penempatan istri-istri yang di poligami berkediaman...
Post on 21-Jun-2019
226 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PENEMPATAN ISTRI-ISTRI YANG DI POLIGAMI
BERKEDIAMAN DALAM SATU RUMAH
(Studi kasus di Desa Tangkis Kecamatan Guntur Kabupaten Demak)
PROPOSAL SKRIPSI
Diajukan Kepada Jurusan Al-Ahwal Al-Syakhsiyah
Fakultas Syari’ah UIN Walisongo
Oleh :
KHOIRIYAH
1 0 2 1 1 1 0 2 7
FAKULTAS SYARI’AH
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO
SEMARANG
2014
HALAMAN MOTTO
“Sesungguhnya laki-laki an perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuam yang taat, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyu’, laki-laki dan perempuan yang
bersedekah, laki-laki dan perempuam yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut nama Allah SWT, Allah
menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.” (Q.S. Al-Ahzab)
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan untuk:
Ibunda Zulaikah dan Ayahanda Sodikon tercinta yang telah membesarkan,
mendidik, dan memberikan dorongan serta do’a
Nenekdan kakekku yang selalu mendo’akanku supaya bisa menjadi anak yang
berbakti kepada orang tua
Calon suamiku Khoirullatif, yang senantiasa mendukung dan selalu
menyemangatiku
Kakak dan adik-adikku, Uswatun Khasanah, Ahmad Rofik, Titin Elis
Priyantina, Noor Muhammad Toha, Muhammada Arif Yusuf yang
selalu memberiku semangat
Saudara-saudaraku yang selalu mendo’akan dan mendukungku
Rakan-rekan senasib dan seperjuangan ASA yang selalu saling memberikan
dukungan
Sahabat-sahabat dan pihak-pihak yang turut memberikan semangat dan
dorongan yang tidak dapat disebutkan satu persatu
v
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi ini
dapat terselesaikan tanpa halangan apapun dengan mengambil judul:
“Penempatan Istri-istri Yang Di Poligami Berkediaman Dalam Satu
Rumah (Studi Kasus di Desa Tangkis Kecamatan Guntur Kabupaten
Demak)”.
Adapun maksud dari penelitian ini untuk melengkapi salah
satu syarat dalam menyelesaikan program studi S-1 pada Fakultas
Syari’ah Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Pada kesempatan ini penulis mengucapakan banyak
terimakasih pada semua pihak yang telah memberikan bantuan dan
dorongan yang berharga terutama kepada yang terhormat:
1. Prof. Dr. H. Muhibbin, M.Ag selaku Rektor UIN Walisongo
Semarang
2. Bapak Akhmad Arif Junaidi, M. Ag. Selaku Dekan Fakultas
Syari’ah UIN Walisongo Semarang.
3. Bapak Achmad Arif Budiman, M. Ag. Dan Bapak Mashudi, H.,
Dr., M. Ag. selaku pembimbing skripsi yang telah membimbing
dan telah memberikan petunjuk kepada penulis sehingga skripsi ini
dapat terselesaikan.
vi
4. Bapak Bintoro selaku Sekertaris Desa Tangkis yang mengijinkan
penulis untik melakukan penelitian.
5. Ibu dan bapak saya yang selalu memberikan dukungan dan
mendo’akan saya.
vii
DEKLARASI
Bahwa skripsi ini tidak berisi materi yang pernah
di tulis oleh orang lain yang pernah di terbitkan.
Demikian juga skripsi ini tidak berisi satu pun
pikiran-pikiran orang lain, kecuali informasi yang
terdapat dalam refrensi yang di jadikan sebagai
bahan rujukan.
Semarang, Desember 2014
Deklarator
Khoiriyah
viii
ABSTRAKSI
Khoiriyah (102111027), “Penempatan Istri-istri Yang Di Poligami
Berkediaman Dalam Satu Rumah (Studi Kasus Desa Tangkis Kecamatan Guntur
Kabupaten Demak)”.
Poligami dalam masyarakat adalah salah satu bagian dari budaya
masyarakat pra Islam. Seorang laki-laki dapat mengawini perempuan dalam
jumlah yang tidak terbatas. Bahkan banyaknya menjadi simbol kehebatan
seorang laki-laki. Poligami dibenarkan oleh agama dengan syarat-syarat tertentu.
Ia bagaikan pintu darurat di pesawat. Tidak boleh dibuka kecuali atas izin pilot
dalam situasi yang sangat gawat.
Pada dasarnya, seorang istri diberi tempat tinggal terpisah dari istri yang
lain, seperti yang dilakukan oleh Nabi Saw. Allah SWT berfirman dalam surat
al-Ahzab: 53, yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu
memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan”. Dalam ayat tersebut,
Allah Swt menyebut rumah-rumah Nabi Saw. Dia tidak hanya menyebut satu
rumah saja. Ibnu Qudamah menyatakan dalam kitab Al-Mughni, “Seorang laki-laki
tidak boleh mengumpulkan dua istri di dalam satu rumah tanpa kerelaan mereka
sebesar atau sekecil apapun. Pasalnya hal itu bisa menimbulkan mudharat bagi
mereka berdua, karena tentu ada persaingan dan kecemburuan diantara mereka Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research).
