proposal penelitian peneliti mudasipeg.unj.ac.id/repository/upload/laporan/nurul... · penelitian...
Post on 08-Feb-2021
10 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
Bidang Ilmu : Pendidikan IPS
Penelitian Individu
PROPOSAL
PENELITIAN PENELITI MUDA
Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kompetensi Guru
Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0
PENGUSUL
Nama Pengusul : Nurul Istiqomah, M.Pd NIDN. 0031128607
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
Maret, 2020
-
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………2
SURAT PERNYATAAN……………………………………………………...3
DAFTAR ISI…………………………………………………………………..4
RNGKASAN…………………………………………………………………..5
BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………..6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA…………………………………..…………10
BAB III METODE PENELITIAN……………………….………..…………14
BAB IV BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN………………………...…16
DAFTAR PUSTAKA………………………………………….……………..17
LAMPIRAN………..………………………………………………………...18
-
Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kompetensi Guru
Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0
Ringkasan
Dalam upaya peningkatan kompetensi guru menghadapi Era Revolusi
Industri 4.0 diusulkan penelitian yang berjudul “Strategi Kepala Sekolah
dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Menghadapi Era Revolusi Industri
4.0”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui strategi kepala
sekolah dalam meningkatkan kompetensi guru Menghadapi Era Revolusi
Industri 4.0 (2) Mengetahui Hambatan Kepala Sekolah dalam upaya
meningkatkan kompetensi guru. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri
36 Jakarta pada tahun akademik 2020 / 2021. Peneliti menggunakan
pendekatan Kualitatif dan memilih jenis studi kasus. Subyek penelitian
yakni Kepala Sekolah dan Guru, pengumpulan data mengunakan Teknik
wawancara dan studi dokumentasi. Analisa data dilakukan dengan Teknik
penelaahan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data dan
selanjutnya mengambil kesimpulan. Hasil penelitian ini merupakan satu
penyelesaian terhadap masalah peningkatan kompetensi guru yang
dilakukan oleh kepala sekolah. Direncanakan pula penyusunan satu naskah
publikasi nasional.
Kata kunci: Strategi Kepala Sekolah, Kompetensi Guru, Era Revolusi
Industri 4.0
-
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini Dunia sedang mengalami perkembangan pesat dalam
menyongsong Era baru bernama Revolusi Industri 4.0. Era ini dimulai
dengan ditandai kemunculan eksperimen Super Komputer, Robotic
Pintar, Editing Genetik, Kendaraan tanpa Pengemudi, serta
perkembangan neuro teknologi. Peran pendidikan menjadi sangat
penting untuk menghasilkan Guru yang Profesional yang mempunyai
skill, atau kompetensi sesuai peraturan Menteri Pendidikan Nasional
yakni kompetensi Pedagogik, social, Kepribadian dan Profesional.
Sehubungan dengan hal tersebut, Sardiman (2005) mengemukakan
bahwa guru adalah salah satu komponen penting yang ikut berperan
dalam usaha pembentukan sumber daya manusia yang potensial di
bidang pendidikan. Oleh karena itu, guru harus berperan secara aktif dan
menempatkan kedudukannya sebagai tenaga kompeten, sesuai dengan
tuntutan masyarakat yang semakin berkembang. Dalam hal ini guru
tidak semata-mata sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pendidik nilai-
nilai sekaligus sebagai pembimbing yang memberikan pengarahkan dan
menuntun siswa dalam belajar.
Sardiman (2005) mengemukaka bahwa kualitas guru adalah salah
satu komponen penting yang ikut berperan dalam usaha pembentukan
sumber daya manusia yang potensial di bidang pendidikan. Oleh karena
itu, guru harus berperan secara aktif dan menempatkan kedudukannya
sebagai tenaga kompeten, sesuai dengan tuntutan masyarakat yang
semakin berkembang. Dalam hal ini guru tidak semata-mata sebagai
pengajar, tetapi juga sebagai pendidik nilai-nilai sekaligus sebagai
pembimbing yang memberikan pengarahan dan menuntun siswa dalam
belajar.
-
Mutu dari guru tersebut akan mempengaruhi keberhasilan siswa
dalam belajar, yang berujung pada peningkatan mutu pendidikan. Untuk
itu, guru dituntut lebih kompeten dalam menjalankan tugasnya. Tugas
guru menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun
2005 pasal 20 Tentang Guru dan Dosen adalah merencanakan
pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu, serta
menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran.
