kuliah 7: pangan dan gizi - lecture management … · (cacar, tuberculosis tuberculosis, smallpox,...
Post on 21-Aug-2018
219 Views
Preview:
TRANSCRIPT
KULIAH 7: PANGAN DAN GIZIPANGAN DAN GIZI
TIK : TIK : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan pertanian bahan dapat menjelaskan pertanian bahan pangan dan kaitannya dengan ketahanan pangan dan masalah gizi dan kesehatan pangan dan masalah gizi dan kesehatan manusia
18/02/2013 Kuliah VIi, Pengantar Ilmu Pertanian 1
IsiPertanian Bahan PanganPertanian Bahan PanganKebutuhan Bahan Pangan ManusiaKetahanan PanganMasalah Gizi
18/02/2013 Kuliah VIi, Pengantar Ilmu Pertanian 2
PERTANIAN BAHAN PANGANTanaman dan ternak utama serta asal usulnyaTanaman dan ternak utama serta asal usulnya.
Tanaman : tumbuhan yang sengaja ditanam untuk diambil hasilnyaTernak : hewan yang sengaja dipelihara untuk diambil hasilnya
TanamanUtama:Gandum Padi Jagung Kentang BarleyTanamanUtama:Gandum, Padi, Jagung, Kentang, Barley, Ubijalar, Ubikayu, Kedelai, Oats (Haver), Sorgum, Tebu (gula), Jawawut, Pisang, Tomat, Bit (gula), Rai, Jeruk orange, anggur, Kelapa, Minyak biji kapas, Apel, Uwi, Kacang tanah, Semangka, p , y j p , p , , g , g ,Kubis, Bawang, Buncis, Ercis, Biji bunga matahari, ManggaTernak Utama :Babi, Sapi, Unggas, Domba, Kambing, Kuda
18/02/2013 Kuliah VII Pengantar Ilmu Pertanian 3
Asal usul tanamanAlphonse de Candolle (Origin of Cultivated Alphonse de Candolle (Origin of Cultivated Plants, 1822):
Iklim yang sesuai serta adanya kerabat liar y g ymerupakan petunjuk asal tanaman
Vavilov dari Leningrad melakukan liti d i 1916 1936 penelitian dari 1916-1936:
Pusat asal tanaman dicirikan oleh adanya keragaman bentuk tanaman yang sangat luas keragaman bentuk tanaman yang sangat luas
penyebaran tanaman ke seluruh muka bumi yang dapat ditumbuhi tanaman tidak merata
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 4
Pusat KeragamanPusat keragaman adalah wilayah yang Pusat keragaman adalah wilayah yang ditemukan kaya akan berbagai jenis tumbuhan asli dan mencakup pusat-pusat asal primer dan sekunder tanaman yang dibudidayakan. Vavilov membagi pusat keragaman :
Dunia lama (5/6 spesies) : Cina Asia Dunia lama (5/6 spesies) : Cina, Asia Selatan, Asia tengah, Asia Kecil, Mediteranean dan HabsyiDunia baru (1/6 spesies): Amerika Tengah, Amerika Selatan
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 5
Pusat PenjinakanPenjinakan dari tumbuhan liar dan hewan liar Penjinakan dari tumbuhan liar dan hewan liar
Dijinakan aga sesuai dengan harapan
Pusat penjinakan dan pembudidayaan sekaligus Pusat penjinakan dan pembudidayaan sekaligus pusat peradaban manusia
Dunia lama : 9 pusat (Eropa, Eropa Utara, Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah, Cina, India, Asia Timur Tengah, Asia Tengah, Cina, India, Asia Tenggara, Pasifik SelatanDunia baru : 4 pusat penjinakan (Amerika Utara, Amerika Tengah, Dataran tinggi Amerika Selatan, Amerika Tengah, Dataran tinggi Amerika Selatan, Dataran rendah Amerika Selatan
Pada saat menjalani proses penjinakan akan mengalami perubahan baik bentuk maupun sifatnya
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 6
mengalami perubahan baik bentuk maupun sifatnya
Tumbuhan liar menjadi tumbuhan budidaya
P di di A i Padi, di Asia Tenggara oleh IRRI IRRI
Varietas-varietas baru varietas baru (Pelita, IR64, dsb)
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 7
Aneka Macam Umbi18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 8
Aneka Macam Umbi
Tumbuhan liar menjadi tumbuhan budidaya
