini tidak ada satu-pun pembicaraan mengenai mahar politik. “Kalau orang ribut-ribu mahar politik naha da (kenapa) saya mah tidak pakai mahar sampai hari ini diongkosin oleh mereka,” kata

kang Ajat sapaannya kepada RMOLJabar (Group koran ini), Kamis (25/1).

Menurutnya, apabila ma-syarakat menginginkan ses-eorang menjadi pemimpin, maka rakyatlah yang men-gusahakan untuk kos atau dana politik dengan cara udu-nan dari masyarakat yang menginginkan seseorang tersebut menjadi pemimpin-nya. “Jadi ongkos politik itu harus dibiayai oleh mereka yang ingin mencari pemimpin ini misalkan rakyat Bandung ingin seseorang menjadi pe-mimpin di Bandung karena

keinginan dari masyarakat yang kuat dan kehebatan dari seseorang tersebut maka kita usahakan, jadi rakyat yang

bergerak,” jelasnya. Di negara lain kata Kang

Ajat, rakyatlah yang mengum-pulkan dana atau kos politik

seseorang tersebut, karena mereka yakin dan percaya bahwa seseorang tersebut dapat memimpinnya. “Di negara lain iuran rakyat itu kenapa mereka berani iuran karena mereka yakin dia akan menjadi pemimpin yang baik dan saya yakin pemimpin itu dapat memimpin mer-eka, sekarang ini terbalik, ini paradigma yang harus kita luruskan mudah-mudahan jawa barat ini menjadi contoh awal daripada pendidikan

kepemimpinan Indonesia di masa yang akan datang,” pungkasnya. (bon)

FOTO: RMOL

SIAP MAJU: Bakal Calon Gubernur Jawa Barat Mayjen (Purn) Sudrajat pada saat berfoto bersama usai melakukan deklarasi

Kang Ajat: Supaya tidak Ribut-ribut

FOTO; RMOL

ORASI: Bakal Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat Tubagus Hasanuddin (Kang Hasan) pada saat berorasi pada Konsolidasi Kader Partai di Kantor DPC PDI Perjuangan, Kota Depok, Kamis (25/1).

DEPOK-- Bakal Calon Gu-bernur (Cagub) Jawa Barat Tubagus Hasanuddin (Kang Hasan) yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) men-gobarkan semangat para kader PDI Perjuangan untuk terus memperjuangkan ke-menangan pada kontestasi

pilkada 2018. Kang Hasan y a n g j u g a k e t u a D e w a n Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Barat mengatakan dirinya akan terus menjalankan amanat partai untuk mengabdi ke-pada rakyat sebagai calon pemimpin Jawa Barat lima ta-hun kedepan. “Di sisa hidup

saya, Saya akan terus men-gabdi kepada rakyat serta menjaga mar wah Partai” ungkapnya saat berorasi di depan ratusan kader PDIP dan relawan Hasan - Anton Amanah (Hasanah) pada Konsolidasi Kader Partai di Kantor DPC PDI Perjuangan, Kota Depok, Kamis (25/1).

Ka n g Ha s a n m e n a m -bahkan kemenangan yang diraih bukanlah hasil tiba tiba, namun hasil dari jerih payah yanh terus menerus d i l a ku k a n . “ Ke t i k a k i t a menang, itu adalah bukan kemenangan Hasanuddin bukan juga kemenangan perorang tapi juga rakyat.

Kemenangan D emokrasi kita,” tegas Kang Hasan dis-ambut semangat seribuan kader PDI Perjuangan Kota Depok. Kedatangan Kang Hasan disambut dengan semangat yang menggebu oleh seluruh kader yang ha-dir yang siap memenangkan Pasangan Jendral itu. (nif )

KPU Jabar Segera Luncurkan Aplikasi Seputar Pilkada

Nasdem Jabar Targetkan Jokowi Menang di JabarBANDUNG-- Ketua Dewan

Pimpinan Daerah (DPD) Par-tai Nasional Demokrasi (Nas-dem) Jawa Barat Saan Mus-topa mengungkapkan, Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) yang digelar oleh Badan Pemenan-gan Pemilu (Bappil) Partai Nasdem Jawa Barat memba-has strategi untuk memenang-

kan kembali Joko Widodo di Pilpres tahun 2019. Karena kata Saan, Partai Nasdem sudah memutuskan untuk kembali mendukung Presiden RI Jokowi untuk melanjutkan masa kepemimpinannya di periode yang akan datang. “Pilpres Nasdem sudah me-mutuskan mengusung Jokowi

untuk periode yang kedua dan tentu harus kita menangkan,” kata Saan saat ditemui di Hotel Haris Jalan Peta Kota Band-ung, Kamis (25/1).

Partai Nasdem tidak mau peristiwa pada tahun 2014 yang dimana Jokowi kalah telak di Jawa Barat, sehingga strategi-strategi kemenangan

pun harus dipetakan secara baik. “Kita tidak mau peristiwa 2014 yang lalu Jokowi kalah telak di jawa barat kita ingin 2019 jokowi bisa menang di jawa barat,” katanya.

Maka dari sekarang harus su-dah mulai mengkampanyekan terkait degan capaian -capaian yang sudah Jokowi lakukan

khususnya di Jawa Barat. “Misalnya kaya tol ciawi-suk-

abumi, cisumdawu, itu akan kita sampaikan semua, me-mang presiden mencanangkan pembangunan itu tapi tidak ada yang terealisasi tapi jokowi mengakhiri, tidak hanya men-canangkan tapi juga tersele-saikan,” pungkasnya. (nif)

FOTO: RMOL

WORKSHOP: 54 operator data pemilih (ODP) KPUD Kabupaten/Kota se-Jawa Barat mengikuti workshop pemantapan aplikasi SITAGIS (Sistem Informasi Terpadu dan Geographic Information System) dan SICOKLIT (Sistem Pencocokan dan Penelitian) di Gedung CRCS ITB Jalan Ganesha No. 10, Bandung, Kamis (25/1).

KPU Bakal Bayarkan Biaya Iklan dan Debat

Publik PaslonBANDUNG-- Komisi Pemilihan Umum

(KPU) Jawa Barat, akan membiayai iklan di media massa dan debat publik pada saat kampanye Pilgub Jabar 2018. Komisioner KPU Jabar, Endun Abdul Haq mengatakan, iklan tersebut akan dilakukan selama 14 hari pada saat menjelang akhir masa kampanye. Bahkan, KPU sudah melakukan skema tayang pasangan calon di media. “(Paslon) dibiayai iklan di media massa selama 14 hari. 11 Juni - 23 Juni. Kita sudah tentukan berapa kali tayang media lokal dan nasional,” kata Endun kepada RMOLJabar, Kamis (25/1).

Sedangkan untuk debat publik, lanjut Endun, seluruh paslon akan dibiayai untuk 3 kali debat yang akan dilaksanakan oleh KPU. Bahkan, KPU telah merekrut panelis yang berasal dari ahli untuk hadir pada saat debat publik. Para ahli tersebut berasal dari kampus yang ada di Jawa Barat. “Dibiayai soal debat publik. Itu akan dilakukan tiga kali,” ucap Endun.

Namun, kata Endun, ada juga beberapa biaya kampanye yang dananya tidak berasal dari KPU. Kegiatan tersebut berasal dari paslon, tetapi harus dilaporkan kepada auditor sebagai bukti biaya kampanye paslon. “Misalnya pertemuan terbatas, rapat umum sepenuhnya dibiayai paslon. Tapi mereka punya kewajiban melapor-kan,” pungkas Endun. (nif)

Edy Rahmayadi: Harusnya KPU

Sudah Lantik Saya MEDAN - Edy Rahmayadi benar-benar

percaya diri bisa memenangi Pilgub Sumut 2018. “Kalau dihitung pakai matematika, apa pun dalilnya, harusnya KPU sudah melantik saya jadi gubernur. Namun, ternyata harus menunggu sampai tanggal 27 Juli nanti waktu pemilihan,” kata Edy saat acara Sarasehan Ormas Trikarya Golkar di Hotel Four Points, Medan, Rabu (24/1).

Sambil bercanda, Edy mengaku stres karena mendapat banyak dukungan. Ketua umum PSSI itu juga mengaku bangga karena didukung Partai Golkar. “Partai terbesar di Indonesia saat ini memercayakan pada saya. Dari tadi saya duduk di situ melamun,” kata Edy.

