pengembangan konsep hukum kewargaan negara …repository.upi.edu/43529/1/d_pkn_1402148_title.pdf ·...
Post on 05-Dec-2020
15 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PENGEMBANGAN KONSEP HUKUM KEWARGAAN NEGARA DALAM
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI PERGURUAN TINGGI
(Studi Kasus Normatif Pedagogik Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006
Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. pada Universitas Pasundan)
DISERTASI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat untuk Memperoleh Gelar Doktor
Progam Studi Pendidikan Kewarganegaraan
Oleh:
DELILA KANIA
NIM 1402148
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2019
PENGEMBANGAN KONSEP HUKUM KEWARGAAN NEGARA DALAM
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI PERGURUAN TINGGI
(Studi Kasus Normatif Pedagogik Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006
Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. pada Universitas Pasundan)
Oleh
Delila Kania
SPS UPI Bandung, 2019
Sebuah Disertasi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh
gelar Doktor Pendidikan (Dr.) pada Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan
© Delila Kania 2019
Universitas Pendidikan Indonesia
Oktober 2019
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Disertasi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,
dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.
HALAMAN PENGESAHAN DISERTASI
Disetujui dan disahkan
Promotor Merangkap Ketua Kopromotor Merangkap Sekretaris
Prof.Dr. Suwarma Al Muchtar, M.Pd. Dr.Prayoga Bestari,M.Si.
NIP. 19530211 197803 1 002 NIP. 19750414 200501 1 001
Anggota
Prof. Dr. Endang Sumantri, M.Ed.
NIP. 19410715 196703 1 001
Anggota Penguji
Prof. Dr. Udin S.Winataputra, M.A.
NIP.19451007 197302 1 001
Anggota Penguji
Prof. Dr. Dedi Mulyasana, M.Pd.
NIP.19570228 198403 1 006
Ketua Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan
Prof. Dr. H. Dasim Budimansyah, M.Si.
NIP. 19620316 198803 1 003
ABSTRAK
Kurangnya pemahaman hak dan kewajiban bagi warga negara di Indonesia, pada
kenyataannya banyak menimbulkan masalah kewarganegaraan. Masalah
kewarganegaraan bagi seluruh negara di dunia tetap menjadi masalah aktual. Tiap
negara di dunia memiliki ketentuan yang berbeda tentang kewarganegaraan
namun memiliki tujuan yang sama yaitu melindungi kepentingan hak warga
negaranya masing-masing. Melalui Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006
tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia ini di dalamnya tendapat konsep
hukum kewargaan negara yaitu : 1.Konsep status hukum warga negara; 2.Aspek
hukum dari status kewarganegaraan dan 3.Azas-azas kewarganegaraan. Penelitian
ini tentang pengembangan konsep hukum kewargaan negara menurut Undang-
Undang Kewarganegaraan Republik Indonesia dalam kurikulum dan
pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di Universitas Pasundan
(UNPAS). Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan
menggunakan pendekatan studi kasus normatif pedagogik. Pendekatan ini
digunakan untuk dapat mengungkap bagaimana setiap Fakultas di UNPAS
mengembangkan konsep kewargaan negara dalam pembelajaran PKn. Teknik
pengumpulan data meliputi : studi dokumentasi, wawancara yang mendalam dan
observasi. Analisis data penelitian ini terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi
secara bersamaan, yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan/verifikasi. Untuk validitas data peneliti menggunakan pula pendekatan
triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan konsep hukum
kewargaan negara menurut Undang-Undang Kewarganegaraan RI dalam
kurikulum dan pembelajaran PKn di UNPAS terbatas pada Asas-asas
kewarganegaraan pada topik pembahasan Hak dan Kewajiban Warga Negara. Hal
tersebut sebagaimana dimuat dalam Rencana Pembelajaran Semester, Satuan
Acara Perkuliahan dan buku yang dibuat oleh beberapa dosen Pendidikan
Kewarganegaraan. Pengembangan kurikulum dan pembelajaran PKn di UNPAS
dilakukan oleh para dosen PKn tergantung pada kemampuan pedagogiknya.
Temuan tersebut mengindikasikan bahwa pengembangan kurikulum dan
pembelajaran secara umum yang berlandaskan Trijati diri pasundan sebagaimana
dimuat dalam motto UNPAS yaitu pengkuh agamana, luhung elmuna, jembar
budayana telah dilaksanakan dalam pembelajaran. Adapun pengembangan
kurikulum dan pembelajaran PKn pada tiap fakultas di UNPAS disesuaikan
dengan visi, misi dan tujuan kompetensi program studi pada masing-masing.
