panduan penilaian psdk 10april2018 penilaian... · mengingat hal tersebut,maka pemberian...
Post on 03-Mar-2019
238 Views
Preview:
TRANSCRIPT
1
PANDUAN PENILAIAN PENGAWAS SEKOLAH BERPRESTASI DAN
BERDEDIKASI DAERAH KHUSUS TAHUN 2018
DIREKTORAT PEMBINAAN TENAGA KEPENDIDIKAN DIKDASMEN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2018
i
KATA PENGANTAR
Pengawas sekolah merupakan tenaga kependidikan yang memiliki peran yang sangat strategis dalam peningkatan mutu pendidikan nasional. Peran strategis pengawas sekolah terwujud dalam implementasi tugas pokok pengawas sekolah. Namun demikian, tidak semua Pengawas Sekolah dapat melaksanakan tugas pokoknya secara reguler, dikarenakan kondisi sekolah binaan yang berada di lokasi daerah khusus.
Pelaksanaan tugas kepengawasan sekolah di lokasi daerah khusus banyak mengalami hambatan karena keterbatasan infrastruktur. Pengawas sekolah dituntut untuk lebih banyak berkorban, tulus, dan mampu bertahan dalam melaksanakan tugas pokoknya. Sehubungan dengan hal tersebut, pemerintah ingin mengapresiasi dan memberi penghargaan terhadap prestasi dan dedikasipengawas sekolah yang ditugaskan di daerah khusus.
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan memberikan perhatian yang sungguh-sungguh untuk lebih memberdayakan pengawas sekolah di daerah khusus melalui penghargaan kepada pengawas sekolah yang bertugas di daerah khusus melalui Pemilihan Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah Khusus Tingkat Nasional. Penghargaan tersebut diberikan kepada pengawas sekolah atas prestasi dan dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
Panduan Penilaian Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah Khusus Tingkat Nasional Tahun 2018 ini merupakan acuan dasar bagi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Provinsi serta Panitia Nasional dalam menyelenggarakan pemilihan Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah Khusus tingkat kabupaten/kota/provinsi dan tingkat nasional serta bagi Tim Penilai dalam melakukan penilaian.
Kami mengharapkan kerjasama dari semua pihak terkait, agar pelaksanaan Pemilihan Pengawas Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah Khusus pada tahun 2018 ini lebih berkualitas,baik dalam penyelenggaraan maupun hasilnyasehingga dapat mempercepat pencapaian standar mutu pendidikan nasional.
Jakarta, 28 Maret 2018 Direktur Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah Dr. Drs. Bambang Winarji, M.Pd. NIP. 196101261988031002
ii
DAFTAR ISI
Hal KATA PENGANTAR ............................................................................................................ i
DAFTAR ISI ......................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................... 1 B. Landasan Hukum ....................................................................................................... 2 C. Tujuan ........................................................................................................................ 3 D. Hasil yang Diharapkan .............................................................................................. 3
BAB II ASPEK DAN TAHAPAN PENILAIAN .................................................................. 4
A. Aspek Penilaian ......................................................................................................... 4 B. Teknik Penilaian ........................................................................................................ 5 C. Komponen dan Bobot Penilaian ................................................................................ 6 D. Penetapan Hasil Penilaian .......................................................................................... 6 E. Tim Penilai ................................................................................................................. 7 F. Kelengkapan Dokumen Penilaian .............................................................................. 7
BAB III INSTRUMEN DAN TAHAPAN PENILAIAN ...................................................... 8
A. Instrumen Penilaian ................................................................................................... 8 B. Deskripsi Penilaian .................................................................................................... 8 C. Tahapan Penilaian .................................................................................................... 12 D. Petunjuk Penilaian ................................................................................................... 13
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Format Verifikasi Dokumen .......................................................................... 16
Lampiran 2 : Biodata Peserta ............................................................................................... 18
Lampiran 3 : Surat Keterangan Prestasi .............................................................................. 19
Lampiran 4 : Cover Penilaian Fortofolio ............................................................................. 20
Lampiran 5 : Identitas Peserta ............................................................................................. 21
Lampiran 6 : Format Pengisian Portofolio .......................................................................... 22
Lampiran 7: Rubrik Penilaian Portofolio ........................................................................... 26
Lampiran 8 : Format Penilaian Naskah Karya Nyata .......................................................... 31
Lampiran 9 : Sistematika Naskah Karya Nyata .................................................................. 33
Lampiran 10 : Format Penilaian Presentasi Karya Nyata .................................................... 35
Lampiran 11 : Format Penilaian Naskah Deskripsi Pengabdian ......................................... 36
iii
Lampiran 12 : Format Pedoman Wawancara Dedikasi ....................................................... 38
Lampiran 13 : Format Penilaian Penampilan dan Perilaku ................................................ 40
Lampiran 14 : Format Rekpitulasi Nilai .............................................................................. 41
Lampiran 15 : Contoh Perhitungan Nilai Akhir .................................................................. 43
Lampiran 16 : Kisi-kisi Penyusunan Soal Tes Tertulis ...................................................... 45
Lampiran 17 : Petunjuk Penulisan Kelengkapan Dokumen ................................................ 48
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Arah kebijakan pemerintah dalam pembangunan nasional saat ini, salah satunya adalah
pembangunan daerah khusus yang meliputi daerah dengan kondisi masyarakat adat
yang terpencil, daerah perbatasan dengan lain, daerah yang mengalami bencana alam
dan bencana sosial atau daerah yang berada dalam keadaan darurat. Prinsip
“membangun dari pinggiran” yang diterapkan pemerintahan saat ini sebagaimana
tertuang dalam Nawacita ke 3 “Membangun Indonesia dari pinggiran dengan
memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan“,
menunjukkan bahwa Daerah Khusus harus menjadi salah satu prioritas pembangunan
nasional.
Pada hakikatnya, semua Warga Negara Indonesia di seluruhwilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) berhak mendapatkan pendidikan yang layak atau
berkualitas, termasuk masyarakat yang berdomisili di daerah khusus. Untuk
mewujudkan hal tersebut, semua pihak memiliki peran penting yang harus berjalan
secara sinergis. Diantara peran Pengawas Sekolah yaitu sebagai tenaga kependidikan,
memiliki kewajiban untuk melakukan peningkatan mutu pendidikan melalui supervisi
akademik dan supervisi manajerial. Dalam implementasi tugasnya, pengawas sekolah
di daerah khusus harus menghadapi tantangan yang lebih besar dibandingkan
pengawas yang ditugaskan di daerah pada umumnya. Harus berjuang dan memberikan
dedikasi yang lebih tinggi dikarenakan kendala kondisi geografis, infrastruktur, sosial-
ekonomi, dan berbagai kondisi kesulitan lainnya. Karena itu, pengawas sekolah di
daerah khusus memiliki peran sangat strategis untuk bersinergi dengan guru-guru dan
kepala sekolah, warga masyarakat, dan pihak lainnya dalam mencapai tujuan
pendidikan nasional di daerah khusus.
Mengingat hal tersebut,maka pemberian penghargaan bagi pengawas sekolah di
daerah khususterhadap prestasi dan dedikasinya dinilai perlu dan penting sebagai
bentuk dukungan dan kepedulian pemerintah kepada para pengawas sekolah di daerah
khusus. Penghargaan tersebut merupakan representasi ungkapan terima kasih dari
segenap bangsa dan negara kepada para pengawas sekolah atas dedikasi, prestasi kerja,
2
profesionalitas, harkat dan martabat, serta rasa persatuan dan kesatuan nasional yang
tinggi; yang telah ditunjukkan dalam bidang pendidikan.
Pemberian penghargaan kepada pengawas sekolah berprestasi dan berdedikasi di
daerah khusus perlu dilakukan secara akuntabel, supaya penghargaan yang diberikan
kepada pengawas sekolah yang benar-benar berhak mendapatkannya. Untuk itu
diperlukan panduan penilaian yang dapat dijadikan acuan dalam pelaksanaan
pemilihan pengawas sekolah berprestasi dan berdedikasi di daerah khusus. Oleh karena
itu Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan melalui Direktorat Pembinaan
Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah menyusun Panduan Penilian
Pemilihan Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdesikasi Tahun 2018.
Panduan Penilaian ini, secara khusus disusun bagi panitia dan penilai untuk menjadi
acuan dalam melakukan penilaian dan bagi berbagai pihak terkait untuk melaksanakan
pemilihan pengawas sekolah berprestasi dan berdedikasi di daerah khusus secara
benar, tepat, dan adil baik ditingkat pusat maupun di daerah.
B. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda
Kehormatan;
4. Undang-Undang Nomor 9 TAhun 2015 tentang Perubahan Kedua Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 66 tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan
Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 ;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang-Undang
Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan;
9. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
10. Peraturan Presiden Nomor 131 Tahun 2015 tentang Penetapan Daerah Tertinggal
Tahun 2015-2019;
3
11. Permen PAN dan RB Nomor 14 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi Nomor 21 Tahun
2010 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar
Pengawas sekolah;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 143 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya; dan
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
C. Tujuan
Panduan penilaian ini disusun untuk dijadikan acuan dalam proses penilaian kegiatan
Pemilihan Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah Khusus untuk
menentukan peringkat terbaik I, II, dan III.
D. Hasil yang Diharapkan
Ditetapkannya Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah Khusus
terbaik I, II, dan III pada tingkat kabupaten/kota, provinsi, dan nasional sesuai dengan
ketentuan dan kriteria penilaian yang telah ditetapkan.
