petunjuk pelaksanaan dan teknis · kategori lomba, yaitu lomba frontliner dan lomba presentasi...
Post on 13-Feb-2020
48 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PETUNJUK PELAKSANAAN
DAN TEKNIS
PETUNJUK PELAKSANAAN
DAN TEKNIS
LOMBA Accounting Student Competency Festival (ASCOMFEST) 2019
TINGKAT MAHASISWA NASIONAL
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
PETUNJUK PELAKSANAAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Program Studi D3 Keuangan dan Perbankan atau Prodi KP merupakan salah satu program studi
yang berada di Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang yang berfokus pada
pengembangan pengetahuan baik soft skill maupun hard skill dalam lembaga keuangan
khususnya di bidang keuangan dan perbankan. Di era globalisasi dengan persaingan yang
semakin kompetitif dalam bidang keuangan maupun perbankan, telah memacu manusia untuk
semakin kreatif dan inovatif terhadap potensi yang ada pada dirinya.
Indonesia sebagai negara yang sedang berkembang sangat membutuhkan generasi-generasi yang
unggul dan ahli di bidang keuangan khususnya di dunia perbankan. Oleh karena itu, generasi –
generasi di masa yang akan datang harus mempunyai kualitas sumber daya manusia yang handal
dari segi hard skill maupun soft skill untuk menunjang dan membawa bangsa Indonesia kearah
yang lebih maju.
Sejalan dengan hal tersebut, dalam rangka menggali dan mengembangkan potensi sumber daya
manusia agar bisa menghadapi dan menghadapi era globalisasi saat ini, maka program studi D3
Keuangan dan Perbankan Jurusan Akuntasi Politeknik Negeri Semarang mengadakan kegiatan
ASCOMFEST. Pada kegiatan ini para peserta tingkat mahasiswa akan berkompetisi dalam 2
kategori lomba, yaitu Lomba Frontliner dan Lomba Presentasi serta Debat.
Kegiatan ini merupakan salah satu wujud dan peran aktif program studi D3 Keuangan dan
Perbankan dalam meningkatkan kemampuan soft skill melalui lomba Mahasiswa tingkat
nasional. Tema yang ditentukan pada kegiatan ASCOMFEST program studi D3 Keuangan dan
Perbankan 2019 adalah "Esensi Pajak dalam Sinergitas Lembaga Keuangan untuk Menghadapi
Industri Kreatif Berbasis Digital". Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan Mahasiswa
dapat mengimplementasikan pengetahuannya dan meningkatkan kemampuan soft skill nya.
1.2 TUJUAN
Maksud dan tujuan dari ASCOMFEST program studi D3 Keuangan dan Perbankan 2019 "Esensi
Pajak dalam Sinergitas Lembaga Keuangan untuk Menghadapi Industri Kreatif Berbasis Digital"
adalah :
1. Mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
2. Salah satu visi dan bentuk peran aktif program studi D3 Keuangan dan Perbankan dalam
meningkatkan kemampuan soft skill Mahasiswa di dunia keuangan dan perbankan.
3. Memperkenalkan Politeknik Negeri Semarang dan program studi D3 Keuangan dan
Perbankan kepada Mahasiswa di Luar Politeknik Negeri Semarang.
4. Meningkatkan kualitas kompetensi dan semangat juang untuk berusaha secara maksimal
melalui kompetisi.
1.3 SASARAN
Sasaran dari kegiatan ASCOMFEST ini adalah Mahasiswa di tingkat Nasional,agar mereka
kreatif dan inovatif serta dapat meningkatkan kompetensi dan kemampuan mereka dalam bidang
Keuangan dan Perbankan.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
2.1 BENTUK KEGIATAN
ASCOMFEST merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Program Studi Keuangan dan
Perbankan Politeknik Negeri Semarang yang ditujukan untuk seluruh mahasiswa seluruh
Indonesia. Kegiatan ASCOMFEST meliputi kegiatan seminar dan lomba soft skill. Lomba soft
skill terdiri dari Lomba Presentasi, Debat, dan Lomba Frontliner (Customer Service). Lomba ini
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa baik dalam public speaking
maupun dalam bidang perbankan.