Ti j i Tiga jenis gandum berasal dari berasal dari rumput liar
Einkorn Einkorn, Emmer, Triticum timopheevii
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 9
Hewan liar dijinakkan menjadi ternak
B t Banteng menjadi Sapi Madura Sapi Madura, Sapi Bali KerbauKerbauAyam
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 10
l d l h Mamalia dipelihara Produksi daging plus:Produksi daging, plus:
Susutransportasimembajakwolkulit
Evolusi dengan manusiaImmunitas thd penyakit (cacar tuberculosis (cacar, tuberculosis, smallpox, flu, pertussis, malaria)
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 11
Kandidat mamalia untuk domestikasi
Eurasia Sub-Sahara Americas AustraliaEurasia Sub Sahara African
Americas Australia
Kandidat 72 51 24 1
Spesies yang didomestikasi
13 0 1 0
Persentase 18% 0% 4% 0%domestikasi
Kenapa beberapa hewan tidak didomestikasi?• Diit konversi pakan yang buruk atau suatu karnivora laju pertumbuhanDiit, konversi pakan yang buruk atau suatu karnivora, laju pertumbuhan
terlalu lambat.• Masalah dengan pembiakan dalam kandang• Kotoran menjijikan (nasty disposition).
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 12
• Kecenderungan panik
Pusat-pusat asal muasal produksi pangan
Area /Waktu
Domestic,Plants
Domestic.Animals
S W Asia Wheat SheepS.W. Asia8,500 B.C.
Wheat, Pea,Olive
Sheep, Goat
A question mark indicates
China7,500 B.C.
Rice, Millet Pig, Silkworm
A question mark indicates this may be an origin or
influenced by the spread of food production
Mesoame-rica3500 B C
Corn,BeansSquash
Turkey
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 13
food production. 3500 B.C.
Pusat-pusat asal muasal produksi pangan
AreaWaktu
Tanaman didomestik
kan
Hewan didomestik
Andes, Amazonia 3500 B C
KentangUbi jalar
Llama(keledai)marmot
A question mark indicates
3500 B.C. marmot
Eastern United
Bunga matahari,
Tidak ada
A question mark indicates this may be an origin or
influenced by the spread of food production
States2500 B.C.
Goosefoot
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 14
food production.
KEBUTUHAN PANGAN MANUSIAPangan adalah segala sesuatu yang berasal dari Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah, yang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan atau pembuatan makanan atau minuman.
(UU N0. 7 Tahun 1996 tentang Pangan)Sektor Pertanian Penyedia Bahan Pangany gPertanian adalah Hidup Mati Bangsa (Soekarno, 1952) KETAHANAN , KEMANDIRIAN DAN KEDAULATAN PANGAN
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 15
Pangan, Kesehatan dan Kebugaran
PositifPositifSumber EnergiSenyawa penting untuk mempertahankan Senyawa penting untuk mempertahankan kesehatan dan kebugaranSenyawa gizi, komponen bioactive/nutraceutical /fungsional kesehatan dan kebugaran/fungsional kesehatan dan kebugaranSumber kenikmatan
NegatifgBahaya untuk kesehatanCemaran dan residu
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 16
Komposisi PanganKomposisi Pangan
1 Air1. Air 2. Karbohidrat3. Protein4. Lemak5. Vitamin & Mineral6. Komponen lain: pigmen, enzim,6. Komponen lain: pigmen, enzim,
toksikan alami, fitokimia/komponen bioaktif,cemaran, bahan aditif
Komponen makanan yang bermanfaat bagi tubuh dan kesehatan digolongkan sebagi ZAT GIZI: 1 5
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 17
Penggolongan Penggolongan Pangan Pangan
Zat gizi penghasil energi yaitu karbohidrat lemak dan
gg ggg g ggBerdasarkan Fungsi Zat GiziBerdasarkan Fungsi Zat Gizi
Zat gizi penghasil energi, yaitu karbohidrat, lemak dan protein bahan makanan pokok.