Tugas pokok guru tersebut yang diwujudkan dalam kegiatan belajar
mengajar serta tugas-tugas guru dalam kelembagaan marupakan bentuk
kompetensi guru. Apabila kompetensi guru meningkat, maka
berpengaruh pada peningkatan kualitas keluaran atau outputnya. Oleh
karena itu, perlu dukungan dari berbagai pihak sekolah untuk
meningkatkan kompetensi guru.
Pidarta dalam Saerozi (2005) menjelaskan bahwa kompetensi guru
akan menjadi optimal, bilamana diintegrasikan dengan komponen
sekolah, seperti kepala sekolah, kondisi sekolah, guru, karyawan dan
anak didik. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kompetensi
guru dalam melaksanakan tugasnya yaitu: a) kepemimpinan kepala
sekolah, b) iklim sekolah, c) harapan-harapan, dan d) kepercayaan
personalia sekolah. Dengan demikian, nampaklah bahwa efektivitas
kepemimpinan kepala sekolah dan iklim sekolah akan ikut menentukan
baik buruknya kompetensi guru.
Menurut Mulyasa (2004) bahwa keberhasilan pendidikan di
sekolah sangat ditentukan oleh kompetensi guru, juga keberhasilan kepala
sekolah dalam mengelola tenaga kependidikan yang tersedia di sekolah.
Kepala sekolah merupakan salah satu komponen pendidikan yang
berpengaruh dalam meningkatkan kompetensi guru. Kepala sekolah
bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan,
administrasi sekolah, pembinaan tenaga kependidikan lainnya, dan
pendayagunaan serta pemeliharaan sarana dan prasarana Hal tersebut
-
menjadi lebih penting sejalan dengan semakin kompleksnya tuntutan
tugas kepala sekolah, yang menghendaki dukungan kinerja yang semakin
efektif dan efisien.
Oleh karena itu dalam rangka meningkatkan kompetensi guru,
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian pada kepala sekolah terkait
strategi yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi
guru di era revolusi industri 4.0. Peneliti mengajukan judul Strategi
Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Guru Menghadapi Era
Revolusi Industri 4.0.
B. State of the Art
Ada beberapa hasil penelitian yang mengangkat masalah upaya
peningkatan kompetensi guru. Diantara beberapa penelitian tersebut
adalah seperti yang dilakukan oleh Muspawi (2020) yang menggunakan
pendekatan kualitatif, hasil penelitian menyebutkan bahwa upaya kepala
sekolah untuk meningkatkan kompetensi professional guru yaitu dengan
cara melaksanakan proses pembinaan dan melibatkan guru dalam
berbagai kegiatan pendidikan dan latihan, seminar workshop maupun
Kelompok Kerja Guru. Kepala sekolah juga melakukan beberapa program
peningkatan kompetensi guru seperti dalam penelitian Maiyuli (2019)
dengan mewajibkan guru yang telah tersertifikasi untuk membeli buku
dan mengikuti pelatihan atau diklat MGMP sekolah dan MGMP terpadu,
memotivasi guru untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi, serta melaksanakan program supervisi langsung ke dalam kelas
maupun supervise oleh kepala sekolah.
Maiyuli (2019) menemukan hasil penelitian bahwa terdapat faktor
pendukung kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi guru yaitu
kemauan guru sangat baik serta kontribusi orang tua murid yang sangat
mendukung karena beberapa orang tua siswa merupakan instruktur
tingkat nasional dan tingkat daerah dan juga beberapa guru yang menjadi
-
instruktur tingkat pusat dan daerah. Kendala yang di hadapi kepala
sekolah yakni terbatasnya waktu yang tersedia dan terbatasnya dana.
Dari berbagai hasil penelitian tersebut, ada beragam cara yang
dilakukan kepala sekolah untuk meningkatkan kompetensi guru. Pada
penelitian yang akan dilakukan, peneliti juga akan melihat perbedaan
Strategi Kepala Sekolah di SMA Negeri 36 dalam upaya meningkatkan
kompetensi guru menghadapi Era Revolusi Industri 4.0.
C. Rumusan Masalah dan Pembatasan Masalah
Penelitian ini dirumuskan dalam pertanyaan berikut :
1. Bagaimana strategi yang dilakukan kepala sekolah dalam
meningkatkan kompetensi guru menghadapi era revolusi industry
4.0?