Dalam kesempatan itu, Edy juga membe-berkan keberhasilannya mendapat dukungan dari Golkar. Padahal, awalnya Golkar men-dukung Tengku Erry Nuradi dan Ngogesa Sitepu. “Setya Novanto (ketum DPP Golkar waktu itu) bilang kalau itu sudah keputusan partai,” kata Edy.

Edy kemudian menemui Gerindra, PKS, dan PAN. Partai-partai itu kemudian me-nyatakan bersedia memberikan dukungan. Jika kursi tiga partai itu digabung, persyaratan mendaftar ke KPU sudah terpenuhi. Namun, Golkar akhirnya banting setir mendukung Edy dan Ijeck Setelah itu, Hanura dan Nas-dem juga mendukung Edy sehingga kursi menjadi 60. “Percayalah, saya tak akan bikin malu kuning ini. Saya akan pertanggungjaw-abkan harga diri saya. Saya akan besarkan nama kuning ini meskipun sudah besar,” kata Edy. (pra/jpc/jpnn)

Bakal calon Gubernur Sumut Edy Rahmayadi

BANDUNG-- Sebanyak 54 operator data pemilih (ODP) KPUD Kabupaten/Kota se-Jawa Barat mengikuti work-shop pemantapan aplikasi SITAGIS (Sistem Informasi Terpadu dan Geographic In-formation System) dan SI-COKLIT (Sistem Pencocokan dan Penelitian) di Gedung CRCS ITB Jalan Ganesha No. 10, Bandung, Kamis (25/1).

Komisioner Komisi Pe-milihan Umum (KPU) Jabar, Ferdhiman Bariguna men-gatakan, kegiatan ini dimak-sudkan untuk mengevaluasi dan memantapkan kemam-puan petugas ODP. “Mereka diharapkan lebih terampil,

dan informasi yang dihasil-kan bisa diakses masyarakat,” kata Ferdhiman.

Ferdhiman menjelas-kan, pada saat woorkshop, OPD sekaligus memasukkan semua data ke dalam Sita-gis. Hal itu dilakukan untuk memudahkan ketika mencari data yang dibutuhkan sesuai koordinat TPS. “Hasil dari pelatihan ini bisa melihat lokasi TPS di mana, PPDP (Petugas Pemutakhiran Data Pemilih) nya siapa, pemilih yang sedang di coklit siapa saja,” jelas Ferdhiman.

Bahkan, lanjut Ferdhi-man, hanya dengan melalui aplikasi Sitagis dapat diketa-

hui Data Pemilih Sementara (DPS). Namun, hal itu masih dalam tahap pengembangan. “Ke depannya nanti akan berkembang ada DPS nya. Kita punya data berbasis lokasi TPS,” ungkap Ferdhi-man.

Terkait operasional SITA-GIS. Ferdhiman menegaskan sistem itu akan benar benar efektif setelah DPS ditetap-kan. Workshop berlangsung selama tiga hari, yakni 25 hingga 27 Januari 2018. Khu-sus hari terakhir diikuti pula para Komisioner Divisi Data serta Kasubbag Program Data KPUD Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. (nif)

Hasil dari pelatihan ini bisa melihat

lokasi TPS di mana, PPDP (Petugas

Pemutakhiran Data Pemilih) nya siapa,

pemilih yang sedang di coklit siapa saja,”

FERDHIMAN BARIGUNA Komisioner Komisi

Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat

FERDHIMAN BARIGUNA

Harga Mulai dari 339 Jt - 369,5 Jt

eVGT 178ps 400nm

HANURAPARTAI HATI NURANI RAKYAT

PDIP GOLKAR DEMOKRAT GERINDRA HANURA

PPP PKS PAN PKB NASDEMPOLITIKPILWAKOTJUMAT, JUMAT, 26 JANUARI26 JANUARI TAHUNTAHUN 2018 2018 HALAMANHALAMAN 13 13

PROGRAM

Jona Mulai Panaskan Mesin Golkar

Faham Bakal Tambah RS Gratis

SUKABUMI-- Ketua DPD Golkar Kota Sukabumi, Jona Arizona mulai memanaskan mesin Partai. Ratusan pengu-rus Golkar Kecamatan dan Ke-lurahan mendapatkan arahan dari orang yang juga sebagai bakal calon (balon) Walikota Sukabumi. Pengarahan kepada seluruh kader merupakan ben-tuk keseriusan Golkar untuk bertarung di Pilwalkot nanti. “ Rencana kegiatan pemenan-gan Golkar sudah terstruktur dan terprogram dengan efektif dan efi sien. Konsolidasi inter-nal ini, untuk mengingatkan strukrut partai Golkar unuk menggerakan masen poli-tik dengan baik,” tegas Jona saat memberikan sambutan konsoldasi dengan pengurus Golkar tingkat kecamatan dan kelurahan, (25/1) kemarin.

Dijelaskan Jona, seluruh elemen partai mulai dari pen-gurus Golkar tingkat Kota, kecamatan, kelurahan, Rw, oragansasi pendiri dan didiri-kan serta sayap partai sudah siap untuk menggerakan me-sin politik Golkar. Nanti badan pemenangan pemilu ( Bap-pilu) Golkar yang akan menga-rahkan dan menginventalisir seluruh kegiatan mesin partai Golkar untuk memenangkan Pilwalkot nanti. “ Kita memi-liki basis masa yang terstruk-

tur, itu yang menjadi modal awal kita untuk menghidup-kan pemenangan pasangan Ijabah,” ujarnya.

Bahkan kalau melihat mitra koalisi pasangan Ijabah antara Golkar, PDI Perjuangan dan PKB itu sudah memiliki jum-lah 13 kursi di parlemen atau bisa dikatakan sebanyak 37 persen suara dari hasil Perole-han Pileg 2014 lalu. Artinya kekuatan secara hitungan dia-tas kertas pasangan Ijabah ini sudah memiliki kekuatan yang besar untuk menang di Pil-walkot. “ Untuk itu tak hanya mesin partai Golkar saja yang bergerak, mesin partai lainnya seperti PDI Perjuangan dan PKB pun akan mendongkrak raihan suara Ijabah nantinya,” jelasnya.

Golkar sendiri kata Jona menargetkan meraih se-banyak 50 persen suara dari partispasi pemilih di Kota Sukabumi. Raihan suara itu tentunya akan dicapai ber-kat kerjasama antara partai koalisi dan dukung oleh para relawan-relawan. “ Jika dihi-tung secara kasar, dari esti-masi 240 ribu pemilih dengan tingkat partisipasi 75 pesen beratti sekitar 190 ribu su-ara pemilih yang diperebut-kan. 50 persen itu akan kita dapatkan,”pungkasnya. (bal)


WEJANGAN: Ketua DPD Golkar Kota Sukabumi yang juga sebagai Bakal calon Walikota Jona Arizona pada saat memberikan arahan kepada pengurus Golkar Kecamatan dan Kelurahan

SUKABUMI-- Pelayanan kesehatan untuk masyara-kat Kota Sukabumi nampak-nya akan menjadi program prioritas pasangan Achmad Fahmi dan Andri Hamami jika terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi periode 2018-2023. Salah satu pelayanan kesehatan yang

akan ditingkatkan yakni akan membuka rumah sakti gratis bagi masyarakat seperti halnya RSUD Al-Mulk. “Memang kita saat ini sedang melakukan pengkajian, jika memang ke-beradaan RS gratis itu sangat dibutuhkan demi pelayanan kesehatan masyarakat Kota Sukabumi, kita akan wujud-

kan RS gratis lagi,” ujar Bakal calon Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi saat dihubun-gi Radar Sukabumi, (25/1) kemarin.

Diakui Fahmi jika memang ada program dirinya bersama Mohamad Muraz yang me-mang itu dinilai bagus tentu-nya akan ditingkatkan. Apalagi saat ini tanggapan masyarakat dengan keberadaan rumah sakit dengan konsep pembi-aayan gratis sangat memudah-kan dan membantu masyara-kat, pasangan Faham tentunya

akan kembali membangun RS tersebut. “ Kesehatan kan menjadi prioritas kita, selain perdagangan dan pendidi-kan,” ujarnya.

Rumah sakit gratis untuk warga Kota Sukabumi ten-tunya konsepnya akan sama seperti halnya RS Al-Mulk. Masyarakat Kota Sukabumi hanya cukup dengan meny-ertakan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu tanda Penduduk (KTP) sudah bisa mendapat-kan pelayanan kesehatan. “ Kita akan mencari tempat

yang memang keberadaannya itu bisa mengcaver masyarakat yang jauh dari RS. Dan juga perbatasan dengan Kabu-paten Sukabumi,” ungkapnya.

