(lkjip) - cianjurkab.go.id · pelaporan kinerja dan tata cara reviu atas laporan kinerja instansi...
Post on 06-Jun-2019
225 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur 2016-2021 i Insp
ekto
rat
Ka
b. C
ian
jur
(LKjIP)
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt atas selesainya
penyusunanan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat
Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017. LKjIP Inspektorat Kabupaten
Cianjur Tahun 2017 merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja
berikut pelaksanaan tugas dan fungsi Inspektorat dalam pencapaian
RENSTRA Tahun kedua (2016-2021) dan komitmen serta tekad kuat
Inspektorat Kabupaten Cianjur dalam melaksanakan tujuan organisasi yang
berorientasi hasil, baik berupa output maupun outcome.
Landasan hukum penyusunan LKjIP Inspektorat Kabupaten Cianjur
Tahun 2017 adalah Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Menteri Negara PAN dan
RB nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah, serta Peraturan Menteri Negara PAN dan RB nomor 12 Tahun
2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah.
LKjIP Tahun Anggaran 2017 ini merupakan bentuk pertanggungjawaban
atas perjanjian kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur yang memuat rencana,
capaian dan realisasi indikator kinerja dari sasaran strategis yang telah dibuat
oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur dan merupakan sumber informasi kearah
perbaikan serta peningkatan kinerja secara berkelanjutan.
Melalui usaha keras serta dukungan dari seluruh pemangku
kepentingan di bidang pengawasan, secara umum beberapa target dapat
dicapai dengan baik walaupun ada satu indikator dari empat Indikator Kinerja
Utama (IKU) Inspektorat Kabupaten Cianjur yang tidak tercapai.
Capaian kinerja Tahun 2017 ini merupakan salah satu masukan bagi
kegiatan di tahun berikutnya untuk menjadi lebih efektif dan efisien baik dari
segi perencanaan, pengorganisasian, manajemen keuangan maupun
koordinasi pelaksanaannya dalam membangun system pengawasan secara
komprehensif dan berkesinambungan.
ii
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan baik dalam
pelaksanaan program maupun dalam menyusun laporan ini, untuk itu kami
mengharapkan adanya kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk
kebaikan dan kemajuan dalam pelaksanaan kegiatan/program ke depan, dan
kepada semua pihak yang sudah membantu dalam penyusunan lapoaran ini
diucapkan terima kasih.
Cianjur, 10 Januari 2018
Plt. INSPEKTUR,
H. AGUS INDRA, SE, MM
NIP. 195911141985031016
iii
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten
Cianjur Tahun Anggaran 2017 dimaksud untuk memberikan informasi
perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja berikut pelaksanaan tugas dan
fungsi Inspektorat dalam pencapaian RENSTRA Tahun kedua (2016-2021) dan
komitmen serta tekad kuat Inspektorat Kabupaten Cianjur dalam
melaksanakan tujuan organisasi yang berorientasi hasil, baik berupa output
maupun outcome sesuai dengan Perjanjian Kinerja Inspektorat Kabupaten
Cianjur Tahun 2017.
Sesuai dengan tugas dan fungsinya yang tercantum dalam Peraturan
Bupati Cianjur Nomor 57 Tahun 2016 tentang Tugas dan Fungsi serta Tata
Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Inspektorat Kabupaten Cianjur, yaitu
memiliki tugas untuk membantu Bupati Cianjur dalam membina dan
mengawasi pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah dan tugas pembantuan oleh Perangkat Daerah. Sedangkan fungsi
Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah :
a. Perumusan kebijakan teknis bidang pengawasan dan fasilitasi pengawasan;
b. Pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja dan keuangan melalui
audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lainnya;
c. Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Bupati;
d. Penyusunan laporan hasil pengawasan;
e. Pelaskanaan administrasi Inspektorat; dan
f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas
dan fungsinya.
Adapun capaian kinerja untuk Urusan Wajib Inspektorat Kabupaten
Cianjur pada Tahun 2017 adalah sebagai berikut :
No PD/PROGRAM/KEGIATAN TARGET REALISASITingkat
Capaian (%)
2.306.860.000,00Rp 2.164.592.664,00Rp 93,83%
1. Jumlah Perangkat Daerah yang
dilakukan Pengawasan26 Perangkat Daerah 36 Perangkat Daerah 138,46%
2. Jumlah Pemerintah Desa yang
dilakukan Pengawasan290 Desa 278 Desa 95,86%
INSPEKTORAT KABUPATEN CIANJUR
PROGRAM : PENINGKATAN SISTEM PENGAWASAN INTERNAL DAN PENGENDALIAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN KDH
INDIKATOR/TOLOK UKUR
Input : Dana1. Pelaksanaan Pengawasan
Internal Output :
iv
3. Jumlah Kasus yang diperiksa 18 Kasus 18 Kasus 100,00%
4. Jumlah Kegiatan Reviu yang
dilaksanakan6 Kegiatan 6 Kegiatan 100,00%
340 Obrik 329 Obrik 96,76%
400.000.000,00Rp 399.938.629,00Rp 99,98%
1.800 Temuan 1.884 Temuan 104,67%
80,00% 83,73% 104,67%
100.000.000,00Rp 96.332.059,00Rp 96,33%
26 Perangkat Daerah 26 Perangkat Daerah 100,00%
20% 36,05% 180,25%
3. Penguatan Pengawasan di
Kabupaten/Kota (Banprov
2017)
Input : Dana
Output :
Jumlah Perangkat Daerah yang
dibina untuk menerapkan SPIP
Outcome :
Meningkatnya nilai Maturitas
SPIP Kabupaten Cianjur pada
tahun berjalan
Penanganan Tindak Lanjut
Temuan Hasil Pengawasan APIP
Kabupaten, APIP Provinsi, BPKP
dan BPK Tahun Berjalan
Outcome :
Jumlah Objek Pemeriksaan yang
dilakukan pengawasan
1. Pelaksanaan Pengawasan
Internal
2. Tindak Lanjut Hasil
Pengawasan
Input : Dana
Output :
Outcome :
Efektivitas Tindak Lanjut Hasil
Temuan Pengawasan
Berdasarkan data tesebut, diperoleh kesimpulan bahwa terdapat 2 (dua)
indikator kinerja output yang mengukur keberhasilan kegiatan wajib
Inspektorat Kabupaten Cianjur yang tingkat capaiannya melebihi target yang
ditetapkan, 3 (tiga) indikator kinerja output yang sesuai dengan target yang
ditetapkan, dan 1 (satu) indikator kinerja output yang tidak mencapai target.
Sedangkan 1 (satu) indikator outcome yang belum mencapai target maksimal
dari 3 (tiga) target outcome di tahun 2017 yaitu Jumlah Objek Pemeriksaan
yang dilakukan Pengawasan di Tahun 2017 sebesar 96,76 %.
Sasaran kegiatan ini dicapai melalui program Peningkatan Sistem
PengawasanInternal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH dengan
penyerapan anggaran sebesar Rp2.660.863.352,00 atau 94,80% dari Jumlah
Anggaran sebesar Rp2.806.860.000,00.
Dalam rangka meningkatkan kinerja dan akuntabilitas kinerja
Inspektorat Kabupaten Cianjur pada masa mendatang, Inspektorat Kabupaten
CIanjur berencana meningkatkan kualitas perencanaan kinerja dan
meningkatkan kualitas implementasi program/kegiatan serta melakukan
pemantauan dan evaluasi kinerja secara berkala untuk memastikan
pencapaian target kinerja yang telah ditetapkan.
