bisnis pariwisata
Post on 21-Dec-2015
30 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
PENDAHULUAN
Selecta merupakan salah satu obyek pariwisata yang terletak di Kota Batu
Jawa Timur, jaraknya sekitar 1 jam dari Kota Malang. Warna warni bunga yang
bermekaran merupakan salah satu pemandangan utama di tempat pariwisata ini.
Selecta telah berdiri sejak tahun 1930 dan sampai saat ini tetap bertahan dan dapat
bersaing dengan tempat – tempat pariwisata yang lainnya. Dengan tinggi 1.150 m di
atas permukaan laut dengan suhu udara berkisar antara 15C – 25C dan kedinginan air
berkisar 18C.
Banyaknya mall yang didirikan juga sedikit banyak berimbas pada tempat
pariwisata Selecta, karena beberapa pengunjung lebih menyukai untuk mengunjungi
mall di bandingkan dengan tempat wisata alam. Apalagi bila musim penghujan tiba
maka banyak masyarakat yang lebih memilih untuk datang ke mall. Di hari libur
ataupun di hari weekend, mall juga masuk ke dalam list yang sering dikunjungi oleh
masyarakat.
Tidak hanya bersaing dengan mall, taman wisata Selecta juga harus bersaing
dengan tempat wisata yang lain, seperti Jatim Park 1, Jatim Park 2, BNS, dan tempat
wisata yang lainnya. Hal ini merupakan tantangan bagi Selecta untuk melakukan
strategi – strategi agar tetap mampu bertahan di sektor pariwisata.
Chapter 1
Current Situation
A. SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN
Taman rekreasi selecta terletak di Desa Tulungrejo, Kota Batu, Jawa Timur
dengan dikelilingi oleh Gunung Arjuno, Welirang, dan Anjasmoro, dapat ditempuh
dalam waktu 1 jam dari Kota Malang dan 2 jam dari Kota Surabaya. Tinggi dari
permukaan laut 1.150 m dengan suhu udara berkisar antara 15C - 25C dan kedinginan
air berkisar 18C.
Selecta didirikan oleh seorang warga Negara Belanda bernama Ruyter de
Wildt pada tahun 1930 sebagai tempat wisata dan peristirahan pilihan bagi warga
Negara Belanda saat berada di Indonesia, sesuai dengan nama Selecta yang berasal
dari kata selectie yang berarti “pilihan” . dan pada akhirnya Selecta menjadi sebuah
karya monumental bagi sebuah konsep tatanan wisata yang menggabungkan unsure
keindahan dan kesejukan alam pegunungan yang menjadi cikal bakal pariwisata Jawa
Timur.
Pada masa awal kemerdekaan, Selecta merupakan tempat wisata dan
peristirahatan pilihan bagi semua lapisan masyarakat negeri ini, mulai dari rakyat
biasa hingga elit politik negeri ini, termasuk Bung Karno dan Bung Hatta sebagai
Presiden dan Wakil Presiden di masa itu.
Dari masa kemerdekaan tersebut hingga masa sekarang, Selecta tetap
mempertahankan tatanan sebagai tempat wisata eksotis yang indah dan sejuk,
sehingga tetap menjadi tempat tujuan wisata pilihan bagi semua lapisan masyarakat
negeri ini dan wisatawan manca Negara. Bahkan Selecta telah mengembangkan diri
menjadi taman rekreasi dengan fasilitas yang lengkap tanpa mengurangi nilai sejarah
dan keasriannya.
SELECTA dimiliki oleh warga Indonesia Asli Pribumi dengan jumlah
anggota persero sebanyak 1.110 orang anggota dengan jumlah saham sebanyak 5.000
lembar saham dan sebagian anggota persero adalah karyawan PT “SELECTA” dan
masyarakat sekkitarnya.
Sekarang Selecta tidak hanya mempunyai kolam renang dengan air
pegunungan yang segar dan jernih, tetapi juga dilengkapi dengan taman bunga yang
luas dan indah serta taman bermain anak dengan segala fasilitas bermain untuk anak,
termasuk becak mini dan mobil mini. Kolam perahu dengan fasilitas perahu kuno dan
sepeda air, arena jogging seluas 6 hektar dan arena berkuda serta tempat out bond
yang ideal. Ketika memasuki areal taman rekreasi Selecta, pengunjung dapat dengan
mudah mendapatkan tempat parkir, karena luas tempat parker mencapai 3 hektar dan
sebuah masjid yang representative di areal tersebut. Ketika turun dari kendaraan,
pengunjung disuguhi aquarium dalam ukuran yang sangat besar dipenuhi berbagau
macam ikan air tawar dan sebuah gua unik yang bernama goa singa.
Restoran selecta juga menyediakan berbagai masakan khas Jawa Timur dan
chinesse food dalam style tempo dulu dengan cita rasa yang menggugah selera
disertai pelayanan berstandart tinggi, dan dilengkapi dengan berbagai gerai jajanan
tradisional hingga modern. Restoran Selecta tidak hanya untuk pengunjung umum
perorangan tetapi juga untuk rombongan dalam jumlah besar.
