presentation crp
Post on 28-Dec-2015
44 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
PRESENTASI PENELITIAN“HUBUNGAN
KARAKTERISTIK KELUARGA DENGAN
KENAIKAN BB BALITA”
Kelompok : 11
No. Nama NPM
1 Faisal Reza 08310108
2 Febri Juhamsyah 08310112
3 Lia Nursopiati 09310129
4 Ayu Azizah Arla P. 09310130
5 Finallita Wulandari 09310133
6 Dewi Latifah 09310134
7 Astri Yulia Agustiani 09310135
8 Indah Febriana 09310136
9 Ayu Kartika Agustina 09310138
10 Tri Tyas Ningrum 09310140
11 Tatang Ade Permana 09310141
12 Muhyidin 09310142
MasalahTujuanHipotesa
Pendahuluan......
M
A
S
A
L
A
H
Berdasarkan studi pendahuluan yang telah penulis lakukan, di Kelurahan Gunung Sulah, pada Januari tahun 2012, dari 1.498 total populasi balita, hanya 982 balita (65,55 %) yang ditimbang dan 516 (34,45 %) balita yang tidak diketahui berat badannnya. Berdasarkan data balita yang ditimbang, sebanyak 280 (28,51 %) balita berat badannya tidak naik, serta terdapat 13 (1,32 %) balita BGM.
Untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara karakteristik keluarga dengan kenaikan berat badan di kelurahan tersebut.
TUJUAN........
2.Khusus....
Mengetahui angka kenaikan berat badan balita di kelurahan Gunung Sulah.
Mengetahui paritas di kelurahan Gunung Sulah.
Mengetahui tingkat pengetahuan ibu di kelurahan Gunung Sulah.
Mengetahui hubungan paritas dengan kenaikan berat badan balita di kelurahan Gunung Sulah.
Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan kenaikan berat badan balita di kelurahan Gunung Sulah.
Ho
Tidak ada hubungan antara paritas dengan kenaikan berat badan balita di kelurahan Gunung Sulah kecamatan Sukarame kota Bandar Lampung tahun 2012.
Tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan kenaikan berat badan balita di kelurahan Gunung Sulah kecamatan Sukarame kota Bandar Lampung tahun 2012.
“Hipotesa”
Ada hubungan antara paritas dengan kenaikan berat badan balita di kelurahan Gunung Sulah kecamatan Sukarame kota Bandar Lampung tahun 2012.
Ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan kenaikan berat badan balita di kelurahan Gunung Sulah kecamatan Sukarame kota Bandar Lampung tahun 2012
“Hipotesa”
Ha
Metode PenelitianHasil Penelitian
Isi....
Metode penelitian
• Jenis penelitian : survey analyticalPenelitian ini akan menjelaskan
hubungan karakteristik keluarga dengan kenaikan berat badan balita.
• Lokasi dan Waktu penelitianPenelitian dilakukan di Kelurahan
Gunung Sulah, Kecamatan Sukarame Kota Bandar Lampung dari tanggal 7-20 Juni 2012.
Rancangan penelitian : pendekatan
cross sectional study
=> merupakan suatu penelitian untuk
mempelajari dinamika korelasi antara faktor-
faktor risiko dengan efek, dengan cara
pendekatan, observasi atau pengumpulan
data sekaligus pada suatu saat (point time
approach).
Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai balita yang ada di 9 posyandu di kelurahan Gunung Sulah kecamatan Sukarame kota Bandar Lampung tahun 2012, dengan jumlah 629 balita.
Teknik sampling
Pengambilan sampel dilakukan secara random sampling dengan teknik cluster sampling.
