ppt sempro bersama tuhan.pptx

Post on 10-Jul-2016

24 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

HUBUNGAN PERAN ORANGTUA SEBAGAI ROLE MODELDENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT ANAK

USIA SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR NEGERI MERJOSARI 4 MALANG

Youshian ElmyNIM. 115070200111032

BAB 1 •PENDAHULUAN

BAB 2 •TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 •KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

BAB 4 •METODE PENELITIAN

LATAR BELAKANG

PHBS

Anak usia sekolah

Peran Orang tua

Rentan terhadap masalah kesehatan: diare, kecacingan (60%-80%), masalah

periodontal, filariasis, demam berdarah, muntaber, dan caries gigi (74,4%)

Masalah PHBS anak usia sekolah: 86,67% tidak mencuci tangan dengan

sabun dan air bersih yang mengalir. 11,11% tidak menggunakan jamban yang

bersih dan sehat, 86,67% membuang sampah tidak pada tempatnya dan sering

meremehkan gosok gigi sebelum tidur

?Peran Orang Tua sebagaiRole Model + PHBS Anak

HUBUNGAN PERAN ORANG TUA SEBAGAI ROLE MODELDENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT ANAK USIA

SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR NEGERI MERJOSARI 4 MALANG

Studi pendahuluan : SDN Merjosari 4 Malang

RUMUSAN MASALAH

Bagaimana hubungan peran orangtua sebagai role model dengan perilaku hidup bersih dan sehat pada anak usia sekolah di Sekolah Dasar

Negeri Merjosari 4 Malang?

TUJUAN

Tujuan Umum :Mengetahui hubungan peran orangtua sebagai role model dengan perilaku hidup bersih dan sehat pada anak usia sekolah di Sekolah Dasar Negeri Merjosari 4 Malang.

Tujuan Khusus :1. Mengidentifikasi peran orangtua sebagai role model.2. Mengidentifikasi perilaku hidup bersih dan sehat pada anak

usia sekolah.3. Menganalisa hubungan peran orangtua sebagai role model

dengan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat pada anak usia sekolah.

MANFAAT

Manfaat TeoritisManfaat akademis dari penelitian ini adalah untuk menambah referensi terkait hubungan tingkat dukungan orang tua terhadap penerapan PHBS pada anak usia sekolah dasar.

Manfaat PraktisManfaat praktis dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran hubungan peran orang tua sebagai role model terhadap PHBS anak usia sekolah dasar sehingga nanti orang tua mengetahui bagaimana cara bersikap.

TINJAUAN PUSTAKA

KONSEP PERILAKU

Domain Perilaku1. Pengetahuan (kognitif)2. Sikap (afektif)3. Praktik (psikomotor)

Faktor yang mempengaruhi perilaku :1. Faktor presdiposisi2. Faktor pemungkin3. Faktor penguat

TINJAUAN PUSTAKA

KONSEP PHBS

Tatanan Rumah Tangga Tatanan Sekolah

TINJAUAN PUSTAKA

PHBS ANAK USIA SEKOLAH

Indikator :1. Kebersihan kulit2. Kebersihan rambut3. Kebersihan gigi4. Kebersihan kaki, tangan dan kuku5. Kebiasaan olahraga6. Kebiasaan tidur yang cukup7. Gizi dan menu seimbang

TINJAUAN PUSTAKA

ANAK USIA SEKOLAH

Proses Tumbuh Kembang:1. Fisik2. Psikososial3. Kognitif4. Moral5. Spiritual6. Sosial

Faktor yang mempengaruhi PHBS:1. Citra diri2. Status sosial ekonomi3. Pengetahuan4. Kebiasaan5. Sikap6. Motivasi7. Peran guru8. Lingkungan9. Peran orang tua

