mmi uas media dan teknologi (pelestarian keanekaragaman hayati)
Post on 30-Jun-2015
1.016 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Ayo, kita belajar
bersama-sama.
PELESTARIANKEANEKARAGAMAN
hai komodo, sepertinya kamu sedang bingung.
Semua pertanyaanmu
dijamin terjawab deh..
Sepertinya sih begitu, lalu apa tindak lanjut
pemerintah untuk menangani hewan yang hampir punah
seperti aku???
Hmm, mungkin kamu banyak
diburu.
Atau mungkin makananmu terbatas
karena populasi manusia meningkat.
Iya nih, mengapa ya populasiku
semakiin berkurang??
Kalo begitu, ikuti terus pembahasan kita kali ini mengenai upaya
pelestarian keanekaragaman
hayati.
Oke deh..
Ayo kita Beranjak ke home
HomePeta konsep
Materi
video
Soal-soalkurikulum
Klik menu yang kamu inginkan
Profile
Kompetensi Dasar : 3.2 Menganalisis data hasil obervasi tentang berbagai tingkat keanekaragaman hayati (gen, jenis dan ekosistem) di Indonesia. 4.2 Menyajikan hasil identifikasi usulan upaya pelestarian keanekaragaman hayati Indonesia berdasarkan hasil analisis data ancaman kelestarian berbagai keanekaragaman hewan dan tumbuhan khas Indonesia yang dikomunikasikan dalam berbagai bentuk media informasi. Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat mengetahui upaya pelestarian dan mengetahui peraturan pemerintah tentang keanekaragaman hayati di Indonesia
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Tingkat Keanekaragaman
gen
jenis
Ekosistem
Keunikan Keanekaragaman Hayati Indonesia
fauna
Flora dengan tipe malensiana
Hewan dan tumbuhan langka
Hewan dan tumbuhan endemik
Penyebab Hilangnya Keanekaragaman Hayati
Hilangnya habitat dan fragmentasi
Spesies eksotik
Degradasi habitat
Eksploitasi secara berlebihan
Usaha pelestrian
Konservasi
insitu
eksitu
Perundang-
undangan
Keppres
Manfaat keanekaragaman hayati
meliputi
berdasarkan
Antara lainAntara lain
Antara lain melalui
secara
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Menurut UU No. 5 tahun 1994, keanekaragaman hayati merupakan keanekaragaman di antara makhluk hidup dari semua sumber, termasuk di antaranya daratan, lautan, dan ekosistem akuatik (perairan) lainnya, serta komplek-komplek Ekologi yang merupakan bagian dari keanekaragamannya, mencakup keanekaragaman dalam spesies, antara spesies dengan ekosistem. Berdasarkan definisi dari undang-undang tersebut, keanekaragaman hayati terdiri atas tiga tingkatan, yaitu keanekaragaman gen, keanekaragaman jenis, dan keanekaragaman ekosistem.
Berkaitan dengan terjadinya kerusakan alam dan hilangnya beberapa keanekaragaman hayati, pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai usaha pelestarian alam (konservasi). Selain itu, pemerintah juga berusaha memberikan perlindungan terhadap kekayaan alam Indonesia yang tertuang dalam peraturan perundangan dan surat keputusan Presiden (Keppres).
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
1. Cagar AlamKawasan suaka alam yang memiliki tumbuhan, hewan, ekosistem yang khas sehingga perlu dilindungi. Contoh : cagar alam gunung papandayan di Jawa Barat dan cagar alam Bekau Huhu, di Maluku.2. Suaka MargasatwaKawasan suaka alam yang memiliki ciri khas berupa keanekaragaman dan keunikan jenis satwa (hewannya). Contoh : Suaka margasatwa muara angke, di DKI Jakarta dan Suaka Margasatwa Tanimbar, di Maluku
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
A. Pelestarian in situ : melakukan perlindungan tumbuhan dan hewan di dalam habitat aslinya.
3. Taman NasionalKawasan pelestarian alam yang memiliki ekosistem asli yang dikelola dengan sistem zonasi. Contoh : Taman Nasional Ujung Kulon, di Banten dan Taman Nasional Komodo di NTT.4. Taman Wisata AlamKawasan pelestarian alam, tujuan utamanya untuk kepentingan pariwisata dan rekreasi alam. Contoh : Taman Wisata Alam Gunung Tampomas, di Jawa Barat dan Taman Wisata Alam Mangolo, di Sulawesi Tenggara.
