perawatan mesin (materi 2)
Post on 13-Dec-2014
125 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
TEKNIK MESIN - FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG
ANALISIS KEGAGALAN(FAILURE ANALYSIS)
FAILURES ?KERUSAKAN ?KEGAGALAN ?
Suatu komponen/peralatan dikatakan “gagal” (failed)bila :• sama sekali tidak bisa dioperasikan• dapat dioperasikan, tetapi tidak berfungsi dg baik• ada kerusakan, sehingga tidak aman bila dioperasikan
KEGAGALAN KEGAGALAN dapat diartikan kerusakan
yang tidak wajar
rusak sebelum waktunya
FAILURE = KERUSAKAN= KEGAGALAN
FAILURE ANALYSIS = ANALISA KEGAGALAN
analisa untuk menemukan penyebab kegagalan,
sehingga tindakan perbaikan dapat dilakukan untuk
mencegah terulangnya kegagalan
WHY DO MACHINES FAIL?
• Wajar - Aus (wear): scuffing (lecet muka), abrasion - Lelah (fatigue) - Karat (corrosion) - Erosi (erosion) - Penuaan (aging)
• Prematur - Pelumasan tidak bagus (kualitas, kuantitas pelumas, periode penggantian pelumas tidak benar) - Kotor/kontaminasi - Overheated - Misalignment (pada kopling, bearing, belt, rantai)
WHY DO MACHINES FAIL?
Brinelling karena overloaded Overheated
WHY DO MACHINES FAIL?
Fatigue damage
A
C
B
D
E
F
PENYEBAB UTAMA KEGAGALANKESALAHAN DALAM DESAIN
KESALAHAN DALAM PEMILIHAN MATERIAL
CACAT MATERIAL
KESALAHAN DALAM PROSES PENGERJAAN
KESALAHAN DALAM PEMASANGAN/PERAKITAN
KESALAHAN OPERASI
CONTOH KEGAGALAN
KESALAHAN DALAM DESAIN• Kriteria perancangan yang meleset dari kondisi operasi
yang sebenarnya beban , lingkungan, suhu operasi, dsb• Adanya takikan (notches)
KESALAHAN DALAM PEMILIHAN MATERIAL• Data material yang tidak mencukupi misalnya hanya
data uji tarik, padahal bebannya dinamik/fatigue, dsb• Kriteria pemilihan material kaitan antara beban/tegangan
dan suhu operasi dengan mekanisme kegagalan serta
kriteria pemilihan material.
CONTOH KEGAGALAN (lanjutan)
CACAT MATERIAL
• Cacat di permukan dan di dalam material menurunkan
kekuatannya
• Cacat pengecoran porositas, rongga, retak , penyusutan.
• Cacat pengerolan/tempa segregasi (pemisahan), laminasi (lapisan tipis, seams (lipatan), terjebaknya oksida di dekat permukaan, dsb
KESALAHAN DALAM PROSES PENGERJAAN
• Proses forming tegangan sisa, retak mikro, dsb
• Machining dan grinding tegangan sisa & pemusatan tegangan akibat
kekasaran permukaan
• Grinding yang berlebihan (sampai overheating) retak rambut
• Penandaan (marking) pemusatan tegangan
• Heat treatment dekarburasi (permukaan baja menjadi lunak), distorsi
dan bahkan retak akibat celup cepat (quenching)
• Electroplating penggetasan hidrogen
• Welding meninggalkan cacat pengelasan (porositas, retak, tegangan sisa
KESALAHAN DALAM PEMASANGAN/PERAKITAN• Kesalahan dalam pemasangan seperti halnya
misalignment akan menimbulkan beban yang berlebihan• Pemaksaan dalam perakitan
KESALAHAN OPERASI• Kondisi operasi yang tidak normal/berlebihan (beban,
kecepatan, suhu, dsb) merusak peralatan• Bila lingkungannya lebih korosif daripada yang diduga
sebelumnya• Perawatan (maintenance) yang kurang• Prosedur start up & shut down yang salah
DIAGRAM HUBUNGAN ANTARA ANALISA KEGAGALAN
DAN DESAIN SERTA PRODUKSI SUATU KOMPONEN
EconomicEconomic SafetySafety FunctionFunction AppearanceAppearance Prior HistoryPrior History
DesainDesain
MaterialSelection
MaterialSelection
FabricationFabrication
MachiningMachining
AssemblyAssembly
ServiceService Failure Analysis
Failure Analysis
1. PENGUMPULAN DATA LAPANGAN DAN PEMILIHAN SAMPEL
2. PEMERIKSAAN AWAL TERHADAP KOMPONEN YG GAGAL
3. NON DESTRUCTIVE TEST
4. PENGUJIAN MEKANIK
5. PEMILIHAN, IDENTIFIKASI DAN PEMEBERSIHAN SAMPEL
6. PEMERIKSAAN MAKROSKOPIS
7. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS
8. PEMILIHAN DAN PENYIAPAN SAMPEL METALOGRAFI
9. PEMERIKSAAN METALOGRAFI
10. PENENTUAN MEKANISME KEGAGALAN
11. ANALISA KIMIA
12. ANALISA DENGAN MEKANIKA PATAHAN (FRACTURE MECHANICS)
13. PENGUJIAN PADA KONDISI SIMULASI
14. PENYUSUNAN LAPORAN
LANGKAH UTAMA DALAM ANALISA KEGAGALAN
Kategori Mesin/Peralatan Produksi
• Ditinjau dari tingkat kerumitan, harga, peranan dan resiko dalam suatu mata rantai produksi, mesin digolongkan atas:
- Critical - Essential (Potentially critical) - General Purpose (Non critical)
• Kategori ini untuk menentukan strategi perawatan yang sesuai.
Mesin “Critical”
• Kalau rusak dapat membahayakan
• Kalau rusak proses produksi terganggu
• Investasi mahal
• Biaya perbaikannya mahal (misal: high speed turbine)
• Waktu untuk perbaikan lama
Mesin “General Purpose” • Kalau rusak tidak membahayakan
• Kalau rusak tidak mengganggu proses produksi
• Investasi tidak mahal
• Biaya perbaikan tidak mahal
• Mempunyai unit cadangan
• Tidak mengakibatkan kerusakan sekunder
Mesin Essential (Potentially Critical) • Di antara mesin critical dan general purpose.
Telp. R : (0341) 719151, Hp : 0818535771; 082140554007Telp/Fax: (0341) 564570E-mail : fianmz@yahoo.com
top related