laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah … · 2021. 2. 16. · i kata pengantar puji...
Post on 11-Mar-2021
3 Views
Preview:
TRANSCRIPT
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
(LAKIP)
TAHUN 2016
DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN GIANYAR Jalan Raya Bona Gianyar
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa /
Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas anugrah-Nya Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Gianyar Tahun 2016 dapat diselesaikan.
Sesuai dengan Instruksi Presiden No. 7 Tahun 1999, setiap
Instansi Pemerintah sebagai unsur penyelenggara negara diwajibkan
untuk mempertanggungjawabkan tugas pokok dan fungsinya serta
kewenangan dalam mengelola sumber daya alam untuk mewujudkan visi,
misi, tujuan dan sasaran dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor: 29
Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan ini bertujuan
untuk mengukur keberhasilan kinerja program / kegiatan dengan
menggunakan variable atau indikator yang dapat diukur secara kuantitatif
maupun kualitatif.
Disadari walaupun dalam penyusunan LAKIP ini telah diusahakan
secara maksimal, namun masih banyak kekurangan atau kelemahannya.
Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati saran dan kritik dari
berbagai pihak sangat kami harapkan.
Demikian laporan ini dibuat mudah-mudahan laporan ini
bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan, semua pihak yang
telah membantu dalam penyelesaian LAKIP ini kami ucapkan terima kasih.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Gianyar,
Ir. Nyoman Nuadi, MT Pembina Utama MudaI
NIP. 19590331 198710 1 001
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………………………. i DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………………………… ii DAFTAR TABEL .................................................................................................. iii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ iv RINGKASAN EKSEKUTIF ………………………………………………………………………………….. v BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………………………………....... 1 1.1. Latar Belakang …………………………………….........………………………………........ 1 1.2. Gambaran Umum SKPD …………………………………………………………...........….. 1 1.3. Sistematika Penyajian ……....................………………………………………………… 4 BAB II PERENCANAAN KINERJA ……….....................................……………………….. 5 2.1. Rencana Strategis Tahun 2013 - 2018 ……………………………….…………………… 5 2.2. Rencana Kinerja Tahun 2016 ………………………………………………......………….. 8 2.3. Perencanaan Program dan Kegiatan Tahun 2016 ...................................... 9 2.4 Perjanjian Kinerja Tahun 2016 .................................................................. 10 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ……………………………………..........…………………… 12 3.1. Capaian Kinerja ……………………………………………………………………………....…. 12 3.2. Realisasi Anggaran ……………….......................................………………………… 17 3.3. Pengukuran Kinerja ………………………………............…………………………………. 25 3.4. Akuntabilitas Keuangan ........................................................................... 29 BAB IV PENUTUP …………………………………………………....……………………………………. 30 4.1. Kesimpulan ............................................................................................ 30 4.2. Rekomendasi .......................................................................................... 30
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 1 .. Program dan Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016 .................................................................................... 9
Tabel 2. . Perjanjian Kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016 ..................................................................................... 11
Tabel 3. . Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja (Outcome) Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016 ..................................................................................... 12
Tabel 4 .. Perbandingan Realisasi Kinerja (Outcome) dengan Standar Nasional Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016 ..................................................................................... 14
Tabel 5 .. Realisasi Anggaran Tahun 2016.............................................................. 18 Tabel 6 .. Pengukuran Kinerja Tahun 2016............................................................. 26 Tabel 7 .. Rencana dan Realisasi Anggaran Berdasarkan Sumber Dana Tahun 2016.. 29
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. . Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum ..................................... 32 Lampiran 2. . Sasaran Strategis dan Target Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Gianyar ........................................................................................ 33 Lampiran 3. . Formula Indikator .......................................................................... 35 Lampiran 4. . Rencana Kinerja Tahunan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar
Tahun 2016 ................................................................................. 37 Lampiran 5. . Program, Kegiatan dan Target Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Gianyar ......................................................................................... 41 Lampiran 6. . Penjabaran Sasaran Strategis SKPD, Indikator Kinerja, Perjanjian
Kinerja dan Program Kegiatan Tahun 2016 ....................................... 43 Lampiran 7. . Akumulasi Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar ....................................... 45
v
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar
tahun 2016 terkait dengan penetapan kinerja Tahun 2016 yang telah ditetapkan
sebelumnya. Untuk mewujudkan sasaran, Tahun 2016 Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Gianyar melaksanakan 14 (empat belas) program yang dijabarkan ke
dalam 33 (tiga puluh tiga) kegiatan strategis. Berdasarkan pengukuran kinerja dan
evaluasi kinerja yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan :
1. Dari keseluruhan program dan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Gianyar tahun anggaran 2016 yang telah ditetapkan, secara umum sudah dapat
dilaksanakan dengan baik. Namun terdapat beberapa pekerjaan yang mengalami
permasalahan, diantaranya adalah pekerjaan Pembangunan Gedung RSUD
Sanjiwani Gianyar pada kegiatan Pembangunan Fasilitas Umum/Ibadah.
Pekerjaan tersebut mengalami gagal tender sehingga belum bisa ditetapkan
pemenang tender dan kontrak tidak bisa dijalankan sehingga mengakibatkan
anggaran pekerjaan tersebut tidak dapat diserap/direalisasikan.
2. Penyerapan anggaran pada beberapa kegiatan juga cukup rendah yang
disebabkan oleh faktor-faktor tertentu. Seperti rendahnya penyerapan anggaran
pada kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan yang disebabkan tidak
maksimalnya penyerapan belanja barang dan jasa (rekening telepon, bahan
bakar minyak/gas dan pelumas, fotocopy, makan dan minum kegiatan, dan
perjalanan dinas dalam daerah). Hal tersebut diakibatkan sedikitnya permohonan
untuk rekomendasi Tim ABG yang berasal dari masyarakat/perusahaan yang akan
memohonkan penerbitan IMB untuk bangunan yang merupakan untuk
kepentingan umum (hotel, rumah sakit, dan lainnya), sehingga anggaran yang
telah direncanakan tersebut tidak dapat terserap optimal.
vi
3. Realisasi belanja baik belanja tidak langsung maupun belanja langsung dalam
tahun 2016 mencapai Rp. 233.840.410.393,00 atau 79,48% dari jumlah anggaran
Rp. 294.203.240.435,00
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar,
Ir. Nyoman Nuadi, MT Pembina Utama Muda
NIP.19590331 198710 1 001
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Berdasarkan Pasal 3 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 dan Inpres
Nomor 7 Tahun 1999 serta Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah maka Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) sebagai wujud pertanggungjawaban terhadap pelaksanaan Program dan Kegiatan yang merupakan tugas pokok dan fungsi instansi pemerintah. Laporan ini merupakan bahan evaluasi terhadap keberhasilan maupun kegagalan dalam setiap pelaksanaan Program dan Kegiatan Tahun Anggaran 2016 dan juga berfungsi sebagai alat kendali, alat penilai kualitas kinerja dan alat pendorong terwujudnya good governance.
1.2. Gambaran Umum SKPD
Pembangunan lingkup prasarana, sarana dan utilitas pada suatu daerah
merupakan substansi dari pembangunan secara menyeluruh dan memegang peranan sangat strategis untuk menunjang pembangunan sektor-sektor lainnya yang diarahkan untuk memacu pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya dalam rangka peningkatan kesejahteraan rakyat, menggalakkan prakarsa dan peran serta aktif masyarakat serta meningkatkan pendayagunaan potensi daerah secara nyata dan bertanggung jawab. Sehubungan hal tersebut, Dinas Pekerjaan Umum yang dibentuk dengan Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2000 merupakan unsur Pelaksana Pemerintahan Daerah yang sepenuhnya berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Pemerintah Daerah.