B. VISI DAN MISI PT SELECTA
a. Visi
“Sebagai cikal bakal obyek wisata kota Batu,, Selecta bertekad untuk
mengembangkan pariwisata dan upaya melestarikan sumber daya alam”
b. Misi
“Selecta bergerak dalam bisnis jasa pariwisata meliputi taman rekreasi, perhotelan,
dan restoran. Sebagai cikal bakal obyek wisata kota Batu, Selecta bertekad untuk
mengembangka pariwisata dan upaya melestarikan sumber daya alam meliputi visi
utama. Sehingga bisa menjadi teladan dengan produk yang berkualitas, ramah
lingkungan serta memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan para persero
dan masyarakat sekitar”
c. Motto
ASSRRI : Aman, Sejuk, Segar, Rindang, Ramah, Indah
Chapter 2
Strategies Manager
A. Struktur organisasi
a. Bentuk Struktur Organisasi
Struktur Organisasi PT. SELECTA disusun dalam bentuk garis (lini).
Pengertian garis dalam struktur organisasi ada 2 yaitu :
1. Jika dilihat dari atas, berarti garis komando atau garis wewenang.
Maksudnya unit organisasi yang berada diatas mempunyai wewenang untuk
memberikan tugas/komando kepada unit organisasi yang ada dibawahnya. Misalnya
bagian umum mempunyai wewenang untuk memberi tugas sub bagian personalia, sub
bagian pembangunan dan sub bagian pemasaran.
2. Jika dilihat dari bawah, berarti garis tanggung jawab. Maksudnya unit
organisasi yang berada dibawah harus bertanggung jawab kepada bagian keuangan,
bagian keuangan bertanggung jawab kepada direksi dan selanjutnya direksi harus
bertanggung jawab kepada rapat umum pemegang saham.
b. Pembagian Struktur Organisasi
Secara garis besar struktur organisasi PT. SELECTA dapat dikelompokkan menjadi
2, yaitu kelompok bagian dan kelompok pusat biaya (cost centre) dan kelompok pusat
pendapatan (profit centre).
Kelompok Bagian
Kelompok bagian ini adalah unit organisasi yang memberikan pelayanan
kepada empat unit yang ada yaitu unit pemandian, unit hotel, unit restoran dan
unit kebun, sehingga dapat disebut pusat biaya (cost centre). Fungsi dari
kelompok bagian ini ialah untuk memperlancar kegiatan usaha ke empat unit
tersebut. Pada masing-masing bagian dibagi menjadi beberapa sub bagian.
Untuk setiap bagian dikepalai/dipimpin oleh seorang kepala bagian, setiap sub
bagian dikepalai/dipimpin oleh seorang kepala sub bagian.
Kelompok Unit
Kelompok unit adalah organisasi yang dapat memberikan kontribusi atau
pendapatan pada perusahaan, sehingga dapat disebut sebagai pusat pendapatan
(profit centre). Dalam kelompok unit ini dibagi menjadi empat yaitu
pemandian, unit hotel, unit restoran dan unit kebun. Untuk setiap unit
dikepalai/dipimpin oleh seorang kepala unit dan dibantu oleh wakil kepala
unit dimana kepala unit menangani masalah-masalah yang bersifat strategis
sedangkan wakil kepala unit menangani masalah-masalah yang bersifat
operasional.
Berikut adalah Gambar Struktur Organisasi PT. SELECTA
Rapat Umum Pemegang Saham
Wewenang Pemegang Saham dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham)
maupun RULB (Rapat Umun Luar Biasa), adalah :
1. Mengangkat dan memberhentikan direksi.
2. Mengangkat dan memberhentikan Dewan Komisaris.
3. Mengubah dan meyempurnakan Anggaran Dasar (AD).
4. Menentukan sasaran dan arah yang ingin dicapai oleh perusahaan.
5. Mengesahkan sasaran dan arah yang ingin dicapai oleh perusahaan.
6. Membuat keputusan-keputusan yang bersifat umum yang dapat digunakan
sebagai pedoman bagi Direksi dalam menjalankan tugas dan tanggung
jawabnya. Misalnya keputusan tentang kebijaksanaan dividen, investasi,
pendanaan, permodalan dan kebijakan lainnya yang mempunyai dampak
sangat besar terhadap perusahaan.
Komisaris
Wewenang :
1. Memantau, megawassi dan memeriksa berbagai perusahaan secara
keseluruhan
2. Memantau, mengawasi dan memeriksa harta kekayaan yang dimiliki
perusahaan.
3. Memantau, mengawasi dan memeriksa kegiatan administrasi dan catatan
pembukuan yang dilakukan oleh perusahaan.
4. Meminta keterangan atau penjelasan kepada Direksi atas hal-hal yang
dipandang perlu.
5. Memantau pelaksanaan berbagai ketetapan dan kebijaksanaan yang
diputuskan oleh Direksi.
6. Meminta Direksi untuk diselenggarakannya Rapat Istimewa Pemegang Saham
(berdasarkan usulan dari para pemegang saham).
Tugas :
1. Bersama-sama Direksi merumuskan kebijaksanaan yang bersifat umum atas
berbagai hal yang telah diberi wewenang oleh pemegang saham dalam Rapat
Umum Pemegang Saham (RUPS).
2. Membantu Direksi dalam memecahkan berbagai permasalhan yang dihadapi
oleh perusahaan.
3. Memberikan usul dan saran perbaikan demi tercapainya tujuan perusahaan
secara keseluruhan.
4. Bersama Direksi menyusun rencana kerja dan rencana anggaran perusahaan.
5. Bersama Direksi menentukan menunjuk Kantor Akuntan dan Konsultan yang
digunakan.
Direksi
Tanggung jawab :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan perusahaan secara menyeluruh.
2. Bertanggung jawab atas segala perbuatan, kejadian dan kegiatan yang terjadi
pada perusahaan baik kepada Rapat Umum Pemegang Saham maupun kepada
pihak luar perusahaan.