Untuk pembiayaan rumah sakit gratis itu diakui Fahmi akan dibebankan kepada APBD Kota Sukabumi. Posisi anggarannya sendiri tentunya masih bisa dicari dari APBD. “ Anggaran itu kan bisa dicari, apalagi ini untuk kepentingan masayarakat Kota Sukabumi, semua pihak pasti bisa,” pung-kasnya. (bal)


PROGRAM: Pasangan Bakal Calon (pabaslon) Walikota dan Wakil Walikota Achmad Fahmi dan Andri Hamami sepakat bakal menciptakan Rumah Sakit (RS) gratis kembali

Fahmi: Selain, Pendidikan dan Perdagangan Kesehatan

Merupakan Prioritas Kami

Panwaslu Buka Pengaduan Online

SUKABUMI -- Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Sukabumi, Muham-mad Aminnudin mengatakan bahwa saat ini panwaslu meluncurkan terobosan baru untuk mendongkrak peran aktif masyara-kat dalam pengawasan pemilihan kepala daerah. Melalui pelaporan online tersebut, masyarakat di Kota Sukabumi bisa langsung melaporkan ke Panwaslu apabila melihat adanya indikasi pelanggaran yang dilakukan selama pesta demokrasi diselenggarakan.

Pengaduan online itu merupakan salah satu upaya Panwaslu Kota Sukabumi yang sifatnya responsif sehingga ketika dapat pelaporan dari masyarakat pihanya dapat segera menindak lanjutnya. “Berkat pengad-uan online ini juga petugas Panwaslu akan bisa lebih sigap dan segera menindaklanjuti setiap laporan yang masuk,” kata Aminnudin kepada koran ini, Kamis (25/1),

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, pel-aporan online itu selain dapat memper-mudah masyarakat dalam melakukan proses pengaduan juga tindak lanjut yang akan dilaksanakan Panwaslu. “Ya, seiring perkembangan teknologi saat ini Panwaslu memanfaatkan IT untuk mendukung pen-gaduan dari masyarakat demi mensukseskan Pilwalkot nanti,” paparnya.

Sebab itu, pengaduan melalui online ini agar dapat meningkatkan partisipasi dan jumlah laporan dari masyarakat sehingga semakin luas, sistematik, tersetuktur dan integratif. Dengan memanfaatkan teknologi keterlibatan masyarakat dalam pelaporan poelanggaran pemilou juga dapat dilakukan secara mudah, efektif dan efi sien tanpa men-gurangi subtansi penanganan pelanggaran pemilu. “Dengan basis teknologi penga-wasan memberikan fasilitas yang mudah pel-aporan untuk menyampaikan setiap laporan pelanggaran Pilkada yang terjadi,” ujarnya.

Pengawasan berbasis teknologi informasi sambung Aminnudin, diharapkan dapat menjadi jalan keluar terhadap tantangan ak-tivitas pemantauan untuk memperluas caku-pan keterlibatan banyak pihak. “Bercermin dari pengalaman poemilu ke Pemilu tingkat partisipasi masyarakat yang tergambar dari jumlah organisasi dan relawan pemantauan menmurun. Maka dengan danya pengaduan melalui online ini diharapkan dapat menjadi jalan keluar sehingga partisifasi masyarakat bisa meninggkat,” pungkasnya. (cr16)

Slogan Dermawan Jadi Bukti Dekati

MasyarakatSUKABUMI-- Bakal pas-

angan calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi, Dedi R Wijaya dan Hik-mat Nuristawan akan terus melakukan program berb-agai dan sapa masayarakat kesetiap wilayah yang ada di Kota Sukabumi. Sebutan pa-sangan Dermawan ini bukan hanya sebatas slogan, akan tetapi Bapaslon terus mem-buktikan diri dimasyara-kat. “ Kita ini bukan hanya janji saya, kita ini bekerja dan masyarakat perlu bukti. Makanya kita buktikan dari awal. Program berbagi ini akan tetap terus berlanjut,” ujar Bakal Calon Walikota Sukabumi, Dedi R Wijaya saat dihubungi koran ini, (25/1) kemarin.

Berbagi kepada masyarakat kata Dedi itu adalah bentuk perhatian dan kepedulian dirinya sebagai calon yang akan memimpin Kota Suka-bumi kedepannya. Tentunya seorang calon pemimpin itu harus bisa terus mendekat-kan diri kepada masyarakat. “ Cara mendekatkan diri atau silaturahmi pasangan

Dermawan ke masyarakat itu dengan cara berbagi,” ujarnya.

Bentuk berbagi itu jan-gan dilihat dari nilai yang diberikannya, akan tetapi dilihat sisi bentuk kepedu-lian dan perhatian kepada masyarakat Kota Sukabumi. “ Itu hanya sebagai tanda kadeudeuh kami kepada rakyatnya. Jangan lihat apa yang diberikannya, tapi keihlasan kami untuk ma-syarakat Kota Sukabumi,” jelasnya.

Ditambahkan Dedi saat ini banyak masyarakat Kota Sukabumi yang ingin men-dukung dan bergadung un-tuk memenangkannya di Pilkada serentyak tahun ini. Untuk itu, dia akan fokus ber-silaturahmi kepada banyak elemen masyarakat tersebut.

‘Dukungan terus men-galir, banyak masyarakat juga yang berdatangan in-gin mendukung dan ber-gabung dengan Dermawan. Semoga mereka bisa ikut serta dalam memenangkan pasangan dermawan ini,” pungkasnya. (bal)

FOTO: DOK/IST FOR RADAR SUKABUMI

BERBAGI: Bakal pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi, Dedi R Wijaya dan Hikmat Nuristawan membuktikan slogan Dermawan dengan Berbagi

SUKABUMI-- Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Sukabumi nampaknya tinggal satu langkah lagi akan bergabung dengan koalisi Demokrat dan PKS yang mengusung Achmad Fahami dan Andri Hamami. Tambahan dukungan partai ke pasangan Faham (Fahmi-Andri) tentunya menjadi kekuatan Faham untuk memenangkan Pilwakot nanti.

Informasi yang dihimpun ko-ran ini pertemuan pembahasan dukungan itu dihadiri bakal pasangan calon walikota Suka-bumi bersama dengan Ketua DPC PBB Kota Sukabumi Asep Deni Muttaqin, Ketua Badan Kehormatan (BKC) PBB Kota Sukabumi Yan Hasanudin Malik dan Ketua Majelis Pertimbangan Cabang (MPC) PBB Kota Suka-bumi Agus Subagja.

“Pertemuan ini sebagai bagian dalam proses pemberian dukun-gan kepada calon walikota Suka-bumi,” ujar Ketua DPC PBB Kota Sukabumi Asep Deni Mutaqin.

Diakui Asep tim dari PBB sudah dua kali bertemu den-gan pasangan Faham. Dalam pertemuan pertamanya, pem-bahasanya lebih kepada pe-nyampain informasi hasil rapat partai kepada pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi. Untuk pertemuan kedua yakni melakukan nota

kesepahaman walaupun be-lum melakukan penandatan-ganan. “ Nantinya pasangan calon walikota dan wakil wa-likota akan menyampaikan kepada koalisi lainnya yang sudah bergabung Setelah itu dilakukan rapat pleno dan dibawa ke Bandung untuk minta rekomendasi,” ujarnya.

Targetannya sendiri, kata Asep di awal Februari akan melakukan deklarasi. Namun saat ini partai menghargai juga keputusan per-sonal yang memiliki hubungan emosional seperti kekeluargaan dan profesi dengan calon lain. “ Ya sudah mencapai sekitar 95 persen dan mengarah ke 100 persen. mendukung faham,” akunya.

Lanjutnya, dari empat dari em-pat bakal calon walikota Suka-bumi hanya dua bakal pasangan yang muncul di internal partai.

Namun ujar Asep, dari dua calon tersebut baru satu pas-angan yakni Faham yang men-jalin komunikasi yang intensif. Sementara satu calon lainnya belum melakukan komunikasi. “ PBB memberikan tenggat waktu hingga Jumat (25/1) menjalin komunikasi dengan calon lain. Bila akhirnya tidak ada kata dia maka dipastikan proses atau tahapan dukungan selesai,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua BKC PBB Kota Sukabumi Yan Hasanudin Malik menambahkan, dari ha-sil komunikasi internal partai kecenderungan mendukung ke Faham. Akan tetapi PBB meng-hargai beberapa pengurus kare-na hubungan pertemanan dan saudara menawarkan paslon yang lain.