v
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...................................................................................... i
RINGKASAN EKSEKUTIF ........................................................................... iii
DAFTAR ISI ................................................................................................. v
DAFTAR TABEL ......................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
1.1 Latar Belakang …………………………………………………………………. .... 1
1.2 Maksud dan Tujuan …………………………………………………………...... 2
1.3 Dasar Hukum …………………………………………………………………...... 2
1.4 Gambaran Umum Inspektorat kabupaten Cianjur ……….… ................. 3
1.5 Sistematika Penyusunan .................................................................... 5
BAB II PERENCANAAN KINERJA ……………………………………………........ . 6
2.1 Rencana Strategi ………………………………………………………………… . .. 6
2.2 Visi dan Misi ……………………………………………………………………….. . 7
2.3 Tujuan dan Sasaran………………………………………………………………... 8
2.4 Kebijakan dan Program ......................................................................... 10
2.5 Perjanjian Kinerja Tahun 2017 .............................................................. 12
2.6 Indikator Kinerja Utama Inspektorat ..................................................... 13
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA …………………………………………………. 15
3.1 Capaian Kinerja Organisasi 2017..…………………….. ............................. 15
3.1.1 Capaian Atas Indikator Kinerja Utama (IKU) ……………………... .. 16
3.1.2 Pencapaian Kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun
Anggaran 2017 .......................................................................... 20
3.2 Analisis Program/Kegiatan yang Menunjang Pencapaian Kinerja ……. . 23
3.3 Realisasi Anggaran .............................................................................. 24
BAB IV PENUTUP ………………………………………………………………… ....... 28
vi
DAFTAR TABEL
1. Tabel 1. Sasaran Strategis, Indikator Kinerja dan Target Inspektorat
Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017 .......................................... 10
2. Tabel 2. ... Sasaran Strategis, Indikator Kinerja dan Target Inspektorat
Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017 .......................................... 12
3. Tabel 3. Perjanjian Kinerja (PK) Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun
Anggaran 2017 ................................................................................... 12
4. Tabel 4. Indikator Kinerja Utama Inspektorat Kabupaten Cianjur ....... 13
5. Tabel 5. Formulasi Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kabupaten
Cianjur Tahun Anggaran 2016-2021 .................................................. 13
6. Tabel 6. Capaian Indikator Kinerja Utama .......................................... 16
7. Tabel 7. Penurunan Temuan dan Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK
RI ....................................................................................................... 18
8. Tabel 8. Kondisi Penyelesaian Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil
Pemeriksaan BPK RI ........................................................................... 18
9. Tabel 9. Pencapaian Indikator kegiatan Pelaksanaan Pengawasan
Internal Tahun 2017 ........................................................................... 20
10. Tabel 10. Pencapaian Indikator kegiatan Pelaksanaan Tindak Lanjut
Temuan Hasil Pengawasan Tahun 2017 ............................................. 22
11. Tabel 11. Rincian Anggaran dan Realisasi Inspektorat Kabupaten
Cianjur Tahun Anggaran 2017 ........................................................... 25
12. Tabel 12. Realisasi Fisik dan Anggaran pada Urusan Wajib yang ada di
Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017 ....................... 26
13. Tabel 13. Realisasi Fisik dan Anggaran pada Urusan Wajib yang ada di
Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017 ....................... 28
vii
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar 1. Kondisi Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK RI
Tahun 2016 hingga Semester II .......................................................... 19
2. Gambar 1. Kondisi Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK RI
Tahun 2016 hingga Semester II .......................................................... 19
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance) merupakan
penyempurnaan sistem dan prosedur birokrasi yang memiliki asas
akuntabilitas dalam setiap pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya yang
berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dibangun untuk
mewujudkan good governance dan harus diaplikasikan ke dalam sistem
penganggaran dan pelaporan sesuai dengan amanat Undang-Undang nomor
17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor
01 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara serta berbagai peraturan
perundang-undangan dibawahnya. Akuntabilitas kinerja instansi pemerintah
adalah kewajiban suatu instansi pemerintah dalam mempertanggungjawabkan
keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan dalam mencapai visi misi organisasi. Ruang lingkup akuntabilitas
kinerja instansi pemerintah dilakukan pada semua aspek satu kegiatan, yang
meliputi asapek manajerial, teknis dan keuangan. Dengan demikian anggaran
yang digunakan menjadi anggaran berbasis kinerja, yaitu anggaran yang
dihitung dan disusun berdasarkan perencanaan kinerja atau dengan kata lain
dihitung dan disusun berdasarkan kebutuhan untuk menghasilkan output dan
outcome yang diinginkan oleh masyarakat. Sehingga sistem
pertanggungjawaban dapat terukur, tepat, jelas dan legitimate.
Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) merupakan
wujud pertanggungjawaban pelaksanaan/realisasi program dan kegiatan yang
menjabarkan 3 (tiga) indikator kinerja yaitu input, output, dan outcome. Setiap
perangkat daerah berkewajjiban menyusun LKjIP sebagai bagian dari Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Cianjur sesuai amanat Undang-
undang Nomor 23 Tahun 2014. Aturan lain yang mengamanatkan penyusunan
LKjIP adalah Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Menteri Negara PAN dan
RB nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah, serta Peraturan Menteri Negara PAN dan RB nomor 12 Tahun
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 2
2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah.
1.2. Maksud dan Tujuan
Penyusunan LKjIP Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun anggaran 2017
dimaksudkan sebagai wujud pertanggungjawaban pelaksanaan program dan
kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun 2017. Adapun tujuan
penyusunan LKjIP ini adalah sebagai berikut :
a. Sarana untuk meningkatkan kinerja instansi pemerintah berdasarkan
rencana kerja yang jelas dan sistematisdengan sasaran kinerja yang
terukur secara berkelanjutan ;
b. Alat untuk mengetahui dan mengukur tingkat keberhasilan atau
kegagalan dari setiap instansi pemerintah dalam menjalankan misi,
tugas/jabatan, sehingga dijadikan faktor utama dalam melakukan
evaluasi kebijakan, program kerja, struktur organisasi, dan penetapan
alokasi anggaran setiap tahun ;
c. Sarana untuk mendorong usaha penyempuranaan struktur organisasi,
kebijakan publik, ketatalaksanaan, mekanisme pelaporan, metode kerja,
dan prosedur pelayanan masyarakat berdasarkan permasalahan nyata
yang dihadapi dalam pelaksanaan manajemen pemerintahan secara
berkelanjutan.
1.3. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999, tentang
penyelenggaraan negara bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan
nepotisme (KKN) ;
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 Tentang
Keuangna Negara;
c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintah Daerah;
d. Peraturan Pemerintahan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2017
tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah;
e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nmor 08 Tahun 2006 Tentang
Peraturan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
f. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 3
g. Instruksi Presiden Nomor 05 Tahun 2004, Tentang Percepatan
Pemberantasan Korupsi;
h. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2010 Tentang
sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah;
i. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang
pengelolaan Keuangan daerah, sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 Tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah;
j. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23, 24, 25 dan 26 Tahun 2007
Tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah;
k. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi
Birokrasi republik indonesia Nomor 53 Tahun 2016 Tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata cara reviu atas
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;
l. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Sususnan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur;
m. Peraturan Bupati Kabupaten Cianjur Nomor 57 Tahun 2016 Tentang
Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Unit Organisasi dilingkungan
Inspektorat Kabupaten Cianjur;
n. Peraturan Bupati Kabupaten Cianjur Nomor 06 Tahun 2015 Tentang
Petunjuk Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintahan Kabupaten Cianjur Tahun 2013;
1.4. Gambaran Umum Inspektorat Kabupaten Cianjur
Inspektorat Kabupaten Cianjur dibentuk berdasakan peraturan daerah
(PERDA) Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Sususnan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur dan Peraturan Bupati Cianjur
Nomor 57 Tahun 2016 Tentang Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Unit
Organisasi dilingkungan Inspektorat Kabupaten Cianjur.
Inspektoran mempunyai tugas membantu Bupati dalam membinda dan
mengawasi pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah dan tugas pembantuan oleh Perangkat Daerah, Pelaksanaan
pembinaan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Pelaksanaan Urusan
Pemerintahan Desa. Dalam melaksanakan tugasnya Inspektorat
menyelenggarakan fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis bidang pengawasan dan fasiliasi pengawasan;
b. Pelaksanaan internal terhadap kinerja dan keuangan melalui audit, reviu,
evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lainnya;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 4
c. Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Bupati;
d. Penyusunan laporan hasil pengawasan;
e. Pelaksanaan administrasi inspektorat; dan
f. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas
dan fungsinya.
Berdasarkan PERDA Nomor 08 Tahun 2016, Susunan Organisasi
Inspektorat Kabupaten Cianjur mengalami perubahan struktur maupun
nomenklaktur. Nomenklaktur Inspektur Pembantu (IRBAN) Wilayah I sampai
IV dirubah sehingga menjadi Inspektur Pembantu (IRBAN) Wilayah I sampai III
dan jabatan fungsional pengawasan berada di bawah koordinator IRBAN.
Struktur Inspektorat yang baru adalah sebagai berikut :
1. Unsur Pimpinan adalah Inspektur.
2. Unsur Pembantu Pimpinan adalah Sekretaris.
Sekretariat membawahkan :
a. Sub.Bagian Perencanaan.
b. Sub.Bagian Evaluasi dan Pelaporan.
c. Sub.Bagian Administrasi dan Umum.