Permasalahan: a) Bagaimana praktek penempatan istri-istri yang di poligami
berkediaman dalam satu rumah? b) Bagaimana tinjauan hokum Islam atas
praktek penempatan istri-istri yang di poligami berkediaman dalam satu rumah?
c) Bagaimana dampak penempatan istri-istri yang di poligami berkediaman
dalam satu rumah di Desa Tangkis Kecamatan Guntur Kabupaten Demak?
Tujuan penelitian untuk: a) Untuk mengetahui bagaimana praktek penempatan
istri-istri yang di polgami berkediaman dalam satu rumah di Desa Tangkis
Kecamatan Guntur Kabupaten Demak, b) untuk mengetahui bagaimana tinjauan
hokum Islam atas penempatan istri-istri yang di poligami berkediaman dalam
satu rumah, c) Untuk mengetahui dampak poligami menempatkan istri-istri yang
di poligami berkediaman dalam satu rumah di Desa Tangkis Kecamatan Guntur
Kabupaten Demak.
Metode yang digunakan dengan metode wawancara, obsevasi, dan
analisa data dengan menggunakan metode deskripstif analitik, yaitu dengan cara
menggambarkan persoalan-persoalan yang terkait dengan persoalan penempatan
istri-istri yang di poligami berkediaman dalam satu rumah.
Hasil penelitian: a) Praktek penempatan istri-istri yang di poligami
berkediaman dalam satu rumah di desa Tangkis Kecamatan Guntur Kabupaten
Demak banyak menimbulkan perselisihan dan kecemburuan antara istri-istri. b)
Praktek penempatan istri-istri dalam satu rumah berdampak pada: Kecemburuan
antar istri terjadi karena suami biasanya lebih memperhatikan istri muda
ketimbang istri lainnya. Adanya suatu anggapan di masyarakat bahwa istri yang
dipoligami adalah istri perebut suami orang yang akhirnya dikucilkan dalam
pergaulan di masyarakat. Penempatan istri-istri yang di poligami lebih banyak sisi
negatifnya dari pada positifnya.
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................. i
PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................................. ii
PENGESAHAN ......................................................................................... iii
MOTTO..................................................................................................... iv
PERSEMBAHAN ...................................................................................... iv
DEKLARASI ............................................................................................ v
ABSTRAK ................................................................................................ vi
KATA PENGANTAR ............................................................................... vii
DAFTAR ISI ............................................................................................. ix
DAFTAR TABEL ..................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ...................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................... 10
C. Tujuan Penelitian Skripsi .................................................... 11
D. Telaah Pustaka...... .............................................................. 11
E. Metode Penelitian ............................................................... 14
F. Sistematika Penulisan ......................................................... 18
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG POLIGAMI
A. Sejarah dan Pengertian Poligami ......................................... 20
1. Sejarah Poligami .......................................................... 20
2. Pengertian Poligami ...................................................... 22
x
B. Dasar Hukum Poligami ....................................................... 23
C. Poligami Dalam Islam ......................................................... 26
1. Ketentuan Adil Dalam Islam ......................................... 28
2. Jumlah Maksimal Istri yang Boleh di Poligami .............. 40
D. Poligami Menurut Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 ........ 42
BAB III PENEMPATAN ISTRI-ISTRI YANG DI POLIGAMI
BERKEDIAMAN DALAM SATU RUMAH
A. Profil Desa Tangkis.............. . ............................................. 46
1. Letak Geografis Desa Tangkis ....................................... 46
2. Keadaan Penduduk ........................................................ 46
3. Mata Pencaharian .......................................................... 47
4. Pendidikan .................................................................... 48
5. Keadaan Sosial dan Keagamaan .................................... 49
B. Ketentuan Hukum Islam Tentang Penempatan Istri-istri yang di
Poligami Berkediaman Dalam Satu Rumah ..................................... 52
C. Praktek Poligami Menempatkan Istri-istri Dalam Satu
Rumah ................................................................................. 56
D. Dampak Poligami Menempatkan Istri-istri Dalam Satu
Rumah ................................................................................ 59
BAB IV ANALISIS PENEMPATAN ISTRI-ISTRI YANG DI
POLIGAMI BERKEDIAMAN DALAM SATU RUMAH
A. Anlisis Ketentuan Hukum Islam Tentang Penempatan Istr-istri
yang di Poligami Berkediaman Dalam Satu Rumah ......................... 64
xi
B. Analisis Terhadap Praktek Penempatan Istri-istri yang di
Poligami Berkediaman dalam Satu Rumah................. ............ 66
C. Analisis Dampak Penempatan Istri-istri yang di Poligami
Berkediaman dalam Satu Rumah........................................... .... 71
BAB V PENUTUP
A. Simpulan ............................................................................................. 80
B. Saran ................................................................................................... 81
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
xii
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
1.0 Keadaan Jumlah dan Perkembangan Penduduk Desa
Tangkisn..46
2.0 Banyaknya Penduduk Menurut Kelompok Umur Desa
Tangkis................................................................
............ ........................................................................ 47
3.0 Banyaknya Penduduk yang Bekerja Menurut Mata
Pencaharian Desa Tangkis ........................................... 47
4.0 Tingkat Pendidikan Penduduk Desa Tangkis ................. 48
5.0 Sarana Pendidikan Formal dan Non Formal Desa Tangkis.. 49
6.0 Keadaan Sosial Keagamaan dan Sosial Budaya Desa
Tangkis..50
xiii
top related