buletin interaksi ppi jepang - juni 2010
Post on 11-Mar-2016
236 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
PPI JepangBULETIN BULANAN
InteraksiEdisi 09/ Juni 2010
INFO DARI
PPI PusatPPI Daerah
2Dari Redaksi
REDAKSI
PENGARAHFarid Triawan
Pemimpin RedaksiRodiyan Gibran Sentanu
Kontributor BeritaAtus SyahbudinFarid TriawanMochamad AsriLubisFariz Zulkarnaen
EditorRodiyan Gibran SentanuPandji PrawisudhaAsep RidwanMochamad Asri
DesignerDeby MardiansahBayu Indrawan
Email : [pengurus@ppijepang.org]
Redaksi menerima pertanyaan, saran, dan kritik dari pembaca. Untuk setiap email yang masuk mohon mencantumkan nama, instansi (sekolah/tempat bekerja) dan kota tempat tinggal.
© Copyright PPI Jepang 2009© Copyright PPI Jepang 2010
Hormat Kami,Tim Redaksi
Assalamualaikum Wr.Wb
Salam Sejahtera Rekan-rekan PPI Jepang
Sedikit demi sedikit, perlahan-lahan PPI Jepang mulai bergerak membenahi segala aspek keorganisasiannya, baik itu internal maupun eksternal. Di bulan ke enam tahun 2010 ini, PPI Jepang kembali hadir di tengah rekan-rekan dengan buletin edisi 09 sebagai wujud pelayanan PPI Jepang periode 2009-2010.
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan Korda dan Komsat. Dengan dukungan dan kerjasama antara tim redaksi serta pengurus PPI Korda dan Komsat, buletin PPIJ bisa kembali terbit menyapa seluruh anggota PPI Jepang dari ujung utara, Hokkaido, hingga ujung selatan, Okinawa. Sambil terus melakukan perbaikan dari segi design, isi, maupun keragaman berita, kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik bagi para pembaca.
Masih dengan semangat INTERAKSI (Integrity, Teamwork, Action, Solidarity), kami berharap buletin ini bisa menjadi media untuk saling merasakan keberadaan satu sama lain. Dengan begitu, rasa kepemilikan terhadap organisasi kita, PPI Jepang, yang bisa membawa pada perbaikan PPI Jepang serta memberikan kontribusi nyata kepada negara kita, Indonesia tercinta.
Kami pun sadar buletin ini belum sempurna. Untuk itu, kami akan selalu setia mengharapkan berbagai saran dan kritik dari para pembaca demi Buletin PPIJ yang lebih baik.
3 Daftar Isi
© Copyright PPI Jepang 2010
Bincang Santai PPI Aidai-KJRI-GAI
Peran Strategis PPI
子ども手当て, Dana bantuan untuk Anak
Penjualan Pin dan Badge INA-JPN
Undangan Temu Ilmiah ke-18 PPI-Jepang 2010
DAFTAR ISI
Diolabs, Solusi Sms murah ke Indonesia !
Undangan SustaiN 2010
PPI Jepang Bid. Kebudayaan/ Bulan Budaya
4Diolabs
Back to Daftar Isi© Copyright PPI Jepang 2010
5Bincang Santai PPI Aidai-KJRI-GAI
Back to Daftar Isi© Copyright PPI Jepang 2010
BINCANG-BINCANG SANTAI
BERSAMA BAPAK KONJEN KJRI OSAKA DAN GM GARUDA
OSAKA
Dalam rangka menghadiri pertemuan bisnis Asosiasi Persahabatan
Ehime-Indonesia (Ehime Indonesia Friendship Association/EIFA) Bapak Konjen
KJRI Osaka menyempatkan diri untuk bertatap muka dan beramah tamah
dengan PPI Aidai, perwakilan kenshusei dan WNI lainnya di Matsuyama.
“Bagaimana kabar Indonesian fair kemarin (Sehari Bersama Indonesia 2010 –red)?
