skenario 5, neuro

Post on 15-Feb-2015

152 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Skenario 5

Tutor 8

Arrrghhh......aduuhh lenganku ndak bisa digerakkan

Seorang pelajar SMA laki-laki usia 19 tahun dibawa oleh teman- temannya pakai mobil angkot ke UGD RSP UMM sambil merintih kesakitan di langan atas kanannya. Dari anamnese singkat oleh dokter jaga UGD diperoleh keterangan bahwa 2 jam sebelum MRS saat pasien merayakan kelulusan SMA bersama temannya, tiba2 bersenggolan dengan sesama pengendara sepeda motor. Pasien terjatuh dengan lengan kanannya susah digerakkan. Riwayat pingsan (-), nausea dan vomiting (-), GCS 15, tensi 110/80 mmHg, nadi 110x/mnt, RR26x/mnt, akral hangat, deformitas brachii dextra (+), shortening ekstremitas superior dextra (+), tampak hematoma di 1/3 tengah humerus dextra tanpa disertai luka terbuka pada kulit, capillary refill 1 dtk, tenderness (++) di brachii dextra dan pulsasi arteri radialis dextra teraba kuat-------

keyword• Laki2, 19 th• Susah digerakan (lengan kanan)• 2 jam sebelum MRS• Deformitas brachii dextra• Nadi (110 x/ menit)• Shortening ekstremitas superior dekstra• Tenderness brachii dextra• Hematom 1/3 humerus dekstra• Tanpa luka terbuka• Pulsasi arteri radialis teraba kuat• Akral hangat• Capillary refill 1 detik

Klarifikasi istilah

• Hematom : pengumpulan darah setempat umumnya dalam organ, rongga atau jaringan akibat pecahnya dinding pemb. Darah (dorland)

• Tenderness : kepekaan abnormal terhadap sentuhan atau tekanan (dorland)

• Deformitas : kelainan posisi serta bentuk dan ukuran dalam ekstremitas (panduan skill)

• Pulsasi : denyutan yang berirama (dorland)

• Capillary refill : pengukuran pengisian darah dalam kapiler yang kosong untuk mengetahui ada atau tidaknya perfusi perifer (diagnostik fisik) normalnya kurang dari 2 detik.

Rumusan masalah

• Mengapa tangan pasien sulit digerakan ?• Mengapa pada pulsasi arteri radialis dekstra

teraba kuat ?• Mengapa bisa terjadi shortening pada humerus

dekstra ?• Bagaimana penatalaksanaan awalnya ?• Mengapa terdapat hematoma pada pasien?• Mengapa terjadi tenderness bada brachii

dekstra ?

• Bagaimana pemeriksaan fisik dan penunjang ?• Mengapa akrral terasa hangat ?• Bagaimana komplikasi bila pasien tidak segera

ditangani ?• Faktor apa saja yang mempengaruhi

penyembuhan pada pasien?

hipotesis• Mengapa tangan pasien sulit digerakan ?– Karena adanya patah tulang hambatan gerakan

dikarenakan nyeri atau mungkin terkenanya persyarafan pada bagian tersebut sehingga menyebabkan paresis

– Inflamasi nyeri menghambat pergerakan

– Mengapa pada pulsasi arteri radialis dekstra teraba kuat ?

– Pecahnya arteri >>> pulsasi areteri ke perifer– Karena kemungkinan tidak ada kerusakan vaskular

• Mengapa bisa terjadi shortening pada humerus dekstra ?– Fraktur tidak pada tempatnya terlihat

memendek– Complete fraktur terlihat memendek– Shortening : pemendekan karena adanya spasme otot– Deformitas blum tentu shortening

• Bagaimana penatalaksanaan awalnya ?– Mobilisasi tidak terjadi gerakan (pasang bidai)– Berikan anti nyeri– Periksa apakah ada shock atau tidak– Penilaian jenis fraktur, Reposisi (tergantung orangnya)

• Mengapa terdapat hematoma pada pasien?– Kerusakan pembuluh darah, peisteum rusak,

jaringan sekitar hematom– Penimbunan darah dan kerusakan jaringan – Kerusakan lainnya juga bisa masuk ke jaringan

lain hematom– Kerusakan bukan pada arteri tapi mungkin vena

• Mengapa terjadi tenderness bada brachii dekstra ?– Inflamasi atau adanya kemungkinan kerusakan

pada nervus

• Bagaimana pemeriksaan fisik dan penunjang ?– DL, X-ray– Pemfis : look, feel, move– Arteriografi, EMG

• Mengapa akral terasa hangat ?– Karena sudah ada inflamasi hangat– Penunjukan keadaan normal

• Bagaimana komplikasi bila pasien tidak segera ditangani ?– Malunion, delayunion, osteomielitis, – Awal terbuka : kerusakan arteri, infeksi– Lanjut : maunion, delay union

• Faktor apa saja yang mempengaruhi penyembuhan pada pasien?– Usia, nutrisi, kondisi fraktur, pada saat reposisi

harus tepat, kecepatan penanganan awal, lokasi fraktur, vaskularisasi daerah fraktur , adanya faktor infeksi, gerakan aktif dan pasif pada anggota gerak, obat2 yang diberikan yang mempunyai ES, kecepatan masing2 tulang untuk tumbuh.

LO

• Mahasiswa mampu menjelaskan dan mengetahui tipe2 fraktur (terbuka tau tertutup) + gambaran anatomi musculoskeletal ekstremitas atas

top related