rencana kerja tahunan - e-renggar.kemkes.go.id · rencana kerja tahunan (rkt) poltekkes kemenkes...
Post on 05-Jul-2019
252 Views
Preview:
TRANSCRIPT
RENCANA KERJA TAHUNAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BENGKULU
TAHUN 2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BENGKULU
JL. Indragiri NO.03 Padang Harapan Bengkulu
Telp (0736) 341212 Email ; poltekkes26bengkulu@gmail.com
ii
KATA PENGANTAR
Rencana kerja tahunan (RKT) Poltekkes Kemenkes Bengkulu 2019 merupakan
penjabaran dari rencana Strategis (Renstra) Poltekkes Kemenkes Bengkulu 2016 – 2020.
RKT ini sebagai salah satu dokumen perencanaan yang bertujuan untuk memberikan arah
pembangunan Poltekkes Kemenkes Bengkulu dalam kurun waktu satu tahun mendatang.
Dengan segala upaya dan kemampuan yang dimiliki, seluruh stakeholders
Poltekkes Kemenkes Bengkulu telah bekerja keras guna merampungkan RKT ini. Namun
demikian, hal itu bukanlah suatu jaminan bahwa RKT ini sudah sempurna.
Oleh karena itu, maka apabila dianggap perlu dan terjadi perubahan di lingkungan
Poltekkes Kemenkes Bengkulu, khususnya perubahan yang terjadi diluar prediksi
sehingga mengakibatkan terjadinya kendala dalam pengimplementasiannya, maka
RKT ini dapat dirubah sesuai dengan tuntutan kebutuhan.
Demikian Rencana Kerja Tahunan Poltekkes Kemenkes Bengkulu 2019 disusun untuk
dapat diimplementasikan sebagaimana mestinya. Kiranya Visi Poltekkes Kemenkes
Bengkulu sebagai Poltekkes Kemenkes Bengkulu Menjadi perguruan tinggi kesehatan
unggul yang menghasilkan SDM mandiri dan kompetitif Tingkat Nasional Tahun 2020 dapat
terwujud.
Akhir kata diucapkan terima kasih.
Bengkulu, Juni 2019
Direktur
iii
DAFTAR ISI
Halaman Judul ................................................................................................................ i
Kata Pengantar ................................................................................................................ ii
Daftar Isi ......................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 1
A. ................................................................................................................ Sejarah
Perkembangan
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Sejarah Perkembangan
Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Bengkulu adalah Institusi Pendidikan
Tinggi yang merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pengembangan
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDM-Kes) berdasarkan SK
No.298/Menkes-Kesos/SK/IV/2001 tanggal 16 April 2001 dan Peraturan Menteri
Kesehatan RI Nomor: 1988/MENKES/PER/IX/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Politeknik Kesehatan dan Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 38 Tahun 2018
tentang Petunjuk Teknis Organisasi dan Tata Laksana Politeknik Kesehatan di Lingkungan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Kementerian
Kesehatan Institusi ini telah dilaksanakan alih bina dari kementerian kesehatan ke
Kemendikbud sesuai dengan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor
355/E/0/2012 tanggal 2012 tentang alih bina Tanggal 10 Oktober 2012 dan ditetapkan
menjadi Satker Badan Layanan Umum berdasarkan keputusan Menteri KeuanganRI
tanggal 30 Januari 2012 Nomor : 19/KMK.05/2012.
Tujuan Institusi ini adalah menyiapkan peserta didik menjadi tenaga kesehatan yang
memiliki kemampuan profesional dalam menerapkan, mengembangkan dan
menyebarluaskan teknologi kesehatan serta mengupayakan pemanfaatan teknologi tersebut
untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat menyelenggarakan
pendidikan melalui jalur pendidikan vokasional dalam beberapa bidang keahlian,
khususnya dalam lingkup ilmu-ilmu kesehatan.
Sebagai lembaga pendidikan tinggi kesehatan, Poltekkes Kemenkes Bengkulu
memiliki 6 (enam) Jurusan dengan 13 (tiga belas) Program Studi yang terdiri dari Jurusan
Keperawatan (Program Studi D III Keperawatan Bengkulu, Curup, dan D IV Keperawatan
Medikal Bedah, Profesi Ners), Jurusan Kebidanan (Program Studi D III Kebidanan
Bengkulu, Curup, D IV Bidan Klinik, profesi bidan), Jurusan Gizi (Program Studi D-III
Gizi dan DIV Gizi), Jurusan Analis Kesehatan (Program Studi D-III Analis Kesehatan dan
D-III Farmasi) dan Jurusan Kesehatan Lingkungan (D-III) serta Jurusan Promosi Kesehatan
(DIV). Dalam perkembangan pada tahun-tahun mendatang Poltekkes Kemenkes Bengkulu
perlu terus ditata dan dikembangkan menjadi institusi unggul dalam menghasilkan tenaga
kesehatan yang berkualitas dan dapat memenuhi permintaan/tuntutan pasar. Oleh
karenanya, institusi ini perlu melaksanakan proses perencanaan pengembangan institusi
secara komprehensif dan berkelanjutan yang dapat dituangkan dalam suatu rencana kerja
2
tahunan institusi yang berisi serangkaian rencana dan kegiatan-kegiatan pokok dari
institusi tersebut untuk diimplementasikan oleh seluruh jajaran organisasi dalam rangka
pencapaian tujuan dan sebagai bentuk pertanggung jawaban publik sebagaimana yang
telah ditetapkan dalam rentang waktu tertentu.
Politeknik Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan pendidikan jenjang Diploma
III dan atau Diploma IV sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana di maksud, Politeknik Kesehatan mempunyai tugas:
1) Melaksanakan pengembangan pendidikan profesional di bidang Kesehatan, 2)
Melaksanakan penelitian di bidang profesional dan Kesehatan, 3) Melaksanakan
pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidang yang menjadi tugas dan tanggung
jawabnya, 4) Melaksanakan pembinaan civitas akademika dan hubungannya dengan
lingkungan, dan 5) Melaksanakan kegiatan pelayanan administratif.
Ditinjau dari aspek strategis Poltekkes Kemenkes Bengkulu dalam
menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, ruang lingkup tugasnya diuraikan
sebagai berikut :
1. Cakupan wilayah yang dilayani Poltekkes Kemenkes Bengkulu, tidak hanya terbatas
untuk masyarakat Propinsi Bengkulu (yang terdiri dari 9 Kabupaten dan 1 Kota),
melainkan juga dari Kabupaten dan Kota dari Propinsi terdekat seperti Kabupaten Musi
Rawas, Lahat, Pagar Alam, Empat Lawang, Tebing Tinggi, Surolangun, Bangko,
Kerinci, Liwa, Krui dan Kota Lubuk Linggau.
2. Disekitar Poltekkes Kemenkes Bengkulu terdapat 1 (satu) institusi pendidikan tinggi
dibawah Kemendikbud dan terdapat 5 (lima) institusi pendidikan tinggi kesehatan
swasta (Stikes/Akkes).
3. Potensi layanan yang akan dikembangkan ke depan meliputi bidang akademik
(pembukaan Jurusan dan Prodi baru, yaitu: Prodi D III Teknik Radiodiagnostik dan
Radio Terapi, D III Asuransi Kesehatan, D IV Asuransi Kesehatan, D III Radiologi, D
III Manajemen Informasi Kesehatan, D IV Manajemen Informasi Kesehatan, D IV
Analis Kesehatan dan Profesi Bidan), bidang pendukung akademik (yaitu
pelatihan/seminar materi kesehatan internasional dan pengembangan layanan bisnis
pendukung pendidikan.
4. Potensi Sumber Daya Manusia dan sarana prasarana yang ada sangat mendukung untuk
pengembangan kinerja Poltekkes Kemenkes Bengkulu ke depan. Beberapa dosen sering
menjadi pembicara/fasilitator dan dosen di institusi pendidikan swasta yang ada di
Propinsi Bengkulu serta lokasi kampus yang sangat strategis didukung oleh fasilitas
yang memadai dan citra lembaga yang sangat positif di mata masyarakat.
Berdasarkan hal tersebut di atas, usulan untuk pengembangan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU) pada Poltekkes Kemenkes Bengkulu
3
menjadi prioritas dengan pertimbangan sebagai berikut :
1. Upaya untuk mempercepat peningkatan pengembangan kuantitas dan kualitas
pelayanan kepada masyarakat untuk memberi akses yang lebih luas bagi masyarakat
terhadap layanan yang disediakan oleh Poltekkes Kemenkes Bengkulu selama ini.
2. Percepatan pencapaian tujuan pada butir 1 (satu) di atas perlu diakselerasi melalui
penerapan praktik ala korporasi yang mengedepankan efisiensi dan produktivitas yang
tidak mengedepankan komersialisme dalam penyelenggaraan pelayanan Poltekkes
Kemenkes Bengkulu.
3. Memberikan kesempatan yang luas pada Poltekkes Kemenkes Bengkulu untuk
mengembangkan kreatifitas dalam meraih peluang bisnis dan surplus keuangan
sehingga dapat mendukung pemenuhan fasilitas pendukung akademik dan
kemahasiswaan tanpa membebani mahasiswa dan keuangan negara, yang selama ini
sulit dipenuhi dengan Pola Pengelolaan Keuangan Satker.
