dokumen usulan teknis gor konut.pdf
Post on 05-Jul-2018
728 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
1/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
1 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
1.1. U M U M
Berdasarkan hasil prakualifikasi pada Panitia ULP Pengadaan Barang dan
Jasa Pemerintah Kabupaten Konawe Utara, dan membaca Dokumen
Seleksi serta setelah mengikuti rapat penjelasan sampai selesai, untuk
pekerjaan:
PERENCANAAN DESAIN PEMBANGUNAN GEDUNG GOR (LANJUTAN)KAB. KONAWE UTARA
Berkaitan dengan hal tersebut diatas bersama ini kami menyampaikan
Usulan Teknis untuk pelaksanaan pekerjaan sebagai upaya dari
konsultan dalam hal pendekatan dan pemahaman teknis mengenai
pelaksanaan pekerjaan selain itu juga merupakan salah satu persyaratan
untuk mengikuti pelaksanaan pelelangan penunjukan langsung, dimana
dokumen usulan ini memberikan gambaran kepada pihak Pejabat
Pengadaan dan Kepala Satuan Kerja tentang kemampuan dan penanganan
pekerjaan diantaranya;
(1) Pengalaman perusahaan dapat memberikan gambaran bahwa
perusahan tersebut mampu mengerjakan pekerjaan yang sejenis
dan terkait langsung,
(2) Pendekatan dan Metodologi adalah kemampuan manajemen
perusahaan dalam mengerjakan pekerjaan baik kemampuan
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
2/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
2 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
menterjemahkan tujuan dan sasaran kegiatan yang diharapkan oleh
satuan kerja (Proyek) dan
(3) Kualifikasi tenaga dimaksudkan untuk menilai kemampuan personil
perusahaan dalam melaksanakan pekerjaan sehingga dalam
pelaksanaannya tidak terdapat permasalahan yang dapat
mengakibatkan pekerjaan tersebut tidak dapat dilaksanakan/
diselesaikan dengan baik sesuai dengan apa yang dituntut dalam
Kerangka acuan Kerja (KAK).
1.2. TUJUAN
Salah satu tujuan disusunnya dokumen usulan teknis adalah untuk
memenuhi persyaratan kegiatan pelelangan yang diselenggarakan oleh
Panitia ULP Pengadaan Barang dan Jasa untuk pekerjaan
Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab.
Konawe Utara dan mengikuti ketentuan-ketentuan pelelangan sesuai
dengan aturan dan ketentuan dalam dokumen lelang.
1.3. SASARAN
1) Pengalaman Perusahaan dalam melaksanakan kegiatan baik yang
terkait langsung, tidak terkait langsung, Pengalaman pada lokasi yang
sama, dan pengalaman manajerial serta kapasitas perusahaan
menyediakan tenaga ahli.
2) Metodologi dan pendekatan pelaksanaan yang diajukan oleh
perusahaan kami tercakup diantaranya; Pemahaman terhadap
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
3/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
3 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
kerangka acuan kerja (KAK), sasaran kegiatan, ruang lingkup
kegiatan, rencana kerja dan analisa dan pemecahan masalah.
3) Tata cara penyusunan laporan
4) Fasilitas Pendukung dan Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan meliputi;
struktur organisasi, komposisi tenaga ahli dan uraian tugasnya, serta
jadwal penugasan personil.
1.4. SISTEMATIKA PEMBAHASAN
Usulan teknis ini disusun berdasarkan kriteria yang kami miliki, dan
mengacu pada Kerangka Acuan Kerja (KAK) serta risalah-risalah lain
atau addenda yang kami terima dari pihak panitia baik itu melalui
penjelasan pekerjaan (Aanwizing). Untuk memudahkan dalam
pembahasan kami sajikan skemati dari usulan teknis sebagai berikut:
A Pendahuluan
Pada bab ini akan diuraikan mengenai umum, maksud, tujuan dan
sasaran serta sistimatika pembahasan.
B Latar Belakang Perusahaan
Pada bab ini akan diuraikan mengenai, biodata perusahaan, Kualifikasi
Perusahaan, Struktur Organisasi Perusahaan, dan Pengalaman
Perusahaan.
C Pemahaman Terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK)
Pada bab ini diurainakan mengenai Latar Belakang Kegiatan,
Maksud, Tujuan, sasaran, Lingkup Kegiatan, Kebutuhan dan jenis
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
4/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
4 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
tenaga ahli yang dibutuhkan, Jangka Waktu Pelaksanaan, Pelaporan, dan
profil lokasi pelaksanaan kegiatan
D Tanggapan Terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK)
Pada bab ini dijelaskan mengenai tanggapan konsultan secara umum
terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang ada, waktu pelaksanaan,
hambatan dana tindak lanjut.
E Apresiasi dan Inovasi
Pada bab ini dijelaskan tentang Inovasi konsultan dalam
melaksanakan pekerjaan.
F Pendekatan dan Metodologi
Dimana konsultan menjelaskan tentang pendekatan kegiatan secara
umum, dan prinsif dasar. Dan juga dijelaskan Metodologi
pelaksanaan kegiatan.
G Rencana Kerja
Pada bab ini, konsultan menyusun Rencana / program kerja dalam
melaksanakan pekerjaan.
H Jadual Pelaksanaan Pekerjaan
Pada bagian ini diuraikan jadwal pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan
rencana kerja.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
5/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
5 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
I Tenaga Ahli dan Tanggung Jawabnya
Pada bab ini konsultan memaparkan tugas kebutuhan dan tanggung
jawab tenaga ahli dalam melaksanakan pekerjaan.
J Jadual Penugasan Tenaga Ahli
Pada bagian ini konsultan menyusun jadwal penugasan sesuai
dengan kebutuhan, rencana kerja dan tanggung jawab tenaga ahli.
K Organisasi Pelaksanaan Pekerjaan
Pada bab ini dijelaskan tentang organisasi Konsultan dalam
melaksanakan pekerjaan.
L Pelaporan
Pada bab ini dijelaskan tentang kebutuhan pelaporan dan jumlah
laporan yang diwajibkan dalam KAK.
M Staf Penunjang
Pada bab ini dijelaskan kebutuhan tenaga penunjang dan jadwal
penugasannya.
N Fasilitas Penunjang
Pada bab ini dijelaskan daftar peralatan yang akan digunakan dalam
melaksanakan pekerjaan serta jadwal penggunaannya.
O Penutup
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
6/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
6 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
2.1. Pendahuluan Perusahaan CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN berdiri dengan titik tolak
dan keinginan yang kuat untuk dapat berpartisipasi secara aktif dalam
gerak langkah pembangunan diwilayah Sulawesi Tenggara Khususnya
dan Nasional pada umumnya serta hasrat untuk membenkan karya dan
sumbangsih yang terbaik bagi bangsa dan masyarakat.
Bidang jasa konsultansi merupakan bidang usaha yang kami tangani,
dimana tenaga-tenaga ahli professional yang kami miliki siap berperan
aktif dengan penuh dedikasi dan loyalitas dalam rangka mewujudkan
program- program pembangunan disetiap sektor. Baik itu program
pemerintah maupunswasta.
Sebagai langkah awal untuk mewujudkan keinginan tersebut, Kami susun
buku perkenalan perusahaan ini untuk memberikan gambaran secara
global mengenal perusahaan kami.
