pelatihan literacy informasi ”hoax” politik kepada
Post on 27-Oct-2021
6 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PROPOSAL
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PELATIHAN LITERACY INFORMASI ”HOAX” POLITIK KEPADA
PEREMPUAN DI KOTA DEPOK
OLEH:
Dr. HERI BUDIANTO, S.Sos., M.Si
NIDN: 302097401
BIDANG ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS MERCU BUANA
2020
HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL PROGRAM PENGABDIAN PADA
MASYARAKAT
1. a. Judul Laporan PPM
: PELATIHAN LITERACY INFORMASI
”HOAX” POLITIK PADA PEREMPUAN DI
KOTA DEPOK.
STRATEGY PUBLIC RELATION DALAM
MEMBENTUK
BRANDING REPUTATION PADA CALEG DPR
RI DAPIL
: PROVINSI BENGKULU PADA PEMILU 2019.
b. NIDN
c. Jabatan Fungsiaonal
: 302097401
Lektor
f.. Alamat surel (e-mail) : herbudmkom@gmail.com
a. Jumlah Anggota : 2 Orang Mahasiswa.
b. Nama Anggota 1
C. Nama Anggota 2 : Ayu Alivia Hidayah Safitri (55219110020)
4. Lokasi Kegiatan
a. Wilayah Kegiatan
b. Kabupaten/Kota
c. Propinsi
:
: Kota Depok
:
: Jawa Barat
5. Luaran yang dihasilkan
6. Jangka Waktu
7. Mitra
8. Biaya yang diperlukan
: Pengetahuan dimensi literacy komunikasi politik
: Nopember 2020- Februari 2021
: Political Communication Institute (PolcoMM)
a. Sumber dari P2M-UMB : Rp. 4.000.000 b.
2
Transportasi Lokal selama 3 hari @Rp. 500.000 =Rp. 1.500.000 3
.
=Rp. 1.250.000
Mengetahui,
Ketua PKM Ilmu Komunikasi
Ketua Pelaksana,
Jakarta, 25 Nopember 2020
(Dr. Suraya,M.Si)
NIK.1.1768.0597
Menyetujui
Direktur Pascasarjana
(Prof. Dr. Mudrik Alaydrus) NIDN :
0311057101
( Dr. HeriBudianto,S.Sos.,MSi.)
Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat
2. Ketua Pelaksana
a. Nama Lengkap : Dr. Heri Budianto, S.Sos., M.Si.
b. Judul Penelitian Terdahulu
d. Fakultas/Program Studi : Fakultas Ilmu Komunikasi/Magister Ilmu Komunikasi e
e. Nomor HP : 08128889479
3. Anggota Tim Pengusul :
: Yurinta Aisyara (552191100778)
(Desa/Kecamatan)
b. Sumber dari mitra (inkind) : Rp. 4.450.000
Konsumsi 50 peserta @ 25.000
1. Akomodasi selama 3 hari @ Rp. 600.000 =Rp. 1.800.000
(Dr. Inge HutagalungM.Si)
NIP: 1 1359 0380
NIP : 1047410266
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN...................................................................................i DAFTAR
ISI ...........................................................................................................ii
RINGKASAN..........................................................................................................iii
BA
B
I PENDAHULUAN 1
1.1.Analisis Situasi
1.2.Perumusan Masalah
1.3.Tujuan Kegiatan
BA
B
II
1.4.Manfaat Kegiatan
SOLUSI DAN TARGET LUARAN
5
BAB III METODE PELAKSANAAN 14
3.1
.
Tempat dan Waktu 14
3.2
.
Khalayak Sasaran 14
3.3
.
Jenis Kegiatan 15
3.3
.
Teknik Kegiatan 16
BA
B
IV BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN 18
4.1. Rincian Biaya 18
4.2. Jadwal Penelitian 18
DAFTAR PUSTAKA 19
LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata Ketua
1.1. Analisis Situasi
BAB I PENDAHULUAN
Perempuan merupakan sasaran media yang yang cukup diperhitungkan. Terpaan program berita
atau infromasi politik disuguhkan kepada semua umur termasuk ibu rumah tangga. Fakta bahwa,
program berita dan informasi politik juga membidik ibu rumah tangga sebagai pasar tak dapat
dipungkiri. Ditambah lagi ibu rumah tangga merupakan gerbang pendidik bagi anak anak mereka.