2.2 NAMA KEGIATAN
Nama kegitana ini adalah ASCOMFEST (Accounting Students Competition Festival) dengan
tema “Esensi Pajak dalam Sinergitas Lembaga Keuangan untuk Menghadapi Industri Kreatif
Berbasis Digital”.
2.3 WAKTU DAN TEMPAT
1. Lomba Presentasi dan Debat
Hari, tanggal : Sabtu, 23 November 2019
Tempat : Gedung Sekolah Dua
Politeknik Negeri Semarang
2. Lomba Frontliner
Hari, tanggal : Sabtu, 23 November 2019
Tempat : Gedung Sekolah Dua
Politeknik Negeri Semarang
BAB III
PESERTA
3.1 PERSYARATAN PESERTA
1. Peserta adalah mahasiswa aktif di perguruan tinggi terkait dibuktikan dengan
kartu tanda mahasiswa.
2. Peserta terdiri dari :
a) Lomba Presentasi dan Debat : 1 tim (3 orang)
b) Lomba Frontliner : 1 orang
3. Peserta melengkapi syarat pendaftaran dan telah melakukan pendaftaran.
4. Peserta telah membayar biaya pendaftaran sebesar
a) Lomba Presentasi dan Debat : Rp 350.000/tim
b) Lomba Frontliner : Rp 150.000/orang
5. Peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir (sesuai rundown).
3.2 PENDAFTARAN PESERTA
A. Waktu Pendaftaran
Tanggal : 14 Oktober 2019 – 13 November 2019
B. Syarat pendaftaran
1. Mengisi formulir pendaftaran secara online melalui google form.
2. Menyerahkan foto copy atau scan kartu tanda mahasiswa.
3. Melampirkan atau menunjukkan bukti pembayaran ke contact person.
3.3 TATA CARA PENDAFTARAN
1. Peserta mengisi google form yang telah disediakan panitia (LINK)
2. Peserta melakukan pembayaran melalui :
a) Pembayaran tunai dapat diberikan kepada Irga Nurmalitasari KP-3B
(081327320573)
b) Pembayaran online dapat dikirimkan melalui rekening BNI 0607623405
a.n Irga Nurmalitasari (081327320573) dan melakukan konfirmasi
pembayaran kepada contact person.
Contact Person :
1. Maria Ulfa (082314888664)
2. Osa (081215196644)
3.4 TECHNICAL MEETING
Setiap peserta yang telah mendaftarkan diri wajib menghadiri technical meeting pada Sabtu,
16 November 2019.
3.5 KEJUARAAN
Klasifikasi juara dalam ASCOMFEST (Accounting Students Competition Festival) adalah :
1. Juara Lomba Presentasi dan Debat
a) JUARA I : Piala + Piagam Penghargaan + Uang Pembinaan Rp
1.300.000
b) JUARA II : Piala + Piagam Penghargaan + Uang Pembinaan Rp
1.000.000
c) JUARA III : Piala + Piagam Penghargaan + Uang Pembinaan Rp
750.000
2. Lomba Frontliner (customer service)
a) JUARA I : Piala + Piagam Penghargaan + Uang Pembinaan Rp
500.000
b) JUARA II : Piala + Piagam Penghargaan + Uang Pembinaan Rp
350.000
c) JUARA III : Piala + Piagam Penghargaan + Uang Pembinaan Rp
200.000
3.6 PAKAIAN DAN ATRIBUT
1. Dresscode yang digunakan dalam lomba presentasi dan debat yaitu pakaian formal
rapi.
2. Dresscode yang digunakan dalam lomba Frontliner (Customer Service) yaitu pakaian
Banking Corporate Culture.