“ Tapi kalau sudah mendu-kung Faham maka semuanya akam memenangkannya. Proses pemberian dukungan ke Faham ini setelah dilakukan perdebatan dan pendekatan kemaslahatan.” jelasnya.

Bakal calon wakil waliKota Sukabumi, Andri Hamami men-gatakan BB mempunyai pema-haman bagaimana membangun masyarakat yang religi dan cu-kup bagus bergabung dengan Faham. Dalam artian untuk membangun masyarakat Suka-bumi ke depan yang religi, nya-man dan sejahtera. “ Saya yakin 99,9 persen akan menjatuhkan dukungan kepada pasangan Faham,”ujarnya.

Lanjutnya, dirinya memiliki pendekatan psikologis dengan Ketua BKC Yan Hasanudin Malik karena dianggap sebagai kakak dan guru. “ Masa seorang guru bertolak belakang ketika men-calonkan untuk membangun Sukabumi,”pungkasnya. (bal)

Selangkah Lagi, PBB Nyatakan Faham

FOTO:IST FOR RADAR SUKABUMI

NYATAKAN SIKAP: Sejumlah petinggi PBB Kota Sukabumi pada saat melakukan pertemuan dengan pasangan Faham, (25/1) kemarin.

14 JUMAT, 26 JANUARI 2018 KOMUNIKASI BISNIS

IKLAN BARIS Solusi Kebutuhan Anda !

JUAL MOBIL

JUAL MOTOR

BISNIS

PROPERTIINFO PEMASANGAN IKLAN (0266) 219204

RADAR SUKABUMI

TARIF IKLAN BARIS. RP. 15.000

MAKS 10 BARIS MINI 3 BARIS

(38 KARAKTER)

www.radarsukabumi.com

A !A !

IKLAN BARIS ANEKA

CV. ARGO PUTRA, Kontarktor, Pertambangan, Perdagangan Umum dan Jual Beli Macam2 Kayu Bayur JL.Raya Baros Km.4 Sudajaya Kec.Baros SMI hp. 0858.7115.3111 (RS s/d 31 Januari)

INDOBATA menyediakan : Gen-teng beton multiline/urat batu, batako press, paving block (Brg2 tsb brsrtifi kat SNI). Jl. Ry Karang Hilir no.833 Cibadak 43351 Smi. 0266-532888/0818107180.(Rs s/d 31 Januari)

FLORIS

KAWANUA FLORIST terima pesanan karangan bunga, jl. Jendral Sudirman. Tlp (0266) 224361 (Rs s/d 31 Januari)

CHEN’S FLORIST, Terima pesanan Rangkaian Bunga,Rental Tanaman Hias, Jl Sriwijaya No.43 Tlp (0266)231058 HP 081584105896 (Rs s/d 31 Januari)

HOTEL

RAHARJA HOTEL Jl. Arif Rah-man Hakim No. 59 Sukabumi Tlp ( 0266)(Rs s/d 31 Januari)

SELABINTANA HOTEL Jl. Se-labintana km. 7 Sukabumi Tlp. (0266) (Rs s/d 31 Januari)

TAMAN SARI HOTEL J l . Suryakencana no. 112 Suka-bumi Tlp. (0266) 225008 (Rs s/d

31 Januari)

AUGUSTA HOTEL Jl. Raya Cikukulu No 72 Sukabumi Tlp. (Palabuhanratu (Rs s/d 31 Januari)

INA SAMUDRA BEACH HOTEL Jl. raya Cisolok Km. 7 Palabu-hanratu Tlp.(0266) 431200(Rs s/d 31 Januari)

KEHILANGAN SERTIFIKAT

TLH Hilang Sertifikat Hak Milik No:M50 Surat Ukur No:5515/1995 Tgl 31-10-1995 Luas:1230 M2 AN H. Suwanda. Lokasi Desa Sela-wangi Kecamatan Sukaraja

KEHILANGAN STNK

HLG STNK F -2050 -UG An.Rahayu Effendi

HLG STNK F -8041 -SO An.Dading Iskandar

KULINER

WARUNG MKN BEBEK JONTOR, jontornya bikin keSOHOOORR !! Jl. Selabintana Km.3 Smi. 085624101595 (Rs s/d 31 Januari)

OPTIKAL

PERMATA OPTIKAL, Jual ma-cam2 kacamata, frame, & lensa/

lensa kontak Jl. Pelabuhan II No 34 Smi Hp.081563162128Jl. Raya Cisaat No 214 Smi Hp. 085863321214 Jl. Siliwangi (Pertigaan Cidahu) Cicurug Hp. 085724135845.(Rs s/d 31 Januari)

OTOMOTIF

DEALER LARIS II, Jual Beli Mobil Bekas (Second), Jl Sekar Wangi Cibadak (Rs s/d 31 Januari)

KIKI MOTOR Jual Angkutan Kota APV dan Daihatsu Grand Max Jl.Arif Rahman Hakim No.49 Tlp.085723474977 (Rs s/d 31

Januari)TOKO KOMPUTER

APOLLO COMPUTER Menjual Hardware, Note-book, CCTV, Accessories, Printer, tablet, dll Jl. Jend. A. Yani No.124 Tlp (0266)222685, (0266) 7001977, HP 08572320 8455 Sukabumi. (Rs s/d 31 Januari)RNY COMPUTER , Hardware, Notebook, CCTV, Camera Digital, GPS, PC, Tablet, Projector, Jl. A. Yani No 216 /232 Tlp ( 0266 ) 221079 Fax . ( 0266) 217890 Sukabumi. (Rs s/d 31 Januari)

TV

RADIO

RADIO

RADIORADIO

AAWWAALL TTAAHUNPPRROOMMOOPAKET IKLAN BARIS

PROMOPROMO AWAL TAHUNAWAL TAHUN PERIODE JANUARI DAN FEBRUARI 2018

KHUSUS PEMASANGAN KHUSUS PEMASANGAN

IKLAN KOLOMIKLAN KOLOM DISKONDISKON

10%10% S/DS/D 20%20%

PAKET IKLAN 5 BARISPaket 5 Baris 3x Tayang : 145.000

Paket 5 Baris 6x Tayang : 250.000Paket 5 Baris 10x Tayang : 400.000


PAKET IKLAN 3 BARISPaket 3 Baris 3x Tayang : 110.000


Paket 3 Baris 15x Tayang : 350.000Paket 3 Baris 30x Tayang : 650.000Warna : Black & White (BW)

INFO LEBIH LANJUT TLP : (0266) 219204 HP : 081564937229

Panen Raya Dihantui Harga Murah

Aprobi: Subsidi Biodiesel Tidak Pakai Duit Negara

JAKARTA - Gara-gara rencana impor beras, harga gabah hasil petani dalam negeri mulai anjlok. Para petani pun waswas harga gabah akan semakin tertekan saat beras impor dari Vietnam dan Thailand datang. Ketua Komisi IV DPR Edhy Prabowo miris me-lihat ini. Pentolan Gerindra ini menuntut Pemerintah bertang-gung jawab.Kalau harga beras di petani pada saat panen raya an-jlok, Pemerintah harus tanggung jawab itu. Sebab, anjloknya harga tersebut karena ada impor,” tegas Edhy di Jakarta, kemarin.

Edhy menegaskan, sejak awal, pihaknya sudah menolak tegas ke-bijakan impor beras yang dikelu-arkan Kementerian Perdagangan. Menurut dia, tidak ada alasan yang mendukung untuk mendatangkan beras dari luar. Daerah-daerah

tengah menghadapi panen raya mulai akhir Januari. Kemudian, pada Februari dan Maret akan ada puncak panen raya.

Dia yakin, dengan panen yang saat ini terjadi, stok beras nasi-onal akan aman. Kenaikan harga beras yang sempat terjadi di awal Januari kemarin juga bakal turun secara perlahan.

“Berdasarkan penjelasan Men-teri Pertanian, impor beras itu belum diperlukan. Sebab, cadan-gan beras bulan Januari, Febru-ari, dan Maret itu dihitung akan ada 20,7 juta ton beras. Itu hasil panen rakyat kita,” jelasnya.

Makanya, Edhy heran mengapa Menteri Perdagangan begitu ngotot mau mengimpor. Ter-lebih, setahunya, rencana impor tersebut belum mendapatkan rekomendasi dari Kementerian

Pertanian, sebagai otoritas pan-gan nasional. Apabila tetap di-lakukan impor, hal itu bertentan-gan dengan Nomor UU18/2012 tentang Pangan.

