sistem jaminan sosial nasional
Post on 22-Oct-2015
47 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Persiapan Menuju Universal Coverage Jaminan KesehatanDewan Jaminan Sosial Nasional
Monitoring dan Evaluasi SJSN:
SISTIMATIKA
2
11 Implementasi SJSN22 Universal Coverage JK
3 3 Transformasi BPJS44 Langkah Persiapan Menuju UC JK
LATAR BELAKANG
4
Melalui program ini setiap penduduk diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar hidup yang layak apabila terjadi hal-hal yang dapat mengakibatkan
hilang/berkurangnya pendapatan karena menderita sakit, mengalami kecelakaan, kehilangan pekerjaan, memasuki usia lanjut atau pensiun
Diwujudkan melalui UU No. 40 Tahun 2004 tentang SJSN
3 Asas, 9 Prinsip, 5 ProgramSISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL
Amanat Pasal 28-H dan Pasal 34 UUD 1945:Program Negara untuk memberikan kepastian perlindungan dan
kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
SISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL
5
11 Suatu tata cara penyelenggaraan program jaminan sosial oleh beberapa badan penyelenggara jaminan sosial
22 Bertujuan untuk memberikan jaminan terpenuhinya kebutuhan dasar hidup yang layak bagi setiap peserta dan/atau anggota keluarganya
3 3Untuk penyelenggaraan SJSN maka dibentuk Dewan Jaminan Sosial Nasional yg terdiri dari unsur Pemerintah, Pekerja, Pemberi Kerja, dan Tokoh/Pakar
44 Badan Penyelenggara Jaminan Sosial harus dibentuk dengan UU
AMANAT UU SJSN
6
Program Jaminan Sosial:
5 Program, JK menjadi prioritas
Kelembagaan:
DJSN BPJS
UU SJSN
8
Population: Who is covered ?
Extend to Non-Covered
Reduce cost sharing and fees
Include other services
Services: which services are covered ?
Direct Cost:Proportion of the cost covered.
Resources : WHO, The World Health Report. Health System Financing; the Path to Universal Coverage, WHO, 2010, p.12
Current Pooled Funds
3
2
1
PESERTA
MANFAAT JK
PEMBIAYAAN
DIMENSI UNIVERSAL COVERAGE
ASPEK UC JAMINAN KESEHATAN
9
11 Aspek Kepesertaan22 Aspek Manfaat
3 3 Aspek Fasilitas Kesehatan44 Aspek Pembiayaan55 Aspek Kelembagaan
ASPEK KEPESERTAAN
10
KEDEPAN
2010:237,6 Juta jiwa
Tambahan:+/- 3-4 juta/thn
SAAT INI
• Askes PNS : 16,8 juta jiwa• TNI, POLRI : 3,5 juta jiwa• Penduduk miskin & tdk
mampu: 76,4 juta jiwa• JPK Jamsostek: 4,4 juta
jiwa• Jamkesda/PJKMU: 11,3
juta • Askes Komersial: 8,8 juta• TOTAL: 121,2 juta
116, 4 jt jiwa
?
ASPEK MANFAAT
11
KEDEPAN
STANDAR: • Sesuai Kebutuhan Medis
• Komprehensif: promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif (Psl 22 ayat 1)
• Cost Sharing hanya utk cegah penyalahgunaan (Psl 22 ayat 2)
SAAT INI
SANGAT BERVARIASI:• Ada yg kurang memenuhi
kebutuhan medis dasar, ada yg melebihi kebutuhan medis dasar. Ada yg parsial, ada yg komprehensif.
• Cost sharing/excess claim besar
• Utilisasi review & case management blm optimal
?
ASPEK FASILITAS KESEHATAN
12
KEDEPAN
JUMLAH MENCUKUPIKUALITAS MEMADAI • Faskes pemerintah & swasta
(Ps 23 : 1)
• Ada kompensasi bila faskes tak tersedia (Ps 23:3)
• Kelas standar (Ps 23: 4)
SAAT INI
SANGAT BERVARIASI:• Ada yg hanya sampai PPK
II kab, ada yg sampai PPK III Propinsi tapi ada yg sampai luar negeri. Ada yg melibatkan PPK Swasta disemua jenjang, ada yg hanya PPK Pemerintah
• Ada yg memenuhi prinsip portabilitas, ada yang tidak
?
ASPEK PEMBIAYAAN
13
KEDEPAN
• IURAN STANDAR: Persen & Nominal (Ps 17)
• PEMBAYARAN: POLA YG SAMA – Prospective Payment
• SKEMA: Asuransi Sosial (PBI), dan iuran (Non PBI)
• COST CONTAINMENT: Optimal dg UR (Ps 24)
SAAT INI• IURAN:
sangat bervariasi (besaran, cara pengumpulan)
• PEMBAYARAN PPK: bervariasi. Ada yg kapitasi, DRG, ada yg reimburment
• SKEMA: sebagian besar msh bantuan sosial. Yg collecting premi msh sedikit
• COST CONTAINMENT:belum optimal
?
ASPEK KELEMBAGAAN
14
KEDEPAN
• TERKOORDINASI: SESUAI REGULASI
• POLA YG SAMA: Sesuai Regulasi
• STANDAR YANG SAMA: Sesuai SOP
SAAT INI• Bervariasi, belum
terkoordinasi menunggu regulasi
• POLA PENGELOLAAN: berbeda-beda
• KAPASITAS ORGANISASI: sangat bervariasi
• Prosedur operasi tidak sama
STRATEGI
Roadmap UC Jaminan Kesehatan: 116 UPAYA!!!
