odds ratio
Post on 26-Jun-2015
5.005 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Odds Ratio
http://statistikian.blogspot.com
Odds Ratio (OR) adalah ukuran asosiasi paparan
(faktor risiko) dengan kejadian penyakit; dihitung
dari angka kejadian penyakit pada kelompok berisiko (terpapar faktor risiko) dibanding angka kejadian penyakit pada kelompok yang tidak
berisiko (tidak terpapar faktor risiko).
Sebagai contoh, kita ambil sebuah kasus yaitu: "Pengaruh Rokok Terhadap Penyakit Kanker Pada Pria Usia Di Atas 50 Tahun".
Odds Ratio yang dimaksud dalam contoh di atas adalah: seberapa besarkah pengaruh rokok terhadap Penyakit Kanker pada pria usia di atas 50 tahun. Maka jawabannya bisa jadi 2 kali lipat, 3 kali lipat atau 5,5 kali lipat. Nilai kali lipat inilah yang disebut sebagai "odds
ratio".
Berdasar contoh di atas, nilai odds ratio bisa sebesar 2 atau 3 atau 5,5. Artinya: pria dengan usia di atas 50 yang merokok memiliki
resiko sebesar 2 kali lipat untuk dapat menderita kanker dibandingkan dengan pria di atas 50 tahun yang tidak merokok. Dalam hal ini perlu diketahui: Rokok adalah paparan atau faktor
resiko sedangkan kanker adalah kejadian efek atau penyakit.
Rumus Odds Ratio
Rumus dari ODDS Ratio adalah: ad/bc.
di mana: "a" adalah cell a, "b" adalah cell b, "c" adalah cell c dan "d" adalah cell d. untuk lebih jelasnya lihat tabel
dibawah ini:
RokokKanker
Tidak Ya
Tidak a b
Ya c d
Dari tabel di atas, apabila kita cermati maka jelas dapat kita ambil kesimpulan, bahwasanya Odds Ratio dapat dicari nilainya apabila penelitian yang dilakukan menggunakan skala data nominal dikotom. Untuk lebih
jelasnya tentang pengertian nominal dikotom, baca artikel kami yang berjudul: "Pengertian Data".
Odds ratio juga hanya boleh dilakukan pada penelitian dengan pendekatan Case Control. Sedangkan untuk penelitian dengan pendekatan kohort, maka disebut Relatif Risk. Ada sedikit perbedaan antara Odds Ratio dan Relatif Risk, namun dalam bahasan artikel kali ini,
kita hanya fokus pada Odds Ratio.
Berdasar rumus di atas, tampak seolah uji odds ratio sangatlah mudah, tetapi sesungguhnya tidak semudah
itu. Seperti uji inferensial lainnya, maka diperlukan nilai signifikansi atau yang disebut juga P Value. P
Value pada odds ratio artinya, apakah nilai odds ratio yang didapat dari penelitian yang menggunakan
sampel, apakah bisa diberlakukan bagi keseluruhan populasi atau yang disebut juga bisa dijadikan
generalisasi. Maka kita juga akan memperhatikan taraf signifikansi, pada batas kepercayaan berapa?
apakah 95 % atau 99 % atau yang lain?
Untuk lebih jelasnya mari kita langsung masuk pada tutorial uji odds ratio pada SPSS
Tutorial Odds Ratio
Odds Ratio di dalam Program SPSS, sering dilambangkan dengan simbol "Exp (B)".
Langkah pertama adalah buka aplikasi SPSS dan buatlah 2 variabel pada tab Variable
View: "Rokok" dan "Kanker" dengan masing-masing value atau kategori "Ya" dan
"Tidak". Ya beri kode 2 dan Tidak kode 1.Ubah Measure ke Nominal, Type ke Numeric
dan Decimal ke 0.
ARTIKEL SELENGKAPNYA ANDA LIHAT DI WEBSITE KAMI:
http://statistikian.blogspot.com/2012/11/odds-ratio.html
top related