4
BAB II
ASPEK DAN TAHAPAN PENILAIAN
A. Aspek Penilaian
Aspek yang dinilai pada pemilihan pengawas sekolah berprestasi dan berdedikasi di
daerah khusus tahun 2018 meliputi:
1. Aspek Wawasan Kompetensi Kepengawasan (10%)
Aspek wawasan kompetensi kepengawasan yang dinilai yaitu wawasan pemahaman umum tentang kepengawasan yang meliputi: a. Pengawasan akademik b. Pengawasan manajerial c. Evaluasi pendidikan d. Penelitian dan pengembangan
2. Aspek Prestasi (30%)
Prestasi Pengawas Sekolah di Daerah Khusus yang dinilai, meliputi:
a. Aktualisasi pelaksananaan tugas pokok Pengawas Sekolah di Daerah Khusus;
b. Naskah pengalaman/karya nyata atau pengalaman terbaik/best practice
kepengawasan sekolah yang dilakukan selama bertugas di Daerah Khusus;
c. Pengembangan profesi dalam bentuk karya nyata dan atau yang sejenisnya
serta pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti;
3. Aspek Dedikasi (60%)
Aspek dedikasi pengawas sekolah di daerah khusus dinilai dari naskah deskripsi
diri dan wawancara yang meliputi:
a. Integritas dalam menjalani tugas dan fungsi sebagai pengawas sekolah di Daerah Khusus;
b. Kemanfaatan bagi sekolah dan lingkungan sekitarnya dengan keberadaan pengawas sekolah di daerah khusus.
c. Ketahanan menghadapi tantangan dalam merintis atau menjalani tugas dan fungsinya pada kondisi geografis yang sulit, sumber daya sekolah yang terbatas, partisipasi masyarakat yang rendah.
d. Keberlanjutan upaya perbaikan dan pengembangan terhadap sekolah binaan di Daerah Khusus
e. Pengorbanan tenaga, pikiran, waktu dan material lain untuk mencapai keberhasilan.
5
B. Teknik Penilaian
Penilaian prestasi dan dedikasi dilakukan melalui teknik portofolio, presentasi,
wawancara, penilaian dokumen, dan tes tertulis. Penjelasan secara rinci sebagai
berikut:
1. Portofolio
Portofolio merupakan kumpulan karya dan pengalaman kerja sebagai pengawas
sekolah di daerah khusus. Penilaian portofolio menggunakan rubrik penilaian
portofolio (terlampir). Dokumen portofolio merupakan dokumen prestasi yang
mendeskripsikan aspek kualifikasi akademik, pendidikan dan pelatihan, mengikuti
kegiatan pertemuan ilmiah, menyusun karya ilmiah, prestasi lembaga, prestasi
personal, pengalaman organisasi dan kerjasama.
2. Penilaian Dokumen:
a. Dokumen Naskah Karya Nyata/Inovasi merupakan dokumen tentang karya
nyata/inovasi atau praktik terbaik (best practice) yang mendeskripsikan
kejelasan latar belakang, kegiatan, keaslian, kebermanfaatan bagi masyarakat,
harapan, bukti pendukung, dan sistematika penulisan.
b. Dokumen Deskripsi Pengabdian merupakan dokumen deskripsi pengabdian
pengawas sekolah yang memuat analisis situasi sekolah, tujuan, sasaran,
kegiatan pengabdian yang dilakukan pengawas sekolah, manfaat, tantangan
dan kendala yang dihadapi, dan solusi yang dilakukan.
3. Presentasi
Presentasi merupakan proses penyampaian karya nyata/inovasi atau praktik terbaik
(best practice), dan melalui tanya jawab oleh tim penilai. Aspek yang dinilai dalam
presentasi meliputi penguasaan materi dan penampilan.
4. Wawancara
Wawancara merupakan proses validasi dan pendalaman data dan informasi dari
dokumen deskripsi pengabdian yang mendeskripsikan intensitas, konsistensi, dan
berkelanjutan dalam melaksanakan tugas, mengatasi kesulitan yang dihadapi
dengan komitmen pengorbanan waktu, tenaga dan pikiran yang jauh
melampaui tuntutan tugas pokok, dan tanggung jawabnya yang disusun dalam
bentuk deskripsi pengabdian.
5. Tes tertulis
6
Tes tertulis merupakan alat untuk mengukur pengetahuan mengenai dimensi
standar kompetensi pengawas sekolah, dan regulasi tentang pengawas sekolah,
serta substansi pendidikan di daerah khusus, pendidikan layanan khusus,
pendidikan inklusif, program cerdas dan bakat istimewa, pendidikan karakter, dan
pengembangan Kurikulum.
C. Komponen dan Bobot Penilaian
Nilai akhir penilaian pengawas sekolah berprestasi dan berdedikasi terbaik didasarkan
pada perolehan jumlah/total skor dengan bobot sebagaimana berikut ini.
Tabel 2.1
Aspek dan Bobot Penilaian
No Aspek Penilaian Bobot (%) 1. Wawasan Kompetensi Kepengawasan
Penguasaan dan aktualisasi dimensi kompetensi pengawas sekolah (tes tertulis)
10
Jumlah 10 1. Prestasi
a. Naskah Karya Nyata (Aktutialisasi tugas pokok pengawas sekolah)
10
b. Presentasi Karya Nyata 10 c. Dokumen Portofolio (Kualifikasi akademik
dan Pengembangan profesi 10
Jumlah 30 2 Dedikasi
a. Portofolio (Masa pengabdian dan capaian kinerja)
20
b. Naskah Deskripsi pengabdian 20 c. Wawancara pengalaman nyata (deskripsi
pengabdian) 20
Jumlah 60 Total 100
D. Penetapan Hasil Penilaian
Penetapan hasil Pemilihan Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi di Daerah
Khusus didasarkan pada total nilai setiap aspek yang dibahas melalui mekanisme
pleno. Pleno adalah rapat pembahasan untuk penentuan peringkat terbaik sesuai
dengan hasil keseluruhan aspek penilaian. Pleno dihadiri oleh Tim Penilai dan Pejabat
7
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk tingkat kabupaten/kota, Tim Penilai dan
Pejabat Dinas PendidikanProvinsi untuk tingkat provinsidan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan untuk tingkat nasional.
Mekanisme penetapan hasil nilai akhir sebagai berikut :
1. Penetapan hasil Pemilihan Pengawas Sekolah di Daerah Khusus Berprestasi dan
Berdedikasi didasarkan pada peringkat nilai akhir yang diperoleh.
2. Keputusan dewan juri berlaku mutlak dan tidak bisa diganggu gugat, dan
3. Penetapan peserta terbaik pemilihan Pengawas sekolah di daerah khusus
Berprestasi dan berdedikasi di tingkat Kabupaten/kota oleh Bupati/walikota,
tingkat provinsi oleh gubernur, dan tingkat nasional oleh Menteri pendidikan dan
kebudayaan
E. Tim Penilai
Penilaian dilakukan secara berjenjang mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi dan
tingkat nasional. Tim penilai terdiri dari:
1. Penilaian di tingkat kabupaten/kota dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota. Penilai terdiri dari unsur dinas pendidikan, asosiasi atau
organisasi profesi, dan pihak lain yang terkait.
2. Penilaian di tingkat provinsi dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan Provinsi.Tim
Penilai terdiri atas unsur akademisi (unsur perguruan tinggi), widyaiswara,
asosiasi atau organisasi profesi dan pihak lain yang terkait.
3. Tim Penilai di tingkat nasional terdiri atas unsur akademisi (perguruan tinggi),
widyaiswara, asosiasi atau organisasi profesi, dan pihak lain yang terkait.
F. Kelengkapan Dokumen Penilaian
Dokumen yang harus dilengkapi peserta pemilihan pengawas sekolah berprestasi dan
berdedikasi di daerah khusus terdiri atas:
1. Program pengawasan tahunan, satu tahun terakhir;
2. Laporan pelaksanaan pengawasan, satu tahun terakhir;
3. Jurnal harian pelaksanaan pengawasan, satu tahun terakhir;
4. Pengalaman nyata/inovasi, dua tahun terakhir;
Dokumen pengembangan profesi (karya ilmah, bukti keikutsertaan diklat, dan bukti
pendidikan yang diikuti), dua tahun terakhir.
8
BAB III
INSTRUMEN DAN TAHAPAN PENILAIAN
A. Instrumen Penilaian
Instrumen yang digunakan dalam penilaian wawasan kompetensi kepengawasan,
prestasi, dan dedikasi.
Tabel 3.1 Instrumen Penilaian Penguasaan Kompetensi Kepengawasan No. Aspek Teknik Instrumen
1 Pengawasan Akademik Tes Tertulis Naskah Soal Tulis
2 Pengawasan Manajerial Tes Tertulis Naskah Soal Tulis
3 Evaluasi Pendidikan Tes Tertulis Naskah Soal Tulis
4 Penelitian dan pengembangan Tes Tertulis Naskah Soal Tulis
Tabel 3.2 Instrumen Penilaian Prestasi
No Aspek Teknik Instrumen
1 Naskah Karya Nyata Portofolio Format Penilaian Naskah
2 Presentasi karya Nyata Tanya jawab Pedoman Tanya Jawab
3 Dokumen Portofolio Portofolio Format Penilaian Portofolio
Tabel 3.3 Instrumen Penilaian Dedikasi
No Aspek Teknik Instrumen
1 Naskah Deskripsi pengabdian
Portofolio Format Penilaian Naskah
2 Presentasi Deskripsi pengabdian
Wawancara Pedoman wawancara
Dokumen Portofolio Portofolio Format penilaian portofolio B. Deskripsi Penilaian
1. Komponen Penilaian Penguasaan Kompetensi Kepengawasan
Deskripsi penilaian dari setiap aspek dalam komponen penguasaan kompetensi
kepengawasan dijelaskan dalam Tabel 2.1 berikut ini.
9
Tabel 3.4 Deskripsi Penilaian Penguasaan Kompetensi
No Aspek Kriteria Indikator 1 Pengawasan
Akademik Memahami fakta, konseptual dan prosedural mengenai pengawasan akademik
1. Konseptual dan prosedur kepengawasan akademik
2. Penyusunan program pengawasan akademik
2 Pengawasan Manajerial
Memahami fakta, konseptual dan prosedural mengenai pengawasan manajerial
1. Konsep dan prosedur kepengawasan manajerial
2. Penyusunan program pengawasan manajerial
3 Evaluasi
Pendidikan Memahami fakta, konseptual dan prosedural mengenai pengawasan evaluasi pendidikan
1. Konsep dan prosedur penilaian kinerja guru
2. Konsep dan prosedur penilaian kinerja kepala sekolah
3. Konsep dan prosedur penilaian kinerja sekolah
4 Penelitian dan
pengembangan Memahami fakta, konseptual dan prosedural mengenai penelitian dan pengembangan
1. Konsep dan prosedur penelitian tindakan kelas
2. Konsep dan prosedur penelitian tindakan sekolah
3. Pembimbingan guru dalam penelitian tindakan kelas
4. Pembimbingan kepala sekolah dalam penelitian tindakan sekolah
2. Komponen Penilaian Prestasi
Deskripsi penilaian dari setiap aspek dalam komponen Prestasi dijelaskan dalam
Tabel 2.2 berikut ini.