Adapun informasi yang dapat kami sampaikan antara lain meliputi
Lingkup Layanan yang kami berikan yang mencakup bidang dan jenis
pekerjaan, Tenaga Ahli Professional dan berbagal disiplin ilmu yang
menjadi armada kami, serta Peralatan Kerja dan Operasional yang
mendukung kegiatan perusahaan.
Akhirnya, semoga dokumen ml dapat menjadi jembatan pemahaman
bagi pihak-pihak yang berkepentingan, baik pihak Pemerintah maupun
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
7/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
7 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
Swasta terhadap jasa-jasa yang kami tawarkan. Dan semoga dapat
memberi manfaat.
2.2. Data Umum Perusahaan
Nama Perusahaan
Akte Pendirian
Notaris : ARMANSYAH SH.
Nomor : 32
Tanggal : 10 Oktober 2010
Keanggotaan Organisasi PERKINDO Nomor : 0028/KTA-SULTRA/I/2013.
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) 02.679.078.2-811.000
2.3. Lingkup Pelayanan Jasa Konsultansi
TEKNIK SIPIL
Jasa Nasehat/Pra-Desain dan Disain Enjiniring Bangunan
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
8/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
8 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
jasa Nasehat/Pra-Desain dan Disain Enjiniring
Pekerjaan Teknik Sipil Keairan
Jasa Nasehat/Pra-Desain dan Disain Enjiniring
Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi
ARSITEKTUR
Jasa Nasihat/Pra-Disain, Disain dan
Administrasi Kontrak Arsitektural
Jasa Arsitektural Lansekap
TEKNIK LINGKUNGAN
Jasa Teknik Lingkungan
Jasa Perencanaan Urban
JASA INSPEKSI TEKNIS
Jasa Enjiniring Fase Konstruksi dan
Instalasi Bangunan
Jasa Enjiniring Fase Konstruksi dan Instalasi
Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi
Jasa Enjiniring Fase Konstruksi dan Instalasi
Pekerjaan Teknik Sipil Keairan
Jasa Enjiniring Fase Konstruksi dan Instalasi
Pekerjaan Teknik Sipil Lainnya
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
9/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
9 Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
2.4. Stuktur Organisasi Perusahaan
Struktur Organisasi Perusahaan ini menunjukan bagaimana perusahaan itu
dikelola hingga menghasilkan suatu karya nyata bagi peran sertanya dalam
pembangunan bangsa. Sesuai dengan sifat profesionalisme yang ingin
dicapai oleh seluruh elemen perusahaan maka, cara pengelolaan
perusahaan mulai dari hal-hal yang bersifat administrasi sampai dengan
hal-hal yang bersifat teknis harus dikelola dengan professional pula,
sesuai dengan kemampuan dan disiplin ilmu yang dimiliki oleh masing-
masing penangung jawab bidang dalam perusahaan. Untuk bisa lebih
memahami , perusahaan kami, maka kami tampilkan Struktur Organisasi
Perusahaan yang ditampilkan dalam Bagan II -1 Struktur Organisasi
Perusahan .
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
10/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
10
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN
2.5. Personil Perusahaan
Dalam pelaksanaan kegiatan pekerjaan bidang layanan jasa kepuasan
konsumen sangatlah diutamakan, untuk dapat memuaskan konsumen
dengan hasil kinerja perusahaan yang baik secara administrasi, teknis
dan keuangan serta tepat waktu dalam menyelesaiakan pekerjaan, teramat
sangat diperlukan tenaga-tenaga ahli yang professional dalam bidangnya.
Untuk menangani pekerjaan dimaksud perusahaan kami akan
menyediakan personil tetap maupun personil kontemporer yang
KOMISARIS
DIREKTUR UTAMA
DIREKTUR
BAGAN ADM/KEUANGAN
DIVISI PENGAWASAN
DIVISI PERENCANAAN
S T U D I O
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
11/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
11
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
merupakan hasil kerjasama dengan perusahaan-perusahaan partnership.
2.6. Daftar Pengalaman Perusahaan
Setelah sekian lama menggeluti biadang pelayanan Jasa Konsultansi,
kepercayaan yang didapat untuk melaksanakan pekerjaan. hat ini bisa
ditunjukan dari pengalaman perusahaan dalam menangani proyek-
proyek baik itu dari Instansi Pemerintah maupun Swasta semakin
meningkat, Adapun sebagai gambaran proyek-proyek yang pernah
ditangani oleh CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN terutama dalam bidang
Jalan dan Jembatan baik itu sebagai konsultan utama maupun sebagai
assosiet tersaji dalam Daftar Pengalaman Perusahaan dan Uraian
Pengalaman Perusahaan 10 tahun terakhir.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
12/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
12
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
3.1. LATAR BELAKANG PROYEK / KEGIATAN
A. Umum
Program pembangunan dan peningkatan fasilitas prasarana bangunan
pemerintahan merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh
pemerintah Kab. Konawe Utara dalam rangka menigkatkan mutu dan
kualitas serta upaya pengelolaan asset-aset daerah.
Kegiatan pembangunan dibidang prasarana pemda khsusnya di sector
bangunan gedung dan fasilitas lainnya selama ini telah mengacu kepada
konsep pembangunan berkelanjutan. Konsep ini meliputi kegiatan
penyiapan desain, pelaksanaan konstruksi.
Agar dapat terlaksana sesuai target yang ditetapkan diperlukan suatu
perencanaan yang lebih matang dan terkendali, adapun hal-hal yang
perlu diperhatikan antara lain : Ketersediaan Kebijakan di daerah :
Pemerintah diharapkan mempunyai dan menunjukkan komitmen politis
untuk memberikan perhatian terhadap keberadaan dan penanganan
masalah banguan gedung dan fasilitas pendukung lainnya.
Ketersediaan Pembiayaan Sektor Prasarana dan Sarana : kesediaan dan
komitmen pemerintah untuk dapat mengalokasikan sharing dana dari
APBD untuk mengisi program penanganan fasilitas pemda.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
13/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
13
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
Alokasi yang dapat digunakan untuk membantu perbaikan sarana dan
prasarana bangunan pemerintahan.
Dalam pelaksanaan kegiatan Pembangunan Lanjutan GOR. pada Dinas
Pemuda dan Olah Raga Kab. Konawe Utara perlu mempersiapkan
program kerja yang meliputi perancangan dan perencanaan yang terdiri
atas studi kelayakan dan detail perancangan teknik (Detail Engineering
Design) yang menghasilkan dokumen perancangan yang sesuai dengan
sasaran fisik yang diperlukan.
Untuk mempersiapkan pelaksanaan Pembangunan Lanjutan GOR. pada
Dinas Pemuda dan Olah Raga Kab. Konawe Utara, pada tahap
pembuatan dokumen perencanaan dan dokumen pelelangan, Konsultan
Perencana harus mengacu pada peraturan penyelenggaraan dan
pedoman teknis perencanaan. Selain itu hasil perencanaan harus
disusun dalam laporan perencanaan menurut prosedur dan tahapan
proses perencanaan sesuai dengan kriteria dan waktu perencanaan.
Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab.
Konawe Utara , merupakan salah satu program pemerintah Kab.
Konawe Utara, untuk meningkatkan pelayanan dan kebutuhan akan
bidang olahraga.