Diperlukan generasi penerus yang handal diberbagai bidang, dan itu juga mensyaratkan peran
orang tua khususnya ibu.
Diperlukan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan bagi ibu rumah tangga dalam memilah dan
memilih serta mempelajari lebih jauh mengenai berita atau informasi politik melalui media
massa. Selain itu, diperlukan peningkatan semangat nasionalisme dan kebangkitan nasional bagi
ibu-ibu rumah tangga agar dapat disalurkan kepada keluarga mereka khususnya anak anak
mereka. Perkembangan media massa dan media media sosial menjadi tantangan tersendiri.
Apalagi konvergensi teknologi informasi dan komunikasi menjadikan ragam informasi
muncul dihadapan masyarakat, termasuk informasi politik.
Apalagi ditengah kontestasi politik yang tinggi, mengakibatkan munculnya berita hoax ditengah
tengah masyarakat. Apalagi informasi politik yang diterima oleh ibu ibu sangat beragam dan
ini memerlukan pengetahuan dan skill tersendiri.
Konvergensi teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini mengakibatkan makin beragamnya
aneka jasa fasilitas komunikasi dan canggihnya produk teknologi informasi yang mampu
mengintegrasikan semua media informasi. Ironisnya, dinamika masyarakat Indonesia yang masih
baru tumbuh dan berkembang sebagai masyarakat industri dan masyarakat Informasi, seolah
masih tampak prematur untuk mengiringi perkembangan teknologi tersebut (Gunawan dan
Hutagol, 2000).
Pasalnya, dalam masyarakat Indonesia kehadiran teknologi informasi terjadi seakan-akan secara
serentak padahal masyarakatnya belum sepenuhnya sadar akan teknologi informasi. Sebagian
masyarakat masih hidup dalam alam agraris (bahkan pra agraris), sebagian masih hidup dalam
masyarakat industri, dan mungkin hanya segelintir orang yang sadar akan teknologi informasi.
Dan masyarakat yang sadar akan teknologi informasi juga beragam tidak semuanya dapat
menggunakannya untuk mendukung usaha-usaha yang lebih bermanfaat.
Tak bisa dipungkiri, ketersediaan informasi, saat ini sangat melimpah juga informasi tentang
realitas politik di Indonesia. Karena itulah, masyarakat, dalam suasana apapun dan
dimanapun, dapat dengan transparan melihat realitas yang disajikan melalui media massa.
Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pun juga menyebabkan penyebaran
informasi makin terbuka termasuk realitas politik.
Informasi memainkan peranan penting khususnya dalam upaya pemberdayaan masyarakat
informasi atau well-informed society sehingga masyarakat dapat menjadi pelaku-pelaku aktif
dalam berbagai bidang, baik sosial, ekonomi, politik, budaya, dan lainnya (Bagdikian, 1997); yang
terbebas dari intervensi yang tidak perlu dari negara maupun tekanan-tekanan kesadaran semu dari
pasar atau kepentingan kapital (Habermas, 1992; Hidayat dkk, 2000).
Berbicara tentang informasi, maka kita mesti bicara soal media. Karena informasi akan menjadi
diketahui orang apabila kita memanfaatkan media untuk menyebarluaskan informasi tersebut. Di
masyarakat kita, kesadaran bermedia (media literasi), masih tergolong rendah. Indikasi ini terlihat
dari belum banyaknya institusi yang bergerak dalam pengawasan informasi, rendahnya bugdet
pemerintah untuk bidang informasi dan komunikasi, serta kesadaran publik akan plus-minusnya
dampak informasi.
Maka peran ibu ibu rumah tangga yang „melek media‟ bisa menjadi counter untuk
meningkatkan manfaat positif dari media. Oleh karena itu diperlukan penumbuhan kesadaran dari
ibu rumah tangga. Dan harus diingat, keberhasilan penumbuhan kesadaran ini sangat erat
kaitannya dengan motivasi setiap individu dan kelompok masyarakat dalam hal ini ibu rumah
tangga untuk menggunakan media untuk meningkatkan bargaining position terhadap “dominasi”
media dalam kehidupan keseharian. Diawali dengan kemampuan menganalisis aspek-aspek
peran media, juga mampu menganalisis informasi yang diperlukan dan menentukan mana
informasi yang penting, manfaat dan mana informasi yang merusak.