4. Pencapaian butir 1 (satu), 2 (dua), dan 3 (tiga) di atas dapat dicapai dengan upaya yang
masih dalam koridor penyelenggaraan keuangan negara adalah melalui penerapan pola
pengelolaan keuangan yang fleksibel yaitu PPK BLU berdasarkan PP 23 tahun 2005
tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
5. Disamping itu Poltekkes Kemenkes Bengkulu telah memilik pola tarif Sesuai
mekanisme keuangan PK-BLU dan telah ditetapakan pada tanggal 1 Agustus 2013
turan menteri keuangan republik indonesia Nomor 114/PMK.05/2013.
Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsi Poltekkes Kemenkes Bengkulu, yang
diarahkan untuk menerapkan PPK-BLU perlu disusun suatu Rencana Kerja Tahunan
pendidikan tenaga kesehatan sebagai penjabaran dari rencana strategis Poltekkes Kemenkes
Bengkulu. Rencana Kerja Tahunan merupakan pendekatan sistematika dari makro ke
mikro yang digunakan dalam menggambarkan pengembangan diknakes pada masa
mendatang serta menjamin efisiensi sistem perencanaan, pengadaan dan pengelolaan dalam
rencana strategi Poltekkes Kemenkes Bengkulu secara menyeluruh.
Ruang lingkup dari Rencana Kerja Tahunan Poltekkes Kemenkes Bengkulu
mencakup, strategi makro dan mikro, metoda pengukuran kinerja, sasaran, kebijakan,
program serta kegiatan dalam waktu 1 tahun ke berjalan .
Penyusunan RKT ini merupakan salah satu upaya untuk mengatasi beberapa
masalah yang dihadapi oleh Poltekkes Kemenkes Bengkulu diantaranya dalam hal
pengelolaan keuangan. Pada pengelolaan keuangan, Poltekkes masih dibawah Kementerian
Kesehatan dengan sumber keuangan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN)
yang terdiri dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), DIPA rupiah murni. Sedangkan
sumber keuangan dari dana partisipasi masyarakat (Daparmas) tidak lagi di izinkan
penggunaannya seiring dengan keluarnya PP No. 13 tahun 2009 tentang PNBP. Penerapan
4
PPK-BLU seperti disebutkan di atas dipandang cocok untuk menjawab semua masalah
yang dihadapi oleh Poltekkes Kemenkes tersebut.
Penerapan PPK-BLU dalam tata pengelolaan keuangan memberikan fleksibilitas
berupa keleluasan untuk menerapkan praktik-praktik bisnis yang sehat untuk meningkatkan
pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa. Melalui PPK-BLU terbuka luas kesempatan bagi
Poltekkes Kemenkes Bengkulu untuk meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan
yang lebih baik bagi mahasiswa.
B. Landasan Hukum Penyusunan Rencana Operasional
Landasan hukum yang digunakan dalam penyusunan RKT adalah:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan
anggaran Kementerian Negara/Lembaga;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 13 tahun 2009 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak
(PNBP);
7. Intruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah;
8. Peraturan Menteri Keuangan No. 08/PMK.02/2006 Tanggal 16 Februari 2006 tentang
Kewenangan Pengadaan Barang / Jasa Pada Badan Layanan Umum;
9. Peraturan Menteri Keuangan No. 44/PMK.05/2009 tentang Rencana Bisnis Dan
Anggaran Serta Pelaksanaan Anggaran Badan Layanan Umum;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 32 tahun 2009 tentang Mekanisme
Pendirian BHP, perubahan BHMN atau PT dan PPPT sebagai BHP;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 890/Menkes/PER/VIII/2007, tgl 2 Agustus 2007 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Poltekkes;
12. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 885/Menkes /SK/IX/2009;
Susunan dan uraian jabatan serta tata hubungan kerja Politeknik Kesehatan;
13. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor : 19 /KMK.05/2012 tentang
penetapan politekni kesehatan bengkulu sebagai instansi pemerintah yang menerapkan
pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum.
5
14. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonseia Nomor : 114/PMK.05/2013 tentang
Tarif Badaan Layanan Umum Politekknik Kesehatan Bengkulu pada Kementerian
Kesehatan.
15. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
C. Sistematika Penyusunan
Sistematika penyusunan Rencana Kerja Tahunan Poltekkes Kemenkes Bengkulu
tahun 2019 adalah sebagai berikut : Bab I. Pendahuluan, Bab II. Dasar Perencanaan , Bab
III. Rencana Kerja 2018, Bab IV. Penutup.
6
BAB II
DASAR PERENCANAAN
A. VISI
Visi Poltekkes Kemenkes Bengkulu mengalami perubahan dari visi tahun 2016-
2020. Hal tersebut terjadi karena evaluasi yang dilakukan terhadap visi tersebut, yaitu :
1. Visi tahun 2016-2020 masih berorientasi pada output lulusan bukan terhadap kondisi
dan perkembangan organisasi di masa yang akan datang.
2. Visi masih mempunyai cakupan sempit, belum imagine dan visible
Pada tahun 2011-2015, Visi baru Poltekkes Kemenkes Bengkulu adalah sebagai
berikut yaitu :
“Menjadi perguruan tinggi kesehatan unggul yang menghasilkan SDM mandiri dan
kompetitif Tingkat Nasional Tahun 2020 ”
Definisi Operasional Visi :
1. Menjadi perguruan tinggi kesehatan yang unggul
Unggul mengandung makna menjadi perguruan tinggi terbaik dalam mutu
penyelenggaraan pendidikan kesehatan di tingkat nasional.
2. Menghasilkan SDM Mandiri
Mandiri mengandung makna mampu menghasilkan Sumber Daya Manusia kesehatan
yang mempunyai kemampuan bekerja secara mandiri dan memiliki jiwa
enterpreneurship .
3. Menghasilkan lulusan yang kompetitif
Lulusan mampu bersaing di pasar kerja nasional.
B. MISI
Untuk mewujudkan visi yang telah disusun, Poltekkes Kemenkes Bengkulu
menyusun beberapa misi sebagai berikut :
1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran berkualitas, unggul dan berdaya saing
nasional.
2. Melaksanakan Penelitian kesehatan inovatif yang berguna untuk pengembangan
institusi , mutu layanan dan potensi daerah.
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat yang terencana, terprogram dan berdampak
bagi kesehatan masyarakat.
4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM serta sarana dan prasarana pendidikan.
5. Mengembangkan manajemen kelembagaan secara efektif dan efisien.
7
6. Mengembangkan suasana akademik yang berbasis kemandirian dan budaya
kewirausahaan.
7. Menjalin kemitraan di tingkat regional, nasional dan Internasional untuk
menghasilkan lulusan yang kompetitif.
C. TUJUAN, SASARAN, RENCANA TINGKAT PENCAPAIAN, STRATEGI,
KEBIJAKAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN
1. Dihasilkannya lulusan profesional, berjiwa kewirausahaan dan diterima di pasar kerja.
2. Dihasilkannya Penelitian Kesehatan Inovatif Berbasis kearifan lokal dan atau
Keunggulan Program Studi.
3. Terselenggaranya Pengabdian kepada Masyarakat Yang Dapat Meningkatkan Derajat
Kesehatan.
4. Terlaksananya tata kelola kelembagaan yang akuntabel dan transparan.
5. Tersedianya SDM, sarana prasarana pendidikan yang berkualitas dan unit bisnis yang
meningkatkan pendapatan BLU.
6. Terjalinnya kemitraan Tridharma Perguruan Tinggi di tingkat regional, nasional dan
internasional.
8
TUJUAN 1. Dihasilkannya Lulusan Profesional, Berjiwa Kewirausahaan dan Diterima
di Pasar Kerja.
1.1 SASARAN PERTAMA
Meningkatnya penerimaan mahasiswa berkualitas
1.2 PROGRAM
1. Menyelenggarakan program penerimaan mahasiswa baru berorientasi pada
minat dan prestasi
Kegiatan :
a. Membuat program kerja promosi institusi dan prodi yang dirancang sesuai
kebutuhan institusi dan prodi
b. Melakukan promosi dan sosialisasi institusi ke masyarakat sasaran secara langsung
yaitu kunjungan ke SMU/SMK sederajat dan secara tidak langsung melalui website,
media cetak dan elektronik
c. Perbaruan sistem pendaftaran berbasis online yang memudahkan calon mahasiswa
d. Penyebaran informasi melalui media cetak dan media online
e. Menyusun panduan sipenmaru yang mengacu pada Juknis yang diterbitkan
BPPSDM Kesehatan
2.1 SASARAN KEDUA
Terselenggaranya sistem belajar mengajar yang berkualitas sesuai dengan standar SNPT.