Sementara itu Menteri Perta-nian Andi Amran Sulaiman terus berkeliling untuk melakukan panen raya dan menemui para petani. Belum lama ini, Amran dan rombongan berkunjung ke Sragen, Jawa Tengah. Kedatan-gan Amran ini disambut yel-yel penolakan impor beras dari para petani yang hadir.

“Petani, kerja-kerja-kerja. Tolak impor, yes. Petani, kerja-kerja-kerja. Tolak impor, yes. Tolak im-por, yes,” begitu teriakan mereka.

Iwan, petani Desa Plumbun-gan, Kecamatan Karangmalang, Sragen yakin betul pihaknya bisa memasok beras dalam jumlah besar. Para petani di daerahnya menanam padi varietas ciherang yang umur tanamnya 90 hari. Produktivitasnya mencapai 8,4

ton per hektar. Hasil panen san-gat melimpah. Sayangnya, harga mulai turun.

“Ini panen 8,4 ton per hektar Pak. Ini hamparan panen san-gat luas. Harga sebelumnya Rp 5.400, tapi sekarang tengkulak mulai nawar. Harga turun, Pak,” keluhnya di hadapan Amran.

Mendengar keluhan ini, Amran menjawab bahwa dirinya adalah pelayan masyarakat. Dia pun berjanji tidak akan membiarkan petani disakiti. Sebagai buktinya, dua tahun ini, yakni 2016 dan 2017, Indonesia bisa swasem-bada beras. Pihaknya akan terus berusaha mengangkat beras dan hasil produksi petani lainnya.

Amran merasakan bagaimana terpukulnya petani dengan im-por ini. “Jadi, wajar ada yang ribut karena merasa sulit. Aku pasti kan, tidak akan biarkan pet-ani kita dizalimi. Jangankan buat petani, diriku pun aku serahkan,” tegas dia.(rmol)

Gerindra: Impor Beras Langgar UU Pangan

FT:NET

ILUSTRASI: Para petani memanen padi.

JAKARTA - Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi) men-egaskan bahwa pendanaan subsidi biodiesel, tidak mengambil Ang-garan Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dananya berasal dari pungutan Crude Palm Oil (CPO) alias CPO Fund.

Dana CPO Fund sendiri diper-oleh dari ekspor produk sawit dan produk turunannya. Dana pungutan inilah yang dihimpun dan dikelola oleh Badan Penge-lola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP KS) sesuai Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Penghimpunan Dan Penggunaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit.

“Dukungan untuk program biodiesel tidak mengambil dana (subsidi) pemerintah. Tetapi dari pungutan ekspor sawit dan tu-runannya dari perusahaan sawit setiap bulan,” ujar Ketua Harian Aprobi Paulus Tjakrawan di Jakarta, kemarin.

Hal ini untuk menepis informasi yang berkembang bahwa program biodiesel mengandalkan anggaran pemerintah. Padahal, kata Paulus, program biodiesel mendapatkan sokongan 100 persen dari pihak swasta yang mengekspor produk sawit dan turunannya.

Menurut dia, pihak swasta mem-punyai niat baik untuk menggenjot program mandatori biodiesel yang berhenti pada 2014. Kala itu, pro-gram biodiesel berhenti lantaran terjadi defisit perdagangan luar negeri sebagai dampak impor minyak bumi melonjak hingga 5,6 miliar dolar AS. Sedangkan, perda-gangan ekspor hanya 4 miliar dolar AS sehingga terjadi minus perda-gangan sekitar 1,6 miliar dolar AS.

Di saat yang sama, kondisi in-dustri sawit mengalami masalah dari aspek harga dan permintaan. Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit petani anjlok antara Rp500-600 per kilogram, karena lesunya

permintaah minyak sawit di pasar global.

Paulus menyebutkan, atas inisiatif dari perusahaan sawit bersama pemerintah merancang program pengumpulan dana untuk me-ningkatkan kembali penerimaan pemerintah, petani sawit dan swasta. Dana tersebut juga untuk menjalankan kembali program Bahan Bakar Nabati (BBN) - biod-iesel serta program lainnya seperti replanting, riset, dan promosi.

Program inilah yang didanai oleh pungutan ekspor produk sawit dan turunannya yang bervariasi antara 10-50 dolar AS per ton. Dana ini dikelola dan disalurkan BPDP Kelapa Sawit salah satunya untuk pemba yaran selisih harga antara harga solar dan harga biodiesel ke perusahaan Biodiesel. “Sebab, pemerintah tidak mau menang-gungnya,” tambah Paulus.

Paulus mengatakan, perbandin-gan antara iuran dari perusahaan pengekspor produk sawit dengan pembayaran atas selisih harga solar dan harga biodiesel ke produsen biodiesel adalah tidak relevan. “Karena itu tidak tepat. Berusaha memojokkan perusahaan biodiesel Indonesia dan berpotensi mengga-galkan program BBN Indonesia,” ujar Paulus.

Sebagai contoh, salah satu pe-rusahaan membayar iuran yang besar karena mengekspor sawit, akan tetapi perusahaan tersebut tidak memiliki pabrik biodiesel. Maka perusahaan tersebut tidak mendapatkan pembayaran selisih harga dari BPDP Kelapa Sawit.

Ketua Umum Aprobi MP Tu-manggor mengatakan, harus dibe-dakan antara eksportir merangkap produsen, eksportir, dan produsen. Sebab, eksportir memiliki kewa-jiban membayarkan iuran ke BPDP Kelapa Sawit lalu pungutan tadi dipakai untuk menanggung selisih antara harga solar dan harga bio-diesel ke produsen.(rmol)

FT:IST

ILUSTRASI

TERUSAN 15JUMAT, 26 JANUARI 2018

Keluhan Diabetesnya Terhadang,Stamina dan Vitalitasnya Jadi Oke

Kalau sudah mengalami gejala sering kencing, terus badan terasa lelah, dan mengantuk melulu, itu pertanda penyakit diabetes sedang meradang. Ya, itulah yang dialami oleh Hisyam Hamzah ini. Penyakit gula darah itu tergolong penyakit berbahaya yang mestilah ditangani dengan segera. Sejak kapan lelaki 40 tahun ini merasakan gejala-gejala itu? “Enam bulan lalu,” katanya sewaktu diwawacara 21 Februari 2017 lalu. Kalau sudah begitu, langkah apa yang diambil oleh warga Jalan Ampera No. 97, RT 003 RW 007, Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, ini? Minta pertolongan dokter. Menurut dokter, gula darahnya 200 mg/dl. Dari sana, ayah empat ini membawa obat untuk diminum. Setelah diminum, apa hasilnya? “Membaik,” ungkap pedagang obat ini. Namun, ia merasa khawatir dengan efek samping obat. Ia ceritakan kepada seorang teman. Lalu ia disarankan agar mengonsumsi madu pahit MADU BIMA 99. Maukah ia? Tentu saja. Ia sendiri mengerti madu baik

untuk kesehatan, maka dikunsumsilah secara madu pahit itu rutin 2x sehari. Sejak kapan? Menurutnya, dua bulan lalu. Dan kini, apa yang dirasakan olehnya? “Kadar gula stabil. Kini, tidak sering kencing lagi. Tidak mudah lelah dan ngatuk lagi. Stamina dan vitalitas jadi oke,” tuturnya di akhir pertemuan.

Diabetes bisa memancing penyakit lain ikut menggerogoti tubuh. Komplikasi itu dapat bersifat kronis dan dapat pula akut. Kadar gula darah penderita bisa menurun drastis bila ia melakukan diet ketat. Akibatnya, muncul serangan hipoglikemia dengan gejala lapar, gemetar, berkeringat, kepala pusing, dada berdebar. Kadang-kadang, tubuh penderita sangat kekurangan insulin. Kebutuhan energi baru terpenuhi setelah sel lemak pecah membentuk keton. Karena senyawa keton mempunyai bau khas, kencing penderita juga berbau khas. Terjadi pula gejala akut seperti darah menjadi asam. Bisa juga terjadi mual, hipotensi (tekanan darah rendah), dan shock. Penderita diabetes berpotensi dua kali lebih mudah terserang penyakit ini. Bila sudah terjadi pembekuan darah di otak, penyakit gawat berikutnya sudah menunggu: stroke. Selain itu, yang juga bisa terjadi adalah gagal ginjal. Penderita diabetes 17 kali lebih mudah terkena gagal ginjal. Penderita diabetes pun berpotensi 25 kali lipat ketimbang orang normal terkena penyakit kebutaan. Ada lagi yang lain: gangren dan impotensi. Penderita diabetes lebih mudah terkena gangguan ini sekitar 5 kali orang normal.