3. Bertanggung jawab atas keamanan harta kekayaan perusahaan.
4. Bertanggung jawab atas realisasi/pelaksanaan rencana kerja serta rencana
anggaran yang telah disepakati dalam rapat Direksi dan Komisaris.
5. Bertanggung jawab atas pencapaian tujuan perusahaan secara keseluruhan.
Wewenang :
1. Bersama Dewan komisaris merumuskan kebijaksanaan yang bersifat umum
dan telah diberi wewenang oleh Pemegang Saham dalam Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS).
2. Menetapkan serta merumuskan berbagai kebijaksanaan yang bersifat umum
yang telah diberi wewenag oleh Pemegang Saham dalam Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS).
3. Menetapkan serta memutuskan berbagai peraturan yang akan dan harus
berlaku pada perusahaan.
4. Bertindak dan berbuat untuk dan tas nama perusahaan terhadap berbagai
tindakan dan perbuatan hukum.
5. Mengangkat dan memberhentikan karyawan dari perusahaan.
6. Mengangkat dan memberhentikan karyawan dari suatu jabatan.
7. Memberi tugas khusus kepada semua staf, karyawan atau pejabat yang ada di
perusahaan.
8. Menentukan bank dan membuka rekening serta menanda tangani cek/giro
bilyet atas nama perusahaan.
9. Bersama Dewan Komisaris mmenentukan dan menunjuk Kantor Akuntan
serta Konsultan yang akan digunakan.
Tugas :
1. Mengkoordinir semua bagian yang ada pada perusahaan agar dapat bekerja
dengan baik, lancar, efektif dan efisien sehingga tujuan perusahaan secara
keseluruhan dapat tercapai.
2. Menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham dan Rapat Istimewa
Pemegang Saham (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa).
3. Menjalin hubungan dengan pihak luar yang terkait dengan perusahaan baik
instansi pemerintah maupun swasta.
4. Bersama dewan komisaris menyusun rencana kerja dan rencana anggaran
perusahaan tahunan.
5. Menerbitkan laporan keuangan tahunan dan laporan pertanggung jawaban.
Bagian Umum
Tanggung jawab :
1. Bertanggung jawab atas kegiatan operasional pada semua sub bagian yang ada
di bagian umum.
2. Bertanggung jawab atas keamanan harta kekayaan perusahaan yang berada di
bagian umum.
3. Bertanggung jawab atas penerimaan-penerimaan dan pengeluaran-
pengeluaran yang terjadi pada bagian umum.
4. Bertanggung jawab atas ketertiban Catatan Daftar Pemegang Saham.
5. Bertanggung jawab kepada Direksi.
Tugas dan wewenang :
1. Membuat rancangan berbagai peraturan yang berlaku pada bagian umum.
2. Membuat ususlan tentang promosi jabatan karyawan yang ada pada sub-sub
bagian di bagian umum.
3. Memimpin dan mengkoordinasikan secara langsung semua sub bagian yang
ada di bagian umum.
4. Menciptakan suasana dan lingkungan kerja yang harmonis, tenang dan
nyaman bagi karyawan pada semua sub bagian yang ada di bagian umum.
5. Membantu mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh semua sub
bagian yang ada di bagian umum.
6. Mengupayakan kelancaran, efisien dan efektivitas kerja yang ada pada semua
sub bagian yang ada di bagian umum.
7. Menjaga keamanan harta kekayaan perusahaan pada penerimaan-penerimaan
yang berasal dari semua sub bagian yang berada di bagian umum.
8. Menyusun konsep penyempurnaan sistem pemasaran, sistem keamanan,
sistem kepegawaian dan kebijaksanaan lainnya yang berkaitan dengan bidang-
bidang yang berada dalam wewenangnya.
Sub Bagian Personalia
Tanggung jawab :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan dari berbagai fungsi yang ada di
sub bagian personalia.
2. Bertanggung jawab atas keamanan harta kekayaan perusahaan yang berada di
sub bagian personalia.
3. Bertanggung jawab atas keamanan (fungsi pengamanan) secara keseluruhan.
4. Bertanggung jawab atas kelancaran pemenuhan kebutuhan pegawai.
5. Bertanggung jawab atas ketenangan, ketentraman dan kerukunan pegawai.
6. Bertanggung jawab atas kelancaran administrasi kepegawaian.
7. Bertanggung jawab kepada bagian umum.
Tugas dan wewenang :
1. Mengkoordinir secara langsung semua tugas di sub bagian personalia.
2. Menciptakan suasana dan lingkungan kerja yang harmonis, tenang dan
nyaman bagi karyawan yang ada pada sub bagian personalia.
3. Mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh sub bagian personalia.
4. Menjaga kelancaran, efisiensi dan efektivitas yang ada di sub bagian
personalia.
5. Menyusun analisis-analisis kepegawaian.
6. Menjalin hubungan yang baik dengan instansi-instansi yang terkait dengan
kepegawaian.
7. Mengeluarkan surat peringatan bagi karyawan yang menyalahi aturan.
8. Menyelenggarakan administrasi kepegawaian.
9. Melakukan penerimaan/seleksi calon pegawai/karyawan.
10. Mengajukan konsep mutasi/perputaran pegawai/karyawan.
11. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan pegawai/karyawan.
12. Menyelenggarakan absensi pegawai/karyawan.
13. Menyususn konsep surat peringatan bagi pegawai yang meyalahi peraturan.
14. Membuat/menyusun data statistik kepegawaian.
15. Membina hubungan yang baik antar pegawai.
16. Mengatur jadwal kerja dan menentukan karyawan yang akan bertugas di sub
bagian personalia.