BAB IV
SUSUNAN ACARA
Susunan Acara ASCOMFEST “Esensi Pajak dalam Sinergitas Lembaga Keuangan untuk
Menghadapi Industri Kreatif Berbasis Digital” oleh Program Studi D3 Keuangan dan Perbankan
Politeknik Negeri Semarang sebagai berikut:
Sabtu, 23 November 2019
Waktu(WIB) Acara
07.30–08.00 Registrasi Peserta
08.00–08.05 Pembukaan
08.05–08.15 Persiapan
08.15–14.00 Lomba Presentasi dan Debat
Lomba Frontliner
14.30–14.45 Awarding
14.45–14.50 Penutupan
BAB V
PENUTUP
Demikian petunjuk pelaksanaan ASCOMFEST “Esensi Pajak dalam Sinergitas Lembaga
Keuangan untuk Menghadapi Industri Kreatif Berbasis Digital” tingkat Mahasiswa Nasional
tahun 2019, dijadikan pedoman dalam persiapan dan pelaksanaan kegiatan.
PETUNJUK TEKNIS DAN PETUNJUK PELAKSANAAN
LOMBA PRESENTASI PAJAK
1.1 DESKRIPSI KEGIATAN
Lomba Presentasi disusun sebagai ajang uji kompetensi mahasiawa/i untuk mengukur
kemampuan berkomunikasi, kemampuan penyampaian gagasan, dan menggali kekritisan
mahasiswa/i terhadap perkembangan Ekonomi khususnya dalam bidang pajak berkaitan dengan
lembaga keuangan dan industri kreatif berbasis Digital. baik secara teori maupun praktiknya,
sehingga diharapkan muncul gagasan atau pemikiran baru dan memberikan solusi terbaik untuk
memecahkan masalah. Peserta kompetisi ini merupakan tim yang terdiri dari 3 orang.
1.2 TEMA PRESENTASI
“Peran Lembaga Keuangan dalam Mendorong Pajak Melalui Industri Kreatif Berbasis Digital”
1.3 KETENTUAN DAN SISTEMATIKA PRESENTASI
A. KETENTUAN UMUM
1. Peserta Lomba
a) Peserta lomba merupakan mahasiswa aktif Perguruan Tinggi di Indonesia.
b) Peserta lomba merupakan tim (kelompok) dimana satu tim terdiri dari 3 orang.
2. Topik Lomba
a) Topik Lomba Presentasi : Peran Lembaga Keuangan dalam Mendorong Pajak
Melalui Industri Kreatif Berbasis Digital
b) Setiap tim berhak mengembangkan materi presentasi sesuai dengan topik yang
telah diberikan.
3. Mekanisme Pelaksanaan
a) Durasi lomba presentasi setiap tim (keompok) adalah 20 menit, 10 menit
maksimal penyampaian materi dan persiapan serta 5 menit tanya jawab.
b) Peserta maju sesuai dengan nomor urut yang diambil saat Technical Meeting.
c) Penyampaian (presentasi) meliputi 3 bagian yaitu opening, penyampaian isi
materi dan closing (penutup).
d) Presentasi dapat dilakukan menggunakan Bahasa Indonesia maupun Bahasa
inggris.
e) 6 finalis terbaik akan maju ke lomba debat di sesi selanjutnya.
B. KETENTUAN KHUSUS
1. Peserta diwajibkan datang tepat waktu.
2. Setiap tim menyiapkan soft file dengan format power point.
3. Format power point bebas,disesuaikan dengan masing-masing tim.
4. Soft file dikirimkan ke email ascoomfest@gmail.com dan maksimal pengumpulan
softfile pada Kamis, 21 November 2019.
5. Peserta diwajibkan mengumpulkan 3 hardcopy materi presentasi pada saat acara
dilaksanakan (satu lembar terdiri dari 2 silde).
