ambang ekonomi
DESCRIPTION
ambang ekonomiTRANSCRIPT
![Page 1: Ambang ekonomi](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082401/5695d4161a28ab9b02a03a56/html5/thumbnails/1.jpg)
Ambang ekonomi
Ambang ekonomi serangan hama dan penyakit adalah batasan-batasan yang dibuat
untuk melakukan tindakan penanggulangan hama dan penyakit tanaman. Jika serangan hama
dan penyakit tersebut tidak melebihi ambang ekonomis maka tindakan penanggulangan tidak
perlu dilakukan. Sedangkan jika serangan hama dan penyakit tersebut melebihi ambang batas
ekonomis tanaman maka perlu dilakukan kegiatan penanggulangan.
Ambang ekonomis serangan hama dan penyakit adalah :
1. Jika serangan hama dan penyakit tersebut menurunkan biaya produksi tanaman secara
kualitas. Jika suatu hama dan penyakit tidak menyebabkan kerugian atau menurunkan
produksi tanaman secara kualitas maka serangan hama dan penyakit tidak perlu
dilakukan pemberantasan. Penurunan kualita produksi tanaman ini akan berkabit pada
nilai ekonomis terhadap hasil produksi tanaman tersebut. Serangan hama dan penyakit
tanaman perlu dilakukan kegiatan pemberantasan bila telah menurunkan kualitas
produksi hasil pertanian atau menurunkan nilai ekonomis hasil tanaman. Penurunan
kualitas atau nilai ekonomi hasil tanaman akan berdampak terhadap petani yang
mengusahakan tanaman tersebut penurunan pendapatan atau dapat menyebabkan
gagal panen.
2. Jika serangan hama dan penyakit mengadakan suatu persaingan terhadap kepentingan
manusia. Persaingan terhadap kepentingan manusia atau petani jika serangan hama
dan penyakit mengakibatkan peningkatan biaya produksi seperti pengadaan benih
untuk mengganti tanaman yang terserang hama. Dengan terganggunya kepentingan
petani atau manusia akibat serangan hama dan penyakit maka perlu dilakukan
kegiatan penanggulangan.
3. Jika serangan hama dan penyakit tersebut sudah menjadi permasalahan dalam usaha
pertanian. Serangan hama dan penyakit dikatakan sudah menjadi permasalahan dalam
pertanian jika serangan hama dan penyakit tersebut mengakibatkan terganggunya
produksi hasil tanaman baik secara kualitas maupun kuantitas, persentase tumbuh
tanaman, dan biaya perawatan tanaman. Jika serangan hama dan penyakit telah
menyebabkan hal tersebut perlu dilakukan tindakan pengendalian sehingg dapat
meminimalisir permasalahan tersebut.
4. Jumlah populasi organisme penyebab hama dan penyakit lebih dari 10 ekor pada
setiap tanaman. jika populasi vektor hama dan penyakit pada setiap tanamaan
![Page 2: Ambang ekonomi](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082401/5695d4161a28ab9b02a03a56/html5/thumbnails/2.jpg)
melebihi 10 ekor perlu dilakukan kegiatan tindakan pengendalian hama dan penyakit.
Jika populasi masih dibawah 10 ekor pertanaman tidak perlu dilakukan pengendalian
karena maih dibawah ambang batas ekonomis. Jika dilakukan pengendalian akan
menyebabkan kerugian yang meliputi biaya produksi semakin meningkat, musnahnya
musuh-musuh alami hama dan penyakit.
Tanaman teh memiliki hama utama yang sering kali menyebabkan kerusakan cukup
parah. Ambang ekonomi hama-hama tersebut yaitu.
a. Kepik pengisap daun
Helopeltis sp. Merupakan salah satu hama utama dari golongan serangga yang
dapat menurunkan produksi teh sampai dengan 60%. Hama ini paling dominan
ditemukan pada tanaman teh dan penyebarannya hampir merata disemua pertanaman
daya intensitas yang berbeda beda.
