kuliah neoplasma
Post on 26-Nov-2015
35 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
-
1NEOPLASMA
Def.:Pertumbuhan abnormal dan tidak terkontrol oleh tubuh
1
2
Sifat neoplasma: tumbuh aktif otonom parasit tidak bergunaTerdiri dari 2 komponen dasar : sel parenkim stroma penyangga.Sifat biologik :Benigna (jinak)Maligna (ganas)Nomenklatur (tata nama)sel parenkim ditambah oma
Mesenkimal benigna: fibroma jaringan ikat osteoma jaringan tulang rhabdomyoma 0tot bergaris.
-
23
Epitelial benigna : polip papilloma adenomaMesenkimal maligna ditambah sarkoma fibrosarkoma liposarkoma etcEpitelial maligna : ---- karsinoma. adenocarcinoma squamous cell carcinomaPerlu disebut organnya : epidermoid carcinoma cervix renal cell carcinoma bronchogenic squamous cell carcinoma
4
Neoplasma simplex : saty jenis sel parenkim asal satu lapisan benihNeoplasma campur (mixed tumor) lebih dari satu jenis sel asal satu lapisan benih
contoh: pleomorfik adenomaWilms tumor.
Neoplasma gabungan (kompositum): lebih dari satu jenis sel asal lebih dari satu lapisan benih.
contoh : Teratoma - solid- kistik
Nomenklatur penting utk menghindari kesalahfahaman ;dipatuhi oleh Sentra didunia.
-
3Benigna.Tumbuh lambat
BerkapselMendesak jar. sekitarnya
Mitosis jarangMetastasis tidak ada
Mirip sel induk
Maligna.
Cepat
Tidak berkapselInfiltratif, invasif.
Mitosis banyakMetastasis +
Diferensiasi baik sampaianaplastik
5
Perlu hati- 2 : Hepatomamelanoma etc.
Hamartoma : malformasiChoristoma : heterotopik rest of cells.
Perbedaan tumor jinak dan ganas.
6
-
47
8
-
59
10
Perbedaan carcinoma >< sarkoma :Makroskopik :Carcinoma permukaan irisan seperti pasir.Sarkoma seperti daging ikanHistologik :Carcinoma alveoler, kelompok2Sarkoma difus.
Diferensiasi & Anaplasi :Diferensiasi : seberapa jauh sel parenkim neoplasma mirip dengan sel induk secara morfologis dan fungsional.Diferensiasi baik / diferensiasi buruk.Anaplasia : sel-sel neoplasma tidak menunjukkan diferensiasi. Bentuk dan besar bermacam2 (pleomorfi) Inti hiperkromatik. N/C kurang lebih satu.
-
611
12
-
7Fungsi :
Fungsi sel tumor sesuai dg. tingkat diferensiasi.o Diferensiasi baik -> membentuk empedu, mucin dsb.Ca prostat -> acid fosfatasi meningkat.Osteogenic sarkoma -> alkaline fosfatasi meningkato Undifferentated tumor ganas -> tidak Fetal antigen, neoantigen. Produkdi hormon ectopik.Ump. Ca paru -> parathormon, ACTH.
Renal cell Ca -> erythropoetin.Disebut sindroma para neoplastik
13
Kecepatan tumbuh.
Pada umumnya tumor benigna lambat; tumor maligna cepat
Tergantung pada supply darah, nutrisi, deficiensi imun respons host , kadang2 hormon berpengaruh.
Kanker asal satu sel yang mengalami transformasi (monoclonal).
Kapsel Invasi.Benigna berkapsel; klinis berbatas jelas, mudah
digerakkan; compressi atrofi. Leiomyoma , haemangioma tidak berkapsel,
Tumor ganas tanpa kapsel ; invasif; jaringan ikat mudah ;
Tulang rawan , pembuluh arteri sukar..
14
-
8Mekanisme Invasi:
Tekanan. Sifat kohesi sel tumor menurun. Motilitas meningkat. Kontak inhibisi menurun. Pelepasan ensim berakibat lysis. Tumor spesifik antigen, menimbulkan imun respons.Sel leukosit , sel trofoblast mempunyai sifat invasi. .Metastasis. Anak sebar ; jaringan tumor tidak hubungan langsung dg.
tumor primer. Benigna tidak metastasis. Maligna umumnya metastasis; kecuali basalioma, glioma.
15
Cara penyebaran.
Rongga tubuh. Transplantasi (jarang). Pembuluh limfatik (carcinoma).
Skip metastasis; reaktif hyperplasia; sinus histiocytosis Pembuluh darah (sarcoma).Hematogen
Vena - vena porta -> hati. Invasi vena dlm tumor.- vena cava -> paru. Invasi vena dekat tumor- paravertebral plexus. Erosi vena oleh meta kgb.
Renal cell carcinoma. Sistem limfatik peredaran darahLimpa, otot bergaris jarang metastasis.