C. ASPEK PENILAIAN
1. Penampilan busana (kerapian,keindahan dll)
2. Kesesuaian isi materi
3. Penyampaian materi
4. Kekompakan
5. Keaktifan dlm menjawab pertanyaan.
LOMBA DEBAT
2.1 DESKRIPSI KEGIATAN
Lomba Debat disusun sebagai ajang uji kompetensi mahasiawa/i untuk mengukur tingkat
pemahaman, kemampuan analisis, kemampuan penyampaian gagasan, dan menggali kekritisan
mahasiswa/i terhadap perkembangan Ekonomi khususnya dalam bidang pajak berkaitan dengan
lembaga keuangan dan industri kreatif berbasis digital baik secara teori maupun praktiknya,
sehingga diharapkan muncul gagasan atau pemikiran baru dan memberikan solusi terbaik untuk
memecahkan setiap masalah. Peserta kompetisi ini merupakan perwakilan 1 orang dari masing-
masing tim. Masing-masing tim dituntut untuk mampu menentukan pendirian atas mosi tertentu,
menyusun fundamen argumen yang mendukung pendiriannya, menyajikan data, dan fakta yang
valid, serta menyampaikannya kepada khalayak umum, yang diwakili pembicara, melalui
penyampaian yang sederhana, atraktif, meyakinkan, namun tetap berdiri diatas koridor yang
dapat dipertanggungjawabkan.
2.2 TEMA DEBAT
“Peran Lembaga Keuangan dalam Mendorong Pajak Melalui Industri Kreatif Berbasis Digital”
2.3 TOPIK DEBAT
1. Persyaratan pembiayaan yang diberikan oleh bank kepada pelaku industri kreatif
berbasis digital.
2. Dampak dari peningkatan industri kreatif dalam pembayaran pajak melalui bank.
3. Peran lembaga keuangan dalam mendukung peningkatan industri kreatif berbasis
digital.
4. Peraturan perpajakan terkait industri kreatif berbasis digital.
5. Potensi penerimaan pajak yang dihasilkan dari industri kreatif berbasis digital.
6. Langkah Direktorat Jendral Pajak (DJP) untuk tetap menegakkan penanganan pajak
kepada industri kreatif berbasis digital.
2.4 PERNYATAAN TOPIK
1. Daftar pernyataan topik untuk tim akan diberikan pada saat technical meeting.
2. Pernyataan topik yang telah ditentukan bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.
2.5 KETENTUAN DAN SISTEMATIKA LOMBA DEBAT
1. Lomba debat adalah bagian dari rangkaian lomba pada kegiatan ASCOMFEST
2019.
2. Peserta debat adalah 6 tim yang lolos dalam final dengan skor tertinggi.
3. Pernyataan topik (mosi) adalah topik yang akan diberikan panitia untuk
diperdebatkan
4. Sistem debat menggunakan sistem Indonesian Lawyer Club, di mana perwakilan
tim akan melakukan undian untuk menentukan posisi mereka dalam debat.
5. Debat menggunakan Bahasa Indonesia.
6. Debat ini terdiri dari 2 posisi tim yaitu sebagian menjadi tim pendukung dan
lainnya sebagai tim penyanggah.
7. Tim pendukung adalah tim yang setuju terhadap pernyataan topik debat dan
bertugas memberikan argumentasi untuk mendukung pernyataan topik tersebut.
8. Tim penyanggah adalah tim yang tidak setuju terhadap pernyataan topik debat
dan bertugas memberikan argumentasi untuk menentang pernyataan topik
tersebut.
9. Dalam menyampaikan pendapat hanya ada satu orang dari perwakilan tim yang
diperbolehkan untuk berbicara.
10. Setiap pembicara memiliki waktu maksimal 5 menit dalam menyampaikan
argumen.
11. Debat dipandu oleh seorang moderator dimana moderator bertugas mengatur dan
mengawasi jalannya debat.
12. Pembicara boleh berbicara setelah dipersilahkan oleh moderator.
13. Pencatat waktu adalah salah satu panitia yang bertugas mengawasi alur waktu
dalam perdebatan.
14. Dewan juri adalah pihak yang mempunyai kewenangan untuk memberikan
penilaian sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan dalam lomba.
15. Tim diberi waktu 15 menit untuk melakukan persiapan penyusunan argumen
setelah pengumuman pernyataan topik diumumkan panitia sebelum debat dimulai.
16. Persiapan argumen (case build) untuk preparation motion dapat dilakukan setelah
launching motion pada saat technical meeting.
17. Sebelum debat dimulai, masing-masing tim memperkenalkan diri beserta jargon.
18. Setiap tim dilarang menggunakan bahasa kasar, tidak senonoh, dan atau
mengandung unsur SARA.