Sesuai dengan Instruksi Presiden RI No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah telah disusun Rencana Strategis di bidang Pekerjaan Umum dalam 5 (lima) tahun, mulai Tahun Anggaran 2013 sampai dengan Tahun Anggaran 2018. Penyusunan Rencana Strategis Dinas Pekerjaan Umum, merupakan bentuk pelaksanaan Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Undang-Undang ini secara substansi mengamanatkan penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) untuk periode 5 (lima) tahun. Rencana Strategis (Renstra) SKPD juga merupakan dokumen perencanaan jangka menengah SKPD yang tidak terpisahkan dengan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Pembangunan sarana prasarana infrastruktur dan utilitas memegang peranan yang sangat strategis untuk menunjang pembangunan sektor perekonomian, pariwisata, pertanian dan sektor lainnya yang diarahkan untuk memacu pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya dalam rangka peningkatan kesejahteraan rakyat, mendorong swadaya dan peran aktif masyarakat serta meningkatkan pendayagunaan potensi daerah secara
2
optimal dan bertanggung jawab. Pembangunan infrastruktur jalan, irigasi dan sarana prasarana perumahan permukiman seperti drainase air limbah, pembangunan sanitasi air limbah berbasis masyarakat, dan penyediaan sarana dan prasarana air minum bagi masyarakat perdesaan serta penataan kawasan strategis merupakan perwujudan dan realisasi program/kegiatan Tahun Anggaran 2016 yang dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.
1. Tugas Pokok dan Fungsi
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar Nomor 9 Tahun
2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Gianyar (Lembaran Daerah Kabupaten Gianyar Tahun 2011 Nomor 9) Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan umum adalah melaksanakan sebagian urusan rumah tangga dalam bidang Dinas Pekerjaan Umum serta melaksanakan tugas dekonsentrasi dan pembantuan di bidang Dinas Pekerjaan Umum yang diberikan oleh Bupati.
Untuk pelaksanaan tugas Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar mempunyai fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis sesuai kewenangan di bidang Pekerjaan
Umum; b. Pengelolaan dan fasilitas sesuai kewenangan di bidang Pekerjaan
Umum; c. Pemberian perijinan dan pelaksanaan pelayanan umum sesuai bidang
Pekerjaan Umum; d. Pembinaan pelaksanaan tugas sesuai dengan bidang Pekerjaan
Umum; e. Pelaksanaan urusan sekretariat.
2. Struktur Organisasi
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar Nomor 9 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Gianyar (Lembaran Daerah Kabupaten Gianyar Tahun 2011 Nomor 9) Pasal 35, Susunan Organisasi Dinas Pekerjaan Umum, terdiri dari : a. Kepala Dinas Pekerjaan Umum b. Sekretariat
- Sub Bagian Perencanaan - Sub Bagian Umum dan Kepegawaian - Sub Bagian Keuangan
c. Bidang Sumber Daya Air, Pertambangan dan Energi - Seksi Perencanaan Pengawasan Teknik Sumber Air, Pertambangan
dan Energi - Seksi Pembangunan Sarana dan Peningkatan Sumber Daya Air - Seksi Pengawasan dan Teknik Pemeliharaan Sumber Daya Air
3
d. Bidang Bina Marga - Seksi Pengendalian Pengawasan Peralatan dan Teknik Bina Marga - Seksi Rehabilitasi, Pemeliharaan, Pengelolaan Bina Marga - Seksi Pengendalian, Pengawasan Bina Marga, Survey Laboratorium,
dan Pengukuran. e. Bidang Cipta Karya
- Seksi Pembinaan Pemukiman, Pembangunan / Perluasan Perumahan.
- Seksi Pembangunan Pemukiman dan Rehabilitasi Perumahan - Seksi Pengendalian Pemukiman dan Perumahan.
f. Bidang Tata Ruang - Seksi Perencanaan Tata Ruang - Seksi Pengawasan dan Pengendalian Tata Ruang - Seksi Pembinaan Tata Ruang
Struktur Organisasi tersebut telah memenuhi kaedah organisasi
yang baik, dengan pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab yang memadai dan dilengkapi Uraian Tugas Jabatan Struktural Perangkat Daerah Kabupaten Gianyar sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 41 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Gianyar. Adapun Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar dapat dilihat pada Lampiran 1.
3. Permasalahan Yang Dihadapi
Identifikasi permasalahan yang dihadapi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar diantaranya adalah : a. Penyediaan infrastruktur jalan dan jembatan dari perkotaan hingga ke
pelosok perdesaan belum memadai dan perlu peningkatan untuk kelancaran mobilitas barang dan manusia serta aksesibilitas wilayah.
b. Belum optimalnya fungsi drainase/gorong-gorong sebagai pematus air hujan yang mengakibatkan timbulnya genangan dan mencegah terjadinya banjir.
c. Penyediaan prasarana dan sarana air minum dan sanitasi yang layak dan memenuhi aspek kesehatan bagi masyarakat miskin belum terpenuhi.
d. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan ruang sesuai peruntukannya dalam peningkatan kebersihan, pelestarian dan pemeliharaan lingkungan dan bangunan, penegakan hukum tata ruang dan bangunan, sehingga pengawasan dan pengendalian ruang dan bangunan belum memenuhi target atau amanat peraturan perundang-undangan.
e. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk mengurus/membuat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).
f. Kondisi dan fungsi jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya perlu perbaikan untuk mencegah terjadinya kebocoran air.
4
Untuk pencapaian sasaran yang lebih optimal, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar berupaya mewujudkan peningkatan kinerja dan penyiapan program / kegiatan pembangunan sarana prasarana infrastruktur secara terencana, terlaksana dan terkendali sehingga lebih efisien dan efektif dalam pemanfaatan sumber daya yang ada.
Perubahan perkembangan masyarakat saat ini telah memberikan implikasi terhadap tuntutan kebutuhan pelayanan yang lebih baik dan prima. Dalam menjawab tuntutan tersebut, maka instansi pemerintah harus mampu meningkatkan kinerja dan profesionalisme.
Untuk mengetahui hasil dari pelaksanaan program/kegiatan dinas, perlu adanya evaluasi dan pelaporan yang mencakup realisasi keuangan, capaian kinerja, permasalahan yang ada dan solusinya. Sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan program/kegiatan Tahun Anggaran 2016 Dinas Pekerjaan Umum telah menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Secara umum program/kegiatan dapat dilaksanakan sesuai dengan target dan realisasi belanja, namun masih ada beberapa kegiatan yang belum selesai fisiknya, sehingga berimplikasi terhadap daya serap yang ada.
1.3. Sistimatika Penyajian
Sistimatika penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP) Dinas pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar memuat hal-hal sebagai berikut : Bab I Pendahuluan
Pada bab ini disajikan latar belakang, gambaran umum SKPD, dan sistematika penyajian, yang memuat hal-hal umum tentang LAKIP Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar.
Bab II Perencanaan Kinerja
Pada bab ini diuraikan tentang Rencana Strategis Tahun 2013 - 2018, Rencana Kinerja Tahun 2016, yang memuat rencana strategis dan uraian singkat mengenai rencana kinerja Tahun Anggaran 2016 terutama kegiatan-kegiatan dalam rangka mencapai sasaran sesuai dengan program dan kegiatan Tahun Anggaran 2016 dan indikator keberhasilan pencapaiannya.