Persoalan kemampuan menggunakan media juga merupakan salah satu hal krusial dalam proses
pendidikan literasi media. Untuk memastikan hal itu tak cukup hanya dengan diseminasi informasi
saja, namun juga memastikan penyelenggaraan pendidikan media literasi secara aktif dan kontinyu
untuk meningkatkan aktivitas warga (baik secara individual atau kelompok dengan simultan).
Judul pengabdian masyarakat ini adalah Pelatihan Literacy Informasi “Hoax” Politik
Perempuan di Kota Depok Provinsi Jawa Barat.
1.2. Permasalahan
Tingginya intensitas informasi di era saat ini, membuat masyarakat harus memiliki kemampuan
didalam memilah informasi termasuk informasi politik. Perempuan rentan terkena terpaan
informasi politik melalui media massa maupun media sosial.
Seperti di teori jarum hipodermis atau teori peluru disebut juga dengan “the concept of powerful
mass media” oleh Elisabeth Noelle-Neumann, bahwa media massa memiliki pengaruh yang kuat
kepada khalayak media atau khalayak massa dan dapat secara sengaja mengubah atau mengontrol
perilaku masyarakat. Dalam teori ini, khalayak digambarkan menjadi sasaran dari proses injeksi
informasi yang ditembakkan oleh media massa dan khalayak tidak dapat menghindari atau
menolak injeksi yang dilakukan oleh media massa.
Oleh karena itu, kemampuan dalam memilah informasi media massa sangat diperlukan.
Apalagi bagi ibu ibu rumah tangga , bahwa keberadaan informasi dapat hadir dalam kehidupan
mereka. Hal itu tidak terlepas dari kondisi era informasi saat ini. Apalagi situasi politik saat ini
khususnya pemilihan presiden sejak 2014 lalu sampai pemilihan presiden 2019 saat ini, kondisi
masyarakat terpecah menjadi dua kubu. Apalagi Kabupaten Kerawang akan melaksanakan
pemilihan kepala daerah tahun 2020.
Derasnya arus informasi politik tak terelakan lagi, dan itu ditandai dengan tingginya
informasi hoax yang beredar. Selain itu, kepentingan media massa saat ini tidak terhindarkan
dengan politik praktis.
Jika mengacu dari teori jarum hypodermik, maka efek dari pemberitaan media massa dan media
sosial dapat terjadi pada ibu ibu rumah tangga. Tingginya intensitas informasi politik di tahun
politik, ditenggarai menyebabkan pengaruh bagi masyarakat, tak terkecuali perempuan.
Kota Depok merupakan daerah yang iklim demokrasi berjalan dinamis dan terpaan media yang
tinggi, dan juga memerlukan literacy informasi politik, khususnya maraknya informasi hoax.
Sebagai bagian dari Provinsi Jawa Barat, perempuan di Kota Depok memerlukan pendidikan
bagaimana memilih informasi politik yang benar dan memiliki kemampuan pendidikan politik
bagi mereka.
1.3.Tujuan Kegiatan
Adapun Tujuan Kegiatan ini adalah :
1. Memberikan pelatihan kepada ibu ibu rumah tangga tentang literacy politik.
2. Memberikan pendidikan berupa informasi politik yang disampaikan oleh media massa.
3. Memberikan kemampuan kepada perempuan untuk menangkal informasi atau berita
hoax.
1.4.Sasaran Program Kegiatan
Sasaran kegiatan adalah perempuan di Kota Depok Provinsi Jawa Barat.
1.5.Manfaat Kegiatan
Manfaat kegiatan ini bagi bidang ilmu adalah sebagai sarana pengabdian kepada masyarakat
sebagai bentuk tri dharma perguruan tinggi. Sementara itu bagi masyarakat kegiata ini
bermanfaat untuk menambah pengetahuan mereka tentang bagaimana mendapatkan dan
memilih informasi politik yang baik dan benar, sebagai bagian dari pendidikan politik.
BAB II
SOLUSI DAN TARGET LUARAN
Target kegiatan ini antara lain :
1. Memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai kemampuan mengakses, menganalisa,
mengevaluasi dan mengkomunikasikan informasi politik pada Perempuan di Kota Depok
Provinsi Jawa Barat.
2. Memberikan pendidikan politik kepada ibu-ibu rumah tangga dalam mengakses, menganalisa,
mengevaluasi dan mengkomunikasikan dari informasi politik “hoax” dari media massa dan
media sosial.