2. Apakah faktor pendukung dan hambatan yang dihadapi kepala
sekolah dalam meningkatkan kompetensi guru di SMA Negeri 36
Jakarta?
D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui upaya-upaya yang dilakukan kepala sekolah dalam
meningkatkan kompetensi guru menghadapi era revolusi industri 4.0
2. Untuk mengetahui Faktor pendukung dan hambatan yang dihadapi
kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi guru di SMA Negeri
36 Jakarta.
-
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Dalam rangka melaksanakan peran dan fungsinya sebagai
manager, Kepala Sekolah harus memiliki strategi yang tepat untuk
meningkatkan profesinya, dan mengikut sertakan seluruh tenaga
pendidikan dalam berbagai kegiatan yang menunjang program sekolah.
Adapun strategi kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru
dapat dikemukakan sebagai berikut:
1. Strategi kepala sekolah dalam memberdayakan potensi para guru adalah senantiasa mendorong, memotivasi dan memberikan kesempatan pada guru untuk secara formal melanjutkan
pendidikan sampai setingkat sarjana.
2. Mampu memberdayakan pendidik dan tenaga kependidikan serta seluruh warga sekolah lainnya untuk mewujudkan proses
pembelajaran yang berkualitas, lancar dan produktif.
3. Memberdayakan tenaga kependidikan melalui kerja sama atau kooperatif dimaksudkan bahwa dalam meningkatkan profesionalisme tenaga kependidikan sekolah.
4. Memberi kesempatan kepada para tenaga kependidikan untuk meningkatkan profesinya.
5. Mendorong keterlibatan seluruh tenaga kependidikan. 6. Dapat menyelesaikan tugas secara tepat waktu dan tepat sasaran. 7. Mampu menjalin hubungan yang harmonis dengan masyarakat
sehingga dapat melibatkan mereka secara aktif dalam rangka
mewujudkan visi dan misi sekolah serta tujuan pendidikan.
8. Mempu menerapkan prinsip kepemimpinan yang sesuai dengan tingkat kedewasaan pendidik dan tenaga kependidikan lain di sekolah.
9. Dapat bekerja secara kolaboratif dengan tim manajemen sekolah. 10. Dapat mewujudkan tujuan sekolah secara efektif, efisien,
produktif dan akuntabel sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan (Mulyasa, 2003).
Revolusi Industri 4.0 yang sarat akan teknologi yang super
cepat akan membawa perubahan yang cukup signifikan, salah satunya
pada dunia pendidikan. Era revolusi industri 4.0 akan berdampak pada
peran pendidikan khususnya peran tenaga pendidiknya, dalam hal ini
adalah guru. Jika guru masih mempertahankan sebagai penyampai
pengetahuan, maka guru akan kehilangan peran seiring dengan
-
perkembangan teknologi dan perubahan metode pembelajarannya.
Salah satu cara yang dapat dilakukan melihat kondisi yang ada adalah
dengan menambah kompetensi pendidik yang mendukung pengetahuan
untuk eksplorasi dan penciptaan melalui pembelajaran mandiri
(Sukartono, 2018).
Kompetensi adalah suatu kemampuan yang mutlak dimiliki
seseorang dalam setiap bidang profesi yang ditekuninya.Kompetensi
tidak dapat dipisahkan dalam profesi keguruan, dimana dengan
kompetensi yang profesional guru dapat menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya dengan baik.Oleh karena itu, kompetensi
merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan
pendidikan dan pengajaran disuatu satuan pendidikan (Rusdin, 2017).
Terdapat lima kompetensi yang harus dipersiapkan guru
sebagai tenaga pendidik dalam memasuki era revolusi industri 4.0,
antara lain :
1. Memiliki educational competence, kompetensi pembelajaran berbasis internet sebagai ketrampilan dasar (basic skill);
2. Memiliki competence for technological commercialization, artinya seorang guru harus mempunyai kompetensi yang akan
membawa peserta didik memiliki sikap entrepreneurship dengan
teknologi atas hasil karya inovasi peserta didik;
3. Memiliki competence in globalization, yaitu guru tidak gagap terhadap berbagai budaya dan mampu menyelesaikan persoalan
pendidikan;
4. Memiliki competence in future strategies, yang dapat diartikan sebagai suatu kompetensi untuk memprediksi dengan tepat apa
yang akan terjadi di masa depan dan strateginya, dengan cara
melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, melakukan penelitian, memaksimalkan sumber daya yang ada secara
bersama, staff mobility dan rotasi;
5. Memiliki conselor competence, yaitu kompetensi guru untuk memahami bahwa ke depan masalah peserta didik bukan hanya tentang kesulitan memahami materi ajar, tetapi juga terkait
masalah psikologis akibat perkembangan zaman (Wahyuni,
2018).