Bab III Akuntabilitas Kinerja
Pada bab ini dijelaskan tentang capaian kinerja, uraian capaian masing-masing sasaran, akuntabilitas keuangan, yang memuat uraian hasil pengukuran kinerja, evaluasi dan analisis akuntabilitas kinerja serta akuntabilitas keuangan termasuk menguraikan secara sistematis keberhasilan dan kegagalan, hambatan/kendala, dan permasalahan yang dihadapi serta langkah-langkah antisipatif yang akan diambil.
Bab IV Penutup
Pada bab ini dikemukakan simpulan secara umum tentang keberhasilan dan kegagalan, permasalahan dan kendala utama yang berkaitan dengan kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar serta strategi pemecahan yang akan dilaksanakan.
5
BAB II PERENCANAAN KINERJA
2.1. Rencana Strategis Tahun 2013 – 2018
Rencana Strategis (Renstra) merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 (lima) tahun dengan memperhatikan potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul selama kegiatan itu berjalan. Renstra Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar telah dijabarkan dalam buku Renstra Tahun 2013 – 2018 yang mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan selama Tahun Anggaran 2016.
1. Visi dan Misi
a. Visi
Visi adalah gambaran yang memuat tentang keadaan masa
depan yang mengandung cita-cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh instansi pemerintah agar tetap konsisten dan dapat eksis, antisipatif, inovatif serta produktif. Visi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar adalah : “Terwujudnya jaringan infrastruktur ke-PU-an yang handal dan mampu mendorong peningkatan sosial dan perekonomian masyarakat”
b. Misi
Misi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar mengacu pada RPJMD Tahun 2013 – 2018 adalah sebagai berikut : 1) Penyediaan jaringan infrastruktur dan sarana prasarana
kebinamargaan untuk peningkatan aksesibilitas dan mobilitas wilayah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
2) Menyelenggarakan pengelolaan saluran drainase dan gorong-gorong untuk mencegah terjadinya banjir dan memperlancar saluran air.
3) Penyedian sarana dan prasarana permukiman untuk mewujudkan lingkungan yang asri
4) Optimalisasi pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang agar sesuai dengan peruntukannya
5) Menyelenggarakan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya untuk dapat mendorong peningkatan produksi hasil pertanian
6) Meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
6
2. Tujuan dan Sasaran
Agar visi dan misi dapat terwujud perlu ditetapkan tujuan dan sasaran
a. Tujuan
Tujuan merupakan sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan
pada jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahunan. Tujuan yang ingin dicapai dari masing-masing misi sesuai
dengan Renstra Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun 2016 adalah sebagai berikut : 1) Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana infrastruktur
kebinamargaan. 2) Meningkatkan kapasitas saluran drainase/gorong-gorong dan
sistim pengelolaan air limbah serta menyediakan sarana dan prasarana air bersih untuk memenuhi kebutuhan air baku dan air minum.
3) Meningkatkan prasarana dasar permukiman guna terwujudnya infrastruktur yang lebih berkualitas.
4) Meningkatkan kualitas penyelenggaraan penataan ruang untuk terlaksananya pemanfaatan ruang sesuai peruntukannya.
5) Meningkatkan kualitas sarana prasarana dan fungsi jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya.
6) Peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan standar yang ada.
b. Sasaran
Sasaran sebagai penjabaran dari tujuan merupakan sesuatu
yang akan dihasilkan secara nyata oleh instansi pemerintah yang harus dicapai dalam kurun waktu satu tahun. Sasaran strategis untuk tahun 2016 adalah sebagai berikut : 1) Terwujudnya kondisi jalan dan jembatan yang baik. 2) Terwujudnya kondisi keciptakaryaan yang baik. 3) Tersedianya informasi penataan ruang dalam rangka
pengendalian pemanfaatan ruang. 4) Terwujudnya jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan
lainnya dalam kondisi baik dan sedang. Untuk lebih lengkapnya, sasaran strategis, indikator kinerja
sasaran dan target kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun 2014 – 2018 dapat dilihat pada Lampiran 2. Untuk rumusan formula indikator sasaran seperti pada Lampiran 3.
7
3. Strategi dan Kebijakan a. Strategi:
Penetapan strategi suatu organisasi baik intern maupun ekstern
hal ini akan dapat berpengaruh terhadap visi dan misi. Strategi Dinas Pekerjaan Umum adalah sebagai berikut : 1) Peningkatan kondisi jalan dan jembatan yang laik jalan dan
memenuhi standard. 2) Meningkatkan jumlah dan kondisi alat-alat berat dalam kondisi
siap pakai untuk menunjang kegiatan kebinamargaan. 3) Peningkatan kapasitas dan fungsi saluran drainase dan gorong-
gorong untuk memperlancar saluran air. 4) Meningkatkan kondisi prasarana dan sarana pemerintah dalam
menunjang pemberian kepada masyarakat. 5) Menyediakan sarana prasarana infrastruktur dalam wilayah
strategis dan cepat tumbuh. 6) Peningkatan sarana air limbah dan sarana air minum bagi
masyarakat. 7) Peningkatan integrasi rencana tata ruang ke dalam dokumen
pembangunan dan penegakan peraturan dalam rangka pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang.
8) Perbaikan sarana jaringan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan lainnya yang dapat mendukung pemanfaatan air irigasi untuk pertanian.
9) Peningkatan pelayanan pengurusan perijinan (IUJK).
b. Kebijakan:
Arah Kebijakan Pemerintah Daerah bidang Pekerjaan Umum adalah pembangunan, peningkatan dan perbaikan di bidang sarana dan prasarana infrastruktur jalan, irigasi, prasarana air bersih perdesaan, penyehatan lingkungan permukiman (sanitasi), dan peningkatan penyediaan sarana dan prasarana lingkungan permukiman lainnya seperti drainase air limbah.
Dalam mencapai tujuan pembangunan sarana dan prasarana serta utilitas publik yang telah tersusun dalam sasaran, perlu dijabarkan dalam bentuk kebijakan sebagai berikut yaitu: 1) Meningkatkan jaringan jalan dan jembatan untuk peningkatan
aksesibilitas dan mobilitas wilayah yang menjamin pengguna jalan selamat dan nyaman.
2) Menyediakan dan melaksanakan pemeliharaan terhadap alat-alat berat dan sarana prasarana lainnya yang menunjang kegiatan kebinamargaan.
3) Peningkatan kondisi infrastruktur (gedung perkantoran, drainase, perumahan) dan pemerataan jenis dan sebarannya di seluruh wilayan terutama pada daerah-daerah cepat tumbuh.
8
4) Pengembangan alternatif pengembangan atau pembangunan prasarana dan sarana air minum yang bertumpu pada kemampuan daerah.
5) Mendorong penyediaan sarana sanitasi dasar yang terjangkau oleh masyarakat.
6) Mengoptimalkan pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang sesuai dengan peruntukannya melalui peningkatkan peran serta masyarakat dan penyediaan informasi rencana tata ruang wilayah serta pengawasan pemanfaatan ruang.
7) Pengembangan dan rehabilitasi jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya untuk peningkatan fungsinya.
8) Peningkatan peran aktif subak/petani pemakai, dalam pemeliharan jaringan irigasi, baik di tingkat sumber air maupun usaha tani.