2.2 PROGRAM
1. Pengembangan kurikulum dan terselenggaranya pembelajaran berbasis
kompetensi
Kegiatan :
a. Penyusunan rencana workshop pembahasan kurikulum tingkat institusi
b. Melibatkan stakeholders, alumni, organisasi profesi, pemerhati pendidikan,
mahasiswa dan dosen dalam pengembangan kurikulum
c. Pengembangan kurikulum institusi sesuai capaian pembelajaran KKNI
9
d. Mengikuti kegiatan pembahasan kurikulum di tingkat nasional
e. Meminta input alumni dalam pengembangan kurikulum melalui umpan balik alumni
f. Penerapan proses pembelajaran sesuai SN Dikti
2. Menyelenggarakan proses pembelajaran sesuai SNPT
Kegiatan :
a. Tersedianya perangkat rencana pembelajaran RPS yang dikembangkan dosen yang
sesuai dengan kriteria SN Dikti
b. Tersedianya SOP, Kerangka Acuan Praktik, Pedoman Praktik laboratorium dan
Klinik dan buku ajar Mata kuliah
c. Melaksanakan kuliah pakar dan kuliah umum sesuai dengan kebutuhan prodi
d. Pengembangan metode pembelajaran interaktif dan efektif guna memfasilitasi
pencapaian pembelajaran lulusan
e. Penggunaan proses pembelajaran bagi mahasiswa yang terkait penelitian dan
pengabdian masyarakat
f. Penggunaan penilaian hasil belajar teori dan Praktik Klinik secara proposional dan
sesuai ketentuan yang berlaku
g. Penggunaan soal vignette di mata kuliah keahlian
h. Melakukan analisis butir soal mata kuliah
i. Menyiapkan buku soal dan bank soal UKOM
j. Program pengayaan persiapan uji kompetensi
k. Sosialisasi try out uji kompetensi berbasis komputer
3. Terselenggaranya kegiatan kurikuler kemahasiswaan
Kegiatan :
a. Melaksanakan program kegiatan kurikuler secara terstruktur melalui berbagai mata
kuliah sesuai kebutuhan prodi
b. Melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler yang menunjang keunggulan prodi dan
kebutuhan institusi
c. Mengembangkan program kegiatan melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
bidang : Ilmiah, olah raga, seni, kerohanian dan pramuka.
d. Monitoring dan Evaluasi kegiatan kurikuler dan ekstra kemahasiswaan.
10
e. Pengembangan kriteria soft skill dan komponen penilaian sesuai kebutuhan prodi
3.1 SASARAN KETIGA
Meningkatnya pemanfaatan IT dalam proses pendidikan dan pengajaran.
3.2 PROGRAM
1. Refreshment penggunaan aplikasi WAN bagi Tenaga Pendidik Dan
Kependidikan
Kegiatan:
a. Menentukan Penanggung jawab e- learning PBM
b. Pengembangan software e-learning PBM
c. Pelaksanaan pelatihan bagi dosen dalam penggunaan metode e learning
d. Pengembangan system evaluasi berbasis CBT
e. Monitoring pelaksanaan e-learning dalam PBM
4.1 SASARAN KEEMPAT
Meningkatnya penggunaan bahasa inggris dalam proses pembelajaran.
4.2. PROGRAM
1. Peningkatan kemampuan berbahasa inggris bagi karyawan dan mahasiswa
Kegiatan:
a. Memfasilitasi persiapan test TOEFL
b. Penerapan English day setiap hari rabu di lingkungan kampus
c. Memfasilitasi program speech dan debate bagi mahasiswa
d. Penerapan English area di setiap jurusan dan direktorat.
e. Pengadaan program TOEIC untuk penilaian kemampuan komunikasi dalam
berbahasa Inggris
f. Monitoring dan evaluasi pencapaian TOEFL mahasiswa
g. Peningkatan jumlah sumber pustaka (literature) dalam Bahasa Inggris
5.1 SASARAN KELIMA
Terselenggaranya pembelajaran kewirausahaan.
11
5.2 PROGRAM
1. Penyelenggaraan pembelajaran kewirausahaan secara komprehensif
Kegiatan:
a. Penetapan Dosen untuk koordinator MK kewirausahaan
b. Mengadakan seminar kewirausahaan dengan mendatangkan narasumber yang
berkompeten
c. Mengikutkan dosen dalam kegiatan pelatihan kewirausahaan
d. Mengembahan bahan ajar dalam bentuk modul yang disahkan direktur
e. Membuat proposal kegiatan kewirausahaan
f. Melaksanakan praktik laboratorium kewirausahaan
g. Evaluasi pelaksanaan pembelajaran kewirausahaan
2. Penyelanggaraan kegiatan kewirausahaan
Kegiatan:
a. Pembinaan kegiatan kewirausahaan mahasiswa oleh unit bisnis atau kordinator MK
kewirausahaan
b. Workshop tentang
c. Pembuatan proposal kegiatan wirausaha yang diajukan ke CSR
d. Mengikutsertakan mahasiswa dalam penyelenggaraan Bazar pada setiap event
kewirausahaan di kampus dan luar kampus
6.1 SASARAN KEENAM
Terserapnya lulusan di pasar kerja.
6.2 PROGRAM
1. Menjalin kerjasama dengan lembaga penyerap tenaga kerja nasional dan
internasional
Kegiatan:
a. Menginformasikan lulusan dengan user yang ada di tingkat regional dan nasional
b. Mengembangkan MoU dengan perusahaan dan instansi pemerintah /swasta
c. Membuat MoA dari MoU yang ada
d. Menjalin Kerjasama dengan BNP2TKI
12
e. Pengembangan lahan untuk magang mahasiswa ke Rumah Sakit berskala Nasional
2. Mengembangkan jaringan informasi alumni
Kegiatan :
a. Pengembangan aplikasi tracer study secara online
b. Melaksanakan tracer study ke user secara periodik
c. Memberi informasi lowongan pekerjaan kepada lulusan secara manual dan online
d. Mempromosikan lulusan melalui media cetak dan elektronik
e. Mengembangkan jejaring kerjasama dengan alumni
3. Pelaksanaan kegiatan bimbingan karier
Kegiatan:
a. Mengadakan Bursa Kerja (job fair)
b. Melaksanakan seminar dan workshop tentang personal career development
c. Menetapkan penanggung jawab tentang penyerapan alumni secara terpusat
d. Monitoring penyerapan lulusan < 6 bulan melalui penanggung jawab secara
periodik
e. Evaluasi kinerja lulusan dari user dan rencana tindak lanjut
f. Melaksanakan program bimbingan belajar strategi memasuki dunia kerja
g. Pengembangan etika profesi
TUJUAN 2. Dihasilkannya Penelitian Kesehatan Inovatif Berbasis Kearifan Lokal dan
atau Keunggulan Program Studi
1.1 SASARAN PERTAMA
Meningkatnya kuantitas dan kualitas penelitian dosen
1.2 PROGRAM
1. Penelitian dosen melalui pendanaan institusi setiap tahun
Kegiatan :
a. Penyusunan rencana induk penelitian 5 tahun sesuai unggulan prodi.
b. Penyusunan standard dan SOP penelitian
13
c. Penyusunan dan pengesahan tim pakar/reviewer
d. Pengajuan proposal penelitian dosen
e. Seleksi proposal penelitian
f. Persetujuan proposal penelitian oleh direktur
g. Pengurusan ethical clearence
h. Pelaksanaan penelitian
i. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan penelitian
j. Seminar hasil penelitian
k. Penyerahan laporan hasil penelitian
2. Peningkatan jumlah penelitian dosen dengan biaya luar negeri
Kegiatan :
a. Penelusuran informasi sumber dana penelitian luar negeri
b. Sosialisasi sumber-sumber pembiayaan penelitian yang berasal dari luar negeri.
c. Pendampingan penyusunan proposal penelitian oleh lembaga penelitian di luar
negeri.
d. Memfasilitasi dosen dalam mengusulkan penelitian yang bersumber dari luar
negeri.
e. Memfasilitasi usulan publikasi jurnal penelitian
3. Peningkatan jumlah penelitian dosen yang didanai dari luar institusi
Kegiatan :
a. Peningkatan jejaring/kerjasama penelitian kesehatan
b. Sosialisasi sumber-sumber pembiayaan penelitian yang berasal dari luar institusi
c. Mengadakan ikatan kerjasama dengan Mitra untuk melakukan penelitian
kerjasama
d. Pendampingan penyusunan proposal penelitian oleh lembaga penelitian di luar
institusi.
e. Memfasilitasi dosen dalam mengusulkan penelitian yang bersumber dari institusi
lain.
f. Memfasilitasi usulan publikasi jurnal penelitian
14
2.1 SASARAN KEDUA
Meningkatnya jumlah publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh dosen
2.2 PROGRAM
Kegiatan :
a. Sosialisasi cara publikasi hasil penelitian ke jurnal nasional dan internasional
b. Memfasilitasi dosen dan menyelenggarakan kegiatan ilmiah prosiding hasil penelitian
dosen
c. Memfasilitasi dan menyelenggarakan kegiatan ilmiah prosiding hasil penelitian dosen.
d. Memfasilitasi pengusulan artikel hasil penelitian ke jurnal ilmiah nasional terakreditasi
Dikti dan bereputasi Nasional.
e. Menyusun pedoman pengajuan pendanaan biaya publikasi ilmiah di Jurnal Nasional
dan Internasional
f. Pemberian reward kepada Peneliti yang di publikasikan pada jurnal akreditasi dikti dan
internasional bereputasi.