-
A. PETA JALAN PENELITIAN
Penelitian yang akan dilakukan ini merujuk pada Riset Peneliti Muda
Fakultas mengacu pada roadmap dalam Rencana Induk Penelitian (RIP)
Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, yaitu
kompetensi/keahlian tema 5 dengan isu strategis Peningkatan Kompetensi
Guru Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0. Riset tersebut akan memiliki
dampak bagi peningkatan kualitas Guru terutama dalam pembelajaran di
kelas maupun dalam rangka mengemban tugas sebagai pendidik profesional.
Adapun rencana strategis penelitian program studi PIPS tema 1 terdapat pada
tabel 2.1 di bawah ini:
Tabel 2.1
Rencana Strategis Penelitian Program Studi PIPS Tema 5 : Sains, technology dan society dalam social studies
Kompetesi/
Keahlian/
Keilmuan
Isu-isu
strategi
s
Konsep
Pemikiran
Pemecahan
Masalah
Topik
Penelitian
Pengembangan
Kompetensi
guru
Stategi Kepala
Sekolah
Dalam Meningkatkan
Kompetensi
Guru.
Penguasaan
Kompetensi oleh
guru yang meliputi
kompetensi
Pedagogik, Sosial,
Kepribadian dan
Profesional sangat
diperlukan di era
revolusi industri 4.0
Diperlukan
langkah-langkah
Strategis dari
kepala sekolah
agar Guru dapat
meningkatkan
kompetensinya.
Strategi Kepala
Sekolah dalam
Meningkatkan
Kompetensi Guru
Menghadapi Era
Revolusi Industri
4.0
-
Berdasarkan tabel di atas, dalam rangka pemecahan masalah
kompetensi guru maka Diperlukan langkah-langkah Strategis dari kepala
sekolah agar Guru dapat meningkatkan kompetensinya. Relevansi
penelitian yang akan dilakukan dengan pengembangan Kompetensi Guru yang
akan diteliti dapat dijelaskan melalui roadmap penelitian berikut ini :
Tabel 2.2. Peta Jalan Penelitian
Penelitian Penelitian Tahun Ke-2
Penelitian Tahun Ke-3
Strategi Kepala Sekolah
dalam Meningkatkan
Kompetensi Guru
Menghadapi Era Revolusi
Industri 4.0
Kompetensi Pedagogik
dan Multikultural Guru
SMP dalam Mendidik
Generasi Z Menghadapi
Disruptif Era
Manajemen Sekolah
berbasis Pendidikan
Karakter dalam
Meningkatkan
Kejujuran dan
Kedisiplinan siswa
Menghadapi Disruptif
Era
Target luaran dari penelitian ini adalah satu publikasi pada jurnal
nasional terakreditasi.
-
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Metode Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research),
yakni penelitian yang diadakan secara langsung dengan objek penelitian
dan dilakukan suatu pengumpulan data yang berada di lapangan.
Penelitian ini termasuk pendekatan kualitatif, yakni pendekatan penelitian
yang mengungkap situasi sosial tertentu dengan mendeskripsikan
kenyataan secara benar, dibentuk oleh kata-kata berdasarkan teknik
pengumpulan dan analisis data yang relevan yang diperoleh dari situasi
yang alamiah. Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan sejak
peneliti menyusun proposal, melaksanakan pengumpulan data di lapangan
sampai peneliti mendapatkan seluruh data (Sugiyono, 2009).
Dalam penelitian ini akan dianalisa mengenai upaya dalam
meningkatkan kompetensi Guru Mata Pelajaran Sejarah, Antropologi,
Sosiologi, Ekonomi dan Guru Geografi untuk menghadapi Era Revolusi
Industri 4.0. Data penelitian ini akan dikumpulkan melalui sumber-sumber
tertulis maupun lisan. Sumber tertulis yang digunakan berasal dari
dokumen, majalah, suarat kabar, dan jurnal, sedangkan sumber lisan di
dapatkan dari hasil wawancara terhadap Kepala Sekolah dan Guru.
Penelitian ini mengambil lokasi di SMA Negeri 36 Jakarta Timur.
Objek pengamatan yang menjadi focus kajian dalam riset ini adalah
Strategi Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi guru
Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0.
