aeroponik 1-3
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
1/19
Bab
Men
gcnal
AeroRonilr
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
2/19
lllcngenal
Aerolonit
_
Prinsip
dali
acrrrponik
adalah
sebagaiberikut.
Helaian
stlrofoanl
dilrcri
hrblngJubang
tanam
denganjarak
15
cm.
O"ngun
-.nggu_
naltan ganjal
busa
atau
rochuool,
anak_scmoi
,o1",ro,i
ditun.uf,k*
pada
lubang
tanam.
Aliar
tanaman
akan
nenjuniai
bebas
ke bawah
l)i
bawah
hclaian
s{rroloam,
terdapat
sprrnkier
(pengabut)
lang
merrancarkan
kabut
lamtan
hara
ke
atas
hingga
mengenai
al
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
3/19
mon0onol
loro0o
l
cngelal
[e1oIonil
Hclaian
strTroloam
dibefi
lubang
ranam
dan
anal<
semai
ditancaml
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
4/19
lllo
on||lttolo[oItt
lllengGnal
IcloIonll
Untuk
menghasilkan
butiran
halus,
pompa
hendalnya berte-
krrran
tir.rggi,
minimum
r,5
atmosfir
dan
optimum
z
atmosfir.
|
'ckanan
yang
lebih
tinggi dari
patokan
tersebut bisa
saja
digunakan,
r:risalnya
hingga
3
atmosfir, dan
hasil
pengabutannya
akan baik
pula.
lJntuk
mengetahui tekanan
pompa,
dapat dipasangkan
manometer
pada
pipa
induk
menjelang terbaginya
aliran ke selang
lateral
atau
rnendatar
yang
dipasangi
sprinkler
Mengatur
tekanan
pompa
perlu
memperhitungkan
hambatan-
hambatan
yang
ada
dalam
penyaluran aliran. Misalnya,
pompa
berada
tepat
di
permukaan
tanah, sedangkan
semua
sprinkler berada
pada
6o
cm
di atas
permukaan
tanah. Tenaga
"memanjat"6o
cm
mempakan
hambatan
yang
akan
mengurangi
tekanan dan
harus
diperhitungkan.
Selain
itu,
adarya
percabangan
T,
siku
(elboru)
pada
belokan,
dan keran
(bollualue)
juga
dapat mengurangi
tekanan. Pipa
penyalur
yang
kecil akan menghasilkan
gesekan
(.ftictron)
aliran
larutan
dengan
dinding
pipa
sehingga
lebih
baik
menggunakar
pipa
atau selang
bemkuran
agak besar
untuk
mengurangi
gesekan.
Bok penompung
dori
plostik
herbentuk
V yong
disonggo
dengon
rok
koyu
Bok
penonpung
yong
mem
pergunokon
fiheryloss
Pompo
yong
digunokon horus berdoyo
listrik besur
$
r,,r.,r,r.
s,uau,,
Aeroponik
SalrraD
Ae'-oponik Sa}.tlmn
L' rr.
,,r r* r\ L
'/
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
5/19
llengenal
[e10[onlX
Aeroponik
mutlak
memerlukan
filter
untuk
mengurangi
kotoran
yang
dapat
menlumbat
lubang
spnnkler.
Terdapat
beb..upu
rlru.arn
ukuran
filter
dari
yang
kecil.
sedarg.
dan
besar.
L4
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
6/19
lll0n0oIol
Ier0[0nlt
pancaran
secara
kontinu
memberi
pengaruh
positifpada
kecepatan
pertumbuhar
tanaman.
wal\tu
panen
yang
lebih
singkat
sehineea
rrexuensr
penanaman
per
tahun
dapat
ditingkatkan,
dan
p.oalitiuit^
lebih
tinggi.
Pada
tanaman
fua. akar
mulai
banyak
dan
dapat
menehalanci
penyebaran
butimn
secara
merata.
Kanot y_g
t
ulu,
Ju;":ir*"*1,""
hal,itu
karena kabut akan mengambang
ilr;i;;;;;;;;;il'-
rur0ulensr
yang
kuat
dapat
melayang_layang.
men),usup
di
ant;
a(ar.
dan
mengenai
akar
hingga
basai.
,
Kemafial.akar
semakin
banyak
terlihat
dari
perakaran
yang
mulai
berwarna
kehitaman,
kemudian
beberapa
akar
mulai
rontok.
"
Seryihan
akar
ikut
dalam
aliran
sehingga
arpnt
Irr.n;;;uittt..
ar,
meningkatkan
keparahan
turunnya
tekanal.
^,
Dl
.1rn,1S*ltu.
akaryang
mati
dan
masih
melekat
pada
taraman
fl:11
merapur(
proses
pelapukannya
dibantu
oleh
mikroorganisme.
:1:l
pi9:"t
p:lrpukan.
mikroorganisme
memeriukan
olsigen
dan
mengamDrtnya
dari
larutan.
Keadaan
ini
akan
menurunkan
kladar
oksigen dalam
air
atau yang
disebut
eutro{ikasi.
ongonel
[o]oIonll
Mikroorganisne merupakan
pesaing
bagi
akar
tanaman dalam
mendapatkan
oksigen.
Akal
yang
kalah
gesit
dalam mendapatkan
oksigen
akan
terjadi
de-oksigenasi
sehingga
ahar tidak
dapat
melalokan
respirasi
dengal
sempuma. Energi
yang
dihasilkan sedikit
dan
akar
tidak sanggup
menyerap
semua
hara
yang
dibutuhkannya.
Akibatnya,
pertumbuhan
tanaman
tidak
secepat
yang
diharapkan.
Air
yang
berlebih
j
atuh dan
ditampung oleh
bak
penampung yang
terbuat
dari berbagai bahan
(misalnya
beton semen,;5berglass,
terpal)
atau
berupa
kantong.
Kantong
yang
terbuat dari
helaian
plastik
berukuran
lebar rSezoo
cm
dan tebal
r5o mikron
dibentuk
seperti
kantong hurufV,
lalu diberi
lubang
keluar
(outlei).
Larutan
tersebut
kemudian dialirkan
dan
ditampung
dalam
tandon
(resertrorr)
untuk
disirkulasi kembali.
Apabila tandon
berukuran
kecil,
larutan
hara dapat
disimpan
di
bawah
meja
helaian s@ro/oam atau dibenamkan
di
dalam
talah.
Tandon ukuran kecil
memerlukan
pengisian
air
yang
sering untuk
mengompensasi berkurangnya
larutan
di
tandon.
Bila
diinginkan
tandon
ben.rhrran
besar,
sebaiklya dibuat kolam
dengan
volume
sesuai
yang
dikehendaki.
Unh.rk
hobiis,
tandon
cukup
berupa
tong berkapasitas
5o
liter.