Saat ini berbagai madu pahit dengan berbagai merek telah beredar di pasaran. Tapi, yang banyak digemari, karena manfaatnya yang nyata, memang Madu Bima 99. Apalagi, dari hasil uji laboratorium Fakultas Farmasi UI dan Sucofindo September 2014, Madu Bima 99 terbukti bebas dari bahan kimia obat, patogen, logam berbahaya, dan zat berbahaya lainnya. Bahkan, saat ini juga tersedia Madu Bima 99 khusus, yakni Madu Kesuburan Pria, Madu Kesuburan Wanita, dan Madu Kecerdasan Otak. Untuk mendapatkannya, Anda bisa datang ke apotek, toko obat, dan outlet-outlet lainnya di kota Anda. Untuk informasi lebih lengkap, Anda bisa mengunjungi @madubima99, www.madubima.com, dan www.facebook.com/Madu Bima 99.

HISYAM HAMZAHHISYAM HAMZAH








Neunggeng, RT 1/9, Desa Cijengkol, Kecamatan Car-ingin mengeluhkan kondisi jalan tersebut dan cukup mengganggu aktivitas war-ga. Bahkan, tidak jarang pengendara terjatuh akibat banyaknya lubang. “Hampir dua hari sekali saya belanja untuk barang dagangan wa-rung, setiap pulang maupun berangkat cukup kerepotan karena harus memilah jalan yang dilalui supaya tidak celaka,” akunya kepada

Radar Sukabumi, kemarin (25/1).

Keluhan itu sempat Eli sampaikan kepada pemerin-tah setempat sudah dilaku-kannya, namun hingga kini belum juga ada perbaikan. “Pernahada perbaikan, tapi tidak tahan lama karena hanya ditambal,” terangnya.

Eli berharap jalan sepan-jang kurang lebih 1,6 kilo-meter itu segera diperbaiki oleh pemerintah. Jangan sampai, korban kecelakaan bertambah banyak terlebih jalan tersebut tidak me-

miliki penerangan. “Kami khawatir jika terus dibiar-kan banyak yang celaka, apalagi kalau malam hari jalannya gelap pula karena tidak ada lampu peneran-gan jalan,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala D e s a C i j e n g k o l , H a e r Suhermansyah mengaku bakal melakukan penga-juan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Binamarga Ka-bupaten Sukabumi. Pas-alnya, jalan tersebut milik Pemerintah Daerah Ka-bupaten Sukabumi. “Jika

harus mengandalkan dana desa, tidak memungkinkan karena tidak akan mencu-kupi,” terangnya.

Mantan Kepala Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan itu meminta kepada pemerintah daerah agar memberikan perha-tian khusus bagi jalan yang menghubungkan tiga desa dan dua kecamatan ini. “Me-mang jalan ini akses utama warga untuk beraktivitas. Kami harap pemerintah daerah bisa segera memper-baiki,” pungkasnya. (cr15/d)

Jalan Cicantayan-Caringin Rusak

air kemih mengandung darah, prostat, keputihan, batuk rejan, batuk darah, mimisan, pendarahan pada wanita. “(Kemudian), de-mam, campak, radang hati, hepatitis, tekanan darah tinggi, urat saraf melemah, asma, radang paru-paru, jantung koroner, gangguan pencernaan, diare, dan lain-lain,”sebutnya. Jika ingin di-jadikan obat untuk berbagai penyakit anda bisa mem-prosesnya sendiri dengan mudah, seperti di bawah ini:

Pertama, obat radang gin-jal akut. “Caranya, ambil dan cuci sampai bersih 60-120 gram akar segar, lalu dipotong-potong seperlu-nya dan rebus dalam tiga gelas air sampai tersisa hanya tinggal satu gelas.

Setelah itu diminum un-tuk dua sampai tiga kali secara rutin. “Kedua, obat muntah darah,”tandasnya. Caranya: 30 – 60 gram akar segar dari alang – alang di-cuci bersih, lalu dipotong-potong seperlunya dan rebus dalam 3 gelas air sampai tersisa hanya ting-gal 1 gelas. Dapat diminum setelah dingin. Ketiga, obat kencing nanah. Rahmat Bekam menuliskan caranya (ambil) 300 gram akar segar dari alang – alang dicuci bersih, dipotong-potong seperlunya, lalu direbus dalam 2.000cc air bersih s a m p a i t e r s i s a t i n g ga l 1.200cc, tambahkan gula batu secukupnya. Setelah itu dibagi menjadi tiga kali minum sebagai teh. Selama sepuluh hari.

Empat obat mimisan.

“Caranya: akar segar dari alang – alang dicuci bersih, lalu ditumbuk dan diperas airnya sampai terkumpul 100cc setelah itu langsung diminum. Atau bisa juga dengan cara: ambil 30 gram akar segar dari alang – alang dicuci bersih, setelah itu direbus dalam tiga gelas air sampai tersisa hanya tinggal satu gelas dan dapat lang-sung diminum,”jelasnya. Ke-lima obat campak.Rahmat Bekam menerangkan bahwa persiapan bahannya

akar alang-alang segar 30 gram dan air 1,5 gelas. Cara meramunya cuci bersih akar alang-alang dengan air. “Rebus akar alang-alang dengan air hingga mendidih atau sampai air rebusan tersisa 1 gelas. Diamkan hingga dingin dan tuang air rebusan ke dalam gelas.

Minum air rebusan sep-erti minum teh,”terangnya. Keenam, imbuhnya, obat hepatitis menular. Persiapan bahan-bahannya adalah akar alang-alang kering 60 gram dan air tiga gelas.

Cara meramunya : cuci bersih akar alang-alang den-gan air. “ Rebus akar alang-alang dengan air hingga mendidih dan air rebusan tersisa 1 gelas. Tuang ke dalam 2 gelas sama rata. Lakukan rutin selama 10 hari untuk 1 kur. Di atas tersebut adalah beberapa contoh dari penggunaan alang – alang sebagai obat,”papar Rahmat Bekam. (Owner Rumah Se-hat Herbaholistik, Nagrak, Sukabumi yang juga Ketua Asosiasi Bekam Indonesia (ABI) Provinsi Jawa Barat, Nursiami Rahmat Prihan-toro atau Rahmat Bekam/*)

Serba-Serbi Manfaat Akar Alang-alang

Munculnya kesan dipak-sakan pembangunan video-tron ini, setelah menjelang akhir tahun kemarin banyak pihak yang mempersoal-kan anggaran pembangu-nan videotron. Karena kuat dugaan, videotron ini tidak direalisasikan meskipun sudah ada alokasi angga-ran untuk tiga titik lokasi. “Sekarang tiba-tiba muncul di Palabuhanratu yang po-sisinya menurut kami meng-ganggu fungsi trotoar,” ujar Ketua Divisi Informasi dan Publikasi Lembaga Kajian Kebijakan Tranfaransi Ang-garan Sukabumi (LK2TAS), Bakti Danurhadi kepada

Radar Sukabumi, kemarin. Menurut Bakti, suatu pem-

bangunan tentunya akan masuk dalam perencanaan yang berbasiskan kajian. Tu-juannya, selain pembangu-nan itu sesuai dengan norma maupun kaidah yang ada, juga asas manfaatnya dapat dirasakan oleh masyara-kat banyak. “Kami melihat perencaaannya juga kurang matang. Dengan ukuran vid-eotron sekarang, cahayanya ini akan mengganggu peng-guna jalan pada malam hari dan mempersempit ruas trotoar,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Keterbukaan In-formasi Publik Dinas Ko-munikasi, Informatika dan

Persandian Kabupaten Sukabumi, Edi Kusmara mengaku, keberadaan vid-eotron di alun-alun Palabu-hanratu sebelumnya sudah dikomunikasikan dengan berbagai pihak. Bahkan ia memastikan, trotoar yang ada di lokasi videotron itu tidak akan terganggu fungsinya. “Harus kami luruskan, videotron ini bukan pembangunan baru melainkan pemindahan dari lokasi sebelumnya, yang tidak jauh dari lokasi sekarang. Selanjutnya, itu bukan bersumber dari ang-garan yang sebelumnya dipersoalkan,” timpalnya.

