adab dalam kehidupan sehari

5
Adab dalam Kehidupan sehari-hari Bismillaahirrahmaanirrahiim 1. Ikhlas dalam berniat Allah Ta’ala berfirman: “Mereka tidaklah diperintah kecuali supaya menyembah kepada Allah dengan ikhlas dalam beragama lurus, mendirikan shalat dan menunaikan zakat. Itulah diin yang lurus.”(QS. 98: 5) Allah Ta’ala berfirman: “Tidaklah sampai kepada Allah daging dan darah kurban tetapi yang sampai kepada-Nya adalah taqwa dari kamu sekalian.” (QS. 22 /Al- Hajj: 37) Allah Ta’ala berfirman: “Katakanlah: Jika kamu sekalian merahasiakan atau menampakkan apa yang terkandung di dalam dadamu, niscaya Allah mengetahuinya.” (QS. ) Dari Amirul Mukminin Abu Hafsh ‘Umar bin Khaththab bin Nufail bin ‘Abdul ‘Uzza bin Riyah bin ‘Abdullah bin Qurth bin Razah bin ‘Ady bin Ka’b bin Luayy bin Ghalib Al Quraisy Al’Adaawy r.a. berkata: “Saya mendengar Rasulullah Saw bersabda: “Bahwasannya semua amal iyu tergantung niatnya, dan bahwasannya apa yang diperoleh oleh seseorang adalah sesuai dengan apa yang diniyatkannya. Barangsiapa yang hijrah karena Allah dan Rasul-Nya maka hijrahnya itu akan diterima oleh Allah dan RasulNya, dan barangsiapa yang hijrahnya karena mencari dunia atau karena wanita yang akan dinikahinya maka hijrahnya itu hanya memperoleh apa yang diniyatkannya dalam hijrahnya itu.” (HR. Bukhari dan Muslim) Dari Abu Hurairah ‘Abdurrahman bin Shakir r.a. berkata, Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya Allah Ta’ala tidak melihat bentuk tubuhmu dan tidak pula melihat kemampuanmu tetapi Allah melihat hatimu.” (HR. Muslim) Dari Abu Musa ‘Abdullah bin Qais Al Asy’ari r.a. berkata: “Rasulullah Saw ditanya tentang seseorang yang berperang karena keberaniannya, berperang karena kesukuannya dan berperang karena riya’, maka manakah yang termasuk berperang pada jalan Allah.? Rasulullah Saw bersabda: “Barang siapa yang berperang agar kalimah Allah menjadi terangkat maka itulah perang pada jalan Allah.” (HR. Bukhari Muslim) 2. Taubat Allah Ta’ala berfirman: “Bertaubatlah kamu semuanya kepada Allah wahai orang- orang yang beriman, agar kamu beruntung.” (QS.24 : 31) Allah Ta’alaberfirman: “Mohon ampunlah kamu sekalian kepada Rabmu kemudian bertaubatlah kepadaNya.” (QS. 11 : 3, 52, 61, 90) Allah Ta’ala berfirman: “Wahai orang-orang yang beriman bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah dengan sebenar-benarnya taubat, mudah-mudahan Rab kamu akan menutupi kesalahan- kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam syurga yang di bewahnya mengalir sungai-sungai…(QS. 66: 8) Dari Abu Hurairah ra. berkata: “Saya mendengar Rasulullah Saw bersabda:“Demi Allah, sesungguhnya sayaca istighfar dan bertaubat kepada-Nya lebih dari tujuh puluh kali setiap haarinya.” (HR. Bukhari) Dari Al Agharr bin Yasar Al Muzanny ra. berkata, Rasulullah Saw bersabda: “Wahai sekalian manusia, bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah dan mohonlah ampun kepadaNya karena sesungguhnya saya bertaubat seratus kali setiap harinya.” (HR. Muslim) Dari Abu Hamzah Anas bin Malik Al Anshary pembantu Rasulullah Saw berkata, Rasulullah Saw bersabda: “Sungguh Allah itu lebih gembira untuk menerima taubat hambaNya, melebihi dari kegembiraan seseorang di antara kamu sekalian yang menemukan kembali untanya yaang telah hilang di tengah-tengah padang sahara.”