B. Pedoman Pelaksanaan
Pedoman teknis untuk perencanaan bangunan antara lain ialah:
a. Tata Cara Perencanaan Pembebanan Untuk Rumah dan Gedung, SNI –
03 – 1727 – 1989.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
14/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
14
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
b. Tata Cara Perencanaan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung, SNI
03 – 2847 – 2002.
c. Spesifikasi Bahan Bangunan Indonesia, SNI 03 – 6861 – 2002.
d. Peraturan Umum Bahan Bahan Bangunan Indonesia Tahun 1982;
e. Peraturan Umum Instalasi Listrik (PUIL) Tahun 1977
f. Standar Penerangan Buatan dalam Gedung Tahun 1978
Departemen Pekerjaan Umum;
g. Peraturan, Pedoman, Standar atau Ketentuan – ketentuan teknis
yang lain yang berhubungan dengan rumah dan gedung.
3.2. MAKSUD, TUJUAN dan SASARAN
A. Maksud
Maksud dari Kegiatan Perencanaan Desain Pembangunan Gedung
GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara yakni untuk mendukung visi dan
misi Bank Pembangunan Daerah Konawe Utara. Selain itu maksud
pelaksanaan kegiatan ini adalah :
a. Masukan rencana dan program pembangunan fisik bagi Pemerintah
Kab. Konawe Utara dalam penanganan fasilitas pemda.
b. Masukan teknis bagi pemerintah Kab. Konawe Utara dalam bentuk
rincian penyelenggaraan, pengelolaan dan pemeliharaan dalam upaya
penataan dan peningkatan kualitas bangunan utamanya fasilitas
lainnya.
c. Masukan teknis bagi Pemerintah Kab. Konawe Utara dalam
mengarhkan peran serta seluruh pelaku pembangunan (pemerintah
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
15/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
15
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
swasta, masyarakat lokal, investor) dalam mewujudkan lingkungan
yang dikehendaki.
B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan Perencanaan Desain Pembangunan Gedung
GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara adalah tersusunnya suatu
perencanaan khususnya desain Perencanaan Desain Pembangunan
Gedung GOR yang menjadi acuan dalam pelaksanaan konstruksi guna
untuk menjadi menjadi titik pelayanan Publik Pemerintahan di
Kabupaten Konawe Utara dengan tidak mengabaikan filosofi dan usulan
bentuk bangunan (bernuansa khas kedaerahan) dengan tidak
meninggalkan standarisasi kantor cabang yang ada (Prototype).
C.Sasaran
Sasaran Kegiatan Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR
(Lanjutan) Kab. Konawe Utara ini adalah :
1. Tersusunnya masukan rencana dan program pembangunan fisik
bagi Pemerintah Kab. Konawe Utara.
2. Tersusun masukan teknis bagi Pemerintah Kab. Konawe Utara
dalam bentuk rincian pengendalian penanganan bangunan gedung dan
fasilitasnya.
3. Tersusunnya Perencanaan Pembangunan Gedung GOR.
4. Tersusunnya rencana investasi dan pembiayaan.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
16/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
16
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
3.3. LINGKUP KEGIATAN
Lingkup tugas yang harus dilaksanakan dengan berpedoman pada
ketentuan yang berlaku, khususnya mengacu kepada Pedoman Teknis
Pembangunan Bangunan Gedung Negara, menurut Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum Permukiman dan Prasana Wilayah Nomor
45/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007, meliputi tugas-tugas
perencanaan fisik bangunan yang terdiri dari:
a. Persiapan atau konsepsi perencanaan, seperti : mengumpulkan data
dan informasi lapangan (termasuk penyelidikan tanah), membuat
interpretasi secara garis besar terhadap KAK, program kerja
perencanaan, konsep perencanaan, sketsa gagasan, konsultasi dengan
Pemerintah Daerah setempat mengenai peraturan daerah/perijinan
bangunan.
b. Penyusunan pra–rencana seperti membuat rencana tapak, pra–
rencana bangunan dan mengurus perizinan sampai mendapatkan advis
planning, keterangan persyaratan bangunan dan perijinan lingkungan
(UKL / UPL).
Penyusunan pengembangan rencana, antara lain membuat :
Rencana arsitektur, beserta uraian konsep dan trimatra bila diperlukan.
Rencana struktur, beserta uraian konsep dan perhitungannya.
Garis besar spesifikasi teknis (Outline Technical Specifications)
Perkiraan biaya (Engineering Estimate)
c. Penyusunan rencana detail, seperti membuat gambar-gambar
perencanaan, gambar-gambar detail, Rencana Kerja dan Syarat-syarat
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
17/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
17
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
(RKS), rincian volume pelaksanaan pekerjaan (Bill of Quantity) ,
rencana anggaran biaya pekerjaan konstruksi dan menyusun laporan
akhir perencanaan.
d. Persiapan pelelangan, seperti membantu Komite Pelelangan di dalam
menyusun dokumen pelelangan dan membantu Komite dalam
menyusun program dan pelaksanaan pelelangan.
e. Pelelangan, seperti membantu Panitia pada waktu pelaksanaan
pekerjaan, termasuk menyusun Berita Acara Penjelasan Pekerjaan,
membantu Panitia dalam melaksanakan evaluasi penawaran, menyusun
kembali dokumen pelelangan, dan melaksanakan tugas- tugas yang
sama apabila terjadi lelang ulang.
f. PengawasanN Berkala, seperti memeriksa pelaksanaan pekerjaan
kesesuaiannya dengan encana secara berkala, melakukan penyesuaian
gambar dan spesifikasi teknis pelaksanaan bila ada perubahan,
memberikan penjelasan terhadap persoalan yang timbul selama
masa konstruksi, memberikan rekomendasi tentang penggunaan
bahan dan membuat laporan akhir pengawasan berkala. Bersama-sama
dengan Kontraktor menyusun petunjuk penggunaan, pemeliharaan dan
perawatan bangunan gedung, termasuk petunjuk yang menyangkut
peralatan dan perlengkapan mekanikal-elektrikal bangunan.
Selain lingkup tugas yang harus dilakukan oleh konsultan perencana, juga
beberapa aitem kegiatan yang wajib dilakukan oleh konsultan antara lain :
1. Menyiapkan format-format pendataan secara lengkap dan dapat
mengakomodir permasalahan lapangan.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
18/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
18
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
2. Melakukan pengumpulan data kuantitatif dan kualitatif dari sumber data
primer maupun sekunder sebagai bahan analisis.
3. Menyusun Detail Engineering Design (Rencana Arsitektur Bangunan,
Rencana Struktur & Konstruksi Bangunan serta Rencana Interior dan
kebutuhan fasilitas pendukung).
4. Menyusun Rencana Anggaran Biaya
5. Menyusun Rencana Kerja dan Syarat-Syarat
3.4. PRODUK / KELUARAN KEGIATAN
Sesuai dengan ruang lingkup dalam KAK ini keluaran dari Perencanaan
Desain Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara
adalah :
1. Site Plan
2. Dokumen Perencanaan (Gambar Kerja).
3. Dokumen Rencana Kerja dan syarat-syarat
4. Dokumen Rencana Anggaran Biaya.
3.5. WAKTU PELAKSANAAN
Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan ini adalah 1 (satu)
bulan kalender sejak dikeluarkannya SPMK.
3.6. KEBUTUHAN TENAGA AHLI
Dalam pelaksanaannya dibutuhkan tenaga ahli dengan kualifikasi sebagai
berikut :
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
19/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
19
Perencanaan Pembangunan Gedung Olah Raga (Lanjutan) Kabupaten Konawe Utara Tahun 2016
1) Team Leader.