9) Meningkatkan pelayanan pengurusan IUJK.
2.2. Rencana Kinerja Tahun 2016 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) merupakan penjabaran dari sasaran
dan program yang telah ditetapkan di dalam Renstra, yang akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan. Komponen RKT meliputi : Sasaran Indikator kinerja sasaran beserta targetnya Program Kegiatan Indikator kinerja kegiatan beserta targetnya
Indikator kinerja kegiatan diperlukan agar kinerja kegiatan dapat diukur
lebih akurat dan objektif. Indikator kegiatan yang telah berhasil dirumuskan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar terdiri dari indikator input (masukan), output (keluaran), outcome (hasil) dan benefit (manfaat).
Input adalah semua sumber daya yang diperlukan/digunakan untuk melaksanakan kegiatan, yang terutama adalah dana untuk pelaksanaan kegiatan tersebut. Output adalah keluaran dari kegiatan yang telah dilaksanakan, misalnya jumlah kuantitas koordinasi pembangunan. Outcome merupakan hasil nyata dari output atau berfungsinya output, misalnya terkendalinya pelaksanaan pembangunan. Sedangkan benefit adalah manfaat yang diperoleh dari adanya outcome.
Perumusan indikator kinerja kegiatan harus relevan, terkait dan dapat digunakan untuk mengukur capaian sasaran yang telah ditetapkan. Sehubungan dengan itu, maka indikator outcome/benefit dari setiap kegiatan yang dianggap dominan dan terkait erat dengan pencapaian sasaran, dapat digunakan sebagai indikator kinerja sasarannya.
Rencana Kinerja Tahunan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun 2016 dapat dilihat pada lampiran 4.
9
2.3. Perencanaan Program dan Kegiatan Tahun 2016
Untuk implementasi visi dan misi dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016 melaksanakan 14 (empat belas) program dan 33 (tiga puluh tiga) kegiatan.
Program dan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 1 berikut ini.
Tabel 1.
Program dan Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016
No Program / Pagu Anggaran
Kegiatan (Rp)
1 2 3
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
a. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 2.324.828.900,00
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
a. Pembangunan Gedung Kantor 11.657.227.300,00
b. Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 1.033.777.500,00
c. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 263.424.000,00
d. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 296.030.000,00
e. Pengadaan Prasarana Pemerintahan 920.610.000,00
f. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
388.500.000,00
g. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
42.500.000,00
3. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan
a. Perencanaan Pembangunan Jalan 2.206.567.000,00
4. Program Pengembangan Perumahan
a. Pembangunan Sarana dan Prasarana Rumah Sederhana Sehat
4.769.887.000,00
5. Program Perencanaan Tata Ruang
a. Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan
807.457.500,00
b. Survey dan Pemetaan 110.000.000,00
6. Program Pemanfaatan Ruang
a. Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pemanfaatan Ruang
1.498.881.125,00
b. Sosialisasi Kebijakan, Norma, Standar, Prosedur dan Manual Pemanfaatan Ruang
64.350.000,00
7. Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
a. Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong 4.074.644.700,00
b. Rehabilitasi Saluran Drainase/Gorong-Gorong
1.664.110.500,00
10
1 2 3
8. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
a. Pengawasan Pemanfaatan Ruang 118.619.300,00
b. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 312.925.000,00
9. Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
a. Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan 44.353.864.000,00
b. Rehabilitasi/Pemeliharaan Rutin/Sarana Pendukung Jalan
3.669.350.000,00
c. Rehabilitasi Jalan 48.916.972.000,00
d. Pemeliharaan Jalan 37.225.134.000,00
e. Peningkatan/Rehabilitasi Jalan 15.993.632.000,00
10. Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan
a. Inspeksi Kondisi Jalan 408.600.000,00
11. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan
a. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat 2.458.173.210,00
12. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
a. Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi Yang Telah Dibangun
1.588.316.000,00
b. Rehabilitasi dan Peningkatan Jaringan Irigasi 3.839.018.000,00
c. Rehabilitasi/Pemeliharaan Berkala Jaringan Irigasi
5.217.436.000,00
13. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
a. Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Minum Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
2.167.079.000,00
b. Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah 12.960.849.000,00
c. Rehabilitasi/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Air Limbah
1.037.810.900,00
14. Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
a. Pembangunan Fasilitas Umum/Ibadah 68.858.461.500,00
b. Pembangunan/Rehabilitasi Jalan Lingkungan 5.143.483.000,00
2.4. Perjanjian Kinerja Tahun 2016
Penetapan Kinerja yang dituangkan dan ditandatangani dalam
Perjanjian Kinerja antara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar dengan Bupati Gianyar merupakan wahana proses yang akan memberikan perspektif mengenai apa yang ingin dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan berguna untuk menyusun prioritas kegiatan yang dibiayai dari sumber dana terbatas. Fokus perencanaan kinerja diharapkan mengarah pada pengelolaan program kegiatan lebih baik, dan terarah.
11
Penyusunan Perjanjian Kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun 2016 mengacu pada dokumen Renstra Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun 2013 - 2018, dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2016, dan dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2016. Adapun Perjanjian Kinerja Tahun 2016, seperti pada Tabel 2.
Tabel 2.
Perjanjian Kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1. Terwujudnya kondisi jalan dan jembatan yang baik
1. Prosentase meningkatnya kondisi jalan kategori baik
55 %
2. Prosentase berkurangnya kondisi jalan kategori rusak
20 %
3. Prosentase jumlah jembatan baru yang terbangun
64 %
4. Prosentase meningkatnya kondisi jembatan yang baik
45 %
5. Prosentase berkurangnya jembatan yang rusak
24 %
2. Terwujudnya kondisi keciptakaryaan yang baik
1. Prosentase saluran drainase dan gorong-gorong dalam kondisi baik
52 %
2. Prosentase rumah tangga bersanitasi
76 %
3. Prosentase perdesaan yang sudah memiliki air bersih
81 %
4. Prosentase kondisi perumahan yang layak untuk keluarga miskin
2 %
3. Tersedianya informasi penataan ruang dalam rangka pengendalian pemanfaatan ruang
1. Prosentase bangunan dan lingkungan yang tertata
60 %
2. Prosentase yang disurvey dan dilakukan pemetaan
58 %
3. Prosentase fasilitasi peningkatan peran serta masyarakat dalam pemanfaatan ruang
59 %
4. Prosentase pemanfaatan ruang yang sudah diawasi
57 %
4. Terwujudnya jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
1. Prosentase jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
60 %
12
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
3.1. Capaian Kinerja
Penilaian capaian kinerja organisasi didasarkan pada Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2013 tentang Perubahan Lampiran Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yaitu :
1. Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja (Outcome)
Adapun perbandingan antara target dan realisasi kinerja (outcome)
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar Tahun 2016, seperti pada Tabel 3.
Tabel 3.
Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja (Outcome) Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar
Tahun Anggaran 2016
Sasaran Strategis Outcome
Indikator Kinerja Target Realisasi Persentase
1 2 3 4 5
1. Terwujudnya kondisi jalan dan jembatan yang baik
1. Prosentase meningkatnya kondisi jalan kategori baik
55 % 80 % 145 %
2. Prosentase berkurangnya kondisi jalan kategori rusak
20 % 20 % 100 %
3. Prosentase jumlah jembatan baru yang terbangun
64 % 100 % 156 %
4. Prosentase meningkatnya kondisi jembatan yang baik
45 % 93 % 207 %
5. Prosentase berkurangnya jembatan yang rusak
24 % 8 % 121 %
13
1 2 3 4 5
2. Terwujudnya kondisi keciptakaryaan yang baik
1. Prosentase saluran drainase dan gorong-gorong dalam kondisi baik
52 % 62 % 119 %
2. Prosentase rumah tangga bersanitasi
76 % 81 % 107 %
3. Prosentase perdesaan yang sudah memiliki air bersih
81 % 82 % 101 %
4. Prosentase kondisi perumahan yang layak untuk keluarga miskin
2 % 98 % 4.900 %
3. Tersedianya informasi penataan ruang dalam rangka pengendalian pemanfaatan ruang
1. Prosentase bangunan dan lingkungan yang tertata
60 % 50 % 83 %
2. Prosentase yang disurvey dan dilakukan pemetaan
58 % 17 % 29 %
3. Prosentase fasilitasi peningkatan peran serta masyarakat dalam pemanfaatan ruang
59 % 60 % 102 %
4. Prosentase pemanfaatan ruang yang sudah diawasi
57 % 94 % 165 %
4. Terwujudnya jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
1. Prosentase jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
60 % 52 % 87 %
14
2. Perbandingan Realisasi Kinerja (Outcome) Dengan Standar Nasional
Adapun perbandingan antara realisasi kinerja tahun 2016 dengan standar nasional Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar, seperti pada Tabel 4.
Tabel 4.
Perbandingan Realisasi Kinerja (Outcome) dengan Standar Nasional Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar
Tahun Anggaran 2016
Sasaran Strategis Outcome
Indikator Kinerja Standar Nasional
Realisasi Persentase
1 2 3 4 5
1. Terwujudnya kondisi jalan dan jembatan yang baik
1. Prosentase meningkatnya kondisi jalan kategori baik
100 % 80 % 80 %
2. Prosentase berkurangnya kondisi jalan kategori rusak
60 % 20 % 200 %
3. Prosentase jumlah jembatan baru yang terbangun
36 % 100 % 278 %
4. Prosentase meningkatnya kondisi jembatan yang baik
41 % 93 % 227 %
5. Prosentase berkurangnya jembatan yang rusak
26 % 8 % 124 %
2. Terwujudnya kondisi keciptakaryaan yang baik
1. Prosentase saluran drainase dan gorong-gorong dalam kondisi baik
52 % 62 % 119 %
2. Prosentase rumah tangga bersanitasi
60 % 81 % 135 %
15
1 2 3 4 5
3. Prosentase perdesaan yang sudah memiliki air bersih
100 % 82 % 82 %
4. Prosentase kondisi perumahan yang layak untuk keluarga miskin
100 % 98 % 98 %
3. Tersedianya informasi penataan ruang dalam rangka pengendalian pemanfaatan ruang
1. Prosentase bangunan dan lingkungan yang tertata
100 % 50 % 50 %
2. Prosentase yang disurvey dan dilakukan pemetaan
100 % 17 % 17 %
3. Prosentase fasilitasi peningkatan peran serta masyarakat dalam pemanfaatan ruang
100 % 60 % 60 %
4. Prosentase pemanfaatan ruang yang sudah diawasi
100 % 94 % 94 %
4. Terwujudnya jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
1. Prosentase jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
70 % 52 % 74 %
3. Analisis Penyebab Keberhasilan/Kegagalan a. Penyebab Keberhasilan
Keberhasilan pelaksanaan program dan kegiatan Dinas
Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun anggaran 2016 tidak terlepas dari berkat adanya kerja sama yang baik diantara setiap aparatur dan dukungan dari masyarakat serta pihak-pihak terkait lainnya.
16
b. Penyebab Kegagalan Dari total anggaran yang tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan
Perubahaan Anggaran (DPPA) Tahun 2016 yaitu sebesar Rp. 294.203.240.435,00 hanya dapat direalisasikan sebesar Rp. 233.840.410.393 atau sebesar 79,48%. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain : 1) Tidak terserapnya dana untuk pekerjaan Pembangunan Gedung
RSUD Sanjiwani Gianyar dikarenakan terjadinya gagal tender sehingga tidak bisa dikontrakkan pada tahun 2016. Tender diulang yang mengakibatkan pada tahun 2017 baru bisa ditetapkan pemenangnya.
2) Rendahnya penyerapan anggaran pada kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan khususnya pada belanja barang dan jasa (rekening telepon, bahan bakar minyak/gas dan pelumas, fotocopy, makan dan minum kegiatan, dan perjalanan dinas dalam daerah. Hal tersebut diakibatkan sedikitnya permohonan untuk rekomendasi Tim ABG yang berasal dari masyarakat/perusahaan yang akan memohonkan penerbitan IMB untuk bangunan yang merupakan untuk kepentingan umum (hotel, rumah sakit, dan lainnya), sehingga anggaran yang telah direncanakan tersebut tidak dapat terserap secara optimal.
3) Rendahnya penyerapan anggaran pada kegiatan Pengawasan Pemanfaatan Ruang untuk rekening belanja perawatan kendaraan (jasa service, penggantian suku cadang, bahan bakar minyak/gas dan pelumas). Hal tersebut akibat kondisi kendaraan yang direncanakan untuk pemeliharaan, menggunakan dana yang teralokasi pada Sekretariat, sehingga anggaran yang dialokasikan pada Bidang Tata Ruang masih tersisa.
4) Rendahnya penyerapan anggaran pada kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan pada beberapa rekening belanja yaitu : - Honorarium Petugas Khusus (Tunjangan Sopir)
Tidak maksimalnya penyerapan anggaran pada rekening belanja ini dikarenakan honorarium tersebut hanya dapat direalisasikan untuk petugas yang berstatus PNS.
- Belanja Jasa Tenaga Kerja Non Pegawai (Upah Tenaga Harian Lepas) Jumlah Tenaga Harian Lepas direncanakan untuk ditambah. Namun hingga berakhirnya tahun anggaran, tambahan tenaga tersebut tidak dapat direalisasikan sehingga anggaran untuk tambahan tenaga tersebut tidak dapat terserap.
- Belanja Makanan dan Minuman Tamu Belanja makanan dan minuman tamu direncanakan untuk mengantisipasi kebutuhan konsumsi tamu dinas khususnya dari luar daerah yang berkunjung pada Dinas Pekerjaan Umum. Namun pada tahun berjalan tidak terdapat kunjungan tamu dari luar daerah, sehingga anggaran yang telah direncanakan tidak dapat direalisasikan.
17
5) Rendahnya penyerapan anggaran pada kegiatan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor disebabkan oleh tidak maksimalnya penyerapan anggaran honorarium pejabat pengadaan. Hal ini karena honorarium pejabat pengadaan dianggarkan untuk setiap bulan dalam 1 (satu) tahun, namun sesuai ketentuan, honorarium pejabat pengadaan diamprah berdasarkan jadwal pelelangan. Oleh karena jadwal pelelangan tidak dilaksanakan setiap bulan, maka dana yang terserap tidak maksimal.
6) Rendahnya penyerapan anggaran pada kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional dikarenakan pada awal penganggaran direncanakan seluruh kendaraan dinas yang ada pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar pemeliharaannya dianggarkan pada kegiatan ini. Namun terdapat anggaran pemeliharaan kendaraan baik service maupun penggantian suku cadang yang dianggarkan pada kegiatan lainnya, sehingga penyerapan anggaran untuk pemeliharaan kendaraan, service dan penggantian suku cadang pada kegiatan ini tidak maksimal.
c. Solusi
1) Akibat terjadinya gagal tender untuk pekerjaan Pembangunan Gedung RSUD Sanjiwani Gianyar, maka dilakukan tender ulang dan pekerjaan tersebut dianggarkan kembali pada tahun 2017.