Beberapa komponen sudah dapat diketahui untuk dapat dimasukkan kedalam
komponen pengendalian secara terpadu, yaitu : a) kegiatan kultur teknis, b) mekanis,
c) dinamika populasi helopeltis sp. Untuk menentukan waktu monitoring yang tepat,
d) penggunaan Beavveria bassiana (agentia hayati) untuk menurunkan populasi, e)
pemanfaatan semut rangrang dan semut hitam sebagai perdator, f) pengurangan
alternatif dan g) pemanffaatan seresah dan glma pada musim kemarau pada tempat –
tempat tertentu untuk mempertahankan kelembaban dan sebagai tempat
berlindungnya musuh alami serta menggunakan cara - cara kimiawi apabila deadaan
populasi hama sudah mencapai ambang ekonomi ( intensitas surya sudah mencapai
20%). Pengendalian Helopeltis sp. Lebih di arahkan kepada upaya pencegahan
dengan memadukan cara – cara pengendalian kultur teknis, mekanis dan biologis.
b. Ulat penggulung daun
Ulat penggulung daun meruska pada daun daun puncak atau dapat disebut pucuk.
Penggulung daun merasuka pada umur yang masih muda. Ambang kendali dari ulat
penggulung daun yaitu ditandai dengan daun rusak 25% umur < 30 hari dan terdapat
hama yang menempel, daun rusak12,5 % umur > 30 hari dan terdapat hama. Hal hal
ini dapat dikendalikan dengan pennaman serentak, pemantauan lahan secararutin
pemusnahan daun tergulung dan disemprot dengan inseksida
c. Penyakit cacar daun
Umumnya serangan penyakit cacar daun teh terjadi pada pucuk peko, daun pertama,
kedua dan ketiga. Gejala awal terlihat bintik-bintik kecil tembus cahaya, kemudian
![Page 3: Ambang ekonomi](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082401/5695d4161a28ab9b02a03a56/html5/thumbnails/3.jpg)
bercak melebar dengan pusat tidak berwarna dibatasi dari cincin berwarna hijau, lebih
hijau dari sekelilingnya dan menonjol ke bawah. Ambang keruskan yang harus
dilakukan pengendalian yaitu dilihat dari intesitas serangan penyakit cacar daun.
Apabila intesitas sudah mencapai 30% atau lebih dapat dilkakukan pengendalan
menggunakan fungisida berbaha aktf mankozeb, dan memperpendak waktu
pemetikan 2-3 minggu menjadi 1 minggu. Pengendalian ini dapat menurunkan
ambang kerusakan hingga menjadi 3 %.
Sudirja, I GST. GDE. Putu, Ir. 2011. PENGENDALIAN HELOPLETIS sp PADA
TANAMAN JAMBU METE SECARA TERPADU. POPT MUDA DINAS PERKEBUNAN
PROVINSI NTB
Susanto, Ato. 2015. Ambang Eknomi dan Hama Penyakit. Kementan Badan Penyuluhan dan
Pengembangan SDM Pertanian. Diakses online melalui
http://cybex.pertanian.go.id/gerbangdaerah/detail/9597/ambang-ekonomi-hama-dan-penyakit
Adriani, Ahmad. 2015. IDENTIFIKASI HAMA UTAMA KEDELAI DAN CARA
PENGENDALIANNYA DENGAN MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR AMBANG
KENDALI. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Aceh. BPPP Kementrian PErtanian.
Diakes online melalui http://nad.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php/info-teknologi/693-
identifikasi-hama-utama-kedelai-dan-cara-pengendaliannya-dengan-mempertimbangkan-
faktor-ambang-kendali
Sugiyanto.2013. Penyakit Cacar Daun Teh Mengenal Gejala, Kerusakan dan Cara
Pengendaliannya. Kementrian Pertanian. Direktorat Perlindungan Perkebunan. Diakes online
melalui http://ditjenbun.pertanian.go.id/perlindungan/berita-214-penyakit-cacar-daun-teh-
mengenal-gejala-kerusakan-dan-cara-pengendaliannya.html