Upload: kaswadi-yoedha-pamungkas

Post on 11-Jul-2016

232 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

tata cara berjumpa anatar insan dlm islam

TRANSCRIPT

Page 1: Adab Dalam Kehidupan Sehari

Adab dalam Kehidupan sehari-hariBismillaahirrahmaanirrahiim

1. Ikhlas dalam berniatAllah Ta’ala berfirman: “Mereka tidaklah diperintah kecuali supaya menyembah kepada Allah dengan ikhlas dalam beragama lurus, mendirikan shalat dan menunaikan zakat. Itulah diin yang lurus.”(QS. 98: 5)

Allah Ta’ala berfirman: “Tidaklah sampai kepada Allah daging dan darah kurban tetapi yang sampai kepada-Nya adalah taqwa dari kamu sekalian.” (QS. 22 /Al-Hajj: 37)

Allah Ta’ala berfirman: “Katakanlah: Jika kamu sekalian merahasiakan atau menampakkan apa yang terkandung di dalam dadamu, niscaya Allah mengetahuinya.” (QS. )

Dari Amirul Mukminin Abu Hafsh ‘Umar bin Khaththab bin Nufail bin ‘Abdul ‘Uzza bin Riyah bin ‘Abdullah bin Qurth bin Razah bin ‘Ady bin Ka’b bin Luayy bin Ghalib Al Quraisy Al’Adaawy r.a. berkata: “Saya mendengar Rasulullah Saw bersabda: “Bahwasannya semua amal iyu tergantung niatnya, dan bahwasannya apa yang diperoleh oleh seseorang adalah sesuai dengan apa yang diniyatkannya. Barangsiapa yang hijrah karena Allah dan Rasul-Nya maka hijrahnya itu akan diterima oleh Allah dan RasulNya, dan barangsiapa yang hijrahnya karena mencari dunia atau karena wanita yang akan dinikahinya maka hijrahnya itu hanya memperoleh apa yang diniyatkannya dalam hijrahnya itu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari Abu Hurairah ‘Abdurrahman bin Shakir r.a. berkata, Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya Allah Ta’ala tidak melihat bentuk tubuhmu dan tidak pula melihat kemampuanmu tetapi Allah melihat hatimu.” (HR. Muslim)

Dari Abu Musa ‘Abdullah bin Qais Al Asy’ari r.a. berkata: “Rasulullah Saw ditanya tentang seseorang yang berperang karena keberaniannya, berperang karena kesukuannya dan berperang karena riya’, maka manakah yang termasuk berperang pada jalan Allah.? Rasulullah Saw bersabda: “Barang siapa yang berperang agar kalimah Allah menjadi terangkat maka itulah perang pada jalan Allah.” (HR. Bukhari Muslim)

2. TaubatAllah Ta’ala berfirman: “Bertaubatlah kamu semuanya kepada Allah wahai orang-orang yang beriman, agar kamu beruntung.” (QS.24 : 31)

Allah Ta’alaberfirman: “Mohon ampunlah kamu sekalian kepada Rabmu kemudian bertaubatlah kepadaNya.” (QS. 11 : 3, 52, 61, 90) Allah Ta’ala berfirman: “Wahai orang-orang yang beriman bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah dengan sebenar-benarnya taubat, mudah-mudahan Rab kamu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam syurga yang di bewahnya mengalir sungai-sungai…(QS. 66: 8)

Dari Abu Hurairah ra. berkata: “Saya mendengar Rasulullah Saw bersabda:“Demi Allah, sesungguhnya sayaca istighfar dan bertaubat kepada-Nya lebih dari tujuh puluh kali setiap haarinya.” (HR. Bukhari)