2) Penyusunan rencana anggaran diupayakan lebih teliti, cermat dan saling terkoordinasi dengan pihak terkait baik antar bidang pada dinas maupun pihak terkait lainnya.
4. Analisis Program
Secara keseluruhan program dan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2016 sudah dapat berjalan dengan baik, meskipun terdapat beberapa pekerjaan yang tidak dapat direalisasikan seperti telah diuraikan di atas.
3.2. Realisasi Anggaran
Realisasi anggaran Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun
2016 dapat dilihat pada Tabel 5.
18
Tabel 5. Realisasi Anggaran Tahun 2016
No Program/Kegiatan
Input Capaian Kinerja
Pagu Anggaran Realisasi Belanja Prosentase Output Outcome Benefit
(Rp) (Rp) (%)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
a. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
2.324.828.900,00 1.986.438.150,00 85,44 Tersedianya administrasi dan prasarana kantor
Pelaksanaan kegiatan administrasi perkantoran/ keuangan berjalan dengan baik
Terlaksananya pelayanan administrasi keuangan/ perkantoran
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
a. Pembangunan Gedung Kantor
11.657.227.300,00 11.554.031.900,00 99,11 Tersedianya bangunan gedung kantor
Terwujudnya sarana dan prasarana kantor yang presentatif
Meningkatnya kualitas pelayanan kantor
b. Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional
1.033.777.500,00 1.030.174.500,00 99,65 Tersedianya kendaraan dinas/operasional Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar
Lancarnya mobilitas aparatur Dinas Pekerjaan Umum dalam melaksanakan tugasnya
Kegiatan kantor terlaksana dengan lancar
c. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
263.424.000,00 247.171.800,00 93,83 Tersedianya perlengkapan gedung kantor
Tercapainya pelayanan kepada masyarakat yeng lebih memadai
Kegiatan kantor terlaksana dengan lancar
18
19
1 2 3 4 5 6 7 8
d. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
296.030.000,00 288.590.000,00 97,49 Tersedianya peralatan gedung kantor
Tercapainya pelayanan kepada masyarakat yeng lebih memadai
Kegiatan kantor terlaksana dengan lancar
e. Pengadaan Prasarana Pemerintahan
920.610.000,00 919.941.200,00 99,93 Tersedianya prasarana pemerintahan
Terwujudnya sarana dan prasarana kantor yang presentatif
Meningkatnya kualitas pelayanan kantor
f. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
388.500.000,00 276.830.258,00 71,26 Terlaksananya pemeliharaan kendaraan dinas/operasional
Terwujudnya kondisi kendaraan baik dan siap pakai
Transportasi berjalan lancar
g. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor
42.500.000,00 41.770.000,00 98,28 Terpeliharanya sarana dan prasarana kantor
Peralatan kantor terpelihara dengan baik
Kegiatan kantor terlaksana dengan lancar
3 Program Pembangunan Jalan dan Jembatan
a. Perencanaan Pembangunan Jalan
2.206.567.000,00 2.040.857.000,00 92,49 Tersedianya perencanaan jalan
Terwujudnya rencana pembangunan jalan
Pelaksanaan pembangunan jalan berjalan lancar
4 Program Pengembangan Perumahan
a. Pembangunan Sarana dan Prasarana Rumah Sederhana Sehat
4.769.887.000,00 4.729.643.400,00 99,16 Terlaksananya pembangunan sarana dan prasarana perumahan
Terwujudnya sarana dan prasarana perumahan masyarakat yang layak huni
Terpenuhinya kebutuhan rumah layak huni terutama untuk masyarakat yang kurang mampu
19
20
1 2 3 4 5 6 7 8
5 Program Perencanaan Tata Ruang
a. Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan
807.457.500,00 805.666.847,00 99,78 Tersusunnya rencana tata bangunan dan lingkungan
Terwujudnya struktur tata bangunan dan lingkungan yang harmonis
Terciptanya harmonisasi wujud ruang
b. Survey dan Pemetaan 110.000.000,00 108.308.199,00 98,46 Tersedianya sarana pengendalian tata ruang
Tersedianya informasi penataan ruang
Terciptanya harmonisasi wujud ruang
6 Program Pemanfaatan Ruang
a. Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pemanfaatan Ruang
1.498.881.125,00 1.494.373.590,00 99,70 Tertib dalam pemanfaatan ruang kawasan
Terciptanya ruang terbuka kawasan
Lingkungan menjadi teratur sesuai tata ruang yang ada
b. Sosialisasi Kebijakan, Norma, Standar, Prosedur dan Manual Pemanfaatan Ruang
64.350.000,00 63.406.736,00 98,53 Terlaksananya sosialisasi kebijakan, norma, standar, prosedur dan manual pemanfaatan ruang
Tercapainya rencana tata ruang yang sesuai dengan aturan yang ada
Lingkungan menjadi teratur sesuai tata ruang yang ada
7 Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
a. Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
4.074.644.700,00 4.067.021.550,00 99,81 Terlaksananya pembangunan saluran drainase/gorong-gorong
Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai
Terwujudnya infrastruktur drainase/gorong-gorong yang baik untuk memperlancar saluran air
20
21
1 2 3 4 5 6 7 8
b. Rehabilitasi Saluran Drainase/Gorong-Gorong
1.664.110.500,00 1.655.094.200,00 99,46 Terlaksananya rehabilitasi saluran drainase/gorong-gorong
Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai
Terwujudnya infrastruktur drainase/gorong-gorong yang baik untuk memperlancar saluran air
8 Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
a. Pengawasan Pemanfaatan Ruang
118.619.300,00 106.757.684,00 90,00 Terlaksananya pengawasan pemanfaatan ruang
Jumlah bangunan yang memenuhi persyaratan tata ruang
Lingkungan menjadi teratur sesuai tata ruang yang ada
b. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
312.925.000,00 293.268.244,00 93,72 Terlaksananya monitoring dan evaluasi pemanfaatan ruang
Jumlah bangunan yang telah sesuai dengan fungsi bangunan
Lingkungan menjadi teratur sesuai tata ruang yang ada
9 Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
a. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan
44.353.864.000,00 44.351.628.919,00 99,99 Terlaksananya rehabilitasi/ pemeliharaan jalan
Meningkatkan kondisi jalan baik
Meningkatnya kondisi infrastruktur jalan untuk memperlancar mobilitas masyarakat
b. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Rutin/Sarana Pendukung Jalan
3.669.350.000,00 3.628.658.171,00 98,89 Terlaksananya rehabilitasi/ pemeliharaan rutin/sarana pendukung jalan
Meningkatkan kondisi jalan baik
Meningkatnya kondisi infrastruktur jalan untuk memperlancar mobilitas masyarakat
21
22
1 2 3 4 5 6 7 8
c. Rehabilitasi Jalan 48.916.972.000,00 48.910.916.154,00 99,99 Terlaksananya rehabilitasi jalan dan jembatan
Meningkatkan kondisi jalan baik
Meningkatnya kondisi infrastruktur jalan untuk memperlancar mobilitas masyarakat
d. Pemeliharaan Jalan 37.225.134.000,00 37.222.028.260,00 99,99 Terlaksananya pemeliharaan jalan
Meningkatkan kondisi jalan baik
Meningkatnya kondisi infrastruktur jalan untuk memperlancar mobilitas masyarakat