3. Inspektur Pembantu Wilayah I
4. Inspektur Pembantu Wilayah II
5. Inspektur Pembantu Wilayah III
6. Kelompok Jabatan Fungsional berada dalam koordinasi IRBAN yang terdiri
dari :
a. Auditor
b. Penjabat Pengawas Urusan Pemerintahan di Daerah (P2UPD)
c. Perencana
d. Auditor Kepegawaian
Apabila memperhatikan tugas pokok dan fungsi tersebut diatas
Inspektorat sangat berperan penting dalam menjamin Terselenggaranya
Pemerintahan yang bersih bebas Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme.Sehingga
dapat terwujud pemerintahan yang baik.
Namun demikian kondisi ideal yang diharapkan sangat dipengaruhi oleh
faktor-faktor internal dan eksternal.
Faktor internal yang menjadi isue strategis adalah :
a. Mengembangkan kapasitas Inspektorat melalui penyusunan dokumen
perencanaan pengawasan untuk bahan pengawasan pelaksanaan
kebijakan kepala daerah secara berkelanjutan.
b. Meningkatkan kualitas sistem pengendalian dan pengawasan untuk
meminimalisir penyalahgunaan wewenang.
c. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM Pengawasan dan Pendidikan
yang lebih beragam.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 5
d. Meningkatkan fungsi Inspektorat dalam Pengawasan Pelaksanaan
Pembangunan Daerah.
e. Menjalin Koordinasi dengan Perangkat Daerah terkait dengan bidang
pengawasan pelaksanaan pembangunan daerah.
f. Meningkatkan kaidah partisipatif dalam proses pengawasan pelaksanaan
pembangunan daerah.
Sedangkan faktor Eksternal yang dirasakan adalah keterbatasan dalam
pengungkapan akibat status pengawas internal.
1.5. Sistematika Penyusunan
Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat
Kabupaten Cianjur Tahun 2017 adalah :
BAB I. PENDAHULUAN
Meliputi latar belakang, maksud dan tujuan, dasar hukum,
gambaran umum da sistematika penyusunan laporan.
BAB II. PERENCANAAN KINERJA
Meliputi Perencanaan Strategis sebeum dan setelah reviu, penjabaran
visi dan misi kabupaten, tujuan dan sasaran, kebijakan program,
Perjanjian Kinerja dan Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat
Kabupaten Cianjur.
BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA
Meliputi Capaian Kinerja Organisasi, Analisis Capaian Kinerja serta
Akuntabilitas Keuangan.
BAB IV. PENUTUP
Meliputi tinjauan secara umum dengan mengemukakan
keberhasilan/kegagalan, permasalahan/kendala yang berkaitan
dengan kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur dan strategi
pemecahan masalah untuk meningkatkan kinerja periode berikutnya.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 6
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
Perencanaan kinerja Tahun 2017 disusun berdasarkan pada Visi dan -
Misi Pemerintah Kabupaten, RPJMD 2016-2021, Rencana Kerja Tahunan
2017, serta program dan kegiatan pada Dokumen Pelaksanaan Perubahan
Anggaran Tahun 2017.
2.1. Rencana Strategis
Rencana Strategis merupakan dokumen perencanaan organisasi
perangkat daerah untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan sebagai pedoman
bagi penyusunan program dan kegiatan tahunan yang akan dilaksanakan.
Dalam Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 29 Tahun 2014 Tentang
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia
Nomor 12 Tahun 2015 disebutkan, bahwa perencanaan strategik merupakan
suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun
waktu 1 smapai dengan 5 tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang,
dan kendala yang ada atau mungkin timbuk titik perencanaan strategic
mengandung visi, misi, tujuan, sasaran strategi (cara mencapai tujuan dan
sasaran) yang meliputi kebijakan dan program yang realistis dengan
mengantisipasi perkembangan masa depan.
Renstra Inspektorat Kabupaten Cianjur merupakan dokumen
perencanaan yang bersifat teknis operasional dan merupakan penjabaran
teknis dari RPJMD Kabupaten Cianjur dalam aspek perencanaan
pembangunan daerah, yang memuat visi, misi, strategi, kebijakan, program-
program dan kegiatan indikatip Inspektorat Kabupaten Cianjur selama kurun
waktu lima tahun kedepan sesuai tugas pokok dan fungsi Inpektorat
Kabupaten Cianjur.
Perumusan perencanaan strategik Inspektorat Kabupaten Cianjur
mengikuti pola yang merupakan tahapan-tahapan kegiatan yang paling
kualitatip sampai dengan yang paling teknis, kuantitatip, dan sangat rinci.
Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur mencakup visi dan misi
Kabupaten Cianjur, tujuan, sasaran serta cara pencapaian tujuan dan sasaran
Inspektorat Kabupaten Cianjur. Sasaran yang ingin dicapai dalam tahun 2017
akan dijelaskan didalam rencana kinerja 2017.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 7
2.2. Visi dan Misi
2.2.1. Visi
Visi adalah cara pandang jauh kedepan kemana instansi
pemerintah harus dibawa agar dapat berkarya, tetap eksis, antisipatif
dan inovatip, serta produktif. Visi merupakan suatu gambaran yang
menentang tentang keadaan masa depan berisikan cita dan citra yang
ingin diwujudkan oleh instansi pemerintah.
Pasal 1 ayat 12 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
sistem Perencanaan Pembangunan Nasiona (SPPN) menjelaskan bahwa :
„Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada
akhir periode perencanaan”.
Atas dasar pengertian tersebut, maka untuk tahun 2016-2021
Inspektorat Kabupaten Cianjur harus mendukung visi dan misi
Kabupaten Cianjur, sehingga Visi Insektorat Kabupaten Cianjur
ditetapkan sebagai berikut :
“Terwujudnya Sistem Pengawasan yang Profesional dalam
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah menuju
Terwujudnya Cianjur yang lebih Maju dan Agamis”.
Visi “Terwujudnya sistem pengawasan yang profesional dalam
pengawasan penyelenggaraan pemerintah daerah”, mempunyai makna
bahwa setiap aparatur pengawasan yang ada di orgnisasi Inspektorat
Kabupaten Cianjur diharapkan dalam melaksanakan tugas
pengawasannya ditunjang dengan ilmu pengetahuan, kemampuan serta
kecakapan yang memedai melalui pengembangan pendidikan dan
pelatihan yang berkesinambungan, sehingga tugas pengawasan terhadap
penyelenggaraan pemerintah daerah dapat dilaksanakan secara efektif,
efesien, kreatif, inovatif, dan bertanggung jawab.
Visi tersebut adalah untuk mendukung visi yang di atasnya, yaitu
visi Kabupaten Cianjur, yaitu :
“CIANJUR LEBIH MAJU DAN AGAMIS”
2.2.1. Misi
Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan, setiap instansi
pemerintah harus mempunyai misi yang jelas. Misi adalah sesuatu yang
harus diemban atau dilaksanakan oleh instansi pemerintah, sebagai
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 8
penjabaan visi yang telah ditetapkan. Dengan pernyataan misi
diharapkan seluruh anggota organisasi dan pihak yan gberkepentingan
dapat mengetahui dan mengenal keberadaan dan peran instansi
pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintahan. Pasal 1 ayat 13
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN) menjelaskan bahwa : “Misi adalah
rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk
mewujudkan visi”.
Sejalan dengan hal tersebut, maka untuk meningkatkan intensitas
kegiatan pengawasan dan pembinaan dalan rangka peningkatan
kualitas kerja dan manajemen aparatur pemerintah daerah, maka
untuk mnenapai misi yang telah ditetapkan oleh Inspektorat Kabupaten
Cianjur perlu dijabarkan kedalam misi yang merupakan pernyataan
untuk menetapkan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai serta
menjelaskan keberadaan Inspektorat Kabupaten Cianjur dalam
melakukan kegiatan pengwasannya. Adapun Misi Inspektorat
Kabupaten Cianjur sebagai berikut :
1. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dan kualitas
pengawasan
2. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengawasan
3. Meningkatkan disiplin dan etos kerja aparatur
4. Meningkatkan kualitas pelayanan pengawasan kepada masyarakat
Misi Inspektorat Kabupaten Cianjur tersebut untuk mendukung
misi pembangunan jangka menengah yang dimiliki oleh Kabupaten
Cianjur Tahun 2016-202, yaitu :
1. Meningkatkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dan
berawawasan lingkungan;
2. Meningkatkan pembangunan keagamaan;
3. Meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi di bidang
pendidikan, kesehatan dan ekonomi.