Zat gizi pembangun sel, yaitu terutama proteinZat gizi pembangun sel, yaitu terutama protein bahan pangan lauk-pauk.
Zat gizi pengatur, yaitu terutama vitamin dan mineral sayur dan buah
Namun pangan bisa juga berfungsi sebagai obat dan j k h t d k b t ti lmenjaga kesehatan dan kebugaran nutraceutical
Kampanye di Korea GOOD FOOD = GOOD MEDICINELet your food be your medicine and your medicine be your food
( )
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 18
(Hipocrates)
Asian Staple Foods (Historical--15th Century)Printed with Permission of Mr. Naomichi Ishige, Professor, National Museum of Ethnology Osaka JapanMuseum of Ethnology, Osaka, Japan
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 19
Perlunya mengkonsumsi pangan beragam
Tidak ada makanan yang mengandung secara lengkap Tidak ada makanan yang mengandung secara lengkap zat-zat gizi yang dibutuhkan tubuh, karena itu manusia harus mengkonsumsi aneka bahan pangan. Namun pada manusia modern keanekaragaman Namun pada manusia modern keanekaragaman berkurang disebabkan
Manusia yang menetap memilih jenis tanaman dan hewan untuk dipelihara hewan untuk dipelihara Pilihan berdasarkan: mudah dipelihara, mudah diolah, mudah disimpan/diawetkan, manfaat yang paling banyak paling banyak Pilihan pada tumbuhan bebijian: serealia dan kekacangan
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 20
Kelompok masyarakat dengan budidaya Kelompok masyarakat dengan budidaya pemanfaatan lahan kering, tumbuhan andalan adalah penghasil karbohidrat lebih beragam (padi, jagung, umbian, sagu)Di daerah dengan budidaya persawahan tumbuhan andalah menjadi terbatas: padi dan tumbuhan andalah menjadi terbatas: padi dan palawija.
Nasi menjadi makanan pokok sebagian besar d d k I d i ( k l h d h penduduk Indonesia (enak, pengolahan mudah,
tahan lama, protein tinggi, bentuk padat mudah dikemas/angkutTi k t k i b kit 139 k /k /t hTingkat konsumsi beras sekitar 139 kg/kap/tahun
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 21
PENGANEKAPENGANEKARAGAMAN PANGAN Faktor Penentu:
Pengetahuan +
Menambah konsumsi
gPendapatan
Menambah konsumsikarbohidrat/energi dariselain beras-padi
+ teknologi, bisnis dankebijakan
A. Mikro : Perubahan budaya makan RT Optimalisasi Pemanfaatan PekaranganOptimalisasi Pemanfaatan Pekarangan
B. Makro: Pengemb. Industri pengolahan panganlokal:
k d
22
kudapan beras/nasi non padi
Sumber: Kementan (2011)
Bahan Pangan sebagai Bahan Baku Industri Pangan
Benih/Bibit
Penanaman
Panen, ProsesPrimer
Produk Primer
RisetProses
Scale upProduksi
Produk Olahan
Industri
Konsumen
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu PertanianI 23Dukungan Komoditi IndustriPengolahan
Rantai Nilai Komoditi
Konsumen
Pangan
Ali d Konsumen Aliran uang dan barangProduk SegarPengolah Primer /
Sekunder / TersierProduk SegarProduk Segar / olahan minimal
Pengumpul
minimalProduk Olahan
Penghasil Bahan Baku
2/18/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian
24
Bahan Baku
Perlunya upaya peningkatan produksi pertanian
Akhir abad 22 penduduk dunia akan mencapaiAkhir abad 22 penduduk dunia akan mencapai10 milyar. Dari mana saja persediaanmakanan penduduk dunia ini?Thomas Malthus (1798): jumlah manusiaThomas Malthus (1798): jumlah manusiameningkat secara eksponensial, usahapertambahan persediaan makanan meningkatsecara aritmetika
kekurangan pangan kelaparan berkepanjanganKurang Gizi
Lester R Brown (AS): “Lester R Brown (AS): “DuniaDunia yang yang terlambatterlambatbe kembangbe kembang itit kehilangankehilangan kemamp ann akemamp ann aberkembangberkembang ituitu kehilangankehilangan kemampuannyakemampuannyauntukuntuk menyediakanmenyediakan makananmakanan bagibagi dirinyadirinyasendirisendiri”” tidak memiliki ketahanan pangantidak memiliki ketahanan pangan