Tabel 3.5 Deskripsi Penilaian Prestasi
No. Aspek Kriteria Indikator 1 Aktualisasi
pelaksananaan tugas pokok pengawas sekolah
1. Pelaksanaan tugas pokok
• Pemantauan • Pembimbingan • Pembinaan • Penilaian • pelaporan
2 Naskah pengalaman nyata/inovasi atau pengalaman terbaik
1. Orisinalitas
• Karya asli yang bisa dipertangungjawabkan secara faktual
• Belum pernah dipublikasikan
2. Inovasi
• Keseluruhan terdapat unsur inovatif
10
No. Aspek Kriteria Indikator • Sebagiannya terdapat unsur
inovasi • Replikasi dengan unsur
modifikasi/adaptasi • Replikasi tanpa unsur
modifikasi/adaptasi.
3. Tata tulis
• Penggunaan tata bahasa sesuai PUEBI
• Penggunaan kaidah pengutipan yang konsisten
• Kesesuaian sistematika dengan panduan.
• Konsistensi penggunaan istilah
4. Kemanfaatan
• Bermanfaat bagi sekolah yang dibina.
• Bermanfaat bagi pembinaan sekolah lain
• Bermanfaat bagi pembinaan sekolah dalam jumlah lebih luas.
3
Pengembangan profesi
1. Pembuatan Karya Tulis /Karya Ilmiah dan/atau Penerjemah an/ Penyaduran Buku dan/atau Karya Ilmiah di Bidang Pendidikan Formal/Pengawasan
• Jumlah karya yang dihasilkan. • Variasi jenis karya ilmiah. • Cakupan publikasi
(lingkungan sendiri, publikasi nasional, dan internasional).
• Pengakuan dalam bentuk Hak Kekayaan Intelektual (HaKI), International Standard Serial Number (ISSN), Internatio-nal Standard Book Number (ISBN).
2. Mengikuti pendidikan dan pelatihan (Diklat)
• Jumlah jam Diklat yang diikuti selama bertugas di daerah khusus;
• Relevansi Diklat yang diikuti dengan tugas pokok di daerah khusus;
• Peran dalam kegiatan Diklat yang diikuti (peserta atau nara sumber);
• Tingkat Diklat yang diikuti (level sekolah, daerah, nasional atau internasional);
• Penyelenggara kegiatan Diklat.
11
No. Aspek Kriteria Indikator 3. Mengikuti
pendidikan formal Kegiatan pendidikan formal yang diikuti selama bertugas di daerah khusus: • Jenjang Sarjana (S1/D.IV/Akta
IV) bukan bidang pendidikan; • Jenjang Sarjana (S1/D.IV/Akta
IV) relevan pada bidang pendidikan;
• Jenjang Magister (S2), relevan dan tidak relevan dengan bidang pendidikan;
• Jenjang Doktoral (S3) relevan dan tidak relevan denga bidang pendidikan.
3. Komponen Penilaian Dedikasi
Deskripsi penilaian dari setiap aspek dalam komponen Dedikasi dijelaskan dalam
Tabel 2.3 berikut ini.
Tabel 3.6
Deskripsi Penilaian Dedikasi
No Aspek Kriteria Indikator
1 Integritas Lama tahun pengabdian menjadi Pengawas Sekolah Daerah Khusus
Masa pengabdian menjadi pengawas sekolah daerah khusus • 10 tahun ke atas • 7 – 10 tahun • 4 – 7 tahun • 2 – 4 tahun
2 Kemanfaatan Tingkat kemanfaatan pembinaan sekolah binaan
• Bermanfaat bagi sekolah yang dibina
• Bermanfaat bagi masyarakat sekitar sekolah
• Bermanfaat bagi Instansi pendidikan stempat
3 Ketahanan Keuletan dalam mengatasi
kesulitan di daerah khusus.
• Kesulitan geografis • Kesulitan infrastruktur • Kekurangan sarana prasarana
sekolah 4 Keberlan-
jutan Kosistensi dalam melaksanakan tugas di daerah khusus
• Frekuensi kunjungan ke sekolah binaan di daerah khusus
• Keberlanjutan program pembinaan sekolah di daerah khusus
12
No Aspek Kriteria Indikator 5 Pengorbanan Kerelaan meluangkan
waktu, pikiran dan tenaga di luar pekerjaan
• Durasi waku melebihi ketentuan • Pengorbanan biaya • Mencurahkan pikiran melebihi
ketentuan
C. Tahapan Penilaian
Pelaksanaan penilaian dilakukan dalam tiga tahapan sebagai berikut.
Gambar 3.1. Tahapan, Mekanisme dan Hasil Penilaian
Penjelasan Gambar 3.1 di atas:
1. Tahapan I
Verifikasi mencakup kegiatan memeriksa seluruh kelengkapan dokumen (soft
file) yang dikirim oleh peserta. Tujuannya untuk memilah dan memilih
kelengkapan berkas calon peserta sesuai dengan persyaratan untuk diikutsertakan
dalam proses pemilihan dan penetapan Pengawas Sekolah Berprestasi dan
Berdedikasi di Daerah Khusus. Pemeriksaan berkas menggunakan instrumen
verifikasi kelengkapan berkas. Verifikasi di tingkat provinsi dilakukan oleh
panitia dinas pendidikan provinsi dan di tingkat nasional oleh panitia tingkat
Verifikasi Berkas Tahapan I
• Informasi mengenai kelengkapan berkas yang dikumpulkan
• Keabsahan dokumen
TAHAPAN MEKANISME HASIL
• Penilaian Portofolio • Penilaian Naskah Karya
Nyata/Inovasi • Penilaian Naskah
Deskripsi Pengabdian
Tahapan II
• Skor hasil penilaian dokumen portofolio • Skor hasil penilaian naskah karya
nyata/inovasi • Skor hasil penilaian naskah deskripsi
pengabdian
Tes Tertulis Penilaian Presentasi
& Wawancara
Tahapan III
• Skor tes tertulis • Skor hasil penilaian presentasi • Skor hasil penilaian wawancara
Pengolahan nilai dan penetapan peserta terbaik melalui rapat pleno
13
nasional. Tahap ini tidak menghasilkan skor penilaian akan tetapi memberikan
informasi tentang:
a. kelengkapan berkas dari masing-masing calon peserta sesuai dengan panduan
penilaian;
b. keabsahan dokumen dari masing-masing calon peserta sesuai dengan panduan
penilaian.
2. Tahapan II
Penilaian dilakukan oleh panitia tingkat nasional sesuai dengan ketentuan aspek
penilaian. Penilaian prestasi menggunakan rubrik penilaian portofolio dan untuk
penilaian dedikasi menggunakan format penilaian deskripsi pengabdian.
Penilaian ini dilakukan oleh tim penilai sebelum pelaksanaan presentasi dan
wawancara. Sumber data penilaian diperoleh dari dokumen deskripsi
pengabdian dan portofolio peserta.
3. Tahapan III
a. Tes tertulis digunakan untuk mengukur wawasan tentang kompetensi
kepengawasan dan pendidikan di daerah khusus.
b. Penilaian presentasi digunakan untuk menilai karya nyata/inovasi atau
pengalaman terbaik.
c. Wawancara digunakan untuk konfirmasi dan mengungkap informasi lebih
mendalam tentang deskripsi pengabdian dalam dua aspek yaitu prestasi dan
dedikasi.
D. Petunjuk Penilaian
1. Penilaian dokumen portofolio, deskripsi pengabdian, dan karya nyata/inovasi
dilakukan oleh tim penilai sebelum pelaksanaan tes tertulis, presentasi dan
wawancara. Sedangkan tes tertulis, presentasi dan wawancara dinilai pada saat
pelaksanaan Pemilihan Pengawas Sekolah Berprestasi dan Berdedikasi di di
Daerah Khusus Tingkat Nasional.
2. Ada dua aspek penilaian yaitu: (1) penilaian prestasi dan (2) penilaian dedikasi.
Skor penilaian akhir merupakan gabungan dari dua aspek tersebut, dengan proporsi
penilaian 40% untuk prestasi dan 60% untuk dedikasi.
3. Skor untuk setiap butir dalam Deskripsi Pengabdian dan Karya Nyata/Inovasi (Best
Practice) adalah dengan menggunakan angka bervariasi 1, 2, 3, 4. Semakin baik
14
penilaian, semakin tinggi skor. Setiap komponen memiliki bobot penilaian yang
berbeda (lihat rubrik penilaian).
Penetapan Nilai Akhir (NA) dilakukan dengan menggunakan rumus berikut ini.
𝑵𝑨 = 𝐍𝐊+ 𝐍𝐏+ 𝐍𝐃
Keterangan : NA = Nilai Akhir NK = Nilai Kompetensi NP = Nilai Prestasi ND = Nilai Dedikasi Perolehan nilai akhir dilakukan tahapan sebagai berikut. 1. Penetapan nilai tes penguasaan kompetensi kepengawasan dilakukan sebagai
berikut.
𝑵𝑲 =𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒊𝒅𝒆𝒂𝒍 𝒙 𝟏𝟎𝟎𝒙 𝟏𝟎%
Keterangan : NK : Nilai Kompetensi 2. Penetapan nilai prestasi dilakukan sebagai berikut
𝑵𝑷 = 𝐏𝐏𝐱𝟏𝟎% + 𝐀𝐓𝐏𝐱𝟏𝟎% + (𝐍𝐊𝐍𝐱𝟏𝟎%)
Keterangan: PP = Pengembangan Profesi ATP = Aktualisasi Tugas Kepengawasan NKN = Naskah Karya Nyata
Masing-masing aspek dalam komponen prestasi dihitung dengan menggunakan rumus berikut:
PP =Capaian skor
485 𝑥100
Keterangan: PP = Pengembangan profesi Capain Skor = Nilai yang didapat 485 = Skor Ideal
𝐴𝑇𝑃 =Capaian skor
70 𝑥100
Keterangan:
15
ATP = Aktualisasi Tugas Pengawasan Capain Skor = Nilai yang didapat 70 = Skor Ideal
𝑁𝐾𝑁 =Nilai Naskah KN+ Nilai Presentasi KN
2
Keterangan: NKN = Naskah Karya Nyata Nilai Naskah = Hasil penilaian naskah Nilai Presentasi = hasil penilaian presentasi 2 = Pembagi untuk mencari rata-rata
Nilai NKN =
Nilai NKN =Capaian skor
44 𝑥100
Nilai Presentasi KN =
Nilai Presentasi KN = !"#"$"% !"#$!""