Untuk pemindahan vid-eotron ini, lanjut Edi, ang-

garan APBD Kabupaten Sukabumi yang dialokasi-kan sebesar Rp70 juta. Ang-garan itu untuk proses pe-mindahan dan perbaikan beberapa elemen video-tron di lokasi sebelumnya. “Pemindahan videotron itu sudah direncanakan dari tahun sebelumnya, karena memang posisi saat ini dirasa strategis untuk mensosialisasikan pro-gram pemerintah mau-pun potensi wisata kepada masyarakat. Adapun ter-kait cahaya, kami sudah menerjunkan tim teknis untuk mengurangi cahaya supaya tidak mengganggu pengendara,” pungkasnya. (cr15/d)

Menurut Marwan, peng-hargaan dan hasil LHE AKIP ini menjadi salah satu indikator capaian kinerja. Dengan raihan predikat yang baik ini, ia berjanji peringkat capai-annya akan terus dipay-akan supaya meningkat. “Dengan capaian ini, saya berharap dapat memberi-kan dampak pada layanan masyarakat semakin baik,” imbuh Marwan.

Bupati berharap dengan capaian kinerja yang diraih ini dapat memotivasi para ASN untuk selalu mening-katkan dan mengoptimal-kan kinerja disetiap lini in-

stansi pemerintah. Marwan tak ingin perangkat yang dipimpinnya itu membuat program yang tidak jelas manfaatnya untuk ma-syarakat. “ASN sendiri di-tuntut untuk optimal dalam kinerjanya. Mereka harus bisa membuat program yang berdaya guna serta bermanfaat bagi masyara-kat,” pungkasnya.

Sementara i tu, prak-tisi Pemuda Sukabumi, Hamzah Gurnita mengung-kapkan, meskipun usianya baru menginjak dua tahun, selain penghargaan juga perubahan disejumlah bi-dang sudah mulai terasa. Kondisi ini tentunya harus diakui oleh seluruh elemen

warga Kabupaten Suka-bumi. “Ini tidak boleh kita lupakan, meskipun baru dua tahun, perubahannya sudah terasa,” ujar Hamzah kepada Radar Sukabumi.

Politisi Partai Hanura Kabupaten Sukabumi ini mengaku, perjalanan kepe-mimpinan Marwan-Adjo selama ini, ada beberapa pihak yang pro dan kontra terhadap gaya memimpin keduanya. Namun menu-rut Hamzah, perbedaan pendapat itu merupak-an hal yang biasa terjadi dalam tatanan pemerintah. “Wajar saja kalau timbul demikian, itu bagian dari dinamika kepemimpinan,” imbuhnya. (ren)

Pantauan Radar Sukabu-mi, antrian kendaraan ter-jadi dimulai Pasar Cibadak sampai Parungkuda. Kepa-datannya mulai pagi hingga petang hari. Tak heran, bila sejumlah pengendara pun mengeluh dan menyesalkan sikap Pemerintah Kabu-paten Sukabumi yang tidak tegas terhadap perusahaan atau pengendara mobil be-sar.

Mogoknya kontainer ber-nopol B 9878 AX itu kare-na kendaraan tidak kuat saat melintasi jalan yang konstruksinya menanjak. S ehingga karena ter us dipaksakan, akhirnya ko-pel as kendaraan rusak. “Dari Parungkuda sampai Cibadak hampir dua jam. Macetnya parah banget,”

keluh seorang pengemudi, Fery Supratman (29) kepada Radar Sukabumi.

Menurut Fery, kejadian ini harus menjadi hal perbai-kan bagi Pemda Kabupaten Sukabumi dalam menegakan aturan. Pasalnya, Pemda Suk-abumi telah memiliki aturan daerah yang mengatur jam operasional kendaraan an-gkutan. “Selama ini kami perhatikan Pemda masih setengah-setengah dalam menegakan aturan. Harusnya tegas supaya tidak ada yang bandel,” pungkasnya.

Sementara itu, penge-mudi kontainer, Ipang (23) warga Kampung Binong, RT 07A/02, Desa/Kecamatan Binong, Kabupaten Subang mengaku, saat berangkat dari Surade, kendaraannya itu beroperasi dengan nor-mal atau tanpa hambatan.

“Ya tiba-tiba saat melintasi jalan ini, kendaraan jadi tidak kuat. Saat saya beru-saha melajukan kendaraan, kopel kendaraan malah pa-tah. Saya mohon maaf atas dampak dari kejadian ini,” ujar Ipang.

Di tempat yang sama, Ka-nit Turjawali Polres Suka-bumi, Ipda Dodi Iriawan menambahkan, supaya arus lalu lintas tetap berjalan, sejumlah petugas telah be-rada di lokasi untuk men-gatur arus lalu lintas. Untuk sementara, arus lalu lin-tas menggunakan sistem buka tutup. “Petugas di lo-kasi langsung melakukan pengaturan arus lalu lintas. Kami sudah tegaskan su-paya pihak perusahaan su-paya segera mengevakuasi kendaraan yang mogok itu,” singkatnya. (cr15/d)

Kabupaten Sukabumi. Kon-struksi jembatan yang ter-buat dari anyaman bambu itu kini kondisinya sangat memprihatinkan. Warga pun meminta pemerintah membangunkan jembatan permanen untuk kelancaran aktivitas sehari-hari mereka.

Kepala Desa Mekartan-jung, Rudi Kuswara men-gatakan, saat ini warga Desa Mekartanjung dihantui per-asaan takut bila melintasi jembatan ini. Sebab, di ` perlintasan ini sering terjadi kecelakaan. “Pada 2017 lalu, sempat ada warga yang jatuh dengan sepeda motornya saat melintasi jembatan ini. Karena insiden itu, warga jadi takut kalau melintas,”

ujar Rudi kepada Radar Suk-abumi, kemarin.

Rudi menjelaskan, jem-batan yang dikeluhkan itu memiliki panjang 75 meter dan lebar 2 meter. Karena belum pernah diperbaiki, kini kondisinya mempri-hatinkan dan terancam ambruk. Menurutnya, bila kondisi jembatan tidak juga diperbaiki, tidak me-nutup kemungkinan akan ada warga yang menjadi korban. “Untuk itu, warga di sini meminta pemban-gunan jembatan di atas Sungai Cipala segera di-laksanakan untuk mem-perlancar akses lalu lintas warga,” paparnya.

Menurtnya, jembatan Babakan Cinangka yang meghubungkan Desa Me-

kartanjung, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi dengan Desa Sukaraharja, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur tersebut banyak bermanfaat untuk warga. “Kondisi jembatan seperti ini banyak menimbulkan kecelakaan. Meski tidak ada korban jiwa, tetapi sudah puluhan warga yang jatuh,” tandasnya.

Seorang warga Kampung Babakan Cinangka, RT 4/3, Desa Mekartanjung, Sar-ip Ileng (57) mengatakan, jembatan gantung Babakan Cinangka, tidak hanya di-pergunakan warga dan pet-ani yang ada disejumlah perkampungan Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi, melainkan juga

oleh warga di Desa Sukara-harja, Kecamatan Kadu-pandak, Kabupaten Cianjur. “Ratusan jiwa dari Desa Mekartanjung terus dihantui rasa cemas apabila melalui jembatan ini. Apalagi jika musim hujan seperti seka-rang, sangat rentan terjadi kecelakaan,” imbuhnya.

Untuk itu ia berharap, pemerintah dapat segera m e m b a n g u n j e m b at a n permanen. Sebab, apabila jembatan tidak segera diper-baiki, dikhawatirkan akan ambruk sehingga meng-ganggu aktivitas warga. “Ka-lau hujan deras, air Sungai Cipala selalu meluap hingga menerjang jembatan ini. Bahkan, hektaran lahan pe-sawahan terendam,” pung-kasnya. (cr13/d)

Irfan (30), warga sekitar mengaku kaget saat meli-hat ada pria nekad meman-jat tower sutet yang tidak jauh dari kediamannya. Sontak, dirinya serta ma-syarakat sekitar langsung mendatangi lokasi dan berusaha membujuknya supaya turun dari tower yang ketinggiannya men-capai 35 meter.

“Kami tidak mengenal siapa pria itu. Namun yang

jelas, kami khawatir kalau ia sampai loncat,” ujar Irfan kepada Radar Sukabumi.

Hal serupa disampaikan Saepulrahman (40), peng-guna jalan yang hendak menuju Palabuhanratu. Awalnya ia menyangka ada insiden kecelakaan karena melihat warga berkerumun di perlintasan kendaraan. “Awalnya menyangka ada kecelakaan, ternyata ada bapak-bapak yang meman-jat tower,” akunya.