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 25
Beberapa UsahaBahayaBahaya kelaparankelaparan menyadarmenyadarkankan negaranegara majumaju untuk untuk yy pp yy gg jjmembuatmembuat pusatpusat--pusatpusat penelitianpenelitian dandan pengembanganpengembangantanamantanaman panganpangan: : JagungJagung (CIMMYT, Mexico), (CIMMYT, Mexico), padipadi (IRRI, (IRRI, PilipinaPilipina) ) Revolusi Hijau (Norman Borlaugh) Revolusi Hijau (Norman Borlaugh) IIPB (1963): BIMASPB (1963): BIMAS programprogram intensifikasiintensifikasi pertanianpertanianIIPB (1963): BIMAS PB (1963): BIMAS program program intensifikasiintensifikasi pertanianpertanianPancausahaPancausaha: (1) : (1) bibitbibit unggulunggul, (2) , (2) pemberantasanpemberantasan hamahama dandanpenyakitpenyakit, (3) , (3) pengairanpengairan teraturteratur, (4) , (4) pemupukanpemupukan, (5) , (5) pengolahanpengolahantanahtanah yangyang baikbaiktanahtanah yang yang baikbaikPeningkatan produksi ternak untuk daging, telur dan susuPeningkatan produksi ternak untuk daging, telur dan susuPertambahanPertambahan pendudukpenduduk yang yang eksponensialeksponensial dalamdalam batasbatas tertentutertentudapatdapat diimbangidiimbangi oleholeh pertambahanpertambahan hasilhasil pertanianpertanian yang yang pp gg pp pp y gy geksponensialeksponensial ((teknologiteknologi barubaru!)!)Usaha Usaha peningkatanpeningkatan produksiproduksi harusharus diikuti pendekatan diikuti pendekatan sosialsosial--ekonomiekonomi dan upaya diversifikasi konsumsi pangandan upaya diversifikasi konsumsi pangan kurangi kurangi k t t d t b h k kk t t d t b h k k
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 26
ketergantungan pada satu bahan pangan pokokketergantungan pada satu bahan pangan pokok
U di Bid P ikUpaya di Bidang Perikanan
Di negara berkembang, permasalahan besar ygDi negara berkembang, permasalahan besar ygsering dihadapi adalah kekurangan persediaanbahan pangan sumber proteinIkan merupakan sumber protein utama dlm diet,namun kenyataannya jumlah hasil tangkapan ikan didunia tetappUpaya-upaya yg perlu dilakukan :- Revolusi biru- Peningkatan penangkapan ikan di perairan terbuka- Menciptakan cara yg lebih baik dalam pemeliharaan dan
k ik18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 27
penangkapan ikan
Pangan dan Gizi sebagai Investasi g gPembangunan Nasional
Gizi sangat terkait dengan :1. Asupan gizi sangat terkait dengan
Ketahanan Pangan (food security) di Ketahanan Pangan (food security) di tingkat rumahtangga
2 Pola asuh budaya/preferensi/nilai2. Pola asuh budaya/preferensi/nilai3. Kondisi tubuh dan penyakit infeksi4. Kemiskinan (Thn 2005 mencapai 18,1 % 4. Kemiskinan (Thn 2005 mencapai 18,1 %
penduduk Ind) sangat berpengaruh terhadap point 1 – 3 di atas
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 28
Kerangka Konsep Ketahanan Pangan dan Gizidan Gizi
18/02/201318/02/2013 KuliahKuliah VVIII, I, PengantarPengantar IlmuIlmu PertanianPertanian 2929
Definisi Ketahanan PanganDefinisi Ketahanan Pangan
Ketahanan pangan adalah kondisiterpenuhinya pangan bagi rumaht t i d i t ditangga yang tercermin dari tersedianyapangan yang cukup baik jumlahmaupun mutunya aman merata danmaupun mutunya, aman, merata danterjangkau(UU No 7/1996 tentang Pangan)(UU No 7/1996 tentang Pangan)
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 30
Indikator Ketahanan Pangan
Ketahanan Pangan akan ada
Indikator Ketahanan Pangan