19. Selama pertandingan berlangsung, tim yang tidak menjadi pembicara
diperbolehkan untuk melakukan diskusi sepanjang tidak mengganggu jalannya
perdebatan.
20. Peserta yang tidak mengikuti Technical Meeting harus mentaati keputusan yang
telah ditetapkan saat tehcnical meeting.
21. Peserta harus datang tepat waktu 15 menit sebelum acara debat dimulai.
22. Peserta yang terlambat saat lomba akan mendapat pengurangan nilai.
23. Pelanggaran terhadap ketentuan di atas mengakibatkan pengurangan skor.
2.6 TEKNIS PERLOMBAAN
1. Peserta mengenakan pakaian formal dan rapi.
2. Peserta masuk tempat podium debat hanya diperbolehkan membawa kertas dan
bolpoin yang telah panitia sediakan.
3. Apabila terjadi kecurangan,maka timnya akan didiskualifikasi.
4. Peserta dilarang membawa handphone dan alat elektronik lain selama pertandingan
berlangsung.
2.7 PENILAIAN DAN PENJURIAN
1. Penilaian juri didasarkan pada tiga aspek.
a) Isi materi yang disampaikan
b) Sikap tubuh, penguasaan bahasa, waktu
c) Sistematika argumen, penyajian materi.
2. Semua perdebatan dalam lomba ini akan dinilai dan diputuskan oleh dewan juri.
3. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
LOMBA FRONTLINER (CUSTOMER SERVICE)
3.1 DESKRIPSI KEGIATAN
Lomba Frontliner disusun sebagai ajang uji kompetensi customer service bagi mahasiawa/i
untuk mengukur kemampuan berkomunikasi dalam memberikan pelayanan kepada nasabah dan
pengetahuan tentang produk dan jasa perbankan baik secara teori maupun praktiknya, sehingga
diharapkan peserta dapat menjelaskan, menarik, dan memberikan solusi terbaik untuk
memecahkan masalah dalam pelayanan yang diberikan. Peserta kompetisi ini merupakan peserta
perseorangan atau individu.
3.2 UNIT KOMPETENSI LOMBA
A. UNIT KOMPENTENSI
1. Memberikan informasi produk dan jasa bank sampai membuka rekening
2. Menangani keluhan nasabah
3. Memelihara rekening nasabah.
B. SKENARIO
1. Nasabah datang meminta penjelasan produk dan berkeinginan membuka rekening
penghimpunan dana. Nasabah akan menginvestasikan sejumlah uangnya. Calon
nasabah menyatakan keluhan terhadap produk penghimpunan dana.
2. Setelah nasabah membuka rekening, nasabah mengadu bahwa tidak dapat
menarik uang di ATM namun uang tidak keluar dari mesin ATM. Sedangkan
saldo nasabah sudah terdebet.
3. Lakukan pemeliharaan rekening nasabah prioritas untuk Top-up berbagai produk
penghimpunan dana.
3.3 KETENTUAN DAN SISTEMATIKA LOMBA
A. KETENTUAN UMUM
1. Hal-hal yang belum tertera menjadi kebijakan panitia pelaksana.
2. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
B. KETENTUAN KHUSUS
1. Perlombaan hanya dilakukan dalam satu babak.
2. Satu babak terdiri dari 20 menit, yaitu terdiri dari 3 skenario (muatan);
Pembukaan rekening, pemeliharaan rekening, dan Top-Up.
3. Aspek penilaian juri :
a) Persiapan materi dan properti
b) Sikap melayani nasabah
c) Penampilan busana
d) Penggunaan kata-kata
e) Gestur tubuh atau tata gaya tubuh
C. PETUNJUK TEKNIS
1. Peserta hadir tepat waktu
2. Peserta wajib mengisi daftar hadir yang telah disediakan panitia pelaksana.
3. Peserta wajib mengenakan nomor urut peserta yang telah diundi pada Technical
Meeting (16 November 2019).
4. Peserta yang telah dipanggil sebanyak tiga kali, tetapi tidak menampilkan diri
tanpa keterangan yang jelas dianggap gugur.
5. Peserta yang sudah maju atau belum maju tidak diizinkan melihat atau menonton
jalannya perlombaan.
top related