invasi budaya feminin ke dalam arena maskulin...sebagai sebuah bentuk invasi atau penyerangan ke...
Post on 06-Feb-2021
3 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
INVASI BUDAYA FEMININ KE DALAM ARENA MASKULIN
(Studi Analisis Isi Rubrik Majalah Cosmopolitan Men)
Oleh : Made Diah Pitaloka Negara Puteri
362006002
DIAJUKAN KEPADA : PROGRAM STUDI KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SEBAGAI SALAH SATU SYARAT MEMPEROLEH GELAR SARJANA
PROGRAM STUDI KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA 2013
-
HALAMAN MOTTO
“Emancipate yourself from mental slavery,
none but ourselves can free our mind”
(Bob Marley)
“Suara-suara itu tak bisa dipenjarakan
di sana bersemayam kemerdekaan
apabila engkau memaksa diam
aku siapkan untukmu: pemberontakan!”
(Widji Tukul)
“Gak Kotor, Gak Belajar”
(Rinso)
-
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada guru kehidupan, Tuhan Yesus Kristus,
yang tanpa henti mengajarkan cinta kasih, pengorbanan, pengampunan,
kesabaran dan kekuatan sehingga penelitian ini dapat diselesaikan.
Penelitian ini bermula dari pengamatan peneliti khususnya pada majalah
gaya hidup pria, yaitu Cosmopolitan Men yang beberapa kontennya
diindikasikan mengandung ciri feminin. Hal tersebut menjadi menarik
karena konstruksi feminin dan maskulin yang dikenal dalam pandangan
tradisional terpisah ke dalam dua kubu atau wilayah dengan garis batas
yang tegas, sehingga tidak terdapat perempuan dengan sifat maskulin
maupun laki-laki dengan sifat feminin, jika hal itu terjadi maka akan
disebut sebagai anomali atau skandal. Peneliti melihat gejala ini sebagai
sebuah bentuk invasi atau penyerangan ciri feminin ke dalam arena
maskulin dalam konteks penelitian ini adalah majalah Cosmopolitan Men.
Penelitian ini kemudian ingin menguji frekuensi kemunculan dari
konstruksi feminin di dalam rubrik majalah Cosmopolitan Men.
Penulisan penelitian ini terdiri dari bab 1 yang mengulas latar
belakang masalah, bab 2 mengenai tinjauan teoritis terkait dengan
fenomena yang dirumuskan dalam latar belakang, bab 3 mengulas metode
penelitian yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah penelitian,
bab 4 mengenai gambaran umum dari majalah Cosmopolitan Men, bab 5
menjabarkan hasil analisis dan pembahasan dan bab 6 berisi kesimpulan
dan saran.
Peneliti juga ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada
beberapa pihak yang membantu dalam proses penulisan skripsi ini,
diantaranya dosen pembimbing, yaitu Om John Lahade dan Pak Pamerdi
Giriwiloso, serta rekan dosen lain, yaitu Mas Erickson Sumtaky, Mba
Dewi, Mba Mustika Kuri Prasela,Om Nick Wiratmoko. Keluarga yang
i
-
tidak lelah mendukung secara moril maupun materiil, Mama Maria F.
Suyati, Mas Putu Eka, Dik Ratih Prativi. Teman-teman penulis yang selalu
mendampingi dalam suka dan duka, yaitu Wani Wiradharma, Alfina
Klarisa, Paramitha Aristi, Kichi Jacob, Vania Sistha Hanani, Yosia
Nugrahaningsih, Dimas Anantyo, Diah Nindya, Sylvalina Oxalida,Violla
Raflessi. Terima kasih, kalian adalah pembawa obor semangat di dalam
perjuangan menyelesaikan penelitian ini.