3.1 SASARAN KETIGA
Meningkatnya karya dosen dan atau mahasiswa yang berupa paten/hak atas kekayaan
intelektual (HaKI)/karya yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional/internasional
3.2 PROGRAM
1. Memfasilitasi pengurusan sertifikasi paten/hak atas kekayaan intelektual
(HaKI)/karya yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional/ internasional
Kegiatan :
a. Pendampingan persiapan pengurusan HKI
b. Memfasilitasi melengkapi Kelengkapan berkas pengusulan Sertifikasi paten/hak
atas kekayaan intelektual (HaKI)/penghargaan
c. Pengiriman berkas ke Kementerian Hukum dan HAM
d. Monitoring proses pengurusan HKI
e. Pendokumentasian sertifikat paten/hak atas kekayaan intelektual (HKI)
f. Pemberian reward/penghargaan bagi mahasiswa atau dosen yang mendapat
Sertifikasi paten/hak atas kekayaan intelektual (HKI)
15
Tujuan 3. Terselenggaranya Pengabdian kepada Masyarakat yang Dapat Meningkatkan
Derajat Kesehatan
1.1 SASARAN PERTAMA
Meningkatnya kuantitas kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
1.2 PROGRAM
1. Penyempurnaan mekanisme pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan :
a. Penentuan daerah mitra/binaan berdasarkan hasil survey dan data dari dinas terkait.
b. Pembuatan MoU dengan instansi terkait dalam penetapan daerah mitra/binaan.
c. Pembuatan database kegiatan pengabdian masyarakat setiap tahun.
d. Menerapkan monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
2. Peningkatan kegiatan pengabdian masyarakat sebagai tindak lanjut penerapan
hasil penelitian
Kegiatan :
a. Penyusunan program kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk seluruh prodi
sebagai tindak lanjut penerapan hasil penelitian
b. Pengajuan proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari prodi sebagai
penerapan hasil penelitian
c. Penyajian/presentasi proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat
d. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai tindak lanjut
penerapan hasil penelitian
e. Monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
f. Publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat
3. Peningkatan kegiatan pengabdian kepada masayarakat berupa kewirausahaan
dan penerapan IPTEK
Kegiatan :
a. Penyusunan program kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk seluruh prodi
berupa kewirausahaan dan penerapan IPTEK
16
b. Pembuatan proposal pengabdian kepada masyarakat berupa kewirausahaan dan
penerapan IPTEK
c. Presentasi proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari prodi berupa
kewirausahaan dan penerapan IPTEK
d. Pengurusan administrasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
e. Kerjasama lintas program dan lintas sektor pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada
masyarakat
f. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa kewirausahaan dan
penerapan IPTEK :
1) Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan
2) Pemanfaatan hasil rekayasa teknologi terapan (IPTEK) bidang kesehatan
3) Pemanfaatan hasil pengabdian masyarakat berupa kewirausahaan
g. Monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
h. Pembuatan database kegiatan pengabdian kepada masyarakat
i. Publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat
4. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai keunggulan prodi
Kegiatan :
a. Penyusunan program kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk seluruh prodi
berupa keunggulan prodi
b. Pembuatan proposal pengabdian kepada masyarakat sesuai produk unggulan di
prodi
c. Presentasi proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari prodi
c. Pengurusan administrasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
d. Kerjasama lintas program dan lintas sektor pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada
masyarakat
e. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan keunggulan
Prodi:
1) Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan
2) Pemanfaatan hasil rekayasa teknologi terapan bidang kesehatan
f. Monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
17
g. Pembuatan database kegiatan pengabdian kepada masyarakat
h. Publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat
5. Peningkatan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang menghasilkan
produk
Kegiatan :
a. Pembuatan proposal pengabdian kepada masyarakat yang menghasilkan produk
b. Presentasi proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari prodi yang
menghasilkan produk
c. Pengurusan administrasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
d. Kerjasama lintas program dan lintas sektor pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada
masyarakat
e. Mensosialisasikan hasil produk pengabdian kepada masyarakat kepada
lembaga/institusi lain
f. Hasil produk pengabdian kepada masyarakat dijadikan sebagai usaha
g. Pemanfaatan hasil pengembangan produk pangan berbasis kearifan lokal
h. Monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
i. Publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat
2.1 SASARAN KEDUA
Meningkatnya jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dibiayai institusi dan
dana hibah.
2.2 PROGRAM
1. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dibiayai institusi dan
dana hibah
Kegiatan :
a. Pembuatan proposal pengabdian kepada masyarakat
b. Presentasi proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat
c. Pengurusan administrasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
18
d. Kerjasama lintas program dan lintas sektor pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada
masyarakat untuk mendapatkan dana hibah
e. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dibiayai institusi dan
dana hibah :
1) Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan
2) Pemanfaatan hasil rekayasa teknologi terapan bidang kesehatan
3) Pemanfaatan hasil pengembangan produk pangan berbasis kearifan lokal
f. Monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
g. Pembuatan database kegiatan pengabdian kepada masyarakat
h. Publikasi hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat
3.1 SASARAN KETIGA
Meningkatnya jumlah publikasi pengabdian kepada masyarakat.
3.2 PROGRAM
1. Meningkatkan jumlah publikasi pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan :
a. Mengadakan pelatihan penulisan dan editing cara publikasi hasil pengabdian kepada
masyarakat bagi tenaga pendidik.
b. Mengadakan ikatan kerjasama dengan Mitra Bestari yang kompeten untuk melakukan
pembinaan terhadap penulisan jurnal hasil pengabdian kepada masyarakat dan
penyutingan jurnal ilmiah Poltekkes Kemenkes Bengkulu.
c. Mengirimkan hasil pengabdian kepada masyarakat ke jurnal ilmiah nasional
terakreditasi Dikti dan bereputasi Nasional.
d. Mengevaluasi kekurangan/kelemahan jurnal hasil pengabdian kepada masyarakat
yang ditolak penerbitannya oleh jurnal ilmiah nasional terakreditasi.
e. Pemberian reward/penghargaan pengabdian kepada masyarakat yang dipublikasikan
di jurnal bereputasi Nasional
f. Mengirimkan pengelola Jurnal Media Kesehatan untuk mengikuti pelatihan Open
Jurnal System (OJS) menuju pendirian electronic journal
19
Tujuan 4. Terlaksananya Tata Kelola Kelembagaan yang Akuntabel dan Transparan
1.1 SASARAN PERTAMA
Terwujudnya tata kelola kelembagaan ”Good University Governance”
1.2 PROGRAM
1. Menerapkan sistem jaminan mutu institusi
Kegiatan :
a. Membangun dan menjaga komitmen staf untuk orientasi mutu
b. Melakukan self appraisal
c. Menyusun quality planning (perencanaan mutu) institusi
d. Melaksanakan quality control (kontrol mutu) terhadap pelayanan institusi
e. Pelaksanaan quality Assurance.
f. Melaksanakan survei kepuasan pelanggan.
g. Melaksanakan quality improvment (peningkatan mutu) institusi berdasarkan survei
kepuasan pelanggan.
h. Monev secara kontinyu dan pemberian reward terhadap dosen dan staf berprestasi
2. Menerapkan tata kelola keuangan yang akuntabel dan transparan
Kegiatan :
a. Penyempurnaan SOP Pengelolaan keuangan dan aset.
b. Pelaksanaan review Perencanaan tingkat jurusan / unit oleh tim SPI dan unit
perencanaan
c. Pengelolaan keuangan sesuai SOP dan aturan.
d. Penyusunan laporan keuangan berdasarkan SAP dan SAK
e. Review laporan keuangan setiap triwulan oleh SPI dan itjend.
f. Pelaksanaan audit keuangan oleh Audit Eksternal ( KAP/BPK )
g. Pelaksanaan rekomendasi atas tindak lanjut hasil audit eksternal.
h. Pertangungjawaban Pelaporan Keuangan kepada Publik melalui WEB.
20
3. Pengelolaan manajemen kinerja institusi yang akuntabel.
Kegiatan :
a. Penetapan tim kerja
b. Revisi RIP ( Rencana Induk Pengembangan institusi ) 25 tahun
c. Penyusunan Renstra lima tahun ( 2016 s.d. 2020 )
d. Penyusunan Rencana Kerja Tahunan/Rencana Bisnis Anggaran
e. Penyusunan Renop ( Rencana Operasional )
f. Penyusunan Rencana Aksi Pencapaian Indikator Kinerja Institusi/
Unit/Jurusan/Prodi.
g. Penyusunan Laporan Kegiatan Tahunan
h. Monitoring Pencapaian SAKIP setiap tri wulan.
i. Penyusunan LAKIP
j. Penyajian dan Penilaian SAKIP oleh APIP.
