session 3 - financial analysis (pertemuan 3)

Pendahuluan

Analisis RasioAnalisis Rasio

Untuk menilai kinerja keuangan perusahaanUntuk menilai kinerja keuangan perusahaan

Melakukan analisis laporan keuanganMelakukan analisis laporan keuangan

Setelah laporan keuangan disiapkanSetelah laporan keuangan disiapkan

Metode Perbandingan Rasio

Rasio Keuangan

Rasio Likuiditas

Rasio Leverage

Rasio

AktivitasRasio

Profitabilitas

Rasio

Keuangan

A. Rasio LikuiditasRasio Likuiditas = Mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial jangka pendek

Pengertian :

Mengukur kemampuan perusahaandalam memenuhi kewajiban keuanganyang harus segera dipenuhi

1. Current Ratio Aktiva Lancar

Utang LancarRumus :

Contoh :Rp 1.223.000

Rp 620.000= 1.97

Rasio Likuiditas (Cont…)

Pengertian : Mengukur kemampuan perusahaandalam memenuhi kewajiban keuangan tanpa mengandalkan persediaan karena dianggap sebagai aktiva lancar yang paling tidak likuid

2. Quick Ratio (Acid Test Ratio) Rumus :Aktiva Lancar - Persediaan

Utang Lancar

Contoh :Rp 1.223.000 - Rp 289.000

Rp 620.000

:Rp 934.000

Rp 620.000= 1.51

B. Rasio LeverageRasio Leverage = Mengukur seberapa efektif perusahaan

dibelanjai dengan hutang

Pengertian :

Mengukur seberapa besar aktiva yang dibiayai dengan utang.

1. Debt Ratio Rumus :

Contoh :

Total Utang

Total Aktiva

Rp 1.643.000.000

Rp 3.597.000.000= 45.68%

Rasio Leverage (Cont…)

Pengertian :

Mengukur kemampuan perusahaandalam memenuhi pembayaran Beban bunga.

2. Times Interest Earned Rumus :

Laba sebelum bunga dan pajak

Beban Bunga

Contoh :Rp 418.000.000

Rp 93.000.000= 4,5 kali

Rasio Leverage (Cont…)

Pengertian :

Mengukur seberapa besar modal sendiri dalam menjamin kewajiban jangka panjang.

3. Debt – Equity RatioKewajiban jangka panjang

Modal SendiriRumus :

Contoh :Rp 1.023.000.000

Rp 1.954.000.000= 52,35%

C. Rasio AktivitasRasio Aktivitas = Mengukur seberapa efektif perusahaan

menggunakan sumber dananya

Pengertian :

Mengukur kemampuan perusahaan dalam menggunakan dana pada persediaan sampai kembali menjadi uang kas

1. Inventory TurnoverHarga Pokok Penjualan

PersediaanRumus :

Contoh :Rp 2.088.000.000

= 7,2 kaliRp 289.000.000

Rasio Aktivitas (Cont…)

Pengertian :

Menunjukan jangka waktu rata-rata yang harus ditunggu perusahaan setelah melakukan penjualan dengan piutang

2. Average Collection PeriodPiutang

Penjualan rata-rata per hariRumus :

Contoh : Rp 503.000.000= 58,9 hari

Piutang

Penjualan/360

Rp 3.074.000.000/360

Rasio Aktivitas (Cont…)

Pengertian :

Untuk mengetahui tingkat perputaran utang dagang perusahaan berdasarkan pembelian

3. Average Payment Period

Utang Dagang

Pembelian/360Rumus :

Contoh :Rp 382.000.000

= 94 hariRp 1.462.000.000

Rasio Aktivitas (Cont…)

Pengertian :

Untuk mengukur tingkat efisiensi pemanfaatan seluruh aktiva untukMenghasilkan penjualan

4. Total Assets Turnover

Penjualan

Total AktivaRumus :

Contoh :Rp 3.074.000.000

0.85 kaliRp 3.597.000.000

=

D. Rasio ProfitabilitasRasio Profitabilitas = Mengukur efektivitas manajemen secara keseluruhan yang ditunjukkan dari keuntungan yang diperoleh dari penjualan dan investasi

Pengertian :

Mengukur laba kotor dari penjualanperusahaan.

1. Gross Profit Margin Penjualan - HPP

PenjualanRumus :

Contoh :Rp 418.000.000

= 32,1%Rp 3.074.000.000

Laba Kotor PenjualanPenjualan

Rasio Profitabilitas (Cont…)

Pengertian :

Untuk menggambarkan laba bersih operasi yang diterima dari hasil penjualan yang dilakukan

2. Operating Profit Margin

Laba bersih operasi

PenjualanRumus :

Contoh :Rp 418.000.000

= 13,16%Rp 3.074.000.000

Rasio Profitabilitas (Cont…)

Pengertian :

Merupakan pengukuran kemampuan perusahaan secara menyeluruh di dalam menghasilkan laba dengan menggunakan seluruh aktiva

3. Return on Total Assets (ROA)

Laba Setelah Pajak

Total AktivaRumus :

Contoh :Rp 231.000.000

= 6,4%Rp 3.597.000.000

Rasio Profitabilitas (Cont…)

Pengertian :

Merupakan pengukuran terhadap laba yang diperoleh atas modalsendiri yang diinvestasikan dalam perusahaan

4. Return on Equity

Laba Setelah Pajak

Modal SendiriRumus :

Contoh :Rp 231.000.000

= 11,8%Rp 1.954.000.000

Rasio Profitabilitas (Cont…)

Pengertian :

Menunjukan kemampuan penjualandari perusahaan untuk menghasilkan laba perusahaan.

5. Net Profit Margin

Laba Setelah Pajak

PenjualanRumus :

Contoh :Rp 231.000.000

= 7,5%Rp 3.074.000.000

God Bless ….