ii
-
SARIPATI Stereotip gender menurut pandangan tradisional memisahkan konstruksi feminin dan maskulin ke dalam dua wilayah yang berseberangan dan terpisah secara mutlak. Pemisahan tersebut sangat ketat, sehingga tidak mengenal ruang abu-abu, perempuan dengan sifat maskulin dan laki-laki dengan sifat feminin, jika itu terjadi maka dapat dikatakan sebagai anomali atau skandal. Gambaran mengenai dikotomi feminin dan maskulin tidak tampak dalam majalah gaya hidup pria, Cosmopolitan Men. Beberapa rubrik dari majalah Cosmopolitan Men diindikasikan mengandung konstruksi feminin. Fenomena itu ditangkap peneliti sebagai sebuah bentuk invasi atau penyerangan ke dalam majalah Cosmopolitan Men sebagai arena maskulin. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan adanya invasi feminin di dalam majalah Cosmopolitan Men dan menggambarkan frekuensi kemunculan dari konstruksi feminin yang terkandung dalam majalah Cosmopolitan Men. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan metode analisis isi. Unit amatan adalah rubrik Grooming Opening, Grooming Q&A, Fashion Opening, Fashion Outfit Advice, From The Editor, Ask Cosmo Men Anything, Miss V, Connecting, Cosmo Men Cooking, di dalam lima edisi, yaitu Desember 2006, Juni-November 2008, Desember 2008- Mei 2009, Agustus-November 2010, Edisi III/2011. Unit analisis adalah konstruksi feminin, diantaranya suka bersolek, konsumtif, emosional, kasih sayang dan orientasi rumah. Suka bersolek merupakan ciri feminin yang memiliki angka frekuensi tertinggi, yaitu sebesar 60% atau 545 kali jumlah frekuensi kemunculan. Konsumtif, sebesar 33% atau 302 jumlah frekuensi kemunculan. Emosional memiliki frekuensi kemunculan sebanyak 5% atau 46 jumlah sebaran frekuensi kemunculan. Kasih sayang memiliki frekuensi kemunculan sebesar 1% atau total 14 kali frekuensi kemunculan. Orientasi rumah memiliki frekuensi kemunculan sebesar 1% atau berjumlah 8 kali frekuensi kemunculan. Berdasarkan hasil analisis isi,maka dapat disimpulkan bahwa ada atau terjadi invasi budaya feminin ke dalam arena maskulin, dalam konteks penelitian ini adalah majalah Cosmopolitan Men. Kata kunci : Invasi Budaya, Majalah, Kontruksi Feminin dan Maskulin, Analisis Isi
iii
-
ABSTRACT
Gender stereotypes according to traditional views of the feminine and masculine construction divides into two opposing areas and separate in absolute way. The separation is very tight, so it does not recognize the grey areas which means a women with masculine nature and a men with feminine qualities. If that happens then be considered as an anomaly or a scandal. An idea of feminine and masculine dichotomy does not appear in Cosmopolitan Men. Some rubrics from the magazine indicated containing feminine construction. The phenomenon was captured by researcher as a form of invasion into Cosmopolitan Men as masculine arenas.
The Purpose of this research is to prove the existence of feminine invasion in Cosmopolitan Men and describes the frequency of feminine constructions occurence which contained in Cosmopolitan Men. Research used descriptive quantitative approach with content analysis method. Units of observation include some rubrics such as Grooming Opening, Grooming Q & A, Fashion Opening, Fashion Outfit Advice, From the Editor, Ask Cosmo Men Anything, Miss V, Connecting, Cosmo Men Cooking, in five editions, start from December 2006, June - November 2008, December 2008 until May 2009, August - November 2010, and Editions III/2011. Unit of analysis is a feminine construction likes preening, consumptive, emotional, compassion and home oriented.
Preening has the highest frequency which decreased by 60% or 545 times frequency of occurrence. Consumptive by 33% or 302 amount frequency of occurrence. Emotional has the appearance frequency of 1% or a total of 14 times the frequency of occurrence. Home oriented has a frequency of occurrence of 1% or totaled 8 times frequency of occurrence.