2.3. Tujuan dan Sasaran
Sejalan dengan visi dan misi tersebut maka di tetapkan tujuan yang
ingin dicapai Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah :
“Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan yang
bersih dan efektif.”
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 9
Upaya pencapaian tujuan tersebut dipengaruhi oleh pemahaman kondisi
lingkungan eksternal dan internal berupa peluang (opportunities) yang ada,
antara lain adanya Undang-undang Nomor 28 tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas da korupsi, kolusi dna
nepotisme, Peraturan Pemerintah RI Nomor 12 tahun 2017 tentang Pembinaan
dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, serta Peraturan Bupati
Cianjur Nomor 57 tahun 2016 tentang tugas dan fungsi serta tata kerja unit
organisasi di lingkungan Inspektorat Kabupaten Cianjur. Semua dijadikan
sebagai dasar bagi pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan pemerintah
daerah di Kabupaten Cianjur dengan empowering seluruh sumberdaya yang
belum seluruhnya dimanfaatkan secara optimal.
Di lain pihak, berbagai tantangan (threats) yang dihadapi Inspektorat
dalam menjalankan tupoksi antara lain : perubahan peraturan perundang-
undangan yang begitu cepat sebagai akibat dari kondisi sosial, ekonomi, politik
yang belum stabil dan susah diprediksi sehingga prinsip good governace belum
bisa direalisasikan secara optimal. Disamping mekanisme penganggaran
daearah yang kurang kuat mendukung pelaksaan seluruh program dan
kegiatan Inspektorat Kabupaten Cianjur sebagai institusi yang bertugas di
bidang pengawasan sedangkan sasaran atau terget pengawasan tidak
sebanding dengan anggran yang tersedia.Tantangan lainnya adalah
ketidakseimbangan antara sumberdaya manusia profesional yang tersedia
dengan kebutuhan penanganan obyek pengawasan.
Kekuatan (strenghts) yang dimiliki Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah
sebagai satu-satunya lembaga pemerintah yang berperan sebagai pengawas
jalannya penyelenggaran urusan pemerintah daerah agar berjalan efektif dan
efisien. Diperkuat dengan Peraturan Materi Dalam Negeri Nomor 76 tahun
2016 tentang Kebijakan Pengawasan di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri
dan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2017 yang menyebukan
bahwa pengawasan dilakukan terhadap peraturan daerah, peraturan kepala
daerah dan pelaksaan urusan pemerintahan di daerah.
Akan tetapi, perlu dipertimbangkan pula adanya kelemahan
(weaknesses) yang dimiliki Inspektorat Kabupaten Cianjur yaitu terdapat
keagaman ilmu pengetahuan (knowledge) serta ketrampilan (skill) aparatur
Inpektorat yang masih belum memadai, sehingga bedampak pada
ketidakseimbangan antara kualitas dan kualititas aparaturnya dengan beban
kerja yang diembannya, atau masih rendahnya dukungan profesionalisme
aparatur pengawasan yang ada di inspektorat.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 10
Sasaran yang ingin dicapai oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur untuk
menunjang Tujuan Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah :
“Terwujudnya Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Daerah dan Pemerintahan Desa.”
Berikut merupakan tujuan, sasaran dan indikator sasaran Inspektorat
Kabupaten Cianjur Tahun 2017 (Tabel 1).
Tabel 1. Sasaran Strategis, Indikator Kinerja dan Target Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017
No TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA
1. Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan yang bersih dan efektif
Terwujudya peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan urusan pemerintahan daerah dan pemerintahan desa
1. Persentase Peningkatan Maturitas SPIP
2. Persentase Penurunan Temuan dan Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK
3. Persentase Penyelesaian Tindak Lanjut Temuan / Rekomendasi BPK
4. Persentase Penyelesaian Pengaduan Masyarakat dan Instansi
2.4. Kebijakan dan Program
Strategi dalam penyelenggaraan tugas pokok pemerintahan di bidang
pengawasan pembangunan diwujudkan dalam rumusan garis-garis kebijakan
sebagai berikut :
a. Memberikan kesempatan kepada aparat Inspektorat Kabupaten Cianjur
untuk meningkatkan profesionalisme;
b. Mengeveluasi efektivitas kinerja PD;
c. Mamfasilitasi penyediaan sarana dan prasarana pengawasan;
d. Memfasilitasi kerjasama pengawasan dengan instansi terkait dengan
masyarakat;
e. Memfasilitasi peningkatan akuntabilitas kinerja PD dan BUMD;
f. Memfasilitasi peningkatan kualitas sistem pengendalian manajemen PD
dan BUMD untuk meminimalisir kasus-kasus penyimpangan.
Untuk mewujudkan kebijakan yang telah ditetapkan, Inspektorata untuk
mencapai sasarannya melalui pelaksanaan 4 program dan 20 kegiatan, sebagai
berikut :
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 11
Program adalah kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu untuk
mendapatkan hasil yang telah dilaksanakan. Adapun program dan kegiatan di
Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran (NON URUSAN)
a. Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat
b. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
c. Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
d. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor
e. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
f. Kegiatan Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
g. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-
undangan
h. Kegiatan PenyediaanMakanan dan Minuman Kantor
i. Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
j. Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi
Perkantoran
k. Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah
l. Kegiatan Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor
m. Kegiatan Penyediaan Peralatan Kebersihan Kantor
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur (NON URUSAN)
a. Pengadaan Alat-alat Kantor
b. Pemeliharaan Rutin/Berkala Komputer
c. Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat Kantor
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur (NON
URUSAN)
a. Peningkatan Kinerja Aparatur
4. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan KDH (URUSAN WAJIB)
a. Pelaksanaan Pengawasan Internal
b. Tindak Lanjut Temuan Hasil Pengawasan
c. Penguatan Pengawasan di Kabupaten/Kota (Banprov 2017)
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 12
2.5. Perjanjian Kinerja Tahun 2017
Perjanjian kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur mencakup sasaran
strategis, indikator kinerja dan target yang dilaksanakan pada tahun 2017
didasarkan pada Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran adalah sebagai
berikut :
Tabel 2. Sasaran Strategis, Indikator Kinerja dan Target Inspektorat
Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
1 2 3
1. Terwujudnya Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Urusan
Pemerintahan Daerah dan Pemerintahan
Desa
1. Persentase Peningkatan Maturitas SPIP;
2. Persentase penurunan temuan dan rekomendasi hasil pemeriksaan BPK;
3. Persentase Penyelesaian tindak temuan dan
rekomendasi hasil pemeriksaan BPK; dan
4. Persentase penyelesaian
pengaduan masyarakat dan instansi.
20%
10%
10%
100%
Perjanjian kinerja eselon II Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah urusan
wajib, yaitu : “Terwujudnya Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan
Pengendalian Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Daerah dan
Pemerintahan Desa.” Adapun perjanjian kinerja Inspektorat Kabupaten
Cianjur Tahun 2017 dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 3. Perjanjian Kinerja (PK) Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017
SASARAN
PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR KINERJA
TARGET
SATUAN JUMLAH 1 2 3 4
A. SASARAN PROGRAM
1. Terwujudnya Peningkatan
Sistem Pengawasan Internal
dan Pengendalian
Pelaksanaan Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Pemerintahan Desa
1. Prosentase peningkatan maturitas
SPIP
2. Prosentase penurunan temuan
dan rekomendasi hasil
pemeriksaan BPK
3. Prosentase peningkatan tindak
lanjut temuan/rekomendasi BPK
4. Prosentase penyelesaian
pengaduan masyarakat dan
instansi
%
%
%
%
20
10
10
100
No PROGRAM ANGGARAN KETERANGAN
1 2 3 4
1. Program Pelayanan Administrasi Rp 499.350.000,00 PAD & DAU
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 13
Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur Rp 50.000.000,00 PAD
3. Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur Rp 40.650.000,00 PAD
4. Peningkatan Sistem Pengawasan
Internal dan Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan KDH
Rp 2.906.860.000,00 DAU
JUMLAH TOTAL Rp 3.496.860.000,00
2.6. Indikator Kinerja Utama Inspektorat
Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kabupaten Cianjur mencakup
urusan/indikator dan satuan yang dilaksanakan pada tahun 2017 dapat
dilihat pada Tabel 4, sedangkan untuk formulasi IKU Inspektorat Kabupaten
Cianjur dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 4. Indikator Kinerja Utama Inspektorat Kabupaten Cianjur
No URUSAN/INDIKATOR SATUAN TARGET
1. OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN
PERSANDIAN.