4. Pemantapan keuangan mekanisme BLU
Kegiatan :
a. Penetapan tim pengelola keuangan
b. Penyempurnaan SOP pengelolaan keuangan BLU
c. Monev pencapaian kinerja BLU Pertriwulan
d. Penyusunan laporan keuangan BLU
e. Penilaian kinerja BLU
5. Pemberian remunerasi bagi pegawai
Kegiatan :
a. Pembentukan tim penyusunan proposal remunerasi
b. Penyusunan proposal remunerasi
c. Studi kelayakan dan ujian penilaian remunerasi
d. Membangun sistim remunerasi
e. Penetapan remunerasi oleh kemenkeu
f. Pembentukan tim /unit penjelasan masalah remunerasi
g. Pelaksanaan penilaian pencapaian kinerja pegawai
h. Pembayaran remunerasi pegawai setiap bulan
21
2.1 SASARAN KEDUA
Bertambahnya jenis dan jenjang program pendidikan
2.2 PROGRAM
1. Penambahan Jurusan/Prodi Baru; Prodi D III Teknik Radiodiagnostik dan Radio
Terapi, D III Asuransi Kesehatan, D IV Asuransi Kesehatan, D III Radiologi, D III
Manajemen Informasi Kesehatan, D IV Manajemen Informasi Kesehatan, D IV Analis
Kesehatan dan Profesi Bidan.
Kegiatan :
a. Pembentukan panitia pembukaan Jurusan /Prodi baru
b. Penyusunan proposal pembukaan Jurusan/Prodi baru
c. Menyampaikan usulan pembukaan jurusan dan prodi baru ke BPSDMKes dan
Dirjen Dikti.
d. Pembentukan Pengelola Jurusan/Prodi baru.
e. Pelaksanaan visitasi oleh tim Dirjend Dikti, LAM-PT/Kes, Organisasi Profesi dan
Asosiasi Penidikan tinggi kesehatan.
f. Pengesahan pembukaan jurusan dan prodi baru.
g. Penyelenggaraan Jurusan dan prodi baru.
3.1 SASARAN KETIGA
Tercapainya semua Prodi dan Institusi Terakreditasi Minimal B oleh LAM-PT/Kes /BAN-PT
dan Tersertifikasi ISO 9001: 2015
3.2 PROGRAM
1. Pelaksanaan SPMI Secara Bertahap dan Berkesinambungan
Kegiatan :
a. Menyempurnakan Standar Minimal Pendidikan Tinggi dan turunannya
b. Mengembangkan turunan dari Standar Minimal Pendidikan Tinggi pada masing-
masing Prodi
c. Mengesahkan berlakunya kebijakan SPMI, Manual Mutu dan standar minimal
Pendidikan Tinggi
22
d. Mensosialisasikan SPMI pada civitas akademika
e. Memberlakukan Kebijakan SPMI, Pedoman Mutu dan Standar Minimal Pendidikan
Tinggi pada seluruh Prodi dan Unit
f. Pengembangan dan Pemberdayaan tim Auditor Internal
g. Melakukan evaluasi pelaksanaan Kebijakan SPMI, Pedoman Mutu dan Standar
Minimal Pendidikan Tinggi pada seluruh Prodi dan Unit melalui kegiatan Audit
Internal
h. Melakukan tindak lanjut hasil Audit Internal
2. Pelaksanaan akreditasi seluruh prodi oleh LAM-PTKes
Kegiatan:
a. Pembentukan Tim penyusun Borang 3A (Borang Akreditasi Program Diploma) dan
Evaluasi Diri (ED), dan Borang 3B (Borang Institusi Pengelola Program Diploma)
b. Membuat pengesahan Tim Penyusun Borang
c. Mengisi borang pada masing-masing Prodi
d. Mendatangkan Nara Sumber yang kompeten sebagai pendampingan dalam
penyempurnaan mempersiapkan akreditasi LAM-PTKes
e. Mempersiapkan kelengkapan dokumen yang diperlukan sesuai yang tertera dalam
borang
f. Mengirimkan surat usulan dan borang akreditasi ke LAM-PTKes dari masing-
masing Prodi untuk dilakukan akreditasi paling lambat 6 bulan sebelum masa
akreditasi terdahulu berakhir.
g. Assessment oleh asesor LAM-PTKes pada masing-masing Prodi
h. Melakukan tindak lanjut hasil visitasi akreditasi
3. Surveilance Audit oleh SAI Global 9001:2015
Kegiatan :
a. Mempertahankan upgrade sertifikasi ISO 9001:2015 dengan menerapkan SMM ISO
9001:2015 pada seluruh Prodi dan Unit di Lingkungan Lembaga
b. Menyusun sasaran Mutu tahunan pada tingkat Direktorat dan Prodi
c. Melakukan monitoring pencapaian sasaran mutu
d. Melakukan pengendalian dokumen pada seluruh Prodi dan unit terkait
23
e. Melakukan pengendalian rekaman pada seluruh Prodi dan unit terkait
f. Melakukan Audit Internal pada seluruh Prodi dan unit terkait
g. Melakukan tindakan koreksi pada seluruh Prodi dan unit terkait
h. Melakukan pengendalian produk tak sesuai pada seluruh Prodi dan unit terkait
i. Melakukan tindakan pencegahan pada seluruh Prodi dan unit terkait
j. Melakukan survey kepuasan pelanggan pada masing-masing Prodi 1 kali per
semester dan 1 kali setahun pada unit penunjang (Laboratorium dan Perpustakaan)
k. Koreksi/realisasi keluhan pelanggan
l. Melaksanakan Rapat Tinjauan Manajemen 1 kali setahun
m. Menyelenggarakan Surveylance Audit dari Badan Audit Eksternal (SAI GLOBAL)
n. Melakukan tindak lanjut hasil audit internal maupun audit eksternal
Tujuan 5. Tersedianya SDM, Sarana Prasarana Pendidikan yang Berkualitas dan Unit
Bisnis yang Meningkatkan Pendapatan BLU
1.1 SASARAN PERTAMA
Meningkatkan kuantitas dan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan
1.2 PROGRAM
1. Peningkatan kuantitas tenaga pendidik dan kependidikan mulai tahun 2016
Kegiatan :
a. Penyusunan pemetaan kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan
b. Pelaksanaan analisis beban kerja pegawai.
c. Rekrutmen calon tenaga pendidik dan kependidikan (pegawai baru/pindah)
d. Penempatan dan mutasi tenaga pendidikan sesuai ABK.
e. Pemilihan dan pengangkatan tenaga kontrak.
f. Evaluasi Kinerja tenaga kontrak
g. Evaluasi rasio kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan
2. Peningkatan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan mulai tahun 2016
Kegiatan :
24
a. Penyusunan rencana Tubel, Ibel dan pelatihan pendidik dan tenaga kependidikan
(in line)
b. Pelaksanaan sertifikasi pendidik
c. Pelatihan bagi SDM pendidik dan kependidikan sesuai tupoksi.
d. Pengiriman tenaga pendidik dan kependidikan untuk mengikuti Tubel / Ibel.
e. Pemilihan tenaga pendidik dan kependidikan berprestasi setiap tahun
f. Mengalokasikan dan mengusulkan tenaga kependidikan untuk jabatan fungsional
g. Penilaian kinerja tenaga pendidik dan kependidikan
2.1 SASARAN KEDUA
Meningkatkan kuantitas dan kualitas prasarana pendidikan.
2.3 PROGRAM
1. Pengembangan prasarana pendidikan
Kegiatan :
a. Penyusunan standar prasarana pendidikan kesehatan
b. Penyusunan analisis kebutuhan prasarana pendidikan kesehatan
c. Pengusulan alokasi anggaran untuk pengembangan prasarana pendidikan
d. Pembangunan gedung Kantor /bangunan untuk kelas/ perpustakaan / auditorium.
e. Evaluasi rasio kebutuhan prasarana pendidikan sesuai standar.
f. Pelaporan barang milik negara
2. Pengembangan Prasarana Perkantoran
Kegiatan :
a. Penyusunan standar prasarana perkantoran
b. Penyusunan rencana (master plan) pengembangan prasarana perkantoran
c. Penyusunan analisis kebutuhan pengembangan prasarana perkantoran
d. Pengusulan alokasi anggaran untuk pengembangan prasarana perkantoran (Ruang
pengelola Jurusan Farmasi, Jur. Pikes, Jur. Promkes, Asrama dll )
e. Pembangunan gedung / bangunan untuk prasarana perkantoran.
f. Evaluasi rasio kebutuhan prasarana perkantoran sesuai standar.
g. Pelaporan barang milik negara
25
3. Pengembangan Prasarana Penunjang
Kegiatan :
a. Penyusunan standar prasarana penunjang pendidikan
b. Penyusunan rencana pengembangan prasarana penunjang
c. Pengusulan alokasi anggaran untuk pengembangan prasarana penunjang (jalan, area
parkir dll)
d. Pembangunan prasarana penunjang.
e. Evaluasi prasarana penunjang berdasarkan standar.
f. Pelaporan barang milik Negara.
4. Pemeliharaan Prasarana Pendidikan, Perkantoran Dan Penunjang
Kegiatan :
a. Penyusunan SOP pemeliharaan
b. Penyusunan rencana jadwal pemeliharaan prasarana pendidikan, perkantoran dan
penunjang
c. Pelaksanaan pemeliharaan prasarana pendidikan, perkantoran dan penunjang
d. Pelaksanaan penghapusan gedung yang sudah tidak dapat dipelihara
e. Evaluasi dan pelaporan kondisi prasarana pendidikan, perkantoran dan penunjang
3.1 SASARAN KETIGA
Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana pendidikan.
