issn 1978-4783guntur.staff.gunadarma.ac.id/publications/files/... · adanya teknologi informasi dan...
Post on 03-Nov-2020
1 Views
Preview:
TRANSCRIPT
ISSN 1978-4783
9 771978 478399
Foto
: Int
erne
t
Vol. 13 Edisi 07Juli 2019
Terbit Tanggal 15
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEMINFORMASI ADMINISTRASI
TOKO ELEKTRONIK WIJASENO
Raden Andhika Prihestira Hartadi, ST., MMSI.Hal. 01
PEMBUATAN APLIKASI KONVERSI PENGUKURANPANJANG DAN SUHU MENGGUNAKAN METODE
WATERFALL
NURASIAHHal. 07
ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHANBAKU DENGAN MENGGUNAKAN METODE EOQ
(ECONOMIC ORDER QUANTITY)PADA UD. PELITA JAYA
John E. H. J. FoEhNisa Alhabsi Budiman
Hal. 10
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHIHARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUB
SEKTOR OTOMOTIF DAN KOMPONEN DI BURSAEFEK INDONESIA PERIODE 2012 - 2017
Lies HandrijaningsihAnisah
Annisa BellaHal. 14
RANCANG BANGUN “CATELINK”:LAYANAN KATERING DARING BERBASIS
APLIKASI SEBAGAI INOVASI DI ERA DIGITALDENGAN METODE DESIGN THINKING DAN
PROTOTYPING
Fachril Indra GunawanAde Putri Rahayu
Catur Satria Adhi FauziJibril Hartri Putra
Muhammad Irfan MaulanaGuntur Eka Saputra
Hal. 19
SISTEM INFORMASI AIR BERSIH BERBASISMOBILE DENGAN MENGGUNAKAN METODE
PROTOTYPING
Anggiet BracmatyaIndra Mulia
Jerri Josua Pranata HalawaGuntur Eka Saputra
Hal. 22
MODEL SELEKSI PEMASOK KEMASAN BERBASISMETODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS
(AHP) SEBUAH PERUSAHAAN FARMASI
ArdiprawiroHal. 27
KODE PEMOGRAMAN MESIN PUNCHING CNCTIPE P-83 UNTUK PROSES PEMBUATAN HOLE
UKURAN DIAMETER 18 MM PADA PLAT SS400
Aji Abdillah KharismaIrvan Septyan Mulyana
Hal. 31
SURVEI PADA IMPLEMENTASI SISTEMKEAMANAN INTERNET of THINGS (IoT)
Matias Kristian KelviandyHal. 34
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHIPEMBIAYAAN PADA UNIT USAHA SYARIAH DI
INDONESIA PERIODE 2015 – FEBUARI 2019
Risa SeptianiNicky Handayani
Hal. 38
Susunan Redaksi
Penasehat/Pembina Prof. Dr. E.S. Margianti, SE., MM.
Prof. Suryadi Harmanto, S.Si., MMSI. Drs. Agus Sumin, MMSI.
Penanggung Jawab Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, M.Sc.
Editor
Dr. Ing Mohamad. Yamin (Teknik Mesin) Prof. Dr. Busono Soerwirdjo (Teknik Elektro)
Dr. rer. Pol. Sudaryanto (Tek Industri) Dr. Imam Subaweh, SE., Ak., MM. (Akuntansi)
Prof. Dr. Ir. Budi Hermana, MM. (Tekno Sosial) Dr. Rita Sutjiati (Sastra)
Dr. Iman Murtono Soenhaji (Manajemen) Dr. Yuhilza Hanum, S.Si., M.Sc. (Sistem Informasi)
Dr. M.M. Nilam Widyarini, M.Si. (Psikologi) Dr. Raziq Hasan, ST., MT. (Arsitektur) Dr. Haryono Putro (Sipil)
Editor Pelaksana
Dr. Devi Hellystia, SS., M.Hum Ida Ayu Ari Angreni, ST., MMT.
