carcinoma prostat
Post on 31-Jul-2015
208 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Carcinoma ProstatSopi Indrayati 0610084Arvin soedibyo 0710213
I Gede Mahatma 0710104Oddy Litanto 0710025
Fifi 0710
Pembimbing
Dr. John M.S., Sp B.
Pendahuluan
Kanker prostat ini, merupakan penyebab kematian tertinggi pada kedua di Amerika Serikat
setiap tahunnya ada 30,000 pria yang meninggal dunia karena penyakit tersebut
Data dari 13 fakultas kedokteran negeri di Indonesia menunjukkan kanker prostat termasuk dalam 10 penyakit keganasan tersering pada pria
Insidensi dan epidemiologi
Kanker prostat adalah kanker yang paling sering ditemukan pada pria di Amerika. Kira-kira 230.000 pria amerika didiagnosa kanker prostat pada tahun 2005
Usia resiko seumur hidup dari seorang pria berusia 50 tahun untuk menderita Ca prostat laten (terdeteksi secara tidak sengaja saat autopsy, tidak tidak peduli penyebab kematiannya apa) adalah 40%; untuk Ca prostat dengan gejala klinik yang jelas, persentasinya 9,5%, dan Ca prostat yang menyebabkan kematian persentasinya adalah 2,9%
Ca prostat terjadi pada pria berusia kurang dari 40 adalah 1:10.000; untuk 40-49 tahun adalah 1:103, dan bagi pria berusia 60-79 adalah 1:8.
Orang kulit hitam memiliki resiko yang lebih tinggi daripada kulit putih
obesitas dengan tingginya tingkat rekurensi setelah pengobatan
Etiologi
Usia
Riwayat keluarga
Ras
Androgen
Diet
Vasektomi
Paparan lingkungan
Insulin like growth factor
Patobiologi dan Genetika Molekuler
Seluruh microenvironment prostat, tidak hanya kompartemen epitel, penting bagi pertumbuhan jaringan normal dan neoplastik karena terdapat interaksi epithelial-mesenchymal/stromal
epidemiologis dan molekuler mengindikasikan bahwa inflamasi mungkin berhubungan dengan terbentuknya kanker prostat sel epitel yang teraktivasi sepertinya merupakan prekursor bagi lesi neoplasia prostat intraepitel (PIN) dan karsinoma prostat
mempergunakan pendekatan bioinformatik, Tomlin dan koleganya mengidentifikasi 2 faktor transkripsi: ERG dan EtV1 yang mengalami overekspresi pada jaringan kanker prostat
Patologi
Lebih dari 95% kanker prostat merupakan adenokarsinoma. 5% sisanya, 90% merupakan karsinoma sel transisional, dan sisanya merupakan karsinoma atau sarkoma neuroendokrin (small cell)
Grading & staging
Sistem Gleason grading adalah yang paling umum digunakan pada sistem America.
Sistem ini benar di mana mengandalkan penampakkan tekstur glandular di bawah mikroskop
Gleason score
Skor Gleason atau “Gleason sum” diperoleh dengan menambahkan grade primer dan sekunder bersamaan. Skor Gleason mempunyai range 2 sampai 10. Gleason sum pada “well-differentiated tumor” adalah 2-4, “moderately differentiated adalah 5-6, “poorly differentiated” adalah 8-10
Sistem staging TNM Sistem Staging TNM
T-Primary tumor
Tx Cannot be assessed
T0 No evidence of primary tumor
Tis Carcinoma in situ (PIN)
T1a ≤5% of tissue in resection for benign disease has cancer, normal DRE
T1b ≥5% of tissue in resection for benign disease has cancer, normal DRE
T1c Detected from elevated PSA alone, normal DRE and TRUS
T2a Tumor palpable by DRE or visible by TRUS on one side only, confined to prostate
T2b Tumor palpable by DRE or visible by TRUS on both side, confined to prostate
T3a Extracapsular extension on one or both sides
T3b Seminal vesicle involvement
T4 Tumor directly extends into bladder neck, sphincter, rectum, levator muscles, or into pelvic sidewall
N-Regional lymph nodes (obturator, internal iliac, external iliac, presacral lymph nodes)
Nx Cannot be assessed
N0 No regional lymph node metastasis
N1 Metastasis in a regional lymph node or nodes
M-Distant metastasis
Mx Cannot be assessed
M0 No distant metastasis
M1a Distant metastasis in nonregional lymph nodes
M1b Distant metastasis to bone
M1c Distant metastasis to other sites
Stage Grouping
I T1a N0 M0 G1
II T1a N0 M0 G2, 3-4
T1b N0 M0 Any G
T1c N0 M0 Any G
T1 N0 M0 Any G
T2 N0 M0 Any G
III T3 N0 M0 Any G
IV T4 N0 M0 Any G
Any T N1 M0 Any G
Any T Any NM1 Any G
Penemuan klinik
Gejala
Kebanyakan pasien dengan stage awal CaP asimptomatik.
Obstruksi atau nyeri saat buang air dapat disebabkan oleh pertumbuhan lokal tumor ke dalam urethra atau leher bladder atau perluasan langsung ke dalam trigone bladder.
Metastase ke tulang menyebabkan nyeri tulang.
Metastase ke kolum vertebra parestesia dan kelemahan ekstremitas bawah dan inkontinensia urin atau fekal.
tanda
Pemeriksaan fisik, termasuk DRE
kelemahan atau spastisitas ekstremitas bawah dan hiperrefleksi reflek bulbocavernosus
limfedema ekstremitas bawah
pemeriksaan penunjang
Laboratorium
Tumor marker PSA N≤ 4 ng/mL
Biopsi prostat
Imaging (TRUS,MRI, CT, Bone scan, pencitraan antibodi)
Terapi
TURP
Radikal/ total prostatektomi
Radioterapi
Follow up
Pemantauan Kadar PSA
top related