Kata kunci : Pendidikan Kewarganegaraan, warga negara, kurikulum dan
pembelajaran di perguruan tinggi
ABSTRACT
The lack of understanding of citizens’ rights and obligations has caused a lot of
citizenship problems. The issues of citizenship have always been actual problems
in and for countries all over the world. Every country in the world has its own law
to regulate its citizens. However, all countries have the same purpose from the
regulation, which is to protect the rights of their citizens. The Regulation No. 12
of 2006 regarding Indonesian Citizenship consists of three concepts of citizenship
law, which are: 1. The concept of the legal status of citizens; 2. The legal aspects
in the citizenship status, and the principles of citizenship. This research is about
the development of the concept of citizenship law based on Indonesian
Citizenship Law in the curriculum and instruction of civics education at Pasundan
University (UNPAS). The research method is qualitative method through case
studies normatif pedagogy. It’s used to unravel how every faculty in UNPAS
develop the concept of citizenship in civics courses. The data collection technique
consists of documentation study, in-depth interviews, and observation. The data
analysis consists of three types of activities that happen simultaneously, which are
data reduction, data presentation, and conclusion drawing or verification. For data
validation, the researcher also applies the triangulation approach. The finding
shows that the concept development of citizenship laws in accordance with
Indonesian Citizenship Laws in the curriculum and instruction of civics education
at UNPAS is limited to the principles of citizenship in the topic of citizens’ rights
and obligations. It is all in accordance with the Semester Lesson Plan, lectures,
and text books made by several civics lecturers. The development of curriculum
and instruction in UNPAS has been done by the civics lecturers in accordance
with their pedagogical level. The finding indicates that the development of
curriculum and instruction includes the Three Main Identities of Pasundan, as
mentioned in UNPAS’ motto pengkuh agamana, luhung elmuna, jembar
budayana. The development of civics curriculum and instruction in every faculty
at UNPAS is in accordance with the vision, missions, and aims of each study
program.
Key words: civics education, citizens, curriculum and learning in universities
DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR ................................................................................... i
ABSTRAK ...................................................................................................... .........
DAFTAR ISI ................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1
B. Paradigma Penelitian & Rumusan Masalah .......................................... 13
C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 16
D. Manfaat Penelitian ................................................................................. 17
E. Struktur Organisasi Disertasi …............................................................... 18
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan
Republik Indonesia
1. Landasan Filosofis, Sosiologis dan Yuridis ......................................20
2. Sejarah Perkembangan Kewarganegaraan RI ....................................22
3. Konsep Hukum Kewargaan Negara ..................................................33
4. Asas Kewarganegaraan Republik Indonesia ..................................... 42
5. Implementasi Undang-Undang Kewarganegaraan RI ........................47
B. Kurikulum dan Pembelajaran PKn di Perguruan Tinggi
1. Pengertian Kurikulum dan Pembelajaran …………………………….54
2. Landasan Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran di UNPAS ...53
3. Kurikulum dan Pembelajaran PKn di Perguruan Tinggi ......................55
4. Konten UU Kewarganegaraan RI dalam materi PKn ...........................69
5. Pendidikan Kewarganegaraan sebagai pendidikan hukum .................. 70
C. Kompetensi Pedagogik Dosen
1. Pengertian Kompetensi, Pedagogik dan Dosen .................................. 76
2. Kompetensi Pedagogik Dosen dalam Pengembangan Kurikulum
Pembelajaran PKn di perguruan tinggi ............................................... 80
D. Hasil Penelitian yang Relevan ................................................................81
E. Kerangka Pemikiran ............................................................................ 85
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian …...........................……………………… …. 87
B. Instrumen Penelitian.............................................................................. 88
C. Lokasi dan Subjek Penelitian ....…....………………..........……......... 89
D. Teknik Pengumpulan Data …..……………………………………… 91
E. Teknik Analisis Data ............................................................................. 93
BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Umum Lokasi dan Subjek Penelitian ..................................... 97
1. Universitas Pasundan Bandung ......................................................97
2. Visi dan Misi Universitas Pasundan ................................................. 99
3. Lokasi Penelitian .............................................................................. 101
4. Pengelolaan MKWU (PKN) di Universitas Pasundan ......... ........ 104
B. Deskripsi Hasil Penelitian ..................................................................... 108
1. Hasil Observasi................................................................................. 108
2. Hasil Wawancara.............................................................................. 109
C. Pembahasan Hasil Penelitian...................................................................104
1. Undang-Undang No.12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan
RI Perlu Dijadikan Sumber Pengembangan Kurikulum &
Pembelajaran PKn di perguruan tinggi ............................................. 111
2. Pentingnya Konsep Hukum Kewarganegaraan menurut UU No.12
Tahun 2006 dalam Pembelajaran PKn di perguruan tinggi ...............118
3. Pengembangan Konsep Kewarganegaraan dalam PKn di UNPAS
Terbatas Pada Konsep Asas-asas Kewarganegaraan ..........................128
4. Pengembangan Konsep Kewarganegaraan berdasar
UU No.12 Tahun 2006 oleh Dosen PKn di UNPAS .........................138
5. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran PKn Berbasis Tujuan
dan Kompetensi Lulusan Program Studi ............................................165
6. Rancang Bangun Model Pengembangan Kurikulum & Pembelajaran
PKn di Perguruan Tinggi Mengenai Undang-Undang Kewarganegaraan
Republik Indonesia .......................................................................... 181
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Simpulan....................................................................................................189
1. Umum .................................................................................................189
2. Khusus ................................................................................................189
B. Implikasi....................................................................................................191
C. Rekomendasi.............................................................................................193
Rumusan Dalil Hasil Penelitian .....................................................................195
DAFTAR PUSTAKA
Riwayat Hidup Peneliti
Lampiran-lampiran
DAFTAR PUSTAKA
Buku :
Abdul Wahab, Solichin. (2001). Analisis Kebijaksanaan dari Formulasi ke.