Keuangan
Dr. Anacostia Kowanda, S.Kom., MMSI.
Distribusi Rino Rinaldo, SE., MM.
Muhammad Daniel Rivai., S.Kom., MMSI.
Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya 100, Depok 16424.
Gedung 2 Lantai 3 Telp. (021) 78881112 – pes. 455.
Email : jurnallpf@gunadarma.ac.id
UG JURNAL
VOL. 13 NO. 07 TAHUN 2019
ANALSIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI
TOKO ELEKTRONIK WIJASENO
Raden Andhika Prihestira Hartadi, ST., MMSI ............................................... 1
PEMBUATAN APLIKASI KONVERSI PENGUKURAN PANJANG DAN
SUHU MENGGUNAKAN METODE WATERFALL
Nurasiah ........................................................................................................... 22
ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU
DENGAN MENGGUNAKAN METODE EOQ (ECONOMIC ORDER
QUANTITY) PADA UD. PELITA JAYA.
John E. H. J. FoEh, Nisa Alhabsi Budiman ..................................................... 35
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA
PERUSAHAAN SUB SEKTOR OTOMOTIF DAN KOMPONEN
DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012 - 2017
Lies Handrijaningsih, Anisah,Anissa Bella ..................................................... 50
RANCANG BANGUN “CATELINK”: LAYANAN KATERING DARING
BERBASIS APLIKASI SEBAGAI INOVASI DI ERA DIGITAL DENGAN
METODE DESIGN THINKING DAN PROTOTYPING
Fachril Indra Gunawan, Ade Putri Rahayu, Catur Satria Adhi Fauzi, Fachril Indra Jibril Hartri Putra, Muhammad Irfan Maulana, Guntur Eka Saputra ............... 70
SISTEM INFORMASI AIR BERSIH BERBASIS MOBILE DENGAN
MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPING
Anggiet Bracmatya, Indra Mulia,
Jerri Josua Pranata Halawa, Guntur Eka Saputra ............................................. 83
MODEL SELEKSI PEMASOK KEMASAN BERBASIS METODE
ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) SEBUAH PERUSAHAAN
FARMASI
Ardiprawiro ...................................................................................................... 101
KODE PEMOGRAMAN MESIN PUNCHING CNC TIPE P-83 UNTUK PROSES PEMBUATAN HOLE UKURAN DIAMETER 18 MM PADA PLAT SS400
Aji Abdillah Kharisma, Irvan Septyan Mulyana ............................................. 121
SURVEI PADA IMPLEMENTASI SISTEM KEAMANAN
INTERNET of THINGS (IoT)
Matias Kristian Kelviandy ............................................................................... 136
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBIAYAAN PADA
UNIT USAHA SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2015 – FEBUARI
2019
Risa Septiani, Nicky Handayani ...................................................................... 152
70 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
RANCANG BANGUN “CATELINK”: LAYANAN KATERING
DARING BERBASIS APLIKASI SEBAGAI INOVASI DI ERA
DIGITAL DENGAN METODE DESIGN THINKING DAN
PROTOTYPING
1 Fachril Indra Gunawan 2 Ade Putri Rahayu 3 Catur Satria Adhi Fauzi 4 Jibril
Hartri Putra 5 Muhammad Irfan Maulana 6 Guntur Eka Saputra
1 Sistem Informasi
Jl. Margonda Raya No. 1 00 Pondok Cina Depok
email : fahrilhebat@gmail.com
2 Akuntansi
Jl. Margonda Raya No.100 Pondok Cina Depok
email : adeputri1603@gmail.com
3 Sistem Informasi
Jl. Margonda Raya No. 100 Pondok Cina Depok
email : satria6miracle@gmail.com
4 Sistem Informasi
Jl. Margonda Raya No.100 Pondok Cina Depok
email : jibril.hartri.putra@gmail.com
5 Sistem Informasi
Jl. Margonda Raya No. 100 Pondok Cina Depok
email : muhamadirfan45513@gmail.com
6 Teknik Informatika
Jl. Margonda Raya No.100 Pondok Cina Depok
email : guntur@staff.gunadarma.ac.id
ABSTRAK
Artikel ilmiah ini merupakan salah satu luaran dari hibah Program Kreativitas Mahasiswa
bidang kewirausahaan dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia Pendanaan Tahun 2019. Dalam penelitian ini dilakukan rancang