Namun, untuk usaha
komersial, diperlukal tangh
plastik
t.ooo-3.ooo liter
alau
kolam
dengan
voiume
5-to
m3.
Semakin
besar tandon,
semakin stabil
kondisi
pH,EC
(electro
concluctiuitg),
dan
olsigen
lamtan.
Tandon
jangan
dijemur,
tetapi
ditempatkan
di
tempat
yang
teduh.
Bila
perlu,
tandaon
dipendam dalam
tanah agar
suhu
menjadi
rendah dan
kadar
olaigen terlarut akan
meningkat.
Jadi, kata kunci dari aeroponik ialah
"pengabutan"
larutan hara
dengan
ul.uran
butiran
sekitar
roo
mikron
(o,r
mm). Tekanan
aliran
sehtar r,
5-z
atmosfir untuk menjamin terjadinya
pengabutan.
B. Jenis Tanaman Aeroponik
Peluang kebutuhan
akan
saluran berkualitas sangat
ierbuka
dengan makin
banyaknya masyarakat
yang
berbelanja ke
paslr'
kor
yong
sehot.
Iompok
butir-butir
oir
podo
okor
selodu
1O
penebir
shrdiJa
Aercponik
SaFraD
Aeroponik Sayrran
fd f,i,
In ,,1,,fi
| |
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
7/19
l
eIue
al
AelotoIlt
lllenuGnal
AeloIo
tI
tq*L
t,
.*t
5elodo rneroh
7
i*\
I
,*
l(oilon
f
4
:*;:
(cysilt
12
r',
',.,,,
s'
"1,,,.
Aerop(Dili
S:rJ
rr rLrn
Arr-oponili
Sllrritn
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
8/19
ilengeirdl
iicro
u'riil
mcnqFnal
llstoIoItl
,,
"vt'
il,
&
f.
i;"
lril#,
Y';.
qr
*,
*''?n
.u-
i
1"
..
t.
Boyrnr
,"
.
td t '
fll
r'
.t
\t
Bullerheod
le
u{e
srvalavan, l)iillsilll,rsi.jrr,ir,,,r\ rr-irrlr,:
,lii
,l
:r;,:,1
,r
'rlLrl
tletlenrthi
betlt,,glti
lter
trrrrtl;ttl;t
itli.irt
,tr.i
tirirli
i , t r : I /, t I
i
;
i t I t
I
bctloltitttc l)('s,r
,lIr1r.irir
1,, rll
i
jri,rl
r, ,1
,;,i
'l
rr,
,l
r
rf
rl
IIlr'/r|l]rrrrt|t
betr,olrtnte
1.,.r
1,leiLr,,,,'
rrr
,
t.
'
,1
1,1
,1,,
r1r11:rl.llt
tatttattgan tl;t]:irr
I
L'111,1.IIrI,;I
rl
,r,
rt,,rt,
I
i i11 i,rlL I
lrLrilirliNit
aeloporl
(.
IIingg,rt
sairL
iiri..j.r,i ;
r.r
Lr,;r,'i,rrrl
l',r,
,
,l.
rlil,
',IirLrr,r|lrr
secar'.r
aeroput.tik
lrltlluu
lrtiti
Iri'r'lrLL;r'i i
r,ltli;rt
rr'
i
;.1.,
1i-11',,,'
Lclilirril
Iiiau,
cos/romirint'. lntfr:rll'rrrl
|
; r
r
t
,
r
i
i
:
r
,
I
,
r
I
I
,
r
i,'.i
,.
it,.1relg,
head leLLLrce).
p:rhtlurr,hijarr
1l1,r11rrtlilr.,-,rr:,
r.,l
,r,i,;r
i.,ir
r"i
lrri,t'.1/oiurigbiinr
mulai
ciilit:nrlrirrrrilil111.
['i;1yrg1..r,,rr1
rli
r
]
,
.
,
r
.
r
i
i
r
j
i
r
I
'
I
l; I'irl-
diLr::;rlr,rliln
secara
aclr4roril..
llil,r
i rrr';r
llril..
il:,l.rrr
i
r
.lrt
i lilli
(sctt,llh
pirtrlrrlr
t:rnant
dcngittr
r,
;1lr
I
rr
,.li
l1r".1r
rlrilrt
t
t:: ltr:t
i).
l
'ttr1,i.
ttrl:
tl;ttt [lti'rtttt
sudah h1'lli
jiral
(L'lr ,irl
iriilri r,r'l,iliu
'jl
1 rr
Daprtt rlisirrrpLrlliuu
bulr, u
jrlistulur iur-\,,nri:iclili, ,(lil)u(li
ditl'alian
sectLrL
lir.lr'r,ltonili
prrrllL
,'n
rlrrr
r1l
frt l rpl rritt
Lrr itn
(
liu r
r
\ ir
n
'lr'-ahtit
panerrrrvl
r;1'l.ij;11
-1t1q Irr,Lrrr:iIrIrrIrrrirrrI;lIi1Irrrrrrrr.
IIr'r'rr
rrL
okdroy
l4
r ,
s,,,.r
ri,
:'rlr)rrli
S,rruran
A{ir'oponrli :ir\ L, r rr
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
9/19
I[Gngcnol
Icro0onil
komoditas
tersebut
juga
dipilih
yang
dapat
memberi
keuntungan
maksimal. Tanaman
rempah penyedap
masakan,
seperti
oregano,
parsley,
thyme,
dill,
dan basil dapat
diusahakan
dalam volume
kecil.
Namun,
karena
hargajualnya
tinggi
maka konsumen
atau target
pasar
ke
hotel
berbintang
dan restoran
eksklusif.
Dalam
budi
daya aeroponik,
belum
dicoba
untuk
penanaman
sayuran buah, misalnya
tomat,
paprika,
terung, atau
mentimun,
karena
sulit
pengaturannya.
Tiap tanaman
mempunyai
bobot
yang
cukup
besar sehingga
dikhawatirkan
sfuroloam
tidak
dapat
menyang-
ganya,
walaupun
dibantu
dengan
tali
kasur
ke
kerangka bangunan.
Jenis sayuran
berbunga,
seperti
brokoli
dan kol
bunga,
juga
belum
dicoba.
Kendala
yang
dihadapi
bila menanam
sayuran
bunga
yaitu
ada
kemungkinan
sryroloarn
melengkung,
bahkan
patah,
karena
besamya tanaman.
(os/romoine
lefluce
lS
r"""t.
s**r"1"
Aeroponik
Sa]'ruan
Ba[
2
Prasarana
dan
Sarana
AeroRonilr
prasorlna
darr sarana
dalarn mengusahakan aeroponik
dapat
I
dikeJumpokkan menjadi
emprt.
yaitu
prasarana
serra.
prasaranir
sistem
irigasi,
prasarana peralatan,
dan
sarana
produksi.