Sub Bagian Perbekalan
Tanggung jawab :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran pengadaan barang kebutuhan perusahaan.
2. Bertanggung jawab atas kelancaran, ketelitian, kebenaran dan kelangkapan
administrasi/pencatatan barang yang dibeli perusahaan.
3. Bertanggung jawab atas kelancaran, ketelitian, kbenaran dan kelengkapan
administrasi barang yang disimpan di gudang.
4. Bertanggung jawab atas kelancaran, ketelitian, kebenaran dan kelengkapan
administrasi barang yang diterima.
5. Bertanggung jawab atas kelancaran, ketelitian, kebenaran dan kelengkapan
barang yang dikeluarkan diserahkan.
6. Bertanggung jawab atas kelancaran, ketelitian, kebenaran dan kelengkapan
administrasi barang yang dilekurkan/diserahkan.
7. Bertanggung jawab atas kelancaran, ketelitian, kebenaran dan kelengkapan
barang-barang inventaris.
8. Bertanggung jawab kepada bagian umum.
Tugas dan wewenang :
1. Mengkoordinasi secara langsung semua tugas yang ada di sub bagian
perbekalan.
2. Menciptakan suasana dan lingkungan kerja yang harmonis, tenang dan
nyaman bagi karyawan yang ada pada sub bagian perbekalan.
3. Menjaga kelancaran, efisiensi dan efektivitas kerja yang ada di sub bagian
perbekalan.
4. Menjaga keamanan harta kekayaan perusahaan yang ada di sub bagian
perbekalan.
5. Mengatur jadwal kerja dan menen tukan karyawan yang bertugas di sub
bagian perbekalan.
6. Menjalin hubungan yang baik dengan instansi dan perusahaan yang terkait
dengan pembelian/pengadaan/supplier.
7. Memilih supplier (pemasok) yang dapat menyediakan barang dengan kualitas
yang memadai dan dengan harga yang wajar serta dengan syarat yang
menguntungkan.
8. Melakukan pemesanan barang yang dibutuhkan oleh perusahaan.
9. Melakukan administrasi pembelian.
10. Melakukan penyimpanan barang di gudang.
11. Melakukan penerimaan barang baik yang berasal dari pembelian maupun dari
dalam perusahaan.
12. Melakukan penyerahan barang baik kepada pihak lain maupun pihak dalam
perusahaan.
13. Menyelenggrakan administrasi persediaan.
14. Menyelenggarakan administrasi barang-barang inventaris.
Sub Bagian Pembangunan
Tanggung jawab :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan dari berbagai fungsi yang ada di
sub bagian pembangunan.
2. Bertanggung jawab atas keamaan harta kekayaan perusahaan yang berada di
sub bagian pembangunan.
3. Bertanggung jawab atas kelancaran fungsi berbagai fasilitas yang dimiliki
perusahaan.
4. Bertanggung jawab atas kelancaran pekerjaan perbaikan dan perawatan
fasilitas yang dimiliki perusahaan.
5. Bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan pembangunan diseluruh wilayah
perusahaan.
6. Bertanggung jawab atas ketelitian dan kebenaran perencanaan pembangunan
yang akan dilaksanakan.
7. Bertanggung jawab kepada bagian umum.
Tugas dan wewenang :
1. Menciptakan suasana dan lingkungan kerja yang harmonis, tenang dan
nyaman bgai karyawan yang ada pada sub bagian pembangunan.
2. Menjaga kelancaran efisiensi dan efektivitas kerja yang ada di sub bagian
pembangunan.
3. Menjaga keamanan harta kekayaan perusahaan yang berada pada sub bagian
pembangunan.
4. Mengatur jadwal kerja dan menentukan karyawan yang akan bertugas pada
sub bagian pembangunan.
5. Melakukan perbaikan/reparasi pada berbagai fasilitas yang dimiliki
perusahaan baik di unit taman rekreasi, unit hotel restoran dan unit kebun.
6. Mengupayakan agar fasilitas yang dimiliki oleh perusahaan dapat berfungsi
dengan efisien dan efektif.
7. Membuat perencanaan pembangunan baik besar, kecil maupun relevansi.
8. Melaksanakan kegiatan pembangunan sesuai dengan perencanaan yang telah
di buat dan disetujui.
Sub Bagian Pemasaran
Tanggung jawab :
1. Bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan dari berbagai tugas yang ada di
sub bagian pemasaran.
2. Bertanggung jawab atas keamanan harta kekayaan perusahaan yang ada di sub
bagian pemasaran.
3. Bertanggung jawab atas pengeluaran-pengeluaran yang terjadi pada sub
bagian pemasaran.
4. Bertanggung jawab atas kelancaran kegiatan pemasaran untuk semua unit.
5. Bertanggung jawab atas keberhasilan pemasaran untuk semua unit.
6. Bertanggung jawab kepada bagian umum.
Tugas dan wewenang :
1. Mengkoordinassi secara langsung semua tugas yang ada di sub bagian
pemasaran.
2. Menciptakan suasana dan lingkungan kerja yang harmonis, tenang dan
nyaman bagi karyawan yang ada pada sub bagian pemasaran.
3. Mengatasi berbagai masalah yang dihadapi oleh sub bagian pemasaran.
4. Menjaga kelancaran, efisiensi, dan efektivitas kerja yang ada di sub bagian
pemasaran.
5. Menjaga harta kekayaan perusahaan yang berada di sub bagian pemasaran.
6. Mengatur jadwal kerja dan menentukan karyawan yang akan bertugas di sub
bagian pemasaran.