Juga program PPI Ehime ke depan?”, sela Bapak Konjen membuka pertemuan,
Selasa/25 M ei 2010, pukul 19.30-22.00. Malam itu, selain semua Pengurus Harian
PPI Aidai, Pembina dan Ketua Seks Informasi dan Komunikasi PPI Aidai, hadir
pula 3 orang perwakilan kenshusei di Ehime. Rombongan KJRI sendiri dinahkodai
langsung oleh Pak Ibnu (demikian beliau biasa dipanggil-red) selaku konjen yang
mulai berkantor di awal tahun 2010, didampingi Bapak I. Gusti Ngurah Ardiyasa
(K onsul Ekonomi), Ibu Julia S ilalahi (D irektur Indonesian Trade Promotion
Center), Bapak Slamet Winardi (staf ekonomi), dan Bapak Tedyanzah Jayadi (staf
administrasi).
6 Bincang Santai PPI Aidai-KJRI-GAI
Back to Daftar Isi © Copyright PPI Jepang 2010
Kupas tuntas SBI 2010 dan program kerja
PPI pun berjalan dalam suasana santai
dan kekeluargaan. Sembari menikmati
udon khas Matsuyama, pembicaraan
berlanjut silih berganti, serta sesekali
beralih dalam tanya jawab perihal
permasalahan WNI di Ehime, baik
mahasiswa, kenshusei maupun WNI yang
menikah dengan penduduk asli Jepang.
Usulan penyelenggaraan PORMAS
se-Pulau Shikoku juga tidak luput
mendapatkan tanggapan yang positif.
“Pak, apakah dalam melaporkan kemajuan
belajar kami cukup mengirimkannya ke
KJRI Osaka ataukah juga harus ke KBRI
(Atase Pendidikan dan Kebudayaan –red)?,”
tanya salah satu pengurus PPI. “Mengingat
selama ini laporan belajar per 3 bulanan
yang kami kirimkan ke KJRI Osaka tidak
berbalas. Kalau salah kan biasanya ada
memo dalam amplop yang kembali ke sini,”
lanjutnya kembali.
“Tidak apa-apa, kalau sudah melapor ke KJRI sudah cukup, kecuali bagi penerima beasiswa DIKTI yang
memang memiliki kewajiban mengirimkan laporan belajar ke KBRI. Mereka kan mendapatkan beasiswa
Pemerintah Indonesia, guna mempermudah pelaporan ke pemerintah ya lapornya ke KBRI,” Pak Ibnu
menanggapi.
7
Back to Daftar Isi
Bincang Santai PPI Aidai-KJRI-GAI
© Copyright PPI Jepang 2010
“Kenapa juga Pak, KJRI kadang-kadang menanyakan tentang data kenshusei kepada PPI?”, sergah
penanya berikutnya. “Masalahnya kami ingin meng-up date data yang ada. Pendataan kensusei saat ini
hanya saat awal kedatangan mereka. Setelah itu mereka pindah kerja, pulang ke Indonesia atau bahkan
melarikan diri, mereka tidak melaporkannya ke kami”. Panjang lebar Pak Slamet menguraikannya,
termasuk kesannya kenshusei itu saat datang melapor, tapi kalau mau pulang tidak melaporkan diri. Dulu
pernah dicoba diberikan lembar khusus agar ketika mau kembali, lembar tersebut disampaikan ke kami.
Namun belum berjalan.
“Setelah selesai kerja magang 3 tahun,
bila ingin kembali lagi ke Jepang
silahkan kenshusei melanjutkan kuliah
di Jepang, atau bisa juga menikah
dengan penduduk asli Jepang”, Pak Ibnu
menggarisbawahi. “Keinginan untuk
melanjutkan bekerja di perusahaan
Jepang, nampaknya masih belum
terbuka mengingat selama ini mereka
tidak memberikan visa kerja bagi warga
asing”, Pak Slamet menambahkan.
“Setelah pulang ke Indonesia para kenshusei hendaknya pandai-pandai menggunakan ketrampilan
yang telah didapatkan selama magang di Jepang”, Pak Tedy pun menguraikan dengan bersemangat;
yang juga menceritakan success strory-nya berbekal uang pas-pasan namun dapat sukses karena
keyakinan kuat dan pantang menyerah. “Coba lihat orang Jepang, prinsip mereka itu pasti bisa kalau
terus berusaha. Jangan sampai belum mencoba sudah banyak beralasan, mengatakan susah, tidak bisa,
dan lain-lain”. Berbekal pengalaman kenshusei, para alumni yang sudah di Indonesia bisa bekerja sama
dengan Honda guna wirausaha bengkel-bengkel Honda. “Tabungan yen kan banyak, kualitas merk
honda pun tidak diragukan,” kata Pak Slamet yang menimpali di penghujung pembicaraan. Tatap
muka dan ramah tamah akhirnya ditutup dengan foto bersama. Kami gembira sekali Bapak berkenan
menyempatkan waktunya menengok kami di seberang pulau ini. Ehime senantiasa menunggu
kehadiran Bapak kembali.