A. Prasarana
Serra
Istilah
greenhouse,
rumah
kaca,
dan
rumah
plastik yang
dulu
sering digunakan
ternyata
dapat
memberikan
presepsi yang
berbeda
untuk
beberapa
orang.
Banyak
orang menganggap
greenhouse
merupakan
mmah hijau
atau
rumah
yang
kelihatan hijau,
sedangkan
mmah kaca
atau
rumah
plastik
harus
terbuat
dari
kaca
atau
plastik.
Padahal,
bangunan yang
dimalsud
dapat
dibuat
dengan
beberapa
macam
bahan,
misalnya
plastik,
net,
dan
kasa.
Oleh karenanya,
istilah
yang
sekarang digunakan
yaitu
serra. Sena berasal
dari
kata serrzs
(bahasa
Perancis)
yang
berarti atap
yang
tepinya bergerigi.
Serra atau
greenhouse
merupakan
bangunan
yang
dibuat ur.rtuk
melindungi
tanaman dari
galgguan
luar,
misalnya
cahaya matahirli,
hujan,
angin,
maupun
hama
dan
penyakit.
Kekhawatiran
akarr
Aeroponik
Sayuran
ll ,.lDs'*"1.\,
l7
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
10/19
PratorRIe
f,[
Eotonfl
AoioIonll
PrasaraIa
daI
sa10ns
[010[0011
l:,':llll:]l:l:l,l':n,l',,il,oretr
seransan
penyakir
sansar
menshantui
illlglyild;:"',L-,#,.ffi
'lffHf
tl"lf
iJ,"flfl
"_,"
,,,1,1;:;;:i13;1ff
:
terus
sehingga
kon,r,,i
"lil.;"li
',ffi
;J;
r.
Serra
plastik
(helaian
_
sheet)
:Tr'"1]d1:l*"1.?1,,il1;ffi
*mimfi
i;i.ill,\l#"*
iltili iuf
i:lJi.il1;q:*';,*lt:ru1i1*
$*
I
:#"'
kemungkinan
kerusakan
tanaman
a',i"a*r.,*
si,i y""g;;'.ffi
;l
ffI"T'TJf;
T.llffi
,lilTo".,
untuk
ventilasi
sehingga
dapat
me
i:nrir*rjxs:m'ruj#:',;il1^1,1.{
;il?T"'.,ffi
'
ada
tanaman
yang
rusak.
epatan
aliran
angin
sehi'gga
tidaft
2.
Serra
net
Atap
serra
dapat
terbuat
dari
net
plastik
hitam.
Net
hitam
dauat
meredam
atau
mengurangi
intensitas
cahaya.
IVamun,
hui;
il:;
menernbus.net
iersebut
sehingga
kebun
sering
basah
ar"'rLilo,'"",,
::lTai
lebih
mudah
rerserarg
penyakir
cenJa*an.
Hrln,
or"
'
:lr:l::11,
masuk
ke
dalanr
serra
metaiui
luba
ng_lubang net
ya
ng
relanl
Desar.
.
Warna
let
hanyalah
hitam
dan
memiliki
beberapa
macam
dava
tedam
caiaya.
misaln)a
45"6.
S5"o.650o.
?5oo,
dan
S;;.
il;
*'"
umumnya.
net
yang
digunal
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
11/19
?rasorana
dan
$ellns
Iolooonll
Plasorana
dan
Salsna
AcloIonil
3.
Serra
kasa
Tersedianya
kasa
(.screcn
nylon)
atau
yang lebih dikenal
sebagai
kasa
nyamuk,
memungkinkan
untuk
membuat
serra
kasa.
IGsa
ini
ada
yang
benvama
putih, hijau,
kuning
muda,
dan
biru.
Bila
menggu-
nakan
kasa
putih
maka cahaya
akan
lebih
leluasa
masuk
ke dalam
sena.
Untuk
beberapa
jenis
saluran
teftentu,
cahaya
matahari
yang
melimpah
sangat
diharapkal
untuk
meningkatkan
produksi'
Bila
diinginkan
cahaya
yang
agak
redup
karena disesuaikan
dengan
kebutuhan
tanaman
maka
dapat
dipilih
kasa
yang
betwama,
misalnya
hijau.
Dalam
spel,.trum
warna,
hijau
kurang
digunakan
oleh
tanaman
dan
hanya dipantulkan
sehingga
cahaya
yang
tembus
berkurang
dan
cahaya
akan
meredup
di
dalam
serra'
Kasa
clapat
tlitembus
oleh
hujan
sehingga
lahan
menjadi
becek
dan
lembap
serta
pekerja
tidak
dapat
leluasa
melakukan
perawatan'
Dalam
kondisi
yang
lembap,
tanaman
mudah
terserang
penyakit
cendawan.
Air
hujan
dapat
terakumulasi
di bagian tengah kasa
sehingga
bagian
tersebut
menggelendong.
Tetesan
air
yang
keluar
dari bagian
tersebut
umumnya
berukuran
besar
sehingga
dapat
merusak
dan
mematahkan
daun.
B.
Prasarana
Sistem
Irigasi
Sistem
irigasi
di
dalam
serra
memerlukan
perencanaan
yang
cemat.
Diperlukan
sepasang
tong
plastik
untuk
menyimpan
pekatan
pupuk.
Dari
tong
inilah
pekatan dituangkan
ke
dalam
tandon
larutan'
Tandon
tersebut
dipasangi
paralon
yar.rg
akan
mengalirkan
larutan
hara
ke
selang
PE
yang
terdapat
di
bak
tanaman.
Untuk
mengalirkan
dan
menclorong
air,
digunakal
pompa. Pompa air
dipilih
yang
bertekanan
tinggi
dan bewolume
besar
agar
dapat
memberi
pancaran
kabut
pada
puluhan
spnnkler
sekaligus.
Biaya operasional
pompa
seperti
ini
tergolong
mahal
karena
daya
listriknya
antara
Boo
-t.6oo
watt
dan
dijalankan
terus-menerus
siang
malam
tanpa
henti.
Apabila
ingin dijalankan
secara
terputus-putus,
misalnya
lima
menit
on
dan
lima
menit
ofi
maka
diperlukan
liimer
yang
mahal
harganya,
tetapi
di sisi
lain
dapat
menurunkan
biaya
listrik'
Mengingat
aeroponik
rentan
terhadap
matinya
listrik,
sebaiklya
clisiapkan
genset
atau
generator
yang dinyalakan
bila
listrik
mati'
ttlenialaka:n
genset
dapat
dilakukan
secara
manual
atau
otomatis
denjan bantuan
alat
tambahan. Bila
listrik
mati
pada malam
hari'
sebJnarnya
tanaman
masih
dapat
bertahan
karena
suhu
udara
dan
evapotranspirasi
rendah
Sebatiknya,
bila
terjadi
pada
siang
hari'
.
tananan
dapat
talu
karena
suhu
udara
tinggi
dan
evapotranspirasi
tanaman
besar.