1. Persentase Peningkatan Maturitas SPIP; 2. Persentase penurunan temuan dan
rekomendasi hasil pemeriksaan BPK; 3. Persentase Penyelesaian tindak temuan
dan rekomendasi hasil pemeriksaan BPK; dan
4. Persentase penyelesaian pengaduan
masyarakat dan instansi.
%
%
%
%
20
10
10
100
Tabel 5. Formulasi Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2016-2021
Indikator Kinerja Utama (IKU) FORMULASI IKU
1. Persentase Peningkatan Maturitas SPIP;
2. Persentase penurunan temuan dan
rekomendasi hasil pemeriksaan
BPK;
Nilai maturitas SPIP pada akhir tahun dikurangi nilai maturitas SPIP awal tahun dibagi nilai maturitas SPIP
pada awal tahun dikali 100
Jumlah temuan/rekomendasi tahun sebelumnya dikurangi jumlah
temuan/rekomendasi tahun berjalan dibagi jumlah tahun sebelumnya dikali 100
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 14
3. Persentase Penyelesaian tindak temuan dan rekomendasi hasil pemeriksaan BPK; dan
4. Persentase penyelesaian pengaduan masyarakat dan instansi.
Jumlah tindak lanjut temuan/rekomendasi tahun berjalan dikurangi jumlah tindak lanjut
temuan/rekomendasi tahun sebelumnya dibagi jumlah tindak lanjut temuan/rekomendasi tahun
sebelumnya dikali 100
Jumlah pengaduan masyarakat dan instansi yang diproses dibagi jumlah pengaduan dikali 100
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 15
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
3.1. Capaian Kinerja Organisasi Kinerja Organisasi 2017
Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari
perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai
keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi kepada
pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas/pemberi
amanah. Pengukuran kinerja kegiatan dilakukan dengan menggunakan
indikator kinerja kegiatan. Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan
data kinerja. Data kinerja diperoleh melalui sistem pengumpulan data kinerja
dari dua sumber yaitu : (1) Data Internal yang berasal dari sistem informasi
yang ada baik laporan kegiatan reguler seperti laporan bulanan, triwulanan,
smesteran, dan laporan kegiatan lainnya ; (2) Data Eksternal digunakan
sepanjang relevan dengan pencapaian kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur.
Penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur dibuat
sesuai dengan ketentuan yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29
Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja
dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Beberapa jenis indikator kinerja yang digunakan dalam pelaksanaan
pengukuran kinerja kegiatan Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2017 yaitu
indikator masukan (Input) adalah segala sesuatu yang dibutuhkan agar
pelaksanaan kegiatan dapat berjalan untuk menghasilkan keluaran. Untuk
tahun 2017 indikator input ini diperioritaskan pada penggunaan dana kegiatan
yang dilakukan pengukuran kinerja, dengan satuan rupiah. Indikator keluaran
(output) adalah sesuatu yang diharapkan langsung dicapai dari suatu kegiatan
yang dapat berupa fisik dan atau nonfisik. Indikator output yang digunakan
berfariasi mulai dari output terselenggaranya kegiatan (jumlah kegiatan),
jumlah orang, jumlah laporan, dan jumlah barang /jasa lainnya dari hasil
pelayanan ataupun pelaksanaan tugas lainnya, dengan satuan kegiatan,
orang, paket, buah, unit, rupiah dan sebagainya. Indikator hasil (outcomes)
adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya output kegiatan pada
jangka menengah (efek langsung). Indikator ini menggunakan angka mutlak
dan relatif (%)
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 16
Perhitungan prosentase pencapaian rencana tingkat kinerja perlu
memperhatikan karakteristik komponen realisasi dalam kondisi :
a. Semakin Tinggi realisasi menunjukkan pencapaian kinerja yang semakin
baik, maka digunakan rumus :
b. Semakin Tinggi Realisasi menunjukkan Semakin rendah pencapaian
kinerja, maka digunakan rumus :
Evaluasi terhadap capaian kinerja sasaran dinilai dengan skala
pengukuran ordinal yang dibuat dengan menggunakan asumsi sebagai berikut
:
X ≥ 85% : Baik
75% ≤ X < 85% : Cukup
55% ≤ X < 75% : Sedang
X ≤ 55% : Kurang
Setelah diketahui kinerja, selanjutnya dilakukan analisis efisiensi dan
efektivitas. Analisis efisiensi dilakukan dengan membandingkan antara capaian
tahun 2017 dengan capaian tahun sebelumnya. Analisis ini juga
membandingkan antara capaian dan target tahun 2017 juga dengan target
Renstra Inspektorat untuk tahun terakhir.
3.1.1. Capaian Atas Indikator Kinerja Utama (IKU)
Pencapaian atas Indikator Kinerja Utama (IKU) Inspektorat
kabupaten Cianjur dapat dilihat pada Tabel 6 di bawah ini.
Tabel 6. Capaian Indikator Kinerja Utama
No Sasaran
Strategis Indikator Satuan
Kondisi
Awal Target Realisasi
Capaian
Kinerja
Terwujudnya
Peningkatan Sistem
Pengawasan
Internal dan
Pengendalian
Pelaksanaan
Urusan Pemerintahan
Daerah dan
1. Persentase
Peningkatan
Maturitas SPIP;
% 1,31
(100%) 20%
1,77
(35,11%) 175,57%
2. Persentase
penurunan
temuan dan
rekomendasi hasil
pemeriksaan BPK;
%
15
Rekom
(100%)
10%
15
Rekom
(0%)
0%
% Pencapaian Rencana Tingkat Capaian = 𝑅𝑒𝑎𝑙𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖
𝑅𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎 X 100%
% Pencapaian Rencana Tingkat Capaian =(𝑅𝑒𝑎𝑙𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖−𝑅𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎)
𝑅𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎 X 100%
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 17
Pemerintahan
Desa 3. Persentase
Penyelesaian tindak lanjut
temuan dan
rekomendasi hasil
pemeriksaan BPK;
dan
% 38% 10% 60,58%
(22,58%) 225,83%
4. Persentase penyelesaian
pengaduan
masyarakat dan
instansi.
% 100% 100% 100% 100%
RATA-RATA 125,35%
Dari Tabel 7 di atas, pencapaian atas Indikator Kinerja Utama (IKU)
Inspektorat kabupaten Cianjur di Tahun 2017 menunjukkan kinerja yang
baik (rata-rata sebesar 125,35%) walaupun ada 1 (satu) indikator yang
tidak tercapai yaitu : persentase penurunan temuan dan rekomendasi hasil
pemeriksaan BPK Tahun 2016.
Penjelasan atas capaian masing-masing indikator kinerja yang telah
dicapai Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2017 adalah :
A. Persentase Peningkatan Maturitas SPIP
Indikator kinerja peningkatan maturitas SPIP dilakukan sebanyak
2 (dua) kali penilaian, yaitu di awal tahun dan akhir tahun 2017
dengan hasil :
1. Penilaian awal tahun atas maturitas SPIP adalah sebesar 1,31 poin;
2. Penilaian akhir tahun atas maturitas SPIP adalah sebesar 1,77 poin
Dengan hasil penilaian tersebut, maka terjadi peningkatan nilai
maturitas SPIP yang awalnya mendapat nilai 1,31 poin menjadi 1,77
poin (terjadi peningkatan sebesar 0,46 poin).
Maka perhitungan capaian kinerja untuk IKU yang pertama adalah :
Persentase Peningkatan Maturitas SPIP = x 100
X 100 = 35,11%
Jadi Tingkat Capaian Kinerja untuk IKU yang pertama bila
dibandingkan dengan target yang akan dicapai sebesar 20% adalah
sebesar 35,11%/20% = 175,57%
(nilai akhir – nilai awal)
Nilai awal
(1,77 – 1,31)
1,31
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 18
B. Persentase Penurunan Temuan dan Rekomendasi Hasil Pemeriksaan
BPK
Penurunan temuan dan rekomendasi hasil pemeriksaan BPK RI dapat
dilihat pada tabel 7.