TINJAUAN PUSTAKA

PERAN ORANG TUA SEBAGAI ROLE MODEL

5 elemen yang perlu diperhatikan :1. Mudah dipahami2. Dibuat semudah

mungkin3. Menyenangkan4. Diberikan penghargaan5. Dijadikan kebiasaan

Faktor yang mempengaruhi :1. Karakter2. Kedekatan dengan

anak3. Lingkungan4. Umur5. Tingkat sosial ekonomi6. Adat istiadat

HUBUNGAN PERAN ORANG TUA SEBAGAI ROLE MODEL DENGAN PHBS ANAK USIA SEKOLAH

Anak menghargai tokoh panutannya

(orang tua)

Perubahan PHBS Anak

Orang tua sebagai role model

Mempengaruhi perkembangan kognitif

anak

Kecenderungan anak untuk meniru perilaku

orang tua

Faktor yang mempengaruhi peran orangtua sebagai role model PHBS :

1. Karakter2. Kedekatan dengan anak3. Lingkungan4. Usia5. Sosial ekonomi6. Adat istiadat

5 elemen orang tua sebagai role model:

1 . .Mudah dipahami2. Dibuat semudah mungkin3. Menyenangkan4. Diberikan penghargaan5. Dijadikan kebiasaan sehari-hari

1. Peran sebagai panutan (role model)2. Peran sebagai pendidik3. Peran sebagai pendorong4. Peran sebagai teman5. Peran sebagai pengawas6. Peran sebagai konselor

Domain PHBS:1. Domain rumah tangga2. Domain sekolah

Anak usia sekolah

Karakteristik tumbuh

kembang

Meniru/ mencontoh kebiasaan orangtua

Penerapan PHBS anak

usia sekolah

Perkembangan kognitif

Domain perilaku:1Pengetahuan2Sikap3Praktek

Faktor yang mempengaruhi perilaku:

1. Faktor predisposisi (citra diri, status sosial ekonomi, pengetahuan, kebiasaan, sikap, motivasi)2. Faktor pemungkin (lingkungan)3. Faktor penguat (peran guru, peran orang tua)

HIPOTESIS PENELITIAN

Ada hubungan antara peran orang tua sebagai role model dengan phbs anak usia sekolah di SDN Merjosari 4 Malang.

METODE PENELITIAN

• Rancangan Penelitian : descriptive correlational design dengan pendekatan cross sectional

• Populasi dan Sampel – Populasi : siswa kelas 4 dan 5 SD Merjosari 4

Malang sebanyak 35 anak yang terdiri dari 19 siswa kelas 4 dan 16 siswa kelas 5.

– Tehnik Sampling : Purposive Sampling– Sampel : Seluruh Populasi

METODE PENELITIAN

KRITERIA INKLUSI• Anak usia sekolah dasar kelas 4 dan 5 ( berusia 10-11 tahun)• Anak yang tinggal bersama orang tuanya• Anak yang bersedia menjadi responden dan

menandatangani inform consent• Anak yang mengisi dan mengembalikan kuisioner dengan

lengkap

KRITERIA EKSKLUSI• Kuisioner yang tidak diisi dengan lengkap.

VARIABEL PENELITIAN• Variabel independen : peran orang tua sebagai

role model.

• Variabel dependen : perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) anak usia sekolah

METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN

LOKASI DAN WAKTU PENELITIANPenelitian ini dilaksanakan di SDN Merjosari 4 Malang yang berlangsung dari bulan Desember 2014 sampai Januari 2015.

INSTRUMENT PENELITIAN PERAN ORANG TUA SEBAGAI ROLE MODEL

1. Terdiri dari 20 pertanyaan dengan 4 pilihan jawaban2. Petanyaan positif : (pilihan jawaban a) = 3, sering (pilihan

jawaban b) = 2, jarang (pilihan jawaban c) = 1, tidak pernah (pilihan jawaban d) = 0.

3. Pertanyaan negatif (*) : selalu (pilihan jawaban a) = 0, sering (pilihan jawaban b) = 1, jarang (pilihan jawaban c) = 2, tidak pernah (pilihan jawaban d) = 3

4. Kategori tingkat dukungan orang tua :• 0 – 20 : Peran orang tua sebagai role model kurang• 21 – 40: Peran orang tua sebagai role model cukup • 41 – 60: Peran orang tua sebagai role model baik

INSTRUMENT PENELITIAN PHBS SISWA

1. Terdiri dari 20 pertanyaan dengan 4 pilihan jawaban2. Petanyaan positif : (pilihan jawaban a) = 3, sering (pilihan

jawaban b) = 2, jarang (pilihan jawaban c) = 1, tidak pernah (pilihan jawaban d) = 0.