C.
Prasarana
Peralatan
Beberapa
peralatan
yang
perlu
lersedia
bila
alan
menerapkan
sistem
aeroponik
yaitu
EC-meter,
TDs-meter,
pH-meter'
okslgen-
meter,
higrometer,
dan
temometer'
r.
EC-meter
Alat
EC-meter
(ele
ch'o conductiuity
pengantaran
listrik)
meru-
pakan
alat
untuk
mengukur
kepekatar.r
hara
dalam
lamtan
Satuan
ukurannya
ialah
mS/cm
(disingkat
mS)
atau
mmho/cm
(disingkat
mmho).
Alat
EC-meter
ada
yang
dapat
dikantongi
dan
ada
ryll
vanS
portoble. Ukurannya
pun
ada
yang
besar
dengan
cara
pemakann
yang canggih.
Sernakin
canggih
alat
tersebut,
semakin
mahal
harga-
nvu]
laiit
p.rrlut uiannya,
alat
tersebut
cukup
dicelupkan
ke
dalam
larutan
hara.
Tanaman
yang masih kecil
dan
belum banyak
membutuhkal
hara,
cukup
diberi
EC
r
mS.
Bila
tanaman
membesar
(sekitar
umur
7-ro
hari),
iliberikan
kepekatan
EC
r,5
mS'
Semakin
besar
atau
umur
r5-r8
hari,
tanaman
dapat
diberi
EC
z mS
hingga
saluran
daun
dipanen.
Untuk
saluran
buah,
misalnya
tomat,
paprika' dan
mentimun,
EC
yang rendah
diberikan
pada
masa
vegetatif
dan
ll(l
2,5-3
mS
diberikan
menjelang
fase
generatif
hingga
panen'
20
PcnebirsN.dn
L
Acropouil(
SaFIran
Ael-oponik
Sa]'uran
rd riI
rrwrl,\n
:l
I
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
12/19
Plasarana
dan
$arana
[elo0onil
2.
TDs-meter
'
Ibttul
tlissolued
softites/solr'ds merupakan.jumlah
bobot
garam-
garam yang
terlarut.
Angka
yang
tertera
pada
monitor
alat
mempu-
nyai
satuan
ppm
(parts
per
million
-
per
sejuta).
Sebenarnya
yang
ierukur ialah
pengantaran
listriknya,
tetapi
TDS-meter
mengalku-
lasinya
menjadi
ppm. TDS sekitar 7oo
ppm
setara
dengan
EC
r
mS.
Anjuran
angka
TDS
640
ppm
atau
7oo
ppm
tergantung
pada
komposisi ramuan
dan
kemumian
bahan
kimia
yang
digunakan.
3.
pH-meter
Penggunaan
pH-meter
dengan
cara
dicelupkan
ke
dalam lamtan
hara. Angka
pH
akan terlihat
pada
monitor,
lengkap hingga komarrya.
Selesai
pemakaian,
alat harus
dicuci dalam air bersih atau aqua
destilata sebelum
digunakan
untuk
menera
larutan lain.
Penggunaan
pH-meter
tidah
dapat
digantihan
dengan
ketas
lakmus
yang
hanya
dapat
mengidentifikasi larutan asam
atau alkalis, tanpa
angka
yang
pH-meler
(kiri),
[(-meler
(lengoh),
don kertos indikotor
(k0n0n).
Alot
uniuk mengukur deroiut
keosomon
don
keoekoton lurutqn
horo
22
Pcieba,
sMd{yr
Aeroponik
Sal-tlran
Irasarana
dan
$or[n[
[ot0[0[ll
tepat.
Penggunaal
keltiis
indikator
masih
diperbolehkan
karclir
wrr.r,,
yang
te4adi dapat dibandingkan
dengan
peta
wama yang
ter.lanrlrir'.
4.
Oksigen-meter
Sebenarnya
oksigenasi
pada
aeroponik
tidak menimbulkan
masalah karena
butiran kabut
yang
halus
akan
merambah oksigen
yang
berada di
udara
sehingga
pada
saat akar menyerap
larutan
har.a,
oksigen
terlarut
telah mencukupi.
Namun,
beberapa
pekebun
tetap
n.renginginkan
pengukuran
kadar
oksigen
pada
lamtan.
Pengukuran
oksigen terlarut
yang
paling
tepat ialah
pada
zona
perakaran.
Namun, ini
tidak
dapat
dilakukan
karena alat
dapat
bekerja
bila dicelupkan
ke
dalam
lamtan.
Oleh karenalya,
pengukuran
dilakukan
di
dalam
tandon
Q'eseruoir)
lamtan
hara.
5,
Higrometer
Kelembapan yang
optimal bila RH (relatiue
humidity)
7ooA.
Px(lil
kondisi
tersebut,
evapotranspirasi
tajuk
tanaman
masih
gencar.
Evapotranspirasi menggambarkan
daya
isap
air
dan
hara oleh
akar.
Di samping
itu, turgor
atau
tegangan
sel
masih
baik
sehingga
tanaman tidak
cepat
layu.
Higrometer
dipasang di tengah
pertanaman,
tepatnya
sekitar
3o
cm
di
atas taiuk tanaman.
Dengan
demikian, kelembapan
yang
tercacat
merupakar
kelembapan
di
seldtar
tajuk
tanaman. Dengan
peletahan
tersebut,
angka
RH-nya
mudah
terlihat
dari kejauhan
sehingga
kita
dapat
cepat
beftindak
bila terjadi
penyimpangan.
6.
Terrnometer
Alat
pengukur
suhu atau
temperatur
kadang
disatukan dengan
higrometer
sehingga
pengamatannya
hanya
sekali.
Termometer
tersedia
beberapa
macam,
misalnya
termometer
basah-kering
yang
disertai
tabel untuk
menafsirkan
RH
pada
suhu
itu
atau
temontct('r'
tunggal
untuk
mengukur
suhu udara
saja.
Aeroponik Sayuran
I,-" 1,". s'"r,h\,
2'i
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
13/19
Plasarana dan
Sorana
Ie1o0onil
Suhu udara
yang
optimal
sekitar
z5o
C
untuk saluran
daun
yang
dibudidayalan
secara
aeroponik.
Suhu tersebut
sebenamya
lebih
disesuaikan
denganjenis
tanamannya.
Karena pada ltnumnya
jenis
sayuran
yang
dibudidayakan
berasal
dari
negara
beriklim
sedang,
misalnla
leftuce. mrka
kebutuhau suhunya
pun
hanya
sekitar
z5o C.