7. Melaksanakan kegiatan promosi untuk semua unit.
8. Mencari peluang-peluang yang dapat diusahakan oleh perusahaan.
9. Menyusun strategi pemasaran yang efektif dan efisien.
10. Membina hubungan yang baik dengan para konsumen dan calon konsumen.
Chapter 3
External Environment
A. Aspek Ekonomi
Dalam perumusan strategi perusahaan, analisis terhadap lingkungan eksternal
diperlukan karena lingkungan ekternal memiliki faktor yang dapat berupa peluang
maupun ancaman yang dapat mempengaruhi usaha dari perusaahaan.
a. Tingkat inflasi
Inflasi adalah suatu proses peningkatan harga – harga secara umu dan terus menerus.
Dampak inflasi yang tidak terkendali menyebabkan orang enggan untuk menabung
karena mata uang semakin menurun. Secara umum inflasi dapat mengakibatkan
berkurangnya investasi di suatu Negara, emndorong kenaikan suku bunga,
mendorong penanaman modal yang bersifat spekulatif, kegagalan pelaksanaan
pembangunan, ketidakstabilan ekonomi, deficit neraca pembayaran dan merosotnya
tingkat kehidupan dan kesejahteraan.
b. Pertumbuhan ekonomi
Inflasi dan perekonomian Indonesia sangat saling berkaitan. Apabila tingkat inflasi
tinggi, akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, dimana akan melambatnya laju
pertumbuhan ekonomi.dapat dikatakan bahwa selama empat tahun terakhir (2004 –
2005) perekonomian Indonesia mengalami kenaikan. Hal ini berdampak positif
terhadap penanaman investasi dan lancarnya usaha usaha di berbagai sector termasuk
sector pariwisata. Kondisi perekonomian yang baik memeperbesar peluang
meningkatna peminat wisata, karena tidak hanya terfokus pada pemenuh kebutuhan
pokok saja. Kondisi ini sangat menguntungkan bagi perusahaan yang bergerak dalam
bidang pariwisata untu tetap beroperasi.
B. Aspek Sosial Budaya
Perubahan sosial budaya adalah sebuah gejala berubahnya struktur sosial dan pola
budaya dalam suatu masyarakat, perubahan sosial budaya merupakan gejala umum
yang terjadi sepanjang masa di setiap masyarakat. Penyusunan dan penggunaan
strategi oleh perusahaan perlu memperhatikan sosial budaya karena sifat dari sosial
budaya tersebut yang terus berkembang dan faktor sosial budaya sebuah masyarakat
akan berpengaruh pada pola konsumsi dan prilaku konsumen.
1. Demografi
Laju pertumbuhan penduduk ditekan pemerintah agar sumber daya diprioritaskan
pada pembinaan potensi dan kualitas penduduk. Faktor demografi berpengaruh
terhadap terbukanya peluang uasaha dan tersedianya konsumen maupun tenaga kerja.
Peningkatan jumlah penduduk akan mengakibatkan tingginya mobilitas di suatu
wilayah dan hal tersebut merupakan suatu peluang bagi PT. Selecta untuk
memperluas pangsa pasar sehingga akan menambah pendapatan bagi perusahaan.
2. Pendidikan
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan proses pembelajaran
agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi diri yang dimilikinya, dengan
semakin tingginya pemahaman akan pentingnya pemenuh kebutuhan selain
kebutuhan pokok, orang dengan pendidikan tinggi akan dapat memikirkan hal – hal
apakah yang dibutuhkan manusia selain kebutuhan pokok diantaranya adalah
kebutuhan refresing yang sangat pemnting untuk kesehatan jasmani dan rohani. Hal
ini bisa menjadi peluang yang bagus bagi PT. Selecta sebagai penyedia jasa
pariwisata, karena masyarakt yang sadar akn pentingnya kebutuhan pariwisata
semakin banyak.
C. Aspek Politik
1. Stabilitas politik
Stabilitas politik merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam penerapan
strategi. Faktor politik maupun keamanan memiliki pengaruh yang nyata terhadap
kegagalan atau keberhasilan sebuah usaha karena stabilitas politik akan
mempengaruhi mobilitas masyarakat.
2. Undang – undang dan kebijakan pemerintah
Pariwisata merupakan salah satu sector penting untuk mempercepat proses
pembangunan nasional yang berkelanjutan. Oleh karen itu, berbagai kebijakan
pemerintah sebagai bentuk dukungan maupn system yang mengatur pariwisata perlu
ditetapkan dengan jelas. Suatu kebijakan yang ditetapkan pemerintah juga
berpengaruh pada usaha yang diaturnya.
