Kelompok 3

Membahas kajian asmaul husna

Nama kelompok : -Fitria Anggraeni -Ilham yudha pratama -Kevin tavani -Tegar -Wanda desri

Fiqh Asmaul husna “Semua nama allah ta’ala baik”

Allah banyak memuji dalam Al-Qurann Al-Karim, nama-nama nya yang mulia dan menyifatin-nya tersebut di dalam Al-Quran dalam empat tempat.

#وا &ان ك م&ا و*ن& #ج*ز& ي س& 0ه0 م&ائ س*& أ ف0ي *ح0د#ون& #ل ي =ذ0ين& ال وا و&ذ&ر# 0ه&ا ب ف&اد*ع#وه# &ى ن *ح#س* ال م&اء# األس* =ه0 0ل و&ل

&ع*م&ل#ون& يHanya milik allah asmaul husna, maka bermohon lah kepada-nya dengan menyebut Asmaul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama nya, nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan. (QS. Al-araf: 180)

ن&ى *ح#س* ال م&اء# األس* &ه# ل ه#و& 0ال إ &ه& 0ل إ ال =ه# الل

Dialah allah, tidak ada tuhan (yang berhak di sembah) melainkan dia. Dia mempunyai asmaul husna (nama-nama yang baik) . (QS. Thaha: 8)

ل�ه� ب�ح� ي�س� ن�ى س� ال�ح� اء� م� األس� ل�ه� ر� و� ال�م�ص� ال�ب�ار�ئ� ال�ق� ال�خ� الل�ه� و� ه�ك�يم� ال�ح� ال�ع�ز�يز� و� و�ه� ض� و�األر� او�ات� م� الس� ف�ي م�ا

Dialah allah yang menciptakan, yang mengadakan, yang membentuk rupa, yang mempunyai asmaul husna. Bertasbih kepadanya apa yang di langit dan di bumi. Dan dialah yang maha perkasa lagi maha bijaksana (QS. Al-hasyr: 24) 0

Oleh karena itu , setiap nama allah menunjukan akan makna kesempurnaan dan tidak menunjukan akan nama yang lain.

Ar-Rahmaan, menunjukan akan sifat kasih sayang,Al-Aziz, menunjukan akan sifat kemuliaan Al-Khaliq menunjukan sifat penciptaanAl-Karim menunjukan sifat kedermawananAl-Muhsin menunjukan sifat kebaikan, dan lain seterusnya.

ض0 و&األر* م&او&ات0 الس= ف0ي م&ا &ه# ل Rح# ب #س& ي &ى ن *ح#س* ال م&اء# األس* &ه# ل *م#ص&وRر# ال &ار0ئ# *ب ال 0ق# ال *خ& ال =ه# الل ه#و&*ح&ك0يم# ال *ع&ز0يز# ال و&ه#و&

Di dalam ayat-ayat ini, ada penyifatan tentang nama-nama-Nya dengan kebaikan, maksudnya nama-nama tersebut sampai kepada puncak kesempurnaan dan kebaikan, tidak ada yang lebih baik darinya dari segala segi. Bahkan nama-nama tersebut memiliki kebaikan yang sempurna secara mutlak, dikarenakan dia adalah nama-nama yang terbaik dan termulia.

Oleh karena itu, setiap nama Allah menunjukkan akan makna kesempurnaan dan tidak menunjukkan akan nama yang lain.

Ar-Rahmaan, menunjukkan akan sifat kasih sayang,Al-Aziz menunjukkan akan sifat kemuliaan,Al-Khaliq menunjukkan sifat penciptaan,Al-Karim menunjukkan sifat kedermawanan,Al-Muhsin menunjukkan sifat kebaikan, dan lain seterusnya.

POIN-POIN DALAM ASMAUL HUSNA1. Nama-nama tersebut menunjukan akan sebaik-baik nya nama dan semulia-

mulianya sifat. Allah ta’ala adalah dzat yang tersifati dengan kemuliaan,kesempurnaan, dan keindahan.

2. Di dalam nama-nama allah tesebt terkandung pengagungan, pemuiaan, pembesaran, dan penampakan akan keagungan, pujian, kesempurnaaan, kemuliaan, dan kebesaran nya

3. Setiap nama allah menunjukan akan sifat kesempurnaan bagi nya. Oleh karena itulah, dia disebut dengan Al-Husna (yang paling baik), dan sifat-sifat nya semuanya adalah sifat kesempurnaan, kemuliaan, dan perbuatan-perbuatan nya penuh dengan hikmah,rahmat,kebaikan, dan keadilan

4. Tidak ada satu pun kejelekan yang masuk dalam dzat,sifat, maupun perbuatan nya, maka tidak boleh disandarkan kepada nya, maka tidak boleh disandarkan kepada nya, baik kepada perbuatan maupun sifat

5. Sesungguhnya allah memerintahkan hamba-hamba nya untuk berdo’a dengan nama-nama nya. Hal ini adalah semulia-semulia nya ketaatan dan pendekatan kepada nya.

