model penilaian kelas · ppt file · web viewtitle model penilaian kelas author mutiara last...
Post on 16-Mar-2019
229 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PENILAIAN BERBASIS KELAS
DIREKTORAT PEMBINAAN SMPDIREKTORAT PEMBINAAN SMPDITJEN MANAJEMEN DIKDASMENDITJEN MANAJEMEN DIKDASMEN
DEPARTEMEN PENDIDIKAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALNASIONAL
TAHUN 200TAHUN 20099
Mata Tatar.7
Sosialisasi KTSP
Proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik
PENGERTIAN PENILAIAN KELAS
Sosialisasi KTSP
CIRI PENILAIAN KELAS
1. BELAJAR TUNTAS2. OTENTIK3. BERKESINAMBUNGAN4. BERDASARKAN ACUAN
KRITERIA / PATOKAN 5. MENGGUNAKAN BERBAGAI
CARA & ALAT PENILAIAN
Sosialisasi KTSP
1. Belajar Tuntas• Belajar Tuntas (mastery learning): peserta
didik tidak diperkenankan mengerjakan pekerjaan berikutnya, sebelum mampu menyelesaikan pekerjaan dengan prosedur yang benar, dan hasil yang baik.
• “Jika peserta didik dikelompokkan berdasarkan tingkat kemampuannya untuk beberapa mata pelajaran dan diajarkan sesuai dengan karakteristik mereka, maka sebagian besar dari mereka akan mencapai ketuntasan”.
(John B. Carrol, A Model of School Learning)
Sosialisasi KTSP
lanjutan
• Guru harus mempertimbangkan antara waktu yang diperlukan berdasarkan karakteristik peserta didik dan waktu yang tersedia di bawah kontrol guru (John B. Carrol)
• “Peserta didik yang belajar lambat perlu waktu lebih lama untuk materi yang sama, mereka dapat berhasil jika kompetensi awal mereka terdiagnosis secara benar dan mereka diajar dengan metode dan materi yang berurutan, mulai dari tingkat kompetensi awal mereka”
(JH. Block, B. Bloom)
Sosialisasi KTSP
2. Penilaian Otentik • Memandang penilaian dan pembelajaran
secara terpadu • Mencerminkan masalah dunia nyata bukan
dunia sekolah• Menggunakan berbagai cara dan kriteria• Holistik (kompetensi utuh merefleksikan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap,)
Sosialisasi KTSP
3. Berkesinambungan
Memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil terus menerus dalam bentuk Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester, Ulangan Akhir Semester, dan Ulangan Kenaikan Kelas.
Sosialisasi KTSP
• Ulangan Harian : selesai satu atau beberapa Indikator. (tertulis, observasi, penugasan, atau lainnya)
• Ulangan Tengah Semester : selesai beberapa Kompetensi Dasar pada semester yang bersangkutan
• Ulangan Akhir Semester : selesai semua Kompetensi Dasar pada semester yang bersangkutan.
• Ulangan Kenaikan Kelas : selesai semua Kompetensi Dasar pada semester ganjil dan genap, dengan penekanan pada kompetensi dasar semester genap
Sosialisasi KTSP
4. Berdasar Acuan kriteria/patokan
Prestasi kemampuan peserta didik TIDAK DIBANDINGKAN dengan peserta kelompok, tetapi dengan kemampuan yang dimiliki sebelumnya dan patokan yang ditetapkan
Sosialisasi KTSP
5. Menggunakan Berbagai cara & alat penilaian
• Mengembangkan dan menyediakan sistem pencatatan yang bervariasi
• Menggunakan penilaian yang bervariasi:tes (tertulis, lisan, praktek), observasi, penugasan (kelompok/individual)
Sosialisasi KTSP
CAKUPAN PENILAIANNO.