Implementasi Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Bumi Aksara.
Abdurahman.(1979). Aneka Masalah Hukum dan Pembangunan di Indonesia,
Bandung : Alumni.
Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Asshiddiqie, Jimly dan Safaat Ali. (2014). Teori Hans Kelsen tentang Hukum.
Jakarta : Konpress.
Azed Abdul Bari. (1996). Masalah Kewarganegaraan. Jakarta: Indohill Co
Azra,A.(2000). Hukum Kewargaan.Jakarta : Prenata Media
Azra, Azyumardi. (2000). Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan Masyarakat
Dunia. Jakarta: Madani
Bachri, Asep Sjamsul.(2004). Implementasi Nilai Moral Budaya Sunda Dalam
Visi dan Misi Perguruan Tinggi Swasta di Jawa Barat ( Studi Kasus pada
Universitas Pasundan Bandung). Disertasi SPs UPI. Tidak Diterbitkan.
Bogdan, Robert C. Dan Biklen, Sari Knopp. (1990). Riset Kualitatif Untuk
Pendidikan. Pengantar ke Teori dan Metode. Alih bahasa Munandir.
Jakarta: Pusat Antar Universitas Untuk Peningkatan dan Pengembangan
Aktivitas Instruksional. Universitas Terbuka.
Budiningsih ,C.Asri. (2005). Belajar dan Pembelajaran. Bandung : Rineka
Cipta.
Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum Pendidikan Kewarganegaraan.(2016).
Jakarta : Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemenristekdikti
Creswell,John W.(2010). Reseach Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif &
Mixed. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Creswell, John.(2015).Riset Pendidikan Perencanaan, Pelaksanaan dan Evaluasi
Riset Kualitatif dan Kuantitatif. Edisi ke-5.Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Cholisin, (2010). Seminar Nasional “Peran Civil Society Terhadap Pendidikan
Hukum dan Penegakan Hukum di Indonesia”. HIMNAS PKn Universitas
Negeri Malang dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Hukum dan
Kewarganegaraan Universitas Negeri Malang, Jumat 10 Desenber 2010.
Dahar,Ratna Wilis. (2011). Teori-teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta :
Erlangga.
Ekatjahjana,Widodo dan Sudaryanto,Totok. (2001) Sumber Hukum Tata Negara
Formal di Indonesia, Citra Aditya Bhakti : Bandung
Fatahillah. (2009). Pengembangan Konsep Negara Hukum Indonesia melalui
Mata Kuliah PKn(Kajian Deskripsi Analisis Pembelajaran PKn pada
Perguruan Tinggi di Kota Bandung). Tesis SPs UPI. Tidak Diterbitkan.
Gagne Robert Mills dan Briggs Leslie J.(1979). Principles of Instructional
Design. New York : Holt, Rinehart and Winston.
Hartono Sunarjati. (1991). Dari Hukum Antar Golongan ke Hukum Antar Adat.
Bandung : Citra Aditya Bakti .
Harsono.(1992). Perkembangan Pengaturan Kewarganegaraan .Yogyakarta :
Liberty
Hasan Iqbal.(2002).Pokok-Pokok Materi Pendidikan Pancasila. Jakarta: Rajawali
Press.
Humas Kementrian Sekertaris Negara, “Presiden Jokowi Berhentikan Menteri
Energi dan Sumber Daya Mineral”, http://www.setneg.go.id/, diakses
pada 21 Oktober 2018.