Ketahanan Pangan akan ada bilamana semua orang, pada setiap saat mempunyai akses terhadap saat, mempunyai akses terhadap pangan yang cukup, aman dan bergizi untuk memenuhi kebutuhan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi dan preferensi pangannya untuk kehidupan yang aktif dan sehatp y g(FAO)
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 31
Faktor yang Mempengaruhi Ketahanan
Ketahanan Pangan Rumah tangga dipengaruhi oleh:
Pangan Rumah Tangga
Ketahanan Pangan Rumah tangga dipengaruhi oleh:Ketersediaan pangan (kuantitas dan kualitas)Distribusi pangan penyaluran pangan sampai ke tingkat k l l ikonsumen melalui:
a. pasar b. non pasar: subsidi raskin, bantuan pangan
Konsumsi (utilitas) penyerapan gizi pada konsumensangat dipengaruhi oleh
keamanan pangan, mutu dan kandungan gizinyap g , g g ytingkat pengetahuan gizi konsumen.
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 32
Pentingnya intervensi pemerintah dalam perbaikan pangan dan gizi terkait dengan p ba a pa ga da g a d gainvestasi pembangunan nasional adalah:
1. Perbaikan gizi memiliki economic returns yang tinggi Menurut Behman, Aldeman dan Hoddinot Rasio Manfaat Biaya (BCR) berbagai Hoddinot Rasio Manfaat Biaya (BCR) berbagai program gizi antara 4 – 520 (sangat tinggi)
2. Intervensi gizi mampu mendorong pertumbuhan ekonomiekonomi
3. Membantu mengurangi kemiskinan melalui perbaikan produktivitas kerja, pengurangan harisakit dan biaya pengobatan.sakit dan biaya pengobatan.
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 33
Malnutrition (Gizi Salah)
U d t itiUndernutritionOvernutrition
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 34
Empat Penyebab11 TTidakidak mendapatmendapat asupan asupan makananmakanan yang yang cukupcukup 1.1. TTidakidak mendapatmendapat asupan asupan makananmakanan yang yang cukupcukup, , 2.2. MMenuenu makananmakanan tidaktidak mengandungmengandung zatzat yang yang
diperlukandiperlukan tubuhtubuh penyakit defisiensi: penyakit defisiensi: KEP, KEK pellagra skorbut rickets anemia gondok KEK, pellagra, skorbut, rickets, anemia, gondok, kretinism, rabun senja
3.3. MMenderitaenderita penyakitpenyakit ((genetikgenetik atauatau lingkunganlingkungan), ), d kd k dd dd l bl b dtidaktidak dapatdapat didiserapserap lambunglambung, , menderita gizi
kurang sekunder4.4. TTerlaluerlalu banyakbanyak konsumsi energikonsumsi energi atauatau zatzatyy gg
makananmakanan lainnyalainnya (lemak, gula, garam, dsb) (lemak, gula, garam, dsb) Overnutrition Overnutrition ---- besitas, diabetes, darah tinggi, besitas, diabetes, darah tinggi, jantung koroner, kanker jantung koroner, kanker
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 35
j g ,j g ,
Dampak Kurang GiziMenurunkan produktifitas karena status fisik Menurunkan produktifitas karena status fisik yang burukMenurunkan produktifitas karena rendahnya status pendidikan dan kecerdasanTingginya pengeluaran untuk biaya kesehatankarena lebih mudah sakitkarena lebih mudah sakitMenurunkan angka Indes Pembangunan Manusia (IPM)( )
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 36
Gizi dari Masa ke MasaMasa Penjajahan BelandaMasa Penjajahan Belanda
Zaman “normal”Masa Pendudukan JepangMasa Pendudukan Jepang
Kekurangan pangan -> busung lapardimana-mana
Masa Orde LamaMasalah Pertanian, masalah hidup mati
bangsabangsaDibentuk Lembaga Makanan RakyatSlogan Empat Sehat Lima SempurnaSlogan Empat Sehat Lima Sempurna
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu Pertanian 37
Masa Orde Baru
Gizi dari Masa ke Masa..... lanjutanMasa Orde Baru
Pangan hasil Green RevolutionDibentuk Usaha Perbaikan Menu Makanan RakyatM ih h d i 4 l h i i t KEP KVA Masih menghadapi 4 masalah gizi utama: KEP, KVA, Anemia Besi, dan GAKYPUGS (Pedoman Umum Gizi Seimbang)