Tabel 7. Penurunan Temuan dan Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK
RI
NO TEMUAN/
REKOMENDASI
TAHUN
PEMERIKSAAN
TURUN/NAIK
2016 2017 Point %
1 Temuan 15 15 0 15-15/15 x 100 = 0%
2 Rekomendasi 37 40 3 37-40/37 x 100= -8,11%
Indikator kinerja penurunan temuan penyalagunaan APBD oleh PD
didasarkan pada jumlah temuan/rekomendasi hasil pemeriksaan
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) oleh BPK RI pada tahun
pemeriksaan 2016 sebanyak 15 temuan / 37 rekomendasi
dibandingkan dengan jumlah temuan/rekomendasi pada TA 2017
sebanyak 15 temuan / 40 rekomendasi. Dari tabel di atas dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi penurunan jumlah temuan hasil
pemeriksaan BPK RI tetapi mengalami peningkatan jumlah
rekomendasi yang diterima oleh Kabupaten Cianjur atas hasil
pemeriksaan BPK RI Tahun 2017 terhadap Tahun 2016.
Sehingga capaian kinerja untuk IKU kedua ini adalah 0%.
C. Persentase Penyelesaian Tindak Lanjut Temuan dan Rekomendasi Hasil
Pemeriksaan BPK
Gambaran penyelesaian tindak lanjut temuan dan rekomendasi hasil
pemeriksaan BPK RI hingga semester II Tahun 2017 dijabarkan pada
Tabel 8 berikut :
Tabel 8. Kondisi Penyelesaian Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK RI
No Tahun Jumlah
LHP
Jumlah
Rekomen
dasi
Status Penyelesaian s/d Semester II 2017
Selesai Sesuai
Rekomendasi
Belum Sesuai
rekomendasi
Belum
Ditindaklanjuti
1 2 3 4 5 6 7 1 2017 1 39 28 9 2
2 2016 1 37 24 13 0
3 2015 2 84 25 55 4
4 2014 1 32 25 6 1
5 2013 2 93 73 17 3
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 19
6 2012 2 65 45 13 7
7 2011 2 65 34 17 14
8 2010 1 76 49 27 0
9 2009 2 73 46 17 10
10 2008 2 88 52 29 7
11 2007 4 82 50 20 12
12 2006 2 10 5 4 1
13 2005 2 45 22 18 5
Jumlah 24 789 478 (60,58%) 245 (31,05%) 66 (8,37%)
Dari Tabel 8 di atas dapat dilihat kondisi tindak lanjut atas hasil
pemeriksaan BPK RI hingga semester II Tahun 2017 mengalami
peningkatan yang sangat signifikan. Bila dibandingkan dengan data
tahun sebelumnya, yaitu Tahun 2016 dimana kondisi persentase tindak
lanjut atas temuan hasil pemeriksaan BPK RI sebesar 36,67% (grafik
dapat dilihat pada gambar dibawah).
Untuk perbandingan peningkatan tindak lanjut yang telah dilakukan
antara tahun 2016 dan 2017 dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
0,00%
10,00%
20,00%
30,00%
40,00%
50,00%
60,00%
70,00%
Selesai
Belum SesuaiBelum
60,58%
31,05%
8,37%
Tahun 2016
Tahun 2017
Gambar 2. Perbandingan Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil
Pemeriksaan BPK RI Tahun 2016 dan 2017
38,00%
31,33%
30,67%
Selesai
Belum Sesuai
Belum
Gambar 1. Kondisi Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK RI Tahun 2016 hingga Semester II
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 20
Maka perhitungan capaian kinerja untuk IKU yang ketiga adalah :
Persentase peningkatan penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan
BPK RI = x 100
X 100 = 225,83%
Jadi Tingkat Capaian Kinerja untuk IKU yang ketiga adalah
sebesar 225,83%
D. Persentase Penyelesaian Pengaduan Masyarakat dan Instansi
Dalam hal penyelesaian pengaduan masyarakat dan instansi yang
masuk diterima oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur melalui portal
LAPOR (lapor.itdacianjur@gmail .com) Tahun 2017 diterima sebanyak
187 (seratus delapan puluh tujuh) pengaduan yang langsung
disalurkan berdasarkan tujuan pengaduannya.
Jadi untuk kinerja penyelesaian pengaduan masyarakat dan instansi
yang ditangani oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur seluruhnya atau
100% langsung ditangani dan ditanggapi oleh operator LAPOR.
3.1.2. Pencapaian Kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017
Berdasarkan hasil pengukuran kinerja urusan wajib Inspektorat
Kabupaten Cianjur Tahun 2017 (Program Peningkatan Sistem Pengawasan
Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH) yang mendukung
pada pencapaian Visi dan Misi Kabupaten Cianjur, dapat disimpulkan sebagai
berikut :
A. Pencapaian terhadap indikator kegiatan Pelaksanaan Pengawasan
Internal
Pencapaian Indikator kegiatan Pelaksanaan Pengawasan Internal
dijabarkan pada Tabel 9 di bawah ini.
Tabel 9. Pencapaian Indikator kegiatan Pelaksanaan Pengawasan
Internal Tahun 2017
Indikator Kegiatan Satuan Target Realisasi
Capaian
Kinerja (%)
1. Jumlah Perangkat Daerah yang dilakukan Pengawasan
PD 26 36 138,5
(persentase thn 2017 – persentase thn 2016)
Target persentase tahun 2017
(60,58 – 38,00)
10
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 21
2. Jumlah Pemerintah Desa
yang dilakukan pemeriksaan
Desa 290 278 95,9
3. Jumlah Kasus yang diperiksa
Kasus 18 18 100
4. Jumlah Kegiatan Reviu yang dilaksanakan
Kegiatan 6 6 100
Tabel 10 di atas menunjukkan capaian sasaran kegiatan Pelaksanaan
Pengawasan Internal Tahun 2017 dengan penjelasan sebagai berikut :
1) Indikator Jumlah Perangkat Daerah yang dilakukan Pengawasan
Capaian sasaran kegiatan pada indikator pertama, yaitu jumlah
Perangkat Daerah yang dilakukan pengawasan, telah dilaksanakan
terhadap 35 (tiga puluh lima) Perangkat Daerah (20 dinas dan
badan + 15 kecamatan) dan 1 (satu) Perangkat Daerah
(SETDA 5 BAGIAN). Total pelaksanaan pengawasan selama
Tahun 2017 sebanyak 36 (tiga puluh enam) Perangkat Daerah.
Bila dibandingkan dengan target capaian yang ditetapkan sebanyak
26 (dua puluh enam) Perangkat Daerah, maka terdapat kelebihan
pelaksanaan pengawasan sebesar 10 (sepuluh) Perangkat Daerah
atau 38,5%.
Capaian kinerja untuk indikator pertama kegiatan tersebut di atas
adalah 36 PD/26 PD x 100 = 138,5%
Selain perangkat daerah yang dilakukan pengawasan, satuan tugas
lain yang diawasi pada Tahun 2017 adalah pelaksanaan BOS di SD
dan SMP yang tersebar di Kabupaten Cianjur. Jumlah SD dan SMP
yang diperiksa di Tahun 2017 adalah sebanyak 80 SD dan 26 SMP.
2) Indikator Jumlah Pemerintah Desa yang dilakukan pemeriksaan
Capaian sasaran kegiatan pada indikator kedua, yaitu jumlah
Pemerintah Desa yang dilakukan pemeriksaan, telah dilaksanakan
terhadap 278 (dua ratus tujuh puluh delapan) pemerintah desa atau
95,86% bila dibandingkan dengan target capaian yang ditetapkan
sebanyak 290 (dua ratus sembilan puluh) pemerintah desa yang
diperiksa. Hal tersebut terdapat kekurangan realisasi pelaksanaan
pengawasan sebesar 12 (dua belas) pemerintah desa atau 4,13%.
3) Indikator Jumlah Kasus yang diperiksa
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 22
Capaian sasaran kegiatan pada indikator ketiga, yaitu jumlah kasus
yang diperiksa, telah dilaksanakan terhadap 18 (delapan belas)
kasus yang diperiksa atau 100% bila dibandingkan dengan target
capaian yang ditetapkan sebanyak 18 (delapan belas) kasus.
4) Indikator Jumlah Kegiatan Reviu yang dilaksanakan
Capaian sasaran kegiatan pada indikator keempat, yaitu jumlah
kegiatan reviu yang dilaksanakan, telah dilaksanakan terhadap
5 (lima) kegiatan Reviu, yaitu Reviu LKPD, Reviu RKPD, Reviu RKA,
Reviu Penyerapan Anggaran (3 kali), dan Reviu/Evaluasi LAKIP
Tahun 2016.