CAKUPAN PERANCANG
1. Ulangan Harian Pendidik2. Ulangan Tengah
SemesterPendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan3. Ulangan Akhir
Semester4. Ulangan Kenaikan
Kelas5. Ujian Sekolah6. Ujian Nasional BSNP bekerja
sama dengan instansi terkait
Sosialisasi KTSP
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)
Kriteria ketuntasan belajar (KKB) yang ditentukan oleh satuan pendidikan. KKM pada akhir jenjang satuan pendidikan untuk kelompok mata pelajaran selain IPTEK merupakan nilai batas ambang kompetensi.
Sosialisasi KTSP
• KKM ditetapkan pada awal tahun pelajaran• KKM ditetapkan oleh forum sekolah• KKM dinyatakan dalam bentuk persentase berkisar antara
0 – 100• Kriteria ditetapkan untuk masing-masing indikator
idealnya berkisar 75 %• Sekolah dapat menetapkan KKM dibawah kriteria ideal • Dalam menentukan KKM dengan mempertimbangkan
tingkat kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas indikator dan kemampuan sumber daya pendukung.
• KKM dapat dicantumkan dalam LHB sesuai model yang dipilh sekolah.
RAMBU-RAMBU
Sosialisasi KTSP
• Kompleksitas indikator (Kesulitan & Kerumitan)
• Daya dukung (sarana/prasarana, kemampuan guru, lingkungan, dan biaya)
• Intake siswa (masukan kemampuan siswa)
KRITERIA PENETAPAN KKM
PENETAPAN KKM : menggunakan Format A
Sosialisasi KTSP
Kompetensi dasar dan Indikator
Kriteria Ketuntasan Minimal Kriteria Penetapan
Ketuntasan KKM (%)
Komplek
-sitas
Daya dukung
Intake
1.3. Menghitung ukuran pemusatan, ukuran letak, dan ukuran penyebaran data, serta menafsirkannya
• Membaca sajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram.
• Menyajikan data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram.
• Menentukan rataan, median, dan modus.• Memberikan tafsiran terhadap masalah
sehari-hari yang berkaitan dengan ukuran pemusatan.
FORMAT A
Sosialisasi KTSP
MENAFSIRKAN KKM
A. Dengan memberikan point pada setiap kriteria yang ditetapkan :
1. Kompleksitas : - Tinggi = 1- Sedang = 2 - Rendah = 3
2. Daya dukung : - Tinggi = 3- Sedang = 2 - Rendah = 1
3. Intake : - Tinggi = 3- Sedang = 2 - Rendah = 1
Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas rendah, daya Dukung tinggi dan intake siswa sedang KKM menjadi : (3 + 3 + 2)/9 x 100 = 88.89 %
Sosialisasi KTSP
B. Dengan menggunakan rentang nilai pada setiap kriteria:1. Kompleksitas : - Tinggi = 50-64
- Sedang = 65-80 - Rendah = 81-100
2. Daya dukung : - Tinggi = 81-100- Sedang = 65-80- Rendah = 50-64
3. Intake : - Tinggi = 81-100- Sedang = 65-80- Rendah = 50-64
Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas sedang, daya dukung tinggi dan intake sedang KKM adalah rata-rata setiap unsur dari kriteria yang kita tentukan.Dalam menentukan rentang nilai dan menentukan nilai dari setiap kriteria perlu kesepakatan dalam forum (bersama satuan pendidikan)
Sosialisasi KTSP
C. Dengan memberikan pertimbangan professional judgment pada setiap kriteria untuk menetapkan nilai :
1. Kompleksitas : - Tinggi - Sedang - Rendah
2. Daya dukung :- Tinggi - Sedang - Rendah
3. Intake : - Tinggi - Sedang - Rendah
• Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas rendah, daya Dukung tinggi dan intake siswa sedang maka dapat dikatakan hanya satu komponen yang mempengaruhi untuk mencapai ketuntasan maksimal 100 yaitu intake sedang. Jadi guru dapat menetapkan kriteria ketuntasan antara 90 – 80.
Sosialisasi KTSP
akuntabel objektif
beracuan kriteria
sistematismenyeluruh dan
berkesinambungan
adil
terpadu
terbuka
PRINSIP PENILAIAN
sahih
Sosialisasi KTSP
TEKNIK DAN BENTUK PENILAIAN
NO Teknik Penilaian Bentuk Instrumen1. Tes tertulis •Tes pilihan: pilihan ganda,
benar-salah, menjodohkan dll.