Masa Orde ReformasiMasalah gizi mikro (hidden hunger)Lost generationLost generationProgram Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) berbasis pangan lokalPangan hasil rekayasa genetikaPangan hasil rekayasa genetika
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu Pertanian 38
Pola Makan Anak Indonesia
M l i b hMengalami perubahanBerkurangnya kebiasaan sarapanLebih dari 30 % kecukupan Gizi mengandalkan ke makanan jajananKecenderungan mengkonsumsi junk food/ fast foodSudah mengarah ke fabricated food dan instant
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu Pertanian 39
Masalah Gizi MakroMeskipun masalah under weight Balita (BBU) Meskipun masalah under weight Balita (BBU) mempunyai trend penurunan yang cukup tajam sejak tahun 1998, tetapi prevalensi nasional masih cukup tinggi pada tahun 2005 (Susenas- hasil cukup tinggi pada tahun 2005 (Susenas hasil sementara)→ 28% (15,1%- 40%) .Secara umum, Anak Balita Indonesia terjadi pemburukan status BB/U pada umur 4 bulan – 2 pemburukan status BB/U pada umur 4 bulan 2 tahunMasalah gizi kronis (TB/U) pada balita merupakan masalah serius (34,3 tahun 2001- 25,8 tahun a a a u (3 ,3 a u 00 5,8 a u2004)Masalah kegemukan pada balita dan dewasa sudah mengkawatirkang
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 40
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu Pertanian 41
Riskesdas 2010
Proporsi Penduduk yang Mengkonsumsi Energi Di bawah Kebutuhan Minimal (<70% Angka ba a bu u a a ( 0% g aKecukupan Gizi
Riskesdas 2010
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu Pertanian 42
Yang Gemuk Tambah BanyakYang Gemuk Tambah Banyak
Jenis k Gemuk 2007 (%) Gemuk 2010 (%)
Wanita 23.8 26.9
Pria 13.9 16.6
Anda yang mana?Anda yang mana?Sumber: Riskesdas 2007 & 2010.
Pria 13.9 16.6
y g
Lowrisk
Highrisk
Low risk
High risk
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu Pertanian 43
risk risk
Pola penyakit gizi pada masyarakat Pola penyakit gizi pada masyarakat berubah dengan waktu berubah dengan waktu
PenyakitPenyakit gizigizi terparahterparah kesatukesatu: KKP (: KKP (kurangkurangPenyakitPenyakit gizigizi terparahterparah kesatukesatu: KKP (: KKP (kurangkurangkalorikalori--protein)protein)PenyakitPenyakit gizigizi terparahterparah keduakedua: anemia (: anemia (kurangkurangbesibesi))besibesi))PenyakitPenyakit gizigizi ketigaketiga: : penyakitpenyakit gondokgondok, , rabunrabunsenjasenjaUntukUntuk mengatasimengatasi halhal tersebuttersebut: menu : menu makananmakananUntukUntuk mengatasimengatasi halhal tersebuttersebut: menu : menu makananmakananyang aman, beragam dan bergizi seimbangyang aman, beragam dan bergizi seimbangMemasyarakatkanMemasyarakatkan kegiatankegiatan keluargakeluarga berencanaberencanaEkonomiEkonomi meningkatmeningkat: : gizigizi lebihlebih, , hipertensi, hipertensi, EkonomiEkonomi meningkatmeningkat: : gizigizi lebihlebih, , hipertensi, hipertensi, diabetes, diabetes, jantungjantung koronerkoroner
18/02/2013 Kuliah VI, Pengantar Ilmu Pertanian 44
Mengenal Permasalahan Gizi Buruk di Indonesia
18/02/2013 Kuliah VIII, Pengantar Ilmu Pertanian 45Sumber: Atmarita, 2004
SumberSumber: : AtmaritaAtmarita, 2004, 2004
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 46
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 47
Sumber: Atmarita, 2004
Permasalahan Gizi Mikro di Indonesia
GAKIIodium adalah zat gizi esensialIodium adalah zat gizi esensialyang diperlukan untuk fungsinormal kelenjar thyroid, diperlukan untukppertumbuhan fisik sertaperkembangan dan fungsiotak yang normalGAKI (Gangguan AkibatGAKI (Gangguan AkibatKekurangan Iodium)merupakan penyebab umumretardasi mental danretardasi mental dankerusakan fungsi otak diberbagai negara di dunia.