Team Leader akan melaksanakan pekerjaan yang bersifat subtantive,
dengan persyaratan keahlian dan pengalaman sebagai berikut :
a. Memiliki latar belakang pendidikan S1 di bidang Arsitektur.
b. Mampu memimpin Tim kerja secara efektif
c. Memiliki kemampuan komunikasi dan daya analisis yang baik
terhadap situasi yang berkembang dan familiar terhadap
permasalahan-permasalahan bangunan.
d. Mampu memformulasikan gagasan-gagasan berdasarkan input –
input yang ada, merumuskan kebijakan yang efektif.
e. Tinggal di wilayah kerjanya selama masa kegiatan proyek
berlangsung.
2) Ahli Arsitektur (satu orang) :
Ahli Arsitektur adalah seorang sarjana (S1) dari disiplin ilmu Teknik
Arsitektur dengan pegalaman pada bidang Perencanaan Gedung.
3) Ahli Sipil (Satu orang) :
Ahli Sipil adalah seorang sarjana (S1) dari disiplin ilmu Teknik Sipil
dengan pegalaman pada bidang konstruksi Bangunan Gedung.
Selain itu tenaga-tenaga tersebut juga akan ditunjang oleh tenaga
penunjang lainnya yaitu :
a) Asisten Ahli Arsitektur (Dua orang)
Adalah alumni setingkat S1 yang berpengalaman di bidang
Perencanaan Gedung.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
20/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
20
b) Asisten Ahli Sipil (Dua orang)
Adalah alumni setingkat S1 yang berpengalaman di bidang Konstruksi
Bangunan Gedung.
c) Surveyor (Tiga orang) :
Adalah alumni setingkat STM/SMK/SLTA yang berpengalaman di
bidangnya.
d) Drafter CAD (empat orang)
Adalah alumni S1/D3/SMK atau yang setara dan telah berpengalaman di
bidangnya.
e) Estimator (tiga orang)
Adalah alumni S1/D3/SMK atau yang setara dan telah berpengalaman di
bidangnya.
f) Operator Komputer (satu orang)
Adalah alumni S1/D3/SMK atau yang setara dan telah berpengalaman di
bidangnya.
g) Administrasi (satu orang)
Adalah alumni S1/D3/SMK atau yang setara dan telah berpengalaman di
bidangnya.
3.7. PELAPORAN/DOKUMEN
Adapun produk yang dihasilkan oleh konsultan berupa Dokumen
Perencanaan, terdiri dari:
a. Gambar / foto dokumentasi Eksisting Lokasi
b. Gambar Pengukuran Topografic. Gambar Perencanaan yang terdiri dari:
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
21/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
21
1. Gambar Site/Blok Plan dan Situasi Kawasan (1:750)
2. Gambar Situasi (1:400)
3. Gambar Denah (1:100)
4. Gambar Tampak: Depan, Samping, Belakang (1:100)
5. Gambar Perpektif 3 dimensi untuk bangunan gedung.
6. Gambar Potongan: Melintang, membujur, Potongan Prinsip dan
Detail ( 1:100, 1:50, 1:10, 1:5)
7. Gambar Struktur
8. Gambar Rencana-rencana
9. Gambar Instalasi Listrik
10. Gambar Detail/Penjelas.
Selain itu konsultan wajib menyusun Dokumen Lelang yang terdiri atas :
a. Rencana Kerja dan Syarat-sarat yang memuat:
1. Syarat Umum Pelaksanaan
2. Syarat Administrasi dan Petunjuk bagi peserta lelang
3. Syarat Teknis Pelaksanaan
b. Daftar Kuantitas Pekerjaan (Bill of Quantitty)
c. Daftar Harga bahan (sesuai harga Lokasi pembangunan)
d. Engineer Estimate (EE).
e. Berita Acara Penjelasan Pekerjaan dan Addendum Dokumen Lelang.
f. Perijinan-perijinan yang diperlukan.
g. Laporan – laporan perencanaan lainnya.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
22/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
22
Setelah mempelajari Kerangka Acuan Kerja (Term of Reference) dan mengikuti
penjelasan pekerjaan, maka tanggapan kami terhadap semua uraian yang
tercantum didalam Kerangka Acuan Kerja adalah sebagai berikut :
4.1. TERHADAP SYARAT-SYARAT ADMINISTRASI
Semua uraian penjelasan–penjelasan syarat-syarat administrasi maupun
penjelasan tambahan yang diberikan cukup jelas, sehingga dalam
pengajuan usulan Administrasi tidak terjadi hambatan.
4.2. TERHADAP SYARAT-SYARAT TEKNIS PELAKSANAAN
Setelah membaca Kerangka Acuan Kerja mengenai syarat-syarat tekniks
pelaksanaan kegiatan Perencanaan Desain Pembangunan Gedung
GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara dan pejelasan tamabahan yang
terdiri dari;
Lingkup Kegiatan; Jumlah Tenaga dan Spesialisai Keahlian serta pengalaman yang
dimiliki;
Pelaporan;
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
23/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
23
Dari uraian tersebut di atas kami dari Konsultan memahami dan mengerti
Kerangka Acuan Kerja (KAK) sebagai pedoman dalam penyusunan Usulan
Teknis.
4.3. WAKTU PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan secara keseluruhan kegiatan ini ini adalah 1 (satu)
bulan. Lokasi pelaksanaan kegiatan yakni di Kab. Konawe Utara tepatnya
di Wanggudu Kab. Konawe Utara untuk mengantisipasi keterlambatan
pelaksanaan dilapangan, tim konsultan lebih proaktif melakukan survey
dan identifikasi kegiatan dengan melibatkan seluruh tim dengan membagi
job sesuai dengan spesifikasi keilmuan yang dimilikinya. Untuk itu fokus
kegiatan harus bisa diselesaikan tepat waktu. Kuncinya adalah dalam
pelaksanaan kegiatan lapangan harus dilakukan dengan memanfaatkan
semua tim konsultan dan penyusunan DED harus lebih terfokus.
4.4. HAMBATAN BIROKRASI
Sebelum melaksanakan kegiatan terlebih awal dilakukan konsultasi
dengan pemerintah setempat dan instansi terkait, dengan keterbatasan
waktu yang disiapkan sangat singkat sehingga pelaksanaan konsultasi
dapat dipastikan mendapat hambatan. Sehingga untuk menyikapi
persoalan tersebut maka konsultan harus lebih proaktif melakukan
pertemuan dengan pemerintah dan instansi terkait untuk memperoleh
saran dan gagasan khususnya dalam proses penyusunan DED.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
24/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
24
Inovasi adalah gagasan atau ide yang dianggap baru dan dianggap berguna
untuk tercapainya pelaksanaan kegiatan Perencanaan Desain Pembangunan
Gedung GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara tanpa bertentangan dengan
prinsif-prinsif penanaganan yang ada.
Gagasan baru yang diusulkan dalam pelaksanaan dilapangan dititik beratkan
pada percepatan pelaksanaan survey, pengukuran, perhitungan volume dan
biaya perencanaan serta proses penyusunan desain (DED).
5.1. REGRUITMEN TEANAGA
Regritmen tenaga menggunakan persyaratan dan kriteria yang jelas.