Based on the content analysis then it can be concluded that there is a feminine culture invasion into masculine arenas in this context of Cosmopolitan Men. Keywords : Cultural Invasion, Magazines, Cosmopolitan Men, Masculine
eminine Constructions F
iv
-
DAFTAR ISI
Halaman judul Lembar pengesahan Lembar pernyataan keaslian karya tulis tugas akhir Lembar pernyataan persetujuan publikasi Kata pengantar ................................................................................................. i Saripati ........................................................................................................... iii Abstract .......................................................................................................... iv Daftar isi .......................................................................................................... v Daftar gambar ............................................................................................... vii Daftar table ..................................................................................................... ix BAB I. PENDAHULUAN ............................................................. 1 1.Latar Belakang .............................................................................................. 1 2.Rumusan Masalah ......................................................................................... 5 3.Tujuan Penelitian .......................................................................................... 5 4.Manfaat Penelitian ........................................................................................ 6 5.Batasan Penelitian ......................................................................................... 6
BAB II. KERANGKA TEORI ................................................... 11 1. Dikotomi Feminin dan Maskulin ............................................................... 11 2. Majalah....................................................................................................... 17
2.1 Majalah sebagai komunikasi massa ..................................................... 17 2.2 Majalah sebagai agen konstruksi sosial dan teks budaya Populer ................................................................................................. 21
3. Invasi Budaya dan Hibridisasi .................................................................... 23 4. Kerangka Pikir ........................................................................................... 27 BAB III. METODE PENELITIAN ........................................... 30 1. Jenis dan Pendekatan Penelitian ................................................................ 30 2. Teknik Analasis Isi..................................................................................... 30 3. Populasi dan Sampel .................................................................................. 31 4. Unit Analisis dan Unit Amatan .................................................................. 32 5. Definisi Konseptual dan Definisi Operasional ........................................... 32 6. Kategorisasi ................................................................................................ 35 7. Jenis Data ................................................................................................... 36 8. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 36 9. Validitas dan Reliabilitas ........................................................................... 37 10. Teknik Analisis Data ................................................................................ 38 BAB IV. GAMBARAN UMUM ................................................. 40 1. Dinamika Kesejarahan ............................................................................... 40
v
-
2. Rubrikasi Majalah ...................................................................................... 42 2.1 Rubrik Cosmopolitan Men sebagai sampel penelitian ........................ 51
BAB V. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ........... 57 1. Hasil Analisis Isi Rubrik Cosmopolitan Men ............................................ 57 2. Kategori Aspek Subtantif Nilai Feminin Dalam Teks ............................... 60
2.1 Variabel suka bersolek dalam teks ...................................................... 60 2.2 Variabel konsumtif dalam teks ............................................................ 69 2.3 Variabel emosional dalam teks ............................................................ 74 2.4 Variabel kasih sayang dalam teks ........................................................ 77 2.5 Variabel orientasi rumah dalam teks ................................................... 78
3. Kategori Aspek Subtantif Nilai Feminin Dalam Visual ............................ 80 3.1 Variabel suka bersolek dalam visual ................................................... 80 3.2 Variabel kasih sayang dalam visual .................................................... 86
4. Kategorisasi Rubrik ................................................................................... 87 4.1 Grooming Opening .............................................................................. 87 4.2 Grooming Question and Answer ......................................................... 88 4.3 Fashion Opening ................................................................................. 90 4.4 Outfit Advice ........................................................................................ 92 4.5 From The Editor .................................................................................. 95 4.6 Ask Cosmo Men Anything .................................................................... 96 4.7 Connecting ........................................................................................... 97 4.8 Miss V. ................................................................................................. 98 4.9 Cosmo Men Cooking ........................................................................... 99