8
Back to Daftar Isi © Copyright PPI Jepang 2010
Pagi hari berikutnya, Rabu, 26 Mei 2010, pukul 11.15-11.45, PPI Aidai kembali
memperoleh kunjungan ramah tamah dari partner penting kami di SBI 2010.
Bapak Asa Perkasa (GM Garuda Osaka) bersama Manajer Penjualan Garuda, Mr.
Kiyoshi Tanoi dan staffnya, Mr. Masao Kogure. Kerja sama ini dapat dikatakan
unik mengingat selama ini komunikasi via dunia mayalah yang kami jalin.
Silahkan PPI mengajukan program-programnya jauh-jauh hari. Asal berkontribusi
bagi promosi mengunjungi Indonesia Insya Allah akan Garuda bantu. Demikian
salah satu poin penting yang telah diarsip oleh infokom PPI Aidai. Kini semua
berharap bahwa semoga kerja sama antara PPI Aidai dan Garuda dapat terus
berlanjut dan semakin bermanfaat bagi Indonesia kita tercinta, PPI dan Garuda.
(Infokom PPI Aidai/Atus S., Ajeng A.S., R.A.A.Lelono, Myrizki S.Y.)
Bincang Santai PPI Aidai-KJRI-GAI
9子ども手当て
Back to Daftar Isi© Copyright PPI Jepang 2010
Terhitung sejak April 2010, bagi orang tua yang tinggal di Jepang dan memiliki anak
dibawah 15 tahun, akan mendapat biaya 13 ribu yen per bulan setiap anak. Bagi yang
anaknya tinggal bersama di Jepang, biasanya sudah ada pengumuman dari pihak
pemerintah daerah setempat. Namun bagi orang tua yang anaknya di Indonesia, atau yang
baru saja datang, perlu untuk mendaftar secara khusus untuk mendapatkan bantuan ini.
1. Kartu Keluarga beserta terjemahannya.
2. Surat keterangan dari sekolah si anak bahwa si anak bersekolah di sekolah tersebut. (bagi
yang sudah sekolah)
3. Buku tabungan
4. Gaikokujin tourokushou (Alien Card)
5. Fotokopi passport orang tua
6. In-kan atau stempel pengganti tanda tangan (bagi yang memiliki)
1. Orang tua pulang 2x dalam 1 tahun
2. Orang tua mengirim uang ke
Indonesia setiap 4 bulan sekali
3. Sebelum datang ke Jepang, orang tua
tinggal bersama si anak
Yang perlu dipersiapkan
子ども手当てBantuan bagi anak anda di Indonesia
Syarat mendapatkan 子ども手当て
10 Undangan SustaiN 2010
Back to Daftar Isi © Copyright PPI Jepang 2010
Undangan SustaiN 2010 Sustainable Future for Human Security
S ala m untuk rek an -re kan d i Je pa ng, S ebe lu m n ya ka m i a tas na m a p ani tia S usta iN 20 10 (S us ta in ab le F utu re for H um a n S ec urit y), m e m o ho n m aaf ata s t ida k b isa d ia ks esn ya situs w eb ka m i akiba t pe rm as ala ha n pa da serve r. S aa t in i s itus w eb terse but su da h d apa t d iak se s kem b ali. P ada ke se m p atan in i pu la, ka m i ing in m e ng ing atk an ke m bal i m e ng en ai k onfere ns i in tern as ion al in i, y an g ak an d iad aka n ta ng ga l 4 D e sem b er 2 01 0 d i K yo to. Sa at in i s ud ah te rku m p ul a bs tra k d ari m ah as isw a d an pe nel iti d ari berba gai ne ga ra, s ep ert i Ind one sia, Ko re a, B run ei D aru ss ala m , d an P era nc is. Ja di jan gan s am pai ke tin gg ala n bag i rek an -rek an m ah asisw a d i J epa ng u ntuk b erpart is ip asi d i da lam n ya. K am i tu ng gu ab strakn ya h ing ga tan gga l 3 1 A gu stus 20 10. S ilak an ku nju ngi s itu s w eb k am i u ntu k m en da patk an in form a si leb ih len gka p: h ttp :/ /pp i-k yoto.o rg /isc Te rim a k as ih ata s p erh atian nya . S ala m , P ani ta S us ta iN 20 10 = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = == = = = = = = = = = = = = = = = = = == = = = = = S usta ina ble F utu re for H um an Se cu rit y IS SN 1 884 -8 850
11
Back to Daftar Isi
Peran Strategis PPI
© Copyright PPI Jepang 2010