Seleksi dilakukan secara transparan dan bertahap sebagai berikut :
a. Persyaratan administratif, yang meliputi antara lain : syarat
pendidikan, kesehatan, umur, pengalaman kerja dan lain sebagainya.
b. Tes pengetahuan umum dan kemampuan dalam melaksanakan
pekerjaan dengan menilai kemampuan daya nalar, aspek emosional,
dan kemampuan komunikasi dan bersosialisasi.
Serangkaian tes dan wawancara tersebut diatas pada dasarnya
mempertemukan antara persyaratan tugas dengan karakteristik individu
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
25/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
25
ada kemungkinan terdapat calon-calon yang telah mempunyai
pengalaman diberbagai proyek yang sejenis.
Faktor-faktor yang dipertimbangkan sebagai tolak ukur antara lain :
a. Intelektual. (cara berpikir induktif dan deduktif, daya tangkap verbal,
daya tangkap dalam hal mekanis)
b. Sosial. (komunikasi, dan tampil menyenangkan, memahami sikap
orang lain, kearifan, keterampilan bergaul).
c. Emosi. (kemampuan untuk menyesuaikan diri, suasana hati yang
terbuka, sikap pandang positif).
d. Minat. (mempunyai minat dalam berkomunikasi, mempunyai minat
dalam gagasan baru, mempunyai minat pada perubahan).
e. Lain-lain. (tidak pernah tersangkut perbuatan tercela / kriminal,
dapat berkomunikasi bahasa daerah setempat walaupun syarat ini
tidak mutlak, kesehatan umum baik).
5.2. PELAKSANAAN SURVEY
Sebelum dilakukan penyusunan Desain perlu dilakukan pertemuan dengan
pengguna jasa dengan konsultan untuk mendapatkan persamaan
persepsi terhadap pelaksanaan pekerjaan. Selain penyamaan persepsi
juga perlu dibahas mengenai jenis desain yang akan direncanakan
sehingga dalam pelaksanaan survey dan identifikasi, tim konsultan benar-
benar tepat sasaran dan dapat memecahkan persoalan dan isu
penanganan prasarana bangunan yang selama ini menjadi persoalan
pemda provinsi.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
26/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
26
5.3. PERUMUSAN POTENSI DAN MASALAH
Pelaksanaan survey dan identifikasi lokasi yang telah memberikan
gambaran lokasi kegiatan yang kemudian dianalisis berdasarkan hasil
analisa dilapangan dan perlu dirumuskan potensi dan masalah yang
pemecahannya sehingga penyusunan DED dapat berjalan sesuai dengan
rencana.
5.4. PELESTARIAN
Pelestarian kegiatan sangat bergantung pada kemauan dan kemampuan
intansi dalam mengoprasikan, memanfaatkan, dan memelihara prasarana
dan sarana yang ada. Secara umum aspek yang perlu diperhatikan dalam
pelestarian adalah pengelolaan prasarana penyampaian pelayanan dan
tata cara pemeliharaan pasca konstruksi. Hal tersebut bertujuan untuk
mendapatkan hasil pelaksanaan yang dapat bertahan lama dan
dimanfaatkan sesuai dengan tujuan proyek.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
27/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
27
6.1. PENDEKATAN UMUM KEGIATAN
Prinsip dasar atau cara kerja adalah, semua pihak ditingkat manapun
dan dengan peran apapun harus mengikat diri dan berpegang teguh
pada prinsip-prinsip bekerja sebagai berikut :
Demokrasi
Partisipasi transparansi
Akuntabilitas
Desentralisasi
Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab.
Konawe Utara merupakan program pembangunan dengan pendekatan
partisifasi pemerintah melalui:
a. Pembangunan yang berkualitas, artinya semua inprastruktur yang
dibangun harus memenuhi standar teknik yang telah ditetapkan.
b. Partisipatif, artinya pemda terlibat secara epektif dalam kegiatan mulai
dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pemanfaatan.
c. Keterpaduan pembangunan, artinya kegiatan yang dilaksanakan
memiliki sinergi dengan kegiatan pembangunan yang lain.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
28/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
28
Prinsif-prinsif dasar penyelenggaran program adalah sebagai berikut:
a. Pemilihan lokasi kegiatan berdasarkan hasil konsultasi dengan
pemerintah dan instansi terkait sehingga diperoleh dukungan dari
masyarakat (acceptable). Hasil ini berlaku baik pada pemilihan lokasi
dan penentuan solusi tekniks, penentuan mekanisme pelaksanaan
kegiatan pembangunan dan pengadaan, maupun pada penetapan
mekanisme pengelolaan prasarana.
b. Pemilihan lokasi pelaksanaan kegiatan tepat sasaran dan dapat
memecahkan permasalahan.
c. Penyelenggaraan kegiatan dilakukan bersama-sama secara terbuka
dan diketahui oleh semua unsur (transparent) melalui penyediaan
media komunikasi dan informasi yang akurat dan mudah diakses oleh
masyarakat.
d. Penyelenggaraan kegiatan harus dapat dipertanggung jawabkan
(accountable) dalam hal ketepatan sasaran dan ketepatan waktu.
e. Penyelenggaraan kegiatan dapat memberikan manfaat secara
berkelanjutan (sustainable) yang ditandai dengan adanya
pemanfaatan, pemeliharaan dan pengelolaan prasaran dan sarana.
6.2. METODOLOGI PELAKSANAAN
6.2.1. Persiapan
Kegiatan ini merupakan kegiatan awal pelaksanaan
perencanaan dimana tim konsultan melakukan persiapan dan
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
29/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
29
mobilisasi, baik mobilisasi personil maupun mobilisasi peralatan
serta tenaga penunjang, menyusun rencana kerja, jadwal
pelaksanaan kegiatan, menyusun pembagian tugas masing-
masing tenaga ahli dan tenaga penunjang.
6.2.2. Koordinasi/Konsultasi
Kegiatan ini merupakan kegiatan awal di lokasi pekerjaan yang
harus dilaksanakan, dan merupakan tolak ukur berjalannya
kegiatan sesuai yang diharapkan dalam Kerangka Acuan Kerja
(KAK). Hal-hal yang harus dilakukan oleh pihak konsultan dalam
kegiatan koordinasi adalah sebagai berikut:
Koordinasi ditingkat pemerintah sebagai upaya penyampaian
yang sekaligus mendapatkan izin dan rekomendasi untuk
pelaksanaan kegiatan survey di lapangan.
Konsultasi dilakukan baik secara formal (untuk pembahasan
dokumen) maupun informal;
Petugas dari Dinas terutama Kepala Satuan Kerja berperan
aktif dalam setiap langkah yang ditempuh oleh konsultan;
Stake Holders disertakan dalam setiap pembahasan dan
langkah apabila dimungkinkan.
6.2.3. Observasi dan Pengumpulan Data
Observasi dan pengumpulan data yang harus dilakukan oleh tim
konsultan guna mempermudah dalam proses survey dan
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
30/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
30
pengukuran di lokasi perencanaan, adapun data-data yang
dibutuhkan antara lain :
Peta lokasi perencanaan.
Data profil.
Informasi lain yang relevan dengan pelaksanaan kegiatan.
6.2.4. Survey Lokasi dan Pengukuran
Menindaklanjuti data hasil observasi tim konsultan melakukan
survey dan pengukuran sesuai dengan arahan dari Pihak
pengguna jasa. Lokasi yang disurvey merupakan hasil usulan
dari instansi yang terkait sesuai skala prioritas. Survey
dimaksudkan untuk mengetahui lokasi pelaksanaan kegiatan yang
menjadi sasarana pelaksanaan kegiatan. Pengukuran dilakukan
untuk menunjang proses penyusunan Detail Engineering Desing
(DED).