No Jenis Luaran Inidikator Capaian
1 Publikasi ilmiah pada jurnal ISSN/Prosiding
2 Publikasi pada media massa cetak/online/repocitory PT
3 Peningkatan daya saing (peningkata kualitas, kuantitas, serta
nilai tambah barang, jasa diversifikasi produk, atau sumber
daya lainnya)
4 Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi IT, dan
manajemen)
5 Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik,
keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan)
V
6 Publikasi pada jurnal internasional
7 Jasa, rekayasa sosial, metode atau sistem, produk/barang.
8 Inovasi baru TTG
9 Hak Kekayaan Intelektual (Paten, Paten sederhana, Hak Cipta,
Merek dagang, Rahasia Dagang Desain Produk Industri,
Perlindungan Varietas Tanaman, Perlindungan Desain
Topografi Sirkuit Terpadu)
10 Buku ber ISBN
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1.Tempat dan Waktu Kegiatan
Tempat pelaksanaan kegiatan secara daring melibatkan perempuan di Kota Depok
Provinsi Jawa Barat.
3.2.Khalayak Sasaran
Khalayak sasaran yang disasar dalam kegiatan ini adalah perempuan di Kota Depok
Provinsi Jawa Barat.
3.3.Jenis Kegiatan.
Jenis kegiatan adalah pelatihan literacy informasi politik pada perempuan di Kota Depok
Provinsi Jawa Barat..
3.4.Teknik/Metode Kegiatan
Teknik/metode kegiatan adalah melalui program pelatihan, program dirancang untuk
memberikan pengetahuan kepada perempuan dalam menumbuhkan kapasitas memilih dan
memilah dan kemampuan mengolah informasi yang berkaitan dengan politik. Dalam hal ini,
konsep yang dikembangkan adalah media literacy tentang politik, sedangkan juga tentang
pengembangan materi, metode penyampaian, dan evaluasi keberhasilan dalam melaksanakan
kegiatan literasi media tentang politik. Sehingga pilihan aktivitas yang dapat dilakukan dalam
sosialisasi literasi media.
Pemberian materi pelatihan ditargetkan memberikan materi yang komprehensif meliputi:
Materi Sub Materi
Menguak Tabir Media -Pemahaman Tentang Media Massa dan Media Sosial
Cara cerdas
mengonsumsi
informasi politik
-Ragam Informasi Politik
- Peristiwa politik
- Berita Hoax
-Analisis isi informasi politik
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1. Rincian Biaya Dana UMB
No Komponen Biaya yang diusulkan (Rp)
1 Honor Narasumber -
2 Snack 50 rang selama kegiatan Rp. 750.000,-
3 Transportasi Peserta Rp. 2.500.000,-
4 PhotoCopy bahan ajar Rp. 250.000,-
5 Pembuatan laporan Rp. 200.000.-
6 Pembuatan Spanduk Rp. 300.000,-
Jumlah Rp. 4.000.000,-
4.2. Rinciana Biaya Mitra
No Komponen Biaya yang diusulkan (Rp)
1 Akomodasi 3 Hari @rp. 600.000 Rp. 1.800.000
2 Konsumsi 50 Orang @rp.25.000 Rp. 1,250.000
3 Transportasi lokal 3 hari @ R. 500,000 Rp. 1,500,000
Jumlah Rp. 4.550.000,-
4.3. Jadwal Penelitian
Pengabdian Masyarakat ini akan dilangsungkan selama satu semester
No KEGIATAN NOP DES JAN-FEB TEMPAT
1 Pengajuan proposal dan presentasi
2 Kontak Pemilih
Kota Depok
3
Pelaksanaan
4 Evaluasi
Pelaksanaan
(INKIND)
=========
UMB
========= ===========
=========== Virtual
==========
5 Pembuatan Laporan =========
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Anwar. 2011. Komunikasi Politik. Filsafat, Paradigma, Teori, Tujuan, Strategi dan
Komunikasi Politik Indonesia. Jakarta: Graha Ilmu. Budiarjo, Miriam.
2003. Dasar-Dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia.
Dhakidae, Daniel. 1999. “Partai-Partai Politik Indonesia: Ideologi, Strategi dan Program”. Dalam
Tim Penelitian Litbang Kompas (ed.). Edisi Pemilihan Umum. Jakarta: Litbang Kompas.
Feith, Herbert. 1970. "Introduction". In Feith and Castle, Lance (ed). Indonesian Political
Thinking, 1945–1965. Ithaca: Cornell University Press.