D.
Sarana
Produksi
Komponen sarana
produksi yaitu
komponen
yang
hanya sekali
pakai
habis, seperti
benih,
media
semai,
pupuk,
dan
pestisida.
Pupuk
yang
digunakan dapat
diramu sendili
atau
dibeli.
Perusal.taan
yang
besar
biasanya
meramu
sendiri berdasarkan
Iumus tertentu sehingga
lebih flelsibel
dan dapat
disesuaikar.r
dengan
keadaan
cuaca maupun
iklin.
Pestisida
1.ang
disediakan
biasanya
terdiri
dari
inseklisida,
akarisi'
da,
fungisida,
dan
bakterisida.
Penggunaan
pestisida
hams bijaksana,
tidak
mengontaminasi
lingkungan, tidak
mencelakakan pekerja, dan
lesidunya
jangan
nieracuni
konsumen.
24
L.'"r,''\*,r'\,
Aeroponik Sa)'uran
Ba[
3
tlrosistem
mda
Budi
lfaya
[eruRonilt
IJkosistem
pedanian ntemputtyai
pengertian huhrtngan anlara
-frlnnurun
dengan komponen
di
sekelilingnya sehingga tercipfa
lingkungan
hidup
yang
baik bagi
tanamalr.
Di
bawal.r
ini
diuraikan
komponen
ekosistem
dan
cara
merekayasa
untuk
menunjang
peftumbuhan
tanaman.
A. Curah
Hujan
Curah
hujan
dapat
mempengamhi
produksi
aeroponik
secara
tidak
langsung. Curah
hujan
yang
tinggi
untuk Jawa
Barat biasanya
terjadi
pada
bulan
Desember, Januari,
dan
Februari.
Pada kondisi
tersebut,
kelembapan
juga
tinggi
sehingga
bila
berkepanjangan
akan
mengundang
penyakit
cendawan. Penggunaan sena
plastik
dapat
melindungi
kebun
dari
hujar.
Pada
bulan Juli,
Agustus,
September,
dan Oltober
biasanya
jarang
tumn
hujan.
Bila
kekurangan air,
tanaman
akan lalu
dan
menguning.
Pada kondisi
tersebut,
hama
akan
menyerang
tanaman
karena
milcoorganisme
patogen
yang
biasanya
menyerang
ltrlttrr
tidak
dapat
berkembang
biak
dalam
kondisi
kering.
Aenrponik
Sapran
l',
r,r'r,
s\r
i\
i
2li
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
14/19
Ilosislem
[ada
[[di
Iala
[c1000nll
B. Kelembapan
Kelembapan
nisbi
atau
RH
(reftrtiue
hunridi4l)
optimal sekitar
7o%.
Pada
RH tersebut,
turgor
(tegangan
sel)
dan
proses
fisiologi
di
dalam tanaman berlangsung
dengan baik.
Daya
isap
air dan
hara
oleh
akarjuga
masih cukup
besar.
Untuk memonitor
tingkat
kelembapan
di
dalam bangunan
dapat digunakan
higrometer.
Tingkat
kelembapan
berpengan.rh
terhadap evapotranspirasi,
yaitu
tenaga
pengisap
untuk
mengangkat
air
dan
hara
dari
akar ke
tajuk tanaman.
Bila kelembapan udara
terlalu tinggi
maka evapo-
transpirasi akan
kecil.
Kelembapan
yang
tinggi
dapat disebabkan
oleh
jarak
tanam
yang
terlalu
rapat
dan
tajuk
tanaman
yang
terlalu
rimbun.
Jarak
tanam
ideal setiap tanaman berbeda-beda. Beberapa
jenis
lettuce dan
pakchoy
hijau
memerlukan
lebensraum
(ruang
hidup)3oo
cm2
per
tanaman: head
letuce.
pakchoy
putih.
dan kailan sekitar
4oo
cm2
per
lanarnan:
brokoli.
kol bunga. dan sawi
putih
membutuhkan
5oo
cm2
per
tanaman;
sedangkan
tomat,
paprika,
dan
\uri
(mentimun)
memerlulan z.5oo
cm2
per
tanaman atau sekitar
5o
cm
x
50
cm.
Jika
jarahya
lebih
rapat maka kelembapan
di
antara
tanaman
menjadi tinggi
dan dapat mengundang
penyakit
cendawan.
Kelembapanjenuh
yang
berlangsung
terlalu
lama dapat
mengganggu
pertumbuhan
tanaman.
Unsur
hara
yang
terserap ke
iajuk
halya sedikit
sehingga
tanaman
menjadi
kums
dan
penampilan-
nya buruk. Untuk menghindari
kelembapan
yang
terlalu tinggi,
serra
plastik
harus
dibuat
sedemikian rupa
sehingga memungkinkan
kelembapan udara
keluar
melalui
lubang
ventilasi di atap
bangunan
atau
melalui kasa sisi.
Apabila kelembapan
terlalu
rendah, evapotranspirasi akan
meningkat.
Air
yang
menguap dari tanaman lebih banyak
dari
daya
serap
air
oleh
akar.
Akibatnya, sel tanaman kehilangan turgor,
jaringan
mengemt, dan
tanaman menampakkan
gejala
la1u.
Di udara,
nilai
ambang RH
termasuk
rendah
bila
sekitar
5o%.
Bila
melampaui
titik
lalu
sementara
(remanen),
tanaman akan
segar
tt0si$lcm
Dada
Budl
D0I8
[010ll0llll
lorok tunom
yong
lerlolu
dekot okon
mempertinggi
kelembopon
di sekilor
lonomon
kembali
jika
segera diberi
air.
Lalu
remanen
satujam
saja
dapat
mengundurkan
umur
tanaman
selama
dua
hari dan
hasil
penyem-
buhannya
juga
belum
tentu
sempurna.
Bila melampaui
titik
layr
tetap
(permanen),
tanaman
tidak
dapat
segar
kembali
walaupun
disirarn
air. Tanaman
yang
sudah
layu
akan
buruk
penampilannya dan
tidak
layak
jual.
Membedal
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
15/19
Il(0sistcm
0ada
B||dl
lt0y0 lcr0[onil
tlosistem
0ada
Budt
D0y[ l0lolonfi
dipasang
sensor
kelembapan
yang
dapat menggerakkan
sistem
spnnkler
secara
otomatis.
C. Cahaya
Cahaya
diperlukan untuk
proses
fotosintesis,
baik
asimilasi
CO,
unfuk pembentukan karbohidrat maupun
asimiiasi
protein.
Proteiri
dibutuhkan untuk
pertumbuhan
tanaman.