3. Pertanyaan negatif (*) : selalu (pilihan jawaban a) = 0, sering (pilihan jawaban b) = 1, jarang (pilihan jawaban c) = 2, tidak pernah (pilihan jawaban d) = 3

4. Kategori PHBS siswa• 0 –20 : PHBS kurang baik• 21 – 40 : PHBS cukup baik• 41 – 60 : PHBS baik

Uji Validitas dan Reliablitas

• Uji ValiditasUji Korelasi Rank Spearman dengan mengkorelasikan skor setiap item dengan skor total variabel dan aspek-aspek variabel. Kuisioner dianggap valid apabila nilai koefisien korelasi Rank Spearman hitung lebih besar daripada nilai korelasi Rank Spearman tabel

• Uji ReliabilitasUji Reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan uji Alpha Cronbach.

Ada pula yang memaknakannya sebagai berikut:1. Jika alpha > 0,90 maka reliabilitas sempurna2. Jika alpha antara 0,70 – 0,90 maka reliabilitas

tinggi3. Jika alpha antara 0,50 – 0,70 maka reliabilitas

moderat4. Jika alpha < 0,50 maka reliabilitas rendah.

Definisi Operasionalvariabel Definisi operasional parameter Skala

ukurAlat ukur skor

Independenperan orang tua sebagai role model

Aktivitas orang tua dalam memberikan teladan pada anak tentang penerapan PHBS di kehidupan

sehari-hari selama 1 bulan terakhir.

1. Mudah dipahami

2. Dibuat semudah mungkin

3. Menyenangkan

4. Diberikan penghargaan

5. Dijadikan kebiasaan sehari-hari

Ordinal Kuisioner peran

orang tua sebagai

role model

0 – 20 : kurang

21 – 40: cukup

41 – 60: baik

variabel Definisi operasional parameter Skala ukur

Alat ukur skor

DependenPHBS pada anak usia sekolah

Aktivitas anak dalam melakukan PHBS di kehidupan sehari-hari selama 1 bulan terakhir.

1.Kebersihan kulit

2.Kebersihan rambut

3.Kebersihan gigi

4.Kebersihan kaki, tangan dan kuku

5.Olahraga 6.Istirahat

cukup7.Menu dan

gizi seimbang

Ordinal Kuisioner PHBS

anak usia sekolah

0 – 20 : kurang

21 – 40: cukup

41 – 60: baik

Prosedur Penelitian

• Pengumpulan data– Observasi awal– Pelaksanaan penelitian

Alur Penelitian

Pengambilan data

Memberikan kuisioner peran orang tua sebagai role model dan PHBS siswa kepada responden (anak)

Mengolah data yang didapatkan dan menyimpulkan hasil penelitian

Membuat laporan

Studi Pendahuluan

Proposal Penelitian

Ethical Clearance

Izin dari institusi pada pihak SDN Merjosari 4 Malang

Persiapan untuk pengambilan data

Analisa Data• Preanalisis

– Editing – Coding – Scoring – Tabulating

• Analisis– Analisis univariat : ukuran pemusatan dan penyebaran– Analiisi bivariat : uji korelasi spearman, p ≤ 0,05

Interpretasi hasil Uji Korelasi Rank Spearman adalah:• 0,00 : tidak ada hubungan• 0,01-0,09 : hubungan kurang berarti• 0,10-0,29 : hubungan lemah• 0,30-0,49 : hubungan moderat• 0,50-0,69 : hubungan kuat• 0,70-0,89 : hubungan sangat kuat• >0,90 : hubungan mendekati sempurna

Etika Penelitian

• Autonomy• Justice• Beneficience dan nonmaleficience• Confidentiality

Terimakasih

top related