Jhonson,B.Elaine. (2007). Contextual Teaching & Learning Menjadikan Kegiatan
Belajar Mengajar Mengasikan dan Bermakna. Bandung : Mizan Utama.
Joyce Bruce.et.al.(2009). Models of Teaching. Edisi 8. Yogyakarta : Pustaka
Pelajar.
Kansil C.S.T & K Christine. (2014). Pengantar Ilmu Hukum Indonesia.
Jakarta:Rineka Cipta.
Kusumaatmadja, Mochtar dan Sidharta, B Arief, (2000). Suatu Pengenalan
Pertama Ruang Lingkup Berlakunya Ilmu Hukum, Bandung : Alumni .
Masitoh, dkk , Landasan Pengembangan Kurikulum . Hand out (Revisi). FIP
Jurusan Pedagogi UPI.
Mertokusumo, Sudikno. (2010). Mengenal Hukum Suatu Pengantar (edisi revisi).
Yogyakarta : Cahaya Atma Pustaka.
Miles, Matthew .B dan Huberman , A. Michael. (1992). Analisis data kualitatif:
buku sumber tentang metode-metode baru. Jakarta: UI Press.
Moleong, Lexy J. (1994). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja
Rosdakarya .
Mulyasa,E. (2007). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung: Remaja
Rosdakarya
Narmoatmojo,Winarno dkk. (2015). Pendidikan Kewarganegaraan untuk
Perguruan Tinggi, Yogyakarta: Ombak.
Nasution. (1999) .Kurikulum dan Pengajaran. Jakarta : Bumi Aksara .
Neolaka, Amos & N.Grace Amialia A.(2016). Landasan Pendidikan Dasar
Pengenalan Diri Sendiri Menuju Perubahan Hidup. Depok: Kencana.
Nurdin, Syarifuddin.(2016). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta:Rajagrafindo
Perkasa.
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Pendidikan Indonesia tahun 2017.
Pius A.Partanto dan M. Dahlan Al-Barry. (1994). Kamus Ilmiah Populer.
Surabaya: PT. Arkola.
Poerwadarminta, W.J.S.(1976). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai
Pustaka.
Rahman, Abdul dan Baso Madiong.(2014) . Pendidikan Kewarganegaraan Di
Perguruan Tinggi. Jakarta : Celebes Media Perkasa.
Ruhimat, Toto dkk.(2012). Kurikulum dan Pembelajaran.Jakarta:Rajawali Press.
Sagala, Syaiful. (2009). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Sanjaya,Wina.(2009). Kurikulum dan Pembelajaran Teori dan Praktik
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan(KTSP). Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.
Sanusi, Lian Nury. (2006). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun
2006 Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. Jakarta : PT Kawan
Pustaka.
Sartono Kartodirdjo. (1993). Pembangunan Bangsa. Yogyakarta : Aditya Media.
Soedijarto. (2008). Landasan dan Arah Pendidikan Nasional Kita. Jakarta : PT
Kompas Media Nusantara.
Soekanto, Soerjono. (1982), Kesadaran Hukum dan Kepatuhan Hukum, Edisi
Pertama, Jakarta : Rajawali
----------------------, (2004). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penegakan
Hukum, Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Soemodiningrat H.R.Otje.(2009). Filsafat Hukum (Perkembangan dan
Dinamika Masalah). Bandung : Refika Aditama Salman.
Sumarjan Selo.(1965). Perkembangan Politik Sebagai Penggerak Dinamika
Pembangunan Ekonomi, Jakarta : Universitas Indonesia Press.
Soeprapto, Maria Farida Indrati.(2007). Ilmu Perundang-undangan, Proses dan
Teknik Pembentukkannya. Yogyakarta : Kanisius.
Soetoprawiro Koerniatmanto. (1996). Hukum kewarganegaraan dan
keimigrasian Indonesia . Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Soemantri, Numan. (2001). Metode Mengajar Civics. Jakarta: Erlangga.
Subandijah. (1993). Pengembangan dan Inovasi Kurikulum . Jakarta : Raja
Grafindo Persada
Sudarwan Danim. (2010). Pedagogi, Andragogi dan Heutagogi. Bandung;
Penerbit Alfabeta
Sukamdinata, Nana Syaodih. (1997). Pengembangan Kurikulum: Teori dan
Praktek, Bandung:Remaja Rosdakarya
Sukmadinata, Nana Sy. (2004). Kurikulum dan Pembelajaran KOMPETENSI.
Bandung Yayasan Kesuma.
Starke, JS. (1992). Pengantar Hukum Internasional, Edisi Kesepuluh,
Jakarta:Sinar Grafika.
Starke, JS. (1989). Pengantar Hukum Internasional, Edisi Kesembilan, Jakarta:
Aksara Persada.
