Kasus

Arthur dan Ruth Joste, berusia 73 tahun, telah menikah selama 47 tahun; ia

merupakan guru sejarah pensiunan, dan istrinya merupakan seorang ibu rumah tangga.

Mereka memiliki empat orang anak yang terdiri dari masing-masing dua tinggal di kota yang

sama dan dua sisanya tinggal diluar negara. Arthur merasa bahwa ia memiliki masalah dalam

mengingat nama dan nomor telepon teman-temannya sedangkan istrinya telah memintanya

untuk berhati-hati dalam mengemudi ketika mereka pergi berbelanja.

Ibu Joste memiliki osteoarthritis yang parah dan tidak mampu untuk mengangkat

benda berat maupun melakukan tugas rumah tangga ringan. Sekitar 18 bulan, Ny. Joste telah

menyadari suaminya progresif penurunan kognitif, termasuk melupakan berita terbaru dari

Koran terakhir malam ; tidak mampu dalam mengkalkulasi saldo; mengabaikan kebersihan

nya dan bingung dengan nama anak dan cucunya.

PENILAIAN

Martha Spital, RN, menilai Tn. Joste di kantor ahli saraf . Dia mencatat bahwa Tn.

Joste tidak dapat mengingat alamat rumahnya,nama tanggal yang benar (meskipun ia

mengetahui hari dalam seminggu), mengurangi 7s seri lebih dari dua kali, mengingat dua dari

tiga objek. Dia waspada terhadap lingkungannya. Skor Tn. Joste kemungkinan 21 dari 30

poin dari Status Ujian Mini Mental. Tn. Joste tampaknya mudah gelisah, dan menurut laporan

istrinya bahwa kebiasaan tidurnya juga "tidak teratur ", ia memiliki kebiasaan begadang di

jam malam.

Setelah dilakukan evaluasi secara keseluruhan dan tes diagnostik, ahli saraf

mengatakan pasangan Pak Joste memiliki kemungkinan demensia dari jenis Alzheimer.

Keduanya merasa takut pada diagnosis ini, mereka ingin tahu bagaimana mereka dapat

memastikan bahwa Tn. Joste memiliki penyakit ini dan apa yang bisa mereka lakukan untuk

mencegah penurunan lebih lanjut. Keduanya sangat sedih.

DIAGNOSIS

• Kebingungan kronis berhubungan dengan memburuknya fungsi otak dan demensia

• Defisit perawatan diri berhubungan dengan kelupaan dan menurunnya kemampuan fisik

• Risiko cedera berhubungan dengan orientasi menurun

• Gangguan pola tidur berhubungan dengan disorientasi waktu

• Ketegangan peran pengasuh (istri) berhubungan dengan kebutuhan perawatan diri dan

suami

KRITERIA HASIL

• Bebas dari cedera.

• Arahkan lingkungan rumah dengan modifikasi yang diperlukan.

• Berpartisipasi dalam kegiatan perawatan dan kebersihan dengan dorongan

dan pengawasan.

• hasilkan minimal 7 jam tidur malam hari tanpa gangguan.

• Ibu Joste akan berpartisipasi dalam minimal dua

Kegiatan luar rumah dalam seminggu.

PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASI

Perawat kesehatan rumah, Erick Montane, RN, membuat kunjungan rumah untuk

mengevaluasi lingkungan, menilai dukungan yang tersedia, dan menentukan kebutuhan. Dia

bertemu dua anak yang Jostes , Dawn dan Jay yang tinggal di lingkungan yang sama dan

bersedia untuk berpartisipasi sebanyak mungkin dalam memberikan perawatan dan

memodifikasi rumah.

Tn. Montane membahas pentingnya membangun danmempertahankan rutinitas

sehari-hari yang konsisten. Dia menekankan pentingnya pencocokan kegiatan untuk

kemampuan mental Tn. Joste untuk menghindari frustrasi dan meningkatkan agitasi. Tn.

Montane merekomendasikan label laci dengan isinya, seperti laci kaus kaki Mr. Joste.

