masyarakat sipil sebagai ruang publik

Post on 04-Jul-2015

629 Views

Category:

Education

5 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

MASYARAKAT SIPIL SEBAGAI RUANG PUBLIK

PROLOGUE

NEGARA ADALAH INSTITUSI YANG MENJALANKAN TUGAS MENGATUR, MELAYANI, DAN MELINDUNGI MASYARAKAT

MASYARAKAT SIPIL ADALAH MASYARAKAT YANG SADAR DLM MEMBANGUN BANGSA, YAITU MENUJU MASYARAKAT “MERDEKA” (M.POL. M.EKO. M. SOSIAL BUDAYA,DLL)

JADI, MASYARAKAT SIPIL BERHUBUNGAN DENGAN PRILAKU PRILAKU DAN BUDAYA.

DEMOKRASI ADALAH SISTEM YANG MENUNJANG TERWUJUDNYA MASY SIPIL. KENAPA?

KARENA AKAN MENYEDIAKAN RUANG INTERAKSI MASY, NEGARA, DAN PASAR.

SKENARIO BESAR DEMOKRASI HUNTINGTON

Transformasi, proses menjadi negara demokrasisuatu negara dengan dimotori dan dikendalikanoleh pihak atau yang berkuasa (perubahan dariatas)

Replacement, penggantian rezim, demokrasi terjadimelalui runtuhnya kekuasaan rezim lama yang kemudian digantikan oleh rezim yang baru, danpro demokrasi.

Transpalacement, proses menuju negara yang demokratis sebagai kombinasi antara gerakansosial di luar rezim yang mengalami penguatan-penguatan dengan disertai adanya dorongan darifaksi-faksi pro demokrasi di dalam rezim yang tengah berkuasa.

CIRI-CIRI CIVIL SOCIETY

Social order supremasi sipil (society civilize)

Demokrasi Kerakyatan kedaulatan ditangan rakyat.

Fenomena equilibrium disebabkan disequilibrium, ketidakharmonisan tatanan sosial (social disequilibrium).

Menjunjung tinggi Toleransi kebebasan individu, permissiveness.

Multiformity (multikulturalisme)

MAKNA CIVIL SOCIETY

Ruang (space) dimana individu dan kelompokdalam masyarakat dapat saling berinteraksidengan semangat toleransi.

Dalam ruang (space) tersebut masyarakat dapatmelakukan partisipasi dalam pembentukankebijakan publik dalam negara.

Suatu space yang terletak antara negara danmasyarakat, dan dalam ruang tersebut terdapatasosiasi warga masyarakat yang bersifatsukarela dan terbangun sebuahjaringanhubungan diantara asosiasi tersebut(Michael Walker).

CONTINUE…

Kondisi masyarakat yang telah mengalami pemerintahan yang terbatas, ekonomi pasar, dan timbulnya asosiasi-asosiasi masyarakat yang mandiri, dimana saling menopang (Perez-Diaz).

Masyarakat yang memiliki peradaban (civility) yang dibedakan dari masyarakat barbarian (Cristhoper Bryant).

Sebuah masyarakat, baik secara individual maupun kelompok dalam negara, mampu berinteraksi dengan negara secara independen (Eisenstadt).

SYARAT-SYARAT CIVIL

SOCIETY

Menurut Eisenstadt:

Otonomi (bidang sosial, politik dan ekonomi)Otonomi terlepas sama sekali dari pengaruh negara.

Otonomi kemandirian melakukan inisiatif dalam aktivitasnya.

Semua aktivitas bersumber dari masyarakat itu sendiri.

Negara hanya fasilitator (regulasi, mengatur kompetisi, melindungi kepentingan publik)

Akses masyarakat terhadap lembaga negaraAkses luas terhadap negara (agencies of the state) untuk

menyampaikan aspirasi.

Kebebasan untuk mengartikulasikan kepentingannya (dalam bentuk contacting, unjuk rasa, berserikat,dll.

CONTINUE…

Arena publik yang bersifat otonomTumbuhnya berbagai macam organisasi sosial dan politik.

Ruang dimana warga negara mengembangkan dirinya maksimal di berbagai aspek.

Dapat di akses oleh siapa saja, termasuk negara.

Arena publik yang terbukaSifatnya tidak rahasia, ekslusif, dan setting korporatif.

Semua dapat mengakses, bahkan terlibat dalam berbagai aktivitasnya.

Media untuk mendiskursuskan peroalan-persoalan publik.

RUANG PUBLIK (PUBLIC SPHERE)

Public Sphere ruang dimana warga negara dapat leluasa melakukan aktivitasnya diberbagai aspek.

Public Sphere semua warga negara memiliki akses yang luas, tidak didominasi oleh sekelompok orang saja.

Public Sphere warga memiliki akses luas kepada lembaga negara (birokrasi, lembaga perwakilan dan peradilan), lembaga non negara (parpol, interest/ pressure group).

Public Sphere terjadi diskursus intesif tentang berbagai hal yang terjadi dalam negara (akuntabilitas tinggi), pelibatan warga negara lebih luas.

Public Sphere memberikan dorongan positif terwujudnya demokrasi.

INTERAKSI NEGARA DAN CIVIL

SOCIETY

STATE

CIVIL SOCIETY

FREE PUBLIC

SPHERE

PERAN MASY MEWUJUDKAN MASY SIPIL

MEMANFAATKAN DENGAN SEBAIK- BAIKNYA RUANG PUBLIK YANG

DISEDIAKAN OLEH NEGARA DALAM MEMBANGUN BANGSA YG DICITA2KAN.

PERAN CIVIL SOCIETY

Menjaga agar hak-hak masyarakat terlindungi

Mempengaruhi kebijakan publik

Sebagai sarana check and balance pemerintah

Mengawasi penyalahgunaan kewenangan sosial

pemerintah

Mengembangkan SDM

Sarana berkomunikasi antar anggota

masyarakat

THE IRON TRIANGLE OF GOOD

GOVERNANCE

Private Sector

State

Civil Society

CIVIL SOCIETY DAVID C KORTEN

LibraryBalai Rakyat

Institusi Non- Pemerintah

Ormas dan Media Massa

Perorangan

Grup Diskusi

LSM

Institusi Negara

Quality

Assurance

CommunityAcknowledgementPublic Demand

Negara – Pasar - KeluargaDemocracy & Civil SocietyBussines Friendly

Regulasi

Bisnis

PasarPublic

Sphere

Keluarga

Job Market

Funding

Masy. Sipil

Menurut pandangan saudara,

bagaimana perkembangan civil society

dalam penciptaan ruang publik yang

kondusif yang telah dilakukan di

Indonesia dilihat dari persyaratan yang

telah dipenuhi?

top related