e. Peningkatan/ Rehabilitasi Jalan
15.993.632.000,00 15.992.169.252,00 99,99 Terlaksananya peningkatan/ rehabilitasi jalan
Meningkatkan kondisi jalan baik
Meningkatnya kondisi infrastruktur jalan untuk memperlancar mobilitas masyarakat
10 Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan
a. Inspeksi Kondisi Jalan 408.600.000,00 404.024.007,00 98,88 Terlaksananya inspeksi jalan
Memperbaiki, menyusun data jalan kabupaten sesuai dengan fungsi dan kondisinya
Terwujudnya data jalan kabupaten yang akurat
22
23
1 2 3 4 5 6 7 8
11 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan
a. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Alat-Alat Berat
2.458.173.210,00 2.388.093.857,00 97,15 Terlaksananya pemeliharaan alat-alat berat kebinamargaan
Alat-alat berat penunjang kegiatan kebinamargaan dalam kondisi baik
Kegiatan kebinamargaan dapat terlaksana dengan baik
12 Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
a. Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi Yang Telah Dibangun
1.588.316.000,00 1.556.041.349,00 97,97 Berfungsinya secara optimal jaringan irigasi yang telah dibangun
Kondisi jaringan irigasi meningkat
Terwujudnya kelancaran saluran irigasi
b. Rehabilitasi dan Peningkatan Jaringan Irigasi
3.839.018.000,00 3.474.917.724,00 90,52 Terlaksananya rehabilitasi dan meningkatnya fungsi jaringan irigasi
Kondisi jaringan irigasi meningkat
Terwujudnya kelancaran saluran irigasi
c. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Berkala Jaringan Irigasi
5.217.436.000,00 4.950.567.450,00 94,89 Terpeliharanya jaringan irigasi
Kondisi jaringan irigasi meningkat
Terwujudnya kelancaran saluran irigasi
13 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
a. Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Minum Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
2.167.079.000,00 2.144.560.248,00 98,96 Tersedianya sarana dan prasarana air minum bagi masyarakat
Terciptanya pelayanan air minum di perdesaan
Terpenuhinya kebutuhan air bersih perdesaan
23
24
1 2 3 4 5 6 7 8
b. Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah
12.960.849.000,00 12.841.264.450,00 99,08 Terlaksananya penyediaan sarana dan prasarana air limbah
Tersedianya sarana sanitasi dasar
Terciptanya kenyamanan dan keindahan
c. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Air Limbah
1.037.810.900,00 1.029.578.730,00 99,21 Terpeliharanya sarana dan prasarana air limbah yang ada
Terwujudnya kelancaran drainase dan pejalan kaki
Terciptanya kenyamanan dan keindahan
14 Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
a. Pembangunan Fasilitas Umum/Ibadah
68.858.461.500,00 10.493.424.870,00 15,24 Terlaksananya pembangunan fasilitas umum/ibadah
Terbangunnya sarana dan prasarana fasilitas umum
Tersedianya sarana dan prasarana permukiman
b. Pembangunan/ Rehabilitasi Jalan Lingkungan
5.143.483.000,00 5.107.238.246,00 99,30 Terlaksananya pembangunan/ perbaikan jalan lingkungan
Terbangunnya sarana dan prasarana jalan lingkungan
Terciptanya lingkungan permukiman yang asri dan sehat
24
25
3.3. Pengukuran Kinerja
Pengukuran kinerja Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 6.
26
Tabel 6. Pengukuran Kinerja Tahun 2016
No Sasaran Strategis
Outcome Program/Kegiatan
Output Anggaran
Indikator Target Realisasi Prosentase Indikator Target Realisasi Prosentase Pagu Realisasi Prosentase
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Terwujudnya kondisi jalan dan jembatan yang baik
1. Prosentase meningkatnya kondisi jalan kategori baik
55% 80% 145% 1. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan
a. Perencanaan Pembangunan Jalan
a. Tersedianya perencanaan jalan
11 paket 11 paket 100% 2.206.567.000,00 2.040.857.000,00 92,49
2. Prosentase berkurangnya kondisi jalan kategori rusak
20% 20% 100%
2. Program Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
3. Prosentase jumlah jembatan baru yang terbangun
64% 100% 156%
a. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan
a. Terlaksananya rehabilitasi/ pemeliharaan jalan
34,000 km 34,000 km 44.353.864.000,00 44.351.628.919,00 99,99
4. Prosentase meningkatnya kondisi jembatan yang baik
45% 93% 207%
b. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Rutin/Sarana Pendukung Jalan
b. Terlaksananya rehabilitasi/ pemeliharaan rutin/sarana pendukung jalan
15 paket 15 paket 3.669.350.000,00 3.628.658.171,00 98,89
5. Prosentase berkurangnya jembatan yang rusak
24% 8% 121%
c. Rehabilitasi Jalan c. Terlaksananya rehabilitasi jalan
42,950 km 42,950 km 100% 48.916.972.000,00 48.910.916.154,00 99,99
d. Terlaksananya pembuatan/rehabilitasi jembatan
2 unit 2 unit 100%
d. Pemeliharaan Jalan e. Terlaksananya pemeliharaan jalan
32,045 km 32,045 km 100% 37.225.134.000,00 37.222.028.260,00 99,99
e. Peningkatan/ Rehabilitasi Jalan
f. Terlaksananya peningkatan/ rehabilitasi Jalan
13,950 km 13,950 km 100% 15.993.632.000,00 15.992.169.252,00 99,99
3. Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan
a. Inspeksi Kondisi Jalan
a. Terlaksananya inspeksi jalan
7 paket 7 paket 100% 408.600.000,00 404.024.007,00 98,88
2 Terwujudnya kondisi keciptakaryaan yang baik
1. Prosentase saluran drainase dan gorong-gorong dalam kondisi baik
52% 62% 119% 1. Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
a. Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
a. Terlaksananya pembangunan saluran drainase/gorong-gorong
5.555 m 5.555 m 100% 4.074.644.700,00 4.067.021.550,00 99,81
b. Rehabilitasi Saluran Drainase/Gorong-Gorong
b. Terlaksananya rehabilitasi saluran drainase/gorong-gorong
1.910 m 1.910 m 100% 1.664.110.500,00 1.655.094.200,00 99,46
2. Prosentase rumah tangga bersanitasi
76% 81% 107% 2. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
3. Prosentase perdesaan yang sudah memiliki air bersih
81% 82% 101%
a. Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Limbah
a. Terlaksananya penyediaan sarana dan prasarana air limbah
45 paket 45 paket 100% 12.960.849.000,00 12.841.264.450,00 99,08
26
27
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
b. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Air Limbah
b. Terpeliharanya sarana dan prasarana air limbah yang ada
1 paket 1 paket 100% 1.037.810.900,00 1.029.578.730,00 99,21
c. Penyediaan Prasarana dan Sarana Air Minum Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
c. Tersedianya sarana dan prasarana air minum bagi masyarakat
13 paket 13 paket 100% 2.167.079.000,00 2.144.560.248,00 98,96
4. Prosentase kondisi perumahan yang layak untuk keluarga miskin
2% 98% 4.900% 3. Program Pengembangan Perumahan
a. Pembangunan Sarana dan Prasarana Rumah Sederhana Sehat
a. Terlaksananya pembangunan sarana dan prasarana perumahan