Predileksi untuk organ tertentu:o .Bronchogenic Ca - > gld. Suprarenalis.o Renal cell Ca, Mamma Ca -> paru, otak, tulang..
16
-
9Grading & Staging.
Grade I -> IV.Grading meurut Broders.Grading menurut Gleason Staging:o T.N.M sistem (UICC).o Grading berdasarkan diferensiasi sel dan jumlah mitosis.o Stage I -> IV (A.J.C)Pathogenesis kanker. Mekanisme penyebab kanker belum diketahui pasti. Dikenal :
1. Epigenetic hypothesisi.(aberrant diferensiasi)2. Mutasi hypothesis.3. Gabungan 1 dan 2.
17
18
Karsinogenesis.Faktor intrinsik:Keturunan : polyposis coli, neurofibromatosis, retinoblastoma.Suku bangsaUmurJenis kelaminFaktor extrinsik:Bahan kimiaVirus onkogenikradiasiLain2 karsinogen.Karsinogen kimiawi.Direct (complete karsinogen )Indirect (procarcinogen) metabolit ultimate carcinogen.
-
10
19
Direct karsinogen.Alkylating agens karsinogen yang lemah.Indirect karsinogen.o Polycyclic aromatic hydrocarbon carcinogen yang kuat.Ultimate karsinogennya yl. dihydrodiol epoxides.TembakauProses asap daging.o Aromatic amine dan zat pewarna azo.Ultimate karsinogen dihati memberi carcinoma hati.Aniline carcinoma buli-buli.o NitrosaminePengawet daging.(Na Nitrit)o Aflatoxin Bo Asbes bronchogenic Ca ningkat.
mesothelioma meningkat.saluran pencernaan ningkat
kontak + perokok menambah resiko.
20
o Vinylchloride haemangioma hatio Chromium, nikkel dihirup Ca paru.o Arsen kanker kulit.
Sebagian besar agens kimiawi adalah procarcinogen metabolik transformasi ultimate carcinogen..
Direct maupun indirect carcinogen kimiawi bekerja melalui interaksi dengan DNA mutasi.
o RadiasiPegawai tambang radioaktif Ca paru.Bom atom Japan leukemia.Radiasi leher anak kanker thyroid.o Sinar ultravioletAustralia, Selandia Baru.o Virus. HPV carcinoma cervix. EBV - Burkitt lymphoma, nasopharyn ca HBV Ca hati.
-
11
21
MUTASI GENOMESEL-SEL SOMATIK
MUTASI
GAKTOR
Faktor genetikFaktor lingkungan
Bahan KimiaRadiasiVirus
AKTIVASIGROWTH PROMOTINGONCOGENE
INAKTIVASIKANKER SUPRESSOR
GENE
PERUBAHAN GENEPENGATUR APOPTOSIS
Ekspresi produk gene yang berubahdan hilangnya produk gene pengatur
NEOPLASMA GANAS
Ekspansi klonalAdditional mutasi-mutasi(progresi)Heterogenitas
PPATOGENESIS KANKER
22
Inisiator : jejas karsinogenikmenyebabkan sel normal mengalamiperubahan (transformas), hingga dapat timbul neoplasma.(non tumorigenik).Promotor : jejas yang memperkuat respons tumorigenik , bila diberikan setelah inisiator.Karsinogen lengkap >< tidak lengkapContoh promotor: ester phorbol (minyak bijo croton) phenol (tembakau) phenobarbital (tikus) saccharin, cyclomat kanker buli2 (tikus) hormon (estrogen) tumor hati (hewan). diethylstilbisterol adenocarcinoma vagina bayi.
Teori:Promotor menyebabkan timbulnya kembali program sintesa,
hingga mengaktifkan pertumbuhan sel.
-
12
23
o Helicobacter pylori.ulkus pepticumlymphoma lambung & carcinoma.
o Lain-lain carcinogen a.l.Infeksi chronik: Schistosoma haematobium Ca buli2 (Mesir)
Scar cancer.Ca rongga mulut.
Akibat tumor. BenjolanTiap benjolan kemungkinan ganas, sebelum dibuktikan PA.Memberi gejala akibat: Penyumbatan (ileus) Menekan jaringan sehat (gld. Pituitaria) Membentuk hormon (islet cell adenoma) Perdarahan Ulserasi Infark.
24
CachexiaParaneoplastic syndromesPredisposing disorders:
hiperplasia, displasia, metaplasia.fibrosis, cirrhosis.
Precancerous lesions:chronic atrophic gastritis, solar keratosis, colitis ulcerosa,leukoplakia.
Diagnosis.Part a science, a longer part an art ( mikroskop cahaya). E.M., histochemistry , imunofluorescent.Imunocytokimia tehnik.Representatif, biopsi, frozen section, FNA, sitologi.Keterangan klinik.Tumor marker (pertanda tumor)
the end.
top related