6.2.5. Evaluasi dan Analisis Data
Data hasil survey dan observasi kemudian dilakukan evaluasi
dan analisis kelayakan data, sehingga proses desain benar- benar
tepat pada sasaran yang ingin dicapai berdasarkan kerangka
acuan kerja.
6.2.6. Penyusunan DED
Penyusunan DED yang berisikan rencana kegiatan yang akan
dilaksanakan tahun 2014 sesuai dengan skala prioritas dan total
investasi yang di butuhkan.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
31/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
31
Adapun tahapan pelaksanaan penyusunan DED antara lain :
A. Konsep Rencana Teknis
Sebelum kegiatan perencanaan desain dilakukan terlebih
dahulu tim konsultan melakukan kegiatan sebagai berikut:
Inventarisasi permasalahan dan kebutuhan pada Lokasi
Pembangunan,
Mengevaluasi keadaan lahan secara lengkap termasuk
pengukuran dilapangan,
Mengolah data dan informasi yang diterima dari User
atau pihak ketiga,
Membuat konsepsi rancangan yang terbaik dan ekonomis,
Menyusun program perancangan dan perkiraan biaya
Sesuai dengan kondisi lokasi untuk persetujuan dengan
Pemberi Tugas,
Menyusun jadwal dan proses kegiatan perancangan.
B. Pra Rencana Teknis
Untuk membantu Pemberi Tugas memperoleh pengertian
yang lebih mendalam atas program rancangan yang telah
diputuskan, maka Konsultan Perencana harus membuat :
Gambar Situasi
Gambar Rencana Tapak Bangunan atau Site Bangunan.
Draft perhitungan rencana anggaran biaya secara lengkap
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
32/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
32
C. Pengembangan Rencana Teknis
Pada Tahap ini sudah dipastikan mengenai ukuran, wujud
karakter proyek secara menyeluruh dan terpadu, kelayakan,
estetika, dan konstruksi bangunan. Dalam hal ini skala
gambar lebih besar dan lebih rinci dan dapat dipahami
sebagai dasar konstruksi fisik. Gambar-gambar kejelasan dan
informasi yang dibuat konsultan meliputi:
Rencana tapak, hubungan denah lantai dasar dan
rencana tapaknya, ketinggian ruangan dan peil tanah
halaman luar jalan masuk/pintu masuk halaman
bangunan dan informasi bahan bangunan yang digunakan
(Skala 1: 400)
Tampak, menunjukkan pandangan empat sisi dan
kejelasan bahan bangunan yang dipakai, (Skala 1:100)
Potongan melintang dan memanjang, menunjukkan
ketinggian langit-langit pada setiap lantai dan ketinggian
atap bangunan secara keseluruhan, kepastian bentuk
rangka atap (kuda-kuda), ukuran anak tangga, tinggi
ambang pintu dan jendela serta letak instalasi yang
dimungkinkan ada agar tidak terjadi kesamaan posisi
untuk instalasi yang berbeda (Skala 1:100, 1:50, 1:10,
1:5)
Laporan Teknis, menjelaskan perhitungan struktur lebih
rinci tentang bangunan.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
33/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
33
Rencana Anggaran Biaya (RAB), dibuat lebih rinci dan
sistematis berdasarkan harga hasil survei pasar, baik harga
material bangunan maupun upah tenaga pekerja, dengan
menggunakan koefisien penggunaaan bahan dan tenaga
kerja yang cermat.
D. Pembuatan Gambar Detail
Pada tahap ini konsultan sudah harus membuat dan
menyajikan output (hasil karya) secara lengkap sebagai
dokumen pelelangan dalam jumlah 10 (sepuluh) set dokumen
yang terdiri dari:
Menyusun Gambar- gambar kerja lengkap yang terdiri
dari gambar: Situasi, Denah, Tampak dan Potongan, yang
meliputi: gambar arsitektur, struktur, mekanikal,
elektrikal, lansekap dan utilitas lainnya.
Gambar-gambar Detail/penjelas dalam sekala kecil untuk
setiap gambar komponen struktur, arsitektur, mekanikal,
elektrikal, drainasi, lansekap dan utilitas lainnya dengan
maksud agar mudah dimengerti dalam pelaksanaan lapangan sebagai kelengkapan gambar kerja.
Membuat Laporan Perencanaan Akhir (Final Desain
Report) .
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
34/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
34
E. Penyusunan Dokumen Lelang
Menyusun/membuat Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
yang memuat :
Persyaratan Administrasi dan Instruksi Bagi Peserta
Lelang
Persyaratan Administrasi Pelaksanaan Pekerjaan
Persyaratan Teknis/Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Daftar Kuantitas Pekerjaan (Bill Of Quantity)
Membuat Rencana Anggaran Biaya yang sesuai dengan
tahapan pekerjaan yang disetujui oleh Pengguna jasa
sebagai harga Engineer Estimate (EE) (rangkap 10)
Keluaran dari DED yakni Detail Engineering Design (DAED) yang
akan dilaksanakan pada tahun yang sama (2014). DED ini terdiri
dari :
Gambar detail arsitektur dan gambar kerja arsitektur,
Dokumen Rencana Kerja dan syarat-Syarat (RKS),
Dokumen Bill of Quantity (BQ)
Dokumen Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Dokumen Estimate Engineering (EE)
6.2.7. Penyusunan Laporan/Dokumen Kegiatan
Proses penyusunan dokumen dilakukan berdasarkan rencana
dan realisasi pelaksanaan kegiatan dilapangan yang
disampaikan kepada pihak pengguna jasa dalam bentuk laporan
dan CDR.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
35/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
35
Tugas dan tanggung jawab konsultan baik dalam pelaksanaan maupun produk
yang diwajibkan sudah dijelaskan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan
pada rapat penjelasan pekerjaan. Untuk memudahkan tim konsultan dalam
melaksanakan pekerjaan Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR
(Lanjutan) Kab. Konawe Utara , maka tim konsultan menyusun rencana kerja
sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja. Hal tersebut bertujuan untuk
memperlancar kegiatan dilapangan, maka tim konsultan menyusun rencana
kerja sesuai dengan ruang lingkup kegiatan yang disusun berdasarkan
tahapan-tahapan berikut :
Tahap I Persiapan
Pada tahap ini tim konsultan melakukan persiapan, antara lain:
Mobilisasi personil
Mobilisasi peralatan
penyusunan jadwal kegiatan, antara lain jadwal observasi, survey
dan pengukuran, jadwal penyusunan review desain.
Pembagian tugas personil
Tahap 2 Koordinasi/Konsultasi
Pada tahap ini tim konsultan akan melakukan kegiatan koordinasi
baik ditingkat Dinas PU Kab. Konawe Utara, koordinasi tingkat
pemerintah prov. sultra, dan Koordinasi
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
36/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
36
ditingkat Pejabat Pengelola Teknis Kegiatan. Adapaun tahapan
pelaksanaannya :
Persiapan pelaksanaan
Penyusunan jadwal koordinasi
Penentuan waktu koordinasi
Penyusunan bahan koordinasi
Pelaksanaan koordinasi.
Tahap 3 Observasi dan Pengumpulan Data
Pada tahap ini team konsultan melakukan observasi dan
pengumpulan data baik berupa data primer maupun data
sekunder, data profil, peta lokasi, serta data-data lain yang relevan
dengan pelaksanaan kegiatan ini.