Syarif Hamid, (1993). Pengembangan Kurikulum . Surabaya: Bina Ilmu
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung:
Alfabeta.
Toenlioe , Anselmus JE, (2017). Pengembangan Kurikulum Teori,Catatan Kritis
dan Panduan,Bandung : PT Refika Aditama
Tutik, Titik Triwulan, (2006). Pokok-Pokok Hukum Tata Negara, Jakarta :Prestasi
Pustaka Publiser.
Ubaedillah A, Abdul Rozak, dkk, (2010).Pendidikan Kewargaan (Civic
Education) Demokrasi, Hak Asasi Manusia & Masyarakat Madani, Cetakan
ke-6, Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Universitas Pasundan , (2009). SOP : Standard Operating Procedure Tata Kelola
Bidang : Akademik, SDM, Prasarana dan Sarana, Keuangan, Universitas
Pasundan , Bandung : Prisma Press Prodaktama
----------------------------, (2017). Buku Panduan Mahasiswa Tahun Akademik
2017/2018, Bandung : Unpas Press.
--------------------------, (2017). UNPAS Dalam Dinamika Sejarah 1960-2017 Edisi
Revisi, Bandung : Unpas Press
Utrecht / Djindang Moh Saleh, (1989). Pengantar Dalam Hukum Indonesia.
Jakarta : Sinar Harapan.
Utrecht / Djindang Moh Saleh, (1983). Pengantar Dalam Hukum Indonesia.
Jakarta : Sinar Harapan.
Wahab Abdul Aziz dan Sapriya. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan
Kewarganegaraan. Bandung : Alfabeta.
Wahab Abdul Solichin. (2001). Analisis Kebijaksanaan dari Formulasi ke.
Implementasi Kebijaksanaan Negara. Jakarta: Bumi Aksara.
Widodo, Joko. (2013). Analisis kebijakan Publik Konsep dan Aplikasi Analisis
Proses kebijakan Publik. Malang : Bayumedia Publishing.
Widjaya, A.W. (1984). Kesadaran Hukum Manusia dan Masyarakat Pancasila.
Jakarta: Era Swasta.
Winarno,Budi. (2005). Teori dan Proses Kebijakan Publik. Yogyakarta: Media
Pressindo
Winarno , (2015) .Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan Panduan
Kuliah di Perguruan Tinggi. Jakarta: Bumi Aksara
Wuryan Sri & Syaifullah, (2009). Ilmu Kewarganegaraan (Civics). Bandung :
Laboratorium PKn, Universitas Pendidikan Indonesia.
Wuwungan, Melanie.(2009). Status & Kedudukan Anak Hasil Perkawinan
Campuran Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006
Tentang Kewarganegaraan RI. Tesis .S2 MKn UNDIP
Semarang.Tidak Diterbitkan.
Zakaria, Mochamad dan Yadiman.(2017). Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaran. Bandung :Manggu Makmur Tanjung Lestari.
Zubair, Achmad Charris. (1995). Kuliah Etika. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Zuriah,Nuril. Kajian Teoritik Pengembagan Kemampuan Berpikir Kritis-Dialogis
Mahasiswa Melalui Pendekatan DDCT Dalam Perkuliahan PKn di
Perguruan Tinggi. Simposium Tahunan Penelitian Pendidikan. Jakarta: 4-6
tahun 2009
Jurnal
Afifah , Dian Fitriani. (2016). Analisis Kebijakan Pemerintah Tentang
Pencegahan & Penanganan Korban Perdagangan (Trafficking)
Perempuan & Anak Di Kabupaten Cianjur. Jurnal Ilmu Pemerintahan Vol
2 No.2 (2016) diakses dari
http://jurnal.unpad.ac.id/cosmogov/article/view/10007/pdf tanggal 28-04-
2017
Agustin, Hasyry. (2016). “Arcandra Dicopot dari Menteri, Pakar: Indonesia
Tak Kenal Dwi Kewarganegaraan, Polemik Kewarganegaraan Arcandra
Tahar Merupakan Bukti Betapa Buruknya Administrasi Pemerintahan,”
diakses dari http://www.hukumonline.com/, tanggal 8 Oktober 2018.
Akib, Haedar.(2010). Implementasi Kebijakan :Apa, Mengapa dan Bagaimana,
Jurnal Administrasi Publik, Volume 1 No. 1 Thn. 2010 diakses dari
http://ojs.unm.ac.id/iap/article/view/289/6 tanggal 01-01-2018
Aswan, Andi. (2014). Implementasi Perda No 10 Tahun 2011 Tentang
Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan (Studi Pada Kantor
Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru) , Jurnal Tomalebbi, Vol 1
No.1 Tahun 2014 diakses dari http://ojs.unm.ac.id/index.php/
tomalebbi/article/view/1907 tanggal 23-02-2018.