Di samping intensitas
cahaya,
lama
penyinaranjuga
mempe-
ngaruhi
jumlah
energi matahari
yang
sampai
ke bumi.
Bila
intensitas
cahaya
yang
diterima
tar.raman
terlalu
besar
maka
gelombang
cahaya
yang
sampai
ke
helaian
daun
akan
berubah
menjadi
panas
yang
tinggi.
Akibatnya,
terjadi
kekacauan
proses
fisiologi
di dalam
jaringan,
klorofil
rusak, dan warna
daun
berubah menjadi
kuning
atau disebut
sunburn
(kebakaran).
Bila intensitas
cahaya
lebih
tinggi
lagi,
daun
akan
scorchinq
(hangus).
Intensitas
cahaya
dapat
diukur dengan
light-meter
(pengukur
cahaya).
Pada
musim
hujan,
kegiatan fotosintesis
berkurang.
Asimilasi
CO,
hanya
sedikit menghasilkan
karbohidrat
sehingga
protein
yang
dihasilkan
juga
sedikit
dan
perturnbuhan
tanaman
menjadi
tidak
sempurna.
Akibat
lainnya,
akar akan kel-urangan
bahan bakar untuk
membentuk
energi.
Akar
hanya dapat
mengisap
molekul
ringan
seperti
molekul
air
dan
molekul
(kation)
amonium,
tetapi kation
lainnya
yang
berat
tidak
terangkat
begitu
pula
anion
yang penting
untuk
pembentukan
fisik
tanaman.
Pada kondisi
ini,
tanaman
akan
kurus, lemah,
jarak
antarruasnya par.rjang,
rentan terhadap
serangan
cendawan,
dan
cepat
laJu.
Pada
sayuran
buah, tanaman
akan tetap
dalam
fase
vegetatif
sehingga
tidak
menghasilkan bunga
dan
buah.
Di
dalam
sena
plasti\
intensitas
cahaya matahari
akan
teredan.r
sedikit.
Namun,
cahaya
yang
tembus
masih
cukup
untuk
saJuran
aeroponik
berproduksi dengan
baik.
Pada
musim
hujan
dan
mendung,
saat
intensitas
cahaya matahari
rendah,
produksi
sayulan
akan
turun
sama
halnya
dengan
saluran
yang
ditanam di
udara
terbuka.
Tonomcn ycng
mengolomi
loyu
Pemosongon
sistem
spnnllerdidolom
seno
untuk
mencegoh
penurunon
Rl|
2$
r"""r.,s*,,r,,,
Aeroponik
Sa}'tlran
Aeroponik Sayuran
r'rr,b,
sw,iLu
2()
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
16/19
Ifio$istem
lada
Bl|dl
0ayo
[e1000nil
Penggunaan
cahayu
lampu unhrl<
rncningkatkan
intensitas
cahaya
di musini
hujan
belum
dimungkinkan di
lncloncsia karena
teknologi,
prasarana,
dan biayanya belum
terjangkau.
Pada niusin hujan,
aeroponik
masih dapat
berproduki
asalkan
jarak
tanam
diperbesar
agar
tanaman
tidak
saling
meneduhi.
Cara
lain untuk
menjaga
proses
fotosintesis
di musim hujan yaitu
dengan menambahkan
unsur
Mg
dan Fe sebanyak
to% ke dalam
rarnuan
pupuk yang
akan
diberikan
pada
tanaman. Unsur
Mg
mempakan
inti dari
klorofil. Jika
jumlahnya
ditingkattan,
klorofil
akan terbentuk
yang prima
sehingga
tanaman masih dapat
berfoto-
sintesis
walaupun
cahaya
matahari
redup.
Unsur
Fe
juga
penting
dalam
pembentukan
klolofil
dan dalam
proses
mengikat
energi
matahari
menjadi
energi
kimia. Untuk meningkatkan
konsentrasi
Fe
biasanya digunakan
kelat atau chelate Fe-EDTA.
Intensitas
cahaya
matahari tidak
dapat seluruhnya
tergantikan
oleh
perlakuan
ini,
tetapr
setidaknya
dapat mengurangi
kerugian karena
turunnya
produksi.
Selang
dan
pipa yang
digunakan
juga
harus kedap
cahaya
dan
helai
s{rroloarn
dipasang
secara
rapat
dan
tida}
dapat
dilalui cahaya
agar
pertuurbuhan ganggang
dapat
dicegah.
Selain
itu
dapat
pula
dipasang scrcen;tlter
untuk
menjaga kebersihan
larutan dari
ganggang.
Scrcenflter
ini perlu
dibuka sehari sekali
lalu dibersihkan
dengan air dan sikat
halus. Adanya
ganggang perlu
dicegah
karena
dapat
menlumbat
spinkler.
Jarah
tanam
antartanaman
juga
penting
diperhatikan dalam
hubungannya
dengan
cahaya.
Jarak tanam
yang
terlalu
rapat
akan
menghambat
cahaya
yang
diterima
tanaman
sehingga
terjadi
etiolasi,
tanaman kurus, pucat, lemah, ringan, bentuknya
tidak menarik,
dan
,
cepat
layu. Agar
distribusi cahaya
matahari
optimai,
lebensraum
tanaman harus
diperhatikan.
Menanam
lebih dari satu
anak
semai
dalam
satu
lubang
tanam
juga
tidak baik
karena
akan
timbul
kompetisi
dalam
mendapatkan
cahaya.
Akibatnya,
tajuk tidak
membesar dan
volume
akar mengecil
sehingga
pen-verapan
air
dan
hara
tidak optimal.
30
Pqrbtu
s.{.d.yr
A€fnfnnik
Sxyuran
It0sistcm
Dad0
Bl|dl
llavl [010[0nll
Mengurongi
kelembopon.
lorok
lonom
soyuron
horenzo
diolur
fidok
lerlolu
r0p0l
D.
Suhu
Sa1'uran
yang
biasa
dibudidaydran
dengan
aeroponik
umumnya
be.usi
dari
negara
beriklim
sedang.
Di
Indonesia,
sayuran
tersebut
cocok
ditanam
di
dataran
tinggi
yang
bersuhu
rendah'
Bila
lahan
produksi
berada
di
dataran
rendah,
saluran
tersebut
dapat
ditanam
iengan
membuat
konstruksi
sena
plastik berbentuk
pi99y back
(puiggung
babi)
dengan
iubang
di atas
untuk
mengeluarkan
udara
panas sehingga
suhu
tidak
lerlampau
tinggi'
Tidak semua
jenis
saluran
dapat
dipindahkan
dari
wilayah
bersuhu
renclah ke
wiiayah bersuhu
tinggi'
lettuce
iceberg dan
cos/romaine
sulit
"berkepala"
di
dataran
rendah
dengan
suhu
yang
tinggi,
padahal bagian
itulah
yang
diperdagangkan'
Suhu
di
dalam
sena
dapat
diturunkan
dengan
memasang
spnnkler
di bagian
atas
atap
serra.