bangun sistem untuk sistem pemesanan katering. Katering didefinisikan sebagai penyedia
makanan atau jasa sebuah acara. Pada umumnya bisnis katering adalah bisnis lokal yang
melayani pasar lokal dan mudah dijangkau oleh transportasi darat. Masih banyak dari
bisnis katering yang selama ini hanya mengandalkan promosi dari mulut ke mulut, atau
pemasaran melalui brosur kepada calon pelanggan. Begitu juga mengenai pemesanan,
71 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
selama ini cara memesan makanan katering masi menggunakan media telepon atau harus
dating langsung ke lokasi katering. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
Design Thinking. Metode ini berkonsep menemukan masalah customer dan menyediakan
solusi terbaiknya. Rancang bangun ini menggunakan unifed modelling language (UML)
untuk pemodelan dalam sistem pemesanan katering. Penelitian ini akan menghasilkan
rancang bangun dengan permodelan UML, storyboard, struktur navigasi yang akan
diterapkan pada pengembangan website dan data customer need to do, customer pain &
gain yang diterapkan pada metode Design Thinking. Penelitian ini juga menggunakan
metode pengembangan prototyping dalam pengembangan sistem untuk memodelkan sistem
yang dibangun.
Kata Kunci: Katering, Catelink, Design Thinking, UML, Prototyping
ABSTRACT
This scientific article is one of the outputs of the Student Creativity Program grant in the
field of entrepreneurship from the Ministry of Research, Technology and Higher Education
Funding Republic of Indonesia in 2019. In this study a system design for catering ordering
systems was carried out. Catering is defined as a provider of food or services for an event.
In general, catering businesses are local businesses that serve the local market and are
easily accessible by land transportation. There are still many of the catering businesses
that have only relied on word of mouth promotion, or marketing through brochures to
prospective customers. Likewise regarding ordering, all this time how to order catering
food still uses telephone media or must come directly to the catering location. The method
used in this study is Design Thinking. This method has the concept of finding customer
problems and providing the best solutions. This design uses a unified model language
(UML) for modeling in catering ordering systems. This research will produce a design with
UML modeling, display design, storyboard, navigation structure that will be applied to the
development of the website and data on customer need to do, customer pain & gain that be
applied to the Design Thinking method. This study also uses the prototyping development
method in developing a system to model the system being built.
Keywords: Cathering, Catelink, Design Thinking, UML, Protyping
PENDAHULUAN
Artikel Ilmiah ini dibuat
sebagai luaran dari HIBAH Program
Kreativitas Mahasiswa Bidang
Kewirausahaan Kementerian Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
tahun 2019 (ristekdikti, 2019).
Perkembangan tekonologi informasi
dan komunikasi membuat
perkembangan bisnis semakin
menjadi tuntutan di dalam dunia
bisnis. Berdasarkan data
Worldometers, Indonesia saat ini
memiliki jumlah penduduk sebanyak
269 juta jiwa atau 3,49% dari total
populasi dunia. Indonesia berada di
peringkat keempat negara
berpenduduk terbanyak di dunia
setelah Tiongkok (1,4 miliar jiwa),
India (1,3 miliar jiwa), dan Amerika
Serikat (328 juta jiwa) (Databoks,
72 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
2019). Ini menunjukkan bahwa
internet telah masuk dikalangan
masyarakat Indonesia dengan gencar
dan Indonesia merupakan pasar
potensial bagi dunia bisnis.