-
3.2 Teknik Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan data yang lengkap dan komprehensif, pengumpulan
data untuk maka riset studi kasus ini dilakukan dengan beberapa cara yaitu :
wawancara mendalam (depth interview), dan studi dokumen-dokumen yang
berkaitan dengan tema penelitian yaitu seputar kegiatan di lapangan.
Wawancara dilakukan terhadap informan kunci (key informan) yang
dianggap mengerti dan memahami berbagai isu dan masalah yang menjadi
fokus perhatian dari penelitian ini, yakni kepala sekolah dan guru.
3.3 Analisis Data
Data-data yang telah dikumpulkan baik data primer maupun
sekunder yang diperoleh dari hasil wawancara, studi dokumen, kemudian
disusun secara sistematis sesuai dengan kategori atau tema-tema tertentu
setelah dilakukan reduksi padanya. Hasil reduksi tersebut kemudian
didisplay sesuai dengan kategori atau tema tertentu agar mudah difahami,
sehingga akhirnya dapat diambil pemahaman-pemahaman darinya sebagai
bahan untuk membuat kesimpulan.
-
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN
1. Anggaran Biaya
Tabel 4.1. Komponen Pembiayaan Penelitian
No. Jenis Pengeluaran Biaya yang
Diusulkan Tahun
ke-1 (Rp)
Biaya yang
Diusulkan Tahun
ke-2 (Rp)
1 Gaji dan Upah Rp. 2.000.000 Rp. 2.000.000
2 Bahan habis pakai dan
peralatan
Rp. 1000.000 Rp. 1000.000
3 Perjalanan Rp. 2.000.000 Rp. 2.000.000
4 Lain-lain: publikasi,
seminar, laporan
Rp. 10.000.000 Rp. 10.000.000
Jumlah Rp. 15.000.000 Rp. 15.000.000
2. Jadwal Penelitian
Tabel 4.2. Jadwal Penelitian
No. Tahapan
Penelitian
Tahun 2020 Tahun 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Persiapan
Penelitian
2. Penyusunan dan
validasi
Instrumen
3. Pelaksanaan
penelitian
4. Pengolahan dan
analisis data
5. Penulisan draf hasil laporan
penelitian
6. Seminar hasil
penelitian
7. Penulisan draf
artikel
jurnal/prosiding
internasional
-
DAFTAR PUSTAKA
Maiyuli, Yusrizal, & Usman, N. (2019). Strategi Kepala Sekolah Dalam
Meningkatkan Kompetensi Guru Pada SMP Negeri 16 Kota Banda Aceh.
Jurnal Magister Administrasi Pendidikan Pascasarjana Universitas Syah
Kuala, 7(1), 47–55.
Mulyasa, E. (2003). Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Remaja
Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2004). Kurikulum Berbasis Kompetensi, Konsep dan
Implementasi. Remaja Rosdakarya.
Muspawi, M., Setiyadi, B., & Gunawan. (2020). Upaya Kepala Sekolah Untuk
Peningkatan Kompetensi Profesional Guru. Jurnal Ilmiah Universitas
Batanghari Jambi, 20(1), 95–103.
https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i1.864
Rusdin. (2017). Pendidikan dan Pelatihan sebagai Sarana Peningkatan
Kompetensi Guru di SMP Negeri 2 Linggang Bigung. Jurnal
Administrative Reform, 5(4), 200–212.
Saeroji, M. (2005). Manajemen Sekolah. Ar Ruzz Yogyakarta.
Sardiman. (2005). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Raja Grafindo
Persada.
Sukartono. (2018). Revolusi Industri 4.0 dan Dampaknya terhadap Pendidikan
di Indonesia. FIP PGSD Universitas Muhammadiyah Surakarta, 1–21.
Wahyuni, D. (2018). Peningkatan Kompetensi Guru Menuju Era Revolusi
Industri 4.0. Info Singkat (Kajian Singkat Terhadap Isu Aktual Dan
Strategis) Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI 2018, 10(24), 13–18.