𝑥100
3. Penetapan nilai dedikasi dilakukan sebagai berikut.
Nilai Naskah Deskripsi Pengabdian (20%):
Nilai NNDP =Capaian skor
30 𝑥100
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 𝑾𝒂𝒘𝒂𝒏𝒄𝒂𝒓𝒂 𝑫𝒆𝒅𝒊𝒌𝒂𝒔𝒊 (40%):
= (𝐈𝐭𝐠𝐗𝟏𝟎%) + (𝐊𝐦𝐟 𝐗𝟓%) + (𝐊𝐭𝐡 𝐗𝟏𝟎%) + (𝐊𝐞𝐛 𝐗 𝟓%) + (𝐏𝐠𝐧 𝐗 𝟏𝟎%)
Keterangan: Itg = Integritas Kmf = Kemanfaatan Kth = Ketahanan Kbl = Keberlanjutan Pgb = Pengorbanan
16
Lampiran 1 : Format Verifikasi Dokumen
FORMAT VERIFIKASI PERSYARATAN PENGAWAS SEKOLAH DAERAH KHUSUS
Nama Peserta : ………………………………………………………
Nomor Peserta : ………………………………………………………
Provinsi : ………………………………………………………
Tanggal : ………………………………………………………
No Persyaratan Ada Tidak Ket.
1.
Surat Keputusan dari Gubernur atau Kepala Dinas Pendidikan Provinsi yang menetapkan sebagai Pengawas terbaik I tingkat provinsi
2.
Memiliki kualifikasi akademik sekurang-kurangnya Sarjana (S-1) atau Diploma IV (D-IV) dibuktikan dengan fotocopy ijazah terakhir yang dilegalisir.
3. SK/Surat penugasan sebagai pengawas yang membina sekolah di daerah.
4. Memiliki Sertifikat Pendidik dan NUPTK
5. Berbadan sehat dibuktikan oleh Surat Keterangan dokter Pemerintah.
6.
Surat pernyataan Belum pernah menjadi terbaik I, II, dan III pada pemilihan pengawas sekolah berprestasi dan berdedikasi tingkat nasional tahun sebelumnya, yang ditandatangani oleh yang bersangkutan.
7. Memiliki pengalaman sebagai pengawas pendidikan sekurang-kurangnya dua tahun
8.
Belum pernah menjadi peserta terbaik I,II,atau III dan finalis tingkat nasional. Khusus untuk finalis setelah kurun waktu dua tahun dapat mengikuti pemilihan di tingkat nasional. *)
9.
Tidak pernah mendapat hukuman disiplin atau tidak dalam proses pemeriksaan pelanggaran disiplin sedang dan atau berat dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi sesuai dengan kewenangannya
`10.
Memperoleh hasil Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil sekurang-kurangnya
PSDK 1
17
*) Kecuali untuk daerah provinsi yang memiliki pengawas ≤ 2 (dua)
Catatan:
Jakarta, ............................ Verifikator,
(............................................)
berkategori baik dalam dua tahun terakhir.
11.
Tidak pernah terlibat dalam penyalahgunaan narkoba atau zat adiktif lainnya dibuktikan dengan surat pernyataan dari yang bersangkutan yang dibubuhi meterai 6000.
12. Tidak merokok di lingkungan kerja dan sekolah
Jumlah
18
Lampiran 2 : Biodata Peserta BIODATA PESERTA
PEMILIHAN PENGAWAS SEKOLAH DI DAERAH BERPRESTASI DAN BERDEDIKASI TAHUN 2018
(Diisi dengan huruf kapital/huruf besar dan jelas)
1. Nama (lengkap dengan gelar) : ……………………………………………………. 2. NIP : ……………………………………………………. 3. Jabatan : ……………………………………………………. 4. Pangkat, Golongan/Ruang : ……………………………………………………. 5. Masa Kerja Seluruhnya : ……………Tahun ……………….. Bulan 6. Tempat, Tanggal Lahir : ……………………………………………………. 7. Agama : ……………………………………………………. 8. Jenis Kelamin : a. Laki-laki b. Perempuan 9. Pendidikan Terakhir : …………………………………………………….
10. Fakultas/jurusan : ……………………………………………………. 11. Hobi : ……………………………………………………. 12. Status perkawinan : ……………………………………………………. 13. Bahasa asing yang dikuasai : ……………………………………………………. 14. Riwayat Jabatan : …………………………………………………….
No Nama Jabatan Unit Kerja Tahun 1. 2. Dst.
15. Kegiatan KKPS/APSI : Anggota/Pengurus (Aktif/Tidak Aktif)* 16. Alamat Kantor
a. Nama : ……………………………………………………. b. Jalan : ……………………………………………………. c. Kecamatan : ……………………………………………………. d. Kabupaten/Kota : ……………………………………………………. e. Provinsi : ……………………………………………………. f. Kode Pos : ……………………………………………………. g. No Telp.Kantor : ……………………………………………………. h. E-mail : …………………………………………………….
17. Alamat Rumah a. Jalan : ……………………………………………………. b. Kecamatan : ……………………………………………………. c. Kabupaten/Kota : ……………………………………………………. d. Provinsi :…………………………………………………….. e. Kode Pos : ……………………………………………………. f. No Telp. Rumah : ……………………………………………………. g. No. HP : ……………………………………………………. h. E-mail : …………………………………………………….
……………, …………………… 2018 …………………………………….
PSDK 2
19
Lampiran 3 : Surat Keterangan Prestasi
SURAT KETERANGAN PRESTASI
Kop Surat
SURAT KETERANGAN PRESTASI
Nomor:
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ………………………….................................................................. NIP : ………………………….................................................................. Pangkat/Gol./Ruang : ………………………….................................................................. Jabatan : ………………………….................................................................. Alamat : ………………………….................................................................. Menerangkan bahwa:
Nama :…....................................................................................................... NIP : ......................................................................................................... Pangkat/Gol. Ruang : ………………………….................................................................. Jabatan : …………………………………………………………………….. Alamat : …………………………………………………………………….. Benar-benar memiliki prestasi berupa karya/tanda penghargaan/tanda jasa*) dalam bidang kepegawasan sekolah sebagai berikut.
1. …………………………………………………………………………………………………. 2. .………………………………………………………………………………………… 3. dst
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
.…………,…………………………, 2018 Dinas Pendidikan Provinsi, (………………..…………………..) NIP.
*) Sesuai yang dimiliki
PSDK 3
20
Lampiran 4 : Cover Penilaian Fortofolio
PORTOFOLIO PEMILIHAN PENGAWAS SEKOLAH
BERPRESTASI DAN BERDEDIKASI DI DAERAH KHUSUS TAHUN 2018
Nama : ..................................................................................
Kabupaten/Kota : ..................................................................................
Provinsi : ..................................................................................
DIREKTORAT PEMBINAAN TENAGA KEPENDIDIKAN DIKDASMEN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2018
PSDK 4
21
Lampiran 5 : Identitas Peserta
IDENTITAS PESERTA
1. Nama (lengkap dengan gelar akademik) : 2. NIP. : 3. Pangkat/Golongan :
4. Jabatan : 5. Jenjang Jabatan : 6. Jenis Kelamin : 7. Tempat dan Tanggal Lahir : 8. Pendidikan Terakhir : 9. Kabupaten :
10. Provinsi :
CATATAN: • Lampirkan bukti fisik tiap aspek yang dinilai • Unsur yang dinilai tanpa disertai bukti fisik tidak mendapat skor
Pas Photo 4x6
berwarna terbaru
PSDK 5
22
Lampiran 6 : Format Pengisian Portofolio
FORMAT PENGISIAN PORTOFOLIO PEMILIHAN PENGAWAS SEKOLAH BERPRESTASI DAN BERDEDIKASI
DI DAERAH KHUSUS TINGKAT NASIONAL TAHUN 2018 a. SEKOLAH BINAAN DAN PENGALAMAN
1. SEKOLAH DAN GURU BINAAN No Nama Sekolah Jumlah
Guru Jarak Tempuh ke Kantor Dinas
Pendidikan (Homebase) km 1 2 3 dst
2. PENGALAMAN TUGAS PENGAWASAN
No Jabatan Pengawas Sekolah Terhitung Mulai Tanggal Ket
1 2 3 4 5 dst
3. PENGALAMAN JABATAN
No Jabatan Terhitung Mulai Tanggal
Unit Kerja
1 2 3 Dst.
b. PENGEMBANGAN PROFESI PENGAWAS SEKOLAH
1. Jenjang Pendidikan Pengawas Sekolah
No. Jenjang Pendidikan
Jurusan/ Prodi
Tahun Lulus
Perguruan Tinggi
KotaTempat Pendidikan Skor
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Sedang Studi S1 2 S1 / D4 3 S2 4 S3
PSDK 6
23
2. PESERTA DALAM DIKLAT (2 Tahun Terakhir Sejak Menjadi Pengawas Sekolah)
No. Nama Diklat yang diikuti Lama Diklat Tahun Institusi
Penyelenggara Tempat Skor
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 2 3 4
dst
3. PUBLIKASI ILMIAH 2 TAHUN TERAKHIR (Buku/Modul/Diktat/Artikel Jurnal/Makalah Dan Lain-Lain)
No. Judul Karya Tulis Tahun Media Publikasi Skor (1) (2) (3) (4) (5)
1 2 3 4
Dst
4. PRESTASI AKADEMIK DAN KARYA MONUMENTAL(2 Tahun Terakhir)
No. Judul Karya Inovasi Tahun Paten/belum Paten Skor (1) (2) (3) (4) (5)
1 2 3 4
Dst
c. AKTUALISASI TUGAS POKOK PENGAWAS SEKOLAH DI DAERAH KHUSUS 1. JARAK SEKOLAH DAN GURU BINAAN DI DAERAH KHUSUS
No Nama Sekolah Jumlah Guru
Jarak Tempuh ke Kantor Dinas Pendidikan (Homebase) km
Skor
1 2 3 4 5
dst
24
2. LAMA PENGALAMAN TUGAS PENGAWASAN DI DAERAH KHUSUS
No Lama Menjadi Pengawas Sekolah di daerah Khusus
Bukti Penugasan Skor
1 .......... tahun, .......bulan
(Jelaskan kondisi penugasan, apakah terus menerus di lokasi daerah khusus, berselang dengan bukan daerah khusus, atau baru ditugaskan)
3. PENGALAMANORGANISASI (2 Tahun Terakhir)
No Nama Organisasi
Kedudukan dalam
Organisasi
Dari Tahun s/d
Tahun Tempat
Nama Pimpinan Organisasi
Skor
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 2 3 4 5
dst
4. PENGHARGAAN PRESTASI (2 Tahun Terakhir)
No. Nama Penghargaan/Tanda Jasa Tahun Lembaga Pemberi
Penghargaan /Tanda Jasa Skor (1) (2) (3) (4)
1 2 3 4 5
dst
5. DOKUMEN PENYUSUNAN PROGRAM, PELAKSANAAN DAN PELAPORAN
PENGAWASAN DI DAERAH KHUSUS(1 Tahun Terakhir/Tahun 2017) Lampirkan dokumen Rencana Program dan Laporan Pengawasan Tahun 2017. Adapun komponen penilaian sebagai berikut ini.