15
1. Strategi sinkronisasi dan integrasi pengelolaan kepesertaan /peserta;
2. Strategi penyempurnaan pengelolaan JK dari aspek keuangan;
3. Strategi optimalisasi paketmanfaat pelayanan kesehatan;
4. Strategi pemantapan dan pengembangan aspek kelembagaan (dan ladasan hukum)
5. Strategi memperkuat koordinasi dan monitoring
TRANSFORMASI BPJS
17
PT. Askes• JK
PT. Jamsostek• JK, JKm, JKK, JHT
PT. Asabri• Asuransi Sosial
Angkatan Bersenjata RI
PT. Taspen• Program tabungan hari
tua dan pensiun
BPJS Kesehatan• JK
BPJS Ketenagakerjaan• JKK• JKm• JHT• JP
FUGAS DAN FUNGSI BPJS
18
Fung
si Menyelenggarakan program JK, JKK, JKm, JHT, JP
Tuga
s Melakukan dan/atau menerima pendaftaran Peserta
Memungut dan mengumpulkan iuran dari Peserta dan Pemberi Kerja
Menerima Bantuan Iuran dari Pemerintah
Mengelola Dana Jaminan Sosial untuk kepentingan Peserta
Mengumpulkan dan mengelola data Peserta program jaminan sosial
Membayar manfaat dan/atau membiayai pelayanan kesehatan sesuai dengan ketentuan program jaminan sosial ; dan
Memberikan informasi mengenai penyelenggaraan program jaminan sosial kepada Peserta dan masyarakat
TARGET BPJS KESEHATAN
19
• Mulai beroperasi tanggal 1 Januari 2014• Sejak beroperasinya BPJS Kesehatan:– Kemkes tidak lagi menyelenggarakan program
Jamkesmas– Kemhan, TNI dan POLRI tidak lagi menyelenggarakan
program pelayanan kesehatan kecuali untuk pelayanan kesehatan tertentu yg berkaitan dengan kegiatan operasionalnya
– PT Jamsostek tidak lagi menyelenggarakan program jaminan pemeliharaan kesehatan
– PT Askes dinyatakan bubar tanpa likuidasi
TARGET BPJS KETENAGAKERJAAN
20
• PT Jamsostek berubah menjadi BPJS Ketenagakerjaan pada tanggal 1 Januari 2014
• Sejak berubah menjadi BPJS Ketenagakerjaan:– PT Jamsostek dinyatakan bubar tanpa likuidasi– BPJS Ketenagakerjaan menyelenggarakan program JKK
JHT, dan JKm yg selama ini diselenggarakan oleh PT. Jamsostek, sampai dengan beroperasinya BPJS Ketenagakerjaan yang sesuai dengan ketentuan Psl 29 s.d Psl 38 dan Psl 43 s.d Psl 46 UU SJSN , paling lambat 1 Juli 2015
– Pengalihan PT. Asabri dan PT. Taspen ke BPJS Ketenagakerjaan paling lambat tahun 2029
TAHAPAN TRANSFORMASI BPJS
21
PT TASPEN
PT TASPEN
PT ASKES
PT Jamsostek
BPJS KesJkes
JPKes
JP & JHT
JP & JHT
PT ASABRI PT ASABRI
1 Juli 2015 20291 Januari 2014
BPJS Ketenagakerjaan
JKK, Jkem, JHT, JP
BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan
PERATURAN PELAKSANA UU BPJS
23
Peraturan Pelaksana UU BPJS terdiri dari:• 8 Peraturan Pemerintah• 7 Peraturan Presiden• 1 Keputusan Presiden
Peraturan Pelaksana ditetapkan paling lama:• 1 (satu) tahun untuk peraturan yg mendukung
beroperasinya BPJS Kesehatan• 2 (dua) tahun untuk peraturan yg mendukung
beroperasinya BPJS Ketenagakerjaan
PERATURAN JAMINAN KESEHATAN
24
PerPres tentang Jaminan Kesehatan• Paket Manfaat • Iuran • Mekanisme Pelayanan• dll
PP tentang Penerima Bantuan Iuran• Kriteria dan Pendataan PBI• Pendaftaran• Mekanisme Pembiayaan• dll
TIM TRANSPORMASI BPJS
25
BPJS Kesehatan BPJS Ketenagakerjaan• Diketuai oleh
Wamenkes• Membentuk 5
Pokja
• Diketuai oleh Sekjen Kemnakertrans
• Membentuk 3 Pokja
POSISI DJSN
26
UU SJSN UU BPJS• Untuk penyelenggaraan SJSN
dibentuk DJSN• DJSN bertanggung jawab
kepada Presiden• DJSN berfungsi merumuskan
kebijakan umum dan sinkronisasi penyelenggaraan SJSN
• DJSN bertugas : Melakukan penelitian &
kajian Mungusulkan kebijakan
investasi Mengusulkan anggaran PBI
• DJSN berwewenang melakukan Monev
• DJSN menyampaikan hasil monitoring dan evaluasi SJSN setiap 6 bulan
• Mengusulkan PAW anggota Dewan Pengawas dan Direksi
• Menerima tembusan Laporan Pengelolaan Program dan Keuangan BPJS
• Memberikan konsultasi kepada BPJS tentang Bentuk dan Isi Laporan Pengelolaan Program
• DJSN sebagai pengawas eksternal
PROGRAM KERJA
27
11 Penyelesaian regulasi JK dan BPJS22 Implementasi Roadmap UC JK
3 3 Transformasi Kelembagaan BPJS44 Koordinasi Pemda dan stakeholders55 Komunikasi, Informasi dan Edukasi
top related