3. Kebijakan perusahaan
a. Melakukan investasi yaitu penambahan fasilitas terutama fasilitas bermain
pada unit taman rekreasi serta mempertahankan kualitas fasilitas yang sudah
ada dengan melakukan pengontrolan secara periodic terhadap fasilitas tersebut
b. Menerapkan kebijakan harga yang bersaing dengan harga pesaing
c. Secara terus menerus meningkatkan kualitas SDM, karena aspek SDM sangat
penting untuk mencapai rencana strategis
d. Merencanakan anggaran dan program promosi secara periodic untuk
meningkatkan penjualan
e. Mnenjaga tingkat likuiditas keungan pasca investasi agar kondisi keuangan
perusahaan tidak menjadi terpuruk
f. Pembentukan dan peningkatan divisi RnD untuk menggali berbagai potensi
yang ada pada aspek internal dan menemukan berbagai peluang dari
lingkungan luar
g. Menjaga hubungan baik dengan pihak luar seperti pemasok agar kontinuitas
produksi tetap terjaga
Chapter 4
Internal Environment
A. Sumber Daya Manusia
1. Jumlah karyawan
Jumlah karyawan pada PT. Selecta adalah 157 orang dengan perincian sebagai
berikut :
- Karyawan laki – laki : 139 orang
- Karyawan wanita :18 orang
Jumlah karyawan laki – laki PT. Selecta banyak dibandingkan dengan jumlah
karyawan wanita. Hal ini dikarenakan pekerjaan yang dilakukan kebanyakan adalah
langsung di lapangan karena jenis perusahaan adalah penyelia jasa pariwisata
khususnya taman rekreasi, perkebunan dan hotel yang lebih memerlukan tenaga dari
karyawan laki – laki. Sedangkan karyawan wanita lebih banyak ditempatkan di
bagian kantor dan restoran.
2. Jam kerja karyawan
PT. Selecta merupakan perusahaan yang bekerja di bidang pariwisata, karenanya
seminggu tidak ada hari libur, di akhir minggu dan hari libur merupakan puncak
dimana pengunjung semakin ramai.
Keterangan Hari Jam Kerja
Unit hotel
Unit taman rekreasi
Unit restorant
Unit kebun
Senin – Minggu
Senin – Minggu
Senin – Minggu
Senin – Minggu
Shift 1 : 06.30 – 14.00
Shift 2 : 14.00 – 20.00
Shift 3 : 20.00 – 06.00
Shift 1 : 06.30 – 14.00
Shift 2 : 10.00 – 18.00
08.00 – 16.00
08.00 – 16.00
Sumber : PT. Selecta, 2008
Untuk unit taman rekreasi, hanya terbagi menjadi dua shift, karena unit ini hanya
dibuka jam 6 pagi sampai jam 6 sore. Untuk unit restoran dan kebun, hanya terdapat
satu shift karena untuk dua unit ini hanya dibuka 8 jam dalam sehari mulai jam 8 pagi
sampai sore.
3. Status karyawan
Status karyawan pada PT. Selcta dapat dikelompokkan menjadi karyawan tetap dan
karyawan kontrak dengan rincian sebagai berikut :
No. Keterangan Jumlah Total
1. Kantor adm. Dan umum
# tenaga tetap
14 orang 14 orang
2. Unit taman rekreasi
#tenaga tetap
#tenaga kontrak
51 orang
16 orang 67 orang
3. Unit hotel
# tenaga tetap
# tenaga kontrak
34 orang
15 orang 49 orang
4. Unit restoran
# tenaga tetap
# tenaga kontrak
17 orang
2 orang 19 orang
5. Unit kebun
# tenaga tetap
# tenaga kontrak
1 orang
1 orang 2 orang
6. Bangunan
# tenaga tetap 6 orang 6 orang
Sumber : PT. Selecta, 2008
Penempatan jumlah karyawan terbanyak berada pada unit Taman Rekreasi, karena
pada taman rekreasi area yang digunakan cukup luas. Diperlukan pengawasan pada
tiap bagian, misalnya di area outbond yag pada bagian ini aktivitas yang dilakukan
tidak bisa dilakukan oleh pengunjung sendiri, di area kolam renang juga diperlukan
karyawan yang lebih untuk mengawasi. Untuk unit yang lain tenaga kerja
disesuaikan. Karyawan yang diperkerjakan ada karyawan tetap dan karyawan
kontrak. Karyawan kontrak diperkerjakan saat perusahaan membutuhkan karyawan
tambahan pada suatu waktu tertentu. Hal itu dilakukan oleh perusahaan untuk
mengefisienkan pengluaran perusahaan, karena tidak harus membayar pegawai tetap
terlalu banyak tapi dengan kinerja yang tidak penuh.
4. System penggajian
Perusahaan dalam memberikan gaji pada karyawan disesuaikan dengan jabatan atau
kapasitas tugas dan tanggung jawab yang dijalankan serta berdasar lamanya dedikasi
karayawan pada perusahaan. System pembayaran gaji dilakukan setiap bulan pada
tanggal 1 bulan yang bersangkutan. Besarnya pemberian gaji disesuaikan dengan
peraturan pemerintah melalui upah minimum regional (UMR) Kota Batu sebesar Rp
700.000,00
5. Kualitas karyawan
Tingkat pendidikan karyawan yang bekerja di PT. Selecta terbagi menjadi :
Tingkat pendidikan Jumlah pegawai
SD 80 orang
SMP 40 orang
SMA 31 orang
S1 6 orang
Sumber : PT. Selecta, 2008
Untuk meningkatkan kualitas pekerja yang dimilki, PT. Selcta memberikan pelatihan
pengembangan setiap dua bulan sekali secara bergilir. Program pelatihan ini
bertujuan untuk memperbaiki penguasaan berbagai keterampilan dan teknik
pelaksanaan kerja tertentu untuk kebutuhan sekarang, sedangkan pengembangan
bertujuan untuk menyiapkan pegawainya agar siap memangku jabatan di masa yang
akan datang. Program pelatihan dan pengembangan juga bertujuan untuk menutup
kesenjangan antara kecakapan karayawan dan tuntutan kinerja dari jabatan yang
diemban. Pelatihan dan pengembangan yang diberikan PT. Selecta dilakukan dengan
dua cara :
a. On the job training
Training ini dilakukan dalam lingkungan kerja, yitu berupa pemberian kursus kepada
pegawai rumah makan, akuntan, dan pegawai lainnya
b. Off the job training
Training ini dilakukan di luar tempat kerja yaitu perusahaan melakukan studi banding
dan seminar yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing dengan menambah
pengetahuan dan wawasan para pegawai
6. Kesejahteraan karyawan
Kesejahteraan perusahaan merupakan salah satu faktor penting. Untuk menjamin
kesejahteraan karyawan PT. Selecta memberikan beberapa hal berikut :
a. Jaminan sosial tenaga kerja (JAMSOSTEK)
PT. Selecta telah mengikutkan sertakan karyawannya dalam program tersebur
meliputi Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari Tua, dan Jaminan Kematian.