Bila dibandingkan dengan target yang harus dicapai dalam kegiatan
Pelaksanaan Pengawasan Internal sebesar 5 (lima) kegiatan reviu,
maka capaian indikator kegiatan dimaksud telah mencapai sebesar
100%.
B. Pencapaian terhadap indikator kegiatan Tindak Lanjut Temuan Hasil
Pengawasan
Capaian sasaran kegiatan pada Indikator kegiatan Tindak Lanjut
Temuan Hasil Pengawasan dijabarkan pada Tabel 10 di bawah ini.
Tabel 10. Pencapaian Indikator kegiatan Pelaksanaan Tindak Lanjut
Temuan Hasil Pengawasan Tahun 2017
Semester II 2016
Semester I 2017
Semester II 2017
BPK RI 37,59 % 48,79% 60,58%
APIP Kabupaten
55% 60% 80%
APIP Provinsi 40% 65% 70%
C. Pencapaian terhadap indikator kegiatan Penguatan Pengawasan di
Kabupaten/Kota (Banprov 2017)
Kegiatan Penguatan Pengawasan di Kabupaten/Kota (Banprov 2017)
merupakan bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat untuk memberi
dukungan pengawasan kepada Pemerintah Daerah untuk :
1) Mewujudkan pengawasan atas pelaksanaan program/kegiatan yang
dibiayai oleh APBD Provinsi Jawa Barat di daerah; dan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 23
2) Peningkatan wawasan dalam rangka peningkatan level Kapabilitas
Inspektorat Kabupaten Cianjur menuju level 3 (tiga) pada Tahun
2019 secara terpadu, terkoordinasi dan terintegrasi.
3.2. Analisis Program/Kegiatan yang Menunjang Pencapaian Kinerja
Apabila melihat capaian kinerja diatas, ternyata keberhasilan tersebut
didukung beberapa faktor yang diduga turut menunjang pencapaian kinerja.
Adapun beberapa program/kegiatan yang turut menunjang keberhasilan
capaian kerja kinerja adalah :
A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;
B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur; dan
C. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
Kegiatan tersebut dirasakan sangat menunjang terhadap kelancaraan
pelaksanaan program peningkatan sistem pengawasan internal dan
pengendalian pelaksanaan kebijakan kepala daerah.
Kegiatan surat menyurat menunjang kelancaran pelaksanaan
pemeriksaan, dengan kegiatan administrasi surat menyurat maka
pemberitahuan rencana pemeriksaan kepada pbrik dan penerbit surat tugas
pemeriksaan yang tepat dapat memudahkan dan memperlancar pelaksanaan
tugas.
Kegiataan penyedian sumberdaya air dan listrik, dirasakan sangat
menunjang capaian kinerja sebab dengan ketersedian listrik yang besar akan
menjamin kecepatan pengetikan bahan dan laporan pemeriksaan.
Kegiatan penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraaan
operasional, turut menunjang kelancaran pelaksaan tugas pemeriksaan, sebab
dengan kendaraan yang lengkap surat suratnya perjalanan akan terasa lebih
nyaman. Kegiatan penyediaan barang cetakan dan penggandaan menunjang
kelancaran pembuatan laporan hasil pemeriksaan.
Kegiatan penggandaan komputer dan pemeliharaan rutin komputer
sangat dirasakan menujang dalam mempercepat pengetikan laporan hasil
pemeriksaan. Sementara kegiatan pemeliharaan rutin kendaran operasional
menujang dalam transportasi tim pemeriksa kelokasi objek pemeriksaan.
Dengan demikian program dan kegiatan non urusan menunjang
terhadap kelancaran, kemudahan, kecepatan, dan pencapaian kinerja. Adapun
jumlah anggaran non urusan yang menunjang keberhasilan pencapaian
kinerja sasaran pada tahun 2017 sebesar Rp. 590.000.000,00.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 24
3.3. Realisasi Anggaran
Anggaran Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2017 seluruhnya
sebesar Rp9.451.054.900,00 (sembilan miliar empat ratus lima puluh satu juta
lima puluh empat ribu sembilan ratus rupiah) yang terbagi menjadi :
a. Belanja Tidak Langsung (BTL) Rp 6.054.194.900,00 (64,06%)
b. Belanja Langsung (BL) Rp 3.396.860.000,00 (35,94%)
Belanja Langsung terbagi menjadi :
1) Belanja Pegawai Rp 112.120.000,00 (3,30%)
2) Belanja Barang dan Jasa Rp 3.240.740.000,00 (95,40%)
3) Belanja Modal Rp 44.000.000,00 (1,30%)
Anggaran Belanja Langsung (BL) tersebut di atas terbagi habis ke dalam
4 (empat) program yang dilaksanakan pada Tahun 2017, yaitu :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Program pelayanan administrasi perkantoran terdiri dari 13 (tiga belas)
kegiatan yang mendukung kepada administrasi perkatoran dengan nilai
total anggaran sebesar Rp490.350.000,00 (empat ratus sembilan puluh
juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah).
Seluruh kegiatan dalam program ini didanai dari anggaran yang
bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2017.
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Program peningkatan saranan dan prasarana aparatur terdiri dari
3 (tiga) kegiatan yang mendukung kepada peningkatan sarana dan
prasarana aparatur dengan nilai total anggaran sebesar
Rp59.000.000,00 (lima puluh sembilan juta rupiah).
Seluruh kegiatan dalam program ini didanai dari anggaran yang
bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2017.
c. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur terdiri dari
1 (satu) kegiatan yang mendukung kepada peningkatan kapasitas
sumber daya aparatur menuju Kapabilitas APIP level 3 di Tahun 2019
dengan nilai total anggaran sebesar Rp40.650.000,00 (empat puluh juta
enam ratus lima puluh ribu rupiah).
Seluruh kegiatan dalam program ini didanai dari anggaran yang
bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2017.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 25
d. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan KDH
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian
pelaksanaan kebijakan KDH terdiri dari 3 (tiga) kegiatan yang
mendukung kepada Urusan Wajib Inspektorat Kabupaten Cianjur
dengan nilai total anggaran sebesar Rp2.806.860.000,00 (dua miliar
delapan ratus enam juta delapan ratus enam puluh ribu rupiah).
Seluruh kegiatan dalam program ini didanai dari anggaran yang
bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun 2017.
Rincian anggaran dan Realisasi berdasarkan program dan kegiatan
Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017 dapat dilihat pada
Tabel 11.
Tabel 11. Rincian Anggaran dan Realisasi Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017
No Program/Kegiatan Anggaran Realisasi Anggaran
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik 3. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 4. Penyediaan Alat Tulis Kantor 5. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan 6. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 7. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-Undangan 8. Penyediaan Makanan dan Minuman
Kantor 9. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi
ke Luar Daerah 10. Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung
Administrasi Perkantoran 11. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi
Dalam Daerah
12. Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor 13. Penyediaan Peralatan Kebersihan
Kantor
Rp 490.350.000,00 Rp 8.000.000,00 Rp 78.000.000,00 Rp 52.800.000,00 Rp 34.710.000,00 Rp 43.525.000,00 Rp 1.020.000,00 Rp 3.000.000,00
Rp 12.000.000,00 Rp 82.845.000,00 Rp 94.000.000,00 Rp 27.650.000,00
Rp 42.600.000,00 Rp 10.200.000,00
Rp 477.823.902,00 Rp 7.867.000,00 Rp 69.453.133,00 Rp 52.800.000,00 Rp 34.689.750,00 Rp 43.484.200,00 Rp 900.000,00 Rp 2.845.000,00
Rp 12.000.000,00 Rp 82.598.319,00 Rp 94.000.000,00 Rp 27.398.000,00
Rp 39.600.000,00 Rp 10.188.500,00
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1. Pengadaan Alat-Alat Kantor 2. Pemeliharaan Rutin/Berkala Komputer 3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat
Kantor
Rp 59.000.000,00 Rp 44.000.000,00 Rp 10.000.000,00 Rp 5.000.000,00
Rp 52.650.000,00 Rp 43.360.000,00 Rp 4.430.000,00 Rp 4.860.000,00
3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1. Peningkatan Kinerja Aparatur
Rp 40.650.000,00 Rp 40.650.000,00
Rp 477.823.902,00 Rp 7.867.000,00
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 26
4. Program Peningkatan Sistem Pengawasan
Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH 1. Pelaksanaan Pengawasan Internal 2. Tindak Lanjut Temuan Hasil Pengawasan 3. Penguatan Pengawasan di
Kabupaten/Kota (Banprov 2017)
Rp 2.806.860.000,00 Rp 2.306.860.000,00 Rp 400.000.000,00 Rp 100.000.000,00
Rp 2.654.738.452,00 Rp 2.159.997.664,00 Rp 398.408.629,00 Rp 96.332.059,00
JUMLAH TOTAL ANGGARAN 2017 Rp 3.396.860.000,00 Rp 3.225.862.254,00
Persentase Realisasi anggaran dibandingkan dengan julmah anggaran
berdasarkan program Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun
Anggaran 2017,yaitu :
A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 14,07%
B. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1,55%
C. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1,20%
D. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan
Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH 78,15%
Persentase Realisasi TOTAL 94,97%
Realisasi pelaksanaan kegiatan pada program “Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal Dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH”, sampai
dengan akhir Bulan Desember 2017 dapat dilihat dalam tabel 12 berikut ini.