Azis, Noor M. (2011). Laporan Kompedium Hukum Bidang Kewarganegaraan.
Pusat Penelitian dan Pengembangan Sistem Hukum Nasional Badan
Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan HAM RI diakses dari
https://www.bphn.go.id/data/documents/laporan_kompendium_hukum_bida
ng_kewararganegaraan.pdf tanggal 10-10-2017.
Bakarbessy Leonora , Sri Handajani (2012). Jurnal Perfektif, Volume 17 No.
Diakses dari http://jurnal-perspektif.org /index. php/ perspektif/
article/view/89 tanggal 01-01-2018
Cholisin . (2010). Membentuk Karakter dalam Pendidikan Hukum . Makalah
Seminar Nasional “PERAN CIVIL SOCIETY TERHADAP
PENDIDIKAN HUKUM DAN PENEGAKAN HUKUM DI
INDONESIA” di Universitas Negeri Malang, Jumat 10 Desember 2010.
Diakses dari http://staffnew.uny.ac.id/upload/131474282/penelitian tanggal
31-05-2018.
Darmo M Pujo.(2010).Hukum Kewarganegaraan Indonesia menurut UU No.12
Tahun 2006. Magistra No.74 Th.XXII Desember 2010. Diakses dari
http://download.portalgaruda.org/article.php?article=253138&val=6820&t
itle=HUKUM%20KEWARGANEGARAAN%20INDONESIA%20MEN
URUT%20UNDANG%20-% 20 UNDANG % 20 NOMOR % 2012 % 2 0
TAHUN%202006 tanggal 30-07-2018
Darusman M Yoyon.(2017). “Kajian Yuridis Dualisme Kewarganegaraan
menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang
Kewarganegaraa (Studi Pada Kasus Gloria Nataprdja Hamel)”Diakses
dari https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/galuhjustisi/article/view/233/247
Jurnal Ilmiah Galuh Justisi Vol 5 No.1 tanggal 07-08-2018
Ekatjahjana,Widodo,(2010). Masalah Kewarganegaraan dan Tak Berkewarganegaraan
diakses dari online- journal.unja.ac.id/index.php/jimih/article/view/205/182,
tanggal 02-05-2017
Effendi , Winda Roselina, (2017). Nasionalisme dan Kewarganegaraan. Trias
Politika, Vol 1. No.2 . Diakses dari online journal.unrika.ac.id tanggal
02-11-2017
Evirianti, Dania dkk, (2014). Studi Komparatif Kompetensi Pedagogik Guru
PKn Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan. Jurnal Kultur Demokrasi
Vol 2 No.4 Diakses dari http://jurnal.fkip.unila.ac.id/ index.php /JKD/
article/view/4495 tanggal 10-12-2017
Emmy, Wulandani, (2014). “Perolehan Kembali Status Kewarganegaraan Yang
Hilang Berdasarkan Undang-Undang Kewarganegaraan” . Jurnal
Juridika, Vol.29 No.3. Diakses dari https://e-journal.unair.ac.id / index.php
/YDK /article /view/373 tanggal 01 Januari 2018.
Erlinayanti, Andita.(2012). Pengaruh Latar Belakang Pendidikan,Pengalaman
Mengajar dan Etos kerja Terhadap Kompetensi Profesional Guru PKn
SMA Negeri di Kabupaten Magelang. Skripsi tidak diterbitkan. Diakses
dari https://eprints.uny.ac.id/8535/1/1%20-%2005401241036.pdf tanggal
20-12-2017
Febriana Rina. (2016). “Identifikasi Komponen Model Pelatihan Pedagogi Untuk
Meningkatkan Profesionalitas Calon Guru Kejuruan”. Jurnal Pendidikan
Teknologi dan Kejuruan, Vol.23 No.1 Diakses dari
https://journal.uny.ac.id/index.php/jptk/article/view/9487/7617 tanggal 25-
07-2018
Fitrah,Muh.(2015). Peta Konsep Prinsip Relevansi dalam Arah Pengembangan
Kurikulum Matematika: Kajian Perspektif Pengembangan Kurikulum.