• Tes isian: isian singkat dan uraian
2. Observasi (pengamatan)
• Lembar observasi (lembar pengamatan)
3. Tes praktik (tes kinerja)
•Tes tulis keterampilan • Tes identifikasi• Tes simulasi • Tes uji petik kerja
4. Penugasan individual atau kelompok
•Pekerjaan rumah • Proyek
Sosialisasi KTSP
TEKNIK DAN BENTUK PENILAIAN (lanjutan)
NO Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
5. Tes lisan • Daftar pertanyaan6. Penilaian
portofolio • Lembar penilaian portofolio
7. Jurnal • Buku catatan jurnal8. Penilaian diri • Kuesioner/lembar
penilaian diri9.. Penilaian
antarteman• Lembar penilaian
antarteman
Sosialisasi KTSP
Pengembangan Instrumen Pengembangan Instrumen PenilaianPenilaian• Menentukan kompetensi yang akan
diases• Menjabarkan kompetensi ke dalam
indikator• Indikator dirumuskan menjadi tujuan
pembelajaran • Memilih strategi asesmen yang sesuai
untuk mengases indikator• Mengembangkan instrumen
Sosialisasi KTSP
Contoh Contoh Pengembangan Pengembangan Instrumen Instrumen Penilaian (Contoh 1)Penilaian (Contoh 1)KD Indikator
pencapaianTeknik Bentuk Instrumen
Menghitung ukuran pemusatan, ukuran letak, dan ukuran penyebaran data, serta menafsirkannya
Membaca sajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram.
Tes Tes Lisan
Berapakah frekuensi maksimum dari data yang tersaji
Menentukan rataan, median, dan modus
Tes tulis Tentukan rataan dari data yang disajikan dalam tabel berikut
Sosialisasi KTSP
Contoh Contoh Pengembangan Pengembangan Instrumen Penilaian (Contoh Instrumen Penilaian (Contoh 2)2)KD Indikator
pencapaianTekni
kBentuk Instrumen
Memberi-kan tafsiran terhadap masalah sehari-hari yang berkaitan dengan ukuran pemusatan.
Terampil mengumpulkan data
Mengubah data tunggal menjadi data kelompok
Menyajikan data kelompok
Menentukan ukuran pemusatan
Menafsirkan data
Tes Tes kinerja (dilengkapi dengan lembar pengamatan dan rubrik)
Carilah data yang ada disekitarmu, sajikan data tersebut dalam bentuk data kelompok. Tentukan ukuran pemusatan dari data tersebut dan tafsirkanlah hasil tersebut.
Sosialisasi KTSP
Lembar Pengamatan KinerjaLembar Pengamatan Kinerja
No Aspek yang diamati Ya Tidak1. Terampil mengumpulkan data2. Mengubah data tunggal menjadi data kelompok3. Menyajikan data kelompok
4. Menentukan ukuran pemusatan
5. Menafsirkan data
Berilah tanda cek (V) pada kolom yang sesuai
Sosialisasi KTSP
Rubrik (Kriteria PenskoranRubrik (Kriteria Penskoran KinerjaKinerja))
Hanya ada dua macam skor 1 lulus dan 0 gagal
Berilah skor (1) atau lulus jika semua aspek dilakukan dengan benar
Berilah skor (0) atau gagal jika salah satu dari aspek yang diamati tidak dilakukan
Sosialisasi KTSP
Kartu Penilaian
No Standar Unjuk Kerja Penilaian4 3 2 1
1. Terampil mengumpulkan data2. Mengubah data tunggal menjadi
data kelompok3. Menyajikan data kelompok4. Menentukan ukuran pemusatan5. Menafsirkan data
Skor yang dicapaiSkor maksimal
Sosialisasi KTSP
Kriteria Penilaian
• Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan substansi, konstruksi, dan bahasa;
• Persyaratan substansi merepresentasikan kompetensi yang dinilai;
• Persyaratan konstruksi adalah persyaratan teknis• sesuai dengan bentuk instrumen yang digunakan;• Persyaratan bahasa berhubungan dengan• penggunaan bahasa yang baik dan benar serta• komunikatif sesuai dengan taraf perkembangan peserta
didik;• Instrumen penilaian dilengkapi dengan pedoman
penskoran.