3.2. PROGRAM
1. Pengembangan sarana pendidikan dan perkantoran
Kegiatan :
a. Penyusunan standar sarana pendidikan dan perkantoran.
b. Penyusunan rencana pengembangan sarana pendidikan dan perkantoran
c. Penyusunan analisis kebutuhan sarana pendidikan dan perkantoran.
d. Pengusulan alokasi anggaran untuk pengembangan sarana pendidikan dan
perkantoran
e. Pengadaan sarana pendidikan dan perkantoran (alat laboratorium, buku
perpustakaan, alat bengkel kerja, Alat bantu belajar mengajar dll)
26
f. Evaluasi rasio kebutuhan sarana pendidikan dan perkantoran sesuai standar.
g. Pelaporan barang milik negara ( SIMAK BMN)
2. Pemeliharaan sarana pendidikan dan perkantoran.
Kegiatan :
a. Penyusunan rencana jadwal pemeliharaan sarana pendidikan dan perkantoran
b. Pelaksanaan pemeliharaan sarana pendidikan dan perkantoran
c. Pelaksanaan penghapusan barang yang sudah tidak dapat dipelihara
d. Evaluasi dan pelaporan kondisi sarana pendidikan dan perkantoran
3. Pengembangan sarana penunjang
Kegiatan :
a. Penyusunan rencana pengembangan sarana penunjang pendidikan
b. Penusunan analisis kebutuhan pengembangan sarana penunjang pendidikan
c. Pengusulan alokasi anggaran untuk pengembangan sarana penunjang
d. Pengadaan sarana penunjang (fasilitas pendukung mahasiswa : Internet, Wifi, sound
sistem, dll)
e. Pemeliharaan sarana penunjang
f. Evaluasi dan pelaporan kondisi sarana penunjang.
4. Pengembangan sistem lan dan wan tahun 2016.
Kegiatan:
a. Penyusunan rencana penambahan sarana dan prasarana LAN, WAN dan Benwich
b. Mengusulkan alokasi anggaran pengadaan sarana dan prasarana LAN, WAN dan
Benwich.
c. Pelaksanaan pengadaan sarana dan prasarana Sofware LAN, WAN dan Benwich
d. Monitoring akses konekting ke jaringan LAN dan WAN
e. Evaluasi sarana prasarana LAN, WAN dan Benwich.
27
4.1 SASARAN KEEMPAT
Meningkatnya pendapatan BLU.
4.2 PROGRAM
1. Pengembangan unit-unit usaha
Kegiatan :
a. Mengidentifikasi aset-aset yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi unit
usaha/bisnis.
b. Mengusulkan pemanfaatan aset untuk dikembangkan menjadi unit-unit usaha
kepada Menteri Kesehatan.
c. Menyusun perencanaan pendirian unit usaha/bisnis dan kelengkapan
administrasinya.
d. Penyelenggaraan/operasional unit-unit jasa/layanan usaha.
e. Mengembangkan kerjasama unit bisnis
f. Pemeliharaan fasilitas dan barang pada unit-unit usaha/bisnis.
g. Mengevaluasi kemajuan dan perkembangan unit-unit usaha/bisnis
2. Pengelolaan unit bisnis
Kegiatan :
a. Penyusunan renstra bisnis dan RBA/RKAKL
b. Penyusunan SOP Pengelolaan keuangan di unit bisnis
c. Pengelolaan keuangan dengan menggunakan mekanisme BLU
d. Penetapan target pendapatan unit bisnis.
e. Pengelolaan unit bisnis secara efektif dan efisian
f. Pengawasan Pengelolaan keuangan oleh SPI
g. Pelaksanaan evaluasi pengelolaan keuangan oleh Itjen, Kantor akuntan publik atau
BPK
h. Pelaporan keuangan unit bisnis.
28
Tujuan 6. Terjalinnya Kemitraan Tridharma Perguruan Tinggi di Tingkat Regional,
Nasional dan Internasional.
1.1 SASARAN PERTAMA
Terwujudnya pengembangan lahan praktik, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
1.2 PROGRAM
1. Menjalin kerjasama yang berkesinambungan dengan lembaga/institusi
pendidikan, pelayanan kesehatan dan perusahaan
Kegiatan:
a. Penjajakan institusi/lembaga kemitraan
b. Seleksi dan verifikasi lembaga/institusi pendidikan, pelayanan kesehatan dan
perusahaan tingkat daerah, regional dan nasional
c. Penandatanganan MoU
d. Pelaksanaan kegiatan praktik klinik, penelitian, pengabdian kepada masyarakat
baik dosen maupun mahasiswa
e. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
2.1 SASARAN KEDUA
Terwujudnya pengembangan kerjasama dengan lembaga pendidikan dan pelayanan kesehatan
luar negeri untuk mendukung Tri Dharma PT
2.2 PROGRAM
1. Penambahan kerjasama dengan instansi Luar Negeri mulai tahun 2017
Kegiatan:
a. Penjajakan institusi/lembaga kemitraan
b. Seleksi dan verifikasi lembaga/institusi pendidikan, pelayanan kesehatan dan
perusahaan tingkat daerah, regional dan nasional
c. Penandatanganan MoU
d. Pelaksanaan kegiatan praktik klinik mahasiswa, joint research/publikasi ilmiah,
pertukaran dosen dan mahasiswa.
e. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
29
3.1 SASARAN KETIGA
Terwujudnya pengembangan kemitraan dengan sektor pemerintah, swasta dan pelayanan
kesehatan untuk pendayagunaan /penyerapan lulusan
3.1 PROGRAM
1. Menjalin kerjasama dengan lembaga pengguna lulusan
Kegiatan :
a. Penjajakan institusi/lembaga kemitraan
b. Seleksi dan verifikasi lembaga/institusi pendidikan, pelayanan kesehatan dan
perusahaan tingkat daerah, regional dan nasional
c. Penandatanganan MoU
d. Melanjutkan kegiatan job fair, melaksanakan seminar, workshop bimbingan karir
dan informasi peluang kerja,
e. Mengelola informasi: mengumpulkan, menganalisa, menyatukan dan menyebarkan
informasi kepada para lulusan Poltekkes Kemenkes Bengkulu graduates berupa
lowongan kerja, magang, pelatihan, studi lapangan yang datang dari berbagai
sektor; swasta, pemerintah, institusi, perusahaan BUMN, serta Industri Kecil,
mengelola dan mengatur rekrutmen di dalam kampus, berbagai pelatihan, lokakarya
dan seminar;
f. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan.