Air
yang
dipancarkan
akan
membasahi
atap
plastik
W.
Atap
plastik
akan
menjadi
dingin
sehingga
tidak
ada
panas
yang
dissipasi
atau
dipalcarkalr
dari
atitlr
Aeroponik
sa)'umn
:t
I
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
17/19
Il0sistcm
[ada
[[dl Iaya I0]0[0[ll
tinggi.
Contoh
saluran
dataran
rendah
yaitu
kangkung, bayam,
pakchoy,
caysim, dan
kailan.
Adapun
sayuran dataran
tinggi antara
lain
head
lettuce,
iceberg lettuce, cos/romaine,
lollo rossa,
dan
butterhead.
lettuce
akan tumbuh
dengan baik
pada
ketinggian
lebih
dari
r.ooo m di
atas
permukaan
laut. I(emungkinan
penyebabnya
ialah
sebagai
berikui.
r.
Tekanan udara
di
dataran
tinggi
biasanya rendah.
z. Suhu
pada
siang hari
relatif
rendah,
malsimum
z8o
C,
dan
pada
malam
hari
turun
menjadi
r8o C
atau
lebih rendah
lagi.
3.
Perbedaar
suhu arrlara
siang
dan
malam
hari
sebcsar
tetzo C.
4.
Kualitas
cahaya
matahari
di
dataran
tinggi
lebih
baik
dan
udaranya
bersih.
Cahaya
yar.rg
disampaikan
bergeloml.rang
panjang,
yaitu/ar r
ed
dan
infra red,
yang dapat memacu
reaksi
fotosintesis
lebih
cepat serta
bergelombang
pendek,
ultraviolet,
yang
memacu
berbagai
realsi kimia
zat
pengatur
tumbuh
di
dalam
tanaman.
5.
Di dataran
tinggi,
suhu
lamtan di tandon
relatif
rendah sehingga
kadar
olsigen
teriarutnya
lebih tinggi.
F. Angin
Angin
dapat
berfungsi
meniup ke luar
udara
panas
di
dalam
sera.
Kasa
yang
digunakan
untuk
menutup sisi serra
dapat
menjadi
tempat
sirkulasi
udara.
Angin
yang
masuk
ke
dalam
serrajuga
dapat
menulunkan
kelembapan
yang
terlampau tinggi.
Dengan demikian,
tidak akan terjadi
titik kondensasi
bintik
air
pada
pemukaan
daun
yang
memungkinkan
spora
cendawan
berkecambah.
Ventilasi
juga
penting
dalam
rangka membawa
udara
segar
ke
tanaman.
Udara
segar akan
menjamin
tersedianya
gas
CO"
bagi
proses
asimilasi
CO,
pada klorofil di
dalam daun
untuk
menghasilkan
karbohidrat.
.
l
G. Keasaman
(pH)
Kisaran
pH yang
baik
antara
5,5-6,5
dan
optimal
sekitar
6,rt.
Dalam
batas
kisarar.r
yang
baik,
unsur-unsur akan
lan.rt
sepenuhttvit
Aeroponik
SaJ'uran
l\1tr|W
rl'\ tr $ ,
'lrl
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
18/19
It0sistem
pada
0udi 0aya [er000nil
dan
mudafi
telserap oleh akar.
Itila
pH
terlampau
tinggi, misalnya
rnelebihi
angka 6,5,
mrka
bclrcr'apa
unsur ticlak
sempurna
lamtnya
sehingga
tidak
dapat terserap
oleh akar dan
tanaman
akan
menunjutkan
gejala
kahat
(defisiensi
unsur liara
tertentu).
Bila
terjadi
demikian,
pH
hendaknya
diturunkan
dengan menggunakan
asam
kuat
sepefti
asam
nitrat
HNO?,
asam
sulfat
H"SO.,
atau
yang
paling
dianjurkan yaitu
asam
fosfat
FI"POO.
Untuk
keperliran
ini,
tidak
dianjurkan
menggunakan
asam
klorida
HCI karena
unsur
Cl
membuat
bocor
noktah-noktah
antarsel.
Tingkat
keasaman
dapat
ditingkatkan
dengan
basa
kuat.
Untuk
keperluan ini
dianjurkan
menggunakan
kalium
hidroksida
(KOH).
Dr
samping dapat
menaikkan pH,
unsur Kjuga
berguna
bagi
tanaman.
Sebenarnya
NaOH
juga
dapat
digunakan,
tetapi
unsur Na
tidak
digunakan
oleh
tanamal.
Agar
keasaman
larutan
hara
di
dalam aeroponik
dapat
stabil,
hendaknya
digunakan
bufer.
Dalam
keadaan
asam,
buffer
dapat
bersifat alkalis.
Sebaliknya dalam keadaan
alkalis,
bu..ifer
dapat
bersifat asam. Dianjurkan
menggunakan
bu;fer
MKP, monokalium
fosfat
(KH"PO.)
yang
dapat
menstabilkan pH
larutan
sekitar
6,0.
Bila
menginginkan pH
sekitar
5,5,
dianjurkan
menggunakan
MAP,
monoamonium
lbsfat
(NHOH"POO).
Untuk
menstabilkan
pH
pada
angka
tertentu,
campuran
keduanya
juga
dapat
digunakal.
H.Air
Air
yang
akan
digunakan hendaknya
steril,
tidak
mengandung
bibit
penyakit
cendawan
maupun
bakleri
patogen.
Dianjurkan
rncnggunakan
air
dari sumur
karena
air sudah
disaring
oleh
tanah
dan
bersih dari
patogen.
Air
dari
perairan
terbuka
seperti sungai,
selokan,
dan
danaujuga
dapat digunakan,
tetapi
perlu
disterilkan
karena
besar kemungkinan
mengandung
bibit
penyakit.
Sterilisasi dapat menggunakan
kaporit
dengan
dosis
3,2
gram
untuk tiap
m3
lamtan
hara
di
dalam
tandon.
Sterilisasi
hams
dila}ukan
dua kali
seminggu
untuk
membasmi
mikroorganisme
di
34
Pdtrb.,rshrd,,\.1
Aeroponik
Sayural
Ilosistcm
lada
Iudl
0ey8 [010[0nll
dalam
air.
Untuk
mensterilkan
instalasi setelah
pengurasan
dan
pembersihan
hendaknya
dilakukan
penyemprotan
kaporit
dengan
konsentrasi
z5 kali lipat.
Beberapa
bahan sterilisan
yang
mudah
diperoleh
di
pasaran
antara
lain
pheno
I,
sodium
perborat,
quarter-
naire
amonium
compounds,
brontiun,
dan
perolsida
air.