Konsumen yang semakin
terdidik dalam menggunakan internet
menjadi pasar yang potensial bagi
banyak bisnis. Di sisi lain, “go
online” menjadi cara yang dapat
meningkatkan pelayanan bagi
konsumen yang dimiliki oleh
pembisnis local. Bagi bisnis kuliner,
adanya teknologi informasi dan
komunikasi dapat membantu dalam
mencapai tersebut. Bisnis kuliner
meliputi bisnis restoran, toko
camilan, toko kue, kafe, dan katering.
Secara khusus tulisan ini akan dapat
membahas bagaimana sarana sistem
informasi dapat digunakan untuk
pengelolaan bisnis katering.
Katering didefinisikan sebagai
penyedia makanan atau jasa sebuah
acara. Pada umumnya bisnis katering
adalah bisnis lokal yang melayani
pasar lokal dan mudah dijangkau oleh
transportasi darat. Hal ini terjadi
karena sifat dari bisnis katering
membutuhkan persiapan intensif
sebelum acara yang dilayani
berlangsung. Di Indonesia, bisnis
katering kebanyakan berasal dari
bisnis murahan, yang mengandalkan
promosi dari mulut ke mulut, atau
menggunakan brosur yang diberikan
kepada pelanggan atau calon
pelanggan.
Berdasarkan situasi dan kondisi
tersebut kami terinspirasi untuk
membuat sebuah wadah sebagai alat
bekerja sama dengan beberapa pihak
pemilik katering dalam
menggembangkan bisnis katering.
Wadah ini dibuat dengan
menggunakan platform web. Web
tersebut menampilkan menu masakan
pihak katering yang sudah
bekerjasama dengan kami. Dengan
memanfaatkan web yang kami buat
ini diyakini dapat meningkatkan
pelayanan pelanggan maupun
menjangkau pelanggan baru sehingga
dapat memperluas pasar dan
meningkatkan kinerja bisnis.
73 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini, penulis
menggunakan Design Thinking
sebagai pendekatan dan proses dalam
pengumpulan informasi yang
melibatkan pengguna dan
menggunakan Storyboard serta
struktur navigasi yang akan
diterapkan pada pengembangan
website. Design Thinking memiliki
lima tahapan (Judy H, 2011). Pada
penelitian ini, penulis membatasi
hanya pada tahap prototyping.
Emphtahise adalah proses memahami
dan berempati pada pengguna. Dalam
proses empati, peneliti melakukan
langkah-langkah seperti: Observe
yaitu peneliti melihat pengguna dan
perilaku mereka dalam menggunakan
produk (katering), Engage yaitu
berinteraksi melakukan interview
kepada pengguna terkait kebutuhan
dan harapan. Immerse yaitu mencoba
untuk mengalami atau merasakan apa
yang pelanggan alami. Gambaran
Tahapan Design Thinking dapat
dilihat pada Gambar 1.
Gambar 1. Tahapan Design Thinking.
Pada tahap define peneliti
menganalisis dan menyintesis temuan
dari tahap empati dan memberikan
wawasan yang bermakna dengan
sudut pandang yang berasal dari
pengguna. Peneliti memberikan
deskripsi kebutuhan konsumen yang
ditemukan dan melihat pandangan
konsumen terhadap produk subjek
penelitian. Pada tahap Ideate peneliti
membentuk gagasan ide dalam proses
desain, dimana tim atau perusahaan
fokus pada ide generation. Ide dapat
dibentuk sebanyak mungkin,
74 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
kemudian dipersempit atau yang
dikenal sebagai “pembakaran ide”.
Tahap terakhir adalah prototyping
dimana peneliti dan subyek penelitian
menjadikan ide menjadi bentuk atau
terlihat. Tahap prototyping ini
menggunakan metode prototyping
digunakan sebagai metode
pengembangan dalam sistem. Metode
prototyping atau prototype
merupakan metode yang menyajikan
gambaran yang lengkap tentang
sistemnya, pemesan dapat melihat
pemodelan sistem dari sisi tampilan
maupun teknik prosedural yang akan
dibangun (Rosmala, 2012).