Tahap 4 Survey Lokasi dan Pengukuran
Pada tahap ini team konsultan melakukan survey lokasi yang
telah diusulkan oleh instansi teknis dan pemerintah Kab.
Konawe Utara, yang kemudian ditindak lanjuti dengan
pengukuran dilapangan sesuai dengan data kondisi lapangan
berdasarkan skala prioritas penanganan.
Tahap 5 Evaluasi dan Analisis Data
Data-data yang telah dikumpulkan baik data primer maupun
data sekunder (hasil observasi dan survey lapangan) dievaluasi
dan dianalisis.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
37/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
37
Tahap 6 Penyusunan DED
Pada tahap ini konsultan menyusun desain bedasarkan hasil
survey dan pengukuran, dengan mengacu kepada kemampuan
pendanaan dari Pemda Konawe Utara untuk tahun pelaksanaan
2014. Produk yang dihasilkan pada proses penyusunan desain
antara lain :
Gambar detail arsitektur dan gambar kerja arsitektur,
Dokumen Rencana Kerja dan syarat-Syarat (RKS),
Dokumen Bill of Quantity (BQ)
Dokumen Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Dokumen Estimate Engineering (EE)
Tahap 7 Penyusunan Dokumen/Laporan Kegiatan
Pada bagian ini konsultan berkewajiban menyusun dokumen
dari hasil pelaksanaan kegiatan.
Tahap 8 Serah Terima Pekerjaan
Pada tahap ini, team konsultan melakukan serah terima
pekerjaan kepada pihak pengguna jasa dalam hal ini Kepala
Dinas Dispora Kab. Konawe Utara selaku pengguna anggaran.
Untuk lebih jelasnya tahapan pelaksanaan kegiatan tersebut diatas dapat dilihat
pada bagan terlampir dalam dokumen ini.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
38/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
38
Guna mencapai hasil yang maksimal, maka tim konsultan menyusun jadwal
pelaksanaan pekerjaan berdasarkan rencana kerja yang telah disusun oleh tim
konsultan, sehingga dalam pelaksanaan maupun produk yang diwajibkan yang
telah dijelaskan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan pada rapat penjelasan
pekerjaan dapat terlaksana dengan baik sesuai hasil yang diharapkan. Untuk
lebih jelasnya jadwal pelaksanaan pekerjaan Perencanaan Desain
Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara yang disajikan oleh
CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN dapat dilihat pada tabel Lampiran.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
39/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
39
9.1. KEBUTUHAN TENAGA AHLI
Untuk melaksanakan tugasnya, konsultan harus menyediakan tenaga
yang memenuhi kebutuhan proyek, baik ditinjau dari lingkup proyek
maupun tingkat kompleksitas pekerjaan.
Tenaga ahli dibutuhkan sebagai berikut :
1. Team Leader (S1 Arsitektur)
Team Leader akan melaksanakan pekerjaan yang bersifat subtantive,
dengan persyaratan keahlian dan pengalaman sebagai berikut :
a. Memiliki latar belakang pendidikan S1 di bidang Arsitektur yang
berpengalaman dibidangnya.
b. Mampu memimpin Tim kerja secara efektif
c. Memiliki kemampuan komunikasi dan daya analisis yang baik
terhadap situasi yang berkembang dan familiar terhadap
permasalahn-permasalahan bangunan.
d. Mampu memformulasikan gagasan-gagasan berdasarkan input –
input yang ada, merumuskan kebijakan yang efektif dalam
penanganan permasalahan bangunan.
e. Memahami tata pemerintahan serta sosial – budaya masyarakat
dan lingkungannya.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
40/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
40
f. Tinggal di wilayah kerjanya selama masa kegiatan proyek
berlangsung.
2. Ahli Sipil (S1 Teknik Sipil) (satu orang) :
Adalah seorang sarjana (S1) dari disiplin ilmu Teknik Sipil dengan
ketentuan berpengalaman dibidang perencanaan.
3. Ahli Arsitektur (S1 Teknik Arsitektur) (Satu orang) :
Adalah seorang sarjana (S1) dari disiplin ilmu Teknik Arsitektur
dengan ketentuan berpengalaman dibidang konstruksi.
9.2. KOMPOSISI TENAGA AHLI
Team pelaksana yang diusulkan oleh CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN
untuk menangani pekerjaan ini adalah tenaga ahli yang sudah
berpengalaman pada bidangnya masing-masing dengan kualifikasi sebagai
berikut :
a). Tenaga profesional dan mempunyai kemampuan untuk bekerja
sesuai dengan apa yang tertera pada Kerangka Acuan Kerja.
b). Bersedia untuk bekerja di lapangan dan mempunyai mental yang
baik sesuai dengan bidang masing – masing.
Adapun susunan team yang kami persiapkan untuk menangani pekerjaan
Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab.
Konawe Utara terlampir :
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
41/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
41
9.3. KUALIFIKASI TENAGA AHLI
Team pelaksana yang diusulkan oleh CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN
untuk menangani pekerjaan ini adalah tenaga ahli yang sudah
berpengalaman pada bidangnya masing-masing dengan kualifikasi sebagai
berikut :
Tenaga profesional dan mempunyai kemampuan untuk bekerja
sesuai dengan apa yang tertera pada Kerangka Acuan Kerja.
Bersedia untuk bekerja di lapangan dan mempunyai mental yang
baik sesuai dengan bidang masing – masing.
Adapun susunan team yang kami persiapkan untuk menangani
pekerjaan ini yang dilengkapi dengan data-data personil antara lain :
Rekaman Ijazah;
Daftar riwayat hidup (Curriculum Vitae);
NPWP Personil;
Data-data tersebut dapat dilihat pada lampiran berikut :
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
42/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
42
Sesuai dengan komposisi tenaga ahli konsultan yang telah kami paparkan pada bab
sebelumnya, maka kami dari CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN menyusun
jadwal penugasan tenaga ahli sesuai dengan Kerangka Acuan Kerja dan BOQ
dari Panitia Pengadaan Jasa Konsultan untuk pekerjaan Perencanaan Desain
Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara , dapat dilihat
pada tabel berikut.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
43/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
43
11.1. ORGANISASI DAN MANAJEMEN
Untuk melaksanakan proyek ini telah disiapkan susunan tenaga ahli
yang proffesional dalam bidangnya. Setiap tenaga ahli sesuai dengan
keahliannya memiliki pengalaman dalam proyek-proyek sejenis,
sehingga sangat mendukung untuk tercapainya tujuan dari proyek.
Team Leader yang diusulkan dalam proyek ini adalah tenaga yang
mempunyai pengalaman dalam bidang perancangan. Proyek-proyek
sejenis yang pernah dilaksanakan.
Waktu keterlibatan masing-masing tenaga ahli disusun sesuai dengan
jangka waktu proyek yang telah ditentukan dalam Kerangka Acuan Kerja
11.2. HUBUNGAN ANTARA TEAM TENAGA AHLI (KONSULTAN)
Team Leader bersma-sama dengan anggota team lainnya dalam
pelaksanaan proyek dilapangan, akan selalu bekerja sama dengan
koordination Team yang ditugaskan oleh Pemberi Tugas terutama Team
Teknis selama pelaksanaan proyek.
a) Dinas PU Kab. Konawe Utara, bertanggung jawab mengawasi seluruh
pelaksanaan proyek. Konsultan akan selalu berhubungan dengan
Pemberi Tugas. Dalam pelaksanaan proyek, bila timbul
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
44/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
44
masalah di lapangan, maka konsultan pelaksanaan proyek akan
melakukan diskusi dengan Pemberi Tugas untuk mengatasinya.
b) Koordinator Team akan membantu pekerjaan konsultan, terutama
dalam memperlancar pelaksanaan proyek dan koordinasi dengan
instansi terkait di lapangan.