Setiap
sterilisan
memiliki nama
dagang,
dosis,
dan
cara
aplikasi
masing-
masing. Di negara
maju,
sterilisasi
dilakukan
antara
lain
dengan
ozonisasi,
penyinaran
gelombang
ultraviolet,
dan
reuerse
osmosts
air'
Agar
lebih
aman,
sebaiknya
contoh
air
dibawa
ke laboratorium
lingkungan untuk
dianalisis kandungannya.
Di samping
unsur
hara
yang
berguna
bagi
tanaman,
air
juga
dapat
mengandung
unsur-unsur
yang
tidak dikehendaki
seperti
logam-logam berat.
I. Oksigen
Tanaman
memerlukan
oksigen
untuk
melakukan
respirasi.
Okigen
akan
membantu
proses
respirasi
pada
akar, menghasilkan
energi
untuk
menyerap
air
dan hara sefta
memompanya
ke tajuk.
Pada
aeroponik,
air dipancarkan
melalui
spnnkler
dengan tenaga
pompa
bertekanan
tinggi,
r,5-z
atmosfir,
sehingga butiran
air
akan
mengabut.
Tiap
butiran
kabut akan
menangkap
olsigen
dari
udara
hingga
mencapai kadar
maksimum
okigen
terlarut sekiiar
ro
ppm
pada
suhu z5o
C.
Kadar
oksigen
di
udara
bebas
ialah
zo,9%, setara
dengan
kadar
oksigen
terlarut 2o9.ooo
ppm.
Sebenarnya
oksigenasi
pada aeroponik sangat
ideal karena
tanaman
tidak akan
mengalami defisiensi
oksigen.
Namun, ada
kemungkinan
kesalahan
perhitungan
mengenai
perbandingan
kekuatan
pompa
dengan
jumlah
spnnkler.
Defisiensi
oksigen karena
butiran
tidak sehalus
kabut
juga
dapat
terjadi
karena
filter
kotor
te$umbat.
Dengan
pembersihan
filter
secara
teratur,
tekanan akan
stabil
sehingga
kabut
dapat
terbentuk,
kadar
olsigen
di
dalam
butilatr
kabut tinggi,
dan
akar cukup
memperoleh oksigen.
Proses rcspilitsi
akan
berlangsung
wajar dan
produktivitas
tanaman
rnenjatli
tilggi.
Aeroponik Saylrran
l'drr
:l$rl"r"
'lf:
-
8/16/2019 aeroponik 1-3
19/19
tlosislcm
[0da
[[di
llala [e10[0[it
Diduga
jurnlah
nitrat
yang
banyak
dalam
lamuan larutan hara
dapai
membantu urcningkatkan
penyediaan
oksigen.
Proses
amonifikasi
pada
nitrat melepaskan
oksigen
sehingga
memperkaya
Itandungan
oksigen terlarut.
J. Penghantaran
Lishik
(EC,
Electro Con&rctiuitu)
Dalam
ekosistem,
EC berperanan
penting.
Tanaman dapat
tumbuh
besar
dengan
baik
bila
EC
yang
diberikan
pada
lan.rtan
hara
diatur sesuai
kebutuhan
tanaman.
Tanaman
yang
masih kecil
belum
banyah
membutuhkan
hara. I(onsentrasi
haranya
tidak
perlu
banyak,
cukup
EC
r
mS/cm
(terkadang
digunakan
juga
mmho/cm
(baca:
milirnho). Semakin
besar
tanaman,
diperlukan
lebih banyak
hara
untuk
tumbuh,
maka
diberikan
EC r,5 lalu EC z,o
dan seterusnya
yang
dianggap
optimal untuk
dapat
memprodulsi sayuran
berkualitas
dengan
produktivrtas
ylng
cukup
tinggi.
Pemsahaan aeroponik
yang
memproduksi say'uran
daun, kadang
meningkatkan
EC
menjadi
2,5;
3,o;
balkan
3,5
untuk mempersingkat
masa
produksi.
meningkatJran
bobot/m2ilbulan
dan
meningkatkan
kualitas hasil. Perlakuan tersebut
menyebabkan
biaya
pupuk
meningkat,
tetapi
nilai
tambah
yang
didapat
cukup memadai.
Pemberian EC sebaikrya
tidak lebih dari
4,2
mS/cm karena hara
tidak
diserap
lagi
oleh akar.
Pengukuran
penghantaran
listrik menggunakan EC-meter. Alat
ini menguhur
penghantaran
listrik
oleh kation ke kutub
anoda dan
anion
ke kutub
katoda. Angka
penguktrannya
terlihat
pada
monitor,
misalnya
z,o,
yang
berarti
z,o
mS/cm.
Kadang
yang
dipakai
ialah
cF
(conducttuity
factor)
yang
angkanya
ro kali
lipat
sehingga EC z,o
rnSTcm
menjadi
cF zo.
Pengukuran dapat
pula
dilakukan dengan
TDs-meter
(tofal
disolued solutes/solids)
dengan
satuan
pengukuran ppm
(parfs
per
million
atau
bagian
per
sejuta).
EC
r
mS setara
dengan
TDS
sekitar
7oo
ppm.
J6
n-+.'s""a+"
Aeroponik Saflran
Bab
4
Pembibitan
Sembibitan
sebliknya
letap
mendlpll
perhltiatr
walaupun
luasnya
-f
hnnvu
r/zoo
dan
ltras
laharr
produk:i.
Bibil
atau
anak
semaiyang
sehat
merupakan
permulaan
(start) yang
baik
bagi
pertumbuhan
tanaman
selanjutnya.
Anak
semai
yang
terserang
harma dan
penyakit
di
pembibitan
akan
terbawa
ke areal
produlsi dan
menular
ke
tanaman
lain sehingga
menyebabkan
kemgian
besar.
A. WadahSemai
Sebagai
wadah
semai
dapat
digunakan
nampan
plastik
yang
bisa
dibeli
dengan
murah
dan mudah.
Nampan
dapai
dipilih
yang
berukuran
panjang z5-45
cm,lebar
rz-25
cm,
dan
tinggi
2-6 cm'
Jumlah
nampan
disesuai
dengan
jumlah
benih
yang
akan
ditabur
atau ditanam.
Jarak
tanam
benih
sekitar
1
cm x
1 cm. Dalam
satu
lubang
tanam
dirnasukkan
satu
benih.
Mengingat
pada
umumnya
ad"
beberapa
jenis
sayuran
yang
diusahakan
maka sebaiknya
nampan
semai diberi
label
untuk
membedakan
ienis
yang
disemai.
Aeroponik
Sayuran
l1-,1',t
s.
,1"t"
']7