Metodologi prototyping yang
dihasilkan dari artikel ilmiah ini
adalah evolutionary. Evolutionary
adalah menghasilkan model yang
menjadi bagian dari operasional
sistem (Purnomo, 2017). Pemodelan
sistem pemesanan katering digunakan
Unifed Modelling Language (UML)
untuk didapatkan use case diagram
pengguna, pemilik katering, dan
admin Catelink terhadap sistem. Use
case diagram menggambarkan
funsgionalitas yang diharapkan dari
sebuah system. Use case diagram
menekankan pada “apa” yang
diperbuat sistem, bukan “bagaimana”
(Ibrahim, 2011). Dibuatnyarancangan
struktur navigasi yang bertujuan para
pengunjung merasa mudah dalam
mengakses halaman-halaman yang
ada (Prayitno, 2015), dan storyboard
sebagai rancangan umum suatu
aplikasi yang disusun secara
berurutan layar demi layar, serta
dilengkapi dengan penjelasan dan
spesifikasi dari setiap gambar, layar,
dan teks (Suparni, 2016).
Peran utama pada tahap
empathize adalah pengguna, dimana
peneliti bertanya harapan pengguna,
kemudian ideate dengan peran utama
adalah peneliti mengumpulkan dan
merangkai ide sebanyak-banyaknya,
lalu melakukan prototyping dengan
peran utama adalah peneliti yang
membuat prototype, kemudian
mengkonfirmasi dengan peran utama
adalah pengguna.
Penelitian ini menggunakan
data primer dan sekunder. Data
primer adalah data yang mengacu
pada informasi yang diperoleh dari
informan objek penelitian secara
75 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
langsung, berkaitan dengan tujuan
spesifik penelitian yakini menjawab
rumusan masalah (Sugiyono, 2014).
Peneliti memperoleh data primer
melalui wawancara. Data sekunder
adalah data yang mengacu pada
informasi yang diperoleh secara tidak
langsung oleh peneliti, hasilnya
didapat dari studi kepustakaan dari
jurnal penelitan terdahulu, buku
pengetahuan dan literatur lain, serta
internet (Sugiyono, 2014).
Penelitian ini menggunakan
prosedur pengumpulan data primer
melalui wawancara semiterstruktur.
Menurut (Esterberg, 2002) dalam
(Sugiyono, 2014), wawancara adalah
pertemuan dua orang yang saling
bertukar informasi dan ide melalui
pertanyaan dan respon, yang
dihasilkan pada komunikasi dan
kontruksi arti tentang topik yang
dikaji. Metode wawancara yang
digunakan dalam penelitian ini adalah
wawancara semi-terstruktur
(semistructures interview).
Wawancara ini termasuk dalam
kategori in-depth interview yang
pelaksanaanya lebih bebas
dibandingkan wawancara terstruktur.
Tujuan wawancara semi-struktur
adalah untuk menemukan
permasalahan dengan lebih terbuka
dan bebas dimana informan yang
diwawancara diminta pendapat atau
feedback beserta ide-idenya.
PEMBAHASAN
Rancang bangun pemesanan
katering ditujukkan untuk pengguna
katering dan pemilik katering.
Rancang bangun aplikasi ini dibuat
berdasarkan data yang didapat
melalui Design Thinking. Pada tahap
pertama ditemukan masalah yang
dirasakan oleh customer dengan cara
observasi langsung ke calon
pelanggan atau target pemasaran guna
mendapatkan data customer need to
do, pain and gain. Customer need to
do adalah hal yang biasa dilakukan
oleh pelanggan untuk mendapatkan
sesuatu, lalu customer pain adalah
keluhan yang dirasakan oleh
pelanggan ketika melakukan
kebiasaan tersebut, serta customer
gain adalah harapan pelanggan yang
ingin diwujudkan dalam melakukan
kebiasaan tersebut. tujuan
mendapatkan data ini untuk
76 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
menemukan wawasan yang bermakna
dengan sudut pandang yang berasal
dari pelanggan. Pada tanggal 17 Mei
tahun 2019 dilakukan observasi
langsung di Margo City Mall.