Dari Al Agharr bin Yasar Al Muzanny ra. berkata, Rasulullah Saw bersabda: “Wahai sekalian manusia, bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah dan mohonlah ampun kepadaNya karena sesungguhnya saya bertaubat seratus kali setiap harinya.” (HR. Muslim)

Dari Abu Hamzah Anas bin Malik Al Anshary pembantu Rasulullah Saw berkata, Rasulullah Saw bersabda: “Sungguh Allah itu lebih gembira untuk menerima taubat hambaNya, melebihi dari kegembiraan seseorang di antara kamu sekalian yang menemukan kembali untanya yaang telah hilang di tengah-tengah padang sahara.”

Allah Ta’ala berfirman: “Mereka tidaklah diperintah kecuali supaya menyembah kepada Allah dengan ikhlas dalam berdiin yang lurus, mendirikan shalat dan menunaikan zakat. Itulah diin yang lurus.” (QS. 98: 5)

3. SabarAllah Ta’ala berfirman: “Wahai sekalian orang-orang yang beriman sabarlah kamu sekalian dan teguhkanlah kesabaranmu itu.” (QS. 3: 200)

Allaah Swt berfirman: Sungguh akan Kami berikan cobaan kepada kamu sekalian dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikan kabar gembira kepada orang yang sabar.”(QS.2:155

Allaah Ta’ala berfirman: “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan (begitu saja), sedang Allaah belum mengetahui orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi teman yang setia selain Allaah, Rasul-Nya dan orang-orang beriman.” (QS. 9: 16)

Allaah Ta’ala berfirman: “Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga padahal belum nyata bagi Allaah orang-orang yaang berjihad di antaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar.” (QS. 3: 142)

Page 2: Adab Dalam Kehidupan Sehari

Tata cara/ Adab Makan dan Minum

Dari ‘Aisyah ra. berkata, Rasulullaah Saw bersabda: “Apabila salah seorang di antara kamu sekalian makan hendaklah ia menyebut asma Allaah Ta’ala. Dan apabila ia lupa menyebut asma Allaah Ta’ala sewaktu memulai makan maka hendaklah ia membaca: “Bismillaahi awwaalahu wa-aakhirahu” (dengan menyebut asma Allaah pada permulaan dan penghabisan makan).” (Hr. Abu Daud dan At-Turmudzi)

Dari Abu Hurairah ra. berkata: “Rasulullaah Saw sama sekali tidak pernah mencela makanan. Bila beliau suka maka beliau memakannya, dan bila tidak suka maka beliau meninggalkannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullaah Saw bersabda: “Bila salah seorang di antaramu sekalian diundang maka hendaklah ia memenuhinya. Bila ia sedang berpuasa maka hendaklah ia mendo’akan, dan bila ia tidak berpuasa maka hendaklah ia makan.” (HR. Muslim)

Dari Ibnu ‘Abbas ra. dari Nabi Saw, beliau bersabda: “Barakah itu turun pada tengah-tengah makanan, maka makanlah kamu sekalian dari pinggir-pinggirnya dulu, dan janganlah memulainya dari tengah.” (HR. Abu Daud dan At-Turmudzy).

Dari Ibnu ‘Abbas ra. berkata, Rasulullaah Saw bersabda: “Apabila salah seorang di antara kamu sekalian memakan makanan maka janganlah ia mengusap jari-jarinya sebelum membersihkan sisa-sisa makanan yang menempelnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari Jabir ra bahwasannya Rasulullss Saw menyuruh untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang menempel pada jari-jari dan piring, serta beliau bersabda: “Sesungguhnya kamu sekalian tidak mengetahui pada bagian mana makanan itu yang mengandung barakah.” (HR. Muslim)