Kamar pelabelan mungkin akhirnya diperlukan karena ketidakmampuannya untuk

memahami dan kesusahan memproses informasi dan agitasi Mr. Joste, Mr. Montane

mengajarkan keluarga untuk memodifikasi komunikasi agar sesuai dengan kemampuan

kognitif Mr. Joste , seperti menggunakan bahsa sederhana, langsung dan terarah.

Mr. Montane merekomendasikan pada anggota keluarga untuk menjaga suara minimum

karena hal ini dapat menjadi sumber kebingungan. Setelah berkeliling rumah, Mr. Montane

membuat rekomendasi tentang keselamatan:

• Pindahkan lemparan karpet dari lorong-lorong, dan taktik turun setiap karpet yang tersisa.

• Amankan dapur, kamar mandi, dan lemari lokakarya serta

kontrol oven dan kompor.

• Memodifikasi pintu sehingga negosiasi kunci membutuhkan dua langkah

sistem unlocking, seperti dengan gerendel dan kunci.

• Memberikan pencahayaan tambahan di daerah gelap, terutama pada malam, beri lampu di

kamar mandi.

Mr. Montane menjelaskan bahwa Mrs. Joste akan memerlukan bantuan dengan

pembenahan. Mr. Montane memberikan rujukan ke pelayanan masyarakat, termasuk

makanan diatas kursi roda yang dapat memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari. Dia juga

menyarankan untuk Jostes memperoleh layanan dari seorang pembantu rumah kesehatan

untuk memberikan perawatan kebersihan sehari-hari. Sebagian besar kebutuhan pemeliharaan

rumah yang tersisa dapat dipenuhi dengan bantuan anak-anak.

Mr dan Mrs Joste dan dua anak-anak menghadiri pertemuan kelompok pendukung

lokal mingguan penyakit Alzheimer dan gangguan terkait selama kurang lebih 3 bulan,

setelah itu, Mrs. Joste menghadiri dengan putrinya.

EVALUASI

Enam bulan setelah kunjungan rumah awal dan sesi keluarga berencana, evaluasi yang

didapatkan Mr. Joste:

• Belum memiliki penurunan,terbakar, atau cedera lainnya.

• Memiliki periode kebingungan saat berada di luar rumah, tetapi 90% dari

waktu diorientasikan ke tempat ketika di rumah.

• Telah menghadiri beberapa pertemuan kelompok pendukung sampai 3 bulan lalu. Saat ini,

istrinya menghadiri pertemuan mingguan, dan seorang putrinya sesekali juga mengahadiri.

Dia terus berpartisipasi dalam gereja dan memelihara kontak dengan beberapa teman. Dia

menemukan kesulitan untuk meninggalkan suaminya tanpa pengawasan beberapa menit.

• mampu membersihkan dan berpakaian sendiri dengan bantuan; ia tidak dapat untuk

memilih pakaiannya sendiri.

• Tidur rata-rata 6 jam setiap malam dengan 30 menit tidur siang di

sore hari; Pola ini konsisten dengan pola tidur sebelumnya.

• apakah selama sebulan terakhir tampaknya lebih mudah gelisah. Dia berkluyuran dari

kamar ke kamar, tampaknya mencari sesuatu. Perilaku ini lebih buruk di malam hari dan pada

siang hari. Ibu Joste mengakui ketidakmampuan progresif untuk merawat suaminya.

Berpikir Kritis dalam Proses Keperawatan

1. Mengembangkan alat untuk mengajarkan kebutuhan keamanan bagi klien dan keluarga

dengan penyakit Alzheimer.

2. Daftar lima intervensi untuk mengurangi agitasi pada gangguan kognitif dewasa yang lebih

tua; memberikan tiga contoh tambahan kegiatan yang sesuai untuk orang dewasa yang lebih

tua dengan penyakit alzheimer yang memiliki osteoarthritis.

3. Anda merawat klien dalam tahap 2 penyakit Alzheimer. Tingginya adalah 65 inci (165 cm)

dan beratnya 132 lb (59,9 kg); dia kehilangan 3 lb dalam sebulan terakhir. Klien memiliki

kesulitan untuk fokus pada makan dan mudah gelisah. Jelaskan rencana Anda untuk

memastikan bahwa ia mengambil nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhannya.