garis dan sudut (hamdan 1001040) microsoft power point 2010

Post on 08-Jul-2015

3.976 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

SMP KELAS 7 SEMESTER 2

OLEH : HAMDAN (1001040)

• Memahami berbagai konsep dan prinsip garis

dan sudut dalam pemecahan masalah nyata.

• Menerapkan berbagai konsep dan sifat-sifat

terkait garis dan sudut dalam pembuktian

matematika serta pemecahan masalah nyata.

• Menentukan hubungan antara dua garis, serta besar

dan jenis sudut

Menjelaskan kedudukan dua garis

(sejajar, berhimpit, berpotongan, bersil

angan) melalui benda kongkrit.

Perhatikan Gambar Berikut !

Gambar tersebut merupakan notasi sebuah titik.

titik tidak memiliki ukuran, biasanya dideskripsikan

menggunakan tanda noktah,

Misalnya titik A pada gambar di atas.

A

garis digambarkan oleh suatu kurva lurus dengan dua

tanda panah di kedua ujungnya. artinya garis tersebut

dapat diperpanjang tanpa batas

Perhatikan gambar berikut!

Gambar di atas menunjukkan garis yang melalui titik A dan

titik B. Dilambangkan dengan A͞B.

B

A

Perhatikan Gambar berikut

Gambar 1 merupakan sebuah garis yang melalui titik A dan

titik B dan gambar 2 merupakan segmen garis CD.

Segmen garis adalah seuah kurva lurus yang mempunyai

pangkal dan ujung. Artinya segmen garis tidak bisa

diperpanjang.

Gambar 1 Gambar 2

C DA

B

Perhatikan gambar berikut:

Gambar 1 merupakan segmen garis CD dan gambar 2

merupakan sinar garis yang melalui titik E dan titik F. Sinar

garis dinotasikan EF

Sinar garis adalah sebuah kurva lurus yang mempunyai

pangkal dan tidak mempunyai ujung.

Gambar 1 Gambar 2

C D E F

1. SEJAJAR

2.

BERPOTONGAN

3. BERSILANGAN

4. BERIMPIT

KEDUDUKAN

DUA BUAH

GARIS

Perhatikan gambar berikut!

Garis A͞B dan C͞D dikatakan sejajar karena kedua garis

terletak pada satu bidang datar dan tidak berpotongan.

1. SEJAJAR

A

F

CD

E

B

GH

Perhatikan gambar berikut!

Garis A͞C dan D͞B dikatakan berpotongan karena kedua

garis terletak pada satu bidang datar dan berpotongan

di salah satu titik yaitu titik P. Titik P disebut titik potong.

2.

BERPOTONGAN

A

F

CD

E

B

GH

P

3. BERSILANGAN

Perhatikan gambar berikut!

Garis E͞A dan B͞C disebut bersilangan karena keduanya

terletak pada bidang yang berbeda dan tidak sejajar

maupun berpotongan.

A

F

CD

E

B

GH

Perhatiakn gambar berikut!

Garis A͞P dan A͞C berimpit karena terletak pada

perpanjangan garis AC dan pada satu bidang datar.

4. BERIMPIT

A

F

CD

E

B

GH

P

1. Perhatikan limas T.ABCD berikut!

A

T

D C

B

Sebutkan 5 pasangan garis pada

limas tersebut yang saling

berpotongan!

2. Perhatikan prisma ABCDEF berikut!

A

E

B

D C

F

Sebutkan pasangan garis

yang saling

sejajar, berpotongan dan

bersilangan pada prisma

tersebut! (masing-masing 3

buah)

1. Pasangan garis pada limas T.ABCD yang saling

berpotongan antara lain :

• Garis AB dengan CB

• Garis BC dengan CD

• Garis CD dengan AD

• Garis AT dengan BT

• Garis CT dengan DT

2. Pasangan garis pada prisma ABCDEF yang sejajar

a. Garis AD dengan garis BC

b. Garis BC dengan garis EF

c. Garis ED dengan garis AF

Pasangan garis pada prisma ABCDEF yang

berpotongan

a. Garis AD dengan garis CD

b. Garis DE dengan garis CE

c. Garis CE dengan garis EF

Pasangan garis pada prisma ABCDEF yang

bersilangan

a. Garis AF dengan garis DC

b. Garis EF dengan garis AB

c. Garis BA dengan garis EC

top related