30
BAB III
RENCANA KERJA
NO. PROGRAM KERJA PENJELASAN RINGKAS RASIONAL KEGIATAN
REFERENSI TERKAIT
1 Menyelenggarakan program penerimaan mahasiswa baru berorientasi pada minat dan prestasi
Mekanisme penerimaan mahasiswa baru yang berkualitas dengan cara menyebarkan secara offline dan online
Meningkatnya penerimaan mahasiswa yang berkualitas
Renstra Sasaran 1 (Tujuan 1)
2 Pengembangan kurikulum dan terselenggaranya pembelajaran berbasis kompetensi
Melakukan pengembangan kurikulum dengan merencanakan workshop ditingkat institusi maupun nasional serta melibatkan stakeholder
Terselenggaranya sistem belajar-mengajar yang berkualitas sesuai dengan standar SNPT
3 Menyelenggarakan proses pembelajaran sesuai SNPT
Mengadakan try out UKOM bagi mahasiswa tingkat akhir, dan pembuatan soal ujian berbasis vignette
Terselenggaranya sistem belajar-mengajar yang berkualitas sesuai dengan standar SNPT
Renstra Sasaran 2 (Tujuan 1)
4 Terselenggaranya sistem belajar-mengajar yang berkualitas sesuai dengan standar SNPT
Renstra Sasaran 2 (Tujuan 1)
31
5 Terselenggaranya sistem belajar-mengajar yang berkualitas sesuai dengan standar SNPT
Renstra Sasaran 2 (Tujuan 1)
6 Terselenggaranya sistem belajar-mengajar yang berkualitas sesuai dengan standar SNPT
Renstra Sasaran 2 (Tujuan 1)
7 Refreshment penggunaan aplikasi VILEP bagi Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Sosialisasi, monitoring dan evaluasi penggunaan VILEP serta menentukan koordinator VILEP
Meningkatnya pemanfaatan IT dalam proses pendidikan dan pengajaran
Renstra Sasaran 3 (Tujuan 1)
8 Renstra Sasaran 3 (Tujuan 1)
9 Peningkatan kemampuan berbahasa Inggris bagi karyawan dan mahasiswa
Penggunaan bahasa Inggris dilingkungan kampus, memfasilitasi pembelajaran bahasa inggris bagi karyawan dan mahasiswa
Meningkatnya penggunaan bahasa inggris dalam proses pembelajaran
Renstra Sasaran 4 (Tujuan 1)
10 Renstra Sasaran 4 (Tujuan 1)
11 Penyelenggraan pembelajaran kewirausahaan secara komperehensif
Mengikuti workshop, pelatihan, studi banding dan monev kewirausahaan bagi dosen dan mahasiswa
Terselenggaranya pembelajaraan kewirausahaan
Renstra Sasaran 5 (Tujuan 1)
12 Penyelenggaraan Kegiatan Kewirausahaan Renstra Sasaran 5 (Tujuan 1)
13 Renstra Sasaran 5 (Tujuan 1)
32
14 Menjalin dan mengembangkan kerjasama dengan stakeholder
Membuat MoU, MoA, tracer study secara periodik serta mengadakan bursa kerja (job fair)
Terserapnya lulusan di dunia kerja Renstra Sasaran 6 (Tujuan 1)
15 Mewajibkan pelaksanaan Penelitian menggunakan dana dari dalam Institusi atau Luar Institusi
Memfasilitasi dosen dalam mengusulkan penelitian yang bersumber dari luar negeri, meningkatkan kerjasama dengan Instansi Nasional maupun Internasional
Meningkatnya Kuantitas Penelitian Dosen
Renstra Sasaran 1 (Tujuan 2)
16
17
Menyelenggarakan kegiatan publikasi hasil penelitian pada Instansi terakreditasi secara nasional amaupun internasioanl
memfasilitasi dosen dalam menyelenggarakan kegiatan ilmiah serta pemberian reward kepada peneliti yang dipublikasi pada jurnal akreditasi Dikti dan Junal Internasional bereputasi
Meningkatnya Jumlah Publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh dosen
Renstra sasaran 2 (Tujuan 2)
Memfasilitasi pengurusan sertifikasi paten/ Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)/ karya yang mendapatkan penghargaan ditingkat nasional maupun internasional
Mendampingi dan monitoring pengurusan HAKI serta memberi reward bagi mahasiswa/dosen yang mendapat sertifikat paten/ HAKI
meningkatnya karya dosen dan atau mahasiswa yang berupa paten/hak atas kekayaan intelektual (HAKI)/ karya yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional maupun internasional
Renstra sasaran 3 (Tujuan 2)
Penyempurnaan mekanisme Pengabdian Kepada Masyarakat
Renstra sasaran 3 (Tujuan 2)
Renstra sasaran 3 (Tujuan 2)
Peningkatan kegiatan pengabdian masyarakat sebagai tindak lanjut penerapan hasil penelitian
Pelatihan dan pendampingan proposal pengabdian masyarakat
Meningkatnya kuantitas Pengabdian kepada Masyarakat
Resntra Sasaran 1 (Tujuan 3)
33
Peningkatan kegiatan pengabdian masyarakat berupa kewirausahaan dan penerapan IPTEK
Pembuatan MOU dan MoA dengan instansi terkait dengan penetapan daerah dan mitra /binaan
Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai keunggulan Prodi
Pemberdayaan masyarakat di bidang masyarakat di bidang kesehatan dan pemanfaatan hasil rekayasa teknologi terapan bidang kesehatan
Peningkatan pengabdian kepada masyarakat yang menghasilkan Produk
Kerjasama lintas program dan lintas sektor pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat dan mensosialisasikan hasil produk kegiatan pengabdian masyarakat
Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang didanai oleh institusi dan dana hibah
Meningkatkan dan mengembangkan kerja sama dengan instutusi dalam maupun luar negeri
Meningkatnya jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dibiayai institusi dan dana hibah
Renstra sasaran 2 (Tujuan 3)
Meningkatkan jumlah publikasi pengabdian kepada masyarakat
mengadakan pelatihan penulisan publikasi ilmiah dengan Mitra Bestari, serta mengevaluasi hasil pengabdian masyarakat
Meningkatnya jumlah publikasi pengabdian masyarakat
Resntra sasaran 3 (Tujuan 3)
Menerapkan sistem jaminan mutu institusi Melaksanakan quality planning, control,
assurance, dan quality improvement di Institusi
Terwujudnya tata kelola kelembagaan "Good University Govermance"
Renstra sasaran 1 (tujuan 4)
menerapkan tata kelola keuangan yang akuntabel dan transparan
Melakukan penyusunan, review dan pelaporan keuangan serta audit keuangan
Renstra sasaran 1 (tujuan 4)
Pengelolaan manajemen kinerja institusi yang akuntabel
Penyusunan Renstra, Lakip, Renop, Rencana Aksi dan bisnis anggaran
Renstra sasaran 1 (tujuan 4)
34
Pemantapan keuangan mekanisme BLU Penyempurnaan SOP, Monev, pencapaian
kinerja BLU dan penyusunan keuangan BLU Renstra sasaran 1
(tujuan 4) Penambahan Jurusan/Prodi Baru Pembentukan panitia, pembentukan
proposal, pelaksanaan visitasi, dan pembentukan pengelola jurusan/prodi
Bertambahnya jenis dan jenjang program pendidikan
Renstra sasaran 2 (Tujuan 4)
Pelaksanaan SPMI secara bertahap dan berkesinambungan
Menyempurnakan standar, mensosialisasikan dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan SPMI
Tercapainya semua prodi dan institusi Terakreditasi Minimal B oleh LAM-PTKes dan Tersertifikasi ISO 9001:2015
Renstra sasaran 3 (Tujuan 4)
Pelaksanaan akreditasi seluruh Prodi oleh LAM-PTKes
Pembuatan dan melengkapi dokumen borang 3A, 3B, serta ED, serta melakukan assesment lapangan oleh asesor LAM-PTKes
Up-Grading SMM ISO 9001:2015 Mempertahankan dan meningkatkan standar
mutu sesuai sertifikasi ISO 9001:2015
Peningkatan kuantitas tenaga pendidik dan kependidikan mulai tahun 2016
Pemetaan kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan, analisis rekruitmen dan evaluasi
Meningkatnya kuantitas tenaga pendidik dan kependidikan
Resntra sasaran 1 (Tujuan 5)
Peningkatan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan mulai dari tahun 2016
Penyusunan rencana tubel, ibel, pelatihan serta penilaian terhadap kinerja tenaga pendidik dan kependidikan
Meningkatnya kualitas tenaga pendidik dan kependidikan
35
Pengembangan prasarana pendidikan, perkantoran, penunjang dan pemeliharaannya
Penyusunan standar prasarana pengusulan, evaluasi dan pelaporan
Meningkatnya kuantitas dan kualitas prasarana pendidikan
Renstra sasaran 2 (Tujuan 5)
Pengembangan sarana pendidikan dan perkantoran
Penyusunan analisis kebutuhan pendidikan dan perkantoran
Meningkatnya kuantitas dan kualitas sarana pendidikan
Renstra sasaran 3 (Tujuan 5)
Pengembangan Sistem LAN dan WAN tahun 2016
Penyusunan rencana tambahan, pengusulan pelaksanaan monitoring dan evaluasi sarana dan prasarana LAN, WAN, dan bandwich
Pengembangan unit-unit usaha mengembangan unit bisnis, mengidentifikasi
aset-aset yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi unit bisnis
Meningkatnya Pendapatan BLU Renstra sasaran 4 (tujuan 5)
Pengelolaan unit bisnis pengelolaan keuangan dengan mekanisme
sistem BLU secara efektif dan efesien Renstra sasaran 4
(tujuan 5)
36
Menjalin kerjasama yang berkesinambungan dengan lembaga/institusi pendidikan, pelayanan kesehatan dan perusahaan
Penjajakan, seleksi dan penandatangan MOU terhadap institusi atau lembaga kemitraan
Terwujudnya pengembangan lahan praktek, penelitian dan pengabdian masyarakat
Renstra sasaran 1 (tujuan 6)
Renstra sasaran 1
(tujuan 6)