Firmansyah. 2008. Mengelola Partai Politik: Komunikasi dan Positioning Ideologi Politik di Era
Demokrasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Mc Nair, Brian. 1999. An Introduction to Political Communication (2nd Edition). London:
Routledge.
Robert Michels, Partai Politik: Kecenderungan Oligarkis dalam Birokrasi, Penerbit Rajawali,
Jakarta, 1984, hal.23.
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Heri Budianto, S.Sos, M.Si
2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Jabatan Fungsional Lektor
4 NIK 1 0474 10266
5. NIDN 302097401
6. Tempat dan Tanggal Lahir Bengkulu, 2 September 1974
Alamat e-mail herbudmkom@gmail.com
8. Nomor Telepon/Faks 0251-7546239
9. Nomor HP 081586572628
10
.
Alamat Kantor Jl. Meruya Selatan No. 1 Kembangan Jakarta
11
.
Nomor Telepon/Faks 021-5840816, Fax 021 5840813
12. Mata Kuliah yg diampu 1.Komunikasi Politik
2.Media Politik Pencitraan
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan
Tinggi
Universitas Bengkulu IPB UGM
Bidang Ilmu
Kesejahteraan Sosial Komunikasi
Pembangunan
Kajian
Budaya dan
Media
Tahun Masuk 1993 - 1998 2001 – 2003 2009 -2013
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
Pengaruh Status
Sosial Ekonomi
terhadapPerilaku
Bertetangga
Kontrol Pers
Terhadap Peran
Dewan
Perwakilan
Daerah Provinsi
Lampung
Partarungan
Politik Kasus
Bank Century
di Media
Massa
Nama
Pembimbing/
Promotor
Dra. Nini Chairani.MSi
Drs. Sjamsurizal.M.Si
Dr. Aida
Vitayala Prof.
Dr. Sjafri
Mangkuprawir
a
Prof. Dr. Heru
Nugroho
Dr. Hermin
Indah
C. Pengalaman Penelitian
No
Tahun
Judul Penelitian
Pendanaan
Sumber* Jml (Juta
Rp)
1 2006 Kecenderungan Berrita dan
Etika Jurnalistik pada
tayangan Infotainment
di Televisi.
Depkominfo-
Universitas
Mercu Buana
15.000.000,-
2 2007 Citra Maskapai Penerbangan
Nasional di Media Massa
Universitas
Mercu Buana
3,500,000
3 2008 Analisis Strategi Produksi
Tayangan Laptop Si Unyil
dalam memberikan
tayangan edukasi
Universitas
Mercu Buana
3,500,000
4 2009 Otonomi Daerah dan
Komunikasi Politik Kandidat
Anggota Parlemen Pemilu
2009
HIBAH
STRATEGI
S
NASIONA
L
93,000,000
5 2010 Pencitraan Partai Politik Di
Media Televisi
Dosen Muda-
Kopertis
Wilayah
III- Dikti
7,000,000
6 2014 MODEL KOMUNIKASI
BENCANA DI INDONESIA‟
(Studi Model Sosialisasi
Pengurangan Risiko Bencana)
Hibah
Fundamental
DIKTI
Rp. 67
Juta
7 2015 Konstrusi makna dari simbol
visual calon presiden
Jokowi yang ditampilkan
melalui iklan kampanye
PDI-P di media cetak
Harian Kompas
UMB Rp. 3,5
Juta
8 2016 PERSEPSI PEMILIH
PEMULA
MENGENAI INFORMASI
PEMILIHAN KEPALA
DAERAH (PILKADA)
2015
YANG DIPEROLEH DARI
UMB Rp. 3,5 Juta
MEDIA MASSA
(Survey Pada Pemilih
Muda
13
Pelajar dan Mahasiswa di Kota
Depok)
9 2017 KONSTRUKSI
PEMBERITAAN
AKSI DAMAI 4 NOPEMBER
2016
(Discourse Analysis SKH
Republika dan Koran Tempo)
UMB Rp. 3,5 Juta
10 2018 Strategi Public Relation Politik
dalam Membentuk Branding
Reputation pada Caleg DPR RI
Dapil Provinsi Bengkulu pada
Pemilu 2019
UMB
Rp. 9 Juta
D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun
No.