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
5. Taman Hutan RayaKawasan pelestarian alam untuk tujuan koleksi tumbuhan dan hewan yang alami atau bukan alami, jenis asli atau bukan asli. Contoh : Taman Hutan Raya Cut Nyak Dhien, di NAD dan Taman Htan Raya Ngurah rai, di Bali.6. Taman BuruKawasan yang didalamnya terdapat potensi satwa buru yang diperlukan untuk rekreasi berburu. Contoh : Taman Buru Pulau Pini, di Sumatra Utara dan Taman Buru Padang Mata Osu, di Sulawesi Tenggara.
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
1. Kebun Botani, yaitu kebun yang mengoleksi berbagai jenis tumbuhan yang hidup, contoh : Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Purwodadi Jawa Timur, dan lain-lain. 2. Kebun Plasma Nutfah, yaitu mirip dengan kebun koleksi, namun tidak hanya mengembangkan plasma nutfah, tetapi mencakup bibit tradisional dan kerabat liarnya.saat tertentu akan dilepaskan, contoh : penangkaran penyu.
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
B. Pelestarian ek situ :melakukan perlindungan dan pemeliharaan tumbuhan dan hewan di luar habitat aslinya.
3. Kebun Koleksi, yaitu kebun yang berisi berbagai jenis nutfah tanaman yang akan dipertahankan dan dikembangkan dalam bentuk hidup, contoh : koleksi kelapa bone-bone.4. Penangkaran Hewan, yaitu mengambil dan menetaskan telur hewan-hewan tertentu yang pada saat tertentu akan dilepaskan, contoh : penangkaran penyu.
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Peraturan perundangan bertujuan untuk melindungi beberapa jenis hewan dan tumbuhan yang terdapat di Indonesia. Tumbuhan yang dilindungi berdasarkan pp No. 8 Th. 1999 adalah tumbuhan liar jenis Raflessia. Sedangkan daftar hewan-hewan yang dilindungi oleh pemerintah diantaranya
Klik disini
Jenis-jenis Hewan yang Dilindungi di Indonesia
No Nama Hewan Perlindungan Habitat Indonesia1 Babi rusa PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sulawesi dan Pulau
Buru2 Anoa PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sulawesi3 Banteng PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Pulau Jawa4 Bekantah 301/Kpts-II/ 1991 Di Kalimantan5 Beruang Madu PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sumatra dan
Kalimantan6 Beruk 301/Kpts-II/ 1991 Di Sumatra dan
Kalimantan7 Binturong PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Kalimantan dan
Sumatra8 Gajah Asia 301/Kpts-II/ 1991 Di Sumatra9 Garangan PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sumatra, Jawa, dan
Kalimantan10 Harimau Sumatra PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sumatra11 Kalong 301/Kpts-II/ 1991 Hutan Tropik Indonesia
12 Kanguru PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Papua13 Kera Hantu PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sulawesi14 Kijang PP No.7 & 8 Th. 1999 Hutan Tropik hingga
ketinggian 2.000 mdiatas permukaan laut Indonesia
15 Kukang PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sumatra, Jawa, dan Kalimantan
16 Landak Jawa PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Jawa dan Madura17 Lutung 301/Kpts-II/ 1991 Di Sumatra, Jawa, dan
Kalimantan
18 Orang utan PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Kalimantan dan Sumatra
19 Musang Sumatra 301/Kpts-II/ 1991 Di Sumatra, jawa, dan Sulawesi
20 Rusa Air PP No.7 & 8 Th. 1999 Hutan trop[ik basah dan rawa-rawa di Indonesia