Dokumen Pengawasan Satu tahun terakhir Aspek yang dinilai Skor
Rencana Program
1. Identitas 2. Pendauluan 3. Identifikasi dan Analisis Hasil Pengawasan 4. Program pengawasan 5. Penutup 6. Lampiran
Laporan 1. Identitas 2. Pendahuluan 3. Kerangka Pikir Pemecahan Masalah 4. Pendekatan dan Metode Pengawasan
25
Dokumen Pengawasan Satu tahun terakhir Aspek yang dinilai Skor
5. Laporan Hasil Pengawasan memuat rencana, proses, hasil, dan konsistensi rencana dengan implementasi hasil pengawasan
6. Penutup 7. Lampiran data pendukung dan data Penilaian
Prestasi Kerja
JUMLAH SKOR
6. Jurnal Pengawas Sekolahdi Daerah Khusus (1 Tahun Terakhir)
No Hari/Tanggal*)
Tempat Kegiatan
Uraian Kegiatan
Hasil kegiatan
Rencana Tindak**)
Tanda tangan bukti
kehadiran
Skor
1 2 3 Dst.
7. Jurnal Pendampingan Profesi Guru/Kepala Sekolah di Daerah Khusus (1 Tahun Terakhir)
No Hari/ Tanggal
Sasaran (Guru atau
Kepala Sekolah)
Uraian Kegiatan
Hasil kegiatan
Tempat Kegiata
n
Rencana Tindak Lanjut
Tanda tangan bukti
kehadiran
Skor
1 2 3
dst.
26
Lampiran 7: Rubrik Penilaian Portofolio RUBRIK PENILAIAN PORTOFOLIO
A. Sekolah Binaan dan Pengalaman
1. Jumlah Sekolah dan Guru pada Seluruh Sekolah Binaan No Jumlah Sekolah dan Guru Skor 1 5 Sekolah dan Guru kurang 40 orang 10 2 5 Sekolah dan guru lebih dari 40 orang 15 3 Lebih dari 5 - 10 sekolah, guru lebih dari 40 orang 20 4 Lebih dari 10 -15 sekolah, dan guru Antara 40 orang 25 5 Lebih dari 15 sekolah dan guru Lebih dari 40 orang 30
Ketrangan : Skor Maksimal 30 2. Pengalaman Tugas Pengawasan
No Pengalaman Kerja Skor 1 Dari guru-kepala sekolah dan pengawas sekolah 60 2 Guru—pengawas sekolah 30
Keterangan : Skor Maksimal 60 3. Pengalaman Kerja Dalam Jabatan
No Masa Kerja Pengawas Sekolah Skor 1 22 tahun ke atas 160 2 20—22 tahun 140 3 17—19tahun 120 4 14—16 tahun 100 5 11—13 tahun 80 6 9—10 tahun 60 7 6—8 tahun 40 8 3—5tahun 20 9 <2 tahun 10
Keterangan : Skor Maksimal 160 B. Kualifikasi Akademik
4. Jenjang Pendidikan Pengawas Sekolah
Ijazah Relevansi Skor
S1 / D4 (tanpa
melalui Diploma)
Kependidikan 150 Non Pendidikan 130 Non Kependidikan sesuai dengan rumpun Mata Pelajaran/Bidang Studi 120
Nonkependidikan tidak sesuai dengan rumpun Mata Pelajaran/Bidang Studi 100
S2 *)
Kependidikan S1+25 Non Pendidikan S1+20 Non Kependidikan sesuai dengan rumpun Mata Pelajaran/Bidang Studi S1+15
Non kependidikan tidak sesuai dengan rumpun Mata Pelajaran/Bidang Studi S1+10
S3*) Kependidikan S2+25
PSDK 7
27
Non Pendidikan S2+20 Non Kependidikan sesuai dengan rumpun Mata Pelajaran/Bidang Studi S2+15
Non kependidikan tidak sesuai dengan rumpun Mata Pelajaran/Bidang Studi S2+10
Jumlah Skor *) Keterangan : Skor maksimal 200 C. Pengembangan Profesi 5. Peserta Pendidikan dan Pelatihan (2 Tahun Terahir)
Lama Diklat (Jam Pelatihan)
Internasional Nasional Provinsi R TR R TR R TR
> 640 60 45 50 40 45 35 481 – 640 55 40 45 35 40 30 161 – 480 45 35 40 30 35 25 81 – 160 40 30 35 25 30 20 30 – 80 35 25 30 20 25 15
< 30 30 20 25 15 20 10
- JUMLAH SKOR :
Keterangan: a. R : Relevan(materi diklat mendukung pelaksanaan tugas kepengawasan sekolah) b. TR: Tidak Relevan(materi diklat tidak mendukung tugas kepengawasan sekolah). c. Maksimal diklat yang dapat diakumulasi adalah 4 diklat dalam dua tahun terakhir. Jika
jumlah diklat melebih 4 kali dalam 2 tahun, yang akumulasi JP-nya tidak lebh dari 320JP. d. Skor maksimal 140 diperoleh dari 4 kali diklat.
6. Publikasi Ilmiah (2 Tahun Terahir)
Jenis Dokumen / Karya Publikasi Skor
Relevan Tidak relevan
1. Buku
Nasional 50 35 Provinsi 40 25 Kabupaten/Kota 30 15
2. Artikel
Jurnal Internasional Bereputasi 40 30 Jurnal Internasional tidak Bereputasi 15 10
Jurnal Nasional Terakreditasi 25 20 Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi 10 8
Majalah/koran nasional 10 8 Majalah/koran local 5 3
3. Menjadi reviewer buku, penulis soal UN per kegiatan (maks: 10) 4. Modul dicetak lokal
(Kabupaten/Kota) Minimal mencakup materi 1 tahun (dua semester) skor 20
5. Laporan penelitian di bidang kepengawasan
Setiap satu laporan diberi skor 10 Sebagai ketua 60% dan anggota 40%, jika peneliti satu orang 100%
Jumlah Skor
28
Keterangan: a. Karya publikasi ilmiah yang dinilai adalah 2 tahun terakhir b. Maksimal 2 karya untuk setiap jenis karya. Jika karya melebihi dari dua, nilailah dua karya
yang tertinggi/terbaik. c. Karya yang tidak meyakinkan/tidak memenuhi kriteria masing-masing jenis, tidak dinilai.
Misal, menulis buku tidak ber-ISBN, laporan penelitian bukan bidang kepengawasan, dll. d. Skor maksimal 100
7. Prestasi Akademik dan Karya Monumental (2 Tahun Terakhir)
No. Karya Inovatif dan Target Skor Karya Inivatif Target/Tingkat
(1) (2) (3) (4) 1 Karya Sain/Tepat Guna Kompleks 15
Sederhana 10 2 Menciptakan Karya Seni Kompleks 15
Sederhana 10 3 Mengikuti Pengembangan Penyusunan
Standar, Pedoman dan Sejenisnya Nasional 15 Provinsi 10
Keterangan:
a. Prestasi akademik dan Karya Monumental, hasil yang dicapai 2 tahun terakhir. b. Maksimal 2 karya untuk setiap jenis karya. Jika karya melebihi dari dua, nilailah dua karya
yang tertinggi/terbaik. c. Karya yang tidak meyakinkan/tidak memenuhi kriteria masing-masing jenis, tidak dinilai.
Misal, Tidak disertai deskripsi, photo karya, tidak menunjukkan keorisinilan karya pengawas, dll.