Tahun Judul Pengabdian
Kepada
Masyarakat
Pendanaan
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 2006 Pelatihan Presenter TV Universitas
Mercu
Buana
3,500,000
2 2007 Pelatihan Metodologi
Penelitian Komunikasi
Universitas
Mercu
Buana
3,500,000
3 2008 Pelatihan Metodologi
Penelitian Komunikasi
Universitas
Mercu
Buana
3,500,000
4 2009 Pelatihan Media Literacy
bagi guru-guru se Jakarta
Barat
Universitas
Mercu
Buana
3,500,000
5 2010 Pelatihan Media Literacy
bagi ibu-ibu se Jakarta
Barat
Universitas
Mercu
Buana
3,500,000
6 2011 Pelatihan Media Literacy
bagi siswa/siswi se Jakarta
Barat
Universitas
Mercu
Buana
3,500,000
7 2015 PELATIHAN LITERACY
INFORMASI POLITIK
PADA PEMILIH
MUDA, PELAJAR,
DAN MAHASISWA DI
KOTA
UMB Rp. 3,5 Juta
14
DEPOK
8 2016 PELATIHAN LITERACY
INFORMASI POLITIK
PADA PEMILIH
MUDA, PELAJAR,
DAN MAHASISWA DI
KABUPATEN BEKASI
UMB Rp. 3,5 Juta
9 2017 Pelatihan Pemberdayaan
Sikap Orang Tua
Preventif Terhadap
Dampak Negatif
Pornografi Media
Sosial You Tube di
Meruya Selatan
UMB 3,5 Juta
10 2018 Literasi bagi Generasi
Milenial Siswa SMA
dalam Menyikapi
Komen kome Media
Sosial You Tube di
Kelurahan Rawa
Buaya
UMB
3,5 jUTA
11 2018 PELATIHAN LITERACY
INFORMASI POLITIK
PADA IBU-IBU RUMAH
TANGGA DI DESA
BOJONG
MENTENG
KECAMATAN
LEUWIDAMAR
KABUPATEN LEBAK-
BANTEN
UMB
4 Juta
15
E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal (Dalam 5 Tahun Terakhir
No.
Tahu
n
Judul Artikel Ilmiah
Volume/
Nomor
Nama
Jurnal
1 2007 Kecenderungan Berita dan Etika
Jurnalistik Pada Tayangan
Infotainment
Di Televisi
Edisi 1 BMW UMB
2 2008 Proceeding: Transformasi Industri
Media & Komunikasi di Indonesia
DepKom
FISIP
UNAI
R
Suraba
ya
3 2008 Televisi:Antara Kebutuhan &
Kebuntuan Logika
Volume 1 No.
1
Mediakom
4 2009 Image Building Partai Politik Di
Media
Volume 2
No.4
Mediakom
5 2009 Cultur Studies : Suatu Pengenalan &
Lingkup Kajian
Volume 2 No.
3
Mediakom
No. Tahun
Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial
Lainnya yang Telah Diterapkan
Tempat
Penerapan
Respons
Masyarakat
1 2007 Pembentukan Jaringan Nasional
Pemantau Media (Depkominfo)
Seluruh
Indonesia
Positif
2 2010 Perumusan Kebijakan Desa Informasi
di
wilayah Perbatasan (Depkominfo)
Wilayah
Perbatasan
Positif
3 2011 Perumusan Kebijakan Kegiatan
Nasional
Literasi Media (Kemen Kominfo)
Seluruh
Indonesia
Masih
berjalan
F. PENGALAMAN MERUMUSKAN KEBIJAKAN PUBLIK/REKAYASA
SOSIAL LAINNYA
G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir
No
Judul Buku
Tahun Jumlah
Halaman
Penerbit
1 Editor Buku : Komunikasi Untuk Membangun
Masyarakat Daerah . Desember 2014
2014 457 hal PUSKOMBI
S
2 Editor Buku : Membaca Gaya Komunikasi
Pemimpin Kita. Juni 2014
2014 490 hal PUSKOMBI
S
3 Editor Buku Komunikasi Politik dan Budaya
Lokal
2014 330 hal PUSKOMBI
S
4 Editor Buku : Identitas Indonesia Dalam
Televisi, Film dan Musik
2013 500 hal PUSKOMBI
S
5 Penulis Buku : Kontestasi Politik dalam Ruang
Media (Perspektif Critical Discourse Analysis)
2019 160 hal Prenada
Media
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapa t
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan penelitian internal.
Jakarta, November 2020
Dr. Heri Budianto, M.Si.
top related