Dari ‘Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullaah Saw bersabda: ”Makanan dua orang itu cukup untuk tiga orang dan makanan tiga orang itu cukup untuk empat orang.” (HR. bukhari dan Muslim)

Dari Abu Juhaifah Wahb bin ‘Abdullaah ra. berkata, Rasulullaah Saw bersabda: “Aku tidak pernah makan dengan bersandar.” (HR. Bukhari)

Dari An-Nazzal bin Sabrah berkata: “Ali ra. masuk ke pintu gerbang masjid, kemudian minum sambil berdiri, serta berkata: “Sesungguhnya saya pernah melihat Rasulullaah Saw berbuat sebagaimana apa yang kamu sekalian lihat saya perbuat ini (minum dengan berdiri). (HR. Bukhari)

Dari ‘Amr bin Syu’aib dari ayahnya dari kakeknya ra. ia berkata: “Saya pernah melihat Rasulullaah Saw minum dengan berdiri, dan pernah pula dengan duduk.” (HR. At-Turmudzy)

Page 3: Adab Dalam Kehidupan Sehari

#) Keutamaan Mendahulukan Yang Kanan

Dari ‘Aisyah ra. berkata: “Rasulullaah Saw sangat memperhatikan untuk mendahulukan anggota sebelah kanan di dalam segala hal seperti bersuci, bersisir dan memakai sandal.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari ‘Aisyah ra. berkata: “Tangan kanan Rasulullaah Saw dipergunakan untuk bersuci dan makan, sedangkan tangan kirinya untuk bercebok sehabis buang air dan segala yang kotor.” (HR. Abu Daud)

#) Adab bersin dan menguap

Diriwayatkan dari Abuu Hurairah ra., Nabi Saw pernah bersabda, “Allaah menyukai bersin dan tidak menyukai menguap. Maka apabila kamu bersin, pujilah Allaah (ucapkan Alhamdulillaah), dan orang yang mendengarnya harus mengatakan, ‘Semoga Allaah melimpahkan kasih-Nya kepadamu (Yarhamukallaah).’ Sedangkan menguap berasal dari setan. Maka apabila kamu menguap, tutuplah serapat mungkin karena apabila kamu menguap setan mentertawakanmu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Diriwayatkan dari Anas bin Maalik ra.: Dua orang laki-laki bersin dihadapan Rasulullah saw, dan Nabi Saw bersabda kepada salah seorang dari mereka, “Semoga Allaah melimpahkan kasih-Nya kepadamu”, tetapi tidak mengatakan perkataan yang sama kepada yang lainnya. Ketika ditanya mengapa, Nabi Saw bersabda, “Yang seorang memuji Allaah (ketika bersin), yang lainnya tidak.” (HR. Bukhaari)

#) Kewajiban Menuntut ‘Ilmu

Allaah Swt berfirman: “Dan janganlah kamu turuti apa-apa yang engkau tidak ada ilmu padanya, sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati semuanya akanditanyai.” (QS. Al-Israa’/36, ayat 36)

Allaah Ta’ala berfirman: “Allaah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu sekalian dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.” (QS. )

Dari Mu’awiyah ra. berkata, Rasulullaah Saw bersabda: “Barang siapa yang dikehendaki oleh Allah menjadi orang baik maka ia dipandaikan dalam ilmu agama.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari Ibnu Mas’ud ra. berkata, Rasulullaah Saw bersabda: “Tidak boleh ada cita-cita untuk mendapatkan nikmat seperti orang lain kecuali dalam dua hal yaitu: terhadap seseorang yang dikaruniai harta oleh Allah kemudian ia pergunakan untuk membela kebenaran, dan terhadap seseorang yang dikaruniai ilmu pengetahuan kemudian ia mengamalkan dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dikutip dari Buku Riyadlush-shaalihiin jilid II. Semoga bermanfa’at n kita di mudahkan untuk menjalaninya. Amiin

Page 4: Adab Dalam Kehidupan Sehari