d. Skor maksimal 45
D. Aktualisasi Tugas Pengawasan di daerah khusus
8. Jarak Sekolah Binaan di Daerah Khusus No Jumlah Sekolah Binaan dan Kategori Sekolah Skor
1 Kurang dari 5 Sekolah berada di lokasi kategori daerah khusus 2 2 5 Sekolah berada di lokasi kategori daerah khusus 4 3 5 Sekolah berada di lokasi kategori daerah khusus + 1 atau lebih
sekolah bukan di lokasi daerah khusus 6
4 Antara 5 – 10 sekolah berada di lokasi kategori daerah khusus 8 5 Lebih dari 10 sekolah berada di lokasi kategori daerah khusus 10
Keterangan : Skor maksimal 10 9. Lama Pengalaman Tugas Menjadi Pengawas Sekolah di Daerah Khusus
No Pengalaman Kerja Skor
1 Kurang dari 2 tahun di lokasi daerah khusus 2 2 2 – 5 tahun berselang 4 3. 2 – 5 tahun terus menerus di lokasi daerah khusus 6 4. Lebih dari 5 Tahun berselang 8 5. Lebih dari 5 Tahun terus menerus di lokasi daerah khusus 10
Keterangan:
a. Skor maksimal 10 b. kondisi penugasan terus menerus di lokasi daerah khusus c. berselang dengan bukan daerah khusus, atau baru ditugaskan
29
10. Pengalaman Menjadi Pengurus Organisasi di Bidang Kependidikan dan Sosial (2 tahun terakhir)
Tingkat Organisasi Skor per tahun Kependidikan Sosial
Internasional 10 7 Nasional 7 5 Provinsi 5 4 Kabupaten/Kota 4 3 Kecamatan 3 2 Desa/Kelurahan 2 1
Keterangan: Skor maksimal 10 11. Penghargaan/Tanda Jasa secara Personal dalam Bidang Pendidikan (Penghargaan
Prestasi) (2 tahun terahir)
Tingkat Skor
Internasional 10 Nasional 7,5 Provinsi 5
Kabupaten/Kota 2,5 Bukti fisik: Foto Copy Piagam/sertifikat yang dilegalisirdalam 2 tahun terakhir Keterangan: Skor maksimal 10
12. Penilaian Program dan Pelaporan Program Pengawasan di Daerah Khusus (1 tahun terakhir)
Dokumen Pengawasan
Aspek yang dinilai Skor Maksimal Skor Perolehan
Rencana Program
1. Identitas 2 2. Pendahuluan 3 3. Identifikasi dan Analisis
Hasil Pengawasan 5
4. Program pengawasan 8 5. Penutup 2 6. Lampiran 5 25
Laporan 1. Identitas 2 2. Pendahuluan 3 3. Kerangka Pikir
Pemecahan Masalah 5
4. Pendekatan dan Metode Pengawasan
5
5. Laporan Hasil Pengawasan memuat rencana, proses, hasil, dan konsistensi rencana dengan implementasi hasil pengawasan
8
6. Penutup 2 7. Lampiran data pendukung
dan data Penilaian Prestasi Kerja
5 25
30
Jumlah Skor 50
Keterangan: Skor maksimal 50 13. Jurnal Pengawasan (1 tahun terakhir)
No Hari/Tanggal*) Tempat Kegiatan
Uraian Kegiatan
Hasil kegiatan
Rencana Tindak**)
Tanda tangan bukti
kehadiran 1 2
dst... Keterangan: Skor maksimal 20 Catatan : Skoring untuk kolom jumlah kehadiran dan jumlah rencana tindak sebagai berikut. Jumlah Kehadiran *): Kurang dari 27 = 2,5 Antara 28—56 = 5 Antara 57—84 = 7,5 Lebih dari 85 = 10 Jumlah Rencana Tindak**): Kurang dari 27 = 2,5 Antara 28—56 = 5 Antara 57—84 = 7,5 Lebih dari 85 = 10
14. Jurnal Pedampingan (1 tahun terakhir)
No Hari/Tanggal*)
Sasaran (Guru atau
Kepala Sekolah)
Uraian Kegiatan
Hasil kegiatan
Tempat Kegiatan
Rencana Tindak Lanjut
Tanda tangan bukti
kehadiran
1 2 3
dst. Keterangan: Skor maksimal 10 Skoring Jumlah Kegiatan *) Kurang dari 8 kegiatan = 2,5 Antara 9 — 12 = 5 Antara 13— 15 = 7,5 Lebih dari 15 = 10
........................................... 2018 Penilai,
(.......................................................)
31
Lampiran 8 : Format Penilaian Naskah Karya Nyata
FORMAT PENILAIAN NASKAH KARYA NYATA
Nama Peserta : ……………………………………………………… Nomor Peserta : ……………………………………………………… Provinsi : ……………………………………………………… Tanggal : ………………………………………………………
No. Komponen Penilaian Indikator Skala Penilaian
1 2 3 4 1. Analisis Situasi
dan Rasional Kejelasan tentang (a) keadaan wilayah dan sekolah dari segi geografis, sosial, ekonomi, sarana transportasi, jumlah anak usia sekolah dan tingkat pendidikan masyarakat, (b) profile sekolah binaan dan (c) alasan-alasan pentingnya pengalaman nyata yang ditulis.
2. Permasalahan dan Penyelesaian
Kejelasan tentang tantangan dan masalah yang dihadapi di sekolah binaan ketika melaksankan tugas pokok pengawasan dan upaya-upaya penyelesaiannya yang inovatif.
3. Tujuan Ketepatan tujuan penulisan pengalaman nyata.
4. Sasaran Kejelasan tentang subyek yang dikenai kegiatan dan pihak terlibat dalam melaksanakan tugas pengawasan.
5. Manfaat Derajat nilai kebermaknaan pengalaman nyata bagi sekolah, guru, kepala sekolah, peserta didik dan masyarakat.
6. Inovasi Pengalaman nyata menggambarkan gagasan atau inovasi baru dalam melaksanakan tugas kepengawasan
7. Uraian Kegiatan Kejelasan deskripsi kegiatan/program yang telah dilaksanakan, berikut langkah-langkah nyata dalam upaya menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi di sekolah binaan.
8. Waktu, Tempat dan Biaya
Kesesuaian waktu, tempat pelaksanaan, wilayah penugasan dan biaya
9. Hasil dan Dampak
Banyaknya perubahan yang terjadi pada sekolah binaan, guru, kepala sekolah, siswa dan orangtua/masyarakat
10. Kesimpulan, Rekomendasi, dan Tindak Lanjut
Kejelasan rumusan dan berkaitan kesimpulan, rekomendasi, dan harapan masa depan atau implikasi
11. Bukti-bukti Pendukung
Originalitas bukti pendukung Pengalaman nyata dalam bentuk foto, video kegiatan, atau dokumen lainnya.
JUMLAH TOTAL
..................................................... 2018 Penilai,
(……………………………………..) Keterangan : Nilai 4 = sangat baik (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi 81 -100%)
PSDK 8
32
Nilai 3 = baik (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi 61 - 80%) Nilai 2 = sedang (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi 41 - 60%) Nilai1 = kurang(Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi ≤ 40%) Rumus nilai karya nyata :
Nilai Naskah Karya Nyata (NNKN) =
Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal (44)
33
Lampiran 9 : Sistematika Naskah Karya Nyata
SISTEMATIKA NASKAH KARYA NYATA Bagian Pendahuluan, Berisikan:
a. Analisis Situasi atau Rasional Bagian ini menjelaskan tentang keadaan wilayah dan sekolah binaan dari segi geografis,
sosial, ekonomi, sarana transportasi, jumlah anak usiasekolah, dan tingkat pendidikan masyarakat.
b. Kegiatan Pengabdian Bagian ini berisi tentang bentuk-bentuk pengalaman yang telah dilakukan dalam
memecahkan masalah pendidikan, khususnya padawilayah binaan yang berada di lokasi daerah khusus.
c. Tujuan Bagian ini berisi tentang target pencapaian pengalaman sesuai bentuk-bentuk program kerja
yang dilakukan. d. Sasaran Bagian ini berisi penjelasan tentang subyek yang dikenai kegiatan dan terlibat dalam
pengalaman pengawas. e. Manfaat dan dampak Bagian ini menjelaskan tentang kegunaan yang didapatkan oleh peserta didik, sekolah,
dan masyarakat.
Bagian Deskripsi Pengalaman Nyata/Inovasi, berisikan: a. Profil Pengawas Sekolah di Daerah Khusus Berisi tentang perjalanan mulai dari awal menjadi guru, kepala sekolah dan Pengawas
Sekolah di daerah khusus sampai saat ini (maksimal 2 lembar). b. Profil Sekolah Binaan
Berisi tentang perkembangan yang dicapai sekolah binaan di lokasi daerah khusus, jumlah sekolah yang dibina, jumlah guru, jumlah siswa dan status sekolah, dan pencapaian akreditasi sekolah, prestasi guru dan siswa.
c. Deskripsikarya nyata/inovasi dalam pelaksanaan tugas pokok Berisi tentang nama karya, lingkup, sasartaan, uraian proses dalam membangun/ membuat karya nyata/inovasi, dan kelebihan atau manfaat dari karya nyata/inovasi
Bagian Tantangan dan Kendala a. Berisi tentang tantangan dan kendala yang dihadapi pengawas sekolah di daerah khusus dalam
melaksanakan tugas kepengawasan. b. Berisi rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Pengawas Sekolah dalam menghadapi
berbagai tantangan dan kendala, yang mencakup: 1. Alternatif solusi yang diambil pada setiap masalah; 2. Strategi penyelesaian masalah; 3. Pendekatan penyelesaian masalah; 4. Dukungan penyelesaian masalah; 5. Pengendalian masalah yang dihadapi dan; 6. Tindaklanjut atau perbaikan berkelanjutan. 7. Hasil dan dampak (Berisi uraian tentang hasil dan dampak pengabdian yang
dilakukan). Bagian Penutup
PSDK 9
34
Berisi kesimpulan, rekomendasi, dan harapan masa depan dalam rangka peningkatan pelayanan kepengawasan sekolah di daerah khusus.
Bagian Bukti Pendukung Deskripsi pengalaman nyata dapat dilengkapi dengan bukti-bukti pendukung, seperti: foto,
video kegiatan, atau dokumen lainnya.
35
Lampiran 10 : Format Penilaian Presentasi Karya Nyata
FORMAT PENILAIAN PRESENTASI KARYA NYATA PENGAWASAN SEKOLAH DI DAERAH KHUSUS
Nama Peserta :
Nomor Peserta : Provinsi :
Waktu : 10 Menit presentasi; 20 menit tanya jawab
No. Aspek Skor (S)
Bobot (B)
S X B
1 2 3 4
1. Kemampuan Presentasi 60
a. Kelancaran menyampaikan
gagasan
b. Kejelasan menuangkan
gagasan
c. Konsistensi argumentasi
d. Kemampuan
mempertahankan
e. Kebaruan/orsinilitas Sub jumlah-1
2. Performansi Presentasi 40
a. Kerapian b. Kesopanan c. Kesantunan d. Gestur Sub Jumlah-2 Jumlah Keterangan : Skor maksimal 36 (* Nilai angka 1 = kurang, 2 = sedang, 3 = baik, 4 = sangat baik)
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑃𝑟𝑒𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑖 =Skor Perolehan
400 (Skor maksimal)𝑥100
Nilai 4 = sangat baik (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi 81 -100%) Nilai 3 = baik (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi 61 - 80%) Nilai 2 = sedang (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi 41 - 60%) Nilai1 = kurang (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan indikator terpenuhi ≤ 40%) ……………………………2018
Penilai, .............................................