Sosialisasi KTSP
MANFAAT HASIL PENILAIAN
• REMEDIAL• PENGAYAAN• PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN
Sosialisasi KTSP
KAPAN?
• REMEDIAL DILAKUKAN BILA NILAI INDIKATOR KURANG
DARI NILAI KRITERIA KETUNTASAN BELAJAR
• PENGAYAAN DILAKUKAN BILA TUNTAS LEBIH CEPAT
• PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN BILA TIDAK EFEKTIF
Sosialisasi KTSP
KETUNTASAN BELAJAR
• PER INDIKATOR• KRITERIA: 0% – 100%• IDEAL: 75%• SEKOLAH MENETAPKAN SENDIRI DGN
PERTIMBANGAN:KEMAMPUAN AKADEMIS SISWA,
KOMPLEKSITAS INDIKATOR, DAYA DUKUNG : GURU, SARANA
• TUNTAS: SKOR ≥ KRITERIA KETUNTASAN• TUNTAS INDIKATOR → KD → SK→ MAPEL
Sosialisasi KTSP
CONTOH PENGHITUNGAN KETUNTASAN BELAJAR
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
KRITERIA KETUNTASA
N NILAI PESERTA
DIDIK KETUNTASA
N
1 60% 60 TUNTAS
2 60% 59 TAK TUNTAS
3 55% 75 TUNTAS
Sosialisasi KTSP
CONTOH PENGHITUNGAN NILAI KD
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR
KRITERIA KETUNTASAN
BELAJARNILAI SISWA KETUNTASAN
1
1 60% 61 TUNTAS
2 70% 80 TUNTAS
3 60% 90 TUNTAS
2
1 70% 70 TUNTAS2 65% 68 TUNTAS3 60% 72 TUNTAS
NILAI KD 1:= 61+80+90 3= 77 ATAU 7,7
NILAI KD 2:MODE : 70 NILAI KD :70
Sosialisasi KTSP
DALAM 1 KD
• JML INDIKATOR YG TUNTAS LEBIH DARI 50%:
LANJUT KE KD BERIKUTNYA
• JML INDIKATOR BELUM TUNTAS SAMA ATAU LEBIH DARI 50%:
MENGULANG KD YANG SAMA
Sosialisasi KTSP
PELAKSANAAN PROGRAM REMEDIAL
• TATAP MUKA DENGAN GURU • BELAJAR SENDIRI → dinilai• KEGIATAN: MENJAWAB PERTANYAAN,
MEMBUAT RANGKUMAN, MENGERJAKAN TUGAS, MENGUMPULKAN DATA.
• PADA ATAU DI LUAR JAM EFEKTIF
Sosialisasi KTSP
PROGRAM PENGAYAAN :
• SISWA BERPRESTASI BAIK• MEMPERKAYA KOMPETENSI• KEGIATAN :
MEMBERI MATERI TAMBAHAN, LATIHAN TAMBAHAN TUGAS INDIVIDUAL
• HASIL PENILAIAN MENAMBAH NILAI MATA PELAJARAN BERSANGKUTAN
• SETIAP SAAT, PADA ATAU DI LUAR JAM EFEKTIF.
Sosialisasi KTSP
PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN
ProgramStrategiBahan
Tidak efektif?
DievaluasiDirevisi
Diganti
Sosialisasi KTSP
PELAPORAN
• Rapor adalah laporan kemajuan belajar• Berisi informasi tentang pencapaian
kompetensi• Sekolah boleh menetapkan sendiri model
rapor yang dikehendaki, dengan syarat komunikatif dan menggambarkan pencapaian kompetensi.
• Model yang ada merupakan contoh yang dapat dimodifikasi/diadopsi oleh sekolah.