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 48
Wanita, 35 thn gondok di Kec. S K bSawangan, Kab. Magelang
Wanita, 9 thn kretin di Kec.
SawanganSawangan, Kab. Magelang
Gangguan Akibat Kurang YodiumGangguan Akibat Kurang Yodium
Survei 2003:- 30 kabupaten endemik berat
Anak Usia sekolah gondok
p- 42 kabupaten endemik sedang-122 kabupaten endemik ringan
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 49
dan bodoh Sumber: Atmarita, 2004
Kurang Vitamin A
10 juta anak balita di IndonesiaKurang vitamin A
Anak buta, kurang vitamin ARi ik i l l bih ti i
Sumber: Atmarita, 2004
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 50
Risiko meninggal lebih tinggi
Anemi Gizi BesiBanyak menimpa terutama kaum wanita: Banyak menimpa terutama kaum wanita: mulai dari masa remaja sampai ibu hamil dan menyusuiNamun juga bisa menimpa pada anak-Namun juga bisa menimpa pada anak-anakMenyebabka: gangguan tumbuh kembang gangguan kognitif kembang, gangguan kognitif (kecerdasan), penurunan fungsi otot, aktivitas fisik dan daya tahan tubuh kurang semangat bekerja, mudah lelah, kurang semangat bekerja, mudah lelah, letih, lesu, sakit produktivitas menurunPada Ibu hamil: perdarahan, keguguran, BBLR, jiwa terancam, bayi lahir matiBBLR, jiwa terancam, bayi lahir mati
18/02/2013 Kuliah VII, Pengantar Ilmu Pertanian 51
IBUIBU
Masalah gizi menurut siklus hidup
IBU IBU HAMILHAMIL
MMRMMR : 350/100.000: 350/100.000
REMAJAREMAJA
MMRMMR : 350/100.000: 350/100.000ANEMIAANEMIA: 51%: 51%
35.6 % perempuan (15-19 th)23.7 % perempuan (20-24 th)
% ( )REMAJAREMAJADAN WUSDAN WUS LAHIRLAHIR
AKN : 21.8AKB : 45.7AnemiaAnemia : 28.0: 28.0
14.7 % perempuan (25-29 th)11.4 % perempuan (30-34 th)
BBLR : 7-14
BALITABALITAUSIA USIA SEKOLAHSEKOLAH
18/02/2013 Kuliah VI Pengantar Ilmu Pertanian 52PendekPendek : 36.0: 36.0SEKOLAHSEKOLAH AKBalAKBal : 58.2: 58.2
KEPKEP : 27.0 : 27.0 AnemiaAnemia : 48.0: 48.0
Sumber: Ditzi
Jangan lupa makan makanan yang aman beragam dan bergizi seimbang (AB3),
S l t UTSSelamat UTS
Sampai Bertemu Kembali Sampai Bertemu Kembali
Pada Kuliah ke 8
18/02/2013 Kuliah VII Pengantar Ilmu Pertanian 53
top related