11.3. STRUKTUR ORGANISASI
Untuk kelancaran pelaksanaan proyek, konsultan akan menyiapkan tenaga
penunjang yang akan membantu seluruh team tenaga ahli di lapangan
dalam bidang keuangan, pengadaan tenaga ahli dan kegiatan- kegiatan yang
menunjang lainnya.
Tugas utama Koordinator Team adalah melakukan koordinasi dan
memantau seluruh kegiatan team tenaga ahli di lapangan, memberikan
bantuan teknis bila diperlukan dan mereview output yang dihasilkan oleh
proyek dilapangan. Organisasi konsultan yang diusulkan dapat dilihat
pada gambar berikut yang memberi gambaran pola koordinasi dan
hubungan antara Pemberi Tugas dengan konsultan.
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
45/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
45
STRUKTUR ORGANISASI KONSULTAN
Dinas Pemuda dan OlahRaga Kab. Konawe
Utara
Opr. Komputer & Administras i
CV. FIKRINDO KONSULTAN
TEAM LEADER
Ahli Arsi tektur Asis ten Ahli Arsi tektur
Tenaga Ahli Sipi l Asis ten Ahli Sipi l
Surveyor Drafter CAD Estimator
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
46/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
46
Hasil yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kegiatan Perencanaan Desain
Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara , berupa :
1. Dokumen Gambar Kerja/DED
2. Dokumen Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS)
3. Dokumen Rencana Anggaran Biaya (RAB).
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
47/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
47
13.1. KEBUTUHAN TENAGA PENUNJANG
Selain tenaga ahli yang dipersyaratkan dalam Kerangka Acuan Kerja,
juga dibutuhkan tenaga penunjang dalam pelaksanaan kegiatan
Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab.
Konawe Utara , antara lain :
1. Tenaga Asisten Ahli Arsitektur
Tenaga Asisten Ahli Arsitektur berjumlah 2 orang adalah alumni S1
Teknik Arsitektur yang berpengalaman dibidangnya.
2. Tenaga Asisten Ahli Sipil
Tenaga Asisten Ahli Sipil berjumlah 2 orang adalah alumni S1
Teknik Sipil yang berpengalaman dibidangnya.
3. Tenaga Surveyor
Tenaga Surveyor berjumlah 3 orang adalah alumni setingkat
STM/SMK/SLTA yang berpengalaman dibidangnya.
4. Tenaga Drafter CAD
Tenaga Drafter berjumlah 4 orang adalah alumni S1/D3/SMK atau
yang setara dan telah berpengalaman dibidangnya
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
48/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
48
5. Tenaga Estimator
Tenaga Drafter berjumlah 3 orang adalah alumni S1/D3/SMK atau
yang setara dan telah berpengalaman dibidangnya
6. Tenaga Operator Komputer
Tenaga Operator Komputer berjumlah 1 orang adalah alumni S1/D3
/SMK atau yang setara dan telah berpengalaman dibidangnya
7. Tenaga Administrasi
Tenaga Administrasi berjumlah 1 orang adalah alumni S1/D3 /SMK
atau yang setara dan telah berpengalaman dibidangnya
13.2. URAIAN TUGAS TENAGA PENUNJANG
1. Asisten Ahli Arsitektur
Asisten Ahli Arsitektur bertanggung jawab kepada tenaga Ahli
Arsitektur, secara khusus akan mengkoordinir dan bertanggung jawab
dalam pelaksanaan kegiatan desain, tapi tidak terbatas hal-hal sebagai
berikut:
Membuat gambar CAD;
Membuat Site Plan lokasi;
Membuat gambar detail;
2. Asisten Ahli Sipil
Asisten Ahli Sipil bertanggung jawab kepada tenaga Ahli Sipil,
secara khusus akan mengkoordinir dan bertanggung jawab dalam
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
49/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
49
pelaksanaan kegiatan perhitungan struktur, tapi tidak terbatas hal-hal
sebagai berikut:
Melakukan perhitungan struktur;
Membantu melakukan survey
3. Surveyor
Surveyor bertanggung jawab kepada Ketua Tim/ Team Leader, secara
khusus akan mengkoordinir dan bertanggung jawab dalam
pelaksanaan kegiatan survey lokasi, tapi tidak terbatas hal-hal
sebagai berikut:
Melakukan survey lokasi dan observasi;
Melakukan pengukuran di lapangan;
Membantu team leader dan tenaga ahli dalam mempersiapakan
data kebutuhan pelaksanaan kegiatan;
4. Drafter CAD
Tugas dan tanggung jawab Drafter tidak terbatas dalam hal sebagai
berikut:
Menyusun data hasil survey lapangan;
Membuat gambar detail arsitektur dan gambar kerja arsitektur;
Membantu tim dalam pembuatan laporan.
4. Estimator
Tugas dan tanggung jawab Estimator tidak terbatas dalam hal
sebagai berikut:
Menghitung volume gambar;
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
50/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
50
Membuat analisa;
Membuat RAB.
5. Operator Komputer
Tugas dan tanggung jawab Operator Komputer tidak terbatas dalam
hal sebagai berikut:
Membuat format survey
Membantu tim menginput data;
Membantu tim dalam penyusunan dokumen lelang;
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
51/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
51
Sesuai dengan kebutuhan pekerjaan Perencanaan Desain Pembangunan
Gedung GOR (Lanjutan) Kab. Konawe Utara , maka CV. LIMPAH KARYA
KONSULTAN melampirkan kebutuhan peralatan yang diperlukan untuk
memperlancar pelaksanaan pekerjaan, sebagai berikut :
Peralatan komunikasi 1 unit
Peralatan komputer dan printer A3 sebanyak 2 unit;
Peralatan komputer dan printer A4 sebanyak 1 unit;
Peralatan kamera/Dokumentasi 1 Unit
Peralatan alat ukur 1 set (peralatan kantor);
Sewa Kendaraan Roda dua 2 Unit
-
8/16/2019 Dokumen Usulan Teknis GOR Konut.pdf
52/52
DOKUMEN USULAN TEKNIS
v. Lim ah Kar a Kons ltan
Dokumen usulan teknis ini disusun guna memenuhi salah satu persyaratan
dalam penyusunan dokumen penawaran jasa Konsultansi untuk paket pekerjaan
Perencanaan Desain Pembangunan Gedung GOR (Lanjutan) Kab. Konawe
Utara , maka kami dari CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN mengharapkan
dukungan dan kerja sama yang baik, semoga Dokumen Usulan Teknis sebagai
acuan dalam proses pelelangan yang pada akhirnya menjadi dasar dalam
pelaksanaan pekerjaan bilamana perusahaan kami lolos sebagai pemenang. Akhir
kata kami dari CV. LIMPAH KARYA KONSULTAN menyampaikan terima kasih
kepada Pemda Kab. Konawe Utara serta kepada Pejabat Pengadaan Jasa
Konsultansi.
top related