6. Sesungguhnya allah menjanjikan surga nya bagi orang yang mengamalkan asmaul husna secara hafalan,pemahaman,dan pegamalan yang sesuai dengan kandungannya. Ini merupakan berkah dari nama-nama allah. Taufik itu hanya milik allah.

KAJIAN ASMAUL HUSNA “AL-’Aziz”

Di antara nama-nama Allah SWT yang baik berikutnya adalah Al-’Aziz Al-Qurthubi berkata, ‘Al-’Aziz artinya yang kuat, yang tidak dijangkau dan tidak pula dikaahkan’ (tafsir al-Qurthubi : 2/131). Sedangkan ibnu katsir berkata, ‘Al-Aziz, yaitu yang menundukan segala sesuatu dan mengalahan nya, yang menaklukan segala sesuatu maka tidak seorang pun yang dapat menghina karena kekuatan, keagungan, keperkasaan dan kebesaran yang dimiliki nya. (tafsir ibnu katsir; 4/343)

Ibnu Qoyyim rahimahullah berkata, ‘AL-Izzah engandung 3 hal:1. Mulia degan kekuatan, malkana ini ditunjukan oleh asma allah al-Qowwi dan Al-matiin. 2. Mulia dengan kekokohan , dia adalah allah zat yang maha kaya. Dia tidak

membutuhkan seorangpun dan tidak seoragpun yang mampu memberikan kemudharatan bagi nya, dialah allah yang maha kuasa memberikan manfaat dan mudharat, yang memberi dan menceegah.

3. Mulia karena dia mampu menundukan segala sesuatu, mengalahkan segala hal, semua tunduk bagi ALLAH NSWT dan takluk kepada kebesaran nya, pasrah pada semua kehendak nya, tidak ada sesuatu apapun bergerak di alam ini kecuali dengan kekuasaan dan kekuatan allah SWT (Mausu’ah nadhratun na’im: 7/2821-2822)

Allah SWT berfirman:ك�يم( ح� ع�ز�يز( الل�ه� ن�

أ� اع�ل�م� و�

Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana (QS. Al-Baqarah: 260).

Allah SWT berfirman:ام. ان�ت�ق� ذ�و ع�ز�يز( الل�ه� و�

Dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa). (QS. Ali-Imran: 4). Dan Allah SWT juga berfirman:

ال�ع�ل�يم� ال�ع�ز�يز� د�ير� ت�ق� ذ�ل�ك� Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui. (QS. Yasin; 38).

Di antara manfaat yang didapatkan dengan beriman kepada nama Allah SWT ini adalah:Pertama.Beriman kepada Allah SWT di mana di antara nama-Nya adalah Al-‘Aziz yang berarti tidak akan pernah dikalahkan, ditundukkan. Beriman kepada nama ini akan menanamkan rasa berani dan kepercayaan kepada Allah SWT, sebab makna yang tersirat dari nama ini adalah,

KeduaOrang yang mulia di dunia dan akherat adalah orang yang dimuliakan oleh Allah. Allah SWT berfirman:

اء� ت�ش� م�ن� ت�ع�ز: و� اء� ت�ش� م�ن� م� ل�ك� ال�م� ت�ن�ز�ع� و� اء� ت�ش� م�ن� ل�ك� ال�م� ت�ي ت�ؤ� ل�ك� ال�م� ال�ك� م� م� الل�ه� ق�ل�د�ير( ق� ء. ي� ش� ك�ل� ع�ل�ى �ن�ك� إ ي�ر� ال�خ� ب�ي�د�ك� اء� ت�ش� م�ن� ت�ذ�ل: و�

Katakanlah: “Wahai Tuhan yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS. Ali-Imran: 26) Maka barangsiapa yang menginginkan kemuliaan maka hendaklah dia memintanya dari Allah SWT Yang memiliki kemuliaan. Allah Ta’ala berfirman:

يعGا م� ج� ة� ال�ع�ز� ل�ل�ه� ف� ة� ال�ع�ز� ي�ر�يد� ك�ان� م�ن�Barang siapa yang menghendaki kemuliaan, maka bagi Allah-lah kemuliaan itu semuanya. (QS. Fathir: 10).