PSDK 10
36
Lampiran 11 : Format Penilaian Naskah Deskripsi Pengabdian
FORMAT PENILAIAN NASKAH DESKRIPSI PENGABDIAN
Nama Peserta : ……………………………………………………… Nomor Peserta : ……………………………………………………… Provinsi : ……………………………………………………… Tanggal : ………………………………………………………
No Aspek Deskripsi Pengabdian Skor 1. Pendahuluan
Bagian ini menjelaskan tentang keadaan wilayah dan sekolah binaan dari segi geografis, sosial, sarana transportasi, jumlah dan kondisi sekolah binaan dan guru (Gambaran singkat sekolah binaan).
Skor 3, keadaan wilayah dan sekolah binaan sulit segi geografis, sosial, kondisi dan jenis Siswa berkebutuhan khusus, sarana transportasi sekolah
Skor 2, keadaan wilayah dan sekolah binaan sulit segi geografis, sosial, sarana transportasi
Skor 1, keadaan wilayah dan sekolah binaan sulit segi geografis
2. KegiatanPengabdian Bagian ini berisi tentang bentuk-bentuk kegiatan pengabdian yang telah dilakukan dalam memecahkan masalah pendidikan di lokasi kerja dan sekitarnya.
Skor 3,menyelesaikan masalah kompleks, rumit dan ada solusi Skor 2,ada masalah dan ada solusi tapi tidak kompleks dan rumit Skor 1, ada masalah sederhana dan ada solusi
3. Tujuan Bagian ini berisi tentang target pencapaian kegiatan pengabdian sesuai bentuk-bentuk program kerja yang dilakukan.
Skor 3, tujuan kegiatan tercapai lebih dari 80% Skor 2,tujuan kegiatan lebih dari 65—80% Skor 1, tujuan kegiatan kurang dari 65%
4. Sasaran Bagian ini berisi penjelasan tentang subyek yang dikenai kegiatan dan terlibat dalam melaksanakan pengabdian.
Skor 3, manfat bagi sekolah binaan dan guru Skor 2, manfaat hanya satu aspek dari dua ( sekolah binaan dan guru) Skor 1, tidak bermanfaat bagi guru dan sekolah binaan
5. Manfaat Bagian ini menjelaskan tentang kegunaan kegiatan pengabdian bagi peserta didik, sekolah, dan masyarakat.
Skor 3, manfaat bagi sekolah binaan dan guru
PSDK 11
37
Skor 2, manfaat hanya satu aspek dari dua ( sekolah dan guru) Skor 1, tidak bermanfaat bagi guru dan sekolah binaan
6. Profil Pengawas Sekolah Daerah Khusus Berisi tentang perjalanan karir mulai dari guru dan atau kepala sekolah sehingga menjadi pengawas Sekolah Daerah Khusus termasuk pencapaian keberhasilan, dan inovasi yang dilakukan.
Skor 3,jelas Skor 2, kurang jelas Skor 1, tidak jelas
7. Profil Sekolah Binaan Berisi tentang perkembangan sekolah binaan jumlah sekolah, jumlah guru, jumlah siswa dan status sekolah dan pencapaian akreditasi sekolah, prestasi guru dan siswa
Skor 3,semua sekolah binaan mendapatkan nilai akreditasi nilai A dan B Skor 2, sekolah yang dibina akreditasinya B dan C Skor 1,sekolah yang dibina banyak yang C dan belum diakreditasi/tidak terakreditasi
8. Tantangan dan Kendala Berisi tentang tantangan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas (instrinsik dan ekstrinsik) .
Skor 3,terdapat tantangan dan kendala kompleks Skor 2, terdapat tantangan dan kendala sedang Skor 1, ada tantangan dan kendala yang dihadapi
9. Berisi rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh pengawas sekolah berprestasi dan berdedikasi di daerah khusus dalam menghadapi berbagai tantangan dan kendala, yang mencakup:
a. Alternatif solusi yang diambil pada setiap masalah; b. Strategi penyelesaian masalah; c. Pendekatan penyelesaian masalah; d. Dukungan penyelesaian masalah; e. Pengendalian masalah yang dihadapi dan; f. Tindaklanjut atau perbaikan berkelanjutan.
Skor 3, terdapat 6 aspek di atas Skor 2, terdapat 3 s.d 5 aspek di atas Skor 1, terdapat kurang dari 3 aspek di atas
10. Hasil dan Dampak Berisi uraian tentang hasil dan dampak pengabdian yang dilakukan. Skor 3, terdapat dua aspek yaitu hasil dan dampak Skor 2, terdapat satu dari dua aspek itu Skor 1, tidak terdapat hasil dan dampak.
Jumlah …………., ……….,……………… 2018 Penilai ( ……………………………………)
38
Lampiran 12 : Format Pedoman Wawancara Dedikasi
FORMAT PEDOMAN WAWANCARA PENILAIAN DEDIKASI Nama Peserta : ………………………………………………………
Nomor Peserta : ………………………………………………………
Provinsi : ………………………………………………………
Tanggal : ………………………………………………………
No. Aspek Kriteria Penilaian 1 2 3 4
1. Integritas (Lama Pengabdian)
1.1. Ketulusan alasan yang mendasari pengawas sekolah mau ditugaskan di lokasi daerah khusus
1.2. Intensitas pelaksanaan kepengawasan sekolah kepada sekolah-sekolah pembinaan di lokasi daerah khusus
2. Kemanfaatan (Sekolah melaksanaan kemitaan dengan pihak lain)
2.1. Fasilitasi kemitraan oleh pengawas antar sekolah binaan di daerah khusus
2.2. Fasilitasi kemitraan oleh pengawas antara sekolah dengan pemangku kepentingan di sekitar sekolah
3. Ketahanan (Kesulitan geografis Kesulitan infrastruktur Kekurangan sarana prasarana sekolah)
3.1. Tingkat dan jenis kesulitan geografis yang dihadapi pengawas untuk melakukan tugas kepengawasan di lokasi daerah khusus.
3.2. Tingkat dan jenis kesulitan infrastruktur yang dihadapi pengawas untuk melakukan tugas kepengawasan di lokasi daerah khusus
3.3. Tingkat dan jenis kesulitan sarana dan prasarana sekolah yang dihadapi pengawas untuk melakukan tugas kepengawasan di lokasi daerah khusus (tidak ada ruang kantor, wc, rumah dinas, dll)
4. Keberlanjutan (Kosistensi dalam melaksanakan tugas di daerah khusus)
4.1. Frekuensi kunjungan ke semua sekolah binaan di lokasi daerah khusus dalam waktu 2 tahun terakhir
4.2. Aktifitas apa saja yang dilakukan pengawas sekolah ketika kunjungan ke sekolah binaan di lokasi daerah khusus (supervisi kelas /pembelajaran)
5. Pengorbanan (Kerelaan meluangkan waktu, pikiran dan tenaga di luar pekerjaan)
5.1. Durasi waku yang digunakan pengawas sekolah untuk pelaksanaan tugas kepengawasan di lokasi daerah khusus melebihi ketentuan sebagai ASN (37,5 jam/ minggu)
5.2. Tingkat pengorbanan biaya yang dilakukan pengawas selama melakukan tugas kepengawasan di lokasi daerah khusus
PSDK 12
39
No. Aspek Kriteria Penilaian 1 2 3 4
5.3. Tingkat kedalaman curahan pikiran pengawas sekolah dalam melaksanakan tigas kepengawasan di lokasi daerah khusus melebihi ketentuan sebagai ASN
5.4. Sumber daya material lain yang digunakan oleh pengawas yang berasal dari barang milik sendiri, seperti kendaraan motor untuk kunjungan ke sekolah daerah khusus, dll.
JUMLAH TOTAL
Keterangan: Skor maksimal 52 Nilai 4 = sangat baik (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan kriteria terpenuhi 81 -
100%) Nilai 3 = baik (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan kriteria terpenuhi 61 - 80%) Nilai 2 = sedang (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan kriteria terpenuhi 41 - 60%) Nilai1 = kurang (Jika kuantitas dan kelualitas pemenuhan kriteria terpenuhi ≤ 40%)
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑊𝑎𝑤𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟𝑎 =Capaian Skor52 (skor ideal) 𝑥100
…………………………..2018
Penilai,
………………………….
40
Lampiran 13 : Format Penilaian Penampilan dan Perilaku
PENILAIAN PENAMPILAN DAN PERILAKU PESERTA PENGAWAS SEKOLAH BERPRESTASI DAN BERDEDIKASI
DI DAERAH KHUSUS
Nama Peserta : ………………………………………………………
Nomor Peserta : ………………………………………………………
Provinsi : ………………………………………………………
Tanggal : ………………………………………………………
Petunjuk:
Pilihlah salah satu kondisi yang paling cocok dengan kondisi penampilan dan perilaku peserta dengan cara membubuhkan tanda silang (X) pada salah satu pilihan (skor) yang sesuai!