21 Rusa Bawean PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Pulau Bawean22 Rusa Jawa PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Jawa23 Siamang PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sumatra24 Tapir PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sumatra25 Wau-wau Agile PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Sumatra dan Kalimantan
26 Wau-wau Moloh PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Jawa Barat27 Ayam Hutan Hijau 301/Kpts-II/ 1991 Di Jawa dan Nusa Tenggara
Barat28 Ayam Hutan Merah 301/Kpts-II/ 1991 Di Sumatra dan Jawa29 Bangau Tong-tong PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Wilayah Sunda Besatr
30 Bayan 301/Kpts-II/ 1991 Di Papua dan Maluku Tengah
31 Beo PP No.7 & 8 Th. 1999 Di Jawa, Bali, Sumatra, dan Kalimantan
32 Bido/elang jawa 301/Kpts-II/ 1991 Di seluruh Jawa33 Blekok Sawah 301/Kpts-II/ 1991 Sawah atau area berarir di
Jawa34 Cangak Awu 301/Kpts-II/ 1991 Di daeah Sunda 35 Elang Bondol 301/Kpts-II/ 1991 Di Sumatra dan Kalimantan
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan UU
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Klik disini
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Misalnya melalui Keppres No. 4 Tahun 1993 yang telah menetapkan beberapa tumbuhan dan hewan asli Indonesia sebagai tumbuhan dan hewan nasional. Tumbuhan dan hewan tersebut antara lain sebagai berikut :
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
1. Rafflesia arnoldi, sebagai bunga langka2. Bunga Melati ( Jasminum Sp.), sebagai bunga bangsa 3. Elang Jawa (Nisaetus bartelsi), sebagai satwa udara nasional
4. Komodo (Varanus komodoensis), sebagai satwa darat nasional
5. Ikan Solera Merah (Scleropages formosus), sebagai satwa air nasional
Keanekaragaman Hayati
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Konservasi
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
simaklah video ini
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Klik di sini
Ayo kita latihan soal
Home Peta konsep Materi video Soal-soalkurikulum
Keanekaragaman Hayati
Usaha Perlindungan
Melalui Peraturan Perundangan
Usaha Perlindungan
Melalui Keppres
Konservasi
Upaya Pelestarian Keanekaragaman
Hayati
Klik di sini
MATERI TELAH SELESAI, SIMAKLAH PERCAKAPAN BERIKUT
Catatan :Materi ini menggunakan teknik reduksi didaktis dengan cara reduksi pengabaian dan gambar.
Created by :Nama : Ta’diyah Basithoh
NIM : 1112016100045Kelas : Biologi 3 B
Diajukan untuk memenuhi tugas Ujian Akhir Semester (UAS) Media dan Teknologi
Pembelajaran IPA Biologi dengan dosen pengampu Yanti Herlanti, M.Pd.
Program studi pendidikan biologiJurusan pendidikan ilmu pengetahuan alam
Fakultas ilmu tarbiyah dan keguruanUniversitas islam negeri syarif hidayatullah jakarta
2013
Gimana komodo, kamu sudah mengerti kan sekarang???
Kita harus menjaga alam ini dengan baik
dan menjaga makhluk hidup yang sudah mulai mengalami
kepunahan seperti aku.
Mereka semua memang sudah melakukan yang
terbaik untukku dan untuk alam ini.
Hmmm.. Iya, aku sudah mengerti
sekarang.
Pemerintah dan seluruh lapisan
masyarakat tentunya sudah melakukan
upaya yang terbaik untuk pelestarian alam
ini
Oke deh, sekian dulu pertemuan kali ini,
sampai jumpa komodo.Sampai jumpa catty
Semoga ilmu yang kita dapatkan bermanfaat.
Sampai jumpa
Assalamualaikum
top related