LAPORAN HASIL BELAJAR
Sosialisasi KTSP
NILAI• Nilai adalah pencapaian hasil belajar peserta
didik secara komulatif dalam satu semester. • Komulatif artinya perata-rataan dari: rata-
rata nilai Ulangan Harian per kompetensi dasar atau indikator, Ulangan Tengah Semester, dan Ulangan Akhir Semester/ Ulangan Kenaikan Kelas dengan pembobotan tertentu
Sosialisasi KTSP
Pada pendekatan tes beracuan kriteria, pemberian bobot setiap komponen harus dipertimbangkan secara hati-hati.
PEMBOBOTAN
Sosialisasi KTSP
Contoh pembobotan nilai rapor :
Contoh 1:Rata-rata Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester, dan Akhir Semester bobotnya adalah (misal): 2:1:1. Nilai ulangan harian 1, 2 dan 3 = 60, 75, 65Rata-rata ulangan harian = 66 Ulangan tengah semester = 55Ulangan akhir semester = 65Nilai rapor = (2 x 66 + 1 x 55 + 1 x 65) / 4= (132 + 55 + 65) /4= 252 /4= 63
Sosialisasi KTSP
Contoh 2:Rata-rata Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester, dan Akhir Semester bobotnya adalah (misal): 60% : 20% : 20%. Nilai ulangan harian 1,2 dan 3 = 60, 75, 65 Rata-rata ulangan harian = 66 Ulangan tengah semester = 55Ulangan akhir semester = 65Nilai rapor = (60% x 66) + (20% x 55) + (20% x 65)= 40 + 11 + 13= 64
Sosialisasi KTSP
Contoh 3Setiap Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester, dan Akhir Semester bobotnya adalah sama. Nilai ulangan harian 1,2 dan 3 = 60, 75, 65 Ulangan tengah semester = 55Ulangan akhir semester = 65Nilai rapor = (60 + 75 + 65 + 55 + 65) /5= 320 / 5= 64
Sosialisasi KTSP
KENAIKAN KELAS
• Penetapan kenaikan kelas dihitung dari hasil semester 1 dan 2 dengan ketentuan sebagai berikut:
• Jika semester 1 dan 2 nilai suatu mata pelajaran tuntas, mata pelajaran tersebut dinyatakan tuntas.
• Jika semester 1 dan 2 nilai suatu mata pelajaran tidak tuntas, mata pelajaran itu dinyatakan tidak tuntas.
Sosialisasi KTSP
• Jika salah satu dari semester 1 atau 2 nilai suatu mata pelajaran tidak tuntas, harus dilakukan perhitungan pada mata pelajaran tersebut.
• Cara penghitungan ketuntasan mata pelajaran tersebut sebagai berikut:
Sosialisasi KTSP
»Hitunglah nilai rata-rata semester satu dan dua pada mata pelajaran tersebut.
–Hitunglah rata-rata KKM semester 1 dan 2 mata pelajaran tersebut.
– Jika nilai rata-rata semester 1 dan 2 mata pelajaran tersebut sama atau lebih besar dari rata-rata KKM, mata pelajaran tersebut dinyatakan tuntas.
Sosialisasi KTSP
CONTOH TUNTAS
Semester Rata-rata KKM
Rata-rata Nilai
1 70 75
2 70 65
Rata-rata 70 70
Sosialisasi KTSP
CONTOH TAK TUNTAS
Semester Rata-rata KKM
Rata-rata Nilai
1 70 602 70 75
Rata-rata 70 67,5
Sosialisasi KTSP
KETERANGANKetentuan kenaikan kelas • Jika lebih dari empat mata pelajaran tidak
mencapai KKM, peserta didik dinyatakan tidak naik kelas
• Jika nilai akhir kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian berkategori baik, maka peserta didik dapat naik kelas
• Satuan pendidikan dapat menentukan ketidaknaikan kelas kurang dari empat mata pelajaran tidak mencapai KKM sesuai dengan KTSP yang dikembangkan.
top related