Kegiatan Rubrik Pilihan (Skor)
Tampilan/ Performansi
Tidak rapih, atribut peserta tidak lengkap, dan tidak tepat waktu 1 Atribut peserta lengkap, tetapi tidak rapih dan tidak tepat waktu 2 Rapih dan atribut peserta lengkap, tetapi tidak tepat waktu 3 Rapih, atribut peserta lengkap, dan tepat waktu 4
Wawancara Tidak rapih, atribut peserta tidak lengkap, dan tidak tepat waktu 1 Atribut peserta lengkap, tetapi tidak rapih dan tidak tepat waktu 2 Rapih dan atribut peserta lengkap, tetapi tidak tepat waktu 3 Rapih, atribut peserta lengkap, dan tepat waktu 4
Presentasi Tidak rapih, atribut peserta tidak lengkap, dan tidak tepat waktu 1 Atribut peserta lengkap, tetapi tidak rapih dan tidak tepat waktu 2 Rapih dan atribut peserta lengkap, tetapi tidak tepat waktu 3 Rapih, atribut peserta lengkap, dan tepat waktu 4
Sarapan, Snack, Makan
Tidak rapih, atribut peserta tidak lengkap, dan tidak tepat waktu 1 Atribut peserta lengkap, tetapi tidak rapih dan tidak tepat waktu 2 Rapih dan atribut peserta lengkap, tetapi tidak tepat waktu 3 Rapih, atribut peserta lengkap, dan tepat waktu 4
JUMLAHSKOR
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑃𝑒𝑛𝑎𝑚 𝑝𝑖𝑙𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑛 𝑃𝑒𝑒𝑟𝑖𝑙𝑎𝑘𝑢 = !"#$% !"#$% !"#$%&$&#!" (!"#$ !"#$%)
𝑥100%
……………, ........................................... 2018
Penilai,
(……………..……………………)
PSDK 13
41
Lampiran 14 : Format Rekpitulasi Nilai
FORMAT REKAPITULASI NILAI
Nama Peserta : ………………………………………………………
Nomor Peserta : ………………………………………………………
Provinsi : ………………………………………………………
Tanggal : ………………………………………………………
No Unsur Penilaian Skor Ideal
Nilai Perolehan
Bobot (%)
Nilai Konversi
(d/c*100*e) a B c d e f I Kompetensi Pengawas sekolah 25 10% II PRESTASI A Aktualisasi pelaksananaan tugas
pokok pengawas sekolah
1. Jarak Lokasi Pengawasan 10 2. Pengalaman tugas Sebagai
Pengawas Dasus 10
3. Pengalaman Menjadi Pengurus Organisasi di Bidang Kependidikan dan Sosial
10
4. Penghargaan/Tanda Jasa secara Personal dalam bidang pendidikan
10
5. Jurnal Pengawasan 20 6. Jurnal Pedampingan 10 Sub Jumlah A 70 10%
B Pengembangan profesi 1. Jenjang Pendidikan 200 2. Peserta Diklat 2 tahun terakhir 140 3. Publikasi Ilmiah 2 tahun terakhir 100 4. Prestasi Akademik 2 tahun teakhir 45 Sub Jumlah B 485 10%
C Naskah Karya Nyata a. Naskah Karya Nyata 44 b. Presentasi 400 Sub Total C 444 10% Jumlah Total Prestasi
999 30%
III Dedikasi A Naskah Deskripsi Pengabdian 30 20% B Wawancara Dedikasi 1.1. Integritas 8 10% 1.2. Kemanfaatan 8 5% 1.3. Ketahanan 12 10% 1.4. Keberlanjutan 8 5% 1.5. Pengorbanan 16 10% Sub Total B 52 Jumlah Total Dedikasi 82 60%
Jumlah Total Nilai Akhir 100%
PSDK 14
42
Keterangan:
a. Skor ideal yaitu skor absolut yang ditetapkan dari setiap aspek yang dinilai
b. Bobot yaituproporsi yang ditentukan untuk setiap aspek penilaian c. Nilai Perolehan adalah nilai nyata yang diperoleh oleh pesertasebagai
hasil penilaian juri d. Nilai Konversi yaitunilai akhir yang diperoleh sebagai nilai akhir
43
Lampiran 15 : Contoh Perhitungan Nilai Akhir
CONTOH PENGHITUNGAN NILAI AKHIR
Nama Peserta : Si A
Nomor Peserta : 99
Provinsi : Dalam Indonesia
Tanggal : 25 Juli 2018
No Unsur Penilaian Skor Ideal
Nilai perole
han Bobot
Nilai Konversi
(D/CxEx100)
A B C D E F
I Kompetensi Pengawas Sekolah 25 25 10% 10
II PRESTASI
A Aktualisasi pelaksananaan tugas pokok pengawas sekolah
1. Jarak Lokasi Pengawasan 10 7
2. Pengalaman tugas Sebagi Pengawas Dasus 10 6
3. Pengalaman Menjadi Pengurus
Organisasi di Bidang Kependidikan dan Sosial
10 8
4. Penghargaan/Tanda Jasa secara Personal dalam bidang pendidikan 10 7
5. Jurnal Pengawasan 20 16
6. Jurnal Pedampingan 10 9
Sub Jumlah A 70 53 10% 7,57
B Pengembangan profesi
1. Jenjang Pendidikan 200 150
2. Peserta Diklat 2 tahun terakhir 140 130
3. Publikasi Ilmiah 2 tahun terakhir 100 98
4. Prestasi Akademik 2 tahun teakhir 45 35
Sub Jumlah B 485 413 10% 3,41
C Naskah Karya Nyata
1. Naskah Karya tulis 44 40
PSDK 15
44
2. Presentasi 36 30
Sub Total C 80 70 10% 5,25
III Dedikasi
1.1. Integritas 8 7 10% 8,75
1.2. Kemanfaatan 8 7 10% 13,13
1.3. Ketahanan 12 11 15% 13,75
1.4. Keberlanjutan 8 6 10% 11,25
1.5. Pengorbanan 16 15 15% 14,06
Jumlah Sub Total Dedikasi 60% 60,94
Jumlah Total Nilai Akhir
87,17
Maka Nilai Akhir Peserta A adalah 87,17
45
Lampiran 16 : Kisi-kisi Penyusunan Soal Tes Tertulis
KISI-KISI PENYUSUNAN SOAL TES TERTULIS
No Aspek yang
Dinilai
Sub Aspek yang Dinilai
Kompetensi Juml Soal
Bentuk Soal
1 Regulasi pendidikan
Regulasi pendidik-an, pendi dikan di daerah khusus, pengawasan, dan guru
Mengenal dan memahami regulasi pendidikan, pendidikan di daerah khusus, pengawasan dan guru
5 pilihan ganda
2 Dimensi Kompetensi Pengawas Sekolah
2.1. Supervisi Manajerial
Menguasai metode, teknik dan prinsip-prinsip supervisi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.
1
Menyusun program pengawasan berdasarkan visi-misi-tujuan dan program pendidikan di sekolah.
7
Menyusun metode kerja dan instrumen yang diperlukan untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi pengawasan di sekolah.
1
Menyusun laporan hasil-hasil pengawasan dan menindaklanjutinya untuk perbaikan program pengawasan berikutnya di sekolah.
1
Membina kepala sekolah dalam pengelolaan dan administrasi satuan pendidikan berdasarkan manajemen peningkatan mutu pendidikan di sekolah.
1
Membina kepala sekolah dan guru dalam melaksanakan bimbingan konseling di sekolah.
1
Memantau pelaksanakan standar nasional pendidikan dan memanfaatkan hasil-hasilnya untuk membantu kepala sekolah dalam mempersiapkan akreditasi sekolah.
1
2.2. Supervisi Akademik
Memahami konsep, prinsip, teori dasar, karakteristik, dan kecenderungan perkembangan tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
7
Memahami konsep, prinsip, teori/teknologi, karakteristik, dan kecenderungan perkembangan proses pembelajaran/bimbingan tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
1
Membimbing guru dalam 1
PSDK 16
46
menyusun silabus tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus berlandaskan standar isi, standar kompetensi dan kompetensi dasar, dan prinsip-prinsip pengembangan KTSP. Membimbing guru dalam memilih dan menggunakan strategi/metode/ teknik pembelajaran/bimbingan yang dapat mengembangkan berbagai potensi siswa melalui bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
1
Membimbing guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran/ bimbingan (di kelas, laboratorium, dan/atau di lapangan) untuk mengembangkan potensi siswa pada tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
Memotivasi guru untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk pembelajaran/bimbingan tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
2.3. Evaluasi Pendidikan
Menyusun kriteria dan indikator keberhasilan pendidikan dan pembelajaran/bimbingan di sekolah.
5 pilihan ganda
Membimbing guru dalam menentukan aspek-aspek yang penting dinilai dalam pembelajaran/ bimbingan tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
Pilihan ganda
Menilai kinerja kepala sekolah, guru dan staf sekolah dalam melaksanakan tugas pokok dan tanggung jawabnya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pembelajaran/bimbingan tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
Pilihan ganda
Memantau pelaksanaan pembelajaran/bimbingan dan hasil belajar siswa serta menganalisisnya untuk perbaikan mutu pembelajaran/bimbingan tiap bidang pengembangan sekolah di daerah khusus
Pilihan ganda
Mengolah dan menganalisis data hasil penilaian kinerja kepala sekolah, kinerja guru dan staf
Pilihan ganda
47
sekolah. 2.4. Penelitian
Pengembangan Menguasai berbagai pendekatan, jenis, dan metode penelitian dalam pendidikan.
1 Pilihan ganda
Menentukan masalah pengawasan yang penting diteliti baik untuk keperluan tugas pengawasan maupun untuk pengembangan karirnya sebagai pengawas sekolah
1 Pilihan ganda
Melaksanakan penelitian pendidikan untuk pemecahan masalah pendidikan, dan perumusan kebijakan pendidikan yang bermanfaat bagi tugas pokok tanggung jawabnya.
1 Pilihan ganda
Menyusun pedoman/ panduan dan atau buku/modul yang diperlukan untuk melaksanakan tugas pengawasan di sekolah.
1 Pilihan ganda
Memberikan bimbingan kepada guru tentang penelitian tindakan kelas, baik perencanaan maupun pelaksanaannya di sekolah.
1 Pilihan ganda
2.5. Sosial Bekerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kualitas diri untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
pilihan ganda
Aktif dalam kegiatan asosiasi pengawas sekolah.
-
48
Lampiran 17 : Petunjuk Penulisan Kelengkapan Dokumen
PETUNJUK PENULISAN
Sistematika Perencanaan, Pelaksanaan dan Pelaporan Pengawasan
a. Perencanaan Pengawasan (2 tahun terakhir atau 2 program
tahunan)
Program Tahunan
Komponen Program 1. Identitas 2. Pendahuluan 3. Identifikasi dan hasil pengawasan 4. Matriks program pengawasan 5. Penutup 6. Lampiran
b. Pelaksanaan Pengawasan (2 tahun terakhir)
Dokumen hasil pelaksanaan kepengawasan (pemantauan, pembinaan, penilaian)
Komponen Pelaksanaan 1. Surat keterangan pelaksanaan 2. Daftar hadir 3. Jadwal 4. Materi 5. Kesimpulan 6. Tindak Lanjut
c. Laporan Pengawasan (2 tahun terakhir)
Laporan program
Komponen Laporan 1. Identitas 2. Pendahuluan 3. Kerangka Pikir Pemecahan Masalah 4. Pendekatan dan Metode Pengawasan 5. Hasil Pengawasan 6. Penutup 7. Lampiran
PSDK 17
top related