Tabel 12. Realisasi Fisik dan Anggaran pada Urusan Wajib yang ada di Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017
No PD/PROGRAM/KEGIATAN TARGET REALISASITingkat
Capaian (%)
2.306.860.000,00Rp 2.164.592.664,00Rp 93,83%
1. Jumlah Perangkat Daerah yang
dilakukan Pengawasan26 Perangkat Daerah 36 Perangkat Daerah 138,46%
2. Jumlah Pemerintah Desa yang
dilakukan Pengawasan290 Desa 278 Desa 95,86%
3. Jumlah Kasus yang diperiksa 18 Kasus 18 Kasus 100,00%
4. Jumlah Kegiatan Reviu yang
dilaksanakan6 Kegiatan 6 Kegiatan 100,00%
340 Obrik 329 Obrik 96,76%
400.000.000,00Rp 399.938.629,00Rp 99,98%
1.800 Temuan 1.884 Temuan 104,67%
80,00% 83,73% 104,67%
INSPEKTORAT KABUPATEN CIANJUR
PROGRAM : PENINGKATAN SISTEM PENGAWASAN INTERNAL DAN PENGENDALIAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN KDH
INDIKATOR/TOLOK UKUR
Input : Dana
Penanganan Tindak Lanjut Temuan
Hasil Pengawasan APIP Kabupaten,
APIP Provinsi, BPKP dan BPK Tahun
Berjalan
Outcome :
Jumlah Objek Pemeriksaan yang
dilakukan pengawasan
1. Pelaksanaan Pengawasan
Internal
2. Tindak Lanjut Hasil
Pengawasan
Input : Dana
Output :
Outcome :
Efektivitas Tindak Lanjut Hasil
Temuan Pengawasan
Output :
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 27
No SOPD/ PROGRAM/KEGIATAN Target RealisasiTingkat
Capaian (%)
INSPEKTORAT KABUPATEN CIANJUR
2.306.860.000,00Rp 2.164.592.664,00Rp 93,83%
1. Jumlah Perangkat Daerah yang
dilakukan pengawasan26 Perangkat Daerah 33 Perangkat Daerah 126,9%
2. Jumlah Pemerintah Desa yang
dilakukan Pemeriksaan290 Desa 278 Desa 95,9%
3. Jumlah Kasus yang diperiksa 18 Kasus 18 Kasus 100,0%4. Jumlah Kegiatan Reviu yang
dilaksanakan6 Kegiatan 6 Kegiatan 100,0%
340 Obrik 329 Obrik 96,8%
400.000.000,00Rp 399.938.629,00Rp 99,98%
1.800 Temuan 1884 Temuan 104,7%
80% 57,76% 72,2%
100.000.000,00Rp 96.332.059,00Rp 96,33%
26 Perangkat Daerah 26 Perangkat Daerah 100,0%
20% 36,05% 180,3%
Tindak Lanjut Hasil Pengawasan
Penguatan Pengawasan di
Kabupaten/Kota (Banprov 2017)
1.
2.
3.
Efektivitas tindak lanjut hasil
temuan pengawasan
Input : Dana
Output : Jumlah PD yang dibina untuk
menerapkan SPIP
Outcome : Meningkatnya nilai Maturitas SPIP
Kabupaten Cianjur pada tahun
berjalan
Outcome : Jumlah Objek Pemeriksaan yang
dilakukan pemeriksaan
Input : Dana
Output : Penanganan tindak lanjut temuan
hasil pengawasan APIP
Kabupaten, APIP Provinsi, BPKP,
dan BPK Tahun Berjalan
Outcome :
PROGRAM : PENINGKATAN SISTEM PENGAWASAN INTERNAL DAN PENGENDALIAN PELAKSANAN KEBIJAKAN KDH
Indikator / Tolok Ukur
Input : Dana
Output :
Pelaksanaan Pengawasan
Internal
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 28
BAB IV
PENUTUP
Capaian kinerja untuk Urusan Wajib Inspektorat Kabupaten Cianjur
pada Tahun 2017 adalah sebagai berikut :
Tabel 13. Realisasi Fisik dan Anggaran pada Urusan Wajib yang ada di Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2017
No PD/PROGRAM/KEGIATAN TARGET REALISASITingkat
Capaian (%)
2.306.860.000,00Rp 2.164.592.664,00Rp 93,83%
1. Jumlah Perangkat Daerah yang
dilakukan Pengawasan26 Perangkat Daerah 36 Perangkat Daerah 138,46%
2. Jumlah Pemerintah Desa yang
dilakukan Pengawasan290 Desa 278 Desa 95,86%
3. Jumlah Kasus yang diperiksa 18 Kasus 18 Kasus 100,00%
4. Jumlah Kegiatan Reviu yang
dilaksanakan6 Kegiatan 6 Kegiatan 100,00%
340 Obrik 329 Obrik 96,76%
400.000.000,00Rp 399.938.629,00Rp 99,98%
1.800 Temuan 1.884 Temuan 104,67%
80,00% 83,73% 104,67%
100.000.000,00Rp 96.332.059,00Rp 96,33%
26 Perangkat Daerah 26 Perangkat Daerah 100,00%
20% 36,05% 180,25%
3. Penguatan Pengawasan di
Kabupaten/Kota (Banprov
2017)
Input : Dana
Output :
Jumlah Perangkat Daerah yang
dibina untuk menerapkan SPIP
Outcome :
Meningkatnya nilai Maturitas SPIP
Kabupaten Cianjur pada tahun
berjalan
Penanganan Tindak Lanjut Temuan
Hasil Pengawasan APIP Kabupaten,
APIP Provinsi, BPKP dan BPK Tahun
Berjalan
Outcome :
Jumlah Objek Pemeriksaan yang
dilakukan pengawasan
1. Pelaksanaan Pengawasan
Internal
2. Tindak Lanjut Hasil
Pengawasan
Input : Dana
Output :
Outcome :
Efektivitas Tindak Lanjut Hasil
Temuan Pengawasan
Output :
INSPEKTORAT KABUPATEN CIANJUR
PROGRAM : PENINGKATAN SISTEM PENGAWASAN INTERNAL DAN PENGENDALIAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN KDH
INDIKATOR/TOLOK UKUR
Input : Dana
Berdasarkan data tesebut, diperoleh kesimpulan bahwa terdapat 2 (dua)
indikator kinerja output yang mengukur keberhasilan kegiatan wajib
Inspektorat Kabupaten Cianjur yang tingkat capaiannya melebihi target yang
ditetapkan, 3 (tiga) indikator kinerja output yang sesuai dengan target yang
ditetapkan, dan 1 (satu) indikator kinerja output yang tidak mencapai target.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Kabupaten Cianjur TA 2017 29
Sedangkan 1 (satu) indikator outcome yang belum mencapai target maksimal
dari 3 (tiga) target outcome di tahun 2017 yaitu Jumlah Objek Pemeriksaan
yang dilakukan Pengawasan di Tahun 2017 sebesar 96,76 %.
Sasaran kegiatan ini dicapai melalui program Peningkatan Sistem
PengawasanInternal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH dengan
penyerapan anggaran sebesar Rp2.660.863.352,00 atau 94,80% dari Jumlah
Anggaran sebesar Rp2.806.860.000,00.
Dalam rangka meningkatkan kinerja dan akuntabilitas kinerja
Inspektorat Kabupaten Cianjur pada masa mendatang, Inspektorat Kabupaten
CIanjur berencana meningkatkan kualitas perencanaan kinerja dan
meningkatkan kualitas implementasi program/kegiatan serta melakukan
pemantauan dan evaluasi kinerja secara berkala untuk memastikan
pencapaian target kinerja yang telah ditetapkan.
top related