b. Pemberian bonus
Bonus diberikan di akhir bulan ke 6 dan ke 12 tergantung besar kecilnya keuntungan
perusahaan. Bonus yang diberikan akan memberikan semangat dan motivasi kerja
pada karyawan
c. Pemberian tunjangan hari raya
d. Pemberian dana pensiun
e. Diadakan koprasi “Selecta”
Sebagai mitra kerja, koprasi “Selecta” memperoleh kesempatan untuk menangani
kebutuhan karyawan berupa melayani penyediaan makan karyawan, menyalurkan
pinjaman uang maupun barang
B. Operasi dan Pemeliharaan
Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masing – masing fasilitas. Kegiatan
operasional dan pemeliharaan yang secara rutin maupun darurat yang dilakuakn PT.
Selecta meliputi :
1. Bangunan prasarana tempat wisata
Secara bertahap PT. Selecta berusaha untuk membangun sarana dan prasarana untuk
memberikan kenyamanan pada para pengunjung juga untuk mempercantik. PT.
Selecta harus mengikuti perkembangan zaman agar para pengunjung tidak bosan
2. Pemeliharaan fasilitas
Secara rutin dilakukan pemeliharaan, misalnya menguras pada pemandian agar tetap
bersih, pemeliharaan terhadap taman bunga, bangunan, fasilitas bermain, dan yang
lain. Selain itu dilakukan juga pemeliharaan darurat bial terjadi kerusakan mendadak
C. Pemasaran
1. Produk
PT. Selecta yang berjalan di bidang pariwisata memiliki produk sebagai berikut :
a. Unit taman rekreasi
Taman rekreasi Selecta tetap mempertahankan konsep tatanan wisata yang
menggabungkan kesejukan dan keindahan alam pegunungan.
b. Unit hotel
Hotel Selecta memiliki 70 kamar dengan fasilitas air panas, TV, kolam renang, arena
olahraga dan musola
c. Unit restoran
Restoran di Selecta meyajikan makanan Indonesia dan makanan Chinesse, dan
menjual berbagai makanan ringan. Restoran juga menyediakan fasilitas untuk
pertemuan, reuni dan pesta
2. Harga
Harga yang ditawarkan sangat variatif sesuai dengan tingkat kepuasan dan fasilitas
yang diberikan. Harga yan ditawarkan sewaktu – waktu dapat berubah sesuai dengan
biaya yang dikeluarkan. Rinciannya yaitu :
No. Keterangan Harga (Rp)
1. Karcis masuk umum 10.000
2. Karcis masuk rombongan 9.100
3. Karcis parker bus/ truck 6.000
4. Karcis parker mobil 5.000
5. Karcis parker sepeda 2.000
6. Persewaan alat mandi :
@ celana renang pria
@baju renang wanita
@handuk
@ban renang
7.000
7.000
7.000
5.000
7. Mandi air panas 6.000
8. Jasa becak mini 6.000
9. Jasa mobil batrai 6.000
10. Jasa kereta kuda 12.000
11. Jasa kuda keliling 6.000
12. Jasa perahu kano 15.000
13. Jasa photo digital 10R 15.000
Sumber : PT. Selecta, 2008
3. Promosi
Promosi merupakan kegiatan untuk menyampaikan informasi, berkomunikasi
dan menyakinkan masyarakat etrhadap sesuatu. Diharapkan dari komunikasi
serta pelayanan yang baik akan memberikan dampak yang positif bagi PT.
Selecta, hal ini karena berkaitan dengan dari kepuasan para pengunjung.
Kebijakan yang dilakuakn perusahaan berkaitan dengan promosi yaitu :
a. Personal selling/ penjualan pribadi
Kegiatan ini dilakukan dengan berkomunikasi langsung dengan calon
konsumen. PT. Selecta melakukan promosi dengan cara door to door
mendatangi intansi – intansidi wilayah Jawa Timur untuk menawarkan paket
wisata mereka.
b. Periklanan diteima dengan baik oleh para calon konsumen, PT. Selecta dapat
mengiklankan di TV local Malang
c. Publisitas
Kegiatan pablisitas dilakuakan dengan menyebarkan brosur – brosur pada
pengunjung atau di tempat tertentu
d. Penjualan
Penjualan yang baik merupakan hasil dari kinerja yang baik.
4. Lokasi
Lokasi untuk tempat rekreasi sangat berpengaruh terhadap peningkatan jumlah
konsumen, karena konsumen selalu mengiginkan lokasi yang mudah dijangkau,
bagus, nyaman. PT. Selecta terletak di desa Tulungrejo, kecamatan Bumiaji,
kota Batu berada pada ketinggian 1150 m dari permukaan air laut, dengan suhu
udara 15 – 23 derajat celcius dan dikelilingi oleh Gunung panderman, Arjono,
Welirang dan Anjasmoro. Letak geogrfis ini yang bernuansa alam dan kontur
perbukitan yang berliuk sangat menguntungkan.