Observasi yang dilakukan berupa
bertanya kepada pengunjung mall
tersebut terkait isu di bidang katering.
Hasil dari wawancara tersebut,
penulis olah menjadi sebuah tabel
need to do, pain and gain yang dapat
dilihat pada Gambar 2.
Tabel 1. Tabel need to do, pain and gain customer.
Need To Do
Memesan katering
dengan mendatangi
tempat katering untuk
hajatan
Memasak sendiri
untuk hajatan
Membeli makan siang
dikantor
Pain
Harus menyisihkan
waktu dan biaya
untuk ketempat
katering
Repot untuk membeli
bahan makanan dan
menyiapkan hajatan
Makanannya bosan
itu saja
Harga menu ditempat
katering lebih mahal
dibandingkan
memasak sendiri
untuk hajatan
Harus mencari orang
dan harus membayar
orang untuk
membantu masak
Kalau memesan go
food memerlukan
waktu, jadi waktu
istirahat terbuang
Menu yang
disediakan beberapa
katering sedikit
Masakannya tidak
sesuai ekspetasi dan
rasanya suka aneh
Malas keluar kantor
Harga yang tertera
adalah 1 porsi untuk 1
orang
Makanan jadi
terbuang
Makanan di sekitar
kantor suka tidak
enak
Kadang makanan
tidak sesuai dengan
lidah pelanggan
Harus merapihkan
membersihkan
peralatan ketika acara
sudah selesai
Kalua bosan, suka
makan ke mall di
dekat kantor, tapi
makanannya mahal
Gain
Ada aplikasi yang
menyediakan menu
katering yang murah,
Menyewa orang yang
jago memasak, bisa
merapihkan peralatan
Ada makanan
murah,enak bisa
dipesan, setiap hari
bervariasi
77 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
bervariasi, dan
terpercaya
ketika acara sudah
selesai
Pemesanan katering daring
yang dirancang dan kemudian
diterapkan ini mempunyai kelebihan
yang dapat membuat pengguna
katering mudah memesan katering
secara daring.
Model interaksi pengguna
dengan sistem dari rancang bangun
pemesanan katering dari ini dengan
menggunakan use case diagram dari
Unifed Modelling Language (UML).
Pemodelan ini dimaksudkan untuk
menggambarkan kegiatan dan
hubungan yang terjadi antara actor
dan use case di dalam sistem yang
berjalan. Rancangan use case diagram
dapat dilihat pada gambar ke-2, 3, dan
4.
Gambar 2. Bentuk use case dari pengguna pada sistem catelink
78 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
Gambar 3. Bentuk use case dari pemilik katering pada sistem catelink
Gambar 4. Bentuk use case dari Admin Catelink pada sistem catelink
Pada gambar ke-2,3, dan 4
adalah rancangan yang telah dibentuk
dari UML, pada gambar ke-2
pengguna login terlebih dahulu untuk
mengakses fitur pilih katering, pilih
menu katering, isi formulir
pendaftaran, diskusi kepada pemilik
katering, dan buka histori pemesanan.
79 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
Pada gambar ke-3 pemilik katering
melakukan login terlebih dahulu
untuk mengakses fitur tambah
katering, tambah menu katering,
diskusi kepada pengguna, dan buka
laporan keuangan. Pada gambar ke-4,
admin catelink melakukan login
terlebih dahulu untuk mengakses
persetujuan katering, persetujuan
menu katering, dan melihat hasil
diskusi antara pengguna dengan
pemilik katering.
Dalam pembuatan sistem
catelink membutuhkan struktur
navigasi untuk mengetahui alur atau
jalannya program website yang
dibuat. Pada Gambar 5 adalah
struktur navigasi website catelink.
Struktur naigasi yang digunakan
adalah struktur navigasi hirarki.