Jurnal Sainsmat, Halaman 42-50, Vol. IV, No. 1 .Diakses dari
http://ojs.unm.ac.id/index.php/sainsmat tanggal 20-8-2019
Hiryanto.(2017). Pedagogi, Andragogi dan Heutagogi serta Implikasinya Dalam
Pemberdayaan Masyarakat.Jurnal Dinamika Pendidikan Vol.XXII No.01
Mei 2017 diakses dari https://journal.uny.ac.id /index.php /dinamika-
pendidikan/article/view/19771/10802 tanggal 14-07-2018
Jazuli Ahmad, (2017) tentang “Diaspora Indonesia & Dwi Kewarganegaraan
Dalam Perspektif Undang-Undang Kewarganegaraan Republik Indonesia”,
Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum Vol.11 No.1 diakses dari
http://ejournal.balitbangham.go.id/index.php/kebijakan/article/view/215
tanggal 01-01-2018
Kustiyati,Sri.(2017). Peningkatan Kompetensi Pedagogik Dosen Untuk
Meningkatkan Motivasi & Prestasi Belajar Mahasiswa , Indonesia Jurnal
Kebidanan. Vol. I No.I . Diakses dari stikesmuhkudus.ac.id tanggal 26-12-
2017
Luntungan, Amey Yunita.(2013). Naturalisasi Warganegaraan Asing Menjadi
WNI menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang
Kewarganegaraan Republik Indonesia. Lex et Societatis, Vol. I No.5
September 2013. Diakses dari
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/lexetsocietatis/article/view/3172/2714
tanggal 08-11-2018
Maftuh, Bunyamin (2008). Internalisasi Nilai- Nilai Pancasila & Nasionalisme
Melalui PKn. Diakses dari : http : // 103.23.244.11 / Direktori / JURNAL/
EDUCATIONIST/Vol._II_No._2-Juli_2008/7_Bunyamin_Maftuh_rev.pdf
Muhtarom,Mohammad, (2012). Strategi Penguatan Nilai-Nilai Pancasila Melalui
Inovasi Pembelajaran PKn Beorientasi Civic Knowledge, Civic Disposition
& Civic Skill di Perguruan Tinggi , Pkn Progesif, Vol 7 No.2 Desember
diakses dari
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/progresif/article/view/2365/1697 .
tanggal 4-5-2017
Murdiono Mukhamad,(2010). Strategi Internalisasi Nilai-Nilai Moral Religius
Dalam Proses Pembelajaran di Perguruan Tinggi. Cakrawala Pendidikan,
Mei 2010 Tahun XXIX, Edisi Khusus Dies Natalis UNY diakses dari
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/dr-mukhamad-murdiono-
spdmpd/b6.pdf
Mustakim Zaenal, (2013). Tingkat Penguasaan Kompetensi Pedagogik Dosen
Non Kependidikan STAIN (Studi Kasus di STAIN Pekalongan dan STAIN
Purwokerto), Jurnal Penelitian Vol.10 No.1 Mei 2013, diakses dari e-
journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/Penelitian/article/.../582/ tanggal
17-09-2018
Pahlevi Farida Sekti.(2017). Eksistensi Pendidikan Kewarganegaraan di
Perguruan Tinggi Dalam Memperkokoh Karakter Bangsa. Jurnal Ibriez
Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains Vol. 2 No.1 Th 2017 diakses dari
http://ibriez.iainponorogo.ac.id/index.php/ibriez/article/view/26 tanggal 21-
10-2018
Purwaningsih Endang.(2013). Kajian Terhadap Potensi Anak Jalanan &
Masyarakat Pedongkelan Pulogadung Jakarta Timur Dalam Rangka
Peningkatan Mutu Kehidupan & Kesadaran Hk Masyarakat(Suatu Penelitian
Pemberdayaan). Diakses dari
http://academicjournal.yarsi.ac.id/index.php/Jurnal-ADIL/article/view/30/pdf
Jurnal Adil Vol 4, No 1 (2013) tanggal 21-10-2018
Rosana,E. (2014). Kepatuhan Hukum sebagai Kesadaran Hukum. Jurnal TAPIs
Vol.10 No.1 Januari-Juni 2014 diakses dari
ejournal.radenintan.ac.id/index.php/TAPIs/article/download/.../133.Tanggal
31-05-2018 .
Sapriya. (2007). “Peran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun
Karakter Warga Negara”. Jurnal Sekolah Dasar. Tahun 16.No.1.pp 22-34
[online]. Diakses dari
http://jurnal.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/161072234.Tanggal 21-10-2018
Sapriya dan Komalasari, K. (2014). “Analisis Kebutuhan Kurikulum Pendidikan
Kewarganegaraan Jenjang S2 Sekolah Pascasarjana Universitas
Pendidikan Indonesia”. Jurnal CIVICUS. 18 (1), 1-20.
Suganda, Atma. (2009). Perfektif & Karaktereristik Yuridis Konsepsi
Kewarganegaraan Indonesia, Diakses dari
jurnal.fhunla.ac.id.Andex.php/wp, Jurnal Ilmu Hukum Wacana Paramatra,
Vol 8, no.1. tanggal 12 Oktober 2017.