n = N
N (d)2 + 1
Keterangan :• n : Jumlah sampel yang dicari• N : Jumlah populasi• d : Nilai presisi (ditentukan dalam contoh
ini sebesar 90% atau α = 0,1) n = 629
629 (0,05)2 + 1
n = 244,50923 ≈ 245Keterangan : N = 629
d = 0,05
Nama Posyandu Populasi Sampel
Melati 1 79 31
Melati 2 62 24
Mawar Indah 1 85 33
Mawar Indah 2 60 23
Flamboyan 1 61 24
Flamboyan 2 54 21
Sakura 76 30
Kenanga 71 28
Teratai 81 31
Jumlah 629 245
Hasil penelitian
A. Analisis Univariat
Analisis ini digunakan untuk mengetahui distribusi frekuensi dan proporsi dari data responden yang diperoleh dan masing-masing variabel independen maupun variabel dependen, antara lain :
Distribusi Paritas Distribusi Tingkat Pengetahuan Ibu Kenaikan Berat Badan
a. Distribusi Paritas
Jumlah Paritas Frekuensi Presentase (%)
Jumlah anak > 253 21,6
Jumlah anak ≤ 2129 78,4
Jumlah 245 100
Tingkat Pengetahuan Frekuensi Presentase (%)
Rendah 98 40
Tinggi 147 60
Jumlah 245 100
b. Distribusi Tingkat Pengetahuan Ibu
c. Kenaikan Berat Badan
Kenaikan Berat Badan Frekuensi Presentase (%)
Tidak naik/turun 111 45,3
Naik 134 54,7
Jumlah 245 100
B. Analisis Bivariat
Analisa bivariat digunakan untuk melihat ada atau tidak adanya hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen. Dalam analisis univariat ini akan dilakukan pengujian statistik dengan uji Chi Square.
Hubungan paritas dengan kenaikan berat badan balita.
Hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan kenaikan berat badan balita.
a. Hubungan Paritas dgn Kenaikan Berat Badan Balita
Variabel Kenaikan Berat BadanTotal P-value OR 95%CI
Jumlah Paritas
Tidak naik/turun Naik
n % n % n % 0,043 1,971,06-3,66
Jumlah anak >2 31 58,5 22 41,5 53 100
Jumlah anak ≤2 80 41,7 112 58,5 192 100
Jumlah 111 45,3 134 54,7 245 100
b. Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dgn Kenaikan Berat Badan Balita
Variabel Kenaikan Berat BadanTotal P-value OR 95%CI
Tingkat Pengetahuan
Tidak naik/turun Naik
n % n % n % 0,81 0,910,54-1,52
Rendah 43 43,9 55 56,1 98 100
Tinggi 68 46,3 79 53,7 147 100
Jumlah 111 45,3 134 54,7 245 100
Penutup....KesimpulanSaran
Kesimpulan
Analisis Univariat....
Proporsi balita yang berat badannnya tidak naik atau tetap sebanyak 111 balita (45,3 %), sedangakan proporsi balita yang berat badannya naik sebanyak 134 balia (54,7 %).
Proporsi responden dengan paritas > 2 anak sebanyak 53 responden (21,6%), sedangkan proporsi responden dengan paritas ≤ 2 anak sebanyak 129 responden (78,4 %).
Proporsi responden dengan tingkat pengetahuan rendah sebanyak 98 responden (40 %), sedangkan proporsi responden dengan tingkat pengetahuan tinggi sebanyak 147 responden (60 %).
Analisis Bivariat.....
Ada hubungan bermakna antara paritas dengan kenaikan berat badan balita. Hal ini berdasarkan uji statistik dengan nilai p-value = 0,043 yang berarti nilai p < α ( 0,05 ).
Tidak ada hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan ibu dengan kenaikan berat adan balita. Hal ini berdasarkan Uji statistik dengan nilai p-value = 0,81 yang berarti nilai p > α ( 0,05 ).
Saran
Diharapkan bagi institusi kesehatan dan Pemerintahan dapat meningkatkan penyuluhan mengenai Program Keluaga Berencana.
Diharapkan bagi institusi kesehatan dan Pemerintahan dapat meningkatkan penyuluhan melalui posyandu agar dapat menambah pengetahuan ibu tentang pentingnya kenaikan berat badan balita, sehingga makin meningkatkan angka kenaikan berat badan balita, serta meningkatkan keaktifan bagi ibu balita dalam kegiatan posyandu.
Bagi peneliti selanjutnya untuk mengkaji lebih lanjut tentang faktor lain yang dapat mempengaruhi kenaikan berat badan balita.
Comunity Research Program 2012
Kelompok 11
top related