5. Pembahasan .............................................................................................. 100 BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN ................................. 106 1. Kesimpulan .............................................................................................. 106 2. Saran......................................................................................................... 107 Daftar Pustaka Lampiran
vi
-
DAFTAR GAMBAR Gambar Judul Halaman 1.1 Penggambaran Dikotomi Feminin dan Maskulin 22.1 Alur pemikiran 284.1 Sampul Majalah Cosmopolitan Men 434.2 Diagram Jumlah Rubrik dalam Tema 514.3 Jumlah Halaman Penempatan dalam Tema 524.4 Rubrik From The Editor 534.5 Rubrik Miss V 534.6 Rubrik Ask Cosmo Men Anything 534.7 Rubrik Fashion Opening 544.8 Rubrik Grooming Opening 544.9 Rubrik Fashion Outfit Advice 544.10 Rubrik Grooming Q&A 554.11 Rubrik Connecting 554.12 Rubrik Cosmo Men Cooking 555.1 Diagram Sebaran Frekkuensi kemunculan Dimensi
Produk kecantikan berdasarkan Isi /Body text 59
5.2 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi ProdukKecantikan Berdasarkan Kotak/Box
60
5.3 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Produk Fashion Berdasarkan Isi/ Bodytext
62
5.4 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Produk Fashion Berdasarkan Kotak/Box
62
5.5 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Tempat Perawatan Tubuh Berdasarkan Isi/Bodytex
64
5.6 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Tempat Perawatan Tubuh Berdasarkan Kotak/Box
65
5.7 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Karakteristik Suka Bersolek Berdasarkan edisi Desember 2006
66
5.8 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Karakteristik Suka Bersolek Berdasarkan edisi Agustus- November 2010
67
5.9 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Label Merek Berdasarkan Kotak/Box
68
5.10 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Harga Produk Berdasarkan Kotak/Box
70
5.11 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Frasa Barang yang Digemari Berdasarkan Subjudul
72
5.12 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Frasa Barang yang Digemari Berdasarkan Isi
72
5.13 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Frasa Barang yang Digemari Berdasarkan Deck
73
vii
-
5.14 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Frasa Emosi Positif Berdasarkan Isi/Bodytext
73
5.15 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Frasa Emosi Negatif Dalam Isi/Bodytext
76
5.16 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Frasa Emosi Negatif Dalam Kotak/Box
76
5.17 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Kata yang Merujuk Kasih Sayang dalam Isi/Bodytext
77
5.18 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Frasa yang Merujuk pada Lingkup Domestik dalam Isi/Bodytext
77
5.19 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Produk Kecantikan dalam Foto Produk
79
5.20 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Produk Kecantikan dalam Foto Model Laki-Laki
79
5.21 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Produk Fashion dalam Foto Produk
81
5.22 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Produk Fashion dalam Foto Model Laki-Laki
82
5.23 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Karakteristik Suka Bersolek dalam Foto Model Laki-Laki
84
5.24 Sebaran Frekuensi Kemunculan Dimensi Kasih Sayang dalam foto model laki-laki
85
5.25 Persentase Frekuensi Kemunculan Konstruksi Feminin dalam Majalah Cosmopolitan Men
100
viii
-
DAFTAR TABEL Tabel Judul Halaman 2.1 Perbedaan sifat perempuan dan laki-laki 122.2 Dikotomi Feminin dan Maskulin Berdasarkan
Tema 15
2.3 Tiga Cara Melihat Perbedaan Budaya 255.1 Frekuensi kemunculan indikator feminine untuk
variabel: Suka bersolek 57
5.2 Frekuensi kemunculan indikator feminin untuk variabel: Konsumtif
58
5.3 Frekuensi kemunculan indikator feminin untuk variabel: Emosional
58
5.4 Frekuensi kemunculan indikator feminin untuk variabel: Kasih
58
5.5 Frekuensi kemunculan indikator feminin untuk variabel: orientasi rumah
58
5.6 Dimensi Produk Kecantikan dalam Rubrik Grooming Opening
86
5.7 Dimensi Tempat Perawatan Tubuh dalam Rubrik Grooming Opening
86
5.8 8 Dimensi Karakterstik Suka Bersolek dalam Rubrik Grooming Opening
87
5.9 Dimensi Harga Produk dalam Rubrik Grooming Opening
87
5.10 Dimensi Produk Kecantikan dalam Rubrik Grooming Q&A
88
5.11 Dimensi Tempat Perawatan Tubuh dalam Rubrik Grooming Q&A
88
5.12 Dimensi Karakterstik Suka Bersolek dalam Rubrik Grooming Q&A
88
5.13 Dimensi Harga Produk dalam Rubrik Grooming Q&A
88
5.14 Dimensi Frasa Emosi Positif dalam Rubrik Grooming
88
5.15 Dimensi Frasa Emosi Negatif dalam Rubrik Grooming Q&A
88
5.16 Dimensi Produk Fashion dalam Rubrik FO 895.17 Dimensi Karakteristik Suka Bersolek dalam
Rubrik FO 90
5.18 Dimensi Label Merek dalam Rubrik FO 905.19 Dimensi Label Merek dalam Rubrik FO 905.20 Dimensi Frasa Barang yang Digemari dalam 90
ix
-
Rubrik FO 5.21 Dimensi Produk Fashion dalam Rubrik FO 915.22 Dimensi Label Merek dalam Rubrik FO 925.23 Dimensi Harga Produk dalam Rubrik FO 935.24 Dimensi Harga Produk dalam Rubrik FO 935.25 Dimensi Kata merujuk Kasih Sayang dalam
Rubrik FTE 94
5.26 Dimensi Frasa Merujuk Rumah Tangga dalam Rubrik FTE
94
5.27 Dimensi Frasa Emosi Positif dalam Rubrik ACMA
95
5.28 Dimensi Frasa Emosi Negatif dalam Rubrik ACMA
96
5.29 Dimensi Kata Merujuk Kasih Sayang Rubrik ACMA
96
5.30 Dimensi Gesture Merujuk Kasih Sayang dalam Rubrik
96
x
top related