-
Riwayat Hidup Peneliti
A. Identitas Diri 1. Nama Lengkap (dengan gelar) Nurul Istiqomah, S.Pd.,M.Pd
2. Jabatan Fungsional Dosen Asisten Ahli
3. Jabatan Struktural -
4. NIP/NIK/Identitas lainnya 198612312019032020
5. NIDN 0031128607
6. Tempat dan Tanggal Lahir Magetan, 31 Desember 1986
7. Alamat Rumah Komplek Polri Pondok Karya Blok G.17 Rt. 06 Rw. 04 Kel. Pela Mampang Kec. Mampang Prapatan Jakarta Selatan
9. Nomor Telepon/Faks / HP 0878 2010 2012
10. Alamat Kantor Jl Rawamangun Muka Gd. K lt. 3 Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta
11. Nomor Telepon/Faks (021) 4753655
12. Alamat e-mail pipsfis@unj.ac.id
13. Lulusan yang Telah Dihasilkan -
14. Mata Kuliah yg Diampu 1. Etika Profesi Guru 2. Perencanaan Pembelajaran IPS 3. Media Pembelajaran IPS Berbasis IT 4. Evaluasi Pembelajaran IPS 5. Ilmu, Teknologi dan Masyarakat 6. Kurikulum dan Buku Teks IPS 7. Kapita Selekta IPS
B. Riwayat Pendidikan S-1 S-2 S-3
Nama
Perguruan
Tinggi
Universitas Negeri
Jakarta
Universitas Indraprasta
PGRI Jakarta
Bidang Ilmu Manajemen Pendidikan Pendidikan IPS
Tahun
Masuk-Lulus
2007-2012 2015-2018
Judul Skripsi / Thesis /
Disertasi
Manajemen Kurikulum
Diklat Fungsional Analis Kepegawaian di Pusdiklat
Badan Kepegawaian
Negara Republik
Indonesia
Pengaruh Minat, Perhatian
Orang Tua, dan Kecerdasan Emosional Terhadap Prestasi
Belajar Sejarah Indonesia
(Survei pada SMA Negeri di
Jakarta Selatan)
Nama
Pembimbing / Promotor
Dr. Rugaiyah, M.Pd
Diah Armeliza, SE, M.Ak
Prof. Dr. H. Sumaryoto
Dr. H. Suparman I.A, M.Sc
C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Tahun Judul Penelitian Pendanaan
Sumber Jml (Juta Rp)
1
2
3
4
5
mailto:pipsfis@unj.ac.id
-
D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Tahun Judul Pengabdian Kepada
Masyarakat
Pendanaan
Sumber Jml (Juta Rp)
1
2
3
4
5
E. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah Dalam Jurnal Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul Artikel Ilmiah Volume / Nomor / Tahun
Nama Jurnal
1 Pengaruh Penerapan Project Based Learning Model pada Mata Pelajaran Green Education terhadap
Kemampuan Berfikir Kreatif Verbal Siswa
Volume XX/Nomor 01/ Maret 2019
Jurnal Pendidikan Lingkungan dan
Pembangunan
Berkelanjutan
2
3
4
5
F. Pengalaman Penyampaian Makalah Secara Oral Pada Pertemuan / Seminar Ilmiah Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Nama Pertemuan
Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Waktu dan
Tempat
1
2
3
4
5
G. Pengalaman Penulisan Buku dalam 5 Tahun Terakhir No. Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit
1
2
3
4
5
H. Pengalaman Perolehan HKI Dalam 5 – 10 Tahun Terakhir No. Judul / Tema HKI Tahun Jenis Nomor P / ID
1
2
3
4
5
-
I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya Dalam 5 Tahun Terakhir
No. Judul / Tema / Jenis Rekayasa Sosial
Lainnya yang Telah Diterapkan
Tahun Tempat
Penerapan
Respons
Masyarakat
1
2
3
4
5
J. Penghargaan yang Pernah Diraih dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1
2
3
4
5
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima risikonya.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Penelitian Peneliti Muda Fakultas.
Jakarta, 10 Maret 2020
Pengusul,
Nurul Istiqomah, S.Pd.,M.Pd
NIP. 198612312019032020
-
85
FAKULTAS ILMU SOSIALDAFTAR ISIHALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………2SURAT PERNYATAAN……………………………………………………...3DAFTAR ISI…………………………………………………………………..4RNGKASAN…………………………………………………………………..5BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………..6BAB II TINJAUAN PUSTAKA…………………………………..…………10BAB III METODE PENELITIAN……………………….………..…………14BAB IV BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN………………………...…16DAFTAR PUSTAKA………………………………………….……………..17LAMPIRAN………..………………………………………………………...18Riwayat Hidup PenelitiD. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam 5 Tahun TerakhirI. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya Dalam 5 Tahun Terakhir
top related