PERAN STRATEGIS PPI
menuju “SISTER CITY” EHIME – SULAWESI SELATAN Atus Syahbudin 1) dan Andi Erwin Eka Putra 2)
Hubungan kerja sama antara Ehime-ken dan Provinsi Sulawesi Selatan semakin meningkat
dalam beberapa tahun terakhir. Bermula dari meja kampus, melalui penandatanganan MoU antara
Ehime University (EU) dan Universitas Hasanuddin (UNHAS), komunikasi antara kedua provinsi
tersebut semakin diperluas. Pada bulan Juli 2008 dihasilkan kesepakatan EPA yang berlaku efektif per
1 Juli 2008. Pada bulan yang sama, tepatnya pada tanggal 15 Juli 2008, dibentuk Ehime-Indonesia
Friendship Association (EIFA) yang berkantor di EU. Selanjutnya, pada tanggal 8-9 Oktober 2009 di
kota Makasar diselenggarakan Simposium Internasional “Enhancing Sulawesi Initiatives” yang
merupakan hasil kolaborasi antara EU, UNHAS, UNG, EIFA, dan Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan.
Hal ini menunjukkan bahwa hubungan kerja sama ini tidak hanya melibatkan para akademisi dan
peneliti, namun juga secara aktif melibatkan para pelaku bisnis dan pejabat pemerintahan.
Wakil Wal iko ta Matsuyama, Ehime menjelaskan berbaga i potensi Kota Matsuyama
dalam symposium internasional di Makassar, 8 -9 Oktober 2009.
12
Back to Daftar Isi © Copyright PPI Jepang 2010
Peran Strategis PPI
PPI Aidai sebagai mitra strategis EU dan EIFA di Ehime telah memainkan peran penting dalam
menjembatani kepentingan Jepang-Indonesia. Perhimpunan pelajar ini berhasil melibatkan diri secara aktif
dalam berbagai pertemuan dan kegiatan, baik yang diinisiasi oleh PPI sendiri maupun pihak lain. Baru-baru
ini penyelenggaraan acara Sehari Bersama Indonesia (SBI) 2010 menjadi salah satu contoh nyata.
Keberadaan PPI Aidai ini tidak hanya bermanfaat dalam penggalangan persatuan dan kesatuan di kalangan
pelajar dan WNI saja, namun kiprahnya telah menyentuh pada pembinaan hubungan baik dengan
masyarakat internasional, khususnya Ehime dan Jepang. Usaha lainnya adalah menjembatani komunikasi
kerja sama antara pihak Toyota Ehime dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui penyediaan
bantuan penanggulangan bencana di Sulawesi Selatan. Dalam rangkaian penyerahan bantuan tersebut,
sister city turut pula digagas oleh kedua provinsi.
Rombongan pe jabat EU, para anggota EIFA dan pebisnis Ehime
berfo to bersama d i depan kantor W akil Gubernur Sulawesi Selatan, 8 Oktober 2009.
foto bersama para pejabat EU, EIFA, KJRI Osaka dan PPI Aidai memperingati 50 tahun hubungan kerjasama kedua negara, 18 Desember 2008
13
Back to Daftar Isi
Peran Strategis PPI
© Copyright PPI Jepang 2010
Kini, pertemuan bersejarah inisiasi sister city antara Ehime dan Sulawesi Selatan, 15 Mei 2010,
menjadi salah satu bagian penting bagi langkah PPI Aidai ke depan. Keterlibatan awal sebagai fasilitator
komunikasi timbal balik segi tiga maupun segi empat, bantuan penterjemahan, pemberiaan panduan
perjalanan selama di Jepang dan di Indonesia, serta bantuan umum lainnya, diharapkan dapat
menjadikan jalan menuju sister city ini semakin mudah, efektif dan efesien. Walaupun seringkali uluran
tangan PPI Aidai ini hanya bernilai ala kadarnya, sebatas kemampuan para pelajar Indonesia yang hidup
di luar negeri. Namun yang terpenting para pelajar ini tetap memiliki satu tekad: “mari majukan dan
mandirikan Indonesia tercinta!” (AS – AEEP / foto-foto koleksi penulis pertama)
Suasana pertemuan guna menggagas sister city Ehime-Sulawesi Selatan, 15 Mei 2010 pukul: 16.00-17.30.