Chapter 5
Analysis of Strategy Fact or
A. Situational analysis (SWOT)
InternalEkternal
Strengths1. Program pelatihan dan pengembangan2. Ketersediaan unit fasilitas lain3. Cukup terjangkaunya karcis masuk4. Keadaan geografis PT. Selcta yang berbasis alam5. Kemudahan transportasi
Weekness 1. Terbatasnya fasilitas permainan pad ataman rekreasi2. Belum dipergunakan alat – alat permainan dengan tekhnologi cznggih3. Kurangnya intensitas promosi
Opportunity 1. Pertumbuhan ekonomi yang positif2. Tingginya dukungan pemerintahn teknologi3. perkembang
Strategi SO1. Terus meningkatkan kualitas SDM2. Menambah modal untuk membuka pasar yang lebih luas3. Meningkat pelayanan untuk memberikan kepuasan
Strategi WO1. Menambahkan fasilitas permainan dengan memanfaatkan tekhnologi canggih2. Memaksimalakan aktifitas promosi untuk meningkatkan jumlah pengunjung
Threats 1. Pengaruh rendahnya tingkat stabilitas politik2. Kendala infrastruktur seperti bencana3. Menculnya pendatang baru
Strategi ST 1. Menetapkan strategi harga2. Meningkatkan kinerja perusahaan
Strategi WTMengoptimalkan R and D yang ada, untuk mengeksploitasi fakta internal yang ada dan menemukan ide baru
B. Review of current mission and objectives
Berdasarkan laporan keuangan tahun 2008-2009, pendapatan PT
Selecta ini dari tahun ke tahun selalu mengalami peeningkatan. Ini
mengindikasikan bahwa pengelolaan modal kerja pada perusahaan ini
baik. Pengelolaan modal kerja yang baik diiringi dengan naiknya
penjualan. Rasio perputaran piutang semakin cepat perputaran tiap
tahunnya. Pada tahun 2008, tidak terdapat piutang pada perusahaan. Hal
ini menunjukkan bahwa semakin cepat dana yang diinvestasikan
perusahaan pada piutang dagang, dapat ditagih menjadi uang tunai.
PT. Selecta mampu bertahan di sektor pariwisata sampai saat ini
karena beberapa strategi yang dilakuakn oleh pihak Selecta sendiri, karena
banyaknya pesaing yang muncul maka Selecta harus memikirkan apa saja
yang harus dilakukan agar tetap bertahan seiring dengan perkembangan
zaman.
Karcis masuk yang dipatok oleh PT. Selecta termasuk dalam golongan
murah, di tahun 2008 karcis masuk untuk taman wisata Selecta dengan
harga Rp. 10.000 dan untuk tahun ini dipatok dengan harga Rp. 15.000.
Hal ini merupakan salah satu kekuatan yang dimiliki, karena untuk tempat
wisata yang lain harga tiket masuk tergolong mahal.
Selecta juga melakukan promosi dengan pembagian brosur bagi para
pengunjung, iklan di TV lokal, personal selling dan penjualan. Strategi
yang digunakan Selecta ini membuat tempat pariwisata ini mampu
bertahan dan bersaing. Selecta juga meningkatkan kualitas SDM yang
mereka miliki, karena SDM juga faktor penting untuk keberlangsungan
hidup taman wisata ini. Melalui pelatihan dan pembekalan yang rutin
dilakuakan maka kualitas SDM yang dimiliki PT. Selecta tidak perlu
diragukan. Terciptanya R n D yang baik juga dikarenakan faktor SDM
berkualitas yang dimiliki oleh PT. Selecta. Dengan R n D yang baik,
Selecta dapat meningkatkan dan mengembangkan bisnis pariwisata yang
dimiliki, terbukti dengan didirikannya hotel dan restoran. Penataan tempat
dan letak juga mempengaruhi keberhasilan taman wisata Selecta, karena
bila letak yang ditentukan untuk wahana atau kebun bunga dan yang
lainnya tidak ditata dengan baik maka akan memperburuk suasana dan
menimbulkan ketidaknyamanan bagi para pengunjung. Selecta
menempatkan karyawan yang dimilikinya sesuai dengan kemampuan para
karyawannya. Karyawan laki – laki ditempatkan di lapangan sedangkan
untuk karyawan perempuan ditempatkan di kantor maupun restoran. Di
area kolam renang atau outbond juga ditempatkan karyawan untuk
mengawasi dan melayani pengunjung yang memanfaatkan area tersebut.
Hal ini dilakukan agar para pengunjung tetap nyaman dan aman.
Kebijakan – kebijakan yang dilakukan oleh PT. Selecta membuat ia
mampu bertahan di sektor pariwisata. Walaupun pada saat ini begitu
banyak persaingan yang timbul, Selecta tetap mampu bertahan dan terus
berkembang untuk memenuhi kebutuhan akan tempat wisata bagi
masyarakat. Selecta terus berinovasi sesuai dengan perkembangan zaman
dan melihat peluang yang ada juga masukan dari para pengunjung.
Daftar Pustaka
Hapsari, Myrda Dwie. 2011. Penilaian kinerja Keuangan Berdasarkan Analisis rasio
Keuangan. Malang
Kristaningsih. 2009. Analisis Swot Sebagai Dasar Dalam Menentukan Strategi
Perusahaan. Malang
Halim, Reymond Surya. 2011. Pengelolaan Modal kerja Pada PT. SELECTA Batu.
Malang
top related