Sementara itu, Kapolsek

Cikidang, AKP Maryadi menambahkan, petugas yang mendapat laporan langsung mendatangi loka-si. Pihaknya pun langsung berusaha menenangkan dan membujuk supaya pria yang mengenakan baju putih bergaris dan celana cokelat itu turun dari ket-inggian.

“Alhamdulillah petugas berhasil membujuknya. Dugaan sementara, pria itu mengalami gangguan keji-waan,” singkatnya. (cr15/d)

Kontainer Mogok, Arus Lalin Terganggu

Warga Mekartanjung Butuh Jembatan

FOTO : IST

TERGANGGU: ARus lalu lintas di jalur utara Sukabumi terganggu akibat kontainer pengangkut crane mogok di Tanjakan Cipamuruyan, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak.

Sukabumi Kembali Raih Penghargaan

Pria di Cikidang Naik Sutet

Vidoetron Disoal

DISOAL: Keberadaan videotron di DISOAL: Keberadaan videotron di alun-alun Palabuhanratu menuai alun-alun Palabuhanratu menuai persoalan karena posisinya didnilai persoalan karena posisinya didnilai dapat mengganggu fungsi trotoar dapat mengganggu fungsi trotoar dan pengguna jalan.dan pengguna jalan.

FOTO : IST

JUMAT, 26 JANUARI TAHUN 2018 HALAMAN 16

TERAPI HERBAL ALAMI

PERISTIWA

Vidoetron Disoal

Perumahan Saputra RayaJl. Gandasoli Rt. 02 Rw. 07 Ds. Cipurut , Cireunghas , Sukabumi Jl. Gandasoli Rt. 02 Rw. 07 Ds. Cipurut , Cireunghas , Sukabumi

Telp : (0266) 211696 / 219 537 Telp : (0266) 211696 / 219 537

Undian Cash Back Puluhan JutaUndian Cash Back Puluhan Juta

HOT PROMOHOT PROMO

TANPA UANG MUKA

TYPE 36/72TYPE 36/72

Proses KPR mudah,Proses KPR mudah,Cicilan KPR s/d 20 tahunCicilan KPR s/d 20 tahunKualitas bangunan terbaikKualitas bangunan terbaikCash back hingga jutaan rupiahCash back hingga jutaan rupiah

FASILITAS : FASILITAS :

--SSecurity system ecurity system -Mushola-Mushola-Lapangan olahraga-Lapangan olahraga

LOKASI STRATEGIS, LOKASI STRATEGIS, DEKAT DENGAN :DEKAT DENGAN :

- PAUD, TK ,SD ,MI ,MTs, - PAUD, TK ,SD ,MI ,MTs, SMP,SMK, MA SMP,SMK, MA - Kecamatan - Kecamatan - Puskesmas - Puskesmas - Polsek- Polsek- Pasar Sukaraja- Pasar Sukaraja- Stasiun dan Terminal - Stasiun dan Terminal Gandasoli Gandasoli

2018 Harga masih tetap 2018 Harga masih tetap

116 Juta116 JutaType 30/60 dan 36/72Type 30/60 dan 36/72

FOTO

: IS

T

Sukabumi Kembali Raih Penghargaan

CIKEMBAR - Videotron yang dibangun Pemkab Sukabumi di Jalan Siliwangi, tepatnya di area Alun-alun Palabuhanratu menuai kontroversi. Pasalnya,

keberadaan reklame digital itu diduga telah mengganggu fungsi trotoar dan juga penca-hayaannya mengganggu jarak pandang para pengendara

dimalam hari. Informasi yang dihimpun

Radar Sukabumi, videotron yang berukuran 4 x 6 meter itu dibangun dengan meng-

gunakan APBD Kabupaten Sukabumi. Tujuannya yakni untuk menyampaikan dan mempromosikan potensi wisata kepada masyarakat

umum. Hanya saja, penempa-tan videotron ini dinilai seba-gian pihak tidak tepat bahkan terkesan dipaksakan.

Dinilai Mengganggu dan Membahayakan

SUKABUMI - Pemerintah pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Neg-ara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) memberikan penghargaan kepada Pemer-intah Kabupaten Sukabumi. Kali ini, pemerintahan yang dipimpin Marwan Hamami dan Adjo Sardjono ini mendapatkan penghargaan atas prestasinya dalam akuntabilitas kinerja tahun 2017.

Penghargaan yang diserahkan langsung oleh MenPAN-RB, As-man Abnur ini diterima Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dis-alah satu hotel di Batam, kemarin

(25/1). Selain penghargaan, Mar-wan juga menerima Laporan Ha-sil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LHE AKIP) 201 yang mendapat predikat baik (B).

“Ini suatu kebanggan bagi Ka-bupaten Sukabumi, menjadi salah satu daerah yang menerima penghargaan dari pemerintah pusat. Tentu, ini akan menjadi motivasi untuk meningkatkan lagi kinerja pada masa men-datang,” ujar Marwan Hamami kepada Radar Sukabumi, ke-marin.

FOTO: IST

PENGHARGAAN: Bupati Sukabumi, Marwan Hamami saat menerima penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) disalah satu hotel di Batam, kemarin (25/1).

UST RAHMAT BEKAM

Serba-Serbi Manfaat Akar Alang-alang

Owner Rumah Sehat Herbaholistik, Nagrak, Sukabumi yang juga Ketua Asosiasi Bekam Indonesia (ABI) Provinsi Jawa Barat,

Nursiami Rahmat Pri-hantoro, M. Hajjam atau Rahmat Bekam menuliskan dalam artikel yang dikirim-kan bahwa akar al-ang-alang berkhasiat sebagai obat untuk berbagai gangguan kesehatan, seperti: batu ginjal, infeksi ginjal, kencing batu, batu empedu, buang air kecil tidak lancar atau terus-menerus,

Warga Mekartanjung Butuh JembatanCURUGKEMBAR - Wilayah

perbatasan Sukabumi-Cianjur nampaknya perlu mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah

Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, di wilayah ini pembangunan masih minim dirasakan warga.

Seperti halnya kondisi jembatan

yang berada di Desa Mekartan-jung, Kecamatan Curugkembar,

MEMPRIHATINKAN : Kondisi Jembatan Babakan Cinangka yang meghubungkan Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi dengan Desa Sukaraharja, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, kondisinya memprihatinkan.

Jalan Cicantayan-Caringin Rusak

Kontainer Mogok, Arus Lalin Terganggu

CIBADAK - Arus lalu di jalur utara Sukabumi terganggu. Pe-nyebabnya, sebuah kontainer pengangkut crane mogok di Tanjakan Cipamuruyan, Desa Pamuruyan, Kecamatan Ciba-

dak. Akibatnya, setengah badan jalan utama terganggu dan polisi terpaksa menggunakan sistem buka tutup supaya arus lalu lintas mencair.

Pria di Cikidang Naik Sutet

CIKIDANG - Warga Kecamatan Cikidang dan juga pengguna jalan dihebohkan dengan aksi pria yang nekad memanjat tower sutet di perlintasan jalan Cikidang, tepatnya di Kampung Lembursawah, Desa Pangkalan, Kecamatan Cikidang. Polisi dan juga TNI yang mengetahui insiden itu pun langsung mengevakuasi pria tersebut.

Pria yang belum diketahui identitasnya itu diduga mengalami gangguan jiwa. Warga menduga, pria tersebut akan mengakhiri hidupnya dengan cara meloncat dari keting-gian tower.

FOTO : LUPI PAJAR HERMAWAN // RADAR SUKABUMI

RUSAK: Kondisi jalan penghubung dua kecamatan rusak parah dan mengancam keselamatan pengendara yang melintas.

CARINGIN - Jalan pen-ghubung dua kecamatan di Kabupaten Sukabumi kondisinya rusak parah. Sudah enam tahun ini, ja-lan tersebut belum juga diperbaiki meskipun sebagai akses utama warga didua kecamatan ini.

Jalan itu merupakan milik Pemerintah Daerah Kabu-

paten Sukabumi yang men-ghubungkan Kecamatan Cicantayan dengan Keca-matan Caringin. Saat ini, kondisinya nampak penuh lubang dan mengancam ke-selamatan pengguna jalan.

Eli Supaeli (48), pemi-lik warung di Kampung

WARGA..Baca Hal 15

VIDOETRON..Baca Hal 15

SERBA..Baca Hal 15

SUKABUMI..Baca Hal 15

PRIA..Baca Hal 15

KONTAINER..Baca Hal 15

JALAN..Baca Hal 15

ada apa dengan pt scg dan dlh? 1.218 rumah rusak ... ali, trainer manajemen pelayanan sehari satu...

Documents