akl 1 (persekutuan joint venture)
TRANSCRIPT
AKUNTASI KEUANGAN LANJUTAN
1 (PERSEKUTUAN JOINT VENTURE)
NAMA : TIKA EVITA SUHRI
NIM : 12.03.4105
PERSEKUTUAN JOINT VENTURE
Single venture adalah pengusaha suatu proyek tertentu yang dilakukan oleh satu unit tertentu. Cukup dibentuk rekening tersendiri yaitu “venture account” dengan mendebit bila terjadi biaya dan mengkredit bila diperoleh pendapatan.
Joint venture adalah kerjasama diantara dua orang atau lebih juga bisa berupa badan usaha untuk mengusahakan usaha tertentu.
Metode akuntansi untuk Joint Venture
Ada 2 metode akuntansi untuk mencatat
transaksi joint venture yaitu :
Pembukuan dijadikan satu dengan
pembukuan usaha rutin salah satu sekutu.
Pembukuan terpisah dari pembukuan usaha
rutin sekutu
Pembukuan dijadikan satu dengan pembukuan usaha rutin salah satu sekutu.
Dalam metode ini semua transaksi yang berhubungan dengan operasi joint venture dicatat oleh semua sekutu dengan pembukuan.
Pembukuan terpisah dari pembukuan usaha rutin sekutu
Bila joint venture membuat catatan/pembukuan dari joint venture dicatat seperti usaha biasa sedangkan anggota joint venture hanya memcatat transaksi yang ada hubungannya dengan dirinya saja seperti :
Penawaran dana ke joint venture
Perolehan laba atas joint venture
Penarikan kembali dana yang tertanam dalam joint venture
Kerjasama yang belum selesai
(uncompleted ventures), apabila JV tidak
diselenggarakan terpisah
Perlu dilakukan perhitungan laba-rugi Joint Venture
Bisa dilakukan bila Joint Venture untuk perorangan.
Joint Venture dengan pembukuan secara terpisah bisa melakukan perhitungan laba-rugi Joint Venture dengan mudah.
Menjadi persoalan, khususnya bagi anggota selain managing partner.