145 unit 145 unit 100% 4.769.887.000,00 4.729.643.400,00 99,16
3 Tersedianya informasi penataan ruang dalam rangka pengendalian pemanfaatan ruang
1. Prosentase bangunan dan lingkungan yang tertata
60% 50% 83% 1. Program Perencanaan Tata Ruang
a. Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan
a. Tersusunnya rencana tata bangunan dan lingkungan
2 dokumen 2 dokumen 100% 807.457.500,00 805.666.847,00 99,78
2. Prosentase yang disurvey dan dilakukan pemetaan
58% 17% 29%
3. Prosentase fasilitasi peningkatan peran serta masyarakat dalam pemanfaatan ruang
59% 60% 102% b. Survey dan Pemetaan
b. Tersedianya sarana pengendalian tata ruang
2 dokumen 2 dokumen 100% 110.000.000,00 108.308.199,00 98,46
2. Program Pemanfaatan Ruang
4. Prosentase pemanfaatan ruang yang sudah diawasi
57% 94% 165% a. Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pemanfaatan Ruang
a. Tertib dalam pemanfaatan ruang kawasan
10 paket 10 paket 100% 1.498.881.125,00 1.494.373.590,00 99,70
b. Sosialisasi Kebijakan, Norma, Standar, Prosedur dan Manual Pemanfaatan Ruang
b. Terlaksananya sosialisasi kebijakan, norma, standar, prosedur dan manual pemanfaatan ruang
7 kecamatan 7 kecamatan 100% 64.350.000,00 63.406.736,00 98,53
3. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
a. Pengawasan Pemanfaatan Ruang
a. Terlaksananya pengawasan pemanfaatan ruang
53 unit 50 unit 94% 118.619.300,00 106.757.684,00 90,00
b. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
b. Terlaksananya monitoring dan evaluasi pemanfaatan ruang
7 kecamatan 7 kecamatan 100 % 312.925.000,00 293.268.244,00 93,72
4 Terwujudnya jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
1. Prosentase jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya dalam kondisi baik
60% 52% 87% 1. Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
a. Optimalisasi Fungsi Jaringan Irigasi Yang Telah Dibangun
a. Berfungsinya secara optimal jaringan irigasi yang telah dibangun
1.226,6 m 1.226,6 m 100% 1.588.316.000,00 1556.041.349,00 97,97
b. Rehabilitasi dan Peningkatan Jaringan Irigasi
b. Terlaksananya rehabilitasi dan meningkatnya fungsi jaringan irigasi
6.613,86 m 5.914,33 m 89% 3.839.018.000,00 3.474.917.724,00 90,52
27
28
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
c. Rehabilitasi/ Pemeliharaan Berkala Jaringan Irigasi
c. Terpeliharanya jaringan irigasi
5.402,11 m 5.073,15 m 94% 5.217.436.000,00 4.950.567.450,00 94,89
28
29
3.4. Akuntabilitas Keuangan
Pelaksanaan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun
2016 dibiayai dengan sumber dana seperti terlihat pada Tabel 7 berikut ini.
Tabel 7. Rencana dan Realisasi Anggaran Berdasarkan Sumber Dana
Tahun 2016
No.Target
(Rp)
Realisasi
(Rp)%
I
1 294.203.240.435,00 233.840.410.393,00 79,48
- 7.810.722.000,00 7.635.953.448,00 97,76
- Belanja Pegawai 7.810.722.000,00 7.635.953.448,00 97,76- 286.392.518.435,00 226.204.456.945,00 78,98
- Belanja Pegawai 1.294.860.000,00 1.041.755.861,00 80,45- Belanja Barang dan
Jasa
25.067.727.925,00 23.800.925.946,00 94,95
- Belanja Modal 260.029.930.510,00 201.361.775.138,00 77,442 0,00 0,00 0,00
3 0,00 0,00 0,00
294.203.240.435,00 233.840.410.393,00 79,48
APBN
Sumber Lainnya
Jumlah I
Anggaran
Dana langsung kegiatan
APBD
Belanja Tidak Langsung
Belanja Langsung
Berdasarkan data tersebut di atas, dapat dijelaskan sebagai berikut: - Belanja langsung kegiatan merupakan Belanja yang digunakan untuk
membiayai secara langsung program dan kegiatan-kegiatan strategis dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran strategis.
- Dana tidak langsung kegiatan adalah dana penunjang yang tidak berkaitan langsung dengan pelaksanaan kegiatan strategis, tetapi dikeluarkan untuk dapat berlangsungnya kegiatan operasional kantor sehari-hari, seperti gaji dan tunjangan pegawai.
Secara garis besar pelaksanaan aspek keuangan ini telah sesuai dengan
prinsip-prinsip pelaporan yang dipersyaratkan, dan pertanggungjawabannya telah sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku, hemat, efisien dan efektif dengan menghindarkan seminimal mungkin penyalahgunaan.
30
BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan Dari LAKIP Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun 2016
dapat diambil simpulan umum atas capain kinerja Dinas PU serta langkah yang akan diambil untuk meningkatkan kinerja adalah sebagai berikut :
1. Program dan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun
anggaran 2016 secara umum sudah dapat terlaksana dengan baik.
2. Dari pagu anggaran Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun 2016 sebesar Rp. 294.203.240.435,00 telah dapat direalisasikan sebesar Rp. 233.840.410.393,00 atau 79,48%.
3. Beberapa penyebab tidak maksimalnya anggaran terserap, diantaranya
adalah terjadinya gagal tender untuk pekerjaan Pembangunan Gedung RSUD Sanjiwani Gianyar yang mengakibatkan pekerjaan tersebut tidak bisa dikontrakkan pada tahun 2016 sehingga anggaran untuk pekerjaan ini pun tidak bisa direalisasikan. Disamping itu, beberapa kegiatan juga mengalami penyerapan anggaran yang rendah yang disebabkan oleh faktor-faktor tertentu.
4. Karena pekerjaan Pembangunan Gedung RSUD Sanjiwani Gianyar
mengalami gagal tender, maka dilakukan tender ulang dan pada tahun 2017 baru bisa ditetapkan pemenang dan kontrak dilaksanakan tahun 2017, sehingga pekerjaan tersebut dianggarkan kembali pada tahun 2017.
5. Untuk kedepannya, dalam penyusunan rencana anggaran diupayakan
lebih teliti dan cermat sehingga penyerapan anggaran dapat lebih maksimal.
4.2. Rekomendasi
Dari Lakip Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar tahun 2016 yang
kami sajikan ini kiranya ke depan untuk pelaksanaan kegiatan tahun 2017 bisa dimaksimalkan lagi capaian kinerja dan penentuan perencanaan anggaran yang benar sehingga bisa mencapai target yang diharapkan.
Dengan perencanaan, penentuan target dan capaian kinerja yang sesuai niscaya bisa tercapai sasaran kinerja yang direncanakan dalam Renstra (Tahun 2013 – 2018).
Kami menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna dan memenuhi
harapan, oleh karena itu sangat diharapkan adanya saran dan kritik dari instansi terkait dan stake holder untuk bisa digunakan sebagai bahan penyempurnaan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) tahun yang akan datang
31
Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) Tahun Anggaran 2016 kami susun sebagai wujud tanggung jawab dan transparansi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar terhadap masyarakat, pemerintah dan stake holder.
Gianyar, 6 Pebruari 2017 Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar
Ir. Nyoman Nuadi, MT Pembina Utama Muda NIP. 19590331 198710 1 001
top related