dosimeter cellulose triacetate (cta)
Post on 19-Nov-2015
57 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
KOMPLEKSOMETRI
Menentukan keseragaman dosis sepanjang window pemayar MBEPenggunaan CTA untuk :Menentukan penetrasi elektron dan hubungannya dengan dosis radiasi yang diterima.TUJUAN
DASAR TEORI
Dosimetri merupakan upaya pengendalian dosis radiasi terserap pada bahan sehingga menghasilkan produk yang berkualitas, parameter yang terlibat dalam proses radiasi harus diperhitungkan dan diperhatikan pengaruhnya. Diantara parameter yang dimaksud adalah : Sumber radiasi (jenis dan energi radiasi, kekuatannya, efisiensi, daya tembusnya) Bagaimana cara produk diiradiasi (berapa dosisnya, apakah menggunakan konveyor, berapa kecepatannya, berapa kali melintas sumber) Dimensi produk yang diiradiasi Bagaimana profil distribusi dosis dalam produk, posisi dosis maksimum dan dosis minimum Bagaimana lingkungan/kondisi iradiasi (temperatur, inert, atau lingkungan oksigen) Bagaimana pelaksanaan pengukuran dosis radiasi terserap sehingga dapat memenuhi syarat statistik dan keselamatan kerja.
MBE
4
DASAR TEORISpesifikasi : tebal = 0.125 mm, max = 280 nm, akurat, presisi, linier, prosedur pengukuran mudah, memiliki resolusi tinggi, dan aplikatif untuk dosimetri berkas ion. Menurut Tanaka dkk, perhitungan dosis serap menggunakan dosimeter CTA dapat dihitung dengan persaman berikut :D = OD x t x f K x tDengan,D= dosis serap (kGy)OD= perbedaan rapat optik sebelum dan sesudah diiradiasi (OD1-OD). Caranya yaitu dengan mencacah CTA sebelum dan sesudah iradiasi menggunakan CTA readerst = tebal dosimeter nominal (0,125 mm)t = tebal dosimeter terukur (mm)K = perubahan rapat optic per kGy = 0,0063f= faktor penyimpanan; f=1 apabila pengukuran rapat optik dosimeter CTA dilakukan 30 menit setelah diiradiasi. (Saptaaji, 2004: 6-7)
Linieritas CTACTA
DASAR TEORIPARAMETER
Alat dan bahan yang digunakan :- Dosimeter CTA- Tissue - Spektrofotometer Genesys 5- Gunting- Indikator radiasi go- nogo- Seal tape- MBE 350 kEV/10 mA - Tissue- Seal tape
METODE KERJAALAT DAN BAHAN
LANGKAH KERJAMETODE KERJA
PERHITUNGAN
HASIL DAN PEMBAHASANLaju DosisKELOMPOKABCDEFGLAJU DOSIS (kGy/detik)2,9935,3851,561,564,23,2782,033
Tabel 1. Laju dosis untuk 7 percobaan berbeda.
HASIL DAN PEMBAHASANPenetrasiNoDosis (kGy)Dosis Relatif (%)Penetrasi (gr/cm2)120,51000,0162211,556,0980,0325314,8780,048740,52,4390,0649
Tabel 3. Nilai Dosis relatif dan Penetrasi BerkasTabel 2. Dosis yang diterima tiap lapis CTA NoDosis (kGy) (gr/cm3)t (cm)Penetrasi (gr/cm2)120,51,2980,01250,0162211,51,2980,0250,0325311,2980,03750,048740,51,2980,050,0649
Keterangan : CTA No.1 berada urutan paling atas
HASIL DAN PEMBAHASANPenetrasiTabel 4. Perbandingan Dosis Serap dengan Penetrasi efektifKELOMPOKABCDEFGDosis (kGy)41,770,920,520,557,752,828,4Penetrasi efektif(g/cm2)0,0250,0250,02640,02640,0260,02450,0255Ketebalan bahan efektif (cm)0.0190,0190,020,020,020,0190,019
HASIL DAN PEMBAHASANTabel 4. Nilai Dmax/Dmin
No.Posisi (cm)Dosis Serap (kGy)Dosis Relatif (%)D.max/ D.min1.047,733,5212,9832.1088,962,4741,6013.20115,981,4481,2284.30126,789,0371,1235.40134,594,5191,0586.50135,295,0111,0537.60142,310018.70138,897,541,0259.80138,096,9781,03110.90134,494,4481,05911.100120,984,9611,17712.11093,165,4251,52813.12069,148,5592,059
Keseragaman Dosis
HASIL DAN PEMBAHASANKeseragaman DosisTabel 5. Daerah keseragaman dosis untuk 5 kelompok
KELOMPOKACDFGDAERAH (cm)20-10020-10020-10020-11020-110
KESIMPULAN
SARAN
Pembacaan rapat optik dengan spektrofotometer Genesys 5 dilakukan dengan cara tertutup untuk menghindari kesalahan pembacaan akibat cahaya luar (lampu).
Penempatan sampel untuk irradiasi dilakukan dengan jarak 40 cm dari pusat window pemayar agar diperoleh dosis radiasi yang relatif homogen
KELOMPOK C
SELESAIMOHON MAAF BILA BANYAK KEKURANGAN DANKESALAHAN
TERIMA KASIH
KELOMPOK C
top related