mereka menyangka bahwa inilah jalan dan jalur menuju kemuliaan itu. Allah SWT berfirman:  ج&م0يعZا =ه0 0ل ل ة& *ع0ز= ال 0ن= ف&إ ة& *ع0ز= ال *د&ه#م# ن ع0 &غ#ون& *ت &ب &ي أ 0ين& *م#ؤ*م0ن ال د#ون0 م0ن* &اء& 0ي و*ل

& أ &اف0ر0ين& *ك ال =خ0ذ#ون& &ت ي =ذ0ين& ال (yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir menjadi teman-teman penolong dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? Maka sesungguhnya semua kekuatan kepunyaan Allah. (QS. An-Nisa’: 139)

Fakhruddin Al-Rozi berkata, “Dan kemuliaan seseorang tergantung pada ketinggian mereka dalam beragama, maka setiap kali sifat ini lebih sempurna maka dorongan kepada yang negatif akan lebih sedikit dan dia akan lebih mulia dan lebih tinggi.(Al-Minhajul Asma fi syarhi ayatillahil husna: 1/1400).

Dan di antara dio’a yang selalu dilantunkan oleh ulama salaf adalah:“Ya Allah muliakan kami dengan ketaatan kepada-Mu dan janganlah hinakan kami dengan kemaksiatan kepada-Mu”.( Al-Jawabul Kafi, halaman: 53)

Dan di antara dio’a yang selalu dilantunkan oleh ulama salaf adalah:“Ya Allah muliakan kami dengan ketaatan kepada-Mu dan janganlah hinakan kami dengan kemaksiatan kepada-Mu”.( Al-Jawabul Kafi, halaman: 53)

KetigaKita meminta kepada Allah Ta’ala dan bersimpuh di hadapannya dengan nama yang agung ini, yaitu nama Al-Aziz. Diriwayatkan oleh Al-Turmudzi dalam sunannya dari Anas r.a bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, “Apabila engkau mengeluhkan suatu penyakit maka letakkanlah tanganmu pada bagian tubuh yang sakit lalu bacalah:

“Ya Allah aku berlindung dengan kekuatan-Mu, tidak ada Tuhan yang patut disembah dengan sebenarnya kecuali Dirimu, janganlah sesatkan aku ini, Engakau Maha Hidup sementara jin dan manusia akan mati semua”.( Bagian dari hadits riwayat Al-Bukhari no: 7383 dan Muslim,: no: 2717)

KeempatDi antara sebab kemuliaan seseorang dan kedudukannya yang tinggi adalah memaafkan dan merendahkan diri. Diriwayatkan oleh Muslim dari hadits Abu Hurairah r.a bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,“Tidaklah suatu harta itu berkurang karena shadakah, dan tidaklah Allah SWT menambahkan bagi seorang hamba yang bersifat pemaaf kecuali dengan kemuliaan, dan tidaklah seorang hamba merendah diri kecuali Allah akan mengangkatnya”.( Muslim, no: 2586

KelimaApa yang menimpa kaum muslimin berupa kelemahan, kehinaan, kerendahan dan tertinggal dari umat yang lain pada zaman sekarang ini adalah sebab langsung dari dosa-dosa dan kemaksiatan mereka, mereka menjauhi agama Allah SWT. Seandainya mereka berpegang degan ajaran agama ini dan mengamalkan apa yang ada padanya maka Allah SWT pasti memuliakan dan menolong mereka atas musuh-musuh mereka, dan umat Islam pasti menjadi pemimpin dunia, bangsa-bangsa seperti yang terjadi pada para shahabat radhiallahu anhum, di mana kemenangan-kemenangan mereka telah mencapai belahan timur dan barat dunia. Allah SWT berfirman:

ل�ف� ت�خ� اس� ا ك�م� ض� األر� ف�ي م� ن�ه� ل�ف� ت�خ� ل�ي�س� ات� ال�ح� الص� ل�وا و�ع�م� ن�ك�م� م� ن�وا آم� ال�ذ�ين� الل�ه� و�ع�د�نGا م�

أ� م� و�ف�ه� خ� ب�ع�د� م�ن� م� ل�ي�ب�د�ل�ن�ه� و� م� ل�ه� ى ت�ض� ار� ال�ذ�ي م� د�ين�ه� م� ل�ه� ك�ن�ن� ل�ي�م� و� م� ب�ل�ه� ق� م�ن� ال�ذ�ين�ون� ق� اس� ال�ف� ه�م� أ�ول�ئ�ك� ف� ذ�ل�ك� ب�ع�د� ر� ك�ف� و�م�ن� ي�ئGا ش� ب�ي ر�ك�ون� ي�ش� ال (٥٥)ي�ع�ب�د�ون�ن�ي

Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumisebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka berada dalam ketakutan menjadi aman sentosa. Mereka tetap menyembah-Ku dengan tiada