Penambahan kerjasama dengan instansi luar negeri tahun 2019
Melakukan penjajakan, seleksi, pembuatan MOU dan monev pelaksanaan kegiatan kerjasama dengan lembaga/institusi lain
Terwujudnya pengembangan kerjasama dengan lembaga pendidikan dan pelayanan kesehatan luar negeri untuk mendukung Tri Dharma PT
Renstra Sasaran 2 (Tujuan 6)
Menjalin kerjasama dengan lembaga pengguna lulusan
Melakukan penjajakan, pembuatan MOU dan monev pelaksanaan kegiatan kerjasama dengan lembaga/institusi lain pada berbagai sektor
Terwujudnya pengembangan kemitraan dengan sektor pemerintah, swasta, dan pelayanan kesehatan untuk pendayagunaan/penyerapan lulusan
Renstra Sasaran 3 (Tujuan 6)
37
INDIKATOR KINERJA PROSES
BASELINE TARGET CAPAIAN UNIT PENDUKUNG
JADWAL KEGIATAN
TW 1 TW II TW III TW IV
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Juli Ags Sep Okt Nov Des
Rasio Mahasiswa baru 1: 6,5 1: 7,070 Kemahasiswaan
Persentase lulusan mahasiswa dengan IPK > 3,25
84,01 % 74,50 % Adak
Pesentase kelulusan UKOM Mahasiswa
74% 82, 55 % Adak
Persentase soal yang telah dianalisis
29% 51,7 % Adak
Persentase nilai komponen SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah)
0 40 % Adak
38
Persentase lulusan tepat waktu
96,26 % 97,80 % Adak
Persentase dosen yang melaksanakan VILEP
0% 20 % Adak, Adum
Persentase jumlah pertemuan pembelajaran yang melaksanakan VILEP
0% 20 % Adak, Adum
Persentase jumlah mahasiswa dengan toefl ≥
450
30% 34,1 % Kemahasiswaan
Persentase daftar pustaka setiap MK yang menggunakan literatur bahasa inggris
50% 35 % Adak
Persentase tersedianya modul pembelajaran kewirausahaan
85% 91 %
Persentase jumlah dosen yang memiliki sertifikat tentang kewirausahaan
15% 20 %
Partisipasi mahasiswa dalam kegiatan kewirausahaan
50% 25 %
Persentase serapan lulusan < 6 bulan
84,01 % 55% Adak
39
Persentase jumlah Penelitian Dosen
80% 80,61% Adak
Jumlah penelitian dengan biaya luar negeri
0 2 Adak
Jumlah penelitian dengan biaya luar Institusi
2 2 Adak
Persentase jumlah publikasi ilmiah dosen
13% 59,69% Adak
Jumlah Hak Paten Dosen dan Mahasiswa
0 2 Adak
Ka Unit Mutu
Jumlah HAKI dosen dan mahasiswa 12 11 Adak
Jumlah karya yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional atau internasional 0 1 Adak
Persentase Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan penelitian 41% 49% Adak
Jumlah kegiatan pengabdian masayarakat berupa kewirausahaan dan penerapan IPTEK
6 13 Adak
Yenni Okfrianti, S.TP
40
.,MP
Jumlah kegiatan pengabdian kepada masayarakat berdasarkan keunggulan Prodi
19 18
Adak
NIP. 197910072009122001
Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang menghasilkan produk
8 13
Adak
Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dibiayai Institusi (berdasarkan jumlah dosen)
74 105
Adak
Jumlah dana pengabdian masayarakat yang berasal dari dana hibah
0 Rp4725000
Adum
jumlah publikasi pengabdian masyarakat pada jurnal ilmiah
4 5
Adak
Indeks kepuasan pelanggan U9 (3,18), U5 (3,27), U6 (3,31)
U9 (3,06), U5 (3,07), U6 (3,07) Adak
Opini laporan keuangan WTP/WBK/WBBM
WTP WTP Adum
41
Nilai laporan sistem akuntabilitas kinerja institusi pemerintah (SAKIP)
96,7% 100% Adum
Nilai kinerja pengelolaan keuangan BLU
BBB BBB Adum
Jumlah jurusan baru 0 0
Jumlah prodi baru 1 2
Terlaksananya sistem penjaminan mutu internal (SPMI) pada seluruh Prodi dan Unit
13 13
Terakreditasi Minimal B oleh BAN-PT / LAM pada Prodi dan Instansi
11 12
Audit Internal untuk mendukung Up-Grading SMM ISO 9001:2015
Audit Terintegrasi
Internal Terintegrasi
persentase tenaga pendidik bersertifikasi
62,8% 63,46%
Perbandingan tenaga pendidik dengan mahasiswa
01:12 1:18
Persentase dosen tetap yang berpangkat lektor kepala
15,93% 26,53%
Persentase dosen tetap bergelar doktor
4,42% 8,19%
Persentase dosen tetap yang menjalani program peningkatan kompetensi
11,50 -0,07
42
melalui tugas belajar
Jumlah pustakawan yang berpendidikan s1
3 4
Persentase tenaga kependidikan sesuai dengan standar dan kompetensi
40% 32,99%
Persentase ruang perpustakaan sesuai standar
24,14% 100%
Persentase ruang kelas menggunakan AC
80% 82%
Persentase laboratorium sesuai standar
46,6% 46,9%
Persentase bahan pustaka (buku Teks) sesuai standar
38,7% 41,3%
Jumlah bahan pustaka, jurnal Internasional terindeks
36 10
Jumlah bahan pustaka jurnal nasional terakreditasi
154 10
Jumlah bahan pustaka prosiding
13 19
Aksesibilitas dan pemanfaatan bahan pustaka (meliputi jumlah kunjungan mahasiswa dan dosen dan e-library)
27140 27140
Rasio kapasitas bandwich dengan jumlah mahasiswa
31,33kbps 60kbps
43
Jumlah pendapatan hasil optimalisasi aset (dalam milyar)
1,729
Persentase pendapatan BLU terhadap operasional
40,91 21,2
Jumlah kerjasama dengan lembaga/institusi/perusahaan untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat
168 181
Jumlah kerjasama dengan lembaga/institusi/perusahaan untuk mendukung peningkatan pendapatan optimalisasi aset
90 111
Jumlah kerjasama dengan lembaga pendidikan dan pelayanan luar negeri untuk mendukung Tri Dharma PT
11 6
Jumlah kerjasama dengan lembaga /institusi/perusahaan dalam penyerapan lulusan
83 38
Persentase lulusan yang terserap di pasar kerja < 6 bulan
61,48 % 55,35 %
44
ANGGARAN
URAIAN JUMLAH
SUB TOTAL TOTAL /
KEGIATAN MATA ANGGARAN
F Q Satuan Harga Jumlah
Dilaksanakan 11 Monday oleh PT QIC, 4 kali pertemuan
1 paket 85.050.000
85.050.000
85.050.000
85.050.000
521211 dan 522191
Dilaksanakan pada tanggal 21 sd 25 Juni 2017 selama 5 hari di 11 Program Studi n Unit
1 paket 49.320.000
49.320.000
49.320.000
49.320.000
521211, 522151 dan 524111
Dilaksanakan di Hotel Madelin padaTanggal 2 - 4Mei 2017
1 paket 35.020.000
35.020.000
35.020.000
35.020.000
521119, 521211 dan 524110
Dilaksanakan sela 2 hari pada Tanggal 12 sd 13 Juli 2017 di Unit Direktorat Poltekkes dan Kampus Curup
1 paket 34.820.000
34.820.000
34.820.000
34.820.000
521119, 521211 dan 524111
Dilaksakan pada tanggal 25 sd 27 Juli 2017 1 paket 23.380.000
23.380.000
23.380.000
1.660.000
521211
Tgl 15 Juli 2017 1 paket 1.660.000
1.660.000
1.660.000
28.820.000
521119, 521211, 522151 dan 524111
45
Bulan September 2017 1 paket 28.820.000
28.820.000
28.820.000
27.840.000
521119, 521211, 522151 dan 524112
20 - 21 April 2017 di Splash Hotel 1 paket 27.840.000
27.840.000
27.840.000
521119, 521211, 522151 dan 524113
Bulan Oktober 2017 1 paket 28.438.000
28.438.000
28.438.000
28.438.000
521119, 521211, 522151 dan 524114
Bulan Oktober 2017 1 paket 29.760.000
29.760.000
29.760.000
29.760.000
521119, 521211, 522151 dan 524115
Tanggal 1 - 2 Februari 2017 1 paket 27.312.000
27.312.000
27.312.000
27.312.000
521211
Maret 2017 1 paket 10.620.000
10.620.000
10.620.000
10.620.000
521211 dan 524111
7 sd 11 Agustus 2017 1 paket 13.303.000
13.303.000
13.303.000
13.303.000
521211 dan 522205
"November 2017 1 paket 12.900.000
12.900.000
12.900.000
12.900.000
521211
20 Januari 2017 1 paket 4.360.000
4.360.000
4.360.000
4.360.000
521211 dan 522151
"November 2017 1 paket 7.311.000
7.311.000
7.311.000
7.311.000
521211 dan 524111
46
Setiap Bulan dari Januari sd Desember 2017 1 paket 11.200.000
11.200.000
11.200.000
85.050.000
521211
47
48
49
BAB IV
PENUTUP
Rencana Operasional Poltekkes Kemenkes Bengkulu ini disusun dengan
mempertimbangkan kondisi Poltekkes yang berada di lingkungan BPPSDM Kesehatan
Kemenkes RI yaitu struktur organisasi, tugas dan fungsi, serta dengan memperhatikan kondisi
lingkungan internal dan eksternal, serta hasil evaluasi program yang sebelumnya. Kebijakan
yang ditetapkan mengacu pada visi, misi dan Grand strategy (strategi utama) dengan
mengutamakan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dengan menerapkan pengelolaan
keuangan berdasarkan mekanisme BLU.
Program dan kegiatan yang disusun dalam rencana strategis ini merupakan tolok ukur
untuk melaksanakan seluruh kegiatan di jurusan, prodi, subbagian, dan unit kerja Poltekkes
Kemenkes Bengkulu. Diharapkan seluruh tenaga pendidik dan kependidikan serta mahasiswa
mendukung dan berpartisipasi aktif dalam menjalankan program kerja dan kegiatan yang telah
disusun untuk mencapai visi dan misi lima tahun ke depan agar cita-cita yang diidam-idamkan
dapat tercapai yaitu menghasilkan lulusan yang bermutu dan dapat bersaing di pasar kerja
global dengan menerapkan pengelolaan keuangan berdasarkan mekanisme BLU, membuka
jurusan dan prodi baru, serta mengembangkan dan memberdayakan unit-unit usaha/bisnis
potensial yang ada di Poltekkes Kemenkes Bengkulu.
Bengkulu, 2018
Direktur,
Darwis, S.Kp, M.Kes
NIP. 196301031983121002
top related