Struktur navigasi ini menjelaskan
bahwa pertama kali dijalankan
website ini adalah index, kemudian
masuk ke menu utama website. Pada
menu utama website catelink terdapat
tiga menu yaitu menu pesan katering,
login, dan about.
Gambar 5. Struktur Navigasi Catelink
Dalam pembuatan website
catelink juga membutuhkan
storyboard untuk mengetahui konsep
pemesanan, serta tata letaknya,
sehingga pemesanan dapat diterima
oleh pelanggan. Gambar 6. adalah
storyboard pada website catelink
tampilan mobile browser.
80 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
Gambar 6. Storyboard website catelink yang dibuka melalui mobile.
SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan hasil penelitian
yang dilakukan, maka dapat
disimpulkan bahwa didapatkan hasil
tabel customer need to do, pain and
gain yang bertujuan untuk
menemukan wawasan yang bermakna
dengan sudut pandang yang berasal
dari pengguna, serta terdapat use case
diagram yang menjelaskan sistem
pemesanan katering. Rancangan
struktur navigasi untuk alur atau
jalannya program website yang dibuat
untuk penerapan di tahap selanjutnya
dan hasil terakhir dari artikel ilmiah
ini adalah storyboard yang berguna
untuk mengetahui konsep pemesanan,
serta tata letaknya, sehingga
pemesanan dapat diterima oleh
pelanggan. Sistem pemesanan
katering ini dapat dikembangkan lagi
dengan melakukan survei ke
pengguna untuk menemukan data
baru dari pelanggan karena teknologi
berkembang dengan cepat
81 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
menyebabkan apa yang diharapkan
ikut berubah cepat, serta rancang
bangun ini dapat diimplementasikan
ke dalam website untuk pembuatan
sistem pemesanan katering.
DAFTAR PUSTAKA
Databoks. 2019. Jumlah Penduduk
Indonesia 269 Juta Jiwa,
Terbesar Keempat di Dunia.
[URL]:https://databoks.katadat
a.co.id/datapublish/2019/04/29/
jumlah-penduduk-indonesia-
269-juta-jiwa-terbesar-
keempat-dunia.
Judy H. Matthews., Wrigley Cara.
2011. Design and Design
Thinking in Business and
Management Education and
Development. Journal of
Learning Design Special Issue:
Business Management Volume:
10 Issue: 1 . 2017, ISBN :
97811877040870
Prayitno, Agus., Safitri, Yulia. 2015.
Pemanfaatan Sistem Informasi
Perpustakaan Digital Berbasis
Website Untuk Para Penulis.
IJSE – Indonesian Journal on
Software Engineering Volume
1 No. 1.
Purnomo, Dwi. 2017. Model
Prototyping Pada
Pengembangan Sistem
Informasi. JIMP – Jurnal
Informatika Merdeka Pasuruan
Vol 2, No. 2 Agustus 2017.
ISSN 2503 – 1945.
Ristekdikti. 2019. Pengumuman
Penugasan Program Kreativitas
Mahasiswa (PKM) 5 Bidang
Tahun 2019. URL:
https://belmawa.ristekdikti.go.id/2
019/03/20/pengumuman-
penugasan-program-kreativitas-
mahasiswa-pkm-5-bidang-tahun-
2019/
Rosmala, Dewi., Djatmiko, M. Djalu.,
Julianto, Budiman. 2012.
Implementasi Aplikasi Website
E-Commerece Batik Sunda
Dengan Menggunakan
82 UG Jurnal Vol. 13 No. 07 Juli 2019
Protokol Secure Socket Layer
(SSL). Jurnal Informatika No.
3, Vol. 3, September –
Desember 2012. Suparni. 2016.
Metode Pembelajaran
Membaca Doa Berbasis
Multimedia Untuk Anak Usia
Dini. IJSE Indonesian Journal
on Software Engineering
Volume 2 No. 1 ISSN: 2461-
0690.
top related