Pertemuan sore hari dan suasana dinner party pukul: 18.30-20.00. Tampak dalam kedua gambar beberapa pejabat Sulawesi Selatan, yakni: W aki l Gubernur, Bupati Bantaeng, Bupati Pinrang, Bupati Jeneponto, dan Bupati Luwu. Hadir pula Konsul Muda Penerangan KJRI Osaka ---mewakili Bapak Konjen KJRI Osaka, ser ta 9 orang mahasiswa PPI Aidai beserta keluarga, 2 orang Pembina PPI, 1 orang country mix, dan 1 orang alumni PPI yang turut serta bersama rombongan Sulawesi Selatan dari Indonesia.
14
Back to Daftar Isi
Penjualan Pin dan Badge INA-JPN
© Copyright PPI Jepang 2010
Penjualan Pin & Badge Indonesia-Jepang
Dana Usaha PPI Jepang bekerjasama dengan Nur Cendekia (www.nur-cendekia.com) menawarkan Pin Indonesia-Jepang (foto terlampir) yang dapat digunakan oleh rekan-rekan di berbagai event/acara persahabatan Indonesia-Jepang, atau bisa juga digunakan sebagai cendera mata, dengan harga sbb:
1 buah tanpa box 300 yen 2 buah tanpa box 500 yen 1 buah dengan box 500 yen
Pemesanan bisa dilakukan secara individual maupun secara bersama-sama/ kolektif melalui jalur PPI Komisariat di masing-masing daerah. Khusus untuk pemesanan secara kolektif melalui jalur PPI Komisariat akan mendapatkan fasilitas spesial berupa:
- Bebas ongkos kirim (untuk pemesanan pin di atas 20 buah) - Bonus 1 pin gratis (untuk setiap pembelian kelipatan 20 buah)
Untuk pemesanan kurang dari 20 buah akan dikenakan ongkos kirim sebesar 100 yen.
Pemesanan secara kolektif dapat dilakukan dengan mengirimkan email dengan isi sbb:
============================================= To: nurcendekia@ yahoo.com <nurcendekia@yahoo.com> cc: stunecity@ gmail.com <stunecity@gmail.com> Subject: Pin Indonesia Jepang [PPI Jepang] Nama : (Nama penanggung jawab pembelian) Komisariat : (Nama PPI Komisariat) Alamat : (Alamat lengkap pengiriman) Nomor Telp: (Nomor Telp Penanggung Jawab Pembelian) =============================================
Back to Daftar Isi© Copyright PPI Jepang 2010
TI ke-18 PPIJ15
Undangan Temu Ilmiah ke-18 PPI Jepang 2010
Back to Daftar Isi © Copyright PPI Jepang 2010
16PPI Jepang Bidang Kebudayaan
Saran, Kritik, dan Isi Berita
Kami sebagai Tim Redaksi Buletin PPI-Jepang sangat mengharapkan saran ataupun kritik
dari para pembaca untuk memperbaiki kualitas buletin ini. Silahkan kirimkan langsung
melalui email ke pengurus@ppijepang.org.
Selain itu, kami juga menerima berbagai berita tentang kegiatan anggota PPI-Jepang di mana
pun berada. Kami berharap dengan saling menginformasikan kegiatan masing-masing, bisa
menjadi bahan masukan untuk rekan-rekan yang lainnya. Selain itu, media ini juga
bermanfaat untuk mempererat tali silaturahmi di antara anggota PPI-Jepang dari ujung utara,
Hokkaido, sampai ujung selatan, Okinawa.
Demi PPI-Jepang yang lebih baik!
Kritik dan Saran
Kritik dan Saran17
Back to Daftar Isi © Copyright PPI Jepang 2010
Presented by
© Copyright PPI Jepang 2010
top related