Suharyanto.(2015). Status Kewarganegaraan Etnis Tionghoa Pasca UU No.12
Tahun 2006 di kota Medan. Diakses dari http://www.ojs.uma.ac. id/
index.php/jppuma/article/view/903/910 , Jurnal Ilmu Pemerintahan dan
Sosial Politik UMA 3 (2) (2015) : 175-178 , tanggal 07-08-2018
Sujatmiko.(2016). “Siaran Pers Nomor: 00085.Pers/SJI/04/2016 Serah Terima
Jabatan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral”, diakses dari
http://www.esdm.go.id/siaran-pers/55-siaran-pers/8614- serah-terima-
jabatan-menteri-esdm.html, tanggal 21 Oktober 2018.
Sunarso. (2009). “ Dinamika Pendidikan Kewarganegaraan di Indonesia dari
rezim ke rezim”, diakses dari Jurnal Humanika Kajian Ilmiah Mata Kuliah
Umum Vol.9 No.1, tanggal 24 Juni 2019.
Tagel Dewa Putu, (2013) “Kesadaran Hukum Masyarakat Pengguna Jalan di
Kota Denpasar”. Tesis. Program Magister Studi Ilmu Hukum. Universitas
Udayana Bali. diakses dari
https://ojs.unud.ac.id/index.php/jmhu/article/view/5939/4427 tanggal 21-10-
2018.
Usman, Atang Hermawan.(2014).”Kesadaran Hukum Masyarakat dan
Pemerintah sebagai Faktor Tegaknya Negara Hukum di Indonesia”. Jurnal
Wawasan Hukum Vol.30 No.1 Febuari 2014 diakses dari
ejournal.sthb.ac.id/index.php/jwy/article/download/74/55 tanggal 18-10-
2018
Widiastuti, Hesti. (2015).”Pamali Dalam Kehidupan Masyarakat Kecamatan
Cigugur Kabupaten Kuningan (Kajian Semiotik dan Etnopedagogi)”. Jurnal
LokaBasa Vo.6 No.1 April 2015, diakses dari
http://ejournal.upi.edu/index.php/lokabasa/article/view/3149/2169 tanggal
18-08-2019
Winataputra, Udin, (2016). “Posisi Akademik PKn dan Muatan /Mata Pelajaran
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam Konteks Sistem
Pendidikan Nasional “ . Diakses dari Jurnal Moral Kemasyarakatan, 2016
- ejournal.unikama.ac.id pada tanggal 10 Oktober 2017
Yulyanah .(2018). Pengaruh Kompetensi Pedagogik Dosen Akuntansi &
Profesionalisme Doesen Akuntansi Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa
Akuntansi.openjournal.unpam.ac.id/index.php/keberlanjutan/article/.../1275
tanggal 17-09-2018.
Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan lainnya
Undang-Undang Dasar Tahun 1945 dan Amandemen
Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Hak Azasi Manusia
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Undang-Undang nomor 12 tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan Republik
Indonesia.
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian .
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukkan Peraturan
Perundang-Undangan .
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Administrasi Kependudukan.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000
Tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian
Hasil Belajar Mahasiswa
Kepmendiknas No.232/U/2000 tentang Pedoman PenyusunanKurikulum
Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa .
Kepmenristekdikti Dirjen Pembelajaran & Kemahasiswaan, (2016). Pendidikan
Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Cetakan I .
Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
232/U/2000 Tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi
dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa.
Surat Keputusan Dirjen Dikti Nomor 43/Dikti/2006 Tentang Rambu-rambu
Pelaksanaan Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan
Tinggi.
Dirjen Dikti. (2008) . Naskah Akademik Sertifikasi Dosen Buku II. Jakarta.Dirjen
Dikti.
Internet:
Wikipedia, diakses dari https://id.wikipedia.org/wiki/Konsep tanggal 30-07-2018
http://www.kopertis12.or.id/2013/04/28/kurikulum-nasional-berbasis-kompetensi-
mengacu-pada-kkni.html
http://widhiarso.staff.ugm.ac.id/files/wahyu_widhiarso__validasi_model_kompete
nsi_dosen_dalam_scl.pdf diunduh tanggal 7-2-2018 .
http://yusuf.staff.ub.ac.id/files/2012/11/meyakinkan-validitas-data-melalui-
triangulasi-pada-penelitian-kualitatif.pdf diunduh tanggal 5-3-2018
www.tempo.com, Yusril Pertanyakan Dasar Hukum Gloria Diikutkan
Paskibraka, tanggal 18